Kata Pengantar
Bismillahi Rahmanirrahim
Assalamu Alaikum Wr. Wb.
I
DAFTAR iSI
KATA PENGANTAR ii
BAB I. PENDAHULUAN 1
A. ISU INTERNAL 5
B. ISUEKSTERNAL 8
A. VISI 11
B. MISI 14
C. MOTTO 16
B. PROGRAM PRIORITAS 19
BAB V. PENUTUP 24
I
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI); Ketiga, semakin menurun
kepercayaan masyarakat terhadap kemampuan pemerintah pusat untuk melak
pemuiihan kembaii (recovery) ekonomi dan mengatasi masaiah nasiona
Keenfipat, semakin rentannya konflik horizontal didalam masyarakat dengan
belakang politik, ekonomi dan SARA (suku, agama, ras dan golongan).
Secara garis besar kondisi kota Baubau dapat digambarkan kedalam dua
yakni 1) Aspek Keunggulan Potensi Dasar Lokal, yang terdiri dari: (1) Po
berupa benda-benda cagar budaya yang sungguh monumental maupun dal
perikehidupan masyarakat; (2) Letak geografis yang sangat strategis jal
Indonesia Timur dan Barat; (3) Sumber Daya Manusia yang cukup memadai d
tersedianya lembaga -lembaga pendidikan baik fonnal maupun nonformal, t
adanya beberapa Perguruan Tinggi; (4) Terbukanya Akses diberbagai bagian
Kota; (5) Heterogeinitas Masyarakat; (6) Potensi alam dengan beberapa lo
yang memadai untuk dikembangkan, dan 2) Aspek Keterbatasan, Kendala
I
kerja. Fenomena ini harus selalu disikapi dan diaktualkan dalam pr
pembangunan kota, sehingga beban lonjakan pengangguran tersebut dapa
diimbangi dengan peningkatan ketersediaan lapangan kerja.
6. Lingkungan Hidup
Kota Baubau adaiah sebuah kota yang tumbuh dan berkembang dengan
memiliki banyak peninggalan sejarah dan merupakan aset budaya da
pariwisata yang belum sepenuhnya dimanfaatkan untuk mendorong daya
tarik wisata berbasis sumber daya alam dan kebudayaan lokal yang mem
ciri specifik sebagai kota yang pernah menjadi pusat kerajaan dan kes
Buton. Disamping itu Kota Bau-bau dihuni oleh berbagai etnis yang me
keragaman budaya, agama dan adat istiadat yang mempunyai nilai strat
tersendiri dan menjadi potensi yang dapat mendukung industri pariw
dimasa datang.
I
B. isu Eksternal
I
4. Optimaiisasi Proses Desentralisasi dan Otonomi Daerah
I
I Bab
TIGA
VISI, MISI DAN MOTTO
PEMBANGUNAN
A. Visi
Tahun 2018-2023
Penjelasan makna kata-kata kunci yang terkandung dalam Visi Kota Baubau t
2018 - 2023 adaiah sebagai berikut:
Baubau Yang Maju, Sejahtera dan Berbudaya dimaknai sebagai suatu harap
serta tujuan yang ingin dicapai dalam upaya membangun Kota Baubau 5 (l
i tahun kedepan adaiah Baubau yang maju daiam berbagai dimensi pembanguna
yang berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat seutuhnya d
seluruhnya, lahir dan bhatin baik secara fisik maupun mental, materil da
dimana terpenuhinya hak-hak dasar serta kebutuhan pokok masyarakat sep
terpenuhinya kesempatan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang memada
untuk seiuruh lapisan masyarakat serta tersedia dan terbukanya akses bagi
sumber kehidupan dan penghidupan yang tercipta dalam suasana yang Tert
Aman, Maju, Populer(Terkenal), Indah dan Lancar yang dibingkai dalam ke
budaya lokal.
i
i
I
penguasaan dan penerapan serta inovasi teknologi yang didukung pengembang
infrastruktur perkotaan yang memadai untuk mendorong keunggulan kompar
daerah sebagai kota dagang, pelayanan Jasa, transit dan pariwisata yang di
oleh kebijakan optimalisasi pemanfaatan keuangan daerah yang efektif dan ef
B. Misi
Untuk mencapai harapan dalam Visi tersebut maka perlu dilakukan penguata
penguatan dengan penciptaan suatu prakondisi yang memungkinkan bag
tenvujudnya Visi dimaksud yang dijabarkan dalam IMisi pembangunan Kota
Baubau yaitu:
wmmssmmm
Tertib dalam pengelolaan pemerintahan dan adiministrasi. tertib peng
keuangan, tertib pelayanan publik, tertib tata pergaulanan sosial kemasy
dan tertib penegakkan hukum.
Masyarakat Baubau aman, nyaman, damai dan bersatu dalam keberagaman melalu
optimalisasi fungsi aparatur keamanan dalam penegakkan hukum dan implement
tatanan nilai budaya dan adat istiadat serta meminimalisir kesenjangan so
didukung oleh partisipasi seiuruh stakeholders Kota Baubau.
Sebagai wilayah yang memiliki posisi strategis maka menjadi penting dan
perlu untuk mewujudkan Kota Baubau sebagai Kota iViaju dengan daya dukung
iPTEK & iiViTAQ serta pembangunan bidang KESEHATAN. Adapaun hal tersebut
meliputi, penyediaan beberapa aspek sarana dan prasarana penunjang, as
ekonomi yang berlmplementasi pada percepatan pertumbuhan ekonomi tanp
mengabaikan nilai-nilai rasa keadilan dan moralitas yang baik bagi
masyarakat Kota Baubau.
I
Kota Baubau sebagai saiah satu jalur penghubung peiayaran bagi wilayah nusant
timur dan barat merupakan potensi karunia lllahi yang perlu untuk dikemban
menjadi modal dasar sebagai Kota Jasa, Dagang & Kota Transit. Secara langsung
bermutualis dengan wisata budaya yang didukung adanya peninggalan sejarah
masa Kesultanan Buton yang ditemukan diseluruh wilayah Jazirah Kepuiauan
Buton, dimanan posisi Kota Baubau pada masa lalu sebagai pusat Pemerintahan
dan Peradaban masyarakat Kesultanan Buton. Dilandasi pengelolaan yang
professional tanpa meninggalkan kearifan local yang dimiliki maka Kota Ba
dapat diwujudkan sebagai Kota Popuier dimasa datang baik lokal, nasional maupun
intemasional.
feti.MfiiyHiifliimtfiWfilifiii^ i M
Dalam menciptakan Kota Baubau sebagai Kota Lancar ,adalah bagian yang tidak
dapat terpisahkan dari system pelayanan public secara utuh tanpa terpisahkan
dengan yang Iainnya. Pelayanan jasa merupakan salah satu aspek yang perl
ditingkatkan dalam mendukung proses pembangunan yang berkelanjutan yaitu Jas
Transportasi Laut misainya Kepalabuhanan, Jasa Transportasi Darat yaitu term
dan Jasa Telekomunikasi sehingga menjadi dasar kelancaran aktivita
pembangunan. Menjadi skala prioritas pembangunan rencana strategis jangk
pendek dan menengah.
I
C . Motto
Pernyataan Visi dan Misi Kota Baubau tersebut di atas, diramu menjadi mo
pembangunan kota Baubau tafiun 2018 - 2023 yaitu:
Bab
EMPAT
ARAH KEBIJAKAN DAN
STRATEGI PEMBANGUNAN
KOTA BAUBAU 2018 -2023
I Arah kebijakan pembangunan Kota Baubau Tahun
* 2018 - 2023 meliputi 4 ( empat ) agenda pokok
pembangunan, yaitu:
Strategi pembangunan :
Strategi pembangunan :
Strategi pembangunan :
• Pengarusutamaan Gender
Strategi pembangunan :
Strategi pembangunan K o t a :
Strategi pembangunan :
\
B. Program Prioritas
Program Prioritas :
Program Prioritas:
i
I
o Pemberdayaan kaum buruh dan memperhatikan hak-haknya.
o Dialogis secara komunikatif , dilakukan secara periodik dan kontinyu a
Buruh dan Perusahaan, Kelompok Kepentingan dan Profesi.
o Revitaiisasi fungsi Baruga sebagai ruang komunikasi/dialogis yang konstr
o Pencegahan penyalahgunaan Narkoba
o Pembinaan anak terlantar, penyandang cacat, panti asuhan/panti jompo, e
penyandang penyakit sosial
o Penciptaan ikIim usaha kecil dan menengah yang kondusif
o Pengembangan sistem pendukung usaha mikro, kecil dan menengah
Program Prioritas:
I
o Peningkatan akses pasar terbuka bagi hasil produksi masyarakat loc
Regional, Nasional dan Luar Negeri
o Penigkatan Pelatihan Ketrampilan dan produktivitas masyarakat tingk
kelurahan
o Revitaiisasi peranan KADIN, Koperasi, UKM, Home Industri serta
permbedayaan petani dan nelayan.
o Peningkatan akses fasilitas pekreditan bagi UMKM melalui BPR atau
lembaga penjamin simpanan.
o Memudahkan proses layanan administratif perizinan bagi kalangan duni
usaha.
o Pengurangan beban restribusi awai yang besar bagi investor.
o Peningkatan akses informasi tentang potensi daerah melalui ketersedia
data, layanan promosi dan publikasi.
o Pengembangan kawasan budidaya laut, air payau dan air tawar
o Pengembangan budi daya perikanan
o Pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir
Program Prioritas :
Program Prioritas :
Program Prioritas :
• Pasal 55 ayat 4, dimana hari pertama kampanye dilakukan pada Rapat Paripur
dengan acara penyampaian Visi dan Misi dan Program Pasangan Calon secara
• Pasal 55 ayat 5 bentuk format visi dan misi dan Program sebagaimana dimak
• Pasal 55 ayat 6 apabila pasangan calon terpilih menjadi kepala daerah dan
Kepala Daerah Visi, Misi dan Program sebagaimana dimaksud pada ayat 4
I
iC-f - — ^
Visi Misi TAMPIL MANIS (AS Tamrin Tamrin - La Ode Alimad Monianse)