Anda di halaman 1dari 4

HIPOTERMI PADA BAYI

No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS SALBANI
PERAWATAN NIP :197005051995031002
PASAHARI.A
.
1. Pengertian Bayi hipotermi adalah bayi dengan suhu badan di bawah normal. Suhu normal
pada bayi neonatus adalah adalah 36,5-37,5 derajat Celsius (suhu ketiak).
Hipotermi merupakan salah satu penyebab tersering dari kematian bayi baru
lahir, terutama dengan berat badan kurang dari 2,5 Kg Gejala awal hipotermi
apabila suhu kurang dari 36 derajat Celsius atau kedua kaki dan tangan teraba
dingin.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam perawatan hipotermi pada
bayi baru lahir dengan tepat dan benar
3. Kebijakan
4. Referensi Wiknjosantro, hanifa. 2008. Ilmu Kebidanan.Jakarta : Yayasan Bina Pustaka
Sarwono Prawirahardjo.
5. Alat dan A. Persiapan alat dan bahan
bahan  Meja bayi
 Kain kering
 Spuit 1 cc
 Spuit 5 cc
 Kapas alcohol
 Vit K1
 Kassa steril
 Talipusat
 Zalf mata
 Infus mikro
 Surflo 24
 Cairan glucose 10 %
 Plester
 Gunting
B. Persiapan pasien
Menjelaskan pada ibu dan keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan
C. Persiapan lingkungan
D. Pintu dan jendela ditutup, sinar dalam ruangan cukup, invant wanmer siap
pakai
6. Prosedur a. Membersihkan inkubator dengan disinfektan setiap hari dan bersihkan secara
keseluruhan setiap minggu atau setiap akan dipergunakan
b. Tutup matras dengan kain bersih
c. Kosongkan air reservior (dapat menjadi tempat tumbuh bakteri berbahaya
dan menyerang bayi)
d. Atur suhu inkubator sesuai umur dan berat bayi:
 BB <1500 gram
® umur 1-10 hari : 35°c,
® umur 3-5 minggu : 33°c,
® umur >5 minggu: 32°c
 BB 1500-2000 gram
® umur 1-10 hari : 34°c,
® umur 11hari-4 minggu : 33°c,
® umur >4 minggu: 32°c
 BB 2100-2500 gram
®umur 1-2 hari: 34°c,
®umur 3 hari-3 minggu : 33°c,
®umur >3minggu : 32°c
 BB >2500 gram
®umur 1-2hari : 33°c,
®umur >2hari : 32°c
(bila jenis inkubator berdinding tebal, setiap perbedaan suhu antara suhu
ruang dan suhu inkubator 7°c naikkan suhu inkubator 1°c)
e. Hangatkan inkubator sebelum digunakan
f. Bila memerlukan pengamatan seluruh tubuh bayi atau terapi sinar, lepas
semua pakaian bayi dan segera kenakan pakaian kembali setelah pengamatan
terapi selesai
g. Tutup inkubator secepat mungkin, jaga lubang selalu tertutup agar inkubator
tetap hangat
h. Gunakan satu inkubator untuk satu bayi
i. Periksa suhu inkubator dengan termometer ruangan dan ukur suhu bayi
peraksila setiap jam dalam 8 jam pertama kamudian setiap 3 jam
 Bila suhu <36°c atau >37°c, atur suhu inkubator secepatnya
 Bila suhu inkubator tidak sesuai dengan suhu yang sudah diatur, berarti
inkubator tidak berfungsi baik. Atur suhu inkubator sampai tercapai suhu
yang dikehendaki atau gunakan cara lain untuk menghangatkan bayi
j. Bila bayi tetap dingin walau suhu inkubator telah diatur, lakukan managemen
penanganan suhu tubuh abnormal
k. Pindahkan bayi ke ibu secepatnya apabila bayi sudah tidak menunjukkan
tanda-tanda sakit
Ruangan hangat
Ruangan hangat untuk menghangatkan bayi BBL sering membuat petugas tidak
nyaman, sehingga menurunkan suhu ruangan tanpa menambah alat penghangat
untuk bayi.
Cara menggunakan ruangan hangat bagi BBLR yaitu:
1. Pastikan bayi diberi pakaian hangat dan kepala diberi topi
2. Pastikan suhu ruangan paling renda 26°c
a.BB 1500-2000 gram suhu ruangan 28-30°c
b. BB >2000 gram suhu ruangan 26-28°c
3. Letakkan bayi dalam boks di dalam kamar, jauhkan dari dinding yang dingin,
jendela dan aliran udara
4. ukur suhu tubuh bayi dan ruangan 4x sehari
5. pada malam hari, tambhakan sumber panas
Pemantauan
1. Kenaikan berat badan dan pemberian minum setelah 7 hari
 Bayi akan kehilangan berat selama 7-10 hari pertama. Bayi dengan berat
lahir >1500 gram dapat kehilangan berat sampai 10%. Berat lahir
biasanya kembali dalam 14 hari kecuali apabila ada komplikasi
 Setelah berat lahir tercapai kembali, kenaikan berat badan selama 3 bulan
seharusnya:
a. 150-200 g seminggu untuk bayi <1500 gram (misalnya 20-30 g/hari)
b. 200-250 g seminggu untuk bayi 1500-2500 gram (misalnya 30-35
g/hari)
 Bila bayi sudah mendapat ASI secara penuh (pada semua kategori berat)
dan telah berusia lebih dari 7 hari:
a. Tingkatkan jumlah ASI dengan 20 ml/kg/hari sampai tercapai jumlah
180 ml/kg/hari
b. Tingkatkan jumlah ASI sesuai dengan kenaikan berat bayi agar
jumlah pemberian ASI tetap 180 ml/kg/hari
c. Apabila kenaikan berat tidak adekuat, tingkatkan jumlah pemberian
ASI sampai 200 ml/kg/hari
d. Apabila kenaikan berat tetap kurang dari batas yang telah disebutkan
diatas dalam waktu lebih seminggu padahal bayi sudah mendapat ASI
200 ml/kg bb/hari, tangani sebagai kemungkinan kenaikan berat
badan tidak adekuat
7. Bagan alir
Membersihkan Tutup matras dengan Kosongkan air
inkubator kain bersih reservior

Tutup inkubator Atur suhu


Hangatkan inkubator
secepat mungkin inkubator

Periksa suhu inkubator Bila bayi tetap dingin walau suhu inkubator
telah diatur, lakukan managemen penanganan
dengan termometer ruangan
suhu tubuh abnormal

Pindahkan bayi ke ibu secepatnya apabila


bayi sudah tidak menunjukkan tanda-tanda
sakit

8. Hal-hal yang Kesesuaian prosedur sesuai tindakan


perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Ruang bersalin
Polindes
Ponkesdes
pustu
10. Dokumen Rekam medik dan KIA
terkait
11. Rekam No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai perubahan
historis
perubahan
KAJIAN AWAL YANG MEMUAT INFORMASI YANG HARUS
DIPEROLEH SELAMA PROSES PENGKAJIAN
No.Dokumen :

DAFTAR Tgl. Pelaksanaan :


TILIK
PUSKESMAS
PERAWATAN
PASAHARI A

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Membersihkan inkubator dengan disinfektan setiap
hari dan bersihkan secara keseluruhan setiap minggu
atau setiap akan dipergunakan

2. Apakah Menutup matras dengan kain bersih


3. Apakah Mengosongkan air reservior (dapat menjadi tempat
tumbuh bakteri berbahaya dan menyerang bayi)
4. Apakah Aturan suhu inkubator sesuai umur dan berat bayi:
5. Apakah Dihangatkan inkubator sebelum digunakan
6. Apakah Bila memerlukan pengamatan seluruh tubuh bayi atau
terapi sinar, lepas semua pakaian bayi dan segera
kenakan pakaian kembali setelah pengamatan terapi
selesai
7. Apakah Menutup inkubator secepat mungkin, jaga lubang
selalu tertutup agar inkubator tetap hangat
8. Apakah Menggunakan satu inkubator untuk satu bayi
9. Apakah pemeriksaan suhu inkubator dengan termometer
ruangan dan ukur suhu bayi peraksila setiap jam dalam
8 jam pertama kamudian setiap 3 jam
JUMLAH

Anda mungkin juga menyukai