Anda di halaman 1dari 7

DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

PUSKESMAS CIANJUR KOTA


Jl. Suryakencana No. 1 Cianjur 43212 Telepon (0263) 264615

NOTULEN

Tempat : Gedung Koni


Hari/ Tanggal : Rabu, 11 Desember 2019
Waktu : 08.00 WIB s/d Selesai
Pemimpin Rapat :
Acara Rapat : Pertemuan advokasi pemberian tablet tambah darah untuk
remaja putri dengan lintas program dan lintas sektoral
1. Pembukaan
2. Sambutan dari Kepala Puskesmas dr. Linda Yuliyanti Yusa
3. Sambutan dan pembukaan dari Camat Kecamatan Cianjur Bp. Tom Dani
Gardian, BA
4. Paparan materi dari Dinas Kesehatan Kab Cianjur Ibu Gita Nurlaili,
Am.Keb,SKM
5. Paparan materi dari Dinas Pendidikan Bp Abdul
6. Paparan materi dari Kemenag
7. Evaluasi dari Puskesmas Cianjur Kota Ibu Ai Nuraisah S.Gz
8. RTL dan Komitmen bersama
9. Penutup
Jumlah yang hadir :
Pencatat : Niawati, SKM
Jalannya Rapat :
1. Pembukaan
Acara dibuka jam 09.00 WIB dengan mengucapkan basmallah secara bersama-
sama
2. Sambutan dari kepala Puskesmas Cianjur Kota dr. Linda Yuliyanti Yusa
Terimakasih kepada tamu undangan yang telah hadir pada kegiatan kali ini,
terkait dengan adanya pertemuan advokasi TTD remaja putri diadakan karena
banyaknya kasus anemia yang ada di wilayah kab Cianjur. Kenapa wilayah
kecamatan Cianjur yang diadakan karena memang wilayah kecamatan Cianjur
terdapat beberapa wilayah kerja diantaranya Solokpandan, Pamoyanan, Sayang,
Sawahgede, kemudian wilayah kerja Puskesmas merupakan salah satu yang
menyumbang angka stunting. Kemudian terkait dengan kegiatan ini, Puskesmas
Cianjur Kota telah melaksanakan kegiatan evaluasi TTD rematri yang
dilaksanakan di Aula Puskesmas Cianjur Kota, dari 38 jumlah sekolah yang
diundang hanya 17 sekolah yang hadir. Target nasional TTD rematri 75%,
sedangkan yang melaporkan rutin hanya ada satu sekolah, jadi masih jauh dari
target. Sehingga pertemuan ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan
meningkatkan capaian TTD rematri,
3. Sambutan dan pembukaan dari Camat Kecamatan Cianjur Bp. Tom
Sesuai dengan peraturan daerah no 10 tahun 2010 dengan visi meningkatkan
infrastruktur, pembangunan keagamaan, pembangunan SDM, pendidikan,
kesehatan. Tujuan sasaran meningkatnya indeks kesehatan, TTD ini merupakan
rencana strategis dari dinkes. Kenapa remaja putri yang berkumpul hari ini
karena remaja putri ini harus mendapat tablet Fe jika tidak dapat menurunkan
aktivitasnya. Maka dari itu saya berharap kegiatan ini dilaksanakan secara terus
menerus dan berkesinambungan. Kemudian dilihat dari target 75% dan yang
melaporkan ada berapa lalu lihat prosesnya bagaimana untuk mencapai target
75%. Maka nanti tidak ada sekolah yang tidak mendapatkan tablet Fe.
4. Paparan materi dari Dinas Kesehatan Kab Cianjur Ibu Gita Nurlaili, Am.Keb,SKM
Anemia pada remaja putri pencegaham dan penanggulnnya
a. Pengertian anemia
Anemia adalah suatu kondisi tubuh dimana kadar Hemoglobin (Hb) yang kaya
akan zat besi dalam darah lebih rendah daripada kadar normal
b. Penyebab
1) Rendahnya asupan zat gizi
2) Menstruasi
3) Pendarahan  Infeksi cacingan
4) Pendarahan  Malaria Kronis
5) Penyakit infeksi kronis  TB, HIV/AIDS
6) Thalasemia
c. Dampak anemia
Daya tahan tubuh menurun, Kebugaran fisik menurun, Prestasi belajar
menurun, Produktivitas menurun, Infeksi meningkat
d. Kenapa anemia harus dicegah sejak dini
1) Risiko Pertumbuhan Janin Terhambat MENINGKAT
2) Bayi lahir PREMATUR (belum cukup bulan)
3) Berat badan bayi saat lahir RENDAH (<2500 gram)
4) Gagal tumbuh kembang, diantaranya STUNTING
5) Gangguan neurokognitif
6) MEMPERPARAH perdarahan pada saat melahirkan, sehingga
MEMPERBESAR risiko kematian ibu dan bayi
7) Bayi lahir dengan cadangan besi rendah -> berlanjut pada masa anak-
anak
8) Risiko kesakitan dan kematian bayi baru lahir dan anak MENINGKAT
e. Cara mecegah anemia
1) Peningkatan asupan gizi seimbang termasuk makan makanan kaya zat
besi
2) Fortifikasi makanan
3) SUPLEMENTASI TABLET TAMBAH DARAH
4) Pengobatan penyakit penyerta lain
f. Fortifikasi makanan
Upaya menambahkan satu atau lebih zat gizi ke dalam pangan untuk
meningkatkan nilai gizi pada pangan tersebut. Umumnya dilakukan pada
industri pangan. Contoh pangan terfortifikasi : Tepung terigu, mie instan, dan
beras. Harus dikonsumsi dalam jumlah cukup sesuai kebutuhan
g. Suplemen TTD
TTD adalah Suplemen yang berisi zat besi dan asam folat yang berfungsi
untuk membantu membentuk hemoglobin darah. Kandungan Tablet Tambah
Darah menurut Permenkes 88 tahun 2014
Tablet Tambah Darah mengandung senyawa zat besi setara dengan
60 mg besi elemental dan 400 mcg asam folat

5. Paparan materi dari Dinas Pendidikan Bp Abdul


Dengan adanya kegiatan ini, merasa terbantu karena saya selaku pemimpin
upacara SMP selalu ada saja yang pingsan. Dengan metode pembelajaran
sekarang jadi guru dilarang bicara terus menerus, harus siswa yang mampu
menjelaskan atau berbicara di depan. Oleh karena itu siswa harus memang
sehat. Dengan adanya kegiatan sekarang saya juga merasa terbantu sekali
karena untuk meningkatkan kualitas SDM oleh karena itu bapak/ibu guru mari
kita bersama-sama meningkatan kualitas SDM dengan makan-makanan yang
bergizi. Kami dari disdik menyambut dan sangat mengapresiasi adanya kegiatan
ini. Semoga kegiatan ini berjalan secara terus-menerus.
6. Paparan materi dari Kemenag
Peran kemenag dalam pemberian TTD rematri
a. Pengertian remaja :
1) Menurut WHO, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-19
tahun,
2) Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 25 tahun
2014, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-18 tahun dan
3) Menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN)
rentang usia remaja adalah 10-24 tahun dan belum menikah
b. Pendidikan kesehatan
Pendidikan kesehatan melalui Buku Rapor Kesehatanku. Penyuluhan
kesehatan pada Masa Orientasi Siswa (MOS). Penyuluhan kesehatan melalui
Muatan Lokal (kesenian daerah). Kampanye HIV-AIDS: Aku Bangga Aku
Tahu (ABAT)
c. Pencegahan dan penanggulangan anemia pada Remantri perlu dilakukan
secara berkesinambungan untuk menciptakan SDM yang berkualitas
d. Peningkatan status kesehatan dan gizi merupakan tanggung jawab bersama
antara orang tua dan keluarga serta perlunya dukungan dari LP dan LS
7. Evaluasi dari Puskesmas Cianjur Kota Ibu Ai Nuraisah S.Gz
Terdapat 17 SMP dan 21 SMA di wilayah kerja Puskesmas Cianjur Kota,
yang mendapat sosialisasi TTD rematri hanya 45% dan 55% yang tidak
mendapat sosialisasi TTD rematri karena tidak datang pada saat evaluasi TTD
rematri yang diadakan di Aula Puskesmas Cianjur Kota. Pelaporan dan
pencatatan yang aktif melaporkan ke Puskesmas Cianjur Kota hanya 29% dan
71% tidak melaporakan ke Puskesmas Cianjur Kota.
Hambatan dalam kegiatan TTD rematri. Belum semua sekolah
berkomitmen menjalankan kegiatan TTD, Beberapa siswa menolak meminum
TTD dengan berbagai alasan: tidak bisa minum obat, pusing dan mual setelah
mium obat, tidak adanya dukungan dari orangtua siswi. Lemahnya sistem
pencatatan dan pelaporan. Adanya kesibukan guru/koordinator TTD di sekolah
untuk melaporkan kegiatan secara rutin. Kurangnya monitoring dari Puskesmas.
Ketersedian stock Tablet Tambah Darah dengan masa kadaluarsa yg relatif
singkat.
Cara pemberian tablet tambah darah, Dosis Pemberian : 1 tablet setiap
minggu sepanjang tahun. Disarankan masing-masing sekolah menentukan hari
minum bersama. Guru Harus Memastikan siswi meminum TTD yang diberikan.
Pihak sekolah harus memastikan Persediaan Air Minum yang bersih. Sebaiknya
TTD diminum setelah sarapan atau jam makan siang (30-60 menit setelah
makan). TTD tidak dibawa pulang & diminum di sekolah. Guru harus
menginformasikan manfaat TTD & menjelaskan kemungkinan efek samping TTD.
Jika siswi sekolah tidak masuk pada hari minum TTD, berikan TTD pada saat
siswi masuk di minggu tersebut, bekali TTD pada siswi jika akan libur, jika ada
keluhan rasa tidak nyaman hebat, sebaiknya guru berkonsultasi dengan petugas
kesehatan. Pencatatan dilakukan oleh guru UKS, dan juga kartu kontrol
suplementasi Gizi atau buku rapor kesehatanku.
8. RTL dan Komitmen bersama
Kesepakatan
Membentuk WA grup dan komitmen melaksanakan kegiatan TTD rematri di
sekolah pada tahun 2020.
10. Penutup
Acara selesai jam 12.00 WIB dengan mengucapkan hamdalah.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Cianjur Kota Pelaksana Kegiatan

dr.Linda Yuliyanti Yusa Ai Nuraisah, S.Gz


NIP. 19740928 200604 2 011
DOKUMETASI KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai