a)gurindam. c)pantun
b)fabel. d)syair
a)india. c)indonesia
b)portugis. d)belanda
a)bersajak a-b-a
b)bersajak a-b-a-b
A. Pantun nasihat
B. Pantun jenaka
C. Pantun perseorangan
D. Pantun remaja
A. Bait
B. Sampiran
C. Isi
D. Rima
6)Karya sastra yang mencerita kisah yang terdiri dari beberapa bait dan be-rima a-a-a-a disebut ....
A. Cerpen
B. Puisi
C. Pantun
D. Syair
7)Berikut ini merupakan puisi rakyat empat baris sebait, bersajak abab, dua baris pertama merupakan
sampiran, dua baris lainnya merupakan isi ...
A. Pantun
B. Gurindam
C. Seloka
D. Talibun
9). Menyesal
lewat gempa bumi yang berguncang deru angin yang meraung kencang
kunci jawaban
1)b. 6)d
2)a. 7)a
3)b. 8)a
4)c. 9)c
5)d. 10)a
Soal 2:
Sari kelapa buah nira
Nira diolah untuk sedekah
Gembira hati tiada terkira
Ibu datang bawa hadiah
Berdasarkan pantun di atas, baris yang merupakan sampiran ….
a. Sari kelapa buah nira
b. Nira diolah untuk sedekah
c. Nira diolah untuk sedekah
Gembiara hati tiada tara
d. Sari kelapa buah nira
Nira diolah untuk sedekah
4. Perbedaan pantun, gurindam, dan syair berdasarkan jumlah kata/ suku kata yang tepat adalah …
5. Faras sangat gembira, sepeda yang ia impikan selama ini menjadi kenyataan. Sepeda itu, hadiah dari
Ibu karena ia mendapat peringkat di kelas.
Pantun yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah ....
A. Kota Jambi kota beradat
Tempat tinggal sanak saudara
Mari kita belajar giat
Supaya kelak tidak sengsara
B. Raja buah si raja pisang
Sedap disantap di kala senja
Riang hati bukan kepalang
Sepeda impian di depan mata
C. Buah duku buah durian
Dibeli ibu di pasar kenari
Senang hati dapat undian
Seperti mimpi siang hari
D. Ke Selat beli ikan selar
Beli juga tempoyak durian
Jika kita rajin belajar
Prestasi tinggi mudah diraih
KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Menulis pantun harus mencermati ciri pantun. Pantun berima abab, larik 1-2 sampiran, larik 3-4 isi.
Jumlah suku kata terdiri atas 8 – 12 suku kata. Menulis pantun sesuaikan dengan ilustrasi.
Kata kunci : sepeda impian menjadi kenyataan… (sepeda impian di depan mata)
Indikator Soal : Disajikan pantun yang larik isinya dirumpangkan, siswa dapat melengkapi isi pantun
tersebut
SOAL :
Perhatikan pantun berikut!
Buah cempedak buah durian
Pergi ke pekan naik sepeda
[…] (1)
[…] (2)
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Menulis pantun harus mencermati ciri pantun. Pantun berima abab, larik 1-2 sampiran, larik 3-4 isi.
Jumlah suku kata terdiri atas 8 – 12 suku kata. Menulis pantun sesuaikan dengan ilustrasi. Melengkapi isi
pantun rumpang, cermati rima pantun.
Kata kunci : durian (kemudian); sepeda (waspada)
Indikator Soal : Disajikan ilustrasi berupa acara sekolah, siswa dapat menentukan pantun yang tepat
sesuai ilustrasi tersebut
Soal :
Setelah berusaha belajar lebih giat dan serius, Danang mendapat peringkat pertama di kelas. Ia sangat
senang karena akan memperoleh hadiah atas prestasinya itu.
Pantun yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah ...
A. Bila kita ingin ke pasar
Pasar modern ada di mall
Ayo kita bergiat belajar
Supaya nilainya maksimal
B. Kuda poni si kuda kepang
Tubuhnya tinggi larinya cepat
Riang hati bukan kepalang
Hadiah prestasi akan didapat
C. Sari kelapa buah nira
Nira diolah untuk sedekah
Gembira hati tiada terkira
Ibu datang bawa hadiah
D. Pergi ke goa Jatijajar
Banyak orang bertamasya
Mari kita giat belajar
Supaya orang tua bahagia
Kunci Jawaban : B
Pembahasan :
Syarat-syarat sebuah pantun: terdiri atas 4 baris, baris 1 dan 2 sampiran, baris 3 dan 4 isi, rimanya a-b-
a-b, setiap larik terdiri atas 8 – 12 suku kata. Pilihan A, C, dan D sudah sesuai syarat-syarat pantun ,
tetapi isinya tidak sesuai dengan ilustrasi.
Indikator Soal : Disajikan sebuah pantun yang bagian isinya dirumpangkan , siswa dapat melengkapinya
dengan tepat.
Soal :
Kunci Jawaban : C
Pembahasan :
Syarat-syarat sebuah pantun: terdiri atas 4 baris, baris 1 dan 2 sampiran, baris 3 dan 4 isi, rimanya a-b-
a-b, setiap larik terdiri atas 8 – 12 suku kata.
Pilihan A, B, dan D tidak menyambung dengan sampiran dan rumus rimanya.
Rindu Dendan
…
Beta menunggu tidak tersabar,
Dalam hati berdebar-debar,
Rasa rindu tidak terkhabar,
Bila bersua tersenyum lebar.
Di DWI Maya beta khabarkan,
Rindu di hati beta luahkan,
Khabar tersusun beta tuliskan,
Untuk dikongsi bersama rakan.
Warkah abang sudahlah tamat,
Rindu di hati terlalu amat,
Cinta abang di hati tersemat,
Syaaban 1424 tamat.
Rindu Dendan
Puisi berikut ini yang merupakan syair adalah …
a. Bila kita bersama sudah,
Dunia ini terlalu in dah,
Dinda cantik permata bertahta,
Cantik rupa bicara petah.
b. Ditenun kain dengan kapas,
Bermacam-macam warna ragi,
Perahu lilin layar kertas,
Berani kulunggar lautan api.
c. Buah rambutan masak sebuah,
Kalau dimanakn manis rasanya,
Nona yang berbaju merah,
Sudahkah ada yang punya?
d. Air dalam bertambah dalam,
Hujan di hulu belum lagi teduh.
Hati dendam bertambah dendam,
Dendam dahulu belum lagi disentuh.
Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, maka pernyataan yang salah adalah ….
a. Larik 1 dan 2 menggunakan kalimat perintah
b. Larik 3 dan 4 merupakan kalimat saran dengan pola hubungan syarat
c. Larik 3 dan 4 merupakan kalimat majemuk
d. Larik 1 dan 2 menggunakan kalimat ajakan
Teks Pantun 2
Lebat daun bunga tanjung,
berbau harum bunga cempaka.
Adat dijaga pusaka dijunjung,
baru terpelihara adat pusaka.
Perbedaan kedua jenis teks pantun tersebut adalah . . . .
a. Teks Pantun 1 berupa pantun perpisahan.
Teks Pantun 2 berupa pantun nasihat.
b. Teks Pantun 1 berupa pantun nasihat.
Teks Pantun 2 berupa pantun adat.
c. Teks Pantun 1 berupa pantun percintaan.
Teks Pantun 2 berupa pantun adat
d. Teks Pantun 1 berupa pantun agama
Teks Pantun 2 berupa pantun nasihat.
4. Perbedaan pantun,gurindam,dan syair berdasarkan jumlah kata/suku kata yang tepat adalah …
Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, maka pernyataan yang salah adalah ….
a. Larik 1 dan 2 menggunakan kalimat perintah
b. Larik 3 dan 4 merupakan kalimat saran dengan pola hubungan syarat
c. Larik 3 dan 4 merupakan kalimat majemuk
d. Larik 1 dan 2 menggunakan kalimat ajakan
Teks Pantun 2
Lebat daun bunga tanjung,
berbau harum bunga cempaka.
Adat dijaga pusaka dijunjung,
baru terpelihara adat pusaka.
Perbedaan kedua jenis teks pantun tersebut adalah . . . .
a. Teks Pantun 1 berupa pantun perpisahan.
Teks Pantun 2 berupa pantun nasihat.
b. Teks Pantun 1 berupa pantun nasihat.
Teks Pantun 2 berupa pantun adat.
c. Teks Pantun 1 berupa pantun percintaan.
Teks Pantun 2 berupa pantun adat
d. Teks Pantun 1 berupa pantun agama
Teks Pantun 2 berupa pantun nasihat.
A. Ketika kita sekarat ilmu yang kita punya akan ikut mati bersama kita
A. Orang yang berbuat jahat akan dibalas dengan hukuman yang setimpal
C. Setiap perilaku yang kita perbuat, baik dan buruk, akan dibalas setimpal
B. Seseorang jangan hanya pandai dalam saja tetapi harus cerdas dalam bertindak
C. Seseorang yang tidak pandai dalam mengambil keputusan pasti tidak pandai dalam
bertindak
D. Seseorang yang pandai secara intelektual akan pandai pula dalam mengambil
keputusan
A. Gambaran
B. Kembaran
C. Lukisan
D. Perumpamaan
A. Pemuda dan pemudi wajib mempunyai perahu yang bisa menopang hidup mereka
B. Hidup kita tidak akan lama di dunia ini karena yang kekal hanyalah kehidupan di
akhirat
C. Hidup para pemuda dan pemudi sangatlah singkat sehingga harus dimanfaatkan
dengan sebaik-baiknya
D. Kita harus bisa mengenali diri karena hidup kita bagaikan perahu dan hanya
sementara dan berakhir di akhirat
12. Perhatikan pantun berikut!
A. Hubungan syarat
B. Hubungan tujuan
D. Hubungan soal-jawab
A. Hubungan syarat
B. Hubungan tujuan
D. Hubungan soal-jawab
Contoh Soal Pilihan Ganda Materi Gurindam
4) Berima sama.
A. 2); 4); 5)
B. 1); 4); 5)
C. 1); 2); 5)
D. 2); 3); 4)
Jawaban dan Pembahasan Contoh Soal Gurindam di atas sanggup dibaca dalam artikel yang berjudul:
Jawaban dan Pembahasan Soal Gurindam
Dari ketiga pola soal bahan gurindam di atas, sanggup dikembangkan lagi menjadi soal-soal lain. Bisa
ditanyakan amanatnya, bisa pula ditanyakan pesan moral yang terkandung di dalamnya. Dengan demikin
kita akan mendapat soal-soal yang banyak berkaitan dengan gurindam.
Baca Juga: Contoh Soal Bahasa Indonesia Materi Fabel
Selanjutnya, pola soal pilihan yang kita bahas yaitu pola soal wacana bahan pantun. Berikut ini klarifikasi
dan pola soalnya secara langsung.
Berikut ini merupakan ciri-ciri atau syarat-syarat pantun yang sempurna adalah….
Berikut ini yang termasuk dalam pola pantun dengan tema pendidikan adalah….
Selanjutnya, kami sajikan formasi pola soal wacana puisi rakyat khususnya syair. Conth yang ada di sini
ada tiga saja. Tapi dari tiga pola soal wacana syair ini, bisa dikembangkan menjadi soal-soal lain sesuai
dengan indikator soal yang dibutuhkan.
a. Terdiri dari empat baris yang semuanya merupakan isi. Masing-masing suara final baris harus sama,
dan dalam satu baris tidak kurang dari 8 suku kata dan tidak lebih dari 12 suku kata.
b. Terdiri dari empat baris yang ada bab sampirannya. Masing-masing suara final baris harus sama, dan
dalam satu baris tidak kurang dari 8 suku kata dan tidak lebih dari 12 suku kata.
c. Terdiri dari empat baris yang baris ketiga dan keempatnya yaitu isi. Masing-masing suara final harus
sama antara yang genap dengan yang genap, yang ganjil dengan yang ganjil. Terdiri dari 8-12 suku kata.
d. Terdiri dari empat suku kata yang bersajak a-a-a-a dan didahului oleh sampiran yang kemudian
dilanjutkan dengan isi. Terdiri dari 8-12 kata dalam satu baris.
a. Sebelum mati kita harus bisa berkarya, minimal bisa menciptakan sebuah perahu.
c. Hidup insan menyerupai manusia, tidak kekal. Yang awet nanti di akhirat.
d. Mumpung masih muda dan belum mati. Ada baiknya bekerja menciptakan perahu.
Soal 1:
b. Bersajak a-b-a-b
Soal 2:
Pembahasan:
4.Bersajak a-a-a-a
5.Bersajak a-b-a-b
6.Bersajak a-a
a.2-4-7
b.1-6-7
c. 2-5-8
d. 1-3-6
4. Perbedaan pantun, gurindam, dan syair menurut jumlah kata/ suku kata yang tepat yaitu …
5. Faras sangat gembira, sepeda yang ia impikan selama ini menjadi kenyataan. Sepeda itu, hadiah dari
Ibu alasannya yaitu ia mendapat peringkat di kelas.
KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Menulis pantun harus mencermati ciri pantun. Pantun berima abab, larik 1-2 sampiran, larik 3-4 isi.
Jumlah suku kata terdiri atas 8 – 12 suku kata. Menulis pantun sesuaikan dengan ilustrasi.
Kata kunci : sepeda impian menjadi kenyataan… (sepeda impian di depan mata)
Indikator Soal : Disajikan pantun yang larik isinya dirumpangkan, siswa sanggup melengkapi isi pantun
tersebut
SOAL :
[…] (1)
[…] (2)
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Menulis pantun harus mencermati ciri pantun. Pantun berima abab, larik 1-2 sampiran, larik 3-4 isi.
Jumlah suku kata terdiri atas 8 – 12 suku kata. Menulis pantun sesuaikan dengan ilustrasi. Melengkapi isi
pantun rumpang, cermati rima pantun.
Indikator Soal : Disajikan gambaran berupa program sekolah, siswa sanggup menentukan pantun yang
tepat sesuai gambaran tersebut
Soal :
Setelah berusaha mencar ilmu lebih ulet dan serius, Danang mendapat peringkat pertama di kelas. Ia
sangat senang alasannya yaitu akan memperoleh hadiah atas prestasinya itu.
Kunci Jawaban : B
Pembahasan :
Syarat-syarat sebuah pantun: terdiri atas 4 baris, baris 1 dan 2 sampiran, baris 3 dan 4 isi, rimanya a-b-
a-b, setiap larik terdiri atas 8 – 12 suku kata. Pilihan A, C, dan D sudah sesuai syarat-syarat pantun ,
tetapi isinya tidak sesuai dengan ilustrasi.
Indikator Soal : Disajikan sebuah pantun yang potongan isinya dirumpangkan , siswa sanggup
melengkapinya dengan tepat.
Soal :
[…] (1)
[…] (2)
Larik yang tepat untuk melengkapi pantun rumpang tersebut yaitu .…
Kunci Jawaban : C
Pembahasan :
Syarat-syarat sebuah pantun: terdiri atas 4 baris, baris 1 dan 2 sampiran, baris 3 dan 4 isi, rimanya a-b-
a-b, setiap larik terdiri atas 8 – 12 suku kata.
Larik pantun tersebut akan menjadi pantun yang baik bila disusun dengan urutan . . .
a.4 – 3 – 2 – 1
b.1 – 3 – 2 – 4
c.4 – 2 – 1 – 3
d.2 – 3 – 1 – 4
Kata yang tepat untuk melengkapi pantun semoga bersajak sama dengan larik pertama yaitu . . . .
a.pintu
c.taman
b.rumah
d.pagar
............................................
.............................................
Rindu Dendan
Rindu Dendan
a. Empat baris sebait, bersajak sama, tidak terikat jumlah suku kata.
c. Empat baris setiap baitnya, bersajak aaaa, terikat jumlah suku kata.
c.Kita harus selalu membantu sesame insan semoga hidup kita jadi bahagia.
d.Meski kehidupan banyak cobaan dan aral melintang, kita dilarang menyerah, kita harus tetap semangat
berjuang.
Perhatikan syair berikut ini!
b.Agar anak selalu jujur kepada semua orang, berkata tidak bohong semoga selalu selamat dunia akhirat.
d.Agar kita berterus terang. Katakan salah bila salah, katakan benar bila benar. Agar kita berterus terang.
Katakan salah bila salah, katakan benar bila benar.
a.Jangan sembarangan menentukan suatu pekerjaan,agar kita tidak terperosok alasannya yaitu
pekerjaan yang salah.
Perbaikan atas kesalahan yang terdapat dalam kutipan pantun tersebut yaitu ....
Perbaikan atas kesalahan yang terdapat dalam kutipan pantun tersebut yaitu ....
Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, maka pernyataan yang salah yaitu ….
a.Sampiran
b.Bait
c. Isi
d. Lirik
a.1) dan 2)
b.1) dan 3)
c. 2) dan 3)
d.3) dan 4)
Teks Pantun 1
Teks Pantun 2
a.1) dan 2)
b.1) dan 3)
c.2) dan 3)
d.3) dan 4)
14.Perhatikan teks pantun berikut!
a.Jenaka
b.Agama
c. Adat
d. Anak-anak
[....]
.....
.....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi larik kedua dan ketiga pantun di atas yaitu ….
a. Kita boleh mandi sambil berlari