Rekomendasi Sursim (1) Prognas
Rekomendasi Sursim (1) Prognas
MIRM.1.1(Rumah sakit mengelola data dan Terdapat regulasi tentang pengelolaan data dan
informasi klinis serta manajerial.) 1 informasi. (R)
(Rumah sakit mendukung asuhan pasien, Rumah sakit menyediakan fasilitas untuk
pendidikan, serta riset dan manajemen melalui mendapatkan Informasi ilmiah terkini dan
penyediaan informasi yang tepat waktu dari informasi lain secara tepat waktu untuk
sumber data terkini.) 2 mendukung pendidikan klinik. (D,O,W)
(Rumah sakit mendukung asuhan pasien, Rumah sakit menyediakan fasilitas untuk
pendidikan, serta riset dan manajemen melalui mendapatkan informasi ilmiah terkini dan
penyediaan informasi yang tepat waktu dari informasi lain secara tepat waktu untuk
sumber data terkini.) 3 mendukung penelitian. (D,O,W)
(Rumah sakit mendukung asuhan pasien, Rumah sakit menyediakan fasilitas internet
pendidikan, serta riset dan manajemen melalui untuk mendapatkan informasi ilmiah terkini dan
penyediaan informasi yang tepat waktu dari informasi lain secara tepat waktu untuk
sumber data terkini.) 4 mendukung manajemen (D,O,W)
(Setiap pasien memiliki rekam medis yang Rekam medis pasien terisi dengan lengkap dan
formatnya selalu diperbaharui (terkini).) 4 dengan tulisan yang dapat dibaca. (D,O)
MIRM.11(Berkas rekam medis dilindungi dari Rekam medis dalam bentuk kertas dan atau
kehilangan, kerusakan, gangguan, serta akses elektronik dilindungi dari kehilangan dan
dan penggunaan yang tidak berhak.) 2 kerusakan. (O,W) (lihat juga ARK.4.1)
(Berkas rekam medis dilindungi dari kehilangan, Rekam medis dalam bentuk kertas dan atau
kerusakan, gangguan, serta akses dan elektronik dilindungi dari gangguan dan akses
penggunaan yang tidak berhak.) 3 serta penggunaan yang tidak sah. (D,S,W)
(Berkas rekam medis dilindungi dari kehilangan, Ruang dan tempat penyimpanan berkas rekam
kerusakan, gangguan, serta akses dan medis menjamin perlindungan terhadap akses
penggunaan yang tidak berhak.) 4 dari yang tidak berhak. (O,W)
MIRM.13(Rumah sakit menyediakan rekam Berkas RM pasien tersusun sesuai regulasi. (D,O)
medis untuk setiap pasien.) 5 (lihat juga AP)
MIRM.13.3(Setiap profesional pemberi asuhan Pada setiap pengisian rekam medis dapat
(PPA) yang mengisi rekam medis menulis diidentifikasi dengan jelas PPA yang mengisi.
identitas setelah pencatatan dibuat.) 1 (D,O)
MIRM.13.4(Dalam upaya perbaikan kinerja, Rumah sakit menetapkan individu atau tim yang
rumah sakit secara teratur melakukan evaluasi melakukan review rekam medis secara berkala.
atau review rekam medis.) 1 (R)
(Dalam upaya perbaikan kinerja, rumah sakit Fokus review adalah pada ketepatan waktu,
secara teratur melakukan evaluasi atau review keterbacaan dan kelengkapan rekam medis.
rekam medis.) 4 (D,W)
(Dalam upaya perbaikan kinerja, rumah sakit Proses review termasuk isi rekam medis harus
secara teratur melakukan evaluasi atau review sesuai dengan peraturan dan perundang-
rekam medis.) 5 undangan. (D, W)
(Dalam upaya perbaikan kinerja, rumah sakit Proses review termasuk rekam medis pasien
secara teratur melakukan evaluasi atau review yang masih dirawat dan pasien yang sudah
rekam medis.) 6 pulang. (D, W)
Data dan informasi klinik dan manajerial belum Buat data dan informasi klinis dan manajerial
terintegrasi secara integrasi dalam SIM RS
Bukti proses perencanaan kebutuhan informasi Libatkan PPA Manajer Kepala unit pelayanan
hanya melibatkan sebagai dari a sampai dan fihak diluar rs serta lengkapi dengan
dengan c sesuai maksud dan tujuan undangan daftar hadir dan notulen UMAN
Bukti pelibatan profesional pemberi asuhan Libatkan semua PPA yg terkait dalam
PPA yg terkait dalam membangun system perencanaan kebutuhan informasi dengan
informasi sdh dilaksanakan oleh sebagaian staf disertai bukti undangan daftar hadir dan
yg terkait notulen UMAN
Bukti data belum di analiis dan diubah menjadi Lakukan analisis pada semua data dan jadikan
informasi dalam mendukung pendidikan dan informasi melaluai statistik dan grafik untuk
pelatihan mendukung pendidikan dan penelitian
Staf pengelola data hanya sebagaian yg Lengkapi sistem teringrasi SIM RS secara lengkap
mempunya kewenangan hak akses yg yg dan berikan pasword setiap tenaga yg
dilengkapi pasword mempunyai kewenangan
Belum tersedia fasilitas untuk mendapatkan
informasi ilmiah terkini dan informasi lain secara
tepat waktu untuk mendukung asuhan serta Sediakan fasilitas internet untuk mendapatkan
Staf belum dapat mengakses nformasi yg informasi ilmiah terkini dan informasi lain secara
dibutuhkan seacara tepat tepat waktu untuk mendukung asuhan pasien
Ruang penyimpanan berkas rekam medis Lengkapi tempat penyimpanan rekanm medis
pasien sdh dilengkapi fengger sedangkan ruang dengan fangger pada pintu rekam medis pasien
untuk staf coding dan asembeling belum yang sdh pulang sehingga staf lain yg tidak
dilengkapi kunci yg aman berkepentingan tdk bisa masuk
Sebagaian rekam medis belum memenuhi Lengkapi kebutuhan rekam medis sesuai dengan
kebutuhan PPA kebutuhan PPA
Form rekam medis sudah diperbaruhi tetapi Lakukan evaluasi secara berkala serta lengkapi
belum dilakukan evaluasi terkait form rekam bukti RM lama dan yg sdh diperbaruhi dan
medis yg lama dan rekam medis yg baru alasan diperbaruhi
Rekam medis gawat darurat sdh tersedia tetapi Lakukan perbaikan dan lakukan pencetakan
sulit dibaca ulang
Rekam medis gawat darurat sdh tersedia tetapi Lakukan perbaikan dan lakukan pencetakan
sulit dibaca ulang
Rekam medis gawat darurat sdh tersedia tetapi Lakukan perbaikan dan lakukan pencetakan
sulit dibaca ulang
Bukti kejelasan audit rekam medis sdh
dilakukan tetapi data belum di olah serta di Lakukan pengolahan data monitoring dan
analiasa menjadi informasi sajikan dalam bentuk data dan grafik
3 5 Rekam medis masih kurang lengkap terkait Lakukan evaluasi dan monitoring pada PPA yg
pengisian tanggal dan jam setiap melakukan mengisi rekam medis secara rutin dengan
tindakan menggunakan sampel yang sesuai standar
Proses review belum sesuai dengan perturan Lakukan proses review rekam medis sesuai
perundang undangan ketentuan perundang undangan yg berlaku
Rs belum memiliki pendaftaran berbasis SIM RS Lakukan dan siapak pekayanan rawat inap
di rawat inap berbasis SIM RS
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Rumah sakit menetapkan regulasi untuk Identifikasi pasien dilakukan sebelum dilakukan
menjamin ketepatan (akurasi) identifikasi tindakan, prosedur diagnostik, dan terapeutik.
pasien) 3 (O,W,S)
(Rumah sakit menetapkan regulasi untuk Di rumah sakit tersedia daftar semua obat yang
melaksanakan proses meningkatkan keamanan perlu diwaspadai, yang disusun berdasar data
terhadap obat-obat yang perlu diwaspadai.) 3 spesifik sesuai kebijakan dan prosedur (D,O,W)
Masih ditemukan identifikasi yg kurang standar Lakukan perbaikan dan standarkan identifikasi
di ruang pelayanan gizi laboratorium pasien dengan menggunakan 3 detil nama
penyimpanan obat pasien dengan menampilkan sesuai E KTP tanggal lahir dan nomer rekam
nomer kamar medis dengan kelengkapan barcode
Sebagaian staf masih kurang standar pada saat Lakukan sosialisasi dan simulasi ulang pada staf
melakukan komunikasi melalui telepon terutama dan lengkapi bukti proses serta lengkapi pada
terkait konfirmasi ulang dan pencatatan dg catatan CPPT serta ada bukti tanda tangan DPJP
TULBAKON dalam waktu 1x24 jam
Penilaian nilai kritis sdh tersedia tetapi dari Lengkapi nilai kritis laboratorium dan radiologi
radiologi belum dibuat dan Sistem pelaporan termasuk nilai kritis dari laboratorium luar yg
belum dilengkapi bukti catatan ekspedisi yg ada kerjasama berikan daftar nilai kritis pada
melaprkan dan yg menerima pelaporan unit pelayanan
Bukti format hand over operan staf perawat Lengkapi format Hand Over pada operasn
belum tersedia dan belum secara individual pasien dan lengkapi kreteria pasien EWS serta
berdasarkan kretical pasien lakukan evaluasi secara berkala
Bukti Evaluasi ttg catatan komunikasi yg terjadi Lengkapi bukti evaluasi tentang catatan
waktu serah terima pasien hand over belum komunikasi efektif yg terjadi pada serah terima
dilaksanakan untuk menunjang dan memperbaiki proses
selanjutnya
Daftar obat sdh tersedia tetapi unit pelayanan Berikan unit pelayanan terkait daftar obat yg
yg terkait sebagaian besar belum diberikan perlu diwasadai dan sosialisasaikan pada staf
daftar obat yg perlu di waspadai agar memahami
Chek list sdh tersedia tetapi pelaksanaan masih laksanakan sesuai ketentuan dan konsisten pada
kurang konsisten dan tanda tangan penanggung tindakan operasi dan lengkapi tanda tangan oleh
jawabnya tdk tersedia dalam form staf yg bertanggung jawab
Chek list Time Out sdh tersedia tetapi laksanakan sesuai ketentuan dan konsisten pada
pelaksanaan masih kurang konsisten dan tanda tindakan operasi dan lengkapi tanda tangan oleh
tangan penanggung jawabnya kurang jelas staf yg bertanggung jawab
Botol Cuci tangan hand rub sangat terbatas dan Lengkapi Hand Rub setiap tempat tidur pasien
tidak tersedia setiap tempat tidur sesuai ketentuan
3 10 staf masih kurang mampu memperagakan Laksanakan sosialisasi ulang pada semua staf rs
cuci tangan dengan benar sesuai 6 langkah agar mampu melakukan cuci tangan sesuai dg 5
terlalu cepat dan langkah langkah kurang sesuai moment cuci tangan dan 6 langkah cuci tangan
secara benar dan konsisten
Sebagian staf belum konsisten melakukan cuci lakukan sosialisasi ulang ttg cuci tangan dan
tangan dengan 5 moment pada saat melakukan lakukan evaluasi secara berkala pada semua staf
tindakan mengingat Hand rub sangat terbatas medis keperawatan dan profesional lain serta
lengkapi botol hand rub per tempat tidur
Cuci tangan hand wash belum dilengkapi tisue Lengkapi APD sesuai ketentuan termasuk isue
yg standar standar
Form terkait langkah langkah mengurangi resiko Lakukan dan implementasikan secara konsisten
jatuh sdh tersedia tetapi belum dilakukan secara langkah langkah mengurangi resiko jatuh dan
konsisten sesuai tingkat resiko jatuhnya tinggi laksanakan secara konsisten sesuai tingkat resiko
sedang dan rendah jatuhnya tinggi sedang dan rendah
Capaian SKP
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Ada regulasi bahwa rumah sakit bertanggung Rumah sakit menghormati hak serta kewajiban
jawab dan mendukung hak pasien dan keluarga pasien dan keluarga sebagaimana ditetapkan
selama dalam asuhan.) 3 dalam peraturan perundang-undangan. (W)
(Rumah sakit memberikan asuhan dengan Rumah sakit menanggapi permintaan rutin,
menghargai agama, keyakinan dan nilai-nilai termasuk permintaan kompleks terkait
pribadi pasien, serta merespons permintaan dukungan agama atau bimbingan kerohanian.
yang berkaitan dengan bimbingan kerohanian.) 3 (D,W,S)
HPK.1.2(lnformasi tentang pasien adalah rahasia Ada bukti pasien diberitahu bahwa segala
dan rumah sakit diminta menjaga kerahasiaan informasi tentang kesehatan pasien adalah
informasi pasien serta menghormati kebutuhan rahasia dan kerahasiaan itu akan dijaga sesuai
privasinya.) 2 peraturan perundang-undangan. (D,W)
(Pasien yang rentan terhadap kekerasan fisik Staf rumah sakit memahami peran mereka
serta kelompok pasien yang berisiko dalam tanggung jawabnya dalam melaksanakan
diidentifikasi dan dilindungi.) 3 proses perlindungan. (D,O,W)
HPK 2.3(Rumah sakit memberitahu pasien dan Rumah sakit memberitahukan pasien dan
keluarganya tentang hak dan tanggung jawab keluarganya tentang hak mereka untuk menolak
mereka yang berhubungan dengan penolakan atau tidak melanjutkan pengobatan. (D,W) (lihat
atau tidak melanjutkan pengobatan.) 1 juga ARK.4.4, EP
HPK 5.2(Persetujuan khusus (informed consent) Ada bukti pelaksanaan tentang persetujuan
diberikan sebelum operasi, anestesi (termasuk khusus (informed consent) yang harus diperoleh
sedasi), pemakaian darah dan produk darah, sebelum operasi atau prosedur invasif, sebelum
tindakan dan prosedur, serta pengobatan lain anestesi (termasuk sedasi), pemakaian darah
dengan risiko tinggi yang ditetapkan oleh dan produk darah, serta pengobatan risiko tinggi
regulasi rumah sakit.) 2 lainnya. (D, W)
HPK 6.1(Rumah sakit mematuhi semua Ada regulasi dimana pimpinan rumah sakit
peraturan dan persyaratan penelitian atau kode bersama komite memahami dan menyusun
etik profesi serta kode etik penelitian dan mekanisme untuk memastikan ketaatan
menyediakan sumber daya yang layak agar terhadap semua peraturan perundang-
program penelitian dapat berjalan dengan undangan dan persyaratan profesi yang
efektif.) 1 berkaitan dengan penelitian. (R)
HPK 8(Rumah sakit memberi informasi pada Ada regulasi yang mendukung pasien dan
pasien serta keluarga tentang bagaimana keluarga untuk memberikan donasi organ atau
memilih untuk mendonorkan organ dan jaringan jaringan lain sesuai peraturan perundang-
lainnya.) 1 undangan. (R)
(Rumah sakit memberi informasi pada pasien Rumah sakit memberi informasi kepada pasien
serta keluarga tentang bagaimana memilih dan keluarga tentang proses donasi sesuai
untuk mendonorkan organ dan jaringan lainnya.) 2 regulasi. (D,W)
(Rumah sakit memberi informasi pada pasien Rumah sakit memberi informasi kepada pasien
serta keluarga tentang bagaimana memilih dan keluarga tentang organisasi penyediaan
untuk mendonorkan organ dan jaringan lainnya.) 3 organ sesuai regulasi. (D,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi untuk Rumah sakit bekerja sama dengan rumah sakit
melakukan pengawasan terhadap proses lain dan perkumpulan di masyarakat untuk
kemungkinan terjadi jual beli organ dan menghargai dan melaksanakan pilihannya
jaringan.) 4 melakukan donasi (D,W)?
Pemahaman Hak dan kwajiban pasien pada Lakukan sosialisasai pada pimpinan terkait Hak
pimpinan masih kurang dan kwajiban pasie
MOU sdh tersedia pada tahun 2016 tetapi Lengkapi MOU setiap agama yg ditetapkan di
belum dilakukan evaluasi ketentuan batas waktu indonesia dan lengkapi bukti pelaksanaanya
pada form yg tersedia
Penyimpanan barang milik pasien sdh tersedia di Lengkapi tempat penitipan barang milik pasien
IGD tetapi belum ada kelengkapan format dan lengkapi format penitipan dan pengambilan
penitipan dan belum ada bukti pelaksanaan serta lakukan evaluasi
Lakukan identifikaai pasien yg beresiko
kekerasan serta lakukan sosialisasi pada staf
sebagaian staf belum memahami pasien yg tentang monitoring pada pasien yang beresiko
beresiko kekerasan dan Pasien dg beresiko kekerasan dengan kerangka waktu yang
kekerasan belum di identifikasi oleh staf serta ditetapkan dan ada pelibatan sekurity serta
belum ada keterlibatan dengan sekurity dalam CCTV pada tempat tempat tertentu yg dinggap
hal pemantauan sangat beresiko
Bukti Pelaksanaan pelatihan pada staf dalam Lakukan identifikasi kebutuhan pelatihan dan
mendukung asuhan pasien second opinion Lengkapi bukti pelatihan staf dalam mendukung
belum dilaksanakan dan Sebagian staf belum asuhan pasien second opinion serta lengkapi
memahami ttg proses pelaksanaan second proposal undangan materi pre tes dan pos test
opinion serta sertifikat pelatihan
Format Informasi dan edukasi dari DPJP sdh Lengkapi dokumen pengisisn form edukasi dan
tersedia tetapi belum tertulis secara lengkap informasi terkait kondisi medis pasien dan
pada form edukasi diagnosa pasti pada form edukasi terintegrasi
Format pemberian informasi informed consent Lengkapi dokumen informed consent secara
untuk tindakan bedah sudah tersedia tetapi lengkap termasuk tanda tangan dokter dan saksi
pengisian masih kurang lengkap dan jelas saksi
Format pemberian informasi informed consent Lengkapi dokumen informed consent secara
untuk tindakan bedah sudah tersedia tetapi lengkap termasuk tanda tangan DPJP dan saksi
pengisian masih kurang lengkap dan jelas saksi
Buat regulasi yg mengatur pelaksanaan proses
Belum ada regulasi yg mengatur pelaksanaan menjawab pertanyaan informasi kompetensi
proses menjawab pertanyaan informasi dan kewenangan dari PPA dan lengkapi SPK dan
kompetensi dan kewenangan dari PPA di dan RKK pada staf PPA baik dalam Hard copy atau
belum tersedia di setiap unit pelayanan SIM RS di unit pelayanan
Bukti informed consent sudah tersedia tetapi Lengkapi pengisian informed consent secara
belum ditulis secara lengkap dan jelas pada lengkap dan dapat dibaca serta lengkapi tanda
kolom informed consent tangan
Form pulang APS sdh tersedia tetapi belum Lengkapi Form pasien yg pulang APS menolak
dilengkapi pelaksanaan edukasi untuk pasien tindakan dengan materi edukasi secara tertulis
dan keluara oleh staf DPJP oleh DPJP atau lengkapi materi tertulis dan
masukkan dalam edukasi terintegrasi pada MKE
Pemahaman staf terkait nyeri masih kurang Lakukan sosialisasai ulang tentang asesmen
termasuk ketentuan evaluasi terkait nyeri ringan nyeri termasuk ketentuan nyeri ulang dan cara
sedang atau nyeri berat mengatasi nyeri pasien
Laksanakan asesmen pasien meninggal
termasuk asemen ulang dan libatkan pasien dan
Asesmen pasisen meninggal sdh tersedia tetapi keluargadengan sprititual selama pasien
masih belum dijalankan secara konsisten menghadapi sakratul maut
Bukti form keluhan pasien sdh tersedia tetapi Informasikan ttg proses penyampaian keluahan
belum ada kolom penyelesaian masalah dan pasien serta lengkapi kotak saran di unit
belum ada tanda tangan bukti keterlibatan pelayanan terkait serta Lengkapi format
pasien keluarga penanganan komplin pasien secara lengkap
Bukti Pelibatan pasien dan keluarga didalam Lengkapi bukti daftar hadir penyelesaian konflik
penyelesaian konflik kurang jelas dan lengkap dg bukti pelibatan pasien atau keluarga
Form penjelasan ttg informed konsent sdh Optimalkan peran DPJP dalam hal penjelasan
tersedia tetapi pelaksanaan dan penulisan oleh tindakan kedokteran informed consent pada
DPJP masih kurang lengkap dan sulit dibaca pasien dan keluarga serta tulis dengan lengkap
serta tanda tangan staf rs sebagai saksi belum serta mudah dibaca dan lengkapi tanda tangan
dilaksanakan secara konsisten staf rs sebagai saksi
Bukti pelaksanaan pemberian informed consent
sdh terlaksana tetapi penulisan DPJP sulit Laksanakan pemberian informed cocnsent
dibaca dan belum dilengkapi materi tertulis dengan lengkap sesuai format dan lengkapi
sesuai dengan penyakit Diagnosa pasien materi tertulis
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
MKE.2(Rumah sakit memberikan informasi Tersedia informasi untuk pasien dan keluarga
kepada pasien dan keluarga tentang jenis tentang asuhan dan pelayanan yang disediakan
asuhan dan pelayanan, serta akses untuk oleh rumah sakit, dalam bentuk website atau
mendapatkan pelayanan.) 1 brosur. (D,O,W)
(Rumah sakit memberikan informasi kepada Rumah sakit menyediakan informasi alternatif
pasien dan keluarga tentang jenis asuhan dan asuhan dan pelayanan di tempat lain apabila
pelayanan, serta akses untuk mendapatkan rumah sakit tidak dapat menyediakan asuhan
pelayanan.) 3 dan pelayanan yang dibutuhkan pasien. (D,W)
MKE.4(Terdapat komunikasi efektif untuk Terdapat bukti proses penyampaian informasi
menyampaikan informasi yang akurat dan tepat yang akurat dan tepat waktu di seluruh rumah
waktu di seluruh rumah sakit termasuk yang sakit termasuk yang ?urgent? antara lain code
urgent.) 2 blue dan code red. (D,W,S) ( lihat juga PAP 3.2. )
(Informasi asuhan pasien dan hasil asuhan Setiap pasien rawat jalan dengan diagnosis
dikomunikasikan antarstaf klinis selama bekerja kompleks dibuat profil ringkas medis rawat jalan.
dalam sif atau antarsif.) 4 (D,O,W) (lihat juga ARK.4.3)
MKE.6(Rumah sakit menyediakan edukasi untuk Edukasi dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan
menunjang partisipasi pasien dan keluarga pasien dan keluarga di seluruh rumah sakit.
dalam proses asuhan. ) 3 (D,O,W)
(Profesional pemberi asuhan (PPA) yang Profesional Pemberi Asuhan (PPA) memiliki
memberikan edukasi harus mampu memberikan pengetahuan yang cukup tentang materi yang
edukasi secara efektif.) 2 diberikan (W)
MKE.8(Agar edukasi pasien dan keluarga dapat Dilakukan asesmen kemampuan dan kemauan
efektif maka staf harus melakukan asesmen belajar pasien dan keluarga yang meliputi a)
kemampuan, kemauan belajar, dan kebutuhan sampai dengan e) di maksud dan tujuan dan
edukasi yang dicatat di dalam rekam medis.) 1 dicatat di rekam medis.(D,O)
(Agar edukasi pasien dan keluarga dapat efektif
maka staf harus melakukan asesmen
kemampuan, kemauan belajar, dan kebutuhan Dilakukan asesmen kebutuhan edukasi untuk
edukasi yang dicatat di dalam rekam medis.) 2 pasien dan dicatat di rekam medis (D,O).
(Pemberian edukasi merupakan bagian penting Terdapat bukti edukasi asuhan lanjutan di
dalam proses asuhan kepada pasien.) 3 rumah. (D,W)
(Dalam menunjang keberhasilan asuhan yang Edukasi berkelanjutan tersebut diberikan kepada
berkesinambungan, upaya promosi kesehatan pasien yang rencana pemulangannya
harus dilakukan berkelanjutan.) 3 kompleks. (D,W) (lihat juga ARK 3)
ampai Tanggal : 20 Aug 2022 )
Web site rs sdh tersedia tetapi bukti pertemuan Siapkan bukti pertemuan dengan masyarakat
rs dengan masyarakat termasuk rapart untuk membahas rencana program rs dan
pertemuan secara khusus belum tersedia secara lengkapi bukti undangan bukti daftar hadir
lengkap notulen
Populasi pasien sdh tersedia tetapi kurang sesuai Lengkapi populasi pasien sesuai elemen dan
dengan elemen yg ditetapkan standar
Brosur liflet pemberian informasi terkait layanan lengkapi bentuk informasi layanan rs seperti
masih kurang web site liflet bennner dan slide show
Informasi ttg akses seperti liflet brosur terkait lengkapi bentuk informasi layanan rs seperti
layanan masih kurang web site liflet bennner dan slide show
Pelaksanaan oleh DPJP terkait hasil asuhan dan Laksanakan pemberian informasi pada pasien
pengobatan yg tdk diharapkan masih kurang dan keluarga dan lengkapi bukti dan tanda
maksimal dalam hal pengisian tangan serta nama terang DPJP
Pelaksanaan informed consent oleh DPJP terkait Tingkatkan pemberian informasi pada pasien
resiko dan komplikasi masih kurang maksimal dan keluarga dan lengkapi bukti dan tanda
dalam hal pengisian tangan serta nama terang DPJP
Bukti materi Edukasi ttg penggunaan obat Lengkapi bukti materi Edukasi ttg penggunaan
obatan secara efektif dan aman potensi efek obat obatan secara efektif dan aman potensi
samping obat dan interaksi obat kurang lengkap efek samping obat dan interaksi obat serta
dan pelaksanaanya masih kurang maksimal dan laksanakan secara konsisten oleh staf farmsi
konsisten klinis secara konsisten
Dokumen bukti materi edukasi terhadap tehnis Lengkapi bukti materi edukasi ttg rehabilitasi
rehabiltasi masih kurang lengkap dan medis pada semua pasien yang kasus
pelaksanaanya masih kurang konsisten rehabilitasi dan laksanakan secara konsisten
Pelaksanaan verifikasi pada dokumen edukasi Lakukan penulisan verifikasi terkait pemahaman
terintegrasi kurang konsisten penulisanya pasien dan keluarga pada kolom edukasi
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Pimpinan rumah sakit menyediakan sumber Rumah sakit mempunyai sistem informasi untuk
daya untuk mendukung pelaksanaan program mendukung program PPI, khususnya terkait
PPI.) 3 dengan data dan analisis angka infeksi. (D,O,W)
PPI.6.1(Rumah sakit menelusuri risiko infeksi, Ada bukti rumah sakit telah melakukan
tingkat infeksi, dan kecenderungan dari infeksi investigasi dan analisis risiko infeksi serta
terkait layanan kesehatan untuk menurunkan diintegrasikan dengan program mutu dan
angka infeksi tersebut.) 1 keselamatan pasien. (D,W)
PPI.7.2(Rumah sakit menurunkan risiko infeksi Ada bukti alur dekontaminasi, precleaning,
dengan melakukan pembersihan dan sterilisasi cleaning, desinfeksi, dan sterilisasi peralatan
peralatan dengan baik serta mengelola dengan medis di pusat sterilisasi sudah sesuai dengan
benar.) 2 prinsip-prinsip PPI. (D,O,W)
(Rumah sakit menurunkan risiko infeksi dengan Rumah sakit mengoordinasikan pelayanan
melakukan pembersihan dan sterilisasi peralatan sterilisasi dan disinfeksi di luar pusat sterilisasi.
dengan baik serta mengelola dengan benar.) 3 (D,O,W)
(Rumah sakit menurunkan risiko infeksi dengan Rumah sakit menjamin proses sterilisasi dan
melakukan pembersihan dan sterilisasi peralatan disinfeksi di luar pusat sterilisasi seragam.
dengan baik serta mengelola dengan benar.) 4 (D,O,W)
PPI.7.2.1(Bila sterilisasi dilakukan melalui Ada bukti monitoring, evaluasi, dan tindak lanjut
kerjasama dengan pihak di luar rumah sakit pelaksanaan penggunaan kembali (reuse) bahan
harus dilakukan oleh lembaga yang memiliki medis habis pakai sesuai butir a) sampai dengan
sertifikasi mutu.) 2 g) pada maksud dan tujuan. (D,O,W)
(Rumah sakit mengurangi risiko infeksi melalui Pengelolaan limbah cair sesuai dengan regulasi.
pengelolaan limbah infeksius dengan benar.) 4 (D,O,W)
(Rumah sakit menetapkan pengelolaan kamar Ada bukti kegiatan kamar mayat dan kamar
mayat dan kamar bedah mayat sesuai dengan bedah mayat sudah dikelola sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.) 2 peraturan perundang-undangan. (O,W)
(Rumah sakit menetapkan pengelolaan kamar Ada bukti pelaksanaan supervisi dan kepatuhan
mayat dan kamar bedah mayat sesuai dengan prinsip-prinsip PPI sesuai dengan peraturan
peraturan perundang-undangan.) 3 perundang-undangan. (D,W)
(Rumah sakit menetapkan pengelolaan limbah Pengelolaan benda tajam dan jarum
benda tajam dan jarum secara aman.) 3 dilaksanakan sesuai dengan regulasi. (O,W)
(Rumah sakit menetapkan penempatan dan Ada bukti pelaksanaan monitoring ruang
proses transfer pasien dengan airborne diseases tekanan negatif dan penempatan pasien secara
di dalam rumah sakit dan keluar rumah sakit.) 3 rutin. (D,O,W)
PPI.8.2(Rumah sakit menetapkan penempatan Penempatan pasien infeksi ?air borne? dalam
pasien infeksi air borne dalam waktu singkat jika waktu singkat jika rumah sakit tidak mempunyai
rumah sakit tidak mempunyai kamar dengan kamar dengan tekanan negatif sesuai dengan
tekanan negatif (ventilasi alamiah dan peraturan perundang-undangan termasuk di
mekanik).) 2 ruang gawat darurat dan ruang lainnya. (O,W)
PPI.8.3(Rumah sakit mengembangkan dan Rumah sakit menyediakan ruang isolasi dengan
menerapkan sebuah proses untuk menangani tekanan negatif bila terjadi ledakan pasien
lonjakan mendadak (outbreak) penyakit infeksi (outbreak) sesuai dengan peraturan
air borne.) 2 perundangan. (O,W)
(Rumah sakit mengembangkan dan menerapkan Ada bukti dilakukan edukasi kepada staf tentang
sebuah proses untuk menangani lonjakan pengelolaan pasien infeksius jika terjadi ledakan
mendadak (outbreak) penyakit infeksi air pasien (outbreak) penyakit infeksi air borne.
borne.) 3 (D,W)
PPI.9(Kebersihan tangan menggunakan sabun Sabun, disinfektan, serta tissu/handuk sekali
dan desinfektan adalah sarana efektif untuk pakai tersedia di tempat cuci tangan dan tempat
mencegah dan mengendalikan infeksi.) 2 melakukan disinfeksi tangan. (O)
(Kebersihan tangan menggunakan sabun dan Ada bukti pelaksanaan pelatihan hand hygiene
desinfektan adalah sarana efektif untuk kepada semua pegawai termasuk tenaga
mencegah dan mengendalikan infeksi.) 4 kontrak. (D,W)
(Sarung tangan, masker, pelindung mata, serta Ada bukti pelaksanaan pelatihan penggunaan
alat pelindung diri lainnya tersedia dan alat pelindung diri kepada semua pegawai
digunakan secara tepat apabila disyaratkan.) 4 termasuk tenaga kontrak. (D,W)
PPI.10(Kegiatan PPI diintegrasikan dengan Ada bukti pertemuan berkala antara Komite
program PMKP (Peningkatan Mutu dan PMKP (Peningkatan Mutu dan Keselamatan
Keselamatan Pasien) dengan menggunakan Pasien) dengan Komite atau Tim PPI untuk
indikator yang secara epidemiologik penting bagi membahas hasil surveilans dan merancang
rumah sakit.) 2 ulang untuk perbaikan. (D,W)
Bukti kegiatan koordinasi atau rapat antara Tim Lengkapi bukti rapat antara komite PPI dan IPCN
PPI dan IPCN masih kurang maksimal daftar hadir notulen
Bukti Laporan kegiatan program PPI sudah Buat pelaporan program PPI kepada direksi
dilakukan setiap 3 bulan kepada direksi tetapi setiap 3 bulan dan dilengkapi grafik dan analisis
data belum berupa grafik dan analisis dan serta tindak lanjutnya serta lengkapi disposisi
kurang lengkap direksi
Bukti pelaporan IPCN kepada ketua Tim PPI sdh Lengkapi bukti pelaporan hasil PPI dari IPCN ke
terlaksana tetapi belum dilengkapi grafik dan Komite PPI diserta data dan analisa yg lengkap
analisa sesuai standar dan program PPI
Fasilitas dalam melaksanakan program PPI masih Lengkapi fasilitas dalam mendukung program
kurang lengkap termasuk Hand rub dan APD yg PPI seperti botol Hand Rub setiap tempat tidur
masih kurang serta hand rub belum per TT Savety bos dan APD yg lengkap
Sistem dan informasi PPI belum masuk SIM RS Masukkan survelance PPI pada SIM RS
Sumber informasi dan referensi terkini masih Lengkapi sumber rujukan referensi reterkini oleh
tersedia sebagaian dan belum disediakan secara SIM RS dalam wadah internet internal rs atau
keseluruhan sesuai maksud dan tujuan hard copy
Bukti pelaksanaan program PPI untuk Lengkapi bukti pelaksanaan program PPI
menurunkan resiko tertular infeksi pada staf meliputi bukti pemeriksaan berkala pegawai
klinis dan non klinis seperti chek up pegawai bukti laporan pajanan tertusuk jarum bukti
vaksinasi masih belum terlaksana immunisasi pengobatan dan konseling pegawai
Pelaksanaan strategi penurunan infeksi masih Lakukan strategi penurunan infeksi terkait hasil
kurang jelas survelance dengan Grand Desaian dan PDSA
Perbandingan angka infeksi dengan rs lain belum Laksanakan perbandingan hasil survelance
dilaksanakan denga rs laian secara teratur tiap 3 bulan
Bukti pelaksanaan rancang ulang grand desain Lengkapi rancang ulang grand desain secara
sdh dilakukan tetapi kurang jelas dan belum jelas dan komprehensip serta di tanda tangani
dilengkapi tanda tangan dari ketua PPI dan oleh Ketua komite PPI dan Komite PMKP sebagai
PMKP legalitas program
Bukti koordinasi dari CSSD dengan unit Lakukan rapat koordinasi terkait penerapan SPO
pelayanan kamar operasi belum ada tentang sistem pencucian instrumen standar
Dukumen bukti monitoring penanganan dan Lengkapi bukti laporan monitoring pengelolaan
pembuangan darah sdh tersedia tetapi belum pembuangan darah dan lakukan pengolahan
diolah menjadi informasi data menjadi informasi
Pelaksanaan supervisi oleh IPCN sdh dilakukan Lakukan supervisi dan monitoring sesuai waktu
tetapi tetapi kurang teratur dan kosisten yang ditetapkan dan lengkapi chek list yg sesuai
Pelaksanaan supervsi dan monitoring dari IPCN lakukan supervisi minimal 1 tahun sekali dan
dengan fihak ke 3 belum dilaksanakan lengkapi bukti pelaksanaan
Proses dan alur penyimpanan bahan makanan
pengelolaan pembagian pemorsian dan
distribusi makanan masih kurang sesuai Lakukan perbaikan alur dan proses makanan
termasuk trolli makanan yg digunakan untuk pengelolaan pembagaian pemorsian dan
membawa makanan ke pasien masih didalam distribusi makanan sesuai dg peraturan
ruang gizi perundang undangan
Penyimpanan bahan makanan dan produk Lakukan penyimpanan makanan produk nutrisi
nutrisi kurang sesuai dan kebersihan kurang dan lengkapi dg valet dan perhatikan
serta kulkas belum dilengkapi temperatur dan kebersihan tempat penyimpanan dan lengkapi
grafik pemantauan temperatur serta monitoring suhu kulkas
Bukti monitoring sudah dilakukan tetapi belum Lakukan supervisi secara rutin dan konsisten dan
dilakukan secara konsisten dan hasil monitoring buat chek list yang standar dan jadikan grafik
belum dijadikan grafik dan analisa dan analisa serta lakukan tindak lanjut
Belum dilengkapi dengan peralatan untuk air Lengkapi fasilitas yg sesuai dengan a s d e pada
panas maksud dan tujuan
Rumah sakit belum menyediakan ruangan Lengkapi ruang isolasi bertekanan negatif dan
tekanan negatif pada unit tertentu seperti kamar lengkapi hepa filter serta lakukan supervisi
operasi dan ruangan isolasi rawat inap untuk secara kosisten termasuk pemakaian APD bagi
paaisen airbone desease penunggu pasien isolasi
Jejaring rujukan sdh tersedia tetapi belum Lengkapi MOU dengan jejarang rujukan rumah
dilakukan eveluasi MOU atau ketentuan lainya sakit secara lengkap
Bukti pelatihan cuci tangan sdh dilakukan Lakukan pelatihan ulang pada staf rs dan staf
sebagaian staf tetapi belum pada semua staf kontrak yg belum dilatih dan lengkapi bukti
baik staf rs dan kontrak prosesnya
ditemukan sebagaian staf di unit pelayanan yg Lakukan sosialisasai ulang dan lengkapi APD
tdk memakai APD sesuai ketentuan yg telah sesuai kebutuhan dan ditetapkan dalam regulasi
diatur dalam regulasi rs serta lakukan monitoring
sebagian data kegiatan survelance PPI sdh Lakukan analisa data pada semua kegiatan PPI
dilaksanakan tetapi data belum dilakukan termasuk data epidemilogi dan lakukan
analisa secara lengkap monitoring serta dokumentasikan
Laporan hasil kegiatan PPi belum ada lakukan analisa data dan rekomendasi hasil PPI
rekomendasi dari Komite PMKP secara teratur pada Komite PMKP setiap 3 bulan
Bukti Pelatihan PPI sudah dilakukan tetapi lakukan evaluasi dan pelatihan pada staf rs dan
belum pada semua staf rs dan staf tenaga staf kontrak lainya yg belum dilatih dan lengkapi
kontral lainya bukti prosesnya
Lakukan edukasi ulang jika ada perubahan
Belum ada bukti edukasi secara berkala pada regulasi atau bila ada praktek baru atau ada
staf rs jika ada perubahan regulasi tetapi masih kecenderungan khusus lengkapi bukti daftar
kurang maksimal hadir notulen dan materi edukasinya
Bukti penyampaian hasil pengukuran mutu ke Lakukan penyampaian hasil pengukuran mutu ke
seluruh unit di rs sdh pernagh dilakukan tetapi seluruh unit di rs secara teratur dan berkala
belum secara teratur serta lengkapi bukti ekspedisi
Capaian PPI
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
PMKP.5(Rumah sakit memilih dan menetapkan Direktur rumah sakit berkoordinasi dengan para
prioritas pengukuran mutu pelayanan klinis yang kepala bidang/divisi dalam memilih dan
akan dievaluasi dan indikator-indikator berdasar menetapkan prioritas pengukuran mutu
atas prioritas tersebut.) 1 pelayanan klinis yang akan dievaluasi. (R)
(Setiap unit kerja di rumah sakit memilih dan Setiap unit kerja dan pelayanan melakukan telah
menetapkan indikator mutu yang dipergunakan memilih dan menetapkan indikator mutu unit
untuk mengukur mutu unit kerja.) 2 (lihat juga TKRS 11 EP 1) (D,W)
(Setiap unit kerja di rumah sakit memilih dan Setiap indikator mutu telah dilengkapi profil
menetapkan indikator mutu yang dipergunakan indikator meliputi a) sampai dengan m) yang ada
untuk mengukur mutu unit kerja.) 3 di maksud dan tujuan di PMKP 5 (D,W)
PMKP.7.1(Analisis data merupakan salah satu RS telah melakukan pengumpulan data, analisis
kegiatan program peningkatan mutu serta dan menyediakan informasi yang berguna untuk
keselamatan pasien untuk mendukung asuhan mengidentifikasi kebutuhan untuk perbaikan
pasien dan manajemen rumah sakit.) 2 (D,W)
(Program PMKP prioritas di rumah sakit telah Ada bukti Direktur rumah sakit telah
dianalisis dan mempunyai dampak terhadap menindaklanjuti hasil analisis data yang meliputi
peningkatan mutu serta efisiensi biaya per a) sampai d) yang ada dimaksud dan tujuan
tahun.) 2 (D,W)
(Rumah sakit menetapkan sistem pelaporan Ada bukti RS telah melaporkan insiden IKP kpd
insiden keselamatan pasien baik internal Komite Nasional Keselamatan Pasien sesuai
maupun eksternal.) 5 peraturan perundang-undangan. (D, W)
PMKP.9.1(Rumah sakit telah menetapkan jenis RS telah melakukan RCA/AAM setiap ada
kejadian sentinel, serta melaporkan dan kejadian sentinel di RS & tidak melewati waktu
melakukan analisis akar masalah (root cause 45 hari terhitung sejak terjadi kejadian atau
analysis).) 2 sejak diberi tahu ttg adanya kejadian (D,W)
PMKP.9.2(Rumah sakit menetapkan regulasi Semua reaksi transfusi yang sudah dikonfirmasi,
untuk melakukan analisis data KTD dan jika sesuai yang didefinisikan untuk rumah sakit,
mengambil langkah tindaklanjut.) 2 sudah dianalisis (Lihat juga PAP.3.3) (D,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi untuk Semua perbedaan besar (discrepancy) antara
melakukan analisis data KTD dan mengambil diagnosis praoperasi dan diagnosis pascaoperasi
langkah tindaklanjut.) 5 sudah dianalisis (Lihat juga PAB.7.2) (D,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi untuk Semua kejadian lain yang ditetapkan oleh rumah
melakukan analisis data KTD dan mengambil sakit sesuai dengan f) yang ada di maksud dan
langkah tindaklanjut.) 7 tujuan sudah dianalisis.(D,W)
Keberhasilan-keberhasilan telah
(Peningkatan mutu dan keselamatan pasien didokumentasikan dan dijadikan laporan PMKP
dicapai dan dipertahankan.) 6 (D,W)
idem idem
sudah tersedia pedoman sistem manajemen Review dan lengkapi pedoman sistem
data yang terintegrasi namun masih belum manajemen data yang ada Sesuaikan dengan
lengkap sistem yang dipakai terkini termasuk sismadak
Sudah pernah dilatih namun belum diberikan Siapkan bukti sertifikat pelatihan PMKP bagi
sertifikat pimpinan RS komite medis komite keperawatan
Siapkan sertifikat pelatihan bagi PIC data
Sudah pernah dilatih namun belum diberikan anggota komite PMKP pelaksana analisa dan
sertifikat validasi data
sudah ada absensi keikutsertaan staf di semua lakukan kembali pelatihan PMKP internal yang
unit kerja termasuk staf klinis namun belum melibatkan staf semua unit kerja dan staf
semua klinisnya
Belum tersedia dokumen bukti PMKP melakukan Lakukan rapat koordinasi bulanan PMKP dengan
rapat koordinasi dengan unit2 unit2 dokumentasikan UMAN
Belum tersedia dokumen audit klinis dan atau lakukan audit medis terhadap kasus sesuai PPK
audit medis pada kasus sesuai PPK CP CP Dokumentasikan
belum tersedia SK direktur tentang penetapan Siapkan SK direktur tentang penetapan indikator
indikator mutu setiap unit mutu unit setiap unit kerja pelayanan
Belum tersedia profil indikator setiap indikator lengakapi setiap indikator mutu unit dengan
mutu unit yang sdh ditetapkan profil indikatornya
Belum tersedia dokumen form pengumpulan Siapkan form sensus harian pengumpulan data
data dan pelaporan data form sensus harian indikator mutu unit dan pelaporannya ke komite
yang dilaporkan ke komite PMKP setiap bulan PMKP setiap bulan
perbaiki form supervisi disesuaikn dengan
Sudah ada dokumen form supervisi terhadap tujuan supervisi yang memastikan pengumpulan
proses pengumpulan data namun masih belum data berjalan dengan baik dan benar sesuai
baik profil indikator
Belum tersedia dokumen hasil rapat koordinasi Lakukan rapat bulanan dengan unit kerja terkait
antara komite PMKP dengan unit kerja terkait ttg untuk membahas hasil pengumpulan data
hasil pengumpulan data indikator mutu area indikator mutu area klinis area manajemen SKP
klinis manajemen SKP serta insiden insiden keselamatan pasien dan tingkat
keselamatan pasien tingkat kepatuhan DPJP kepatuhan DPJP terhadap PPK Dokumentasikan
terhadap PPK UMAN
belum ada dokumen analisa data dengan lakukan analisa data dengan menggunakan
menggunakan metode dan teknik statistik metode dan teknik statistik
belum tersedia dokumen analisa data dari wkt Lakukan analisa data dari wkt ke wkt benchmarj
ke wkt benchmark data dengan menggunakan data dengan menggunakan metode teknik
teknik statistik statistik
belum tersedia dokumen sertifikat pelatihan
PMKP dari komite PMKP penanggung jawab Siapkan sertifikat pelatihan PMKP seluruh
data unit PIC data unit anggota komite PMKP PIC data
Belum tersedia dokumen analisis data Siapakan dokumen analisis data benchmark
benchmark data dengan RS lain dengan standar data dengan RS lain dengan standar serta
serta praktik terbaik sebagai laporan ke direktur praktik terbaik sebagai lampiran surat laporan ke
dan cc kepimpinan RS kabag2 dll direktur dengan cc ke pimpinan RS
belum ersedia dokumen feedback direktur Siapkan dokumen feedback dari direktur
terhadap laporan tentang analisa data indikator terhadap laporan ttg analisa dan renc TL
mutu program prioritas IAK IAM dan SKP perbaikan terhadap data IAK IAM dan SKP
sudah ada laporan kejadian namun belum lengkapi laporan kejadian KNC dan KTC dengan
dianalisa analisanya
selesaikan pelaksanaan pengukuran budaya
sudah dilakukan namun belum semua staf keselamatan
Siapkan dokumen rencana perbaikan terhadap
mutu dan keselamatan berdasarkan hasil
belum tersedia dokumen capaian mutu Plan
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
PKPO.1(Pengorganisasian pelayanan
kefarmasian dan penggunaan obat di rumah Ada bukti pelaksanaan sekurang-kurangnya satu
sakit harus sesuai dengan peraturan kajian pelayanan kefarmasian dan penggunaan
perundangan-undangan dan diorganisir untuk obat yang didokumentasikan selama 12 bulan
memenuhi kebutuhan pasien.) 3 terakhir. (D,W)
PKPO.2(Ada proses seleksi obat dengan benar Ada bukti pelaksanaan apabila ada obat yang
yang menghasilkan formularium dan digunakan baru ditambahkan dalam formularium, maka
untuk permintaan obat serta instruksi ada proses untuk memantau bagaimana
pengobatan. Obat dalam formularium penggunaan obat tersebut dan bila terjadi efek
senantiasa tersedia dalam stok di rumah sakit obat yang tidak diharapkan, efek samping serta
atau sumber di dalam atau di luar rumah sakit.) 2 medication error. (D,W)
PKPO.3.1(Rumah sakit mengatur tata kelola Ada regulasi pengaturan tata kelola bahan
bahan berbahaya, seta obat narkotika dan berbahaya, serta obat narkotika dan
psikotropika yang baik, benar, dan aman sesuai psikotropika yang baik, benar, dan aman sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.) 1 dengan peraturan perundang- undangan. ?
(Rumah sakit mengatur tata kelola bahan
berbahaya, seta obat narkotika dan psikotropika Ada bukti pelaporan obat narkotika serta
yang baik, benar, dan aman sesuai dengan psikotropika secara akurat sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.) 4 peraturan dan perundang-undangan. (D,W
(Rumah sakit mengatur tata kelola penyimpanan Ada bukti penyimpanan elektrolit konsentrat
elektrolit konsentrat yang baik, benar, dan aman yang baik, benar, dan aman sesuai dengan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.) 2 egulasi. (O,W)
(Rumah sakit menetapkan pengaturan Ada bukti penyimpanan produk nutrisi yang
penyimpanan dan pengawasan penggunaan baik, benar, dan aman sesuai dengan regulasi.
obat tertentu. ) 2 (lihat juga PAP 4). (O,W)
(Rumah sakit menetapkan pengaturan Ada bukti penyimpanan obat dan bahan
penyimpanan dan pengawasan penggunaan radioaktif yang baik, benar, dan aman sesuai
obat tertentu. ) 3 dengan regulasi. (O,W)
(Rumah sakit menetapkan pengaturan Ada bukti penyimpanan obat yang dibawa
penyimpanan dan pengawasan penggunaan pasien sebelum rawat inap yang baik, benar, dan
obat tertentu. ) 4 aman sesuai dengan regulasi. (O,W)
(Rumah sakit menetapkan pengaturan Ada bukti penyimpanan obat yang digunakan
penyimpanan dan pengawasan penggunaan untuk penelitian yang baik, benar, dan aman
obat tertentu. ) 6 sesuai dengan regulasi. (O,W)
(Regulasi ditetapkan untuk menentukan Ada bukti pelaksanaan proses pengelolaan resep
pengertian dan syarat kelengkapan resep atau yang tidak benar, tidak lengkap, dan tidak
pemesanan.) 3 terbaca. (D,W)
PKPO.6(Rumah sakit menetapkan staf klinis yang Ada penetapan staf klinis yang kompeten dan
kompeten dan berwenang untuk memberikan berwenang untuk memberikan obat termasuk
obat.) 1 pembatasannya. ?
(Ada regulasi tentang obat yang dibawa oleh Ada bukti pelaksanaan pengobatan obat oleh
pasien ke rumah sakit untuk digunakan sendiri.) 2 pasien sendiri sesuai dengan regulasi. (D,W)
(Ada regulasi tentang obat yang dibawa oleh Ada proses monitoring terhadap pengobatan
pasien ke rumah sakit untuk digunakan sendiri.) 3 oleh pasien sendiri. (D,W)
(Efek obat dan efek samping obat terhadap Ada bukti pelaksanaan pemantauan terapi obat.
pasien dipantau.) 2 (D,W)
PKPO.7.1(Rumah sakit menetapkan dan Ada regulasi medication safety yang bertujuan
menerapkan proses pelaporan serta tindakan mengarahkan penggunaan obat yang aman dan
terhadap kesalahan penggunaan obat meminimalisasi kemungkinan terjadi kesalahan
(medication error) serta upaya menurunkan penggunaan obat sesuai dengan peraturan
angkanya.) 1 perundang-undangan. (R)
(Rumah sakit menetapkan dan menerapkan Ada bukti pelaksanaan rumah sakit melakukan
proses pelaporan serta tindakan terhadap upaya mencegah dan menurunkan kesalahan
kesalahan penggunaan obat (medication error) penggunaan obat (medication error). (lihat juga
serta upaya menurunkan angkanya.) 5 PMKP 7 EP 1).(D,W)
ampai Tanggal : 20 Aug 2022 )
sudah dilakukan dan tersedia data namun masih Perbaiki dokumen proses penambahan obat
belum tepat dalam daftar formularium
belum ada pelaksanaan rekonsiliasi obat form lakukan rekonsiliasi obat dan siapkan tempat
tersedia penyimpanan obat hasil rekonsiliasi
belum ada SK direktur ttg penunjukkan staf klinis Buat SK direktur ttg penunjukkan staf klinis yang
yang berwenang untuk memberikan obat berwenang memberikan obat by name
Beelum tersedia dokumen pencatatan nama Siapkan dalam lembar rekonsiliasi kolom nama
obat yang dilakukan pengobatan sendiri oleh obat yang dilakukan pengobatan sendiri oleh
pasien obat luar yang tidak berbahaya pasien
belum dpt diperlihatkan dokumen tanda terima Siapkan bukti tanda terima ttg laporan
oleh komite PMKP tentang laporan kesalahan kesalahan penggunaan obat oleh komite PMKP
penggunaan obat Belum ada dokumen proses Siapkan dokumen proses mencari akar masalah
mencari akar masalah oleh Komite PMKP dan investigasi sederhana oleh PMKP Siapkan
KFT unit farmasi Belum ada dokumen solusi TL dokumen proses pencarian akar masalah dan TL
Belum tersedia lapoan ke KNKP Siapkan laporan ke KNKP
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
KKS.2.1(Rumah sakit melaksanakan evaluasi dan Ada pelaksanaan perencanaan staf yang efektif
pemutakhiran terus menerus perencanaan dan selalu di evaluasi berdasarkan kebutuhan.
kebutuhan staf rumah sakit.) 2 (D,W)
(Rumah sakit menetapkan proses seleksi untuk Evaluasi staf klinis dilakukan dan
menjamin bahwa pengetahuan dan didokumentasikan secara berkala minimal 1
keterampilan staf klinis sesuai dengan (satu) tahun sekali sesuai regulasi. (lihat juga
kebutuhan pasien.) 5 KKS.11) (D,W)
(Rumah sakit menyelenggarakan pelayanan Kejadian staf terpapar infeksi dan mengalami
kesehatan dan keselamatan staf.) 6 kekerasan dicatat dan didokumentasikan. (D,W)
Ada proses kredensial dan pemberian
kewenangan klinis oleh rumah sakit untuk
pelayanan diagnostik, konsultasi, dan tata
laksana yang diberikan oleh dokter praktik
mandiri dari luar rumah sakit, seperti
kedokteran jarak jauh (telemedicine), radiologi
jarak jauh (teleradiology), dan interpretasi untuk
pemeriksaan diagnostik lain, seperti
KKS.9(Rumah sakit menyelenggarakan elektrokardiogram (EKG), elektroensefalogram
pengumpulan dokumen kredensial dari anggota (EEG), dan elektromiogram (EMG), serta
staf medis yang diberi izin memberikan asuhan pemeriksaan lain yang serupa, (lihat juga
kepada pasien secara mandiri.) 3 TKRS.6.2 EP 2) (D,W)
KKS.11(Rumah sakit melaksanakan proses yang Ada regulasi tentang penilaian kinerja untuk
seragam untuk melaksanakan evaluasi mutu dan evaluasi mutu praktik profesional berkelanjutan,
keselamatan asuhan pasien yang diberikan oleh etik dan disiplin staf medis (lihat juga TKRS.11 EP
setiap anggota staf medis.) 1 2 dan TKRS 12 EP 1). (R)
(Rumah sakit melaksanakan proses yang Ada bukti monitoring dan evaluasi mutu praktik
seragam untuk melaksanakan evaluasi mutu dan profesional berkelanjutan, etik dan disiplin staf
keselamatan asuhan pasien yang diberikan oleh medis untuk peningkatan mutu pelayanan dan
setiap anggota staf medis.) 2 keselamatan pasien. (D,W)
(Rumah sakit melaksanakan identifikasi Seluruh data proses review kinerja professional
tanggungjawab pekerjaan dan penugasan klinis pemberi asuhan (PPA) lainnya dan staf klinis
berdasar atas kredensial profesional pemberi lainnya didokumentasikan dalam kredensial
asuhan (PPA) lainnya dan staf klinis lainnya professional pemberi asuhan (PPA) lainnya dan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.) 3 staf klinis lainnya atau dokumen lainnya (D,W)
ampai Tanggal : 20 Aug 2022 )
3 dari 5 staf klinis tidak memiliki dokumen hasil lakukan evaluasi semua staf klinis pada saat
evaluasi pada saat mulai bekerja mulai kerja
belum dapat diperlihatkan program pelatihan Agar disusun program pelatihan dan pendidikan
dan pendidikan diserti jadwal dan biaya
belum ada dokumen laporan pelaksanaan Buat laporan pelaksanaan program pendidikan
pendidikan dan pelatihan dan pelatihan
4 dari 5 staf belum mendapatkan pelatihan Lakukan pelatihan refreshing BHD setiap 2 tahun
refreshing untuk setiap staf
dokumen yang tersedia adalah dokumen thn Siapkan dokumen tahun 2019 atau 2018
2015 koordinasi dgn k3
sudah ada daftar area berpotensi terjadinya lengkapi daftar area berpotensi kekerasan di
kekerasan di tempat kerja namun belum tempat kerja dengan kolom strategi
dilengkapi dengan strategi mengurangi risiko pengurangan risikonya serta laporan
serta laporan pelaksanaannya pelaksanaan upaya2 tsb koordinasi dengan K3
Belum tersedia dokumen pencatatan staf yang Siapkan dokumen pencatatan staf yang terpapar
terpapar infeksi dan staf yang mengalami infeksi dan staf yang mengalami kekerasan
kekerasan di tempat kerja ditempat kerja koordinasi dengan PPI dan K3
belum ada dokumen yang menunjukkan
verifikasi STR staf medis dilakukan sebelum Pastikan pengangkatan staf medis dilakukan
dilakukan pengangkatan setelah STR staf medis ybs di verifikasi
sudah ada bukti mengirimkan surat verifikasi lakukan pengirimaan ulang atau lakukan bukti
namun belum ada dokumen balasan verifikasi on line
3 dari 5 file kepegaawaian PPA lainnya dan staaf Lakukan kelengkapan file kepegawaian staf PPA
medis lainnya belum lengkap lainnya dan staf klinis lainnya
sudah ada dokumen pengiriman verifikasi lakukan pengiriman ulang atau lakukan verifikasi
namun belum ada dokumen hasil melaalui on line
belum ada dokumen pedoman kredensial staf Lakukan penyusunan pedoman kredensial staf
PPA lainnya dan staf klinis lainnya PPA lainnya dan staf medis lainnya
belum ada dokumen Lakukan proses pembuatan RKK staf klinis lain
3 dari 5 file kepegawaian staf PPA lainnya dan Lengkapi file kepegawaian staf PPA lainnya dan
staf medis lainnya tidak tersedia dokumen staf medis lainnya yang belum ada dokumen
penilaian kinerja penilaian kinerja
Capaian KKS
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
TKRS.1.2(Rumah sakit memiliki misi, rencana Ada persetujuan atas strategi dan program
strategis, rencana kerja, program peningkatan pendidikan dan penelitian staf klinis dan
mutu dan keselamatan pasien, pengawasan pengawasan mutu program pendidikan
mutu pendidikan, serta laporan akuntabilitas tersebut. Elemen penilaian ini hanya untuk
representasi pemilik.) 3 Rumah Sakit pendidikan. (D,W )
(Rumah sakit mempunyai regulasi untuk Ada regulasi komunikasi efektif antar
memastikan terselenggaranya komunikasi efektif professional pemberi asuhan (PPA) dan antar
di rumah sakit.) 2 unit/instalasi/ departemen pelayanan. (R)
TKRS.6(Para kepala bidang atau divisi di RS Rumah Sakit mempunyai regulasi tentang
bertanggung jawab untuk mengkaji atau review, kontrak atau perjanjian lainnya yang antara lain
memilih, serta memantau kontrak klinis dan meliputi a) s/d g) yang ada di maksud dan
kontrak manajerial.) 1 tujuan. (R)
(Para kepala bidang atau divisi di RS Setiap dokter yang memberikan pelayanan di
bertanggung jawab untuk mengkaji atau review, Rumah Sakit, sudah menandatangani
memilih, serta memantau kontrak klinis dan perjanjian sesuai regulasi rumah sakit. (D,W)
kontrak manajerial.) 4 Lihat KKS 9 EP 2
(Para kepala bidang atau divisi di RS Ada bukti Kepala bidang/divisi manajemen dan
bertanggung jawab untuk mengkaji atau review, Kepala unit kerja berpartisasi dan bertanggung
memilih, serta memantau kontrak klinis dan jawab terhadap peninjauan, pemilihan, dan
kontrak manajerial.) 6 pemantauan kontrak manajemen (D,O,W)
(Kontrak dan perjanjian lainnya dievaluasi Semua kontrak mempunyai indikator mutu yang
sebagai bagian dari program peningkatan mutu harus dilaporkan kepada RS sesuai mekanisme
dan keselamatan pasien rumah sakit.) 2 pelaporan mutu di RS. (R)
(Direktur Rumah Sakit membuat keputusan Direktur Rumah Sakit telah melaksanakan
terkait pengadaan dan penggunaan sumber regulasi terkait dengan penggunaan teknologi
daya dengan mempertimbangkan mutu dan medik dan obat baru yang masih dalam taraf uji
keselamatan.) 4 coba (trial). (D,W)
Kepala bidang/divisi telah melakukan evaluasi
(Direktur Rumah Sakit membuat keputusan mutu dan keselamatan pasien terhadap hasil
terkait pengadaan dan penggunaan sumber dari pengadaan dan penggunaan teknologi
daya dengan mempertimbangkan mutu dan medik serta obat menggunakan indikator mutu
keselamatan.) 5 dan laporan insiden keselamatan pasien. (D,W)
(Satu atau lebih individu yang kompeten Dalam orientasi, diberikan materi tentang
ditetapkan sebagai kepala unit di setiap Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
pelayanan di rumah sakit sesuai dengan serta Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.
peraturan perundang-undangan.) 6 (D,W) (Lihat juga KKS 7 EP 1, EP 2 dan EP 3)
(Kerangka kerja rumah sakit untuk manajemen Regulasi tentang manajemen etis yang
etis mendukung pengambilan keputusan secara mendukung hal-hal yang dikonfrontasi pada
etis di dalam pelayanan klinis dan pelayanan dilema etis dalam asuhan pasien telah
nonklinis.) 2 dilaksanakan. (D,W)
(Kerangka kerja rumah sakit untuk manajemen Regulasi untuk manajemen etis yang
etis mendukung pengambilan keputusan secara mendukung hal-hal yang dikonfrontasikan pada
etis di dalam pelayanan klinis dan pelayanan dilema etis dalam pelayanan nonklinis telah
nonklinis.) 3 dilaksanakan (D,W)
(Direktur Rumah Sakit menciptakan dan Direktur rumah sakit menyediakan sumber
mendukung budaya keselamatan di seluruh area daya untuk mendukung dan mendorong
rumah sakit sesuai dengan peraturan budaya keselamatan di dalam Rumah Sakit.
perundang-undangan.) 5 (D,O,W)
(Direktur Rumah Sakit melaksanakan, Ada bukti bahwa identifikasi masalah pada
melakukan monitor, dan mengambil tindakan sistem yang menyebabkan tenaga kesehatan
untuk memperbaiki program budaya melakukan perilaku yang berbahaya telah
keselamatan di seluruh area rumah sakit.) 4 dilaksanakan. (D,W)?
belum tersedia dokumen laporan program PMKP Siapkan dokumen laporan program PMKP dari
ke pemilik direktur kepada bupati
belum ada dokumen feedback dari laporan Siapkan dokumen feedback pemilik terhadap
PMKP laporan PMKP
idem idem
belum ada dokumen karena memang belum ada Ajukan program kompensasi untuk retensi staf
program kompensasi Dokumentasikan
Sudah ada pedoman PMKP namun belum ada lengkapi pedoman PMKP dengan tanda
persetujuan dari pemilik persetujuan oleh pemilik
Belum tersedia dokumen rapat koordinasi Siapkan dokumen rapat UMAN tentang
direktur ttg pemantauan dan implementasi pemantauan dan implementasi rencana tindak
rencana tindak lanjut lanjut
belum ada dokumen ttg program peningkatan Siapkan dokumen ttg program penimgkatan
mutu prioritas mutu prioritas koordinasi dengan komite PMKP
belum tersedia pedoman kontrak klinis dan Siapkan pedoman kontrak klinis dan kontrak
kontrak manajemen manajemen
kontrak klinis tamu sudah ada namun pakta lengkapi dokumen dengan pakta integritas
integritas dr full time PNS RS belum ada seluruh staf medis PNS RS
Belum ada dokumen yang menunjukkan kabid Siapkan dokumen yang menunjukkan kabid
terlibat dalam pemilihan vendor dan terlibat dalam pemilihan vendor dan
pemantauan kontrak pelayanan klinis pemantauan kontrak pelayanan klinis
idem idem
Belum tersedia dokumen materi program PMKP Siapkan dokumen materi program PMKP PPI
PPI dalam TOR dalam TOR
belum semua unit pelayanan tersedia pedoman Pastikan semua unit pelayanan memiliki
pelayanan unit Belum semua unit pelayanan pedoman pelayanan dan pastikan didalamnya
tersedia program pengembangan unit tercantum tentang program pengembangan
belum tersedia dokumen regulasi ttg Siapkan regulasi ttg perencanaan dan
perencanaan dan pengaturan format usulan pengaturan format usulan
sudah tersedia pedoman PMKP yang tambahkan dalam pedoman PMKP ttg PPK dan
mencantumkan tentang PPK dan alur klinis alur klinis pernyataan bahwa perlu dilakukan
namun belum ditambahkan dengan pernyataan penyusunan PPK dan alur klinis yang mengacu
bahwa PPK dan alur klinis mengacu kepada pada program prioritas yang telah dipilih
prioritas pelaayanan koordinasi dengan komite PMKP
belum ada dokumen rapat pemilihan PPK dan Siapkan dokumen rapat UMAN pemilihan PPK
alur klinis dan alur klinis koordinasi dengan komite PMKP
sumber daya disediakan namun belum ada Lakukan pelatihan terkait budaya keselamatan
dokumen elatihan dan siapkan laporan pelaksanaan
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Rumah sakit mempunyai program manajemen Ada bukti tenant/penyewa lahan di dalam
risiko fasilitas dan lingkungan yang lingkungan rumah sakit sudah mematuhi semua
menggambarkan proses pengelolaan risiko yang aspek program manajemen risiko fasilitas dan
dapat terjadi pada pasien, keluarga, pengunjung, lingkungan yang teridentifikasi dalam a) sampai
dan staf.) 4 d) di maksud dan tujuan. (D,W)
(Rumah sakit mempunyai program pengelolaan Regulasi pemberian identitas pada penunggu
keselamatan dan keamanan melalui penyediaan pasien, pengunjung (termasuk tamu), staf
fasilitas fisik dan menciptakan lingkungan yang rumah sakit, pegawai kontrak dan semua orang
aman bagi pasien, keluarga, pengunjung, dan yang bekerja di rumah sakit sudah
staf.) 4 dimplementasikan (lihat juga SKP1). (D,O,W)
MFK.4.1(Rumah sakit melakukan asesmen risiko RS melakukan asesmen risiko pra kontruksi
prakontruksi (PCRA) pada waktu merencanakan (PCRA) bila ada rencana kontruksi, renovasi atau
pembangunan atau kontruksi, pembongkaran, demolis/ pembongkaran yang meliputi a)
atau renovasi.) 2 sampai h) di maksud dan tujuan. (D,W)
(Rumah sakit mempunyai sistem penyimpanan Rumah Sakit sudah mempunyai Instalasi
dan pengolahan limbah bahan berbahaya dan Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan izin yang
beracun cair dan padat yang benar sesuai masih berlaku sesuai dengan peraturan
dengan peraturan perundang-undangan.) 3 perundang - undangan (D,O,W)
4.??? RS mempunyai Instalasi Pengolah B3
dengan izin yang masih berlaku atau melakukan
(Rumah sakit mempunyai sistem penyimpanan kerja sama dengan pihak ketiga dengan izin
dan pengolahan limbah bahan berbahaya dan sebagai transporter dan pengolah B3 yang masih
beracun cair dan padat yang benar sesuai berlaku sesuai dengan peraturan perundang -
dengan peraturan perundang-undangan.) 4 undangan (D,O,W)
(Rumah sakit melakukan simulasi penanganan Pada akhir setiap simulasi, dilakukan diskusi
atau menanggapi kedaruratan, wabah, dan (debriefing) mengenai simulasi tersebut dan
bencana.) 2 dibuat laporan dan tindak lanjut (D,W)
(Rumah sakit melakukan simulasi penanganan Peserta simulasi adalah semua pegawai/staf
atau menanggapi kedaruratan, wabah, dan rumah sakit, pegawai kontrak dan pegawai dari
bencana.) 3 tenant/penyewa lahan. (D,W)
(Rumah sakit memiliki sistem untuk memantau RS membahas pemberitahuan peralatan medis
dan bertindak bila ada pemberitahuan peralatan yang berbahaya, alat medis dalam penarikan
medis yang berbahaya, re-call, laporan insiden, (under recall), laporan insiden, masalah dan
masalah, dan kegagalan.) 2 kegagalan pada peralatan medis. (D,W)
(Dilakukan pemeriksaan, pemeliharaan, dan Sistem utilitas dan komponen diperbaiki bila
perbaikan sistem utilitas.) 6 diperlukan (D,O)
(Rumah sakit melakukan uji coba atau uji beban RS mendokumentasi hasil uji coba sumber air
sumber listrik dan sumber air alternatif.) 2 bersih alternatif tersebut. (D,W)
(Rumah sakit melakukan uji coba atau uji beban RS mendokumentasi hasil uji sumber listrik
sumber listrik dan sumber air alternatif.) 3 alternatif tersebut. (D,W)
(Rumah sakit melakukan pemeriksaan air bersih RS telah menindak lanjuti hasil pemeriksaan
dan air limbah secara berkala sesuai dengan mutu air yang bermasalah dan
peraturan dan perundang-undangan. ) 5 didokumentasikan. (D, W)
(Rumah sakit mengumpulkan data dari setiap Seorang atau lebih individu yang ditunjuk
program manajemen risiko fasilitas dan mengawasi pelaksanaan program manajemen
lingkungan untuk mendukung rencana risiko fasilitas telah membuat laporan kepada
mengganti atau meningkatkan fungsi (upgrade) direktur rumah sakit setiap 3 bulan (lihat juga
teknologi medik.) 4 MFK 3) (D,W)
(Staf dilatih dan diberi pengetahuan peranan Staf dapat menjelaskandan/atau memperagakan
mereka dalam program rumah sakit untuk tindakan untuk menghilangkan, mengurangi/
proteksi kebakaran, keamanan, dan meminimalisir atau melaporkan tentang
penanggulangan bencana.) 2 keselamatan, keamanan dan risiko lainnya.(W,S)
(Staf dilatih dan diberi pengetahuan peranan Staf dapat menjelaskan dan/atau
mereka dalam program rumah sakit untuk memperagakan prosedur dan peran mereka
proteksi kebakaran, keamanan, dan dalam penanganan kedaruratan serta bencana
penanggulangan bencana.) 4 internal atau eksternal (community). (W,S)
idem idem
sudah ada dokumen namun masih belum siapkan dokumen laporan ketua komite K3 ttg
lengkap pelaksanaan program manajemen risiko
masih terdapat daerah yang kurang aman safe Identifikasi daerah yang kurang aman dan
bagi pasien maupun pengunjung lakukan perbaikan
Belum tersedia dokumen hasil monitoring Lakukan survei kepatuhan kontraktor terhadap
kepatuhan kontraktor terhadap PCRA PCRA denagn menggunakan form audit PCRA
Siapak Pedoman pengelolaan bahan B3 dan
Belum tersedia dokumen limbahnya
belum semua B3 dan limbah B3 diberi label yang Pastikan seluruh B3 dan limbahnya telah diberi
sesuai label B3
Belum tersedia pedoman penyimpanan dan Siapkan pedoman SOP penyimpanan dan
pengolahan limbah B3 pengolahan limbah B3
Belum tersedia izin TPS yang masih berlaku Siapkan izin TPS yang masih berlaku
Belum tersedia izin ipal Siapkan izin IPAL yang masih berlaku
RS kerjasama dengan pihak ke 3 namun Siapkan MOU dengan pihak ke 3 dan lengkapi
dokumen pihak ke 3 belum dapat diperlihatkan izin transporter dan izin operasional pihak ke 3
idem idem
3 dari 5 petugas tidak mampu memperagakan Latih seluruh petugas sehingga mampu
evakuasi ketempat aman memperagakan evakuasi pasien ketempat aman
belum dilakukan evaluasi kepatuhan terhadap lakukan evaluasi kepatuhan terhadap larangan
larangan merokok merokok dan dokumentasikan hasil evaluasi
sudah dilakukan namun pencaatan tidak Siapkan catatan pemeliharaan sistem utilitas
konsisten penting
belum ada dokumen Siapkan bukti tindak lanjut dari hasil analisis
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Rumah sakit menetapkan proses untuk Dilakukan evaluasi terhadap pengaturan alur
mengelola alur pasien di seluruh bagian rumah pasien secara berkala dan melaksanakan upaya
sakit.) 3 perbaikannya. (D,O,W)
(Rumah sakit menetapkan proses untuk Ada dokumentasi rumah sakit melakukan
mengelola dan melakukan tindak lanjut pasien pengkajian untuk mengetahui alasan pasien
dan memberitahu staf rumah sakit bahwa keluar rumah sakit atas apakah permintaan
mereka berniat keluar rumah sakit serta sendiri, menolak asuhan medis, atau tidak
menolak rencana asuhan medis.) 5 melanjutkan program pengobatan. (D)
Rumah sakit melaporkan ke pada pihak yang
ARK.4.4.1(Rumah sakit menetapkan proses berwenang bila ada indikasi kondisi pasien yang
untuk mengelola pasien yang menolak rencana membahayakan dirinya sendiri atau lingkungan.
asuhan medis yang melarikan diri.) 3 (D,W)
(Rumah sakit menetapkan proses rujukan untuk Pasien dan keluarga dijelaskan apabila rujukan
memastikan pasien pindah dengan aman.) 5 yang dibutuhkan tidak dapat dilaksanakan. (D)
ARK.6(Rumah sakit menetapkan regulasi tentang Berdasar atas hasil asesmen, alat transportasi
transportasi dalam proses merujuk, yang digunakan untuk rujukan harus sesuai
memindahkan atau pemulangan, serta pasien dengan kondisi dan kebutuhan pasien dan
rawat inap dan rawat jalan untuk memenuhi memenuhi ketentuan keselamatan transportasi
kebutuhan pasien.) 2 termasuk memenuhi persyaratan PPI. (D,O,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi tentang Bila alat transportasi yang digunakan
transportasi dalam proses merujuk, terkontaminasi cairan tubuh pasien atau pasien
memindahkan atau pemulangan, serta pasien dengan penyakit menular harus dilakukan
rawat inap dan rawat jalan untuk memenuhi proses dekontaminasi. (lihat juga PPI 7.2)
kebutuhan pasien.) 3 (D,O,W)
ampai Tanggal : 20 Aug 2022 )
Syarat2 unsur pelatihan triase blm terpenuhi Penuhi syarat2 unsur pelatihan triase
Tidak ada bukti semua pasien dengan Perlu bukti bhw semua pasien dengan
kebutuhan mendesak diberikan prioritas kebutuhan mendesak diberikan prioritas
Tidak ada bukti bhw semua pasien masuk rawat Perlu bukti bhw semua pasien masuk rawat inap
inap diskrining untuk menetapkan kebutuhan diskrining untuk menetapkan kebutuhan
pelayanan preventif paliatif kuratif dan pelayanan preventif paliatif kuratif dan
rehabilitatif rehabilitatif
Tidak semua diproses skrining utk menentukan Perlu semua diproses skrining utk menentukan
pelayanan atau tindakan kepada pasien pelayanan atau tindakan kepada pasien
Tidak ada bukti bhw prioritas diberikan pada Perlu ada bukti bhw prioritas diberikan pada
pelayanan terkait preventif paliatif kuratif dan pelayanan terkait preventif paliatif kuratif dan
rehabilitatif rehabilitatif
Tidak ada bukti bhw pasien diberi tahu alasan Perlu ada bukti bhw pasien diberi tahu alasan
penundaan kelambatan pelayanan dan diberi penundaan kelambatan pelayanan dan diberi
informasi tentang alternatif sesuai kebutuhan informasi tentang alternatif sesuai kebutuhan
pasien dan dicatat di rekam medis pasien dan dicatat di rekam medis
Pelaksanaan proses penerimaan pasien gawat Pelaksanaan proses penerimaan pasien gawat
darurat ke unit rawat inap tidak terbaca pd RM darurat ke unit rawat inap harus terbaca pd RM
Tidak ada bukti pelaksanaan proses menahan Perlu ada bukti pelaksanaan proses menahan
bagi semua pasien yg perlu untuk observasi bagi semua pasien yg perlu untuk observasi
Penjelasan termasuk rencana asuhan belum Penjelasan termasuk rencana asuhan perlu
semua didokumentasikan semua didokumentasikan
Tidak ada bukti pelaksanaan pengaturan alur Perlu ada bukti pelaksanaan pengaturan alur
pasien untuk menghindari penumpukan pasien untuk menghindari penumpukan
Tidak ada evaluasi terhadap pengaturan alur Perlu ada evaluasi terhadap pengaturan alur
pasien secara berkala dan melaksanakan upaya pasien secara berkala dan melaksanakan upaya
perbaikannya perbaikannya
Tidak ada bukti rapat2 staf yang kompeten dan Perlu ada bukti rapat2 staf yang kompeten dan
berwenang dari unit intensif atau unit berwenang dari unit intensif atau unit
spesialistik terlibat dalam menentukan kriteria spesialistik terlibat dalam menentukan kriteria
Tidak semua catatan medis pasien memuat Semua catatan medis pasien perlu memuat
bukti bahwa pasien memenuhi kriteria masuk bukti bahwa pasien memenuhi kriteria masuk
atau keluar atau keluar
Belum semua proses P3 dan pelaksanaannya Semua proses P3 dan pelaksanaannya perlu
dicatat direkam medis sesuai regulasi RS dicatat direkam medis sesuai regulasi RS
Implementasi tugas dan fungsi MPP belum ada Tugas dan fungsi MPP perlu diimplementasikan
Pasien belum diskrining untuk kebutuhan Pasien perlu diskrining untuk kebutuhan
pelayanan manajemen pelayanan pasien pelayanan manajemen pelayanan pasien
Kesinambungan dan koordinasi belum dapat Kesinambungan dan koordinasi perlu dapat
dibuktikan di semua tingkat fase asuhan pasien dibuktikan di semua tingkat fase asuhan pasien
Belum ada regulasi yg menetapkan proses Perlu ada regulasi yg menetapkan proses
pengaturan perpindahan tanggung jawab DPJP pengaturan perpindahan tanggung jawab DPJP
ke DPJP lain termasuk bila terjadi perubahan ke DPJP lain termasuk bila terjadi perubahan
DPJP Utama DPJP Utama
DPJP yang ditetapkan belum terbukti telah DPJP yang ditetapkan harus terbukti telah
memenuhi proses kredensial sesuai peraturan memenuhi proses kredensial sesuai peraturan
per UUan per UUan
Bila dilaksanakan rawat bersama belum Bila dilaksanakan rawat bersama perlu
ditetapkan DPJP Utama sebagai koordinator ditetapkan DPJP Utama sebagai koordinator
asuhan pasien asuhan pasien
Tidak ada cukup bukti tentang pasien2 yang Harus ada cukup bukti tentang pasien2 yang
diizinkan untuk keluar meninggalkan rumah diizinkan untuk keluar meninggalkan rumah
sakit selama periode waktu tertentu sakit selama periode waktu tertentu
Tidak ada cukup bukti pemulangan pasien yang Perlu cukup bukti pemulangan pasien yang
rencana pemulangannya kompleks yg dimulai rencana pemulangannya kompleks yg dimulai
sejak awal pasien masuk rawat inap melibatkan sejak awal pasien masuk rawat inap melibatkan
semua PPA terkait serta difasilitasi oleh MPP semua PPA terkait serta difasilitasi oleh MPP
untuk kesinambungan asuhan sesuai kondisi untuk kesinambungan asuhan sesuai kondisi
kesehatan dan kebutuhan pasien kesehatan dan kebutuhan pasien
Pada tindak lanjut pemulangan pasien belum Pada tindak lanjut pemulangan pasien perlu
ditujukan kepada fasilitas kesehatan perorangan ditujukan kepada fasilitas kesehatan perorangan
untuk memberikan bantuan pelayanan untuk memberikan bantuan pelayanan
Belum ada informasi penting yang dimasukkan Harus ada informasi penting yang dimasukkan
ke dalam PRMRJ diidentifikasi oleh DPJP ke dalam PRMRJ diidentifikasi oleh DPJP
Proses tersebut belum dievaluasi untuk Proses tersebut perlu dievaluasi untuk
kebutuhan DPJP dan meningkatkan mutu kebutuhan DPJP dan meningkatkan mutu
Belum ada bukti pemberian edukasi kepada Perlu ada bukti pemberian edukasi kepada
pasien yg lengkap pasien yg lengkap
Belum ada dokter yang memberi asuhan Perlu ada dokter yang memberi asuhan
berikutnya dari pasien diberitahu tentang berikutnya dari pasien diberitahu tentang
kondisi tersebut kondisi tersebut
Belum ada dokumentasi rumah sakit melakukan Harus ada dokumentasi rumah sakit melakukan
pengkajian untuk mengetahui alasan pasien pengkajian untuk mengetahui alasan pasien
keluar rumah sakit keluar rumah sakit
Tidak ada bukti RS melaporkan ke yang Perlu bukti RS melaporkan ke yang berwenang
berwenang bila ada indikasi pasien bila ada indikasi pasien membahayakan dirinya
membahayakan dirinya sendiri lingkungan sendiri lingkungan
Selama proses rujukan tersedia obat bahan Selama proses rujukan tersedia obat bahan
medis habis pakai tidak sesuai dengan kondisi medis tidak sesuai dengan kondisi seharusnya
seharusnya disimpan dlm kontener es
Pasien dan keluarga belum seluruhnya dijelaskan Pasien dan keluarga perlu seluruhnya dijelaskan
apabila rujukan yang dibutuhkan tidak dapat apabila rujukan yang dibutuhkan tidak dapat
dilaksanakan dilaksanakan
Belum ada proses rujukan dievaluasi dalam Harus ada proses rujukan dievaluasi dalam
aspek mutu dan keselamatan pasien aspek mutu dan keselamatan pasien
Tidak ada bukti memenuhi ketentuan Perlu ada bukti memenuhi ketentuan
keselamatan transportasi termasuk memenuhi keselamatan transportasi termasuk memenuhi
persyaratan PPI persyaratan PPI spt dekontaminasi kendaraan
Tidak ada bukti alat transportasi yang digunakan Perlu bukti alat transportasi yang digunakan
terkontaminasi cairan tubuh pasien dilakukan terkontaminasi cairan tubuh pasien dilakukan
proses dekontaminasi proses dekontaminasi
Capaian ARK
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Rumah sakit menyusun program manajemen Ada pelaksanaan orientasi dan pelatihan
risiko di laboratorium, dilaksanakan, dilakukan berkelanjutan (ongoing) bagi staf laboratorium
evaluasi, di dokumentasikan dan program tentang prosedur keselamatan dan keamanan
sejalan dengan program manajemen risiko untuk mengurangi risiko serta pelatihan tentang
fasilitas dan program pencegahan dan prosedur baru yang menggunakan bahan
pengendalian infeksi.) 4 berbahaya. (lihat MFK.11; TKRS.9; KKS.8) (D,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi bahwa unit Ada bukti pelaporan dan penanganan staf yang
laboratorium melaksanakan proses untuk terpapar di unit laboratorium dicatat sesuai
mengurangi risiko infeksi akibat paparan bahan- dengan regulasi PPI RS dan peraturan
bahan dan limbah biologis berbahaya.) 2 perundang-undangan (D,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi bahwa unit
laboratorium melaksanakan proses untuk Ada bukti unit laboratorium menjalankan
mengurangi risiko infeksi akibat paparan bahan- ketentuan sesuai dengan butir a) s/d g) dalam
bahan dan limbah biologis berbahaya.) 3 maksud dan tujuan (D,W)
(Rumah sakit menetapkan regulasi bahwa unit Ada bukti dilakukan tindakan koreksi, dicatat,
laboratorium melaksanakan proses untuk dievaluasi dan dilaporkan kepada penanggung
mengurangi risiko infeksi akibat paparan bahan- jawab/koordinator K3 RS jika muncul masalah
bahan dan limbah biologis berbahaya.) 4 dan terjadi kecelakaan (D,W)
AP.6(Pelayanan radiodiagnostik, imajing dan Pemilihan RIR di luar RS (pihak ketiga) untuk
radiologi intervensional tersedia untuk kerjasama berdasarkan pada sertifikat mutu dan
memenuhi kebutuhan pasien, semua pelayanan diikuti perjanjian kerjasama sesuai peraturan
ini memenuhi peraturan perundang-undangan.) 4 perundang-undangan. (D,W)
(Pelayanan radiodiagnostik, imajing dan
radiologi intervensional tersedia untuk
memenuhi kebutuhan pasien, semua pelayanan Ada bukti pelaksanaan rujukan RIR keluar RS
ini memenuhi peraturan perundang-undangan.) 5 (pihak ketiga) harus melalui RIR RS. (D,W)
AP.6.2(Semua staf Radiodiagnostik, Imajing Dan Staf RIR dan staf lain yang melaksanakan tes
Radiologi Intervensional mempunyai pendidikan, termasuk yang mengerjakan pelayanan pasien di
pelatihan, kualifikasi dan pengalaman yang tempat tidur (point-of-care test) pasien,
dipersyaratkan untuk mengerjakan memenuhi persyaratan kredensial (lihat juga.
pemeriksaan.) 2 KKS 4, EP 1). (D,W)
(Rumah sakit menetapkan kerangka waktu Dilakukan pencatatan dan evaluasi waktu
penyelesaian pemeriksaan radiodiagnostik, penyelesaian pemeriksaan cito. (D,W) (lihat juga,
imajing dan radiologi intervensional.) 3 PAB.7)
(Film X-ray dan bahan lainnya tersedia secara Ada bukti pelaksanaan evaluasi/audit semua
teratur.) 4 perbekalan terkait pemeriksaan. (D,W)
(Rumah sakit menetapkan program kendali Ada bukti pengawasan harian hasil pemeriksaan
mutu, dilaksanakan, divalidasi dan imajing oleh staf radiologi yang kompeten dan
didokumentasikan.) 3 berwenang. (D,W)
(Rumah sakit menetapkan program kendali Ada bukti audit terhadap antara lain : film,
mutu, dilaksanakan, divalidasi dan kontras, kertas USG, cairan developer, fixer.
didokumentasikan.) 5 (D,W)
(Rumah sakit bekerja sama dengan pelayanan Ada Staf yang bertangg-jawab mereview dan
radiodiagnostik, imajing dan radiologi menindaklanjuti atas hasil kontrol mutu dari
intervensional rujukan yang sudah pelayanan RIR rujukan, dan mereview hasil
terakreditasi. ) 3 kontrol mutu (D,W)
Belum Ada bukti pelaksanaan pasien rawat Agar di sosialisasikan dan Bukti dalam RM
jalan dengan penyakit kronis asesmen awal tentang pelaksanaan pasien rawat jalan dengan
diperbaharui setelah tiga bulan dan staf penyakit kronis asesmen awal diperbaharui
menjelaskan kalau belum mendapat sosialisai setelah tiga bulan dan lakukan Monitoring
sehingga tidak mengetahui serta belum di Evaluasi Pencatatan Re Asesmen Awal setelah
kerjakan satu bulan untuk kasus akut atau non khronis
Agar Rumah Sakit menetapkan kerangka waktu
penyelesaian asesmen awal pasien gawat
Rumah Sakit sudah menetapkan kerangka darurat namun dengan di lengkapi tanda
waktu penyelesaian asesmen awal pasien gawat tangani direktur dan yang selalu di patuhi
darurat namun belum di tanda tangani direktur pelaksanaan nya
identifikasi ada rasa nyeri pada asesmen awal Lakukan identifikasi ada rasa nyeri pada
belum lakukan asesmen lebih mendalam sesuai asesmen awal lebih mendalam sesuai dengan
dengan umur pasien dan pengukuran intensitas umur pasien dan pengukuran intensitas dan
dan kualitas nyeri seperti karakter kekerapan kualitas nyeri seperti karakter kekerapan atau
atau frekuensi lokasi dan lamanya yang di nilai frekuensi lokasi dan lamanya serta lakukan
hanya secara generalis Monev dan tindak lanjut nya
belum Diadakan orientasi dan pelatihan Siapkan Bukti pelaksanaan Orientasi Pelatihan
berkelanjutan atau ongoing bagi staf RIR berkelanjutan atau ongoing bagi staf RIR sesuai
tentang prosedur keselamatan dan keamanan dengan KKS 7 dan KKS 8 buat program diklat
untuk mengurangi risiko serta pelatihan tentang orientasi Instalasi RIR dengan Materi Proteksi
prosedur baru yang menggunakan bahan Radiasi dan Pemanfaatn B3 baru koordinasikan
berbahaya baru ada perencanaan nya dan sudah dengan Subbag Diklat RS Jika tdk ada pengadaan
ada TOR dan materi nya B3 baru dicatat Nihil sehingga Elemen ini TDD
Belum Ada bukti di lakukan audit terhadap Siapkan Bukti pelaksanaan audit buat Daftar
antara lain film kontras kertas USG BHP Harian dan stock Opname Berkala
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
(Ditetapkan proses untuk melakukan integrasi Hasil atau simpulan rapat dari tim PPA atau
serta koordinasi pelayanan dan asuhan kepada diskusi lain tentang kerjasama
setiap pasien.) 4 didokumentasikan dalam CPPT. (D,W)
PAP.2.3(Rumah sakit menetapkan regulasi Pada pasien rawat jalan bila dilakukan tindakan
tindakan klinis dan diagnostik yang diminta, diagnostik invasif/berisiko harus dilakukan
dilaksanakan dan diterima hasilnya, serta asesmen serta pencatatannya dalam rekam
disimpan di berkas rekam medis pasien.) 4 medis. (D,W)
PAP.2.4(Pasien dan keluarga diberi tahu tentang Pasien dan keluarga diberikan informasi tentang
hasil asuhan dan pengobatan termasuk hasil hasil asuhan dan pengobatan (lihat juga HPK
asuhan yg tidak diharapkan.) 1 2.1.1, EP 1). (D,W)
(Pasien dan keluarga diberi tahu tentang hasil Pasien dan keluarga diberikan informasi tentang
asuhan dan pengobatan termasuk hasil asuhan hasil asuhan dan pengobatan yang tidak
yg tidak diharapkan.) 2 diharapkan (lihat juga HPK 2.1.1, P 2). (D,W)
PAP.3.5(Regulasi mengarahkan asuhan pasien Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien penyakit
penyakit menular dan immuno-suppressed.) 2 menular sesuai dengan regulasi. (D,W).
(Regulasi mengarahkan asuhan pasien penyakit Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien immuno-
menular dan immuno-suppressed.) 3 suppressed sesuai dengan regulasi. (D,W).
PAP.3.6(Regulasi mengarahkan asuhan pasien Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien dialisis
dialisis (cuci darah).) 2 sesuai dengan regulasi. (D,W)
(Regulasi mengarahkan asuhan pasien dialisis Ada bukti dilakukan evaluasi kondisi pasien
(cuci darah).) 3 secara berkala. (D,W)
(Rumah sakit menetapkan pelayanan Ada bukti dilakukan evaluasi pasien secara
penggunaan alat penghalang (restraint).) 3 berkala. (D,W)
PAP.4(Tersedia berbagai pilihan makanan sesuai Ada bukti proses pemesanan makanan pasien
dengan status gizi pasien dan konsisten dengan sesuai dengan status gizi dan kebutuhan
asuhan klinisnya.) 3 pasien serta dicatat di rekam medis. (D,O,W)
(Tersedia berbagai pilihan makanan sesuai Makanan disiapkan dan disimpan dengan
dengan status gizi pasien dan konsisten dengan mengurangi risiko kontaminasi dan
asuhan klinisnya.) 4 pembusukan. (O,W)
PAP.5(Pasien dengan risiko nutrisi menerima Ada bukti pemberian terapi gizi terintegrasi pada
terapi gizi terintegrasi.) 2 pasien risiko nutrisi. (D,W)
(Pasien dengan risiko nutrisi menerima terapi Asuhan gizi terintegrasi mencakup rencana,
gizi terintegrasi.) 3 pemberian, dan monitor terapi gizi. (D,W)
(Pasien dengan risiko nutrisi menerima terapi Evaluasi dan monitoring terapi gizi dicatat di
gizi terintegrasi.) 4 rekam medis pasien. (lihat AP 2 EP 1). (D)(W)
PAP 6(Rumah sakit menetapkan pelayanan Pasien nyeri menerima pelayanan untuk
pasien untuk mengatasi nyeri.) 2 mengatasi nyeri sesuai dengan kebutuhan. (D,W)
(Rumah sakit menetapkan pelayanan pasien Rumah sakit melaksanakan pelatihan pelayanan
untuk mengatasi nyeri.) 5 mengatasi nyeri untuk staf. (D,W)
PAP.7(Dilakukan asesmen dan asesmen ulang Ada bukti skrining dilakukan pada pasien yang
terhadap pasien dalam tahap terminal dan diputuskan dengan kondisi harapan hidup yang
keluarganya sesuai dengan kebutuhan mereka.) 2 kecil sesuai dengan regulasi. (D,W)
Rencana asuhan belum dievaluasi secara agar disiapkan Bukti di rekam medis tentang
berkala sesuai dengan kondisi pasien evaluasi rencana asuhan secara berkala dan
dimutakhirkan atau direvisi oleh tim PPA buat Pencatatan asesmen ulang oleh DPJP dan
berdasar atas asesmen ulang PPA lain dalam CPPT
Siapkan Bukti di rekam medis tentang
perkembangan pasien dievaluasi berkala dan
dibuat di CPPT oleh DPJP sesuai dengan
kebutuhan dan diverifikasi harian oleh DPJP dan
Perkembangan tiap pasien belum di lakukan ada bukti Verifikasi DPJP atas informasi asuhan
secara konsisten sehingga belum dapat PPA lainnya dalam CPPT agar Evaluasi DPJP
dievaluasi berkala dan dan tiap hari nya belum harus terukur dengan parameter yang
di verifikasi oleh DPJP ditetapkan
belum di lakukan 3 dari 4 pasien rawat jalan Lakukan pada semua pasien rawat jalan yang
yang akan dilakukan tindakan diagnostik invasif akan dilakukan tindakan diagnostik invasif atau
atau berisiko harus dilakukan asesmen serta berisiko harus dilakukan asesmen serta
pencatatannya dalam rekam medis pencatatannya dalam rekam medis
Sudah Ada bukti pelaksanaan pemberian Agar di lakukan dan dokumentasikan bukti
pelayanan pada pasien risiko tinggi dan pelaksanaan pemberian pelayanan pada
pelayanan risiko tinggi namun belum sesuai pasien risiko tinggi dan pelayanan risiko tinggi
dengan regulasi dan staf yang melaksanakan sesuai dengan regulasi karenanya staf yang
belum mengikuti diklatnya terkait agar mengikuti diklat
PIC unit pelayanan darah ada bukti SPK dan RKK Agar seluruh staf pelayanan darah dan produk
namun untuk Semua staf yang bertugas belum darah harus di kredential kemudian di buatkan
mempunyai SPK dan RKK meskipun Ada bukti 2 SPK dan RKK dan melakukan pelayanan darah
dari 14 staf pelayanan darah dan produk darah melakukan monitoring dan evaluasi berkala
mempunyai sertifikat keahliannya serta belum dengan tindak lanjut nya di buat laporannya
ada bukti melakukan monitoring dan evaluasi sebagai bukti
Sudah ada pelaksanaan asuhan pasien dengan
alat bantu hidup namun Belum ada bukti
pelaksanaan dalam rekam medis sesuai dengan Agar semua Staf diberi pelatihan pelayanan
regulasi staf dapat menjelaskan namun terlihat resusitasi termasuk pihak ke tiga dan lakukan
belum menguasai simulasi berkala pailing tidak 6 bulan sekali
Belum di lakukandan belum ada bukti agar di buktikan dalam rekam medis tentang
pelaksanaan Asuhan dalam tahap terminal asuhan dalam tahap terminal memperhatikan
memperhatikan rasa nyeri pasien meskipun rasa nyeri pasiendan buat pencatatan
dalam bentuk skrining Monitoring asuhan mencakup identifikasi Nyeri
belum di lakukan pelayanan untuk pasien tahap agar disiapkan bukti dalam rekam medis tentang
terminal dengan mmemperhatikan upaya upaya mengatasi rasa nyeri pasien dalam tahap
mengatasi rasa nyeri dan staf belum dapat terminal buat pencatatan monitoring ada
menjelaskan tidaknya nyeri dan langkah intervensinya
Belum di lakukan dan belum ada bukti agar disiapkan Bukti dalam rekam medis tentang
dokumentasi terhadap Pelayanan pasien dalam kebutuhan biopsiko sosial emosional budaya
tahap terminal yang memperhatikan dan spiritual pasien dalam tahap terminal buat
kebutuhan biopsiko sosial emosional budaya Pencatatannya Pelayanan tentang edukasi
dan spiritual rohani dan support emosional nya
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 20
PAB.2.1(Program mutu dan keselamatan pasien RS menetapkan program mutu dan keselamatan
pada pelayanan anestesi, serta sedasi moderat pasien dalam pelayanan anestesi, sedasi
dan dalam dilaksanakan dan didokumentasikan.) 1 moderat dan dalam (lihat PMKP 2.1). (R)
(Program mutu dan keselamatan pasien pada Ada bukti monitoring dan evaluasi proses
pelayanan anestesi, serta sedasi moderat dan monitoring status fisiologis selama anestesi.
dalam dilaksanakan dan didokumentasikan.) 3 (D,W)
(Program mutu dan keselamatan pasien pada Ada bukti monitoring dan evaluasi proses
pelayanan anestesi, serta sedasi moderat dan monitoring ,proses pemulihan anestesi dan
dalam dilaksanakan dan didokumentasikan.) 4 sedasi dalam. (D,W)
(Program mutu dan keselamatan pasien pada Ada bukti monitoring dan evaluasi evaluasi
pelayanan anestesi, serta sedasi moderat dan ulang bila terjadi konversi tindakan dari
dalam dilaksanakan dan didokumentasikan.) 5 lokal/regional ke general. (D,W)
PAB.6(Rumah sakit menetapkan regulasi untuk Ada regulasi jenis dan frekuensi monitoring
menentukan status fisiologis dimonitor selama selama anestesi dan operasi dilakukan berdasar
proses anestesi dan bedah sesuai dengan status pasien pada pra anestesi, metoda
panduan praktik klinis serta didokumentasikan anestesi yg dipakai, dan tindakan operasi yg
di dalam form anestesi.) 1 dilakukan.(R)
(Desain tata ruang operasi harus memenuhi Ruang operasi memenuhi persyaratan tentang
syarat sesuai dengan peraturan dan perundang- alur masuk barang-barang steril harus terpisah
undangan. ) 3 dari alur keluar barang dan pakaian kotor. (O,W)
(Desain tata ruang operasi harus memenuhi Ruang operasi memenuhi persyaratan koridor
syarat sesuai dengan peraturan dan perundang- steril dipisahkan/tidak boleh bersilangan alurnya
undangan. ) 4 dengan koridor kotor. (OW)
(Program mutu dan keselamatan pasien dalam Ada bukti monitoring dan evaluasi pemantauan
pelayanan bedah dilaksanakan dan diskrepansi diagnosis pre dan post operasi.
didokumentasikan.) 5 (D,W)
(Program mutu dan keselamatan pasien dalam Program mutu pelayanan bedah diintegrasikan
pelayanan bedah dilaksanakan dan dengan program mutu RS ( lihat PMKP 2.1 ).
didokumentasikan.) 6 (D,W)
ampai Tanggal : 20 Aug 2022 )
Pelayanan anestesi sedasi moderat dan dalam Perlu pelayanan anestesi sedasi moderat dan
kurang adekuat dalam yg adekuat
Tidak ada daftar Jadwal Jaga anestesia 24 jam Susun daftar Jadwal Jaga anestesia 24 jam
RS belum menetapkan program mutu dan Tetapkan program mutu dan keselamatan
keselamatan pasien dalam pelayanan anestesi pasien dalam pelayanan anestesi sedasi
sedasi moderat dan dalam moderat dan dalam
Tidak ada bukti evaluasi proses monitoring Perlu ada bukti evaluasi proses monitoring
status fisiologis selama anestesi status fisiologis selama anestesi
Ada bukti evaluasi proses monitoring proses Perlu bukti evaluasi proses monitoring proses
pemulihan anestesi dan sedasi dalam pemulihan anestesi dan sedasi dalam
Tidak ada bukti monitoring dan evaluasi Perlu ada bukti monitoring dan evaluasi evaluasi
evaluasi ulang bila terjadi konversi tindakan dari ulang bila terjadi konversi tindakan dari lokal
lokal regional ke general regional ke general
Tidak ada bukti pelaksanaan program mutu dan Perlu bukti pelaksanaan program mutu dan
keselamatan pasien dalam anestesi sedasi keselamatan pasien dalam anestesi sedasi
moderat dan dalam dan diintegrasikan dgn moderat dan dalam dan diintegrasikan dgn
program mutu RS program mutu RS
Tidak ada bukti bhw kompetensi semua staf Perlu bukti bhw kompetensi semua staf SPK
yang terlibat dalam sedasi tercatat dalam RKK yang terlibat dalam sedasi tercatat dalam
dokumen kepegawaian dokumen kepegawaian
Tidak ada asesmen pra sedasi dicatat dalam Perlu asesmen pra sedasi dicatat dalam rekam
rekam medik utk evaluasi risiko dan kelayakan medik utk evaluasi risiko dan kelayakan tindakan
tindakan sedasi bagi pasien sesuai regulasi yg sedasi bagi pasien sesuai regulasi yg ditetapkan
ditetapkan RS RS
Pasien dan keluarga tidak diberi edukasi tentang Pasien dan keluarga perlu diberi edukasi tentang
pemberian analgesi pasca tindakan sedasi pemberian analgesi pasca tindakan sedasi
Dokter spesialis anestesi belum sepenuhnya Dokter spesialis anestesi perlu sepenuhnya
melaksanakan edukasi dan melaksanakan edukasi dan
mendokumentasikannya mendokumentasikannya
Tidak jelas asemen pra anestesi dilakukan untuk Asemen pra anestesi perlu dilakukan untuk
setiap pasien yang akan operasi setiap pasien yang akan operasi
Pasien dan atau keluarga tidak diberi edukasi Pasien dan atau keluarga perlu diberi edukasi
tentang pemberian analgesi pasca tindakan tentang pemberian analgesi pasca tindakan
anestesi anestesi
Dalam regulasi tidak dicantumkan jenis Dalam regulasi perlu dicantumkan jenis
monitoring selama anestesi dan operasi monitoring selama anestesi dan operasi
dilakukan berdasar status pasien pada pra dilakukan berdasar status pasien pada pra
anestesi anestesi
Tidak dilakukan edukasi yg memuat kebutuhan Perlu dilakukan edukasi yg memuat kebutuhan
risiko manfaat dan alternatif penggunaan darah risiko manfaat dan alternatif penggunaan darah
Tidak dicantumkan waktu jam pembuatan Perlu dicantumkan waktu jam pembuatan
laporan operasi utk pembuktian pindahnya laporan operasi utk pembuktian pindahnya
pasien ke area lain pasien ke area lain
Tidak ada regulasi yg mencangkup operasi Perlu ada regulasi yg mencangkup operasi
pemasangan implan pemasangan implan
Bila implan yg dipasang dilakukan penarikan Bila implan yg dipasang dilakukan penarikan
kembali recall RS tidak dapat melakukan kembali recall RS harus dapat melakukan
telusur terhadap pasien terkait telusur terhadap pasien terkait
Tidak ada bukti alat implan dimasukkan dalam Harus ada bukti alat implan dimasukkan dalam
prioritas monitoring unit terkait prioritas monitoring unit terkait
Ruang operasi belum memenuhi persyaratan Ruang operasi harus memenuhi persyaratan
tentang pengaturan zona berdasarkan tingkat tentang pengaturan zona berdasarkan tingkat
sterilitas ruangan sterilitas ruangan
Ruang operasi belum memenuhi persyaratan Ruang operasi harus memenuhi persyaratan
tentang alur masuk barang barang steril harus tentang alur masuk barang barang steril harus
terpisah dari alur keluar barang dan pakaian terpisah dari alur keluar barang dan pakaian
kotor kotor
Ruang operasi belum memenuhi persyaratan Ruang operasi perlu memenuhi persyaratan
koridor steril dipisahkan tidak boleh bersilangan koridor steril dipisahkan tidak boleh bersilangan
alurnya dengan koridor kotor alurnya dengan koridor kotor
Rumah Sakit belum menetapkan program mutu Rumah Sakit perlu menetapkan program mutu
dan keselamatan pasien dalam pelayanan bedah dan keselamatan pasien dalam pelayanan bedah
Tidak ada bukti evaluasi pelaksanaan asesmen Perlu ada bukti evaluasi pelaksanaan asesmen
pra bedah pra bedah
Tidak ada bukti monitoring dan evaluasi Perlu ada bukti monitoring dan evaluasi
pemantauan diskrepansi diagnosis pre dan post pemantauan diskrepansi diagnosis pre dan post
operasi operasi
Program mutu pelayanan bedah belum Program mutu pelayanan bedah perlu
diintegrasikan dengan program mutu RS diintegrasikan dengan program mutu RS
Capaian PAB
0.00%
(21 Aug 2019 s/d 24 Aug 2019) - RS Umum Daerah K.H. Hayyung Kepulauan Selayar - ( Berlaku Sampai Tanggal : 20 Aug 2022 )
Ada bukti upaya peningkatan kesiapan rumah Kurangnya kesiapan rumah sakit dalam
(Rumah sakit melaksanakan program PONEK 24 sakit dalam melaksanakan fungsi pelayanan melaksanakan fungsi pelayanan kegawat
jam di rumah sakit beserta monitoring dan obstetrik dan neonatus termasuk pelayanan daruratan PONEK 24 Jam spt Bank Darah akibat
evaluasinya.) 3 kegawat daruratan (PONEK 24 Jam). (D,W) gangguan listrik
(Rumah sakit melaksanakan program PONEK 24 Ada bukti pelaporan dan analisis yang meliputi
jam di rumah sakit beserta monitoring dan 1) sampai dengan 4) di maksud dan tujuan. Tidak ada bukti analisis yg berhubungan dgn
evaluasinya.) 6 (D,W) program Ponek
(Rumah sakit menyiapkan sumber daya untuk Ada bukti pelaksanaan program tim PONEK. Pelaksanaan program tim PONEK belum
penyelenggaraan pelayanan PONEK.) 3 (D,W) memadai
(Rumah sakit menyiapkan sumber daya untuk Tersedia ruang pelayanan yang memenuhi
penyelenggaraan pelayanan PONEK.) 4 persyaratan untuk PONEK. (D,O,W) Belum tersedia ruang UGD Ponek
PN.3(Rumah sakit melaksanakan program
penanggulangan tuberkulosis di rumah sakit
beserta monitoring dan evaluasinya melalui
kegiatan:
a) promosi kesehatan;
b) surveilans tuberkulosis;
c) pengendalian faktor risiko;
d) penemuan dan penanganan kasus
tuberkulosis; Pimpinan rumah sakit berpartisipasi dalam
e) pemberian kekebalan; dan menetapkan keseluruhan proses/mekanisme
f) pemberian obat pencegahan. dalam program pelayanan tuberkulosis Kurangnya partisipasi pimpinan RS dalam
) 2 termasuk pelaporannya. (D,W) menetapkan keseluruhan proses
(Rumah sakit menyiapkan sumber daya untuk Ada bukti pelaksanaan sistem monitoring dan Tidak cukup bukti pelaksanaan sistem
penyelenggaraan pelayanan dan evaluasi program penanggulangan tuberkulosis. monitoring dan evaluasi program
penanggulangan tuberkulosis.) 4 (D,W) penanggulangan tuberkulosis
PN.3.2(Rumah sakit menyediakan sarana dan Tersedia ruang pelayanan rawat jalan yang
prasarana pelayanan tuberkulosis sesuai memenuhi pedoman pencegahan dan Tidak tersedia ruang pelayanan rawat jalan yang
peraturan perundang-undangan.) 1 pengendalian infeksi tuberkulosis. (O,W) memenuhi pedoman pencegahan TB spt APD
PN.4(Rumah sakit menyelenggarakan Ada regulasi dan program tentang pengendalian Belum ada regulasi dan program pengendalian
pengendalian resistensi antimikroba sesuai resistensi antimikroba di rumah sakit sesuai resistensi antimikroba di rumah sakit ttg
peraturan perundang-undangan.) 1 peraturan perundang-undangan.(R) pendidikan integrasi dgn pelayanan
(Rumah sakit (Tim atau Komite PPRA) Ada bukti pelaporan kegiatan PPRA secara
melaksanakan kegiatan pengendalian resistensi berkala dan meliputi butir a) sampai dengan e) Tidak ada bukti pelaporan kegiatan PPRA secara
antimikroba.) 5 di maksud dan tujuan. (D,W) berkala
IPKP.3(Tujuan dan sasaran program pendidikan Ada dokumentasi perhitungan peserta didik
klinis di rumah sakit disesuaikan dengan jumlah yang diterima di rumah sakit per periode untuk
staf yang memberikan pendidikan klinis, variasi proses pendidikan disesuaikan dengan jumlah
dan jumlah pasien, teknologi, serta fasilitas pasien untuk menjamin mutu dan keselamatan
rumah sakit.) 2 pasien. (D,W)
(Seluruh staf yang memberikan pendidikan klinis Ada uraian tugas, tanggung jawab, dan juga
mempunyai kompetensi sebagai pendidik klinis wewenang untuk setiap staf yang memberikan
dan mendapatkan kewenangan dari institusi pendidikan klinis. (lihat juga KKS 10, KKS 13, dan
pendidikan dan rumah sakit.) 3 KKS 16) (D,W)
(Rumah sakit memastikan pelaksanaan supervisi Ada batasan kewenangan peserta pendidikan
yang berlaku untuk setiap jenis dan jenjang yang mempunyai akses dalam mengisi rekam
pendidikan staf klinis di rumah sakit.) 4 medis (lihat juga MIRM 13.4). (D)
Dari 5 peserta pendidikan klinis terdapat Agar setiap peserta pendidikan klinis
dokumentasi yang belum lengkap atau belum mempunyai dokumentasi yang berisi paling
berisi SIP SPK RKK klasifikasi akademik dan sedikit meliputi a sampai dengan e di maksud
laporan pencapaian kompetensi dan tujuan
Sudah ada bukti namun baru 5 dari 8 staf Agar semua staf klinis yang memberikan
klinis yang memberikan pendidikan klinis sudah pendidikan klinis sudah mengikuti pendidikan
mengikuti pendidikan keprofesian berkelanjutan keprofesian berkelanjutan di lengkapi sertifikat
Belum ada bukti dokumentasi untuk setiap
peserta pendidikan klinis mengetahui tingkat Agar setiap peserta pendidikan klinis
frekuensi dan dokumentasi untuk supervisinya mengetahui tingkat frekuensi dan melakukan
dan pendidik klinik belum mengetahui belum supervisi serta hasil supervisi di dokumentasi
melaksanakan tentang supervisi ini kan
Ada batasan kewenangan peserta pendidikan Agar di buat batasan kewenangan peserta
yang mempunyai akses dalam mengisi rekam pendidikan yang mempunyai akses dalam
medis namun belum di dapatkan bukti nya dan mengisi rekam medis lakukan monitoring
staf masih dengan ragu menjawab nya evaluasi pelaaksanaannya
Ada bukti pelaksanaan namun belum di lengkapi Agar di lakukan dan Ada bukti pelaksanaan TOR
dengan pelaksanaan pre tes dan post tes serta undangan absensi matetri pre tes post dan
belum ada sertifikat peserta pendidikan klinis sertifikat program orientasi peserta pendidikan
yang mengikuti orientasi klinis yang ikut orientasi
0.00%