Anda di halaman 1dari 2

BUNJAMIN PRIVAT - WILLIAM CALL 0821 1576 1624 Hal : 1

Teori Gerak Melingkar

A. Definisi

Gerak Melingkar beraturan adalah gerak dari suatu benda yang bergerak dengan kecepatan tetap dan lintasannya
berbentuk lingkaran / busur lingkaran.
Contoh :
 Gerak sebuah titik / partikel pada roda sebuah sepeda motor yang sedang bergerak dengan kecepatan tetap.
 Gerakan sebuah bandul yang diputar dengan kecepatan tetap.

B. Kecepatan Linear dan Angular

Kecepatan linear pada suatu gerak melingkar adalah kecepatan untuk mengelilingi suatu lingkaran yang arahnya
menyinggung lingkaran tersebut. Besar kecepatan linear gerak melingkar :
keliling lingkaran 2𝜋𝑅
𝑉= =
T 𝑇
Kecepatan sudut adalah besar sudut yang ditempuh dalam waktu satu detik.
360 derajat 2𝜋 rad
𝜔= 𝑇 ⁄
detik atau 𝜔 = 𝑇 ⁄detik
360
1 rad (radial) besarnya 2π = 57,325 derajat.
Hubungan antara kecepatan linear dan kecepatan sudut adalah :
𝑉 = 𝜔𝑅

C. Perioda dan Frekuensi

Perioda putaran adalah waktu yang diperlukan untuk mengelilingi satu lingkaran / putaran.
Frekuensi putaran adalah banyaknya putaran setiap detik.
1
𝑓=
𝑇
𝑓 = frekuensi putaran (𝐻𝑧)
𝑇 = Perioda putaran (𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘)

2𝜋
Hubungan antara 𝜔 dan 𝑓 adalah 𝜔 = = 2𝜋𝑓.
𝑇

D. Percepatan Sentripetal

Percepatan sentripetal adalah percepatan pada sebuah benda yang menyebabkan


benda tersebut bergerak melingkar. Arah percepatan sentripetal selalu menuju ke pusat
lingkaran dan besarnya
𝑉2
𝑎𝑠 = = 𝜔2 𝑅 = 4𝜋 2 𝑓 2 𝑅
𝑅
𝑎𝑠 = percepatan sentripetal (𝑚⁄ 2 )
𝑠
𝑉 = kecepatan linear (𝑚⁄𝑠)
𝑅 = jari-jari lingkaran (𝑚)

___________________________________________________________________________________________ 
Bunjamin Privat William 082115761624
BUNJAMIN PRIVAT - WILLIAM CALL 0821 1576 1624 Hal : 2

E. Gaya Sentripetal

Gaya sentripetal adalah gaya yang bekerja pada sebuah benda yang mengakibatkan banda tersebut bergerak
melingkar. Arah gaya ini juga menuju pusat lingkaran dan besarnya :
𝐹𝑠 = 𝑚 ∙ 𝑎𝑠
𝑉2
𝐹𝑠 = 𝑚
𝑅

F. Studi Kasus Benda Bergerak di Dalam “Lingkaran”

𝑚𝑉 2
 𝑁= − 𝜔 sin 𝜃
𝑅
𝑚𝑉 2
 𝑁= −𝜔
𝑅
𝑚𝑉 2
 𝑁= 𝑅
𝑚𝑉 2
 𝑁= +𝜔
𝑅

Jika benda diputar di tali, maka ke – 4 rumus di atas hanya mengubah 𝑁 menjadi 𝑇 (Tegangan tali).

G. Studi Kasus Benda Bergerak di Luar “Lingkaran”

𝑚𝑉 2
 𝑁 = 𝜔 sin 𝜃 − 𝑅
𝑚𝑉 2
 𝑁=𝜔−
𝑅
𝑚𝑉 2
 𝑁=− 𝑅
𝑚𝑉 2
 𝑁 = −𝜔 − 𝑅

H. Roda – Roda yang Bergerak

Roda bersinggungan Roda Dihubungkan tali Roda sepusat


𝑉𝐴 = 𝑉𝐵 𝑉𝐴 = 𝑉𝐵 𝜔𝐴 = 𝜔𝐵

___________________________________________________________________________________________ 
Bunjamin Privat William 082115761624

Anda mungkin juga menyukai