Anda di halaman 1dari 9

Analisa Data

No Analisa data Etiologi Masalah


keperawatan

1 Data Subyektif : Pembedahan operasi Infeksi

- Klien mengatakan
Luka Insisi
terdapat luka post
laparatomi
Peningkatan paparan patogen
dari lingkungann
Data Obyektif :

- Saat pengkajian dari Jalan masuk Patogen


hasil observasi
Infeksi
- T: 37,40C.

- RR: 20x/m,

- Tekanan Darah:

140/90

- Nadi: 87x/m.

- Nyeri Skala 5

- Tanda Infeksi:

Rubor (+), color (+),

dolor ( - ) , tumor (+)

2. Data Subyektif : Stimulus nyeri menstimulasi Nyeri Akut


nosiseptor di perifer
- klien mengatan
nyeri di daerah Impuls nyeri diteruskan oleh
operasi. serabut
saraf afferen (A-delta & C) ke
medulla spinalis
Data Obyektif :
melalui dorsal horn
- T: 37,40C.
Impuls bersinapsis di
- RR: 20x/m, substansia gelatinosa (lamina
II dan III)
- Tekanan Darah:
140/90
Impuls melewati traktus
- Nadi: 87x/m. spinothalamus.

- Nyeri Skala 5
Impuls masuk ke formation
rentang dari 1 sampai retikularis

10
Nyeri

NO DIAGNOSA RENCANA KEPERAWATAN


KEPERAWATA
N
TUJUAN DAN KRITERIA INTERVENSI
HASIL
1. Infeksi Noc : Manajemen Infeksi Nic: Perawatan luka :
Setelah dilakukan tindakan
tidak sembuh
keperawatan selama 1xmenit
pasien menunjukkan perubahan 1.bersih kan ulkus,
pada infeksi luka diabetik.
dimulai dengan area
No Indikator Awal Tujuan
1 Tanda gejala 2 3 terbersih bergerak
infeksi
menuju kearea yang
2 Prosedur 3 5
pemantauan kotor
infeksi 2. hindari pengangkatan
jaringan secara
3 Efek 3 5
terapeutik mekanik atau
obat
menggunakan bahan
Skala indikator :
1= gangguan berat kimia.
2= berat 3. oleskan obat topikal
3= sedang
4= ringan 4. gunakan balutan
5= tidak ada gangguan berdaya serap tinggi
pada cairan luka yang
banyak
5.demonstrasikan kepada
paseien atau anggota
keluarga menggenai
prosedur merawat ulkus
yang sesuai.
2. Nyeri Akut NOC : Pain level NIC : pain manajement
Setelah dilakukan ... x 24 jam, klien 1. Lakukan pengkajian
menunjukan perbaikan level nyeri nyeri komprehensif yang
dengan kriteria hasil: meliputi lokasi,
Indikator awal Tujuan karakteritik, durasi,
Nyeri yg 5 frekueuensi, kualitas,
dilaporkan intensitas/ beratnya
Ekspresi nyeri 5 nyeri, dan faktor penctus.
wajah 2. Berikan informasi
Gelisah 5 mengenai nyeri seperti

Merintih 5 penyebab nyeri, berapa

Skala Indikator : lama nyeri dirasakan, dan


1: gangguan berat antisipasi dari
2: berat
3: sedang ketidaknyamanan akibat
4: ringan prosedur
5: tidak ada gangguan
3. Kendalikan faktor
lingkungan yang dapat
meempengaruhi respon
pasien terhadap
ketidaknyamanan
4. Ajarkan penggunaan
teknik non parmakologi
seperti relaksasi nafas
dalam
5. Dukung istirahat/tidur
yang adekuat untuk
membantu penurunan
nyeri
6. Dorong pasien untuk
menggunakan obat
penurunan nyeri yang
adekuat
3. Ketidak Noc : status nutrisi Nic : Menenjemen
seimbangan Setelah dilakukan tindakan Nutrisi
nutrisi kurang keperawatan selama .... x24 jam 1. Monitor
dari kebutuhan klien menunjukkan perubahan kecendruangan
tubuh status nutrisi dengan kriteria hasil: terjadinya penurunan
dan kenaikan berat
N Indikator awal tujuan badan
o 2. Monitor kalori dan
1 Asupan 5 asupan makanan
Nutrisi 3. Tawarkan makanan
2 Asupan 5 ringan yang padat gizi
makanan 4. Tentukan jumlah
3 Asuppan 5 kalori dan jenis nutrisi
Cairan yang dibutuhkan
4 Rasio 5 untuk memenuhi
berat persyaratan gizi
badan 5. Identifikasi adanya
Skala Indikator : alergi atau intoleransi
1: gangguan berat makanan yang
2: berat dimiliki
3: sedang 6. Kolaborasi dengan
4: ringan ahli gizi Pemberian
5: tidak ada gangguan diet
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Nama Pasien : Tn “G”
Umur : 34 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
No Diagnosa keperawatan Hari, Implementasi Hari, Tgl Evaluasi Paraf
Tgl & & Jam
Jam
1 Infeksi b.d penyakit Kamis , 1. Membersih kan ulkus, Kamis , S : klien mengatakan luka nya belum mengering
kronis diabetes mellitus 17-10- dimulai dengan area 17-10-19 O : - N = 88 x/mnt
DS : 19 terbersih bergerak 10:30 - Td = 120/80 mmHg
- Klien mengatakan post- 10 :00 menuju kearea yang wib - RR= 18 x/mnt
op tumor mamae ± 1 wib kotor - BSS : 440 Mg/dl
minggu yang lalu 2. Menghindari - Tampak luka post-op mamae dextra
pengangkatan jaringan - Luka lembab dan Pus berkurang
DO : secara mekanik atau - Tampak kemerahan, bengkak &
- Tampak luka post-op menggunakan bahan gangguan fungsi
tumor mamae dextra kimia.
- kedalaman luka ± 4 cm 3. Mengoleskan obat A : masalah belum teratasi
- Luka lembab dan topikal No Indikator Awal akhir Tujuan
tampak penuh pus 4.Mengunakan balutan 1 Tanda 2 3 4
- Luka tampak berdaya serap tinggi gejala
kemerahan, bengkak pada cairan luka yang infeksi
dan gangguan fungsi banyak 2 Prosedur 2 3 4
5.Mendemonstrasikan pemantauan
kepada paseien atau infeksi
anggota keluarga 3 Efek 2 3 4
menggenai prosedur terapeutik
merawat ulkus yang obat
sesuai.
P : Intervesi dihentikan dan di berikan discharge
planning tentang :
1. Penggunaan obat-obatan
Respon: 2. Jadwal kontrol ulang
1. Klien setuju dengan
perawatan yang akan di
berikan , luka mulai
membersih dan pus
berkurang.
2. Pengangkatan jaringan
menggunakan alat-alat
steril
3. Klien setuju dengan
pemberian obat topikal
dan tidak ada tanda-
tanda alergi
4. Pembalutan di lakukan
dengan memberikan
kasa
5. Klien dan keluarga
mengerti mengenai
perawatan luka dan perlu
di lakukan 2 kali sehari.
2 Nyeri akut berhubungan NIC : Managemen nyeri S: klien mengatakan masih mengeluh nyeri
dengan agens cidera fisik 1 Melakukan pengkajian O:
: luka ganggren Sabtu, nyeri komprehensif Minggu,  Luka pada bagian kaki kanan masih
Ds : klien mengeluh nyeri 30-9- yang meliputi lokasi, 1-10- terdapat sedikit pu
pada bagian kaki 2017 karakteristik, durasi, 2017  TD : 120/80 mmHg
kanan Jam frekuensi, kualitas, Jam  RR : 20x/m
20.00 intensitas, dan faktor 09.00  N : 84x/m
Do : pencetus nyeri  T : 37 °C
 Luka pada bagian R/  Skala nyeri 3
Kaki kanan P:
terdapat pus Q: A: Nyeri Akut belum teratasi
 TD : 110/70 R: No Indikator Awal Saat Tujuan
mmHg S: ini
 RR : 20x/m T:
 N : 84 x/m 2 Mengontrol lingkungan 1 Mengenali
kapan
 T : 36,7°C yang dapat 2 3 5
 Skala Nyeri 4 mempengaruhi nyeri
nyeri terjadi
3 Mengajarkan tekhnik
non farmakologi 2 Menggunakan
4 Mendorong pasien tindakan
untuk menggunakan pengurangan 2 3 5
obat-obatan penurun nyeri tanpa
nyeri yang adekuat analgesik
5 Mendukung istirahat
/tidur yang adekuat 3 Menggunakan
untuk membantu
penurunan nyer analgesik yang
2 3 5

direkomendasikan

4 Melaporkan
nyeri yang 2 3 5
terkontrol

5 Melaporkan
gejala yang
tidak
2 3 5
terkontrol pada
profesional
kesehatan
P: Intervensi dilanjutkan
1 Lakukan pengkajian nyeri komprehensif
yang meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
frekuensi, kualitas, intensitas, dan faktor
pencetus nyeri
2 Kontrol lingkungan yang dapat
mempengaruhi nyeri
3 Ajarkan tekhnik non farmakologi
4 Dorong pasien untuk menggunaksn obat-
obatan penurun nyeri yang adekuat
5 Dukung istirahat /tidur yang adekuat untuk
membantu penurunan nyeri

Anda mungkin juga menyukai