Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN

SENI BUDAYA
BATIK JUMPUTAN

Kelas: X IPA 3
Nama Anggota Kelompok:
1. Adam Nur As Syuro (01)
2. M.Nur Farizi (21)
3. Yoan Hastika Putri Herdanty (34)
4. Yunika Putri Rifana (35)
5. Nadella Tanti Y (22)

SMA NEGERI 1 GARUM


TAHUN AJARAN 2019/2020
PENGERTIAN BATIK JUMPUTAN

Batik Jumputan adalah batik yang dikerjakan dengan cara ikat celup, di ikat
dengan tali di celup dangan warna. Batik ini tidak menggunakan malam tetapi
kainnya diikat atau dijahit dan dikerut dengan menggunakan tali. Tali berfungsi
sama halnya dengan malam yakni untuk menutup bagian yang tidak terkena warna.
Kata jumputan berasal dari bahasa jawa. Menjumput berarti memungut atau
mengambil dengan semua ujung jari tangan. cara pembuatan kain batik jumputan
sangat sederhana dan mudah dilakukan karena tidak menggunakan lilin dan
canting. Batik jumputan dibuat dengan cara menjumput kain yang di isi biji-bijian
sesuai dengan motif yang di kehendaki, selanjutkan mengikat, dan terakhir
melakukan pencelupan kedalam warna.
Meskipun dengan cara sederhana. Hasil kain batik jumputan tidak kalah
indah dengan jenis batik yang lain. Batik jumputan merupakan suatu karya seni
yang mempunyai nilai budaya dan nilai ekonomi tinggi.
Seni rupa adalah salah satu bidang seni yang melatih siswa untuk
memperhalus rasa dan karsa. Dengan seni rupa, siswa dapat mengekspresikan
perasaan atau pengetahuannya melalui grafis yang diabadikan melalui goresan
sketsa serta warna.
Batik Jumputan adalah batik yang dikerjakan dengan cara ikat celup, di ikat
dengan tali di celup dangan warna. Batik ini tidak menggunakan malam tetapi
kainnya diikat atau dijahit dan dikerut dengan menggunakan tali. Tali berfungsi
sama halnya dengan malam yakni untuk menutup bagian yang tidak terkena warna
SEJARAH BATIK JUMPUTAN
Batik Jumputan adalah batik yang dikerjakan dengan cara ikat celup, di ikat
dengan tali di celup dangan warna. Batik ini tidak menggunakan malam tetapi
kainnya diikat atau dijahit dan dikerut dengan menggunakan tali. Tali berfungsi
sama halnya dengan malam yakni untuk menutup bagian yang tidak terkena warna.
Kata jumputan berasal dari bahasa jawa. Menjumput berarti memungut atau
mengambil dengan semua ujung jari tangan. cara pembuatan kain batik jumputan
sangat sederhana dan mudah dilakukan karena tidak menggunakan lilin dan
canting. Batik jumputan dibuat dengan cara menjumput kain yang di isi biji-bijian
sesuai dengan motif yang di kehendaki, selanjutkan mengikat, dan terakhir
melakukan pencelupan kedalam warna.
Meskipun dengan cara sederhana. Hasil kain batik jumputan tidak kalah
indah dengan jenis batik yang lain. Batik jumputan merupakan suatu karya seni
yang mempunyai nilai budaya dan nilai ekonomi tinggi.
Menurut sejarah, teknik celup ikat berasal dari tiongkok, teknik ini
kemudian berkembang sampai keindia dan wilayah-wilayah nusantara. Teknik
celup ikat diperkenalkan ke nusantara oleh orang-orang india melalui misi
perdagangan teknik ini mendapat perhatian besar terutama karena keindahan ragam
hiasnya dalam rangkaian warna- warna yang menawan. Penggunaan teknik celup
ikat ini antara lain di Sumatra, khususnya Palembang, di Kalimantan
Selatan, Jawa dan Bali.

 Dalam proses pewarnaan batik jumputan, jaman dahulu zat pewarna yang
digunakan berasal dari alam. Namun dengan berkembangnya ilmu
pengetahuan dan teknologi zat pewarna alami mulai di tinggalkan hal ini
terjadi terutama karena pewarna sintesis memiliki jumlah warna yang
hampir tak terbatas, disamping itu juga proses pewarnaan alam juga lebih
rumit pewarna sintesis. Meskipun demikian, keduanya memiliki keunggulan
masing-masing.
BAHAN YANG DI GUNAKAN DALAM MEMBUAT BATIK
JUMPUTAN

• Kain polos atau Kain Mori


• Tali rafia atau benang nilon
• Kelereng atau biji jagung kering
• Dua belah kayu Kompor
• Panci
• Air
• Garam
• Kompor
• Pewarna batik ( wantex )
• Karet gelang secukupnya
Teknik Membatik Jumputan

• Ikat bagian – bagian yang akan di buat motif batik jumputan. Dengan cara
kain polos di isi dengan kelereng atau biji jagung kering kemudian di ikat
dengan karet gelang.
• Nyalakanlah kompor. Untuk memasak 2 liter air, tunggu hingga mendidih.
• Masukan pewarna batik ( wantex ) ditambah 2 sendok teh garam ke air
yang sudah mendidih tadi.
• Celup air yang sudah di ikat ke dalam air dingin terlebih dahulu lalu peras.
Kemudian anda dapat memasukan kain tersebut ke larutan pewarna.
• Gunakan dua bilah kayu untuk memutar kain dalam larutan. Ini diharapkan
kain batik dapat melalui pewarnaan dengan baik dan rata.
• Biarkan kain berada dalam rendaman kira – kira satu jam. Kemudian
angkat dan dinginkan.
• Setelah kain batik dingin. Anda dapat mencucinya dengan air bersih. Bilas
kain hingga benar – benar bersih.
• Jemur kain batik anda di ruang terbuka dan jauhan dari paparan sinar
matahari langsung. Setelah kering anda dapat melipat dan merapikannya.

Manfaat Batik Jumputan


1. Sebagai bahan pakaian
2. Sebagai produk pameran
3. Sebagai produk jual beli
4. Sebagai hasil bentuk karya seni
5. Sebagai fashion

Anda mungkin juga menyukai