Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT BERSALIN NABASA

Jl. Sui Raya Dalam No.65 Pontianak Telp. (0561) 582809


email : rsbnabasa@yahoo.com

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT BERSALIN NABASA
NOMOR : DOK/ /RSBN/2016

TENTANG
KEBIJAKAN PEMBERLAKUAN SPO PEMESANAN AMBULANCE, PELAYANAN,
PETUGAS PENGEMUDI, PEMAKAIAN DAN PEMELIHARAAN AMBULANCE

Menimbang :

a. Bahwa untuk mendukung terwujudnya pelayanan di Rumah Sakit Bersalin Nabasa


yang optimal dan menjamin keselamatan pasien perlu ditetapkan SPO Alur
Permintaan Pelayanan, Petugas Pengemudi, Pemakaian dan Pemeliharaan Ambulance.

b. Bahwa untuk mencapai tujuan pada butir (a), perlu ditetapkan melalui Surat
Keputusan Kepala Rumah Sakit.

Mengingat :

1. Undang- Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran.


2. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
3. Kesehatan.
4. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1333 / Menkes / SK / XII / 1999 tentang
Standar Pelayanan Rumah Sakit.
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 / Menkes / SK / II /2008 tentang
Standar Pelayanan Minimal Rumah sakit.
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269 / Menkes / Per / III /2008 tentang
Rekam Medis.
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290 / Menkes / Per / III /2008 tentang
Persetujuan Tindakan Kedokteran
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691 / Menkes / Per / VIII /2011 tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
ME MUTUSKAN

Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RS BERSALIN NABASA TENTANG
KEBIJAKAN PEMBERLAKUAN SPO PEMESANAN
AMBULANCE, PELAYANAN, PETUGAS PENGEMUDI,
PEMAKAIAN DAN PEMELIHARAAN AMBULANCE

Kedua : Memberlakukan SPO pemesanan ambulance, Petugas


Pengemudi, Pemakaian dan Pemeliharaan Ambulance
Ketiga : 1. Pemeliharaan ambulance adalah tanggung jawab bersama IGD
dengan bagian angkutan.
2. Peralatan penunjang medis dan obat-obatan emergency adalah
tanggung jawab bersama farmasi dan IGD.
3. Dalam melakukan kegiatan pelayanan ambulance, sopir harus
disertai perawat
4. Perawat bisa mengendarai ambulance tidak harus bersama
dengan supir
5. Untuk kasus gawat darurat jarak jangkauan pelayanan tidak
boleh lebih dari 30 menit.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di Pontianak
Pada tanggal 2016
Direktur Rumah Sakit Bersalin Nabasa

DR.Dr.PD Hutajulu Sp.Og, K.Fer

Anda mungkin juga menyukai