Anda di halaman 1dari 5

TUGAS UJIAN AKHIR SEMETER

MATA KULIAH HUBUNGAN MASYARAKAT

“ANALISIS PROGRAM DALAM JANGKA 1 TAHUN’

AULA UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA

Dosen Pengampu : Yulinda Erlistyarini, S.Ikom., M.Med.Kom

Disusun Oleh :

Rahmat Hidayat (18.96.0548)

Rachmad Eka Riyanto (18.96.0585)

Binawan Ciptama (18.96.0566)

Filomeno Da C.N (18.96.0546)

Aditya Reza (18.96.0576)

ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA

2020
BAB I
PENDAHULUAN
Universitas Amikom Yogyakarta adalah salah satu universitas di Yogyakarta dibawah
naugan Yayasan Amikom Yogyakarta. Universitas Amikom Yogyakarta merupakan perubahan
dari Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Amikom Yogyakarta. Sebelumnya
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Amikom Yogyakarta, merupakan
perubahan dari Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Amikom Yogyakarta yang
mendapatkan status terdaftar berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia No. 084/D/O/1994 tanggal 11 Oktober 1994. Perubahan bentuk ini dilakukan
untuk mempermudah mencapai visinya sebagai perguruan tinggi unggulan dunia dalam bidang
ekonomi kreatif berbasis entrepreneurship.
Universitas Amikom Yogyakarta yang sebelumnya Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika dan Komputer Amikom Yogyakarta telah menjadi Perguruan Tinggi Swasta
Percontohan Dunia Model Private Entrepreneur oleh UNESCO (Unesco, A New Dynamic :
Private Higher Education, 2009) dan juga menjadi Top 100 Perguruan Tinggi di Asia Tenggara
versi Webometrics (Webometrics, 2014). Perguruan Tinggi tersebut juga telah meraih 20
penghargaan internasional dan lebih dari 50 penghargaan nasional serta menghasilkan 24%
lulusannya sebagai pengusaha (Business Placement Center AMIKOM, 2014). Perguruan Tinggi
telah terakreditasi institusi B dan telah mendapatkan sertifikasi ISO 2009.
Universitas Amikom Yogyakarta mempunyai peranan yang besar dalam dunia pendidikan
sebagai pusat pengembangan ekonomi kreatif untuk meningkatkan daya saing bangsa, telah
membuktikan mampu mengatasi berbagai kesulitan dan hambatan dalam pengelolaannya.Saat ini
kepercayaan masyarakat cukup baik, dibuktikan diantaranya dengan meningkatnya jumlah
mahasiswa dari tahun ketahun pada 2014 mempunyai 12.882 mahasiswa untuk Program Studi.
Mulai dari Program Studi Diploma III Manajemen Informatika, Program Studi Diploma III Teknik
Informatika, Program Studi S1 Sistem Informasi, Program Studi S1 Teknik Informatika dan
Program Studi S2 Magister Teknik Informatika. Bahkan Program Magister Teknik Informatika
dipercaya oleh Direktorat Jendral pendidikan Tinggi dikala itu bersama 5 Perguruan Tinggi lain
seperti (Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Institut
Sepuluh November Surabaya dan Universitas Bina Nusantara) yang diberikan hibah sebagai
proyek percontohan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).
BAB II

PEMBAHASAN

Didalam universitas Amikom sendiri memiliki beberapa kendala dalam hal fasilitas maupun hal
yang lain. Dari yang kita ketahui dari quisioner yang sudah kita bagikan pada teman – teman
mahasiswa Universitas Amikom. Mereka memberikan respon yang beragam terutama yang
banyak dikeluhkan dari segi fasilitas maupun hal yang lain Universitas Amikom memiliki masalah
yaitu kurangnyaarea parkir yang dibutuhkan oleh para mahasiswa amikom maupun dosen kampus.
Tempat parkir yang ada di amikom dirasa masih kurang melihat jumlah mahasiswa yg ada. Maka
dari itu selaku humas amikom mempunnyai rencana untuk memperluas area parkir

A. Strategi dalam pembangunan aula Universitas Amikom Yogyakarta.

1. Bebaskan atau Memperluas lahan universitas amikom yogyakarta

2. Merencanakan dan Melaksanakan pembangunan aula dalam jangka 1 tahun.

3. Melakukan konsolidasi pada pihak masyarakat setempat hingga pemerintahan.

B. Kelebihan dalam mempunyai parkir universitas amikom Yogyakarta yang memadai.

Dengan adanya parkir yang memadai di universitas amikom, maka pelaksanaan kegiatan
perkuliahan dapat lebih lancar dan nyaman, serta lebih mempermudah untuk dosen mencari
parkir.

C. Kekurangan Dalam Membangun Aula Universitas Amikom

1. Kurangnya lahan untuk membangun parkir di universitas amikom menjadi hambatan


utama karena lokasi kampus sendiri yang berdampingan dengan perumahan permanen
yang cukup padat
2. Mengganggu sebagian mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan belajar, karena
bunyi mesin dari alat – alat yang digunakan dalam proses pembangunan dan juga
adanya aktivitas pekerja yang dapat mengganggu.

3. Waktu dan sumber anggaran

Proses perencanaan pembangunan parkir Universitas Amikom harus dilakukan


bersinergi pada kelola waktu dan anggaran dari masing – masing pihak yang berkaitan.
Dalam perencanaan yang terlibat dalam proses kebijakan harus memiliki sumber dana
anggaran, sehingga perlu diprioritaskan atau didahulukan dalam pembangunan
auditorium tersebut.
BAB III

KESIMPULAN

Kesimpulan :

kampus amikom masih kekurangan lahan parkir yang menyebabkan lahan


yangharusnya untuk kegiatan kampus beralih jadi lahan parkir

saran :

kampus amikom harus memperluas lahan parkir untuk mahasiswa dan dosen
supaya kegiatan lebih lancar dan nyaman

Anda mungkin juga menyukai