SOAL

PILIHAN GANDA

1. Manusia sulit memahami apa yang dikehendaki Allah. Manusia sulit menaati perintahNya.
Manusia berdosa dalam hal ini membutuhkan ....

a. Roh kudus mengangkatnya

b. Roh kudus menyadarkan akan dosa
c. Roh kudus menghibur saat susah
d. Roh kudus memberi pengertian akan firman Allah
e. Roh kudus memberi kurnia mukjizat

2. Petrus dapat mengajar, Paulus memberitakan injil, Yohanes menjadi soko guru, Priskilandan
Akwila memperhatikan kebutuhan pelayanan. Semua bagian dalam pelayanan jemaat
dikerjakan oleh ....

a. Orang Percaya
b. Kuasa Roh Kudus
c. Semua jemaat
d. Kurnia Roh kudus
e. Persekituan tubuh Kristus

3. Kalimat yang benar menurut Alkitab tentang hubungan manusia berdosa dengan Roh kudus
adalah ....

a. Manusia berdoa dikuasi oleh Roh ludus

b. Manusia berdosa tidak membutuhkan Roh kudus
c. Roh kudus tidak mengasihi manusia berdosa
d. Roh kudus menuntun manusia berdosa pada kebenaran
e. Manusia berdosa beradl dalam kuasa Roh kudus

4. Tokoh di bawah ini yang mengajarkan tentang kekudusan adalah ....

a. Jan Hus
b. Robert Wolter
c. Ploto
d. Petel Woldo
e. Stefanus
5. Pada saat ini greja mempunyai berbagai jenis pelayanan. Seluruh jemaat dapat berperan
sesuai kemampuannya. Roh kudus bekerja diantara orang percaya sehingga dapat ....

a. Menonjolkan diri
b. Saling melengkapi
c. Bersaing secara sehat
d. Berkelompok kelompok
e. Menunjukkan kelebihannya

6. Bagi orang yang percaya kepada Kristus, Roh kudus berkarya dalam hidupnya untuk
memberikan ....

a. Pertobatan
b. Pemulihan
c. Kesadaran
d. Pergumulan
e. Pertumbuhan

ESSAY

1. Apa peranan Roh kudus dalam kehidupan kita pada zaman sekarang?

Roh Kudus juga berperan sebagai penghasil buah dalam kehidupan kita. Ketika Dia
berdiam dalam hati kita, Dia mulai berkarya menghasilkan buah dalam kehidupan kita –
kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
kelemahlembutan, penguasaan diri” (Galatia 5:22-23).

Mengetahui bahwa Roh Kudus telah berdiam dalam kehidupan kita; bahwa Dia
melakukan semua peran yang ajaib ini; bahwa Dia berdiam dalam hati kita untuk
selamanya dan tidak akan pernah meninggalkan atau mengabaikan kita, hendaknya
menjadi alasan untuk seseorang selalu bersukacita dan merasa mendapat penghiburan
yang besar.