BAB III
WATERPASS
beda tinggi untuk pergi, menunjukkan plis (+), maka hasil dari rata-rata
beda tinggi akan mengikuti (+) juga.
(http://www.scribd.com/dieranggas/d/49244791-Laporan-iut-
baru) ga bisa
Keterangan gambar:
A dan B : titik diatas permukaan bumi yang akan diukur
bedatingginya
a dan b : bacaan atau tinggi garis mendatar di titik A dan B
Ha dan Hb : ketinggian titik A dan B di atas bidang referensi
ΔhAB : beda tinggi antara titik A dan B
(http://itp-civilengineering.blogspot.com/2012/05/alat-ukur-
waterpas-dalam-ilmu-ukur.html)
Selain itu kelebihan dari alat ukur waterpass adalah alat ukur ini
dilengkapi dengan lensa optik yang berfungsi memperbesar bayangan
sehingga dapat membaca rambu ukur sampai jarak ± 75 m.
Sebelumnya pertu dipahami terlebih dahulu prosedur
pengukuran waterpass, antara lain:
1. Pengukuran sebaiknya dilakukan pada pagi hari (jam ±07.00-
10.00) atau pada
sore hari (jam ±14.00-17.00).
2. Alat ukur diletakkan pada permukaan tanah yang stabil.
3. Rambu ukur didirikan di atas patok.
4. Selama pengukuran alat ukur dilindungi payung.
5. Jarak alat ukur ke rambu ukur maksimum 50 m.
(http://www.tneutron.net/sipil/membaca-rambu-ukur/)
(http://www.tneutron.net/sipil/membaca-rambu-ukur/)