Anda di halaman 1dari 6

Optical Drive atau yang lebih dikenal dengan istilah Optical Disk Drive (ODD) adalah

salah satu perangkat keras yang umumnya terdapat pada PC maupun laptop. ODD
digunakan untuk membaca dan menulis data ke CD dan DVD, yang dikenal dengan
istilah burning. ODD menggunakan sinar laser pada spektrum untuk membaca dan
menulis data ke piringan CD maupun DVD.

Optical drive pada PC


Sebelum tahun 2005, ODD yang beredar di pasaran ketika itu umumnya hanya bisa
melakukan satu fungsi saja, salah satu antara membaca atau menulis data ke CD
maupun DVD. Kompatibilitas terhadap format CD dan DVD pun masih terbatas. Namun
setelah tahun 2005, hampir semua ODD yang beredar di pasaran sudah mampu
melakukan kedua operasi baik membaca maupun menulis data dari dan ke dalam CD
atau DVD serta telah mendukung banyak format yang tersedia di pasaran.

Optical drive pada laptop


ODD ini mulai populer sejak kemunculan media penyimpanan berbentuk kepingan yang
menggantikan media simpan sebelumnya yaitu Floppy Disk yang umumnya hanya
berukuran 1.44 MB. Jika Anda sempat mengalami menggunakan komputer pada awal
tahun 2000-an, Anda tentu tidak asing dengan media simpan tersebut. Kemajuan
teknologi dalam hal kapasitas simpan dari Floppy Disk ke ODD membuat drive ini
melejit populer. Sejak saat ini software-software komersial mulai banyak menggunakan
CD dan DVD untuk mendistribusikan produk mereka.

External ODD
Seperti halnya hard disk drive (HDD), ODD beberapa tahun belakangan ini juga
diproduksi sebagai perangkat eksternal, yaitu ODD external. ODD eksternal ini
disediakan untuk memberikan akses CD dan DVD pada laptop-laptop kecil, tipe
netbook, yang tidak dilengkapi ODD karena desainnya yang sangat kecil dan ramping.
Namun pengaplikasian ODD ini tidak terbatas hanya pada PC dan laptop saja. Jika
Anda mempunyai CD maupun DVD player, baik yang di rumah maupun di mobil,
sebagai kelengkapan dalam home theater, video game seperti Nintendo, Playstations
dan lain sejenisnya, semuanya itu juga termasuk ke dalam kategori ODD.
Fungsi Optical Disk Drive
ODD mempunyai 2 fungsi, yaitu sebagai perangkat untuk menuliskan data pada media
simpan CD maupun DVD, dan yang kedua adalah membaca data dari media simpan
tersebut. Fungsi yang pertama, yaitu sebagai perangkat pembaca data, umumnya
digunakan untuk melakukan installing suatu software komersial, menonton film, dan
melakukan pembacaan data untuk keperluan copying atau burning.
Sedangkan fungsi optical drive yang kedua adalah sebagai perangkat untuk menuliskan
data ke media simpan baik CD atau DVD. Sampai sekitar 7 tahun lalu menyimpan data
di dalam media simpan seperti CD dan DVD ini menjadi pilihan banyak orang karena
mempunyai tingkat keamananan dan proteksi yang tinggi terhadap kerusakan data dan
serangan virus. Namun sejak kemunculan media simpan hard disk drive external (HDD-
Ext), orang mulai beralih dari media simpan ini.

Akan tetapi media simpan CD dan DVD masih tetap menjadi pilihan nomor satu bagi
para pengembang software komersial untuk mendistribusikan produk mereka. Oleh
karena itu, ODD masih tetap eksis sampai sekarang karena CD dan DVD hanya bisa
dibaca menggunakan perangkat ODD ini. Selain itu produk ODD dalam kehidupan
sehari-hari seperti CD player tidak akan pernah mematikan keberadaan ODD dalam
dunia entertainment.
Cara Kerja Optical Disk Drive
ODD pada umumnya memiliki bentuk persegi dimana terdapat tempat untuk
meletakkan CD maupun DVD, yang digerakkan secara otomatis menggunakan motor.
Motor ini akan menggerakkan tempat CD dan DVD keluar dan masuk jika kita menekan
tombol open. ODD hanya bisa bekerja jika terhubung dengan daya.

Oleh karena itu jika kita lupa mengeluarkan CD atau DVD ketika PC ataupun laptop
sudah kita matikan, maka kita tidak bisa mengambil media tersebut dengan menekan
tombol open. Namun sebagai gantinya, umumnya pada badan perangkat ODD ini ada
sebuah lubang kecil yang kira-kira sebesar diameter klip kertas. ODD dalam keadaan
mati dapat kita keluarkan dengan cara menusuk lubang tersebut, katakanlah dengan
menggunakan klip kertas tadi.

ODD bekerja membaca dan menulis data dari dan ke CD maupun DVD melalui sinar
laser pada spektrum cahaya mendekati spektrum cahaya tampak. Sinar laser pada
ODD mempunyai intensitas yang lebih kuat ketika digunakan untuk menulis data,
dibandingkan saat menjalankan fungsi untuk membaca data. Laser ini akan mencetak
dan membaca data dari kepingan CD ataupun DVD yang berputar.

Umumnya perangkat ODD mempunyai kecepatan memutar kepingan CD dan DVD


sebesar 1.600 sampai dengan 4.000 rpm. Kecepatan ini masih kalah jauh dibandingkan
perputaran optik pada HDD. Kapasitas kecepatan perputaran sebuah ODD
menunjukkan kecepatan perangkat tersebut dalam membaca dan menulis data.
Umumnya dalam software burning tersedia opsi ketika kita akan melakuan burning
data, yaitu fast, safe, slow. Terkadang ketika kita melakukan proses burning, hasilnya
tidak dapat diputar di ODD lain. Hal ini umumnya disebabkan kecepatan ODD yang
berbeda. Oleh karena itu umumnya default software burning di-set pada menu safe
agar hasil burning terjamin keterpakaiannya. Lalu bagaimana sebenarnya detail kinerja
perangkat ODD ini? Mari kita simak kelanjutannya.

Bagian-bagian pada optical drive


Pada gambar terlihat bagian-bagian dalam sebuah ODD. CD atau DVD diletakkan pada
tempatnya dan digerakkan oleh motor (3) melalui rel geser (2) dan diposisikan tepat di
atas hub disk (4). CD atau DVD kemudian diputar. Saat diputar, laser ditembakkan dari
sumber laser optic (1) dengan diperkuat dan difokuskan oleh lensa (5) dan tertuju pada
permukaan CD atau DVD. Ketika cahaya laser menyentuh permukaan CD atau DVD,
data dicatat dalam bentuk data biner dan kemudian ditransfer menjadi data byte untuk
bisa diproses lebih lanjut.

Sekian pembahasan kali ini mengenai pengertian optical drive beserta fungsi dan cara
kerja optical drive yang mungkin belum Anda ketahui. Dengan adanya optical drive ini,
kita dapat menuliskan data, misal menghapus atau menambahkan data (write) maupun
membaca data (read) pada media penyimpanan CD maupun DVD.

Sumber : https://www.nesabamedia.com/pengertian-optical-drive-dan-fungsi-optical-drive/

Hermawan. 2019. Pengertian Optical Drive Beserta Fungsi dan Cara Kerja Optical Drive
). www.nesabamedia.com
PERBEDAAN CD DENGAN DVD

Feature CD format DVD format

Disk diameter 120 mm (5 in) 120 mm (5 in)


Basic structure One 1.2-mm substrate Two 0.6-mm substrates
DVD-5: 4.7 GB
(single-sided, single layer)
DVD-9: 8.5 GB
(single-sided, two layers)
DVD-18: 17 GB
(double-sided, single layer)

Minimum pit Length 0.83 µm 0.4 µm

Laser wavelength 780 nm 635 to 650 nm


Numerical aperture 0.45 0.6
(n sinθ)
Areal data density 0.68 Gbit/in2 3.28 Gbit/in2
Track density 16,000 tpi 34,000 tpi
Linear bit density 43,000 bit/in 96,000 bit/in
Data rate (for same Variable, 4.8 Variable, 11
rpm) Mbit/s max Mbit/s max

School of Computer Engineering


SUMBER :
Nanyang Technological University
Singapore. (McLoughlin, Ian
. 2011. Computer Architecture: an embedded approach.)

Anda mungkin juga menyukai