片仮名の書き方
CARA MENULIS HURUF KATAKANA
# lain-lain (Sonota)
Untuk menulis nama-nama asing seperti nama orang asing, kota asing dan sebagainya kadang
digunakan suku kata seperti : fa, fi, va, vi, ti, tu, di, du, wi, we dan sebagainya. Suku kata seperti
itu terdapat dalam bagian katakana tambahan.selain itu sering pula huruf dari nama-nama
tersebut adalah huruf mati/konsonan. Misalnya : Sudarto, Jakarta, Astuti, Bakpia, Sapta, Adit,
David dan lain-lain. Dalam kata/nama-nama tersebut terdapat huruf mati seperti “r, s, k, m, p, t,
d”. Huruf-huruf mati tersebut jelas tidak terdapat dalam tabel suku kata dan huruf katakana.
Umumnya system penulisan kata-kata asing dengan huruf katakana adalah dicari bunyi yang
paling dekat dengan system ucapan orang jepang. Nama-nama berikut dapat digunakan sebagai
contoh.
Nah, dalam bahasa jepang itu, dalam perihal memakai pakaian, kata kerjanya ada lebih dari satu.
Contoh kalimat:
1.兄はセーターを着ています
Ani ha se-ta wo kiteimasu
Kakakku sedang mengenakan sweater
2. Bagian bawah (di bawah pinggang)
bentuk kamus = はく haku
te + imasu = はいています haiteimasu
Contoh
父は新しいくつをはいています
Chichi wa kutsu wo haiteimasu
My father is wearing new shoes
3. Di kepala
Bentuk kamus = かぶる kaburu
Bentuk te + imasu = かぶっています kabutteimasu
Contoh:
ぼうし boushi topi
妹は防止を被っています
Imouto wa boushi wo kabutteimasu
Adik perempuanku sedang memakai topi
4. Kacamata (メガネ)
Bentuk kamus = かける (kakeru), kanjinya ini: 掛ける dikasihtau biar gaketuker aja ama kanji
kakeru yang lain. soalnya ada banyak
Bentuk teimasu = かけています kaketeimasu
先生はメガネをかけている人です
Sensei wa megane wo kaketeiru hito desu
Sensei adalah orang yang mengenakan kacamata
5. Aksesoris
Bentuk kamus = する(suru)
teimasu = しています (shiteimasu)
Contoh:
時計 Tokei Jam
ネックレス Nekkuresu Kalung
ゆびわ Yubiwa Cincin
ベルト Beruto belt
ネクタイ nekutai dasi
Contoh :
母は父からもらった時計をしています
Haha wa chichi kara moratta tokei wo shiteimasu
My mother is wearing the watch given by my father
私は傘を持っています
Watashi wa kasa wo motteimasu
Aku membawa payung
Kalau kamu sudah menonton "Lost in Translation", kamu akan tahu bahwa "l" dan "r" tidak
dibedakan.
Kalau kamu menjumpai dua vokal berurutan atau suara vokal yang diakhiri "r", biasanya hal
tersebut menjadi suara vokal panjang.
Suara yang terpotong tiba-tiba yang biasanya ditandai "t" atau "c" akan menggunakan 「ツ」
kecil.
Kata yang diakhiri konsonan terpaksa diberi vokal tambahan untuk membawanya ke struktur
konsonan+vokal, kecuali "n" dan "m" yang bisa ditangani oleh 「ン」. Untuk "t" dan "d", vokal
tambahannya biasanya "o". Untuk yang lainnya, biasanya adalah "u".