Disusun Oleh :
Surakarta
2019
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT. atas segala rahmat dan karunia-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami ucapkan
terimakasih terhadap pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan
sumbangan baik materi maupun pikiran.
Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah geograqfi penduduk di
program studi pendidikan geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada
Universitas Sebelas Maret. Kami berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetauan dan pengalaman pembaca .
.
Surakarta, 22 April 2019
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................1
C. Tujuan Penulisan................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan............................................................................................. 19
B. Saran....................................................................................................... 19
DAFTAR
PUSTAKA........................................................................................................... 20
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Negara maju adalah sebutan untuk negara yang menikmati standar hidup yang
relatif lebih tinggi melalui kemajuan IPTEK dan ekonomi yang merata. Dengan
pesatnya era globalisasi, kemajuan IPTEK tentunya sangat berpengaruh bagi suatu
negara. Oleh karena itu, untuk mengidentifikasi suatu negara termasuk negara maju
dan negara berkembang dapat dilihat dari kemajuan iptek dan hasil
pembangunannya.
Salah satu wilayah yang mayoritas negaranya berupa negara maju yaitu
wilayah Eropa Utara atau Nordik. Negara – negara Nordik memiliki banyak
kesamaan dalam cara hidup, agama, sejarah, penggunaan bahasa skandinavia, dan
struktur sosialnya. Meskipun demikian, setiap negara nordik memiliki model
ekonomi dan sosialnya sendiri yang menjadi ciri khasnya negara tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana faktor geografi Denmark dan Islandia ?
2. Bagaimana faktor non geografi Denmark dan Islandia ?
3. Apakah kedua negara tersebut termasuk golongan negara maju atau negara
berkembang?
1
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui faktor geografi negara Denmark dan Islandia.
2. Untuk mengetahui faktor non geografi negara Denmark dan Islandia.
3. Untuk mengetahui tingkat kualitas hidup negara Denmark dan Finlandia.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Eropa Utara adalah wilayah dengan lingkungan yang sulit dimana pada
umumnya beriklim dingin, tanah yang kurang berkembang, sumber daya mineral
terbatas, dan terisolasi dengan negara lain karena letaknya yang jauh dari negara-
negara lain di dunia. Mengenai negara-negara yang berada di region ini sampai
sekarang masih banyak versi tentang batasan batasan negaranya.
3
Keadaan geogarfis negara ini, dimana hanya negara Denmark dan Estonia
yang bersambung dengan daratan dan lainnya dikelilingi oleh perairan tidak lantas
menjadikan daerah ini terisolir dengan berbagai kemajuan. Pada perkembangannya
sekarang, negara-negara di wilayah ini menjadi negara-negara maju yang dilihat
dari berbagai aspek kehidupan. Bahkan negara-negara di wilayah ini dikenal
memiliki tingkat keamanan, keindahan alam¸ kebahagiaan dan pendidikan yang
tinggi.
Swedia adalah negara Nordik beribu kota Stockholm dengan jumlah populasi
penduduk terbesar yaitu sebanyak 10,2 juta jiwa dan paling luas jika dibandingkan
dengan negara-negara Nordik lainnya yaitu sekitar 449,964 km². Kebanyakan
orang Swedia tinggal di selatan 60°LU (yang melewati Uppsala), yang secara iklim
merupakan bagian wilayah yang paling moderat dari negara tersebut daerah yang
dimaksud ialah Ibu Kota negara tersebut yang merupakan distrik industri utama di
Swedia. Di Stockholm terdapat juga area pertanian utama yang menguntungkan
dengan didukung tanah yang lebih baik, dan iklim yang lebih sesuai. Swedia telah
lama menjadi pengekspor bahan mentah atau setengah jadi ke negara-negara
industri, tetapi dewasa ini Swedia mulai memproduksi sendiri produk jadi, seperti
mobil, barang-barang elektronik, stainless steel, furnitur, dan barang pecah belah.
Sebagian besar produksi ini didasarkan pada sumber daya lokal, termasuk cadangan
bijih besi utama di Kiruna di ujung utara (ada pabrik baja di Lulea). Swedia yang
tidak memiliki banyak energi yang dapat dimanfaatkan tetapi Swedia pernah
menjadi negara pelopor dalam pengembangan tenaga nuklir dengan memanfaatkan
energi yang ada di negara tersebut. Namun, setelah debat nasional atas risiko
tersebut, Swedia tidak dapat memasok energi tersebut.
Norwegia negara beribu kota Oslo yang dikenal dengan Industri perikanan, dan
peternakan ikan yang sangat efisien menjadi landasan ekonomi negara ini. Tetapi
kemudian pada tahun 1970-an, kehidupan ekonomi Norwegia tidak lagi hanya
berfokus pada sektor perikanan melainkan juga pada sektor minyak dan gas alam
yang ditemukan di laut Utara. Walaupun demikian, Norwegia dengan iklim yang
dingin, hutan yang luas, garis pantai yang sangat sempit dan tanah yang terbatas
untuk pengembangan pertanian dan industri seperti Swedia. Tetapi hal ini tidak
4
menghambat pembangunan nasional di negara tersebut. Norwegia pada tahun 2003
memiliki tingkat pengangguran terendah kedua di Eropa dengan pendapatan per
kapita, yang merupakan negara terkaya ketiga di dunia. Berdasarkan datar PRB
2018, Norwegia memiliki pendapatan perkapita tertinggi jika dibangdingkan
dengan negara-negara Nordik lainnya yaitu US$63,530. Orang Norwegia memiliki
kepercayaan nasional yang kuat dan semangat kemerdekaan. Pada tahun 1994,
ketika Swedia dan Finlandia memilih untuk bergabung dengan Uni Eropa,
Norwegia memilih untuk tidak bergabung. Mereka tidak ingin memperdagangkan
kemerdekaan ekonomi mereka dengan peraturan yang lebih besar.
Estonia beribu kota Tallinn ialah negara Nordik yang berada di Laut Baltik
dengan sebagian besar penduduknya adalah orang, sekitar 25 persen dari 1,3 juta
5
penduduknya yang sebagian besar datang ke sana sebagai penjajah. Setelah periode
penyesuaian yang sulit. Estonia menjadi lebih maju dari tetangga-tetangganya di
Baltik dan menyusul rekan-rekannya dari Nordik. Lalu lintas pelabuhan yang
sibuk, menghubungkan Tallinn dengan Helsinki, dan zona perdagangan bebas baru
di Muuga Harbour yang memfasilitasitasi perdagangan dengan Rusia. Estonia
masuk menjadi bagian dari Uni Eropa pada tahun 2004.
1. DENMARK
6
Jumlah Penduduk : 5.800.000 jiwa
Pertumbuhan Penduduk : 0,2%
Angka Kelahiran : 11 bayi per 1000 penduduk
Suku Bangsa/Etnis : Denmark 86.7%, Turki 1.1%, etnis lainnya 12.2%
Bahasa Resmi : Denmark
Agama : Evangelical Lutheran (Resmi) 76%, Islam 4%, agama lainnya
20% (2017)
Mata Uang : Krone Denmark (DKK)
Hari Nasional : 5 Juni 1849 (Hari Konstitusi)
Lagu Kebangsaan dan Kerajaan : “Der er et yndigt land” (There is a
Lovely Land); “Kong Christian” (King Christian)
Kode Domain Internet : .dk
Kode Telepon : +45
Pendapatan Per Kapita : US$51,560
Lokasi : Benua Eropa
7
Warna putih yang terdapat dalam bendera melambangkan tentang misi suci dalam
suatu pertempuran yang bertujuan untuk menyebarkan agama kristen.
Gambar salib dalam bendera negara melambangkan tentang agama kristen. Agama
kristen ini merupakan agama yang paling dominan di anut oleh penduduk Denmark.
a. Lokasi
b. Iklim
Iklimnya sedang. Musim salju tidak terlalu dingin dengan suhu rata-rata di
bulan Januari, dan Februari 0 °C dan musim panas yang dingin dengan suhu rata-
rata di bulan Agustus 15.7 °C. Rata-rata Denmark memiliki 121 hari berpresipitasi
per tahun, rata-rata menerima 712 mm per tahun, musim gugur adalah musim
paling basah, dan musim semi adalah musim paling kering. Karena Denmark ada
di belahan utara, panjangnya siang, dan malam bervariasi. Pada musim dingin
matahari terbit pukul 09.00, dan terbenam pukul 16.00, sedangkan pada musim
panas matahari terbit pukul 02.15, dan terbenam pukul 22.00.
8
Faktor Nongeografi
a. Pemerintahan
9
2 Region Midtjylland Viborg
Di hubungan luar negeri, Kerajaan Denmark adalah salah satu negara pendiri
OECD dan NATO. Denmark juga merupakan anggota PBB dan lembaga-lembaga
internasional yang dibawah PBB. Selain itu, Denmark juga aktif di organisasi-
organisasi lainnya seperti OSCE (organisasi untuk keamanan dan kerjasama Eropa)
dan Uni Eropa.
b. Demografi
c. Ekonomi
10
ketinggalan juga pada sektor jasa, inovasi pada lingkungan, pertanian atau
perikanan, dan industri ringan. Pajak yang tinggi ditunjukan pada sistem keamaan
sosial.
d. Sosial
Tidak ada statistik resmi pada kelompok etnis, tetapi menurut angka 2016 dari
Statistik Denmark, sekitar 86,9% populasi adalah keturunan Denmark,
didefinisikan sebagai memiliki setidaknya satu orang tua yang lahir di Denmark
dan memiliki kewarganegaraan Denmark. Sisanya 13,1% adalah latar belakang
asing, yang didefinisikan sebagai imigran atau keturunan imigran baru-baru ini.
Dengan definisi yang sama, negara asal yang paling umum adalah Polandia, Turki,
Jerman, Irak, Rumania, Suriah, Somalia, Iran, Afghanistan, dan negara Balkan.
11
Memfasilitasi dalam kemudahan untuk mengakses informasi, yang
digunakan untuk kepentingan pendidikan.
Suasana pendidikan di Denmark yaitu egaliter. Masyrakat di negara
Denmark sangat menghargai pendapat dan terbuka satu sama lain.
Ujian yang dilakukan berupa lisan.
Proyek dan kerja kelompok merupakan bagian dari proses pendidikan.
Inovasi dalam proyek yang dikerjakan.
Kolaborasi dengan berbagai pihak.
12
Denmark juga tinggi yang mempengaruhi pada tingkat kesejahteraan hidup, angka
pengangguran, tingkat kesehatan, pendidikan, dan tingkat stres penduduk.
Denmark juga dikatakan sebagai negara yang paling makmur dan paling
aman di dunia. Hal tersebut di sebabkan masyarakat yang tinggal di negara
Denmark merupakan masyarakat jujur. Masyarakat Denmark meyakini bahwa
pembentukan dan pengembangan kejujuran beserta dengan etika dalam moral, akan
dapat memakmurkan suatu bangsa. Hal ini dibuktikkan dengan tingkat korupsi yang
sangat rendah di negara ini.
2. ISLANDIA
13
Kode Telepon : +354
Pendapatan Per Kapita : US$ 53.640,-
Lambang Negara dan Bendera Negara Islandia
Faktor Geografi
a. Lokasi
Islandia (Iceland) adalah sebuah negara yang terletak di bagian utara
samudera Atlantik dan termasuk bagian dari negara-negara Eropa Utara (Nordik).
Secara Astronomis, Islandia berada diantara 63°-68°LU dan 25°-13°BB. Islandia
adalah negara kepulauan yang tidak mempunyai perbatasan darat dengan negara
lain di dunia. Pada bagian Utara adalah Samudera Arktik, Selatannya, Samudera
Atlantik, bagian Baratnya Greenland (Denmark) dan bagian Timur, Samudera
Arktik. Luas wilayah Islandia adalah sebesar 103.000km2, pulau terbesarnya
adalah pulau Islandia yaitu pulau terbesar kedua di Benua Eropa setelah pulau
Britania Raya (Inggris). Islandia adalah pulau terbesar ke-18 di dunia, dimana
62,7% adalah tundra. Sekitar 30 pulau kecil berada di Islandia, termasuk Grímsey
yang berpenduduk sedikit dan kepulauan Vestmannaeyjar. Danau dan gletser
menutupi 14,3% permukaannya; hanya 23% yang bervegetasi.
b. Iklim
Sama seperti negara-negara Eropa Utara lainnya, Islandia juga memiliki iklim
yang cukup ekstrem dengan perbedaan waktu antara siang dan malam yang cukup
bervariasi pada setiap musimnya. Bahkan pada musim panas, fajar sudah mulai
14
pada pukul 04.00 dan matahari tenggelam baru pada pukul 23.00. Iklim ektrem ini
membuat nyamuk tidak bisa hidup di negara ini (satu-satunya negara tanpa nyamuk
di dunia).
Faktor Nongeografi
a. Pemerintahan
4 Westfjords Ísafjörður
15
negara Nordik ini juga adalah negara anggota Arctic Council, NATO dan OECD.
Meskipun berada di benua Eropa, Islandia tidak bergabung dengan Uni Eropa
(European Union).
b. Demografi
c. Ekonomi
Islandia tidak mempunyai tentara tetap, tetapi Penjaga Pantai Islandia yang
juga menjaga Sistem Pertahanan Udara Islandia, dan Unit Respons Krisis Islandia
untuk mendukung misi penjaga perdamaian, melaksanakan pekerjaan para-militer.
Hal ini membuat anggaran untuk pasukan bersenjata juga sedikit yang kemudian
mengurangi beban negara ini.
16
d. Sosial
17
tingkat tinggi. Islandia terdaftar di Buku Rekor Guinness sebagai "Negara peringkat
paling damai" dan "belanja militer terendah per kapita".
18
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa kedua negara tersebut
memiliki kesamaan dalam tingkat perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Kedua negara termasuk golongan negara maju yang telah cukup
menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Angka harapan hidup di kedua
negara tersebut cukup tinggi. Hanya saja angka kelahiran yang rendah menjadi
problematika kedua negara tersebut. Golongan muda yang menjadi usia
produktif untuk memiliki anak, menunda untuk menikah karena para pemuda
tersebut lebih mementingkan karir dan ekonomi untuk menunjang biaya hidup
yang sangat tinggi.Karena hal tersebut juga menimbukan sikap individualisme
antar masyarakat,karena orang beranggapan bahwa materi lebih penting
dibanding hal lain.
Kedua negara tersebut juga memiliki tingkat stabilitas ekonomi yang cukup
baik, terbukti dengan pendapatan perkapita yang tinggi sehingga negara
tersebut dapat dikatakan makmur. Walaupun kondisi geografisnya tidak
mendukung, namun dengan meanfaatkan kemajuan IPTEK dan sikap moral
dan etika yang tinggi menyebabkan negara tersebut dikategorikan menjadi
negara bahagia dan makmur serta negara teraman di dunia.
B. Saran
Melihat bahwa kemajuan iptek kedua negara tersebut yang begitu pesat,
penulis berpendapat bahwa kita dapat mencontoh perilaku yang baik yang
dilakukan masyarakat Eropa Utara yang tekun dan ulet dalam setiap kegiatan
apapun. Seperti perlunya kejujuran dalam setiap melakukan kegiatan apapun.
Karena hal itu, kedua negara tersebut menjadi negara dengan tingkat korupsi
yang terbilang sedikit. Maka dari itu, sudah seyogyanya kita mengikuti pola
hidup positif yang dilakukannya, dan tidak mengikuti pola hidup
negative,seperti individualisme dan konsumerisme.
19
DAFTAR PUSTAKA
https://id.educations.com/study-guides/europe/study-in-iceland/
https://id.wikipedia.org/wiki/Demografi_Islandia
https://id.wikipedia.org/wiki/Denmark
https://id.wikipedia.org/wiki/Eropa_Utara
https://ilmupengetahuanumum.com/profil-negara-denmark/
https://ilmupengetahuanumum.com/profil-negara-islandia-iceland/
https://portal-ilmu.com/negara-denmark/
https://www.bbc.com/indonesia/dunia-44278410
http://www.prb.org/
20