usus buntu. Mereka memasukkan tanda Psoas, tanda Obturator, tanda Roving, rebound rebound dan
palpasi McBurney's Point. Menurut sebuah studi 2006 dari presentasi apendisitis akut di bangsal bedah
darurat di Iran, sensitivitas dan spesifisitas dari tanda Psoas adalah masing-masing 23% & 50%. Namun,
penelitian Spanyol lain menunjukkan tanda psoas memiliki sensitivitas terhadap 16% dan spesifisitas
95% di unit bedah darurat.16 Tanda obturator bekerja di bawah konsep yang sama dengan tanda psoas.
Makalah yang sama dari Iran yang disebutkan sebelumnya melaporkan sensitivitas 15% dan spesifisitas
75% untuk pasien di ruang operasi dengan radang usus buntu, namun, akurasi diagnostik tes Obturator
kurang diuji.15 Menariknya, penulis tidak dapat menemukan bukti apa pun yang mendukung
penggunaan uji Keliling dalam konteks klinis atau penelitian. Tampaknya dieksekusi tidak dapat
dipercaya dan belum diuji secara memadai untuk menilai validitas atau akurasi.
appendicitis, colitis, diverticulitis, IBD, IBSGynecological: ectopic pregnancy, fibroids, ovarian mass,
torsion, PIDRenal: nephrolithiasis, pyelonephritisJocelyn Cox, BPhEd, DC1Guy Sovak, PhD
Hanya empat faktor risiko independen - jenis kelamin, waktu dalam beberapa jam dari
timbulnya gejala hingga diagnosis, jumlah WBC dan neutrofilia yang memprediksi AA(Marius
Kryzauskas)2016