Anda di halaman 1dari 9

Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang,
saya ucapkan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat,
hidayat, dan inayah-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan makalah ilmiah
tentang “Jurnal Pengeluaran Kas” untuk memenuhi tugas Akuntansi. Makalah ini
penulis susun dengan memaksimal dan mendapat bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah.

Terlepas dari itu semua, kami menyadari bahwa makalah ini masih ada
kekurangan baik dari segi penyusunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu penulis menerima segala kritik dan saran dari pembaca agar dapat memperbaiki
makalah ini. Semoga makalh ilmiah tentang jurnal pengeluaran kas ini dapat
memberikan manfaat kepada pembaca.

Padang sidimpuan, 17 Juni 2019

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Setiap perusahaan selalu melakukan kegiatan pengeluaran uang.


Pengeluaran uang tersebut digunakan untuk membeli barang dagang atau
barang/jasa secara tunai, membayar utang, membeli perlengkapan secara
tunai dan membayar biaya gaji dan biaya lain-lain. Transaksi-transaksi
tersebut dicatat dalam jurnal pengeluaran kas. Jadi jurnal pengeluaran kas
merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat semua transaksi-transaksi
yang berkaitan dengan pengeluaran uang tunai.

B. Rumusan masalah

1. Apa yang dimaksud dengan jurnal pengeluaran kas?

2. Apa saja fungsi jurnal pengeluaran kas?

3. Bagaimana cara membuat jurnal pengeluaran kas?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui apa itu jurnal pengeluaran kas.

2. Mengetahui bagaimana pencatatan serta fungsi jurnal pengeluaran kas.

3. Dapat menyelesaikan contoh-contoh soal jurnal pengeluaran kas.


BAB II

PEMBAHASAN

A. Jurnal Pengeluaran Kas


Jurnal pengeluaran kas adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat
transaksi-transaksi keuangan yang dapat mengurangi saldo kas perusahaan .
Transaksi-transaksi tersebut yaitu transaksi pembayaran utang, pembelian
tunai, transaksi penerimaan kembali barang yang telah dijual secara tunai
(retur penjualan) dan transaksi pembayaran biaya lain-lain yang masuk dalam
kolom serba-serbi.1
Tujuan utama dari siklus pengeluaran kas adalah untuk mempermudah
pertukaran kas dengan para pemasok untuk barang dan jasa yang dibutuhkan
dimana tujuan khusus yang terkandung didalamnya meliputi:
1. Mencatat dan mengklasifikasikan pengeluaran secara cepat dan tepat.
2. Memastikan bahwa seluruh barang dan jasa dipesan sesuai keperluan.
3. Memastikan bahwa faktur yang berhubungan dengan barang dan jasa
adalah valid dan benar.
4. Memastikan bahwa seluruh pengeluaran kas berhubungan dengan
pengeluaran yangsudah di otorisasi.
Adapun fungsi dari siklus pengeluaran kas terdiri dari:
1. Mengetahui kebutuhan akan barang tersebut.
2. Menempatkan pesanan, menerima dan menyimpan barang.
3. Memastikan validitas kewajiban pembayaran.
4. Mengelola utaang usaha.
5. Menyiapkan laporan keuangan dan laporan manajemen yang diperlukan.2

B. Pencatatan Transaksi Jurnal Pengeluaran


Ketika terjadi transaksi pembelian barang dagang secara tunai maka
terjadi penambahan saldo pembelian dan pengurangan saldo kas, pencatatan
yang dilakukan adalah mendebet akun pembelian dan mengkredit akun kas.
Ketika terjadi pembayaran utang maka terjadi pengurangan saldo
utang dagang dan pengurangan saldo kas, pencatatan yang dilakukan adalaah
mendebet akun utang dan mengkredit akun kas, atau jika terdapat potongan
1
Endang Mulyadi, Akuntansi 1, (Jakarta: Yudhistira , 2011), hlm. 179.

2
Toto Sucipto dkk. Akuntansi 1, (Jakarta: Yudhistira, 2009), hlm. 72-73.
pembelian maka dicatat dengan mendebet akun kas dan akun potongan
pembelian.
Ketika terjadi penerimaan barang dagangan yang telah terjual secara
tunai maka terjadi pengurangan kas dan pengurangan barang dagang yang
telah terjual karena adanya pengembalian barang. Pencatatan yang dilakukan
adalah mendebet akun retur penjualan dan mengkredit akun kas sebesar akun
yang diterima kembali.
Ketika terjadi transaksi pembayaran biaya-biaya yang terjadi maka
terdapat penambahan akun biaya yang masuk dalam pokok serba-serbi dan
pengurangan akun kas, pencatatan yang dilakukan adalah mendebet akun
biaya-biaya yang terjadi dan mengkredit akun kas.3

C. Kasus Jurnal Khusus Pengeluaran Kas


1. Transaksi pada perusahaan dagang Kondang Jaya.
Perusahaan dagang kondang jaya dalam bulan januari tahun 2000,
antara lain mencatat transaksi sebagai berikut:
Tanggal 2 Januari, dibeli barang dagangan dari PT. Sari Merapi Rp.
3.000.000 dengan syarat 2/10, n/0 (No. faktur 241).
Tanggal 3 Januari, dibayar kepada PO. Aman beban pengangkutan barang
dagangan yang dibeli dari PT. Sari Merapi Rp. 60.000.
Tanggal 7 Januari, dibeli tunai perlengkapan kantor dari TK. Serayu Rp.
20.000.
Tanggal 9 Januari, dibeli kredit dari TK. Galunggung peralatan kantor Rp.
1.000.000, 2/10 n/30.
Tanggal 10 Januari, dibeli kredit dari TK. Ciliyung perlengkapan took Rp.
100.000
Tanggal 11 Januari, dibayar kepada PT. Sari Merapi pelunasan faktur no.
241.
Tanggal 13 Januari, dibeli tunai dari FA. Singkarak barang dagangan Rp.
1.000.000.
Tanggal 19 Januari, TK. Galunggung pelunasan pembelian peralatan
kantor.
Tanggal 22 Januari, dibeli dari PT. Sari Merapi barang dagangan Rp.
5.000.000 dengan syarat pembayaran 2/10, n/30 (No. Faktur 255).
Tanggal 23 Januari, dibayar beban angkut barang yang dijual Rp. 75.000.
3
Jarot Tribowo Santoso, Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang, Vol. 6. No. 1, (Jurnal
Pendidikan Ekonomi Dinamika Pendidikan, 2011), hlm. 82.
Tanggal 24 Januari, dikirim kembali ke PT. Sari Merapi sebagian barang
yang dibeli pada tanggal 22 januari tahun 2000 seharga Rp. 400.000.
Tanggal 30 Januari, dibayar gaji karyawan Rp. 350.000.4

UD. Kondang Jaya


Jurnal Penegeluaram Kas
Periode Januari 2000
(dalam rupiah)

Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit


Utang Pembelian Serba-serbi potongan kas
pembelian
Akun Jumlah
50 B. angkut
3 - - - 60.000 - 60.000
4
10 Perl.kantor
7 - - - 50.000 - 50.000
4
Pt. Sari -
11 - 3.000.000 - - 60.000 2.940.000
merapi
Barang -
jan 13 - - 1.000.000 - - 1.000.000
dagangan
Pt. -
19 - 1.000.000 - - 20.000 980.000
Galunggung
B.angkut
23 - 511 - - 75.000 - 75.000
penjualan
51 Beban gaji
30 - - - 350.000 - 350.000
2
Jumlah - 4.000.000 1.000.000 - 535.000 80.000 5.455.000

2. Transaksi perusahaan dagang Mawar


Selama bulan November 2013 perusahaan dagang Melati, terjadi
transaksi keuangan sebagai berikut:
Tanggal 3 November diterima pelunasan piutang dagang dari toko salam
Rp. 3.000.000.
Tanggal 8 November, diterima pelunasan piutang dagang dari toko prima
Rp. 5.000.000.

4
James M. Reeve dkk. Pengantar Akuntansi Adaptasi Indonesia, (Jakarta: Salemba Empat,
2009), hlm. 125.
Tanggal 14 November, dijual barang dagang secara tunai sebesar Rp.
1.000.000 kepada TK. Ridho.
Tanggal 15 November, dibeli barang dagang secara tunai sebesar Rp.
1.700.000 pada took setya.
Tanggal 16 November dikembalikan barang dagang yang terbeli pada
tanggal 15 November Rp. 800.000 karena rusak.
Tanggal 19 November, diterima kembali barang dagang yang terjual
tanggal 14 November karena rusak Rp. 200.000.
Tanggal 26 November, dibayar utang pada CV. Senyum Rp. 3.100.000.
Tanggal 27 November, dibeli tunai perlengkapan kantor sebesar Rp.
100.000
Tanggal 30 November, dibayar gaji karyawan sebesar Rp. 1.200.000 dan
beban listrik Rp.70.000.5

Perusahaan Dagang Mawar


Jurnal Pengeluaran Kas
November 2013

Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit


Utang Pembelian Serba-Serbi Pot.
Jumlah Kas
Akun Pembalian
15 Nov Tk. Setya - - 1.700.000 - - - 1.700.000
19 Nov Tk. Ridho - - - Ret. Penj 200.000 - 200.000
26 Nov Cv.senyum - 3.100.000 - - - - 3.100.000
27 Nov - - - - Perlengkapan 100.000 - 100.000
30 Nov - - - - B. Gaji 1.200.000 - 1.200.000
- - - - B. Listrik 70.000 - 70.000
Jumlah - 3.100.000 1.700.000 - 2.570.000 - 6.370.000

3. Transaksi perusahaan dagang makmur


Selama bulan Mei 2005 perusahaan dagang Makmur, terjadi transaksi
keuangan sebagai berikut:
Tanggal 2 Mei, diterima uang dari UD. Aradi untuk melunasi pembelian
barang dagang dengan faktur No.12 tertanggal 20 April 2005, syarat 2/15
n/30 seharga Rp. 3. 750.000.
Tanggal 3 Mei, dibeli barang dari PD. Semar dengan syarat 3/15 n/60
seharga Rp. 5.000.000. faktur no.67.

5
Rudianto, Pengantar Akuntansi, (Jakarta: Erlangga, 2012), hlm. 150.
Tanggal 4 Mei, dilunasi ongkos angkut barang kepada PD. Lancar
sebesar Rp. 125.000.
Tanggal 6 Mei, dijual barang dagang kepada Tn. Amir, seharga Rp.
1.750.000. faktur no. 124.
Tanggal 8 Mei, dijual barang dagang kepada UD. Abadi dengan syarat
2/10, n/30 seharga Rp. 4.000.000, faktur no.125.
Tanggal 10 Mei, dibayar langganan telepon bulan April 2005 Rp.
275.000.
Tanggal 13 Mei, dibayar ongkos service truk ke bengkel Rafih Rp. 75.000
Tanggal 15 Mei, dibayar pada PD. Semar untuk pembelian barang
dagangan dengan faktur no.67 tertanggal 3 Mei 2005.
Tanggal 16 Mei, diterima dari Bank Jaya bunga deposito Rp. 250.000.
Tanggal 20 Mei, dibeli dari toko Bagus 2 buah lemari kantor dengan
syarat 2/15, n/60 seharga Rp. 450.000 faktur no.48.
Tanggal 25 Mei, dibayar gaji pegawai bulan Mei 2005 sebesar Rp.
625.000.
Tanggal 30 Mei, dibayar kepada Firma Maya sisa utang sebesar Rp.
1.000.000 faktur no.97.6

Perusahaan Dagang Makmur


Jurnal Pengeluaran Kas
Mei 2005
(dalam rupiah)

Tanggal Keterangan Ref Debet Kr


Utang Pembelian Serba-Serbi Pot.Pembelian
Akun Jumlah
Mei 4 PD. Lancar - - - B.Angkut 125.000 -
10 - - - - B.Telepon 275.000 -
13 - - - - B.Service 75.000 -
15 PD. Semar - - - - 5.000.000 150.000
25 - - - - B.Gaji 625.000 -
30 Firma Maya - 1.000.000 - - - -
Jumlah - 1.000.000 - - 6.100.000 150.000

6
Sri Ernawati, dkk., Penerapan System Akuntansi Dasar Pada Usaha Kecil Menengah, Vol.
6, No. 2, (Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi, 2016), hlm. 85.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kita semua tahu setiap perusahaan melakukan kegiatan yang
mengakibatkan keluarnya uang misalnya pembelian barang dagang atau jasa
secara tunai, membayar hutang, membeli sejumlah perlengkapan, membayar
gaji dan biaya lain-lain. Tujuan utama dari siklus pengeluaran kas adalah
untuk mempermudah pertukaran kas dengan para pemasok untuk barang dan
jasa yang dibutuhkan.

B. Saran
Sekian makalah ilmiah ini ditulis untuk memenuhi tugas pada mata kuliah
akuntasi dan kami berharap makalah ini dapat bermanfaat terhadap pembaca.
Kami menyadari makalah ini masih belum sempurna maka dari itu kami
harapkan pembaca untuk memberi kritik dan saran yang membangun
makalah kami.
DAFTAR PUSTAKA

Endang Mulyadi, 2011. Akuntansi 1, Jakarta: Yudhistira.

Toto Sucipto dkk. 2009. Akuntansi 1, Jakarta: Yudhistira.

Jarot Tribowo Santoso, 2011. Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang, Vol. 6.


No. 1, Jurnal Pendidikan Ekonomi Dinamika Pendidikan.

James M. Reeve dkk. 2009. Pengantar Akuntansi Adaptasi Indonesia,


Jakarta: Salemba Empat.

Rudianto, 2012. Pengantar Akuntansi, Jakarta: Erlangga.

Sri Ernawati, dkk., 2016. Penerapan System Akuntansi Dasar Pada Usaha
Kecil Menengah, Vol. 6, No. 2, Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi.

Anda mungkin juga menyukai