TATA IBADAH

MENYAMBUT NATAL YESUS KRISTUS

KOLOM 10
6 Desember 2019

PERSIAPAN: - Sediakan lilin sesuai Minggu Adven saat perayaan ini dilaksanakan dan lilin Adven ini dinyalakan oleh pemimpin
ibadah saat ibadah akan dimulai.
- Sediakan juga lilin-lilin kecil diberikan kepada seluruh anggota jemaat sebelum ibadah dimulai.
- Mempersiapkan/menunjuk orang-orang yang akan mengambil bagian dalam Tata Ibadah.

AJAKAN BERIBADAH (jemaat berdiri)

Anak Sekolah Minggu : Kusambut Natal ini dengan sukacita, kusiapkan tari-tarian dan pujianku untuk
kupersembahkan pada Yesusku. Walaupun aku masih kecil, namun aku ingin
memberikan yang terbaik untuk-Mu karena aku tahu walaupun aku kecil, tapi
Engkau Mahabesar. Selamat datang Yesus…
Aku menyambut kedatangan-Mu dengan penuh syukur.

Tarian/Pujian Anak Sekolah Minggu (jika ada)

Penatua dan Syamas : Saudara-saudara kekasih dalam Yesus Kristus, marilah kita beribadah kepada-Nya.
Sambil kita mengingat bahwa persekutuan kita ini bukan sekedar pengulangan tradisi
gerejawi, bukan juga sekedar memperingati kelahiran-Nya, tapi karena kita ingin
berjumpa dan menyapa Dia dalam kekudusan-Nya sambil kita menantikan kedatangan-
Nya kembali
(jemaat berdiri)

Menyanyi : KJ No. 84:1 “ YA YESUS DIKAU KURINDUKAN”

Ya Yesus, Dikau kurindukan, lipurkan lara batinku.
Seluruh hatiku terbuka menyambut kedatangan-Mu
Bahagia, terang Sorgawi, Engkau harapan dunia
Terbitlah Surya Mahakasih dan jiwaku terangilah.

TAHBISAN
P : Ibadah menyambut Natal Yesus Kristus saat ini ditahbiskan dalam nama Tuhan Allah: Bapa, Anak
dan Roh Kudus.
J : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia
yang berkenan kepada-Nya
P+J : Bagi-Nya segala kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin

Menyanyi : KJ No. 85:1 “KUSONGSONG BAGAIMANA”

Kusongsong bagaimana, Ya Yesus datang-Mu,
Engkau Terang buana, Kau surya hidupku
Kiranya Kau sendiri, Penyuluh jalanku
Supaya kuyakini tujuan janji-Mu

TATAP DIRI UNTUK AMPUNAN DOSA DAN ANUGERAH SELAMAT (jemaat duduk)
P : Saudaraku yang terkasih, jika kita menelusuri kehidupan ini ternyata bayang-bayang kegelapan
sering mewarnai langkah kita sehingga nyanyian syukur dan doa kita terkadang menjadi hambar
dan tak berarti.
J : Sesungguhnya dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku
P : Marilah kita menatap kembali keberadaan kita selaku umat yang mengaku percaya kepada Yesus
Kristus dan mengaku dosa kita kepada-Nya dalam doa:
PKB dan WKI : Ya Tuhan, kami mengaku kepada-Mu kami belum mampu mencintai-Mu dengan sempurna,
karena kami sering larut dengan pekerjaan dan kesibukan-kesibukan kami sehingga tanggung
jawab sebagai orang tua sering terabaikan.
Pemuda dan Remaja : Ya Tuhan, kami mengaku kepada-Mu bahwa kami belum dapat mengasihi-Mu dengan
sempurna. Kami larut dalam keegoisan masa muda dan kesenangan duniawi. Merasa
 diri paling benar sehingga sering mengabaikan nasihat orang tua, padahal kami belum
begitu memahami banyak hal dan masih perlu tuntunan orang tua.
Anak-anak : Ya Tuhan, kami mengaku kepada-Mu bahwa kami belum mampu membalas kasih-Mu dengan
sempurna. Waktu yang Kau berikan kami habiskan untuk bermain-main sehingga kami sering
lupa menyapa Engkau dalam doa-doa kami.
P : Ya Tuhan, berkenanlah mengampuni kami sehingga sukacita menyambut Natal mengisi hati kami,
bukan hanya saat ini, melainkan sampai sepanjang masa.
P+J : Amin

Solo : Seorang Pemuda/Remaja

KLIK 348 “BERTOBATLAH”
Bertobatlah dan balik pada Bapa,
Dia tunggu kau dengan kesetiaan-Nya
Tuhan mau mengampuni dosamu
Oh baliklah pada Allah
Refr: Oh baliklah pada Allah jangan lambat hai sobatku
Tuhan tunggu kepadamu, Oh baliklah pada Allah

P : Marilah kepada-Ku semua yang letih lesu dan berbeban berat karena Aku akan memberikan
kelegaan kepadamu.

Menyanyi: KJ No. 76:1 “KAU YANG LAMA DINANTIKAN”

Kau yang lama dinantikan, Juruslamat datanglah
Agar kami Kau sucikan dari dosa dan cela
Umat-Mu tetap Kau tuntun, Kau Harapan kami pun
Bangsa dunia menunggu penghiburan kasih-Mu

NUBUAT KEDATANGAN JURUSELAMAT

P : Sejarah mengingatkan kita bahwa semua karya Tuhan itu adalah sesuai janji dalam nubuat para
nabi. Marilah kita dengarkan janji Tuhan dalam nubuatan para nabi:
- Pembaca 1 : Yesaya 9 : 1, 2, 5, 6

Menyanyi : KJ No. 81:1 “ O DATANGLAH IMANUEL”

O datanglah, Imanuel, tebus umat-Mu Israel
Yang dalam berkeluh kesah menantikan Penolongnya
Bersoraklah hai Israel, menyambut Sang Imanuel

- Pembaca 2 : Yeremia 23 : 5-6

Menyanyi : KJ No. 81:2 “ O DATANGLAH IMANUEL”

O, datang tunas Isai patahkan belenggu pedih
Dan umat-Mu lepaskanlah dari lembah sengsaranya
Bersoraklah hai Israel menyambut Sang Imanuel
- Pembaca 3 : Mikha 5 : 1-2

SIMBOLISASI KEHADIRAN TERANG DUNIAWI (lampu dipadamkan)

P : “Kamu adalah terang dunia. Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya
mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” (Matius 5 : 14a, 16).
Marilah kita nyalakan lilin-lilin ini sebagai tanda bahwa kita siap menjadi pembawa terang bagi orang
lain.
(Penatua dan Syamas menyalakan lilin dari nyala lilin adven dan membagikan nyala lilin itu kepada
semua anggota jemaat. Sementara menyalakan lilin…..)
Menyanyi : KJ No. 100 “MULIAKANLAH”
Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah,
Tuhan Allah Mahatinggi, Damai sejaht’ra turun ke bumi bagi orang pengasihan-Nya.
Muliakanlah Tuhan Allah, Muliakanlah Tuhan Allah,
Damai sejahtera turun ke bumi; damai sejaht’ra turun ke bumi bagi orang,
Bagi orang pengasihan-Nya, bagi orang pengasihan-Nya,
Pengasihan-Nya. Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah,
 Tuhan Allah Mahatinggi. Damai sejaht’ra turun ke bumi
Bagi orang pengasihan-Nya. Amin… Amin… Amin.

(lampu dinyalakan)
PELAYANAN FIRMAN TUHAN
P : Doa, Membaca Alkitab dan Khotbah/Refleksi

PERSEMBAHAN
P : Marilah kita sujud menyembah Tuhan Allah dengan membawa persembahan terbaik kita kepada-Nya.
Sambil memberi persembahan syukur kita menyanyikan:

Menyanyi : KJ No. 91 “PUTRI SION NYANYILAH”

Putri Sion, nyanyilah; soraklah Yerusalem
Mari sambut Raja-Mu, Raja Damai t’rimalah
Putri Sion, nyanyilah; soraklah Yerusalem
Hosiana, Putra Daud, umat-Mu berkatilah
Dirikanlah takhtaMu mahatinggi, mulia.
Hosiana, Putra Daud, umat-Mu berkatilah
Hosiana, Putra Daud, Salam, Raja mulia.
Raja Damai abadi, Putra Allah yang kekal.
Hosiana, Putra Daud, Salam, Raja Mulia

DOA SYUKUR
P : Marilah kita berdoa………………..

NYANYIAN PENUTUP (Jemaat Berdiri)

KJ No. 277:1 “TUHANKU SEG’RA KAN KEMBALI”
Tuhanku seg’ra kan kembali ke dunia
Tak satu pun tahu akan waktu tiba-Nya
Di pagi cerlang pada saat buana ditinggalkan sang malam pekat
Masih lamakah, Tuhanku?
Umat-Mu berseru menyanyikan Kristus datang.
Haleluya! Amin. Haleluya! Amin

PENGUTUSAN DAN BERKAT

P : Di dalam kasih dan setia-Nya, Ia telah berkenan mendengar keluh kesah kita dan memberikan
jawaban dengan firman-Nya. Tekunlah berdoa karena doa orang benar sungguh besar kuasanya.
Hiduplah dalam terang-Nya dan setialah melakukan kehendak-Nya supaya kamu selamat dan
bersukacita dalam hidupmu. Jadilah pembawa damai bagi sesamamu sambil menantikan kedatangan-
Nya kembali.
Dan terimalah berkat Tuhan :
Tuhan Allah di dalam Yesus Kristus dan persekutuan Roh Kudus, yang kaya akan kasih setia dan
rahmat memberkati serta melindungi engkau kini dan sepanjang masa.
J : Amin, Amin, Amin, Amin, Amin. (dinyanyikan)