PENDAHULUAN
beberapa cabang, antara lain atletik, renang, basket, sepak bola, bulu
Voli.
1
www.olahraga.com. Diakses tanggal 5 Mei 2014.
1
dari program ekstrakurikuler Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
perhatian dari berbagai pihak, antara lain Institusi STPM St. Ursula,
keluarga besar Biara St. Ursula Ende, SDK St. Ursula, SMPK St. Ursula
2
bermanfaat baik bagi panitia penyelenggara, peserta turnamen,
Ursula, pada tahun 2011 Turnamen Bola Voli Ormawa STPM Cup diikuti
oleh 33 tim, tahun 2012 sebanyak 39 tim dan pada tahun 2013
sebanyak 53 tim.2 Bahkan pada tahun 2012 dan 2013 Turnamen Bola
Voli Ormawa STPM Cup diikuti oleh salah satu tim putra Universitas
Negeri Yogyakarta yang berasal dari Pulau Jawa. Hal ini membuktikan
khususnya.
2
Laporan Ketua Panitia Turnamen Ormawa STPM Cup Tahun 2011, Tahun 2012
dan Tahun 2013.
3
evaluasi diketahui semua pihak menyatakan kepuasannya terhadap
seperti yang tertulis dalam kolom aspirasi Flores Pos tanggal 4 Mei
Buat Ketua Yayasan St. Ursula, Ketua STPM, Ketua Panitia Ormawa Cup,
Flores Pos dan pemilik hp nomor 085338599783. Kami orang tua murid siswa
SD kelas 6 peserta UN mengajukan keberatan atas pelaksanaan turnamen
Ormawa Cup, karena kegaduhan yang ditimbulkan mengganggu konsentrasi
belajar anak-anak kami.Kami minta pertandingan pada 5 – 7 Mei dihentikan
sementara, dan pada saat siswa SD-SMA ujian kenaikan kelas. Kami anjurkan
untuk tahun depan turnamen dilaksanakan setelah UN dan ujian kenaikan
kelas. Ursula dan STPM jangan hanya mau mencari keuntungan financial dan
mengabaikan lingkungan sekitar. Flores Pos jangan hanya meliput tentang
turnamen, tapi STPM dan Flores Pos coba buat survey terhadap masyarakat
kelurahan Onekore, apakah turnamen Ormawa Cup mengganggu masyarakat
khususnya siswa-siswi atau tidak?Kami rasa pergeseran jadwal tidak
membuat STPM kena denda dari KONI.Tapi, sebaliknya melangggar Pergub
tentang Gong Belajar. Karena itu Pemerintah dalam hal ini kepolisian harus
berhati-hati mengeluarkan izin keramaian kepada STPM tahun depan, atau
kami akan demo tolak turnamen Ormawa Cup ke STPM. Semoga keberatan
ke-2 tentang Ormawa Cup yang dimuat di Flores Pos ini didengar dan
ditindaklanjuti. (082339753518)3
dengan judul “Turnamen Ormawa Cup” juga bernada kritik. Isi aspirasi
Selamat Pagi Flores Pos. Aspirasi ini ditujukan kepada panitia turnamen bola
voli Ormawa STPM Cup 2013. Sebagai orang muda, saya sangat setuju dan
mendukung turnamen ini karena bisa menjadi sarana penyaluran dan
pengembangan bakat dan minat kaum muda terutama bola voli. Tampak
bahwa muncul banyak orang muda yang cukup potensial. Namun satu hal
3
Flores Pos tanggal 4 Mei 2013 hlm. 13
4
yang menjadi keprihatinan kita bersama adalah bahwa turnamen ini selalu
bertepatan dengan bulan Rosario untuk umat Katolik terutama di kota Ende.
Apakah tidak ada waktu lain selain waktu seperti yang sekarang? Ataukah
panitia tidak mempedulikan orang yang beragama katolik di kota Ende.
Sorak-sorai, teriak-teriakan dan music tentu sangat mengganggu
pelaksanaan doa. Dan bukan tidak mungkin, ada umat yang tergoda untuk
menonton turnamen dari pada berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan.
Coba kita lihat secara bersama, pihak manakah yang bersalah? Terima kasih
panitia dan Flores Pos (Hans, Woloare : 085253708254) 4
Ormawa STPM Cup digelar, maka area jalan Wirajaya sekitar kompleks
kegiatan.
4
Ibid, tanggal 14 Mei 2014, hlm. 13
5
1.2 Rumusan Masalah
Cup?”
1.3 Tujuan
Cup.
6
2. Sebagai masukan bagi BEM STPM St. Ursula dalam
STPM Cup.
Cup.
7
kelurahan ini oleh peneliti merupakan wilayah yang berada di sekitar
lokasi Turnamen Bola Voli Ormawa STPM Cup dan terkena dampak dari
pelaksanaan turnamen.
8
BAB II
LANDASAN TEORI
Bola Voli Ormawa STPM Cup. Teori yang digunakan adalah Teori
akibat suatu hasil dari yang ingin dicapai oleh seseorang dan perkiraan
9
b. Nilai (Valence), adalah kekuatan relatif dari keinginan dan
kebutuhan seseorang. Suatu intensitas kebutuhan untuk
mencapai hasil, berkenaan dengan preferensi hasil yang
dilihat oleh setiap individu. Bagi seorang individu, perilaku
tertentu mempunyai nilai tertentu. Suatu hasil mempunyai
valensi positif apabila dipilih, tetapi sebaliknya mempunyai
valensi negatif jika tidak dipilih.
c. Pertautan (Instrumentality) adalah besarnya kemungkinan
bila bekerja secara efektif, apakah akan terpenuhi keinginan
dan kebutuhan tertentu yang diharapkan.6
Turnamen Ormawa STPM Cup. Relevansi teori dan penelitian ini adalah
terpenuhi.
2.2.1 Kepuasan
Ibid, hlm 34
6
7
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta:
PT Gramedia Pustaka Utama, 2011) hlm. 1110
8
www.kepuasan.com diakses tanggal 1 Mei 2014
10
Secara umum, kepuasan adalah perasaan senang seseorang
akan merasa amat puas. Kepuasan dapat diartikan sebagai rasa lega
9
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 25 tahun 2004.
Ibid
10
11
puas. Jika kinerja sesuai harapan maka dia akan puas dan jika
kinerja melebihi harapan maka dia akan sangat puas atau senang11.
2. Kepuasan akan sangat tergantung dari tingkat intrinsik dan
ekstrinsik serta bagaimana persepsi hasil kerja terhadapnya.
Intrinsik di sini menyangkut nilai (value) dari suatu hasil kerja.
Value dapat meliputi aspek sosial, ekonomi, kultural, keamanan,
serta prestise yang dapat diraih dari hasil pekerjaaan tersebut dan
terakses dalam suatu hasil pekerjaan kepada mereka sehingga
mereka akan mendapat kepuasan.12
3. Kepuasan sebagai sikap terhadap suatu transaksi dan dari
kepuasan diperkirakan akan mempengaruhi perilaku lanjutan atau
kesetiaan pelanggan. Upaya perusahaan untuk memberikan
pelayanan yang terbaik kepada pelanggannya agar apa yang
diharapkan oleh mereka sesuai kenyataan sehingga mereka puas
dan akan membentuk pengalaman konsumsi yang positif.13
4. Kepuasan atau ketidakpuasan bergantung pada penilaian terhadap
apa yang diperoleh dengan apa yang diharapkan. Individu akan
puas bila apa yang diperoleh sesuai dengan apa yang diharapkan.
Ketidakpuasan makin besar jika ketidaksesuaian antara harapan
dan kenyataan makin besar pula.14
11
Kotler, Philip, Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan, Implementasi
dan Control Jilid I. Edisi Kesembilan. (Jakarta: PT Prenhallindo. 1997.) hlm. 14
12
Gibson L. James, Perilaku, Struktur, Proses (Jakarta: PT. Gelora Aksara,
1995) hlm. 5
13
Band, Oliver, Membangun Kepuasan Pelanggan, (Jakarta : PT. Gramedia
Putaka Utama, 1991), hlm. 3
14
Sule, Strategi Bisnis dan Manajemen, Sungguh Iklan Teramat Taktis,
(Jakarta; Majalah Trust Edisi 14 April 2007)
12
indeks kepuasan masyarakat sebagai tolok ukur untuk menilai tingkat
kualitas pelayanan.
13
4. Diketahui indeks kepuasan masyarakat secara menyeluruh
terhadap hasil pelaksanaan pelayanan publik pada lingkup
Pemerintah Pusat dan Daerah;
5. Memacu persaingan positif, antar unit penyelenggara pelayanan
pada lingkup Pemerintah Pusat dan Daerah dalam upaya
peningkatan kinerja pelayanan;
6. Bagi masyarakat, dapat diketahui gambaran tentang kinerja unit
pelayanan.16
Ibid
16
14
11. Kepastian biaya pelayanan yaitu kesesuaian antara biaya yang
dibayarkan dengan biaya yang telah ditetapkan;
12. Kepastian jadwal pelayanan yaitu pelaksanaan waktu pelayanan
sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan;
13. Kenyamanan lingkungan yaitu kondisi sarana dan prasarana
pelayanan yang bersih, rapi, dan teratur sehingga dapat
memberikan rasa nyaman kepada penerima pelayanan;
14. Keamanan pelayanan yaitu terjaminnya tingkat keamanan
lingkungan unit penyelenggara pelayanan ataupun sarana yang
digunakan, sehingga masyarakat merasa tenang untuk
mendapatkan pelayanan terhadap risiko-risiko yang diakibatkan
dari pelaksanaan pelayanan.17
2. Empathy (Empati)
Emphaty dapat diartikan sebagai memberikan perhatian yang
tulus yang bersifat individu atau pribadi dengan berupaya
memahami keinginan pelanggan dalam melakukan hubungan dan
komunikasi yang baik, perhatian pribadi, dan memahami
kebutuhan para pelanggan, misalnya petugas pelayanan bertindak
sopan dan ramah, petugas pelayanan memberikan informasi
kepada pelanggan dengan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
Petugas pelayanan memberikan pelayanan dengan ikhlas dan
penuh rasa tanggung jawab, cepat tanggap atas masalah atau
keluhan yang dihadapi pelanggan.
3. Reliablity (Keandalan)
Reliability merupakan kemampuan perusahaan/instansi
memberikan pelayanan yang dijanjikan dengan segera, akurat.
Kehandalan dan memuaskan yang mencakup dua hal pokok yaitu
17
ibid
15
konsistensi kerja (perfomance) dan kemampuan untuk dipercaya
(dependability), misalnya penyelesaian pelayanan tepat waktu,
perlakukan petugas pelayanan kepada pemohon sama, tidak
dibeda-bedakan (kesamaan hak).
18
Zeithaml, V.A., Berry, L.L., & Parasuraman, A. The Behavioral Consequences
of Service Quality. (Journal of Marketing, 1996), hlm. 60.
16
pengabdian kepada masyarakat. Sesuai dengan keberadaannya, maka
langkah ilmiah.
19
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi, Pasal 13
ayat 3
17
2.2.3.2 Bakat dan Minat
baik intern maupun ekstern dengan tujuan untuk mengasah minat dan
2.2.3.3 Kesejahteraan
20
Ibid, Pasal 13 ayat 4
Ibid, Pasal 14 ayat 1 dan 2
21
18
sesuai dengan rujukan kebijakan pendidikan di Indonesia, perguruan
Jepang, Bank - Bank, PT. PLN, BBM, Beasiswa Skripsi, dan lain-lain.
19
kegiatan sosial lain yang dilakukan antara lain; mengunjungi panti
2.2.4.1 Sejarah
telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni
20
James Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya
permainan ini diciptakan khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak
21
permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada
dibutuhkan antara lain: lapangan, bola, net atau jarring, wasit 1, wasit
2.2.5.1 Sejarah
antar pelajar SMU/SMK dan (3) Turnamen Bola Voli Ormawa STPM CUP
23
Diakses dari Internet: www.google//sejarah bolavoli, tanggal 30 September
2014
22
Periode 1999-2000, masa Ketua Senat: Januario de Correia,
23
mulai melibatkan wasit-wasit dari Koni, dan PBVSI tetapi tidak secara
lapangan).
bola voly mulai berubah bentuk antara pelajar dan mahasiswa mulai
aturan PBVSI.
ormawa. Sedangkan mulai tahun 2009 mulai ada piala super yang
pelaksanaannya.24
24
Ditulis oleh Elias Cima dan dikirim ke email: fenipati@yahoo.co.id, tanggal
1 Oktober 2014.
24
2.2.5.2 Tim-tim yang pernah berpartisipasi
Ormawa STPM Cup selama tahun 2011, tahun 2012 dan tahun 2013
Kategori Pelajar:
Kategori Mahasiswa
Juara Umum
25
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.2.1 Populasi
25
J. R. Raco, Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif: Jenis, Karakteristik
dan Keunggulannya, (Jakarta: Grasindo, 2010), hlm. 50
26
Raho, Bernard, Metode Penelitian Sosial Bagi Para Pemula, (Nusa Indah:
Ende, 2008), hlm. 81
26
3.2.2 Sampel
maka sampel dalam penelitian ini adalah 133 orang dengan rincian
27
Ibid, hlm. 85
28
Poerwandari, E. Kristi. 1998. Metode Penelitian Sosial. (Jakarta : Universitas
Terbuka), hlm. 56
29
Raho, Bernard, Op Cit, hlm. 85
30
Kenneth D. Balley, Method of social Reserch (New York; The Free Press,
1987), hlm. 96
31
Ibid
32
Raho, Bernard, Op Cit, hlm. 82
27
sebagai berikut : 36 orang Masyarakat Umum, 36 orang penonton, 43
persoalan atau menguji suatu hipotesis. Jadi semua alat yang bisa
33
Dr. Saryono, M.Pd, Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Dalam
Bidang Kesehatan. (Yogyakarta: Mitra Cendikia), hlm 215.
28
mengharapkan pertanyaan singkat atau memilih pilihan jawaban yang
tersedia.34
3.3.2 Dokumentasi
diambil dari sejumlah sumber seperti buku, majalah, surat kabar hasil
penyelidikan.35
29
3.4 Pengujian Validitas dan Reliabilitas
melihat nilai Cronbach Alpha (α). Semakin dekat 1,0 semakin tinggi
36
Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Semarang:
Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2006) hlm. 78
37
Azwar, Reliabilitas dan Validitas (Yogyakarta: Liberty, 1997) hlm. 96
30
3.5 Teknik Pengolahan dan Analisis Data
1. Penyuntingan (editing)
dengan cara memberi nomor urut pada setiap angket. Peneliti juga
likert yaitu 5 untuk sangat setuju dan 1 untuk sangat tidak setuju.
3. Penyusunan Data
excel di komputer.
4. Tabulasi
tabel.
31
3.5.2 Analisis Data
Tabel 01
32
Tabel 02
33
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel 03
Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin
PROSENTASE
NO JENIS KELAMIN JUMLAH
(%)
2 Perempuan 69 51,9
34
Tabel di atas memperlihatkan bahwa mayoritas
kelamin laki-laki.
Tabel 04
PROSENTASE
NO PENDIDIKAN TERAKHIR JUMLAH
(%)
1 Lulus SD 2 1,5
5 Magister 2 1,5
35
adalah berpendidikan akhir lulus SD dan magister masing-masing
Tabel 05
Karakteristik Responden Menurut Pekerjaan
1 Pelajar 46 34,6
2 Mahasiswa 29 21,8
3 Petani 5 3,8
4 Nelayan 1 0,8
5 Wiraswasta 8 6
6 PNS 9 6,8
8 Guru 9 6,8
9 Dosen 1 0,8
10 Lainnya 6 4,5
36
wiraswasta berjumlah 8 responden (6%), lainnya berjumlah 6
Tabel 06
PROSENTASE
NO USIA JUMLAH
(%)
1 15 - 18 Tahun 47 35,3
2 19 - 25 Tahun 27 20,3
3 26 - 30 Tahun 8 6.0
4 31 - 40 Tahun 24 18
5 41 - 50 Tahun 22 16,5
6 51 - 60 Tahun 5 3,8
37
4.1.5 Karakterisitik Responden Menurut Agama
Tabel 07
PROSENTASE
NO AGAMA JUMLAH
(%)
1 Islam 12 9
2 Kristen 7 5,3
38
masing-masing 36 orang (27,1%), oficial berjumlah 11 orang ( 8,3%)
Tabel 08
Karakteristik Responden Menurut Status dalam Hubungan
dengan Turnamen
PROSENTASE
NO STATUS DALAM TURNAMEN JUMLAH
(%)
1 Peserta Lomba (pemain voli) 43 32,3
2 Ofisial 11 8,3
3 Wasit 7 5,3
5 Penonton 36 27,1
39
Tabel 09
Daftar Pertanyaan Kuesioner Ujicoba
No Aspek Butir Pertanyaan
1. Aspek Tangiable 1,2,3,4,5,6
2. Aspek Reliability 7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17
3. Aspek Responsiviness 18,19,20,21,22,23,24
4. Aspek Empathy 25,26,27,28,29,30
5. Aspek Assurance 31,32,33,34,35,36
sebesar 0,396 (daftar r tabel dapat dilihat pada lampiran 3). Item
penelitian selanjutnya.
38
Prof. Dr. Imam Ghozali, M.Com, Akt Aplikasi Analisis Multivariate dengan
Program SPSS, (Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro 2006), hlm. 8
40
terhadap pelaksanaan Turnamen Bola Voli Ormawa STPM Cup di atas,
3, 4, 5, 6, 7, 9, 10, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25,
26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36. Sedangkan pertanyaan
berikut ini.
Tabel 10
Reliability Statistics
39
Ibid, hal 78.
41
Data pada tabel di atas dapat dilihat bahwa nilai Cronbach Alpha
(a) adalah lebih besar dari 0,60 maka dapat disimpulkan bahwa
berikut:
42
ketersediaan sarana dan prasana pertandingan. Responden akan
tangiable berada pada kisaran 3,09-4,53 dengan grand mean 3,92 dan
terhadap grand mean 3,92 adalah masyarakat kota Ende puas dengan
Tabel 11
Standar
Aspek Mean
Deviasi
Penerangan lapangan pada malam hari 4,53 0,692
43
Tabel 12
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 0 0,0
4 Puas 36 27,1
masyarakat kota Ende (84 orang atau 63,2% responden) sangat puas
pelaksanaan turnamen.
44
Tabel 13
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 2 1,5
4 Puas 49 36,8
fasilitas parkir yaitu sebesar 36,8%, kemudian dikuti oleh sangat puas
28,6%, cukup puas 19,5%, tidak puas 13,5% dan sangat tidak puas
sebesar 1,5%.
45
Tabel 14
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 6 4,5
4 Puas 26 19,5
ketersediaan fasilitas kamar kecil kemudian diikuti tidak puas dan puas
diikuti puas berjumlah 30,8%, cukup puas 14,3% dan tidak puas
berjumlah 3,8%.
46
Tabel 15
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 0 0,0
4 Puas 41 30,8
karena jumlah panitia atau wasit tetapi sejauh mana panitia dan wasit
peneliti bahwa masyarakat kota Ende puas untuk aspek reliability dari
47
Tabel 16
Standar
Aspek Mean
Deviasi
Panitia melaksanakan tugasnya dengan baik. 4,29 0,736
Pemberlakuan peraturan pertandingan bola voli
4,26 0,650
yang benar dan terbaru.
Pelaksanaan pertandingan sesuai jadwal. 4,27 0,708
Wasit menyelesaikan sengketa pertandingan sesuai
4,21 0,686
dengan aturan.
Pertandingan dimulai tepat waktu. 3,56 0,957
48
Tabel 17
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 0 0,0
kota Ende puas atau 46,6%, kemudian diikuti sangat puas sebanyak
Cup maka panitia selalu bekerja sama dengan komisi perwasitan bola
49
Tabel 18
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 0 0,0
4 Puas 68 51,1
kemudian diikuti dengan sangat puas 37,6% dan cukup puas 11,3%.
pertandingan.
50
Tabel 19
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Cukup Puas 20 15.0
2 Puas 57 42,9
51
Tabel 20
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 1 0,8
3 Puas 68 51,1
kemudian diikuti sangat puas 35,3%, cukup puas 12,8% dan 0,8%
tidak puas.
52
dimulai tepat waktu, kemudian diikuti puas berjumlah 27,8%, sangat
Tabel 21
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 17 12,8
2 Cukup Puas 52 39,1
3 Puas 37 27,8
Tabel 22
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 2 1,5
3 Puas 57 42,9
53
Tabel di atas menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat kota
biasa. Hal ini disebabkan oleh kesadaran dari dalam diri tentang
Tabel 23
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 3 2,3
3 Puas 64 48,1
4 Sangat Puas 44 33,1
54
Tabel di atas menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat kota
Tabel 24
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 1 0,8
4 Puas 55 41,4
55
4.3.2.9 Komentator Pertandingan
pertandingan.
Tabel 25
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 4 3,0
56
Tabel 26
Mean dan Standar Deviasi Aspek Responsiveness
Standar
Aspek Mean
Deviasi
Panitia menyelesaiakan semua permalahan dengan
4,26 0,727
adil dan bijaksana.
Panitia selalu berada di tempat jika dibutuhkan. 3,99 0,839
Ketersediaan waktu untuk berkonsultasi maupun
4,00 0,759
komplain dari peserta
Panitia berusaha secepatnya menyelesaikan
4,24 0,676
persoalan.
Pergeseran dan penundaan jadwal pertandingan
4,28 0,711
selalu disampaikan kepada tim yang bertanding.
Karcis dengan harga terjangkau. 3,93 0,939
57
dengan kemampuan panitia dalam menyelesaikan setiap persoalan
yang terjadi.
Tabel 27
Menurut Responden
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 2 1,5
3 Puas 60 45,1
58
peserta/ tim tanding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata
Tabel 28
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 6 4,5
59
yang menyediakan waktu untuk berkonsultasi maupun komplain dari
peserta.
Tabel 29
Menurut Responden
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 3 2,3
3 Puas 66 49,6
menyelesaikannya
60
Tabel 30
Menurut Responden
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Cukup Puas 18 13,5
2 Puas 65 48,9
Ende (48,9%) merasa puas karena bila ada persoalan, panitia mampu
61
Tabel 31
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 1 0,8
3 Puas 59 44,4
4 Sangat Puas 56 42,1
62
Tabel 32
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 1 0,8
masyarakat.
63
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata jawaban
Tabel 33
Standar
Aspek Mean
Deviasi
Informasi pertandingan disampaikan secara
4,35 0,708
jelas.
Pertandingan dilakukan sore sampai malam hari
3,20 1,090
tidak mengganggu ketenteraman masyarakat.
Waktu pertandingan bulan Februari-Mei tidak
3,07 1,156
mengganggu aktivitas masyakarat.
Musik tidak mengganggu pemain maupun
3,42 1,201
masyarakat di sekitar area lapangan.
Laporan komentator tidak menyinggung
4,06 0,776
perasaan pemain maupun penonton.
Laporan komentator turut meramaikan suasana
4,25 0,690
pertandingan.
Hadiah turnamen memadai. 3,91 0,988
64
jelas dan mudah dipahami. Data penelitian menunjukkan bahwa rata-
Tabel 34
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 3 2,3
45,1% dan cukup puas berjumlah 6,8% serta tidak puas berjumlah
2,3%.
65
Tabel 35
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 6 4,5
23,3% dan sangat puas berjumlah 14,3% serta sangat tidak puas
berjumlah 4,5%.
66
Tabel 36
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 13 9,8
4 Puas 35 26,3
67
Tabel 37
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 10 7,5
berjumlah 22,6%, tidak puas berjumlah 14,3% dan sangat tidak puas
berjumlah 7,5%.
masyarakat
68
penonton tersinggung. Data penelitian menunjukkan bahwa rata-rata
Tabel 38
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 5 3,8
pertandingan
69
penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat kepuasan masyarakat
Tabel 39
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 2 1,5
70
Tabel 40
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 1 0,8
71
kota Ende sangat puas dengan pelaksanaan turnamen Ormawa STPM
Cup.
Tabel 41
Standar
Aspek Mean
Deviasi
Panitia bersikap ramah dan sopan terhadap
4,37 0,657
wasit, peserta dan penonton.
Pembagian pool dilakukan secara terbuka. 4,47 0,658
dan penonton
perlu melayani tamunya dengan baik dan penuh ramah tamah. Data
Ende terhadap aspek assurance adalah sangat puas. Data pada tabel
merasa sangat puas karena panitia bersikap ramah dan sopan selama
72
selanjutnya berturut-turut adalah puas berjumlah 43,6%, dan cukup
Tabel 42
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Cukup Puas 13 9,8
2 Puas 58 43,6
3 Sangat Puas 62 46,6
bertanding dibagi dalam grup atau yang dikenal dengan sistem pool.
pool yang terbuka dan tidak merugikan salah satu tim. Berdasarkan
panitia sangat terbuka sehingga tidak ada tim yang dirugikan. Jawaban
berjumlah 9,0%.
73
Tabel 43
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Cukup Puas 12 9,0
2 Puas 46 34,6
pada salah satu tim. Wasit merupakan pihak yang netral dan pengadil
Tabel 44
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 6 4,5
3 Puas 63 47,4
4 Sangat Puas 43 32,3
74
Tabel di atas menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat kota
Ende (47,4%) menyatakan puas karena wasit selalu berlaku adil dalam
turut adalah sangat puas berjumlah 32,2% dan cukup puas berjumlah
turnamen
Tabel 45
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Tidak Puas 2 1,5
3 Puas 68 51,1
4 Sangat Puas 50 37,6
75
Berdasarkan data pada tabel di atas menunjukkan bahwa
Tabel 46
PROSENTASE
NO PILIHAN JAWABAN JUMLAH
(%)
1 Sangat Tidak Puas 1 0,8
2 Tidak Puas 4 3,0
4 Puas 57 42,9
76
Tabel di atas menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat kota
berjumlah 12,8% dan tidak puas berjumlah 3,0% serta sangat tidak
4.4 Analisis
antara teori dengan hasil analisis yang diperoleh. Hasil analsis yang
kepuasan yaitu:
tersebut atau penonton. Untuk turnamen bola voli Ormawa STPM Cup,
yang tak dapat ditawar. Bukti fisik tersebut berupa lapangan, bola,
77
net, lampu penerangan, papan skor dann perlengkapan lain yang ada
di lapangan.
pada kisaran 3,09-4,53 dengan grand mean 3,92 dan standar deviasi
ketersediaan sarana kamar kecil atau toilet bagi pengunjung. Hal ini
motivasi merupakan akibat suatu hasil dari yang ingin dicapai oleh
78
4.4.2 Aspek Reliability
dengan yang telah dijanjikan, pelayanan yang terbaik baik dari segi
bijaksana.
boli volli Ormawa STPM Cup. Hal ini dapat diinterpretasikan dari mean
motivasi merupakan akibat suatu hasil dari yang ingin dicapai oleh
mengarah kepada hasil yang diinginkan itu, maka pada dasarnya STPM
79
diinginkan). Harapan negatif menunjukkan tidak ada kemungkinan
suatu hasil akibat dari tindakan tertentu, bahkan hasilnya bisa lebih
buruk. Sedangkan harapan positif menunjukkan kepastian bahwa hasil
tertentu akan muncul sebagai konsekuensi dari suatu tindakan atau
perilaku. Seberapa besar kemungkinan jika mereka melakukan
perilaku tertentu mereka akan mendapatkan hasil kerja yang
diharapkan40.
perwasitan.
80
peneliti ini berdasarkan hasil mean jawaban responden yang berada
0,939 dan grand meannya adalah 4,12. Hasil ini memberi dukungan
pertandingan.
siap sedia melayani setiap keluhan atau bahkan protes dari berbagai
pihak.
ada dua pihak yang terlibat, yaitu pihak yang membutuhkan informasi
41
Ibid
81
Optimalisasi tugas dan tanggungjawab dari semua pihak,
masyarakat luas. Tanpa adanya semangat dan kerja keras yang tinggi
masyarakat.
82
standar deviasi pada kisaran 0,690-1,201 dan grand meannya adalah
3,75.
dilakasanakan.
dapat dipercaya yang dimiliki para staf, bebas dari bahaya, resiko
83
Hasil penelitian menunjukkan untuk aspek assurance
positif dari masyarakat kota Ende. Hal ini sesuai dengan teori Harapan
84
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
assurance.
5.2 Saran
85
pertandingan, meningkatkan pelayanan serta perhatian kepada
dan masyarakat.
86
DAFTAR PUSTAKA
Undang- Undang
Buku – buku
Kennet D. Balley, Method of social Reserch, New York: The Free Press,
1987
87
Internet
Dokumen Lain
Dokumen BEM STPM St. Ursula, Laporan Ketua Panitia Turnamen Bola
Voli Ormawa STPM Cup, tahun 2011, tahun 2012 dan tahun
2013.
88
LAMPIRAN 1: DAFTAR NAMA TIM YANG BERTANDING.
TAHUN 2011
89
TAHUN 2012
90
TAHUN 2013
91
LAMPIRAN 2: KUESIONER DENGAN MASING-MASING ASPEK
PILIHAN JAWABAN
NO. PERTANYAAN
SS S CS TS STS
92
13. Pertandingan dimulai tepat waktu.
93
27. Waktu pelaksanaan pertandingan pada
bulan Februari - Mei tidak mengganggu
aktivitas masyarakat
94
LAMPIRAN 3: DAFTAR R TABEL
95
LAMPIRAN 4: HASIL UJI VALIDITAS KUESIONER
r r
NO. PERTANYAAN KET.
TABEL HITUNG
1. Lapangan yang digunakan untuk 0,396 0,19 Drop
pertandingan layak.
2. Jumlah bola yang digunakan 0,396 0,37 Drop
pada setiap pertandingan di
setiap lapangan memadai.
3. Jika pertandingan dilaksanakan 0,396 0,67 Valid
pada malam hari, ketersediaan
lampu untuk penerangan
lapangan memadai.
4. Fasilitas parkir tersedia dan 0,396 0,70 Valid
memadai.
5. Fasilitas kamar kecil tersedia dan 0,396 0,82 Valid
memadai.
6. Penggunaan papan skor di 0,396 0,70 Valid
lapangan memudahkan peserta
untuk melihat hasil
pertandingan.
7. Panitia mampu melaksanakan 0,396 0,84 Valid
tugasnya dengan baik.
8. Panitia selalu hadir di lapangan 0,396 0,38 Drop
tepat waktu.
9. Panitia memberlakukan 0,396 0,83 Valid
peraturan pertandingan bola voli
yang benar dan terbaru.
10. Pertandingan antar tim 0,396 0,53 Valid
dilaksanakan sesuai dengan
jadwal yang telah ditetapkan
11. Wasit memiliki kompetensi yang 0,396 0,37 drop
memadai dalam bidangnya.
12. Wasit mampu menyelesaikan 0,396 0,80 valid
sengketa pertandingan sesuai
dengan aturan yang berlaku.
13. Pertandingan dimulai tepat 0,396 0,72 valid
waktu.
14. Jumlah petugas karcis memadai. 0,396 0,69 valid
15. Jumlah petugas keamanan di 0,396 0,76 valid
sekitar lapangan pertandingan
memadai.
16. Jumlah wasit yang memimpin 0,396 0,83 valid
pertandingan memadai.
96
17. Komentator melaporkan jalannya 0,396 0,58 Valid
pertandingan secara obyektif.
18. Panitia terbuka menerima kritik 0,396 0,39 Drop
dan saran serta masukan.
19. Panitia mampu menyelesaikan 0,396 0,88 Valid
semua permasalahan dengan adil
dan bijaksana.
20. Panitia selalu berada di tempat 0,396 0,81 Valid
jika dibutuhkan
21. Panitia menyediakan waktu 0,396 0,69 Valid
untuk berkonsultasi maupun
komplain dari peserta.
22. Jika ada persoalan, Panitia selalu 0,396 0,79 Valid
berusaha secepatnya untuk
menyelesaikannya.
97
30. Keberadaan komentator turut 0,396 0,45 valid
meramaikan suasana selama
pertandingan berlangsung.
31. Penghargaan (hadiah) pemenang 0,396 0,54 valid
pertandingan memadai
32. Panitia bersikap ramah dan 0,396 0,71 valid
sopan terhadap wasit, peserta
dan penonton.
33. Sistem pembagian pool/group 0,396 0,79 valid
dilakukan secara terbuka dan
tidak merugikan salah satu tim
34. Wasit selalu berlaku adil dalam 0,396 0,69 valid
memimpin pertandingan.
35. Panitia tidak bersikap 0,396 0,88 valid
diskriminatif terhadap peserta
turnamen.
36. Penentuan tim dan pemain 0,396 0,65 valid
terbaik dilakukan secara
obyektif.
98
LAMPIRAN 5 : KUESIONER SETELAH DIUJICOBA
Kepada
Yth. Bapak/Ibu/Wasit/Saudara/i Mahasiswa/i Siswa/i
Di -
Masing-masing tempat
Dengan hormat,
B. Y. Freinademetz Pati
99
A. PROFILE RESPONDEN
2. Pendidikan terakhir :
a. Tidak lulus SD e. Sarjana
b. Lulus SD f. Magister
c. Lulus SMP g. Doktor
d. Lulus SMA/SMK
atau sederajat
3. Pekerjaan anda :
a. Pelajar f. PNS
b. Mahasiswa g. Pegawai swasta
c. Petani h. Guru
d. Nelayan i. Dosen
e. Wiraswasta j. Lainnya : ...........(sebutkan)
5. Agama anda :
a. Islam d. Hindu
b. Kristen e. Budha
c. Katolik f. Lainnya.......... (sebutkan)
100
B. PETUNJUK PENGISIAN:
Pilihlah salah satu jawaban yang paling sesuai menurut anda dengan cara
memberi tanda centang () pada kolom pilihan jawaban yang tersedia!
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
CS = Cukup Setuju
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju
PILIHAN JAWABAN
NO. PERTANYAAN
SS S CS TS STS