Anda di halaman 1dari 8

TUGAS AKHIR MATAK KULIAH

ENTREPRENEURSHIP
(Peluang Usaha Ayam Bakar Rumahan)

Disusun Oleh:
Lina Veronika (13420165) 6F

PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
TAHUN AJARAN 2015/2016

Laporan Kewirausahaan Ayam Bakar


A. PROBE
Ayam bakar merupakan salah satu kuliner yang populer di masyarakat. Kuliner
yang satu ini memang sudah diminati oleh banyak pengusaha karena memiliki banyak
keuntungan jika menjalankan bisnis ini. Dengan modal yang tidak terlalu banyak,
namun penghasilan yang didapat bisa dibilang menguntungkan. Maka dari itu banyak
pengusaha yang melirik usaha ayam bakar dan mencoba untuk mengembangkannya.
Wonosobo merupakan sebuah kota kecil di Jawa Tengah yang terhimpit oleh
beberapa gunung, seperti gunung sidoro, sumbing, dan dieng. Wilayah ini sudah
dikenal sebagai kawasan wisata dataran tinggi yang cukup populer karena keindahan
dan pesonanya yang mengagumkan. Banyak para turis dari mancanegara maupun dari
provinsi lain untuk berwisata di beberapa kawasan wisata di Wonosobo.
Sebagai kawasan wisata, Wonosobo memiliki kuliner yang cukup bervariasi.
Hal ini juga dipengaruhi dengan banyaknya turis yang berkunjung di kota tersebut.
Namun, jika diamati dan ditelusuri lebih menyeluruh, penyebaran rumah makan yang
dibilang cukup menarik dan meyakinkan tidak merata di kawasan pariwisata
Wonosobo. Contohnya jika menelusuri jalan menuju kawasan wisata Dieng, jarang
ditemukan rumah makan yang menjual makanan berupa nasi dan lauk pauk.
Kebanyakan dari penjual di sana menyediakan mi dan beberapa menu biasa. Mereka
tidak terlalu mementingkan bagaimana berjualan yang bisa mendapatkan keuntungan
lebih.
Ayam bakar menjadi salah satu peluang bisnis untuk para pengusaha yang ingin
membuka usahanya di kawasan wisata. Peluang bisnis di kota dingin seperti
Wonosobo karena di daerah dingin biasanya orang akan lebih enak untuk menyantap
makanan yang hangat dan mengenyangkan. Dengan pengelolaan yang baik, usaha ini
bisa berkembang secara maksimal.
B. INPUT
Peralatan yang akan digunakan dalam usaha ayam bakar yaitu:
1. Gerobak atau etalase
2. Mesin pemanggang
3. Piring dan gelas
4. Panci
5. Kompor
6. Blender
7. Rice cooker
8. Sendok dan garpu
9. Peralatan lainnya (baskom, tempat bumbu, sodet, dll)

Selain peralatan yang digunakan, keahlian untuk membuat ayam bakar juga
diperlukan. Dengan kata lain, pengusaha yang ingin membuka usahanya juga paling
tidak harus belajar untuk membuat ayam bakar yang memiliki rasa yang lebih enak
dibandingkan dengan rumah makan lainnya. Keahlian ini nantinya akan menjadi bekal
dalam mengelola usaha dan mengajarkannya kepada para pegawai. Selain itu, olahan
ayam bakar yang lebih bervariasi juga akan meningkatkan minat para pembeli.
Pengusaha juga harus menyiapkan keahlian dalam mengelola sebuah usaha baik
itu dalam penjualan, promosi, pengelolaan keuangan, dan lain-lain. Pengetahuan
dalam mengelola sebuah usaha sangat diperlukan agar sebuah usaha tidak mudah
untuk diruntuhkan. Dengan kata lain, pengetahuan adalah modal dasar bagi para
pengusaha untuk memulai usaha mereka.
Dalam mengelola suatu usaha, pengusaha juga harus memiliki mental yang
tinggi. Kita tahu bahwa sebuah usaha tidak akan berjalan terus sesuai dengan
keinginan. Ada pasang surut keberhasilan ketika menjalani sebuah usaha. Maka dari
itu, mental yang kuat harus dimiliki dan ditanamkan dalam diri seorang pengusaha.
C. PROCESS
Dalam pengembangan usaha ayam bakar, pengusaha juga harus membuat ayam
bakar itu sendiri. Resep-resep yang didapat harus dipraktekkan dan diulang terus
menerus agar mendapatkan hasil rasa yang diinginkan. Berikut adalah resep
sederhana untuk membuat ayam bakar:
Bahan-bahan :
1 ekor ayam
1 sdt air jeruk nipis
2 sdm mentega (untuk menumis)
1 sdt pala bubuk
1 sdm air jeruk lemon
1 sdt garam
400 ml air
1 sdt garam
1 siung bawang bombay (dicincang halus)
4 sdm madu
1 sdm saus tomat
1 sdm gula palem atau gula aren (diserut)
sdt merica

Cara Membuat :
1. Lumuri ayam dengan garam dan air jeruk nipis, diamkan selama satu jam.
2. Tumis bawang bombay hingga harum. Tambahkan ayam, aduk hingga berubah
warna.
3. Masukkan madu, pala bubuk, saus tomat, air jeruk, lemon, gula palem, garam, dan
merica. Lalu, aduk sampai rata.
4. Tuang 400 ml air, masak sambil diaduk hingga meresap dan sisa air kira kira 50
ml.
5. Angkat ayam, lalu bakar selama 15 20 menit.
6. Oles sesekali dengan sisa kuah madu, biarkan sampai kecokelatan dan ayam
matang.
Selain ayam bakar, untuk menu pelengkap, nasi yang digunakan yaitu nasi uduk
agar memiliki varian lain selain ayam bakar. Berikut adalah menu sederhana untuk
membuat nasi uduk:
Bahan-bahan
- 5 ons beras putih kualitas bagus
- 1 gelas santan kental
- 550 cc santan encer
- 2 siung bawang putih, parut atau tumbuk halus
- Serai secukupnya, cuci bersih, ambil dagingnya
- Beberapa helai daun salam
- 1 helai daun pandan, ikat
- 1 ruas jari jahe, kupas, geprek
- 1/4 sdt garam
Cara Membuat
- Cuci bersih beras putih sampai kotoran terangkat, sisihkan.
- Siapkan penanak nasi otomatis. Rebus santan encer di dalamnya.
- Tambahkan bawang, jahe, serai, ikatan daun pandan, dan juga daun salam. Biarkan
mendidih, baru masukkan garam.
- Masukkan beras ke dalam panci penanak, aduk merata agar bumbu meresap ke
dalam beras.
- Tutup penanak nasi sampai nasi setengah matang. Tuangkan santan kental, aduk rata.
- Masak nasi lemak sampai matang. Agar nasi lemak Anda lebih empuk, awet, dan
lezat, kukus nasi dengan panci kukus dengan dialasi daun pisang. Kukus nasi lemak
kurang lebih 15 hingga 30 menit.

D. PRODUCT
1. Product
Produk yang dihasilkan dari bisnis ini adalah tentunya ayam bakar dan varian dari
ayam bakar itu sendiri. Berikut adalah beberapa contoh variasi dari ayam bakar
dan produk lainnya yang akan dijadikan sebagai menu:
a. Ayam bakar bumbu pedas
b. Ayam bakar bumbu gurih
c. Ayam bakar bumbu kecap manis
d. Ayam bakar bumbu pedas manis
e. Ayam bakar keju original
f. Ayam bakar keju pedas
g. Ayam bakar keju pedas manis
h. Nasi uduk
i. Nasi biasa
j. Jus buah

2. Price (anggaran dana dan laba per bulan)


Harga
Satuan

Gerobak atau etalase

Jumla
h
1

Mesin pemanggang

1.300.000

Blender
Piring dan gelas
Panci
Kompor
Rice cooker
Sendok dan garpu
Peralatan lainnya
(baskom, sodet, dll)
total

Modal Kerja Bulanan


ayam
Bumbu dan lalapan
buah dan minumanminuman
Arang
gas
beras
kertas pembungkus + box
listrik
gaji karyawan
biaya operasional lainnya
total

Jumlah
7

Modal Awal

pemasukan per
bulan
1 ekor ayam = 8
potong

2
2

biaya tetap (3 thn)

2.000.00
0
5.200.00
0
400.000
200.000
200.000
300.000
400.000
150.000

55.556
144.444
11.111
5.556
5.556
8.333
11.111
4.167

150.000

4.167

9.000.00
0
Satuan
Ekor

Harga
30.000
80.000

250.000

Hari/minggu
30
30

total
6.300.000
2.400.000
100.000

4
6

kilogram

orang

Jumlah
potongan ayam

keuntungan per bulan


pemasukan per bulan
modal kerja bulanan
biaya tetap
total

150.000
200.000

Harga

56

20.000
100.000
10.000
10.000

80.000
400.000
240.000
40.000
300.000
1.800.000
200.000
11.860.000

4
4

600.000

harga
per
porsi
10.000

hari
30

total
16.800.000

jumlah
16.800.000
11.860.000
250.000
4.690.000

lama balik modal(Modal


awal/total laba bersih)

=9.000.000/4.690.000

2
(2 bulan)

3. Promotion
Suatu usaha akan lebih menarik apabila kita mempromosikan produk kita dengan
cara yang berbeda agar para pelanggan bisa lebih tertarik dengan penawaranpenawaran yang disediakan. Promosi yang digunakan juga harus bervariasi dan
berbeda dari biasanya. Orang akan lebih cenderung memberikan perhatin mereka
kepada sesuatu yang berbeda dari biasanya. Dalam hal ini, pengusaha dituntut
untuk membuat bagaimana menjual dan mempromosikan usahanya kepada
khalayak umum. Adapun beberapa promosi yang bisa ditawarkan dan akan
dilakukan dalam usaha ayam bakar ini:
a. Setiap pembelian 50 porsi akan diberikan bonus 3 porsi, berlaku juga untuk
kelipatan 50. Promo ini berlaku untuk pembelian nasi box.
b. Bagi yang berulang tahun akan diberikan voucer makan sebesar 30.000
(berlaku hanya satu hari) dengan menunjukkan kartu identitasnya.
c. Perayaan pesta ulang tahun minimal 20 orang akan didekorasikan oleh pihak
rumah makan dengan hanya membayar 150.000 (tidak termasuk roti ulang
tahun).
d. Voucer diskon 50% untuk pembeli yang memenangkan untuk share info
produk dan rekomendasi tempat makan melalui instagram (voucer akan
diberikan satu minggu setelah penilaian).
e. Membuat akun sosial agar orang-orang dapat mendapatkan informasi
mengenai produk lebih detail dan lebih menarik.
f. Menyebarkan brosur ke tempat umum dan sekolah-sekolah.
g. Menyebarkan iklan melalui siaran radio.
4. Place
Penentuan tempat dalam membangun sebuah usaha sangat berpengaruh
terhadap keberlangsungan dari usaha tersebut. Paling tidak pengusaha harus
menempatkan usahanya di tempat yang cukup strategis. Tempat yang strategis di
sini adalah dapat dijangkau lebih mudah oleh banyak orang. Contoh tempat yang
strategis yaitu seperti pusat kota, pusat perbelanjaan, area makan, dan lain
sebagainya.
Di Wonosobo, penyebaran rumah makan yang tidak terlalu banyak (kurang)
namun memiliki populasi yang cukup tinggi adalah di daerah Kertek yang
berbatasan dengan temanggung. Tempat yang akan digunakan sebagai lapak
berada tidak jauh dari pasar dan terletak di pinggir jalan.

Bisnis ayam bakar ini memang sudah sangat menjamur di kalayak umum dan
rata rata orang indonesia itu menyukai makanan ini baik dari ekonomi menengah
kebawah sampai orang orang kaya. Ayam bakar biasanya dijual mulai sore hingga
tengah malam. Oleh karena itu, usaha ini membutuhkan penerangan yang
memadai. Lampu yang cukup terang, ditambah papan nama berhiaskan lampu
bisa juga digunakan lampu warna warni bisa menjadi daya tarik tersendiri
yang dapat menarik minat calon konsumen.

Anda mungkin juga menyukai