Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Judul : Penjumlahan Vektor


Kelas / Semester :X/I
Waktu : 2 x 45 menit
Metode : Eksperimen

I. Petunjuk Belajar :

1. Baca secara cermat petunjuk langkah-langkah sebelum Anda melakukan kegiatan


2. Baca buku-buku Fisika kelas X SMA dan buku lain yang relevan berkaitan dengan materi
vektor untuk memperkuat konsep dan pemahaman Anda.
3. Tanyakan pada pembimbing jika ada hal-hal yang kurang jelas

II. Kompetensi Yang Akan Dicapai :

4.3. Merancang percobaan untuk menentukan resultan vektor sebidang (misalnya perpindahan)
beserta presentasi hasil dan makna fisisnya

III. Indikator :

4. 3. 1. Mengemukakan hasil percobaan meresultankan vektor

IV. Informasi Pendukung

Vektor adalah besaran yang mempunyai nilai dan arah . Inti dari operasi penjumlahan
vektor ialah mencari sebuah vektor yang komponen-komponennya adalah jumlah dari kedua
komponen-komponen vektor pembentuknya atau secara sederhana berarti mencari resultan
dari 2 vektor. Agak susah memang dipahami dari definisi tertulis. Kita coba memahaminya
dengan contoh.

Gambar 1

Pada bidang datar, vektor mempunyai dua komponen yaitu pada sumbu x dan y. Sebuah vektor
dapat saja mempunyai satu komponen bila vektor tersebut berada pada salah satu sumbu x dan y.
Komponen vektor adalah vektor-vektor yang bekerja pada saat yang bersamaan sehingga
menghasilkan satu vektor dengan arah tertentu (resultan).
Penulisan matematis A dapat ditulis dalam komponen-komponennnya: A = Ax + Ay. A merupakan
jumlah dari komponen-komponennya. Cara lain untuk menuliskan vektor yaitu:
A = Axi + Ayj
Di mana Ax dan Ay menunjukkan besar vektor pada masing-masing komponen sumbu x dan sumbu
y, sedangkan i dan j adalah vektor satuan pada masing-masing sumbu x dan sumbu y.
V. Alat –Alat / bahan.
1. Kertas grafik 2 lembar
2. Karet pentil 2 buah
3. Paku payung 5 buah
4. Papan triplek 1 buah
5. Neraca pegas 3 buah.
6. Busur derajat 1 buah
7. Penggaris 1 buah

VI. Langkah-Langkah
1. Letakan kertas putih diatas triplek dan pada sudut – sudutnya dipasang paku payung.Paku
payung ke lima kita pasang untuk karet gelang.
2. Lihat gambar dibawah ini .

F O

Gambar 2
Tarik neraca pegas sehingga karet gelang tegang. Berikan tanda O pada kertas untuk ujung
karet. Catat bacaan pada neraca. Bacaan F = ………….

3. Gantikan neraca tersebut dengan dua buah neraca dan lakukan kegiatan seperti nomor
dua.Pasang alat seperti pada gambar dibawah ini . Usahakan sampai ujung karet tepat
dititik O.Berikan tanda C dan D untuk ujung – ujungt pegas 1 dan 2.

F1


F2  

Gambar 3

Catat bacaan neraca 1 dan 2


F1 = ………. N dan F2 = ………..N

4. Tarik garis OC dan OD diukur besar sudut antara OC


dan OD. Sudut  = . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Ulangi kegiatan diatas dengan mengubah posisi neraca – neraca tersebut.Sehingga diperoleh
hasil F1, F2 dan  yang berbeda. Isikan data – data di atas dalam tabel .
Tabel 1. Hasil pengamatan
No Resultan
F1(N) F2(N)  F(N)
R(N)
1
2
3
4

5. Untuk masing-masing kegiatan lukis jajaran genjang dengan F1 dan F2 sebagai sisinya yang
memebentuk sudu dan buatlah diagonal melalui O ( Petunjuk : Gunakan skala gaya yang
sesuai dengan kertas yang tersedia )
6. Untuk kegiatan ( pada gambar 2 ) yaitu kegiatan 3 dan 3.
Panjang skala 1 cm = . . . . N . . . . . . . . . (6)
Panjang Diagonal = . . . . . . . cm, berarti sesuai dengan . . . . . . . . . N
7. Bandingkan nilai R dengan F untuk masing-masing kegiatan. Bagaimana hasilnya

8. Dari hasil lukisan masing-masing kegiatan, bagaimana arah dari R dan F ?

9. Faktor-faktor apa yang dapat mempengaruhi ketelitian pengamatan kegiatan tersebut ?

10. Jika faktor-faktor itu dapat diusahakan sekecil mungkin, kesimpulan apa yang dapat kita
peroleh dari kegiatan tersebut ?

VI. Tempat : Ruang Lab.


VII. Latihan :
1. Dua pergeseran besarnya 3 m dan 4 m. Bagaimanakah caranya menggabungkan kedua vektor
pergeseran itu agar diperoleh pergeseran resultan yang besarnya :
(a) 7 m, (b) 1 m; (c) 5 m, dan (d) 4 m ?

2. Seorang berjalan 2,5 km ke arah barat dan kemudian 1,5 km ke arah 60 0 utara dari arah barat
, Gambarkan arah perpindahannya dan berapakah resultan perpindahan orang itu ?
3. Dengan satu kecepatan berapakah kecepatan 20 m/s menurut arah sumbu X positif dan 30 m/s
menurut arah sumbu y negatif dapat digantikan ?

4. Dua vektor yaitu vektor A yang besarnya 4 satuan dan vektor B yang besarnya 6 satuan,
membentuk sudut :
A. 60 0
B. 90 0
C. 1200
Tentukan besar dan arah selisih dan jumlah A dan B !

5. Tentukan komponen-komponen tegak lurus vektor yang besarnya 10 satuan bila sudut yang
dibentuknya dengan sumbu x 60 0

6. Sebuah gaya sebesar 70 N bekerja pada benda dengan membentuk sudut 300 terhadap sumbu
horizontal. Hitung komponen vektor pada sumbu x dan sumbu y.

7. Tiga vektor yang besarnya berturut-turut 8, 10, dan 20 satuan, masing-masing membentuk
sudut 30 0, 60 0, dan 270 0 terhadap sumbu X positif. Tentukan besar, arah dan gambarkan
resultan ketiga vektor tersebut !

8. Empat buah vektor gaya yang besarnya 4 N, 6 N, 12 N , dan 20 N sebidang dan bertitik tangkap
sama di pusat koordinat. Berturut-turut membentuk sudut terhadap sumbu x positif 00,
300,1200,dan 2700,Tentukan besar resultannya secara analitis !
9. Vektor A beseranya 14 satuan dan vektor B besarnya 12 satuan, Kedua vektor ini titik
pangkalnya berimpit dan membentuk sudut 600 satu terhadap yang lain. Tentukan besarnya
hasil kali titik dan besarnya hasil kali silang kedua vektor ini !
10. Untuk dua vektor pada gambar di samping.
Y A(1,90 cm)
Tentukan besar dan arah :
A. A x B dan
B. B x A
450

0 300 X

B(1,80 cm)

~ Selamat Mengerjakan ~

Anda mungkin juga menyukai