LKSA AL-RUHAMA
JL. Pramuka No. 25B Pelulan Kuripan Utara Lombok Barat NTB 83362
HP: 08175793889 www.nurulmadinah.com
BAB I
NAMA, WAKTU, TEMPAT DAN IDENTITAS
Pasal 1 (Satu)
NAMA
Nama Lembaga ini adalah bernama Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Al-Ruhama disingkat
LKSA Al-Ruhama Pelulan Desa Kuripan Utara Kec. Kuripan Kab. Lombok Barat
Pasal 2 (Dua)
WAKTU
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama di dirikan pada tanggal 11 April 2009 di
Dusun Pelulan Desa Kuripan Utara Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat Provinsi Nusa
Tenggara Barat
Pasal 3 (Tiga)
TEMPAT
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama ini bertempat di Dusun Pelulan Desa
Kuripan Utara Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat
Negara Republik Indonesia
Pasal 4 (Empat)
USAHA-USAHA DAN KEGIATAN
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama ini merupakan sebuah lembaga Sosial
yang didalamnya menyelenggrakan :
1. Pendidikan Tartilul Quran
2. Pengajian Kitab setiap hari setelah subuh, ashar, isyak
3. Pangajian Umum
4. Pengajian Khusus Muslimat
5. Lailatul Ijtimak Minggu Pertama awal Bulan
Pasal 5 (Lima)
IDENTITAS
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama ini membantu dalam bidang sosial untuk
kesejahteraan masyarakat khususnya anak.
BAB II
ASAS, SIFAT DAN SEMBOYAN
Pasal 6 (Enam)
ASAS
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama ini berasaskan Islam Indonesia, UUD
1945 dan Pancasila.
Pasal 7 (Tujuh)
SIFAT
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama ini bersifat kekeluargaan dan kegotong
royongan.
Pasal 8 (Delapan)
SEMBOYAN
LKSA Al-Ruhama memiliki semboyan sesuai dengan motto LKSA. , yakni: “Dari Pencerahan
Menuju Pergerakan”
BAB III
VISI, MISI, TUJUAN DAN FUNGSI
Pasal 9 (Sembilan)
VISI
Terciptanya Kesejahteraan Sosial Bagi Seluruh Anak Yang Kurang Mampu
Pasal 10 (Sepuluh)
MISI
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama ini mempunyai Misi :
1. Meningkatkan kecerdasan Spritual (Dzikir), Intelektual (Fikr) dan Gerakan Aktual (Amal
Shaleh)
2. Mencetak generasi yang mengaktuaisasikan ajaran Agama dan nilai-nilai pancasila
3. Membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Pasal 11 (Sebelas)
TUJUAN
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 14 (Empat Belas)
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama sekurang-kurangnya teridiri dari Ketua,
Sekretaris, Bendahara, untuk melaksanakan kebijaksanaan organisasi secara operasional, maka
dibentuklah bagian-bagian yang diperlukan.
BAB VI
KEDAULATAN
Pasal 15 (Lima Belas)
1. Kedaulatan tertinggi berada ditangan seluruh Pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak
(LKSA) Al-Ruhama yang diwujudkan melalui musyawarah kepengurusan 2. Musyawarah
Pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al-Ruhama dilakukan satu tahun sekali
BABV VII
KEUANGAN ORGANISASI
Pasal 18 (Delapan Belas)
Keuangan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) didapat dari :
1. Bantuan dari instansi Pemerintah/Swasta
2. Sumbangan dan usaha lain yang halal dan tidak mengikat
3. Donatur tetap dan tidak mengikat
BAB VIII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 19 (Sembilan Belas)
1. Anggaran dasar ini dapat dirubah dalam musyawarah pengurus sekurang-kurangnya 2/3
anggota yang hadir
2. Ketetapan musyawarah dinyatakan syah apabila disetujui sekurang-kurangnya ½ lebih satu dari
peserta yang hadir
BAB IX
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 20 (Dua Puluh)
Hal-hal lain yang belum diatur dalam AD ini, akan diatur dalam ART dan peraturan-peraturan lain
yang tidak bertentangan dengan AD/ART berdasarkan musyawarah mufakat
BAB X
PENUTUP
Pasal 21 (Dua Satu)
1. AD ini hanya berlaku untuk kepengurusan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
2. Dengan ditetapkannya AD ini, maka AD sebelumnya dinyatakan tidak berlaku lagi
LKSA AL-RUHAMA
JL. Pramuka No. 25B Pelulan Kuripan Utara Lombok Barat NTB 83362
HP: 08175793889 www.nurulmadinah.com
BAB I
PENGERTIAN
Pasal 1 (Satu)
Anggaran Rumah Tangga Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) al-Ruhama, selanjutnya
disingkat ART LKSA merupakan landasan konstitusional lanjutan sebagai penjelas AD Lembaga
Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan aturan-aturan mengenai hal-hal yang belum di atur dalam
AD LKSA
BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 2 (Dua)
Anggota LKSA terdiri dari :
1. Anggota biasa, adalah anggota yang simpatisan terhadap Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak
(LKSA)
2. Anggota isrimewa, adalah pengurus LKSA yang aktif dalam berbagai bidang yang di adakan
oleh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
3. Anggota kehormatan, adalah para penasihat dan para donatur tetap Pasal 3 (Tiga) Masa
keanggotaan adalah pengurus LKSA yang masih aktif dalam kegiatan yang diadakan oleh
LKSA. al-Ruhama
Pasal 4 (Empat)
HILANGNYA KEANGGOTAAN
1. Meninggal dunia
2. Melakukan pelanggaran yang mengacaukan keadaan LKSA
3. Diberhentikan atau dipecat melalui mekanisme yang berlaku
Pasal 5 (Lima)
HAK ANGGOTA
1. Memilih dan dipilih menjadi pengurus
2. Mempunyai hak bicara dan bersuara
3. Berhak mengikuti kegiatan yang diselenggarakan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak
(LKSA)
4. Mengeluarkan pendapat, mengajukan usul baik secara lisan maupun tulisan
Pasal 6 (Enam)
KEWAJIBAN ANGGOTA
1. Mentaati Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) serta keputusan-
keputusan lainnya
2. Menjaga nama baik Agama, keluarga, diri sendiri, serta nama baik Lembaga Kesejahteraan
Sosial Anak (LKSA)
3. Mengikkuti dengan aktif kegiatan yang dilaksanakan oleh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak
(LKSA)
BAB III
KEPENGURUSAN
Pasal 7 (Tujuh)
1. Pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) merupakan pimpinan tertinggi
organisasi
2. Komposisi pengurus sekurang-kurangnya terdiri dari Ketua, Sekretaris, dan Bendahara serta
masing-masing merangkap sebagai anggota LKSA.
3. Untuk melaksanakan kebijaksanaan organisasi secara operasional, maka di bentuklah seksi-
seksi, dan seksi-seksi tersebut adalah :
a. Seksi Humas
b. Seksi Keagamaan
c. Seksi Permakanan
d. Seksi Kesejahteraan Sosial
Pasal 8 (Delapan)
MASA BHAKTI
Masa Bhakti pengurus adalah empat tahun, dan dapat dipilih kembali pada periode berikutnya
Pasal 9 (Sembilan)
HAK-HAK PENGURUS
1. Membuat kebijaksanaan organisasi LKSA. dengan tidak bertentangan dengan AD/ART
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
2. Menggunakan Fasilitas yang disediakan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
Pasal 10 (Sepuluh)
KEWAJIBAN PENGURUS
1. Menjalankan amanat organisasi sesuai dengan jabatan yang diembannya
2. Merealisasikan keputusan-keputusan musyawarah
3. Menjadi suri teladan kepada seluruh anggota LKSA. dan Masyarakat
4. Tidak melakukan hal-hal yang dianggap mencoreng nama baik pribadi dan organisasi
Pasal 11 (Sebelas)
BERAKHIRNYA JABATAN PENGURUS
1. Meninggal dunia
2. Berhenti atas permintaan sendiri secara lisan dan tulisan
3. Diberhentikan melalui mekanisme yang berlaku
4. Berakhirnya masa jabatan dalam waktu yang ditentukan
BAB IV
MUSYAWARAH
Forum pengambilan kebijaksanaan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) terdiri dari :
1. Musyawarah Kepengurusan LKSA.
2. Musyawarah Istimewa disingkat MI
3. Rapat Pleno
4. Rapat Harian
5. Rapat Bidang
6. Rapat Kepanitiaan
BAB V
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Anggaran Rumah Tangga ini dapat di rubah dalam Musyawarah Pengurus LKSA. dengan
sekurang-kurangnya 2/3 suara yang hadir
BAB VII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 16 (Enam Belas)
Hal-hal lain yang belum diatur dalam ART ini akan diatur kemudian dalam peraturan-paraturan lain
berdasarkan musyawarah mufakat
VIII
PENUTUP
Pasal 17 (Tujuh Belas)
1. ART ini hanya berlaku untuk satu periode yang ditentukan
2. Dengan ditetapkannya ART ini, maka ART sebelumnya dinyatakan tidak berlaku lagi
3. ART ini ditetapkan di Rombiya Timur Kec. Ganding Kab. Sumenep Prop. Jawa Timur pada
tanggal pada tanggal 26 Juli 2013 Dan mulai berlaku sejak ditetapkannya melalui Musyawarah
kepengurusan.
PANTI ASUHAN LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK
LKSA AL-RUHAMA
JL. Pramuka No. 25B Pelulan Kuripan Utara Lombok Barat NTB 83362
HP: 08175793889 www.nurulmadinah.com
Untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan kedinamisan suatu organisasi harus didukung oleh
keuletan anggota dan kreativitas yang tinggi, sarana dan prasarana modal serta penataan yang
efektif dan efisien. Tertibnya organisasi dalam menjalankan kegiatan, harus ditopang oleh pengurus
yang bekerja efektif, ulet dan didukung oleh partisifasi seluruh anggota. Apabila unsur-unsur di atas
terpenuhi secara keseluruhan, maka dapat mengantarkan organisasi mencapai tujuan serta
terciptanya suasana tertib, lancar dan dinamis.
BAB I
PENGERTIAN
1. Mekanisme kerja pengurus merupakan kerangka acuan yang bersifat umum bagi pelaksanaan
kegiatan-kegiatan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) beserta segenap aparat
organisasinya.
2. Mekanisme kerja pengurus merupakan deskripsikonstitusi lanjutan dari AD/ART Lembaga
Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al Hikam.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud disusunnya Mekanisme Kerja Pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
adalah sebagai berikut :
1. Menjaga kelancaran an tertib organisasi
2. Memberikan arahan dan acuan yang jelas, terinci dan terencana bagi pelaksanaan kegiatan
organisasi
3. Terwujudnya administrasi yang rapaih
4. Terlaksananya program kerja dengan baik Tujuan :
a. Mewujudkan efektifitas dan efisiensi kerja pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak
(LKSA)
b. Menghindari adanya “Overlaping” kerja pengurus LKSA.
BAB III
LANDASAN
a. Landasan Hukum :
1. Islam Indonesia
2. Pancasila dan UUD 1945
3.
b. Landasan Operasional :
1. AD/ART Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
2. Hasil Musyawarah pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
BAB IV
TATA TERTIB ORGANISASI
Batasan-batasan Hak dan Wewenang Kekuasaan :
a. Ketua Status dan Fungsinya :
1. Sebagai mandataris Musyawarah Kepengurusan dan Sidang Istimewa
2. Merupakan Top Leader untuk menjaga kestabilan dan kedinamisan organisasi
3. Sebagai pimpinan dan penanggung jawab tertinggi organisasi
4. Pemegang kebijaksanaan umum
Organisasi Tugas dan Kewajiban :
1. melaksanakan amanat hasil Musyawarah Kepengurusan
2. mengkoordinasi, mengevaluasi, dan mengawasi kegiatan secara keseluruhan
3. menentukan arah kebijaksanaan organisasi
4. bertanggung jewab kepada Musyawarah Kepengurusan
Hak dan Wewenang :
1. berhak mengadakan peringatan dan meresuple pengurus yang tidak aktif
2. menandatangi surat keluar dan masuk untuk setiap kegiatan
3. meminta laporan kepada semua seksi dan anggota
b. Sekretaris Status dan Fungsinya :
1. Pemegang kebijakan tertinggi pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
dibidang Administrasi Kesekretariatan
2. Sebagai pelaksana harian membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya
3. Sebagai penanggung jawab Administrasi Kesekretariatan
4. Pengganti ketua dalam hal kekuasaan dan kebijakan, apabila keduanya berhalangan
5. Sebagai penertib sistem keorganisasian
Tugas dan Kewajiban :
1. Mendampingi ketua dalam melaksanakan tugasnya
2. Mengevalusi seluruh kegiatan bersama ketua dan pengurus lainnya
3. Mengatur dan merencanakan kelengkapan kesekretariatan dan administrasi
4. Menginventarisasi seluruh kekayaan organisasi
5. Menyiapkan penyelenggaraan rapat dan mendokumentasikannya
6. Bertanggung jawab kepada ketua
7. Memberikan bimbingan kepada pengurus seksi untuk melaporkan selurukh kegiatan yang telah
dilaksanakan
8. Bertanggung jawab kepada Musyawarah Pengaurus dan Musyawarah Istimewa
9. Memberikan bimbingan kepada pengurus seksi dalam hal persuratan
Hak dan wewenang :
1. Membuat kebijakan umum kesekretariatan
2. Menandatangi surat bersama ketua
3. Mengatur pendayagunaan alat-alat inventaris kesekretariatan
4. Menempati secretariat yang ada
c. Bendahara Status dan Fungsinya :
1. Fungsionaris pengurus LKSA.
2. Pelaksana kebijakan umum dibidang keuangan
Tugas dan Kewajiban :
1. Melaksanakan program dibidang keuangan
2. Bersama ketua dan pengurus lainnya mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan
3. Bertanggung jawab kepada ketua
4. Melaporkan keluar masuknya keuangan kepada ketua
5. Memberikan bimbingan kepada bendahara panitia kegiatan dalam hal pembuatan pendanaan
dan laporan keuangan dalam LPJ kegiatan
6. Mencatat keluar masuknya dana dan mengatur sirkulasi keuangan organisasi
7. Bertanggung jawab kepada Musyawarah Kepengurusan
Hak dan wewenang :
1. Membuat kebijakan umum dibidang keuangan dengan persetujuan ketua dan sekretaris
2. Membuat kebijakan Finansial dalam hal pendanaan kegiatan dengan persetujuan ketua dan
sekretaris
d. Pengurus Seksi Status dan Fungsinya :
1. Fungsionaris pengurus organisasi
2. Mendampingi dan membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya
3. Membuat format awal terhadap program kerja yang dibidanginya.
Tugas dan Kewajiban :
1. Melaksanakan program pada seksinya masing-masing \
2. Bertanggung jawab atas jalannya program seksi yang dipimpinnya
3. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kegiatan masing-masing seksi
4. Memperhatikan dan menjaga keharmonisan antara seksi yang satu dengan seksi yang lain
5. Bertanggung jawab kepada Musyawarah Kepengurusan/ Musyawarah Istimewa Hak dan
wewenang : Membuat kebijakan pada seksinya sesuai dengan kebutuhan atas sepengetahuan
ketua LKSA. Membuat kebijakan finansial dalam hal pendanaan kegiatan dengan anggotanya
masing-masing
BAB VI
PENYELENGGARAAN DAN JENIS RAPAT
1. Rapat Harian adalah rapat yang dihadiri oleh pengurus (Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan
masing-masing seksi)
2. Pleno tengah adalah rapat yang dihadiri oleh pengurus LKSA. yang dilaksanakan 6 bulan
sekali untuk memberikan laporan dan evaluasi program kerja serta menetapkan kebijakan-
kebijakan yang dianggap perlu dengan tidak bertentanngan dengan AD/ART LKSA. serta
mekanisme kerja pengurus
3. Rapat Seksi, adalah rapat yang dilaksanakan oleh masing-masing seksi sesuai dengan
kebutuhan atas sepengetahuan ketua LKSA.
4. Rapat Kepanitiaan, adalah rapat yang dilaksanakan dan dihadiri oleh panitia kegiatan yang
telah di syahkan oleh pengurus LKSA. untuk merealisaikan program kerja serta mempunyai
hak dan wewenang untuk membicarakan suatu kegiatan
BAB VII
TATA CARA PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1. Keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mencapai mufakat 2. Bila point pertama
tidak menyelesaikan, maka dilaksanakan dengan jalan suara terbanyak (keputusan diambil
dengan cara voting)
BAB VIII
TATA ADMINISTRASI
1. Dalam melaksanakan aktivitas surat menyurat ditangani oleh sekretaris yang disetujui oleh
ketua
2. Jenis surat yang di tulis oleh sekretaris dan ketua LKSA. adalah :
a. Surat-surat penting yang yang mempunyai kualifikasi surat : Surat Keputusan dengan
kualifikasi surat : KPTS (Surat Keterangan dengan kualifikasi surat ) : KET “ Surat Tugas
dengan kualifikasi surat ” : TGS (Surat Mandat dengan kualifikasi surat) : MDT
b. Surat-surat penting yang tidak mempunyai kualifikasi surat :
1. Surat Undangan
2. Surat Permohonan
3. Surat-surat penting lainnya
3. Jenis surat yang dibuat oleh setiap seksi disetujui oleh ketua LKSA.
4. Dalam realisasi program kegiatan, penanganan persuratan dibuat oleh sekretaris dan ketua
pelaksana kegiatan dengan persetujuan Ketua LKSA.
5. Kode surat yang digunakan adalah : a. Surat-surat yang dikeluarkan oleh Sekretaris LKSA.
BAB IX
ATURAN TAMBAHAN
1. Hal-hal lain yang belum diatur dalam mekanisme kerja ini, akan diatur kemudian berdasarkan
musyawarah mufakat
2. Tata tertib ini hanya berlaku bagi pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)
BAB X
PENUTUP
Mekanisme Kerja Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) ini ditetapkan di Sekretariat
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Dusun Pelulan Desa Kuripan Utara Kecamatan
Kuripan Kabupaten Lombok Barat Propinsi Nusa Tenggara Barat pada tanggal 26 Juli 2009 dan
mulai berlaku sejak ditetapkannya mekanisme kerja ini.