Pengolaan dan Pengolahan Limbah Industri

Migas
Pembicara: Listy Budi Nugraheni

Pengenalan Tumpahan Minyak

Sumber minyak yang masuk ke laut bisa berasal dari rembesan minyak nabati,
dari tumbuhan, dari platform pengeboran, tumpahan kapal tanker, transportasi
seperti pipa. Total dari tumpahan ini mencapai 1.245.200 ton/tahun.

Penyebab potensial pada industry minyak dan gas ada platform produksi dan
alat pengeboran, contohnya pipa patah, gagalnya pemasangan tangki
penyimpanan. Selain itu ada juga sistem perpipaan dan juga dermaga, tanker
ekspor, kapal utility.

Kontribusi Faktor Bahaya Bagaimana Minyak Dapat Tumpah:

 Kesalahan Manusia
 Kurangnya Perawatan
 Tidak Mengikuti SOP
 Fitur navigasi local
 Kondisi licin dan cuaca
 Rapatnya lalu lintas laut

Pencegahan Tumpahan Minyak:

 Indentifikasi
 Pelatihan Staff
 Implementasi prosedur efektif

Tumpahan minyak bisa berakibat pada lingkungan. Hal ini bisa terjadi pada
tumbuhan yang mempengaruhi siklus organic. Selain itu juga mempengaruhi ekonomi
pada daerah pinggir pantai.
 Mahluk hidup di daerah pantai dan bakau pasti terkena dampaknya, seperti
burung dan ikan, karena hewan itu yang paling banyak terdapat di daerah pantai dan
baku.

The Clean Up Effort

 Isolasi
 Absorb
 Disposi
 Dosremedation
 Proper bluring

Contigency Planning

 National Contigency Planning

 Local Contigency Planning
 Site Contigency Planning

Strategi untuk Penceghan:

 Contingency Planning rencana untuk kejadian tidak terduga dalam upaya pemulihan
tumpahan minyak
 Command Control
 Komunikasi
 Kontrol Strategis Tumpahan Minyak