ANALISIS PENULISAN JURNAL

Oleh
NEDI ERNANDO

PROGRAM PROFESI NERS FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS AISYAH PRINGSEWU
LAMPUNG 2019
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb

Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT,karena atas limpahan
rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Analisis Jurnal yang berjudul
“PENURUNAN INTENSITAS NYERI AKIBAT LUKA POST SECTIO
CAESAREA SETELAH DILAKUKAN LATIHAN TEKNIK RELAKSASI
PERNAPASAN MENGGUNAKAN RELAKSASI NAFAS DALAM DI
RUMAH SAKIT RS HASAN SADIKIN BANDUNG“ ini sesuai waktu yang telah
ditentukan. Shalawat serta salam tetap tercurah pada junjungan kita Nabi Muhammad SAW,
beserta sahabat dan para pengikutnya.Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima
kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh berbagai pihak, baik moril maupun materil
dalam proses pembuatan makalah ini.Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, saran ataupun kritik yangmembangun, sangat penulis harapkan
demi kesempurnaan makalah ini.Semoga apa yang disajikan dalam makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua...Aamiin

Wassalamu’alaikum wr.wb

Pringsewu, 26 Oktober 2019

Penulis

LEMBAR KONSUL
Nama :Nedi Ernando

Stase : Maternitas

NO Tanggal Catatan Perkembangan Paraf

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………… ii

HALAMAN KONSUL……………………………………………………………… iii

KATA PENGANTAR……………………………………………………………… iv

DAFTAR ISI………………………………………………………………………… v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang……………………………………………………………… 1
B. Tujuan……………………………………………………………………….. 2
C. Manfaat……………………………………………………………………… 2

BAB II ANALISIS PENULISAN JURNAL

A. Analisis Penulisan………………………………………………………….... 3
B. Evidance Based Practice…………………………………………………….. 6
C. Gambaran Umum Ruangan………………………………………………… 6

BAB III KESIMPULAN & SARAN

A. Kesimpulan…………………………………………………………………... 7
B. Saran…………………………………………………………………………. 7

Daftar Pustaka

Lampiran

BAB I
 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tindakan operasi sectio caesarea menyebabkan nyeri dan mengakibatkan terjadinya

perubahan kontinuitas jaringan karena adanya pembedahan. Nyeri tersebut akan
menimbulkan berbagai masalah, salah satunya masalah laktasi. Menurut Hillan (1992) dalam
Anggorowati, dkk 2007 bahwa 68% ibu post sectio caesarea mengalami kesulitan dengan
perawatan bayi, bergerak naik turun dari tempat tidur dan mengatur posisi yang nyaman
selama menyusui akibat adanya nyeri. Rasa nyeri tersebut akan menyebabkan pasien
menunda pemberian ASI sejak awal pada bayinya, karena rasa tidak nyaman selama proses
menyusuiberlangsung atau peningkatan intensitas nyeri setelah operasi (Batubara dkk,2008).
Penanganan yang sering digunakan untuk menurunkan nyeri post sectio caesarea berupa
penanganan farmakologi, biasanya untuk menghilangkan nyeri digunakan analgesik yang
terbagi menjadi dua golongan yaitu analgesik non narkotik dan analgesik narkotik.
Pengendalian nyeri secara farmakologi efektif untuk nyeri sedang dan berat. Namun
demikian pemberian farmakologi tidak bertujuan untuk meningkatkan kemampuan klien
sendiri untuk mengontrol nyerinya (Van Kooten, 1999 dalam Anggorowati dkk., 2007).
Sehingga dibutuhkan kombinasi farmakologi untuk mengontrol nyeri dengan non
farmakologi agar sensasi nyeri dapat berkurang serta masa pemulihan tidak memanjang
(Bobak, 2004). Metode non farmakologi tersebut bukan merupakan pengganti untuk obat-
obatan, tindakan tersebut diperlukan untuk mempersingkat episode nyeri yang berlangsung
hanya beberapa detik atau menit.
Ketika seseorang melakukan relaksasi pernapasan untuk mengendalikan nyeri, di
dalam tubuh tersebut meningkatkan komponen saraf parasimpatik secara stimulan maka
hormon adrenalin dan kortisol yang dapat menyebabkan stres akan menurun sehingga
meningkatkan konsentrasi serta merasa tenang untuk mengatur napas sampai pernapasan
kurang dari 60 – 70 x/menit. Kemudian kadar PaCO2 akan meningkat dan menurunkan pH
sehingga akan meningkatkan kadar oksigen dalam darah (Handerson, 2005). Teori relaksasi
pernapasan ini menjelaskan bahwa pada spinal cord, sel-sel reseptor yang menerima
stimulasi nyeri periferal dihambat oleh stimulasi dari serabut-serabut saraf yang lain.
Stimulasi yang menyenangkan dari luar juga dapat merangsang sekresi endorfin, sehingga
stimulasi nyeri yang dirasakan oleh klien menjadi berkurang (Priharjo, 2003). Periode
relaksasi pernapasan yang teratur dapat membantu untuk melawan keletihan, ketegangan otot
yang terjadi akibat meningkatkan nyeri (Smeltzer dan Bare, 2002).

B. Tujuan
1. Umum

Secara umum penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan antara

Dilakukan Latihan Teknik Relaksasi Pernapasan Menggunakanteknik
Relaksasi Napas Dalam Di Rsud Hasan Sadikin Bandung.

2. Khusus
a. Untuk mengetahui gejala sebelum dilakukan Latihan Teknik Relaksasi
Pernapasan Menggunakan Aromaterapi Lavender Di Relaksasi Napas Dalam
Di Rsud Hasan Sadikin Bandung.
b. Untuk mengetahui gejala sesudah dilakukan Latihan Teknik Relaksasi
Pernapasan Menggunakan Relaksasi Napas Dalam Di Rsud Hasan Sadikin
Bandung..

C. Manfaat
1. Bagi Mahasiswa
Melatih penulis untuk bisa menganalisis hasil penelitian dan pemikiran yang
telah dilakukan dalam jurnal untuk memenuhi tugas Stase Maternitas . Dan
memperluas wawasan penulis tentang masalah yang dikaji di dalam jurnal.

2. Bagi Akademik
Penelitian ini dapat menambah refrensi dalam tindakan asuhan keperawatan
dalam latihan teknik relaksasi pernafasan mengguakan Relaksasi Napas Dalam
Di Rsud Hasan Sadikin Bandung.
 BAB II

ANALISIS PENULISAN JURNAL

A. Analisis Penulisan

Judul Jurnal : PENURUNAN INTENSITAS NYERI AKIBAT LUKA POST

SECTIOCAESAREA SETELAH DILAKUKAN LATIHAN
TEKNIK RELAKSASI PERNAPASAN MENGGUNAKAN
AROMA TERAPI RELAKSASI NAPAS DALAM DI RSUD
HASAN SADIKIN BANDUNG.
Nama Peneliti : Anri yansah 1 santi 2 resti 3

Tgl/Tahun Terbit : 4 september 2014

NO VARIABEL Temuan/data (jurnal) Perbedaan (Gap)

JUDUL
1 Judul - 21 kata Tidak Sesuai
-Memuat tempat penelitian Sesuai
-Waktu penelitian tidak dicantumkan Tidak Sesuai
ABSTRAK
1 Latar Belakang -Latar belakang tidak menggambarkan Tidak Sesuai
telah dilakukan penelitian
2 Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Sesuai
pengaruh latihan teknik
Relaksasi pernapasan menggunakan
aromaterapi lavender.
3 Desain -Desain yang digunakan dalam penelitian Sesuai
Penelitian/metode ini adalah desain eksperimen Quasi.
4 Tempat Dan Waktu -Tempat di RS Al Islam Bogor Sesuai
Penelitian - Waktu dicantumakan dalam abstrak Sesuai
5 Subyek Penelitian - Sampel ini memiliki 30 subjek Sesuai
Responden diambil dengan metode
purposive sampling.
6 Hasil Penelitian - penelitian menunjukkan intensitas skala Sesuai
nyeri sebelum dilakukan intervensi adalah
6.6 dimana nilai tersebut masuk dalam
kategori nyeri berat tertahankan.Sedangkan
sesudah dilakukan adalah 4.6 dimana nilai
tersebut masuk dalam kategori sedang.
Hasil analisis lebih lanjut didapatkan
bahwa p= 0.000 dengan taraf signifikan <
0.05, yang berarti ada perbedaan yang
signifikan dari intensitas nyeri sebelum
dan setelah dilakukan latihan teknik
relaksasi pernapasan menggunakan
 aromaterapi lavender
7 Simpulan - terdapat perbedaan yang signifikan antara Sesuai
intensitas skala nyeri sebelum dan sesudah
diberikan latihan teknik relaksasi
pernapasan menggunakan aromaterapi
lavender
8 Jumlah Kata -jumlah kata 174 Sesuai
9 Kata Kunci - Sectio Caesarea, Nyeri, teknik Relaksasi Sesuai
Pernapasan dalam,
PENDAHULUAN
1 Latar Belakang -Latar belakang mencakup kesesuaian Sesuai
judul
2 Rumusan Masalah -Tidak dicantumkan masalah utama dalam Tidak sesuai
bentuk kalimat Tanya dalam pendahuluan
3 Tujuan -Tidak dicantumkan tujuan penulisan Tidak sesuai
dalam pendahuluan
4 Manfaat -Tidak dicantumkan manfaat penelitian Tidak sesuai
dalam pendahuluan
5 Ruang Lingkup -Tempat: Tidak dicantumkan Tidak sesuai
-Waktu : Tidak dicantumkan Tidak sesuai
-Subyek yang diteliti : Tidak dicantumkan Tidak sesuai
METODOLOGI PENELITIAN
1 Desain Penelitian -Jenis penelitian : Quasi Experiment Sesuai
-Pendekatan : One Group Pre-test Post- Sesuai
test
-Jenis data : lembar observasi VAS Sesuai
- Jenis analisis : Tidak dicantumkan Tidak Sesuai

2 Waktu dan Tempat - Pengumpulan data ini dilakukan pada Sesuai

penelitian ibu post sectio caesarea di ruang nifas
Rumah Sakit hasan sadikin Bandung.
Pelaksanaan dan pengumpulan data
dilakukan oleh peneliti dan dibantu oleh
kolektor data seorang perawat.
Pengumpulan data dilaksanakan pada
tanggal 19 Mei – 9 Juni 2013.
3 Populasi dan sempel - Populasi pada penelitian Sesuai
ini adalah ibu post sectio caesarea di ruang
nifas Rumah Sakit Al Islam.
-Sampel : Tidak Dicantumkan Tidak Sesuai
4 Variabel Penelitian -Variabel : Tidak dicantumkan Tidak Sesuai
5 Metode - Teknik pengumpulan Sesuai
Pengambilan data data dalam penelitian ini dengan lembar
observasi VAS
6 Metode pengolahan -Tidak dicantumkan metode pengolahan Tidak sesuai
data data pada metodologi penelitian
7 Metode Analisa -Tidak dicantumkan metode analisis data Tidak sesuai
Data
8 Metode Penyajian -Tidak dicantumkan metode penyajian data Tidak sesuai
 data
HASIL PENELITIAN
1 Gambaran daerah -Tidak dicantumkan gambaran daerah Tidak sesuai
tempat penelitian penelitian pada hasil penelitian.
2 Karakteristik - Tidak dicantumkan karakteristik Tidak Sesuai
Responden responden pada hasil penelitian
3 Hasil Penelitian - Hasil pene;iian disimpulkan bahwa Ho Sesuai
ditolak dan menerima Ha yang artinya
Penurunan intensitas nyeri pada responden
ini terjadi karena ibu post sectio
caesarea dapat mempraktekkan latihan
teknik relaksasi pernapasan menggunakan
aromaterapi lavender dengan benar dan
lama waktu latihan kurang lebih 15 menit,
dilakukan pada saat ibu merasakan nyeri
pada luka bekas sectio caesarea.
4 Pembahasan -Dalam jurnal sudah mencakup Tidak sesuai
pembahasan yang dilakukan dalam
penelitian
KESIMPULAN & SARAN
1 Kesimpulan - Terdapat perbedaan Sesuai
yang signifikan antara intensitas skala
nyeri sebelum dan sesudah diberikan
latihan teknik relaksasi pernapasan
menggunakan aromaterapi lavender. Hal
ini mengindikasikan adanya pengaruh
latihan teknik relaksasi pernapasasn
menggunakan aromaterapi lavender
terhadap intensitas nyeri akibat luka post
sectio caesarea dengan p-value < 0.05 baik
terhadap intensitas skala nyeri dan
berkurangnya nyeri yang dialami ibu post
sectio caesarea dapat diatasi..
2 Saran - Diharapkan bagi ibu post sectio caesarea Sesuai
dapat memahami tentang latihan
teknik relaksasi pernapasan menggunakan
aromaterapi lavender terhadap
intensitas nyeri akibat luka post sectio
caesarea. Informasi yang telah diterima
dapat dipraktekkan secara mandiri oleh ibu
dalam kehidupan sehari – hari
sehingga ketika terjadi nyeri, ibu dapat
mengontrol sensasi nyeri dan aktivitas ibu
tidak terganggu.
3 Daftar Pustaka -Penulisan daftar pustaka sesuai Sesuai
nama,tahun,judul buku,kota terbit dan
nama penerbit.
B. ANALISIS EVIDANCE BASE PRACTICE

P : Penurunan Intensitas nyeri akibat post sectio caesarea pada ibu di Ruang nifas
RS Al Islam Bandung

I : Latihan Teknik Relaksasi Pernapasan Menggunakan Aromaterapi Lavender

C:-

O : Dari nilai signifikasi dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan menerima Ha yang
artinya adanya perbedaan yang signifikan dari intensitas nyeri sebelum dan setelah
dilakukan latihan teknik relaksasi pernapas dalam.

T : penelitian menunjukkan intensitas skala nyeri sebelum dilakukan intervensi

adalah 6.dimana nilai tersebut masuk dalam kategori nyeri berat tertahankan.
Sedangkan sesudah dilakukan adalah 3. dimana nilai tersebut masuk dalam
kategori sedang. Hasil analisis lebih lanjut didapatkan bahwa p= 0.000 dengan
taraf signifikan < 0.05, yang berarti ada perbedaan yang signifikan dari intensitas
nyeri sebelum dan setelah dilakukan latihan teknik relaksasi pernapasan dalam.
 BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Ada perbedaan yang signifikan dari intensitas nyeri sebelum dan setelah dilakukan
latihan teknik relaksasi pernapasan menggunakan teknik relaksani pernafasan dalam.
dengan nilai p sebesar 0,000.

B. Saran
Latihan teknik relaksasi pernapasan dalam dapat menjadi pilihan dalam penurunan
intensitas nyeri pada ibu ,khususnya di ruang nifas RSUD hasan sadikin bndung.
 DAFTAR PUSTAKA

Arikuntoro, S. (2006) Prosedur Penelitian :Sesuatu Pendekatan Praktik, Jakarta :PT

Rineka Cipta.

Alimul (2003) Riset Keperawatan dan Teknik Penelitian Ilmiah, Jakarta:Salemba

Medika.

Anonim,Nasogastric Tube http://www.medterms.com accessed 18 Apr 2009.

Brunner & Suddarth (2003) Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah,Edisi 8 Volume
2, Jakarta :EGC.