Anda di halaman 1dari 2

BERAT BADAN BAYI LAHIR RENDAH

No. Dokumen : SOP-65/UKP-RB/PANCORAN


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 1 Agustus 2016
Halaman : 1/2 drg. Melvin Sijabat
PUSKESMAS
NIP : 196408141998031004
KECAMATAN
KEPALA PUSKESMAS :
PANCORAN

1. Pengertian 1. BBLR adalah : singkatan dari bayi berat lahir rendah


2. Istilah BBLR mencakup kelompok bayi yang lahir dengan berat kurang dari 2500 gram,
tanpa memandang usia kehamilannya, baik premature atau cukup bulan
3. BBLR yang dirawat di RB adalah bayi lahir dengan berat 2000 gram - < 2500 gram, tanpa
ada penyakit lainnya, dan usia kehamilan cukup bulan
4. Perawatan bayi berat lahir rendah dengan metode kanguru
2. Tujuan Prosedur ini sebagai acuan dalam melakukan perawatan bayi dengan berat badan lahir
rendah di rumah bersalin Puskesmas kecamatan Pancoran, mulai bayi lahir sampai bayi
pulang, dengan keadaan umum baik
3. Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas No 262 Tahun Tentang Penyampaian Hak Dan Kewajiban Pasien
Dan Keluarganya
2. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 180 Tahun 2016 Tentang Jenis Pelayanan
Kesehatan Yang Tersedia di Puskesmas Kecamatan Pancoran
4. Referensi Buku Pedoman PONED

5. Langkah- 1. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan pada bayi BBLR yang kondisinya
langkah baik dan memungkinkan di rawat di Puskesmas
2. Petugas mencuci tangan secara medis sebelum melakukan tindakan
3. Petugas menggosok kedua telapak tangan agar lebih hangat
4. Petugas menidurkan bayi terlentang
5. Petugas mengeringkan bayi
6. Petugas membungkus bayi dengan kain bersih dan kering
7. Petugas mengatur suhu inkubator 34 0C untuk berat badan bayi 2000 - < 2500 gram
8. Petugas memasukkan bayi ke dalam inkubator
9. Petugas memberi ASI sesering mungkin
10. Petugas mengganti pakaian bayi apabila terkena BAK/BAB
11. Petugas memeriksa kondisi bayi dengan memperhatikan keadaam umum, perubahan
gerak wajar bayi, warna kulit, pernapasan, kejang dan sebagainya
12. Petugas melaporkan kondisi bayi jika ditemukan kondisi patologis lain selain berat
badan rendah kepada dokter penanggung jawab RB sesuai hari dan jam kerja atau
kepada dokter jaga 24 jam diluar hari dan jam kerja
13. Petugas mengajarkan ibu cara merawat bayi dengan metode kangguru, bila kondisi
bayi stabil.
14. Petugas mencatat kondisi bayi dan tindakan yang dilakukan di dalam formulir format
pengawasan bayi, setiap 2 jam.
15. Dalam wilayah binaan puskesmas kecamatan Pancoran, dilakukan oleh petugas yang
ditunjuk dari Puskesmas Kecamatan Pancoran :

Dilarang Mengcopy Naskah Ini Tanpa Seijin WMM Puskesmas Kecamatan Pancoran
16.1 Untuk bayi BBLR yang diwilayah kelurahan di informasikan ke petugas
kelurahan yang bertanggung jawab.
16.2 Jika pasien tidak datang kontrol pada jadwal yang sudah ditentukan, maka
petugas meminta petugas kelurahan sesuai wilayah pasien untuk melakukan
kunjungan rumah dan melaporkan hasil kunjungan ke petugas RB
16.3 Untuk bayi yang diluar wilayah kecamatan hanya dicatat di buku status dan
ditanda tangani setelah dilakukan penyuluhan kepada ibu bayi atau
keluarganya
16. Petugas menganjurkan untuk kunjungan ulang 3 hari setelah pulang dari Puskesmas
untuk bayi BBLR, dan selanjutnya kontrol ulang setiap 1 minggu sekali
6. Unit Terkait

2/2

Dilarang Mengcopy Naskah Ini Tanpa Seijin WMM Puskesmas Kecamatan Pancoran

Anda mungkin juga menyukai