Dosen Pengampu
Disusun Oleh
Pendekatan integral tak tentu dapat diterapkan untuk mencari persamaan fungsi total
dari suatu variabel ekonomi apabila persamaan fungsi marginalnya diketahui. Karena
fungsi marginal pada dasarnya merupakan turunan dari fungsi total, maka dengan
proses sebaliknya-yakni integral- dapat dicari fungsi asal dari fungsi turunan tersebut
atau fungsi totalnya.
A. Fungsi Biaya
Contoh :
Biaya total : 𝐶 = ∫ 𝑀𝐶 𝑑𝑄
= ∫(3𝑄 2 − 6𝑄 + 4)𝑑𝑄
= 𝑄 3 − 3𝑄 2 + 4𝑄 + 𝑘
𝐶 𝑄2 −3𝑄+4+𝑘
Biaya rata-rata : 𝐴𝐶 = =
𝑄 𝑄
Konstanta k tak lain adalah biaya tetap. Jika diketahui biaya tetap tersebut sebesar 4,
maka:
𝐶 = 𝑄 3 − 3𝑄 2 + 4𝑄 + 4
𝑄 2 − 3𝑄 + 4 + 4
𝐴𝐶 =
𝑄
B. Fungsi Penerimaan
𝑑𝑅
Penerimaan marjinal : 𝑀𝑅 = 𝑅 ′ = 𝑑𝑄 = 𝑓′(𝑄)
Penerimaan total tak lain adalah integral dari penerimaan marjinal, sehingga
diperoleh :
𝑅 = ∫ 𝑀𝑅 𝑑𝑄 = ∫ 𝑓 ′ (𝑄) 𝑑𝑄
Contoh :
Carilah persamaan penerimaan total dan penerimaan rata-rata dari suatu perusahaan
jika penerimaan marjinalnya MR = 16 – 4Q.
Penerimaan total : 𝑅 = ∫ 𝑀𝑅 𝑑𝑄
= ∫(16 − 4𝑄) 𝑑𝑄
= 16 𝑄 − 2𝑄 2
𝑅
Penerimaan rata-rata : 𝐴𝑅 = 𝑄
16𝑄−2𝑄 2
= 𝑄
= 16 − 2𝑄
Dalam persamaan penerimaan totak konstanta k= 0, sebab penerimaan tidak akan ada
jika taka ada barang yang dihasilkan atau terjual.
C. FUNGSI UTILITAS
Utilitas Total : 𝑈 = 𝑓(𝑄)
𝒅𝑼
Utilitas Marjinal : 𝑀𝑈 = 𝑈’ = 𝒅𝑸 = 𝒇’(𝑸)
Contoh soal:
Carilah persamaan utilitas total dari seorang konsumen jika utilitas marginalnya MU
= 90 – 10 Q
Penyelesaian :
Utilitas total : 𝑈 = ∫ 𝑀𝑈 𝑑𝑄
= ∫ (90 – 10 𝑄) 𝑑𝑄
= 90 𝑄 – 5 𝑄 2
Seperti halnya produk total dan penerimaan total, disini pun konstanta k =0, sebab
tidak akan ada kepuasan atau utilitas yang diperoleh seseorang jika tak ada barang
yang dikonsumsi.
D. Fungsi Produksi
Produk total :
𝑃 = 𝑓(𝑋)
Dimana: 𝑃 = 𝑜𝑢𝑡𝑝𝑢𝑡
𝑥 = 𝑖𝑛𝑝𝑢𝑡
Produk Marjinal :
𝑑𝑃
𝑀𝑃 = 𝑃′ = = 𝑓′(𝑋)
𝑑𝑋
Produk total tak lain adalah integral dari produk marjinal
𝑃 = ∫ 𝑀𝑃 𝑑𝑋 = ∫ 𝑓 ′ (𝑋)𝑑𝑋
Contoh:
Penyelesaian
Produk total :
𝑃 = ∫ 𝑀𝑃 𝑑𝑋
= ∫(18𝑋 − 3𝑋 2 )𝑑𝑋 = 9𝑋 2 − 𝑋 3
Produk rata-rata :
𝑃
∆𝑃 = = 9𝑋 − 𝑋 2
𝑋
Dalam persamaan produk total juga konstanta 𝑘 = 0, sebab tidak aka nada output (𝑃)
yang dihasilkan jika taka da output (𝑋) yang diolah atau digunakan.