Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK Negeri 12 Bandung


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kompetensi Keahliah : Semua Kompetensi Keahlian
Kelas / Semester : XII / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi waktu : 9 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan
kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup
kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak,
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah

B. Kompetensi Dasar
1.29 Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam
2.29 Peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam
3.29 Mengevaluasi ketentuan waris dalam Islam
4.29 Mempraktikkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1.29.1 Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam
1.29.2 Mengamalkan kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam
2.29.1 Membangun kepedulian kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan
ketentuan waris dalam Islam
2.29.2 Membiasakan peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan
waris dalam Islam
3.29.1 Menentukan makna dan dalil tentang ketentuan waris dalam Islam
3.29.2 Menganalsis ketentuan mawaris dalam Islam
3.29.3 Menilai manfaat mawaris dalam Islam
4.29.1 Menerapkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam
4.29.2 Menunjukkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat:

1. Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam dengan istiqomah


2. Mengamalkan kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam dengan istiqomah
3. Membangun kepedulian kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan
waris dalam Islam dengan istiqomah
4. Membiasakan peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris
dalam Islam dengan istiqomah
5. Menentukan makna dan dalil tentang ketentuan waris dalam Islam dengan penuh rasa
ingin tahu
6. Menganalsis ketentuan mawaris dalam Islam dengan penuh tanggung jawab
7. Menilai manfaat mawaris dalam Islam dengan penuh kejujuran
8. Menerapkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan penuh tanggung jawab
9. Menunjukkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan komunikatif

E. Materi Pembelajaran (rincian dari Materi Pokok)


Mawaris merupakan serangkaian kejadian mengenai pengalihan pemilikan harta benda dari
seorang yang meninggal dunia kepada seseorang yang masih hidup.
Ilmu mawaris adalah ilmu yang diberikan status hukum oleh Allah Swt
Warisan dalam bahasa Arab disebut al-mīrās merupakan bentuk masdar (infinitif) dari kata
wari¡a-yari¡u-irsan- mīrā¡an yang berarti berpindahnya sesuatu dari seseorang kepada orang
lain, atau dari suatu kaum kepada kaum lain.
ِ َ‫َصيبٌ ِم َّما ت ََركَ ْال َوا ِلد‬
‫ان َو ْاْل َ ْق َربُونَ ِم َّما قَ َّل ِم ْنهُ أ َ ْو‬ ِ ‫اء ن‬
ِ ‫س‬ ِ َ‫َصيبٌ ِم َّما ت ََركَ ْال َوا ِلد‬
َ ِ‫ان َو ْاْل َ ْق َربُونَ َو ِللن‬ ِ ‫ِل ِلر َجا ِل ن‬
ِ ‫َكث ُ َر ۚ ن‬
ً ‫َصيبًا َم ْف ُرو‬
‫ضا‬
“Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu-bapa dan kerabatnya, dan
bagi orang wanita ada hak bagian (pula) dari harta peninggalan ibu-bapa dan kerabatnya,
baik sedikit atau banyak menurut bahagian yang telah ditetapkan” (Q.S. an-Nisa'/4:7)

Ayat-ayat lain tentang mawaris terdapat dalam berbagai surat, seperti dalam Q.S. an-
Nisa'/4:7 sampai dengan 12 dan ayat 176, Q.S an-Nahl/16:75 dan Q.S al-Ahzab/33: ayat 4,
sedangkan permasalahan yang muncul banyak diterangkan oleh As-Sunnah, dan sebagian
sebagai hasil ijma’ dan ijtihad.

Jumlah ahli waris yang berhak menerima harta warisan dari seseorang yang meninggal
dunia ada 25 orang,yaitu 15 orang dari ahli waris pihak laki-laki yang biasa disebut ahli
waris ashabah (yang bagiannya berupa sisa setelah diambil oleh dawil furμd) dan 10 orang
dari ahli waris pihak perempuan yang biasa disebut ahli waris dawil furμd (yang bagiannya
telah ditentukan)
Hukum waris Islam ini memberi jalan keluar yang adil untuk semua ahli waris.Berikut ini,
beberapa manfaat yang dapat dirasakan, yaitu:
1. Terciptanya ketentraman hidup dan suasana kekeluargaan yang harmonis.Syariah
adalah sumber hukum tertinggi yang harus ditaati. Orang yang paling durhaka adalah
orang yang menantang hukum syariah. Syariah itu sendiri diturunkan untuk kebaikan
umat Islam dan memberi jalan keluar yang paling sesuai dengan karakter dan watak
dari masing-masing manusia. Syariah menjadi hukum tertinggi yang harus ditaati, dan
diterima dengan ikhlas.
2. Manciptakan keadilan dan mencegah konflik pertikaian. Keadilan yang telah diterapkan,
mencegah munculnya berbagai konflik dalam keluarga yang dapat berujung pada
tragedi pertumpahan darah. Meski dalam praktiknya, selalu saja muncul penentangan
yang bersumber dari akalpikiran.

F. Model dan Metode Pembelajaran


 Model : Discovery Learning
 Metode : Diskusi, , tanya jawab, persentasi dan penugasan.

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
PERTEMUAN KE 1
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya:
tadarus, membaca asmaul husna, berdo’a, dan
absensi.
2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan
terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada.
Pendahuluan 3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang
materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi 20 Menit
sebelumnya
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau
kompetensi dasar yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan
dijelaskan.
Pemberian Rangsangan
6. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok
7. Siswa ditugaskan untuk mencermati bacaan tentang
makna dan dalil tentang mawaris dalam Islam di Buku
Inti
Paket.
8. Siswa menanyakan hal-hal yang belum dipahami dari
makna dan ketentuan waris dalam Islam
9. Siswa menentukan makna dan dalil tentang mawaris
100 Menit
dalam Islam
10. Siswa mengemukakan makna dan dalil tentang
mawaris dalam Islam
11. Guru memotivasi kelompok lainnya untuk
memperhatikan, menyimak dan memberi tanggapan
12. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
13. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pembelajaran remedi, dan program
pengayaan.
14. Guru memberikan tugas untuk pertemuan
selanjutnya.yaitu
1) Carilah kasus yang terjadi di sekitar tempat
tinggalmu, keluarga yang melaksanakan
Penutup pembagian harta warisan berdasarkan hukum 15 Menit
waris islam!
2) Lakukan wawancara dengan salah satu anggota
keluarga tersebut terkait dengan kesulitan-
kesulitan yang dialami!
3) Laporkan hasil wawancaramu!
15. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
16. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat
sampah.
PERTEMUAN KE 2
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya:
tadarus, membaca asmaul husna, berdo’a, dan
absensi.
2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis
dan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang
Pendahuluan ada.
3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang
materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan 20 Menit
materi sebelumnya
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau
kompetensi dasar yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan
dijelaskan.
Problem Statement (Pernyataan/ Identifikasi Masalah)

6. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok


Inti 7. Siswa ditugaskan untuk mencermati ketentuan 100 Menit
mawaris dalam Islam
8. Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi ketentuan
mawaris dalam Islam
Data Collection (Pengumpulan Data)

9. Siswa membaca buku serta mencari informasi dari


berbagai sumber untuk mendapatkan informasi
tentang tugas yang diberikan guru

Verification (Pengolahan Data dan Pembuktian)

10. Siswa menganalsis syarat-syarat mendapatkan


warisan, sebab-sebab menerima harta warisan,
sebab-sebab tidak menerima harta warisan serta
ketentuan pembagian harta warisan dalam Islam
11. Siswa menilai manfaat mawaris dalam islam
12. Siswa mengemukakan ketentuan pembagian harta
warisan dalam Islam serta manfaat pembagian
warisan dalam islam
Generalization (Menarik Kesimpulan/Generalisasi)

13. Siswa menyimpulkan ketentuan pembagian harta


warisan dalam Islam serta manfaat pembagian
warisan dalam islam
1. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
2. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pembelajaran remedi, dan program
pengayaan.
Penutup 3. Guru memberikan tugas untuk pertemuan 15 Menit
selanjutnya.
4. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
5. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat
sampah.
PERTEMUAN KE 3
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya:
tadarus, membaca asmaul husna, berdo’a, dan
absensi.
2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis
Pendahuluan dan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang
ada.
3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang 20 Menit
materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan
materi sebelumnya
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau
kompetensi dasar yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan
dijelaskan.
Inti Tes Tulis 100 Menit
6. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
7. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pembelajaran remedi, dan program
pengayaan.
Penutup 8. Guru memberikan tugas untuk pertemuan 15 enit
selanjutnya.
9. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
10. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat
sampah.

H. Media, Alat dan Sumber pembelajaran


 Media : LCD, Laptop
 Alat/Bahan : Powerpoint (Bahan Tayang), Lembar Penilaian
 Sumber :
- Buku PAI Kls XII Kemdikbud
- Al-Quran
- Buku lain yang menunjang
- Multimedia interaktif dan Internet

I. Penilaian Hasil Belajar


1. Instrumen Penilaian Hasil belajar
a. Penilaian Sikap

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kelas/Semester : XII /Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Waktu Pengamatan : Ketika KBM berlangsung

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Spiritual )


Tindakan Keterangan
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Pembiasaan/
Penghargaan
1.
2.
3.
Indikator sikap spiritual
Istiqomah
(1) berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan; (2) menjalankan ibadah sesuai dengan
agamanya; (3) memberi salam pada saat awal dan akhir kegiatan; (4) memelihara hubungan
baik dengan sesama umat ciptaan Tuhan Yang Maha Esa (5) bersyukur ketika berhasil
mengerjakan sesuatu
Rubrik
No Kriteria Keterangan Butir Sikap

Membudaya secara konsisten (apabila peserta didik terus


1. MK menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam SB
indikator secara konsisten
Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah
2. MB memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang B
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)
Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah
3. MT memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang C
dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten)
Belum terlihat (apabila peserta didik belum
4. BT memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang D
dinyatakan dalam indikator)

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Sosial )


Tindakan Keterangan
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Pembiasaan/
Penghargaan
1.
2.
3.

Indikator penilaian sikap sosial


Rasa Ingin Tahu
1. berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
2. aktif dalam kerja kelompok
3. rajin membaca buku pelajaran
4. antusias mencari jawaban
Tanggung Jawab
1. melaksanakan tugas individu dengan baik;
2. menerima resiko dari tindakan yang dilakukan;
3. mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan;
4. menepati janji
Kejujuran
1. Tidak menyalin atau mengambil karya orang lain
2. Mengungkapkan perasaan apa adanya
3. Membuat laporan berdasarkan data
4. Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimili
Komunikatif
1. berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
2. mampu membuat keputusan dengan cepat
3. berani presentasi di depan kelas
4. aktif dalam kerja kelompok
Rubrik
No Kriteria Keterangan Butir Sikap

Membudaya secara konsisten (apabila peserta didik terus


1. MK menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam SB
indikator secara konsisten
Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah
2. MB memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang B
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)
Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah
3. MT memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang C
dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten)
Belum terlihat (apabila peserta didik belum
4. BT memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang D
dinyatakan dalam indikator)
b. Penilaian Pengetahuan
1) Tes Tertulis
Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban,
Cara Pengolahan Nilai

Nama Sekolah : SMK N 12 Bandung


Kelas/Semester : XII/Ganjil
Tahun pelajaran : 2018/2019
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

No Kompetensi yang Lingkup Materi Level Indikator Nomor Soal Bentuk Soal
diuji Materi Kognitif
Peserta didik mampu Menganalisis ketentuan C4 Penalaran Disajikan tabel
menganalisis ketentuan waris dalam Kompilasi Hukum
ketentuan waris dalam waris dalam Islam Islam peserta
Islam Islam didik dapat
1 memasangkan 1 Esay
bagian harta
warisan dengan
benar
Peserta didik mampu Menyimpulkan Sebab-sebab C4 Penalaran Disajikan orang-
menganalisis sebab-sebab tidak orang yang tidak
ketentuan waris dalam tidak mendapatkan berhak
Islam mendapatkan harta Warisan mendapatkan
harta Warisan warisan peserta
didik dapat
2 menyimpulkan 2 Esay
alasan mengapa
tidak mendapat
bagian harta
warisan dengan
benar
3 Peserta didik mampu Menyimpulkan Sebab-sebab C4 Penalaran Disajikan orang- 3 Esay
menganalisis sebab-sebab mendapatkan orang yang
ketentuan waris dalam mendapatkan harta Warisan berhak
Islam harta Warisan mendapatkan
warisan peserta
didik dapat
menyimpulkan
alasan mengapa
mendapat bagian
harta warisan
dengan benar
Peserta didik mampu Menemukan Bagian harta C4 Penalaran Disajikan
menganalisis bagian harta warisan permasalahan
ketentuan waris dalam Warisan tentang jumlah
Islam harta warisan
peserta didik
4 dapat 4 Esay
menemukan
bagian harta
warisan dengan
benar

Rubrik Pensekoran Tes Tulis


No So’al Kunci Jawaban Pedoman Pensekoran

1 Perhatikanlah tabel hukum waris Islam! 25 = Jika peserta didik dapat


1. B (1/8)
2. E (1/2) menjawab 5 jawaban sesuai
Ahli Waris Bagian Harta Waris
3. D (1/6) dengan kunci jawaban
1. Istri bila ada anak A. 2/3 4. C (1/3) dengan benar
2. Anak perempuan B. 1/8 5. A (2/3)
20 =Jika peserta didik dapat
sendirian
3. Ayah kandung bila C. 1/3 menjawab 4 jawaban sesuai
ada anak dengan kunci jawaban
4. Ibu kandung bila D. 1/6 dengan benar
tidak ada anak
5. Saudara E. ½ 15= Jika peserta didik dapat
perempuan seayah menjawab 3 jawaban sesuai
dua orang/lebih dengan kunci jawaban
dengan benar
Berdasarkan tabel diatas pasangkanlah ahli waris
10=Jika peserta didik dapat
dengan bagian harta waris dengan benar sesuai
dengan hukum Islam! menjawab 2 jawaban sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

5=Jika peserta didik dapat


menjawab 1 jawaban sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

3= Jika peserta didik tidak


dapat menjawab sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

Perhatikan pernyataan berikut ini! 1. Sebagaimana sabda Nabi 25 = Jika peserta didik dapat
saw. yang artinya: “Orang menjawab 5 jawaban sesuai
1. Kekafiran kafr
2. Pembunuhan dengan kunci jawaban
tidak mewarisi orang muslim
3. Perbudakan dengan benar
dan orang muslim tidak
4. Perzinaan mewarisi orang
5. Li’an 20 =Jika peserta didik dapat
kafr.” (HR. Bukhari dan
menjawab 4 jawaban sesuai
Dari pernyataan diatas merupakan penyebab yang Muslim)
2. “Pembunuh tidak berhak dengan kunci jawaban
menghalangi ahli waris menerima bagian
mendapatkan apapun dari dengan benar
warisan.Mengapa?
harta peninggalan
orang yang dibunuhnya.” 15= Jika peserta didik dapat
(HR. Ibnu Abdil Bar) menjawab 3 jawaban sesuai
3. Seorang budak tidak dapat dengan kunci jawaban
mewarisi ataupun diwarisi,
dengan benar
baik budak secara utuh
ataupun sebagiannya 10=Jika peserta didik dapat
4. Seorang anak yang terlahir
menjawab 2 jawaban sesuai
dari hasil perzinaan tidak
dapat dengan kunci jawaban
diwarisi dan mewarisi dengan benar
bapaknya. Ia hanya dapat
mewarisi dan diwarisi 5=Jika peserta didik dapat
ibunya menjawab 1 jawaban sesuai
5. Anak suami isteri yang dengan kunci jawaban
melakukan li’an tidak dapat dengan benar
mewarisi
dan diwarisi bapak yang tidak 3= Jika peserta didik tidak
mengakuinya sebagai dapat menjawab sesuai
anaknya. Hal ini dengan kunci jawaban
diqiyaskan dengan anak dari
dengan benar
hasil perzinaan
Perhatikan pernyataan berikut ini 1. Nasab adalah keturunan. 25 = Jika peserta didik dapat
Allah Swt. berfrman dalam Q.S. menjawab 5 jawaban sesuai
1. Nasab
an-Nisa'/4:33: dengan kunci jawaban
2. Pernikahan
“Bagi tiap-tiap harta peninggalan
3. Wa’la dengan benar
dari harta yang ditinggalkan ibu
Dari pernyataan diatas merupakan penyebab bapak dan karib kerabat, Kami 20 =Jika peserta didik dapat
seseorang mendapatkan harta bagian warisan. jadikan pewaris-pewarisnya...” menjawab 4 jawaban sesuai
Mengapa? 2. Pernikahan adalah Akad
yang sah yang menghalalkan dengan kunci jawaban
berhubungan dengan benar
suami isteri, walaupun suaminya
belum menggaulinya serta belum 15= Jika peserta didik dapat
berduaan dengannya. Allah Swt. menjawab 3 jawaban sesuai
berfrman dalam Q.S. an- dengan kunci jawaban
Nisa'/4:12: dengan benar
“Dan bagimu (suami-suami)
seperdua dari harta yang 10= Jika peserta didik tidak
ditinggalkan oleh dapat menjawab sesuai
isteri-isterimu, jika mereka tidak dengan kunci jawaban
mempunyai anak.
dengan benar
3. Wala’, yaitu seseorang
yang memerdekakan budak laki-
laki atau budak
wanita. Jika budak yang
dimerdekakan meninggal dunia
sedang ia
tidak meninggalkan ahli waris,
maka hartanya diwarisi oleh yang
memerdekakannya itu. Rasulullah
saw. bersabda, yang artinya:
“Wala’
itu milik orang yang
memerdekakannya.” (HR.al-
Bukhari dan Muslim).”

4 H Doni wafat. Ia meninggalkan sejumlah harta Jumlah harta Rp. 120.000.000 25 = Jika peserta didik dapat
(Paket 1) menjawab 5 jawaban sesuai
warisan. Setelah dikeluarkan untuk berbagai hal,harta
Asal Masalahnya: 24 dengan kunci jawaban
tersebut tersisa Rp120.000.000,00. Sementara ahli Istri (1/8) = 3/24 x
dengan benar
120.000.000 = 15.000.000
waris terdiri dari seorang istri, ibu, kakek dari ayah,
Suami (1/4) = 6/24 x 20 =Jika peserta didik dapat
dan 2 orang anak laki-;laki. Hitunglah berapakah 120.000.000 = 30.000.000
menjawab 4 jawaban sesuai
Ibu (1/6) = 4/24 x
bagian masing-masing ahli waris ! dengan kunci jawaban
120.000.000 = 20.000.000
Kakek (1/6) = 4/24 x dengan benar
120.000.000 = 20.000.000
2 Anak Laki2 = 7/24 x 15= Jika peserta didik dapat
120.000.000 = 17.500.000 menjawab 3 jawaban sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

10=Jika peserta didik dapat


menjawab 2 jawaban sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

5=Jika peserta didik dapat


menjawab 1 jawaban sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

3= Jika peserta didik tidak


dapat menjawab sesuai
dengan kunci jawaban
dengan benar

skor perolehan
Nilai   100
skor maksimal

2) Penugasan
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : XII /Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019

No Indikator Pedoman Pensekoran


Kompetesni Dasar IPK Materi Soal
Soal
Mengevaluasi ketentuan Menganalisis pembagia Siswa 1) Carilah kasus yang 3 = Jika isi laporan
waris dalam Islam pelaksanaan n harta menganalisis terjadi di sekitar dapat memberikan
pembagian warisan pelaksanaan tempat tinggalmu, kejelasan dan
harta warisan dilingkung pembagian keluarga yang kedalaman informasi
dilingkungan an harta warisan melaksanakan dengan sangat
keluarga keluarga dilingkungan pembagian harta lengkap dan
berdasarkan berdasark keluarga warisan berdasarkan sempurna.
hukumIslam an berdasarkan hukum waris islam! 2 = Jika isi laporan
hukumIsla hukumIslam 2) Lakukan wawancara dapat memberikan
m dengan salah satu kejelasan dan
anggota keluarga kedalaman informasi
tersebut terkait secara lengkap dan
dengan kesulitan- sempurna
kesulitan yang 1 = Jika isi laporan
dialami! dapat memberikan
3) Laporkan hasil kejelasan dan
wawancaramu! kedalaman informasi
secara lengkap tetapi
kurang sempurna
1= Jika isi laporan
dapat memberikan
kejelasan dan
kedalaman informasi
tetapi tidak lengkap

skor perolehan
Nilai   100
skor maksimal
3) Rubrik Penilaian Diskusi
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : XII /Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Aspek yang Skor Tindak
Ketuntasan
No Nama Dinilai Mak Nilai Lanjut
1 2 3 s T TT R P
1
2
dst
Aspek dan Rubrik Penilaian
Aspek Penilaian Skor Skor maksimal
Perolehan
Kejelasan dan kedalaman informasi
a. Jika siswa dapat memberikan kejelasan dan kedalaman informasi dengan 3
lengkap dan sempurna
b. Jika siswa dapat memberikan penjelasan dan kedalaman informasi dengan 2
lengkap tetapi kurang sempurna
c. Jika siswa dapat memberikan penjelasan dan kedalaman informasi tetapi 1
kurang lengkap
Keaktifan dalam diskusi
a. Jika siswa berperan sangat aktif dalam diskusi 3
b. Jika siswa berperan aktif dalam diskusi 2
c. Jika siswa berperan kurang aktif dalam diskusi 1
Kejelasan dan kerapiahn presentasi
a. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan sangat jelas dan rapi 4
b. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan jelas dan rapi 3
c. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan jelas tetapi kurang rapi 2
d. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan kurang jelas dan tidak rapi 1

skor perolehan
Nilai   100
skor maksimal
c. Penilaian keterampilan
Penilaian Unjuk Kerja

Nama Sekolah : SMK N 12 Bandung


Kelas/Semester : XII/Ganjil
Tahun pelajaran : 2018/2019
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

No Kompetensi yang yang diukur Lingkup Materi Materi Level Psikomotor Indikator Nomor Soal
1 Mempraktikkan pelaksanaan Pelaksanaan pembagian
Pelaksanaan Menyajikan Siswa dapat 1
pembagian waris dalam Islam waris dalam Islam pembagian waris menyajikan
dalam Islam pelaksanaan
pembagian
waris dalam
Islam dengan
benar

Pedoman Penskoran
KD; Menunjukkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam
Komponen/sub
No Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor
Komponen
3
Menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan tepat.
2
Proses Kinerja Menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam kurang tepat
1
Menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam tidak tepat.

skor perolehan
Nilai Peroleha n   (  100)
skor maksimal
PROGRAM PENGAYAAN
TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Nama Sekolah : Kelas/Semester :


Paket Keahlian : Mata Pelajaran :

Tanggal
No Nama Siswa Kompetensi Dasar ( KD ) Bentuk Pengayaan Nilai Ket.
Pengayaan

PROGRAM REMEDIAL
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Nama Sekolah : Kelas/Semester :
Paket Keahlian : Mata Pelajaran :

Nilai Nilai
Kompetensi Tanggal Bentuk
No Nama Siswa KKM Sebelum Sesudah Ket.
Dasar ( KD ) Perbaikan Perbaikan
Perbaikan Perbaikan

Mengetahui, Bandung, Juli 2018


Kepala SMK Negeri 12 Bandung Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Drs. H.Slamet Heryadi, M.Pd. Sahidin, S.Pd.I


NIP 196409121993031005 Nuptk:1341763665200033

Anda mungkin juga menyukai