Ilustrasi Gambar

Coba kalian perhatikan gambar kubah di bawah ini! Tahukah kalian bagaimana cara
menentukan luas dan volume dari kubah tersebut ? Ternyata konsep-konsep integral yang akan
kita pelajari dapat menolong untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Integral merupakan
salah satu bahasan dalam kalkulus yang merupakan cabang matematika.

Kata kunci : integral, anti turunan,tak tentu,tentu.

Soal Pretest
2
1. Tentukan nilai dari √53 !
3
2
Penyelesaian: √53 = 52
1
= 52 . 5
= 5 √5
 Rumus Dasar Integral Tak Tentu

Menentukan Rumus Dasar Integral Tak Tentu

Dari ∫ f (x) dx = F(x) + C yang bersifat F’(x) = f (x), dan berdasarkan rumus pendiferensialan
maka :

F(x) = ax → F’(x) = a = f (x)

𝑎
F(x) = 2 𝑥 2 → F’(x) = ax = f (x)

𝑎
F(x) = 𝑥 3 → F’(x) = ax2 = f (x)
3

𝑎
F(x) = 4 𝑥 4 → F’(x) = ax3 = f(x)

𝑎
F (x) = 𝑛+1 𝑥 𝑛+1 → F’(x) = axn = f (x) untuk n ≠ -1

Karena pengintegralan merupakan Invers dari pendiferensialan, dan F’(x) = f (x), maka :

𝒂
∫ axn dx = 𝒙𝒏+𝟏 + 𝑪 dengan n ∈ Q (rasional) dan n ≠ -1
𝒏+𝟏

Rumus-rumus Integral Tak Tentu

1
∫ xn dx = 𝑥 𝑛+1 + 𝐶 untuk n ∈ Q (rasional) dan n ≠ -1
𝑛+1

∫ k dx = kx + C

∫ dx =x+C

∫ k f(x) dx = k ∫ f(x) dx

∫ [ f(x) + g(x)] dx = ∫ f(x) dx + ∫ g(x) dx

∫ [ f(x) - g(x)] dx = ∫ f(x) dx - ∫ g(x) dx

∫ [ f1(x) + …+fn (x)] dx = ∫ f1(x) dx +……+ ∫ fn (x) dx

Contoh soal

1. Tentukan nilai ∫ 4x3 + 2x2dx

Penyelesaian :
4𝑥 3+1 2𝑥 2+1
∫ 4x3 + 2x2dx = + +𝑐
3+1 2+1
4𝑥 4 2𝑥 3
= + +𝑐
4 3
2𝑥 3
= 𝑥4 + +𝑐
3

2. Hitunglah integral berikut!

∫ 9x9 dx
Penyelesaian :
9𝑥 9+1
∫ 9x9 dx = +𝑐
9+1
9𝑥 10
= +𝑐
10

= x10 + c
3. Hitunglah integral berikut!
1
∫ 𝑥 2 dx

Penyelesaian :
1
∫ 𝑥 2 dx = ∫ x-2
1𝑥 −2+1
= +𝑐
−2+1
1𝑥 −1
= +𝑐
−1

= - x-1 + c
1
=− 𝑥 1 + 𝑐

4. Tentukan nilai ∫√𝑥 5 !

Penyelesaian :
5
∫√𝑥 5 = ∫ 𝑥 2
5
+1
1𝑥 2
= 5 +𝑐
+1
2
7
12
= 7 +𝑐
2

2
= 7 𝑥 3 √𝑥 + 𝑐

5. Tentukanlah integral berikut ∫ 5 dx

 Penyelesaian :
ʃ 5 dx = 5 ʃ dx = 5x + c
6. Hitunglah integral berikut ʃ 4x5 dx
Penyelesaian :
𝑥 5+1
ʃ 4x5 dx = 4 ʃ x5 dx = 4. +𝑐
5+1
𝑥6
= 4. +𝑐
6
4𝑥 6
= +𝑐
6

7. Tentukan hasil dari ∫(8x3 + 2x + 3)

Penyelesaian :

8 2 3
= 4 𝑥 4 + 2 𝑥 2 + 1 𝑥1 + 𝑐

= 2𝑥 4 + 𝑥 2 + 𝑥 + 𝑐
8. Tentukan hasil dari ∫(4x3 - 6x2 dx
Penyelesaian :
4𝑥 3+1 6𝑥 2+1
∫(4x3 - 6x2 dx = − +𝑐
3+1 2+1
4 6
= 4 𝑥4 − 3 𝑥3 + 𝑐

= 𝑥 4 − 2𝑥 3 + 𝑐
9. Hitunglah nilai dari ∫(4x3 - 6x2 + 4x + 3) dx
Penyelesaian:
4𝑥 3+1 6𝑥 2+1 4 3
∫(4x3 - 6x2 + 4x + 3dx = − + 1+1 𝑥1+1 + 0+1 𝑥 0+1 + 𝑐
3+1 2+1

4 6 4 3
= 4 𝑥 4 − 3 𝑥 3 + 2 𝑥 2 + 1 𝑥1 + 𝑐

= 𝑥 4 − 2𝑥 3 + 2𝑥 2 + 3𝑥 + 𝑐
10. Selesaikan integral berikut ∫(3x6 − 2x2 +1)dx
Penyelesaian :
 Penerapan Integral Tak Tentu

a. Menentukan F(x) jika F’(x) dan F(a) diketahui

Jika F’(x) dan F(a) diketahui, maka F(x) dapat ditentukan berdasarkan F(x) = ∫ F’(x) dx
, dan x = a dinamakan harga awal atau harga batas bagi F(x).
Contoh :
1) Jika F’(x) = 6x2-2x+4 dan F(2)=4. Tentukan F(x) !
Penyelesaian :
F(x) = ∫ F’(x) dx
= ∫ (6x2-2x+4) dx
F(x) = 2x3-x2+4x + C
F(2) = 4
2(2)3-(2)2+4(2) + C = 4
16 – 4 + 8 + C = 4
20 + C = 4
C = 4 – 20
C = -16
2) Jika diketahui F ’’(x) = 12x2 – 6x dan berlaku F ’(2) = 15 dan F(–1) = 10 maka
tentukanlah persamaan fungsi F(x)!

Penyelesaian :

F’(x) = ∫ F’’(x) dx
= ∫ (12x2-6x) dx

F’(x) = 4x3 – 3x2 + C1

F’(2) = 15

4(2)3 – 3(2)2 + C1 = 15

32 – 12 + C1 = 15

20 + C1= 15
 C1 = 15 – 20

C1 = -5, didapat F’(x) = 4x3 – 3x2 – 5

F(x) = ∫ F’(x) dx

F(x) = ∫ (4x3 – 3x2 – 5) dx

F(x) = x4 – x3 – 5x + C2

F(-1) = 10

(-1)4 – (-1)3 – 5(-1) + C2 = 10

1 + 1 + 5 + C2 = 10

7 + C2 = 10

C2 = 10 – 7

C2 = 3

Jadi F(x) = x4 – x3 – 5x + 3

b. Menentukan Persamaan Kurva

Ingat gradien garis singgung di sembarang titik P (x,y) pada grafik fungsi y = f (x)
𝑑𝑦 𝑑𝑦
adalah m = 𝑑𝑥 = f’(x). Jika 𝑑𝑥 diketahui, maka y = f (x) dapat ditentukan berdasarkan :
𝑑𝑦
= f’(x)
𝑑𝑥

𝑑𝑦 = f’(x) dx
∫ dy = ∫ f’(x) dx
y + C = ∫ f’(x) dx
y + C1 = f(x) + C2
⸫ y = f(x) + C
Keterangan : Nilai C dapat dicari dari informasi yang diketahui
Contoh :
1) Gradient garis singgung dititik (x,y) pada kurva y = f(x) adalah 6x2 – 2x. Jika
kurva melalui titik (1,4), tentukan persamaan kurva itu!

Penyelesaian:

y = ∫ f’(x) dx
 = ∫ 6x2 – 2x dx
y = 2x3 – x2 + C
Karena kurva melalui titik (1,4) maka :
4 = 2.13 – 12 + C
C=3
Jadi,persamaan kurva itu adalah y = 2x2 – x2 + 3.
2) Suatu kurva y = f (x) melalui titik (1,2) dengan gradien garis singgungnya
adalah -5 dititik tersebut. Jika f’’(x) = 6x+4, tentukan persamaan kurvanya!

Penyelesaian :

y’ = ∫ F’’(x) dx
= ∫ 6x+4 dx
y’ = 3x2 + 4 x + C1
Karena gradien garis singgungnya adalah dititik (1,2) adalah -5 di saat x = 1, maka:
-5 = 3 + 4 + C1
-5 = 7 + C1
-12 = C1
Didapat y’ = 3x2 + 4 x – 12 = f’(x)
y = ∫ F’(x) dx
= ∫ 3x2 + 4 x – 12 dx
y = x3 + 2 x2 – 12x + C2
Karena kurvanya di titik (1,2) maka :
2 = 1 + 2 – 12 + C2
2 = -9 + C2
11 = C2
Jadi, persamaan kurva itu adalah y = x3 + 2x2 – 12x + 11
 Integral Tentu

Sifat-sifat Integral Tentu

Jika f(x) dan g(x) fungsi-fungsi yang kontinu pada [a,b], maka berlaku :
𝑎
a. ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 = 0
𝑏 𝑎
b. ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 = − ∫𝑏 𝑓(𝑥)𝑑𝑥
𝑏 𝑏
c. ∫𝑎 𝑘𝑓(𝑥)𝑑𝑥 = 𝑘 ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 , dengan k suatu konstanta bilangan real
𝑏 𝑏 𝑏
d. ∫𝑎 [𝑓(𝑥) + 𝑔(𝑥)]𝑑𝑥 = ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 + ∫𝑎 𝑔(𝑥)𝑑𝑥
𝑏 𝑏 𝑏
e. ∫𝑎 [𝑓(𝑥) − 𝑔(𝑥)]𝑑𝑥 = ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 − ∫𝑎 𝑔(𝑥)𝑑𝑥
𝑏 𝑐 𝑐
f. ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 + ∫𝑏 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 = ∫𝑎 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 , jika a < b < c

Contoh :
𝑎
1) Tentukan a jika ∫1 (2𝑥 − 3)𝑑𝑥 = 6
Penyelesaian :
𝑎
∫ (2𝑥 − 3)𝑑𝑥 = 6
1

𝑥 2 − 3𝑥 ]1𝑎 = 6

(a2 - 3a) – (1 - 3) = 6

a2 - 3a + 2 – 6 = 0

a2 - 3a – 4 = 0

(a – 4) (a + 1) = 0

a = 4 atau a = 1

5
2) Tentukan hasil dari ∫2 3𝑥 2 − 6𝑥 𝑑𝑥
Penyelesaian :
5
∫2 3𝑥 2 − 6𝑥 𝑑𝑥
= 𝑥 3 − 3𝑥 2 ]52
⇔ (53 - 3.52) - (23 - 3.22)
 ⇔ (125 - 75) - (8 - 12)
⇔ (50) - (-4) = 54

Teknik Pengintegralan

1. Pengintegralan dengan Subtitusi

Tidak semua bentuk pengintegralan bisa dikerjakan dengan menggunakan
𝒂
rumus ∫ axn dx = 𝒙𝒏+𝟏 + 𝑪 .Banyak bentuk-bentuk yang kelihatannya rumit,
𝒏+𝟏
sehingga tidak bisa diselesaikan dengan rumus di atas. Karena itu dibutuhkan suatu cara
lain untuk menyelesaikannya. Pada bagian ini akan dibahas teknik integrasi yang
disebut metode substitusi. Konsep dasar dari metode ini adalah dengan mengubah
integral yang kompleks menjadi bentuk yang lebih sederhana. Bentuk umum integral
substitusi adalah sebagai berikut.

Contoh

1) Selesaikan integral berikut ∫ (2𝑥 −1 )10 𝑑𝑥 !

Penyelesaian :
∫ (2𝑥 −1 )10 𝑑𝑥
Misal u = 2x – 1 → du = 2 dx
1
⸫ dx = 2 du
1 1
→ ∫ u10 2 𝑑u = 2 ∫ u10 du
1 1
= 2 ( 11 u11) + C
1
⸫ ∫ (2𝑥 −1 )10 𝑑𝑥 = (2x – 1)11 + C
22

2) Selesaikan integral berikut ∫ (𝑥2 – 1) (𝑥 + 3)5𝑑𝑥 !

Penyelesaian :
2. Integral Parsial
Apabila kamu menemukan bentuk integral yang tidak bisa diselesaikan dengan
integral subtitusi, mungkin permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan subtitusi
ganda yang lebih dikenal sebagai integral parsial.
Perhatikan uraian berikut.
Misalnya, 𝑦 = 𝑢∙𝑣 dengan 𝑦, 𝑢, dan 𝑣 fungsi dari 𝑥, maka :
 Jadi, dari uraian di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa rumus integral
parsial adalah sebagai berikut.

Contoh

1) Selesaikan integral berikut ∫ x (x – 1)⁵ dx !

Penyelesaian:
∫ x (x - 1)⁵ dx
Misal :
u = x ⇒ du = dx
1
dv = (x – 1)⁵ dx ⇒ v = ∫ (x – 1)⁵ dx = 6 (x – 1)⁶

∫ x (x – 1)⁵ dx = u.v - ∫v.du

1 1
= x . 6 (x – 1)⁶ – ∫ 6 (x – 1)⁶ dx

1 1 1
u dv = 𝑥 (x – 1)⁶ - { (x – 1) 7 } + C
6 6 7

1 1
⸫ ∫ x (x - 1)⁵ dx = 6 𝑥 (x – 1)⁶ - (x – 1) 7 + C
42
Latihan Soal

1. Gradien garis singgung di titik (x,y) pada kurva y = f(x) adalah 2x – 1. Jika kurva
melalui titik (2,-3), tentukan persamaan kurva itu!
2. Apa pengertian dari integral tak tentu dengan kata-katamu sendiri?
3. Dari soal dibawah ini manakah yang tidak dapat di integralkan dan dapat di integralkan?
Jelaskan!
a. ∫x2 dx
b. ∫2x-1 dx
c. ∫ 3x2 dx
4. Tentukan integral berikut dengan metode parsial

JAWABAN

1. y = ∫ f’(x) dx
= ∫ 2x – 1 dx
y = x2 – x + C
Karena kurva melalui titik (2,-3) maka :
-3 = 4 – 2 + C
C = -5
Jadi,persamaan kurva itu adalah y = x2 – x + 5 .
1
3. a. ∫x2 dx = 𝑥 3 + 𝐶 dapat di integralkan karena sesuai dengan rumus integral
3

pangkatnya bilangan rasional.

2
b. ∫2x-1 dx = 𝑥 0 = ∞ tidak dapat di integralkan karena pangkat nya bukan bilangan
0

rasional sesuai dengan rumus bahwa n ≠ -1.

c. ∫ 3x2 dx = x3 + C dapat di integralkan karena sesuai dengan rumus integral pangkatnya
bilangan rasional.
Evaluasi

1. Hasil dari ∫4x3(x4-1)2 adalah….

1
A. (x4-1)3 + C
3
2
B. (x4-1)3 + C
3
4
C. (x4-1)3 + C
3
1
D. x4 (x4-1)3 + C
3
4
E. x4 (x4-1)3 + C
3
2𝑥+3
2. Hasil ∫ √3𝑥 2 adalah….
+9𝑥−1

A. 2√3𝑥 2 + 9𝑥 − 1
1
B. 3
√3𝑥 2 + 9𝑥 − 1
2
C. 3
√3𝑥 2 + 9𝑥 − 1
1
D. 2
√3𝑥 2 + 9𝑥 − 1
3
E. 2
√3𝑥 2 + 9𝑥 − 1

3. Jika F’(x) = 3x2+4x4-5 dan F(1)=6 maka nilai C adalah…

A. 8
B. 7
C. 6
D. 5
E. 4
4. Jika F’’(x) = 6x + 2. Jika F’(2) = 10 dan F(1) = 4, maka F(x) adalah….
A. x3 + x2 - 6x + 8
B. x3 + x2 - 6x + 9
C. x3 + x2 - 6x + 5
D. 2x3 + x2 - 6x + 7
E. x3 + 3x2 - 6x + 9
4 2
5. Hasil dari ∫1 𝑑𝑥 adalah…
𝑥 √𝑥
A. -12
B. -4
C. -3
D. 2
 3
E. -2
3 1
6. Jika ∫𝑎 (3𝑥 2 + 2𝑥 + 1)𝑑𝑥 = 25 . Nilai 2 𝑎 adalah…
A. -4
B. -2
C. -1
D. 1
E. 2
7. Nilai integral tak tentu ∫(12x2+8x+4)dx adalah ....
A. 4x3+4x2+4x+C
B. 4x3+8x2+4x+C
C. 8x3+4x2+4x+C
D. 8x3+8x2+4x+C
E. 12x3+8x2+4x+C
𝑑𝑦
8. Gradien garis singgung fungsi y = F (x) dinyatakan dengan 𝑑𝑥 =2x+5. Jika
kurva y = F (x) melalui titik P (-5, -14) maka persamaan kurva tersebut adalah ....
A. y = 2x2 + 5x -10
B. y = 2x2 - 5x -10
C. y = x2 + 5x +10
D. y = x2 - 5x + 14
E. y = x2 + 5x – 14
9. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y=f(x)=12x–4, sumbu y, dan garis y = 2 adalah
… satuan luas.
A. 34
B. 36
C. 38
D. 27
E. 29
10. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2 – 4x + 3 dan y = x – 1 adalah….
41
A. satuan luas
6
19
B. satuan luas
3
9
C. satuan luas
2
8
D. satuan luas
3
11
E. satuan luas
6

Essay
1. Persamaan garis singgung pada suatu kurva dititik (1,-5) adalah y = 2x – 7. Jika pada
kurva tersebut berlaku f”(x) = 12x, tentukan persamaan kurva itu!
2. Selesaikan integral berikut dengan metode subtitusi
a. ∫ 12𝑥 2 (𝑥 3 + 5)4 𝑑𝑥
b. ∫(𝑥 + 1)(𝑥 2 + 2𝑥 − 8)5 𝑑𝑥

c. ∫ 6𝑥√6 − 𝑥 2 𝑑𝑥

JAWABAN

1. A

3. A

5. D

7. A

9. C

Essay

1. y’ = ∫ F’’(x) dx
= ∫ 12x dx
y’ = 6x2 + C1
Karena gradien garis singgungnya adalah dititik (1,-5) adalah 2 di saat x = 1, maka:
2 = 6+ C1
-4 = C1
Didapat y’ = 6x2 – 4 = f’(x)
y = ∫ F’(x) dx
= ∫ 6x2 – 4 dx
y = 2x3 - 4x+ C2
Karena kurvanya di titik (1,-5) maka :
-5 = 2 – 4 + C2
-5 = -2 + C2
-3 = C2
Jadi, persamaan kurva itu adalah y =2x3 - 4x – 3
 DAFTAR PUSTAKA

Undang-undang, D. et al. (2014) Buku Siswa Matematika Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK.

Kemdikbud.

Sma, U. and Kelas, M. A. (no date) ‘Materi integral’.