Anda di halaman 1dari 296

m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

putusan.mahkamahagung.go.id
PUTUSAN

No. 666/Pid.B/2011/ PN.JKT.PST.

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara–


perkara pidana dalam peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan
secara biasa, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara atas
nama Terdakwa :
N a m a Lengkap : ROBERT TANTULAR ,MBA.
Tempat lahir : Jakarta
Umur atau Tanggal Lahir : 48 tahun/ 12 September 1962
Jenis Kelamin : Laki – laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Jalan Simpang Golf 14 Kav. A.1. No : 10
RT: 02/08 Kelurahan Grogol Selatan
Kecamatan Kebayoran lama, Jakarta
Selatan,
Agama : Kristen
Pekerjaan : Dirut PT .Century Mega Investindo;
Pendidikan : S-2
Terdakwa tidak ditahan (karena sedang menjalani pidana dalam perkara
sebelumnya),

Dalam perkara ini terdakwa didampingi Tim Penasehat Hukumnya yaitu: Denny
Kailimang SH.MH, H. Bambang Hartono,SH,MH, Hendi Sucahyo Supadiono,SH,
Rhadie Noviandi Yusuf,SH,MH, Chritine Permata,SH. Andi F. Simangunsong,
SH, T.Triyanto,SH.,CN, Christina Celi Manafe,SH.MH, Eko Prasetyo,SH, Andar
R.H.Pangabean,SH, Tedy Rahmanto,SH, Bryan Benardi,SH, T.Triyono.SH.
Rasison Galingging,SH.LLM, Jhony Siburian,SH, Sumando Damanik,SH,
Pujiati,SH, Para Advocad dan Advokat Magang yang tergabung dalam Tim
Penasihat Hukum Robert Tantular, yang memilih domicili di Kantor AFS
Partnership beralamat Menara Thamrin lt. 14 suit 1408 Jl. MH Thamrin Kav.3
Jakarta berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 20 April 2011;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

PENGADILAN NEGERI TERSEBUT:


Setelah membaca surat pelimpahan perkara pidana dari Kejaksaan
Negeri Jakarta Pusat, tertanggal Januari 2011, Nomor: B -646/0.1.10/Ep.1/2011.
atas nama Terdakwa. ROBERT TANTULAR, beserta lampiran-lampirannya;

Setelah membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta


Pusat tertanggal.14 Nopember 2012., nomor :666/Pid.B./PN.JKT.PST. tentang
penunjukkan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut;

Setelah membaca surat penetapan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta


Pusat tertanggal 29 Agustus 2012 Nomor: 666/Pid.B./PN.JKT,PST.tentang
pergantian Majelis yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut;

Setelah membaca Surat Penetapan Ketua Majelis tertanggal.12 April.


2011, Nomor:666/Pid.B./PN.JKT.PST. tentang penetapan hari dan tanggal
perkara tersebut mulai diperiksa/disidang;

Setelah memperhatikan barang bukti yang diajukan ke persidangan;

Setelah mendengar keterangan saksi-saksi,keterangan ahli,

Setelah mendengar keterangan Terdakwa;

Setelah mendengarkan tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang dibacakan pada

persidangan hari Selasa 9 Oktober 2012 yang pada pokoknya

MENUNTUT

Supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa dan
mengadili perkara atas nama terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA.
memutuskan:

1. Menyatakan terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA. terbukti secara sah


dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ”menyuruh Dewan
Komisaris, Direksi atau pegawai bank untuk melakukan atau tidak

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
melakukan tindakan yang mengakibatkan bank tidak melaksanakan
langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan ketaatan bank”
melanggar Pasal 50 A UU RI No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan
sebagaimana telah diubah dengan UU RI No.10 Tahun 1998 Jo. Pasal
65 ayat (1) KUHP, sebagaimana disebutkan dalam Dakwaan Primair.
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA.
dengan pidana penjara selama 14 ( empat belas ) tahun , dengan
perintah agar terdakwa segera ditahan, dan pidana denda sebesar
Rp.10.000.000. 00 (sepuluh Miliar rupiah) Subsidiair 6 (enam) bulan
kurungan.

3. Menyatakan barang bukti berupa:


1. Dokumen PT. Sakti Persada Raya, terdiri dari:
• Tanda Daftar Perusahaan No.09.02.1.51.32377 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Izin Usaha Perdagangan No.276
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan
• NPWP No.02.589.671.3.034.000
• KTP Ir. Julius Djohan MBA, dan Eddy Rinaldi
• Akta Pendirian Perusahaan No.94
• Pengesahan Menkumham No.W7-03276 HT.01.01-
TH.2006
• Laporan Keuangan PT. Sakti Persada Raya
Dokumen LC 0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94

• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD


6,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-4938-1792
dan Draft Format LC Usance USD 5,999,999.94

• Swift open LC 0950020473LC07B sebesar USD


5,999,999.94

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020473LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 17 November 2008
• Swift Akseptasi LC 0950020473LC07B sebesar USD
5,999,999.94
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 144/T-LC/SPR/KPO/
X/07 tanggal 31 Oktober 2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 21-11-2007
• Memo analisa kredit No.144/T-LC/SPR/KPO/X/07 tanggal
31 Oktober 2007
• Surat Penegasan Kredit No.270/PNG-KR/T/KPO/XI/07
tanggal 16 November 2007
• Surat Kuasa Direksi No.037/SK-DIR/XI/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.039/PERS-KOM/LG/
XI/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/107
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,200,000.00 tanggal 22 November 2007 dan Surat
Kuasa Pencairan

• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada


Raya.
Dokumen LC 0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
7,000,000.00 tanggal 16 November 2007
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-5051-1866
dan Draft Format LC Usance USD 6,999,999.35
• Swift open LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020483LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 05 Desember 2008
PT. Sakti Persada Raya
• Swift Akseptasi LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 159/T-LC/KPO/
XII/07 tanggal 19-11-2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 10-12-2007
• Memo analisa kredit No.159/T-LC/SPR/KPO/XII/07
tanggal 19 November 2007
• Surat Penegasan Kredit No.337/PNG-KR/T/KPO/XII/07
• Surat Kuasa Direksi No.040/SK-DIR/XII/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.040/PERS-KOM/LG/
XII/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/103
• Gadai atas Deposito Berjangka No.VB 022602 sebesar
USD 1,400,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada
Raya.

Dokumen LC 0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24


• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
11,000,000.00 tanggal 14 April 2008
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Bunge
S.A. Switzerland No. BSA S08-5842-1172 dan Draft
Format LC Usance USD 10,999,998.24

• Swift open LC 0950020522LC08B sebesar USD


10,999,998.24

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020522LC08B dari DBS Bank
Ltd Singapore sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 07 Mei 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020522LC08B sebesar USD
10,999,998.24
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 237/T-LC/SPR/KPO/
IV/08 tanggal 14 April 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwil III yang
diterima oleh Sdri. Lily tanggal 06-05-2008 dan Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 07-05-2008

• Surat Penegasan Kredit No.212/PNG-KR/T/KPO/V/08


tanggal 06 Mei 2008
• Surat Kuasa Direksi No.005.B/PERS-KOM/LG/V/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.033/SK-DIR/V/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.13 tanggal 07 Mei 2008
• Memorandum Analisa Kredit (MAK) No.FPK 237/T-LC/
SPR/KPO/IV/08 tanggal 14 April 2008
• Gadai atas Deposito Berjangka No.VB 024417 sebesar
USD 2,200,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Penggantian Jaminan LC 0950020522LC08B
• Surat Permohonan PT. Sakti Persada Raya Tanggal 11
Agustus 2008 Permintaan Perubahan Jaminan LC
0950020522LC08B
• Formulir Persertujuan Kredit No. FPK 302A/PRB-LC/SPR/
KPO/VIII/08 tanggal 13 Agustus 2008
• Addendum atas Perjanjian Pemberian Fasilitas LC
(Usance LC) No.1022/LC
• Perjanjian Pemindahan dan Penyerahan Hak (CESSIE)
dan Surat Kuasa
• Surat Kuasa PT. Sakti Persada Raya
• Daftar Piutang dan Persediaan
2. Dokumen PT. Damar Kristal Mas, terdiri dari:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• NPWP No.01.392.267.9.035.000
• SIUP No. 1094/0594/B/09-03/SIUP/PK/VII/2000
• Angka Pengenal Impor No. 090202287
• Tanda Daftar Perusahaan No.03.02.1.51.00635 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Keterangan Domisili No. 18/1.824.511
• Fotocopy KTP Rudy Lukasanto, Tio Hui Hiong, dan
Jessica Maria Adeline
• Akta Anggaran Dasar No. 235 tanggal 26-07-1985
• Akta No.06 Tanggal 08 April 2008
• Laporan Keuangan PT. Damar Kristal Mas tahun 2003-
2004, 2005-2006 dan 2006-2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 19 April 2006 sebesar USD 10,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 13 April 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 21 September 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Dokumen Fasilitas LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 04 April 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020518LC08B sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5762-1130 dan Draft
Format LC Usance USD 9,999,997.32

• Swift open LC 0950020518LC08B sebesar USD


9,999,997.32
• Dokumen Impor LC 0950020518LC08B 2 dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 24 April 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 227A/T-LC/DKM/
KPO/III/08 tanggal 28 Maret 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 24 April 2008
• Memorandum analisa kredit No.227A/T-LC/DKM/KPO/
III/08
• Registrasi tanda terima MAK ke Kanwill III diterima
tanggal 02 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.201/PNG-KR/T/KPO/IV/08
tanggal 24 April 2008
• Surat Kuasa Direksi No.057/SK-DIR/IV/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.057/PERS-KOM/LG/
IV/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/08/130
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024398 sebesar
USD 2,000,000.00 tanggal 24 April 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 12 Mei 2008 sebesar USD 5,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Kontrak PT.Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No.BSA SG S08-5919-1198 dan Draft Format
LC Usance USD 4,999,996.54

• Swift open LC 0950020527LC08B sebesar USD


4,999,996.54
• Dokumen Impor LC 0950020527LC08B dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 01 Juni 2009 PT.
Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020527LC08B sebesar USD
4,999,996.54

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 251/B-LCU/DKM/
KPO/V/08 tanggal 12 Mei 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 03 Juni 2008 oleh Sdri. Aik pada waktu
itu Ibu Liza Monalisa ke Senayan
• Surat Penegasan Kredit No.268/PNG-KR/T/KPO/VI/08
tanggal 05 Juni 2008
• Surat Kuasa Direksi No.006/SK-DIR/VI/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.007/PERS-KOM/LG/
VI/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VI/08/105
• Gadai atas Deposito Berjangka No.VB 024445 sebesar
USD 1,000,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-6474-1359 dan Draft
Format LC Usance USD 6,500,000.00
• Swift open 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Dokumen Impor LC 0950020598LC08B dari Credit
Suisse, Geneva sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 18 September 2009
PT.Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020598LC08B sebesar USD
6,500,000.00
• Formulir Persetujuan Kredit No.FPK 292/T-LC/DKM/KPO/
VIII/08 tanggal 01 Agustus 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 17 September 2008 dan kepada Kadiv
Kredit tanggal 22 September 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Memorandum Analisa Kredit FPK No. 292/T-LC/DKM/
KPO/VIII/08
• Surat Keterangan (cover note) Notaris Buntario No.1011/
BT/NOT/IX/2008 tanggal 23 September 2008 perihal
Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No. 318

• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 027146 sebesar


USD 1,300,000.00 tanggal 23 September 2008 dan Surat
Kuasa Pencairan

• Foto Pengikatan PT. Damar Krista Mas


Dokumen penurunan jaminan LC
• Surat Permohanan PT. Damar Kristal Mas tanggal 24
September 2008 Penurunan Margin Fasilitas Usance LC
dari sebesar 20 % menjadi 10 %
• Formulir Persetujuan Kredit FPK No.438/M/DKM/KPO/
IX/08 tanggal 25 September 2008
• Memo Penurunan Jaminan Cash Margin No.438/M/DKM/
KPO/IX/08 tanggal 25 September 2008;
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No.VB 028920 sebesar USD 650,000.00 dan Perubahan
Perjanjian Fasilitas LC;
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No.VB 028921 sebesar USD 1,000,000.00 dan
Perubahan Perjanjian Fasilitas LC

• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet


No.VB 028919 sebesar USD 500,000.00
3. Dokumen PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terdiri dari:
• Tanda daftar Perusahaan No. 09.02.1.51.23369 tanggal
25 Maret 2007;
• SIUP No. 27/P/09-03/PB/IV/2002
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
5446/1.824.1/07
• NPWP No.01.955.713.1.035.000
• API-UMUM No. 090204875

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• KTP Patria Erananda, SE dan Supandi Bazoka
• Akta Pendirian Perusahaan No.01 Tanggal 03 Januari
2000
• Lembaran Berita Negara RI tanggal 29-09-2006 No.78
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.8 tanggal
19 Maret 2004
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.14 tanggal
23 Februari 2005
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.56 tanggal
06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.57 tanggal
06 Juni 2006
• Jual Beli Saham No.58 Tanggal 06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.28 tanggal
04 Agustus 2008
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 06 Juni 2006 sebesar USD 8,200,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juni 2006 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 09 Juli 2006 sebesar USD 16,000,000.00
Dokumen Fasilitas LC 0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juli 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Kontrak PT. Dwiputra Mandiri Perkasa dengan
Bunge Agribusiness, Singapore No. BAS S08-6188-1377
dan Draft Format LC Usance USD 9,999,990.00

• Swift open LC 0950020556LC08B sebesar USD


9,999,990.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020556LC08B dari DBS Bank,
Singapore sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 31 Juli 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020556LC08B sebesar USD
9,999,990.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 265A/T-LC/DMP/
KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
Sdri. Lily tanggal 04 Agustus 2008 dan kepada Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 05 Agustus
2008

• Memorandum analisa kredit No.FPK 265A/T-LC/DMP/


KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.373/PNG-KR/T/KPO/VIII/08
tanggal 05 Agustus 2008
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/VIII/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.012/PERS-KOM/LG/
VIII/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VIII/08/031
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 026454 sebesar
USD 2,000,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa.
Perubahan Jaminan LC 0950020556LC08B
• Surat permohonan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa tanggal
08 Oktober 2008 perihal permintaan perubahan jaminan
cash margin semula sebesar USD 2,000,000.00 menjadi
USD 1,000,000.00

• Internal Memo No.037A/MI/DMP/KPO/X/08


• Formulir Persetujuan Kredit No. 307A/MI/KPO/X/08
tanggal 08 Oktober 2008
• Surat Persetujuan Perubahan Jaminan No.482/PNG-KR/
PERUB/KPO/X/08

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Kuasa Direksi No.052/SK-DIR/X/08
• Surat Persetujuan Komisaris No. 047/PERS-KOM/LG/
X/08
• Copy Bilyet Deposito No. VB 028951 USD 1,000,000.00
4. Dokumen PT. Energy Quantum Estern Indonesia, terdiri

dari:

• Tanda daftar Perusahaan No. 09.03.1.52.48736 tanggal


28 Februari 2006
• SIUP No. 00099/1.824.51
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
33/1.824./2005
• NPWP No.02.433.894.9.011.000
• KTP I Gusti Ngurah Widhiana, Drs. Anton Setianto S, dan
Andreas Gultom, SE.
• Akta Pendirian Perusahaan No.10
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.38
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.306
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
Dokumen Fasilitas LC 0950020511LC08B sebesar USD

19,999,980.00

• Permintaan Pembukaan LC Import No.


0950020511LC08B sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Kontrak PT. Energi Quantum Estern Indonesia
dengan Grain And Industrial PTE, LTD No. GRIP
S08-5323-1078 dan Draft Format LC Usance USD
19,999,980.00

• Swift open LC 0950020511LC08B sebesar USD


19,999,980.00
• Dokumen Impor LC 0950020511LC08B dari National
Australia Bank, Melbourne sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 04 Februari 2009

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Swift Akseptasi LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
tanggal 04 Februari 2008 dan kepada Kadiv Kredit yang
diterima tanggal 05 Februari 2008
• Memorandum Analisa Kredit No.FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Surat Penegasan Kredit No.055/PNG-FAS/T/KPO/II/08
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/II/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.011/PERS-KOM/LC/II/08
• Swift Standby LC dari Fortis Bank, Netherland dikirim
melalui Fortis Bank, Singapore
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.66
• Surat Penunjukan/Kuasa tertanggal 06 Februari 2008.
5. Dokumen dari Sunartono, terdiri dari:
• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Damar Kristal
Mas, dengan Nomor L/C 0950020518LC08B,
0950020598LC08B dan 0950020527LC08B

• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Sakti Persada


Raya, dengan Nomor L/C 0950020483LC07B,
0950020473LC07B dan 0950020522LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Energy


Quantum Eastern Indonesia, dengan Nomor L/C
0950020511LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Dwiputra


Mandiri Perkasa, dengan Nomor L/C 0950020556LC08B
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan DBS
Singapore
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan Credit
Suisse Singapore

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan SNCB/NCB
Bahrain
6. Dokumen dari saksi Rudy Lukasanto (Direktur PT. Damar
Kristal Mas), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 April 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Bersama surat ini kami manyatakan kesediaan kami
untuk membeli seluruh saham PT. Damar Kristal Mas,
terhitung sejak tanggal surat ini samapi dilaksanakannya
jual beli saham, seluruh L/C yang diterbitkan untuk
kepentingan PT. Damar Kristal Mas menjadi tanggung
jawab PT. Century Super Investindo dan dengan demikian
PT. Century Super Investindo membebaskan Anggota
Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT.
Damar Krsital Mas atas kewajiban penyelesaian L/C”.
7. Dokumen dari saksi Patria Erananda, SE (Direktur PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 25 Juli 2008 dengan


KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat tanda
tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis bawah
DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan stempel, serta
telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.
Pada pokoknya surat tersebut berisi “Bersama surat ini
kami manyatakan kesediaan kami untuk membeli seluruh
saham PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terhitung sejak
tanggal surat ini samapi dilaksanakannya jual beli saham,
seluruh L/C yang diterbitkan untuk kepentingan PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa menjadi tanggung jawab PT.
Century Super Investindo dan dengan demikian PT.
Century Super Investindo membebaskan Anggota Direksi,

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa atas kewajiban penyelesaian L/C”.
8. Dokumen dari saksi Eddy Rinaldi (Direktur PT. Sakti
Persada Raya), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 November 2007


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan pengambil alihan PT. Sakti Persada
Raya dengan ini kami menyatakan bahwa PT. Century
Super Investindo akan bertanggung jawab atas L/C yang
diterbitkan untuk PT. Sakti Persada Raya dan selanjutnya
membebaskan Pengurus dan Pemegang Saham PT.
Sakti Persada Raya atas kewajiban tersebut”
9. Dokumen dari saksi I Gusti Ngurah Widhiana (Direktur PT.
Energi Quantum Eastern Indonesia), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 Februari 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan penerbitan L/C Bank Century untuk
kepentingan PT. Energi Quantum Eastern Indonesia
dengan jaminan berupa Standby L/C, dengan ini kami
menyatakan bahwa Pt. Century Super Investindo akan
bertanggung jawab ata L/C dan membebaskan pengurus
dan pemegang saham PT. Energi Quantum Eastern
Indonesia atas penyelesaian kewajiban tersebut.
Demikian surat ini dibuat dengan etikad baik”
10. Dokumen dari Monalisa L Tobing, terdiri dari:
• PT. Sakti Persada Raya

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Deposito Nomor VB 022622 sebesar USD 1,4 juta tanggal 12
Desember 2007

• PT. Damar Kristal Mas


Deposito Nomor VB 028919 sebesar USD 500,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
Deposito Nomor VB 028921 sebesar USD 1 juta tanggal 24 Oktober
2008
Deposito Nomor VB 028920 sebesar USD 650,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
Deposito Nomor VB 028951 sebesar USD 1 juta tanggal 08
Januari 2009

• Swift Stand By Latter of Credit No. FONL01Y003071


tanggal 05 Februari 2008 sejumlah USD 20,000,000.00
diterbutkan oleh Fortis Bank Singapore atas permintaan
Applicant Bunge Agribusiness Singapore.
11. Dokumen dari saksi Nofi, terdiri dari:
• Dokumen PT. Bank Century, Tbk:
1) Akta No.158 Akta Penggabungan (Merger) PT. Bank
Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 22 Oktober 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
2) Akta No.136 Addendum Akta Penggabungan (Merger)
PT. Bank Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank
Cic International Tbk, tanggal 26 November 2004
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
3) Akta No.142 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 26 November 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
4) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.15105 tanggal 16 Desember 2004 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
5) Akta No.84 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank
Century Tbk, tanggal 15 Desember 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
6) Keputusan Mentri Hukum dan HAM RI No. C-
UM.20789HT.01.04 tahun 2005 tentang menyetujui
perubahan Anggaran Dasar PT. Bank Century Tbk
tanggal 27 Juli 2005.
7) Akta No.159 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 29
juni 2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
8) Akta No.158 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
9) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.12342 tanggal 24 Agustus 2005 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
10) Akta No.176 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 30 Juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
11) Akta No.231 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 Juni
2006 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
12) Akta No.39 Pernyataan Putusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk,
tanggal 11 Juli 2006 Notaris Buntario Tse Min Suhardi,
SH.
13) Surat Mentri Hukum dan HAM RI PLT Kakanwil DKI
Jakarta No. W7-0HT.01.10.9175 tanggal 25 Juni 2007
perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
14) Akta No.22 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 05 Juni
2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
15) Akta No.23 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 05
Juni 2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
16) Akta No.113 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 12
Juni 2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
17) Akta No.112 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 12 Juni
2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
18) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 7/249/DPwB1/PwB11 tanggal 15 November 2005
perihal Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.
19) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 8/336/DPB1 tanggal 02 November 2006 perihal
Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.

• Dokumen PT. Century Super Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No. 02-8250
HT.01.01.Th.92 tanggal 03 Oktober 1992 memberikan
persetujuan atas Akta Pendirian Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo
2) Pengumuman Berita Negara RI, Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo Nomor 43 tanggal 03
Oktober 1992
3) Akta No. 43 tanggal 24 April 1992 Perseroan terbatas
PT. Century Super Investindo Notaris Lukman Kirana,
SH.
4) Risalah Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham PT.
Century Super Investindo No. 67 Notaris Lukman
Kirana, SH tanggal 30 Desember 1992
5) Pernyataan Keputusan Umum Luar Biasa Pemegang
Saham PT. Century Super Investindo No.12 Notaris
Lukman Kirana, SH tanggal 13 Juli 1994
6) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.190
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 26
Juni 1996

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
7) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.346
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 29
Januari 1997
8) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.207
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 31 Maret 1999
9) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-7850
HT.01.04.Th.99 tanggal 28 April 1999 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
10) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.344
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 30 Juni 2000
11) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.218
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 25 Mei 2001

• Dokumen PT. Century Mega Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No. C-484
HT.01.04.Th.99 tanggal 06 Januari 1999, perihal
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
2) Akta No. 194 tanggal 29 April 1998, perihal Jual Beli
Saham
3) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.343
tanggal 30 Juni 2000 Notaris Rachmat Santoso, SH
4) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.126
tanggal 25 Mei 2001 Notaris Rachmat Santoso, SH
5) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-8145
HT.01.04.Th.2003 tanggal 14 April 2003 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
12. Dokumen dari saksi SUNARTONO, terdiri dari:
Foto Copy dokumen Letter of Credit, atas nama:

1) PT. Sakti Persada Raya (PT. SPR)


• L/C 095002473LC07B tanggal 22 November 2007
• L/C 095002483LC07B tanggal 12 Desember 2007
• L/C 0950020522LC08B tanggal 08 Mei 2008
2) PT. Damar Kristal Mas (PT. DKM)
• L/C 0950020527LC08B tanggal 05 Juni 2008
• L/C 0950020518LC08B tanggal 25 April 2008
• L/C 0950020598LC08B tanggal 24 April 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
3) PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
• L/C 0950020556LC08B tanggal 05 Agustus 2008
4) PT. Energy Quantum Eastern Indinesia
• L/C 0950020511LC08B tanggal 11 Februari 2008
13. Dokumen dari saksi Suroto, terdiri dari:
• Akta No.99 tanggal 20 Desember 2002 Notaris Rachmat
Santoso, SH. Perihal perjanjian pengelolaan administrasi
saham pada pasar sekunder

• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode


31 Desember 2006>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2007>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2008>= 5 %
• Daftar hadir RUPS Tahunan/Laporan Perhitungan
Quorum Pemegang Saham tanggal 12 Juli 2008.
14. Dokumen dari saksi Euis Lindrawati, terdiri dari:
• 44 (empat puluh empat) Sertifikat Hak Guna Bangunan
No. 6548 sampai dengan No. 6591, di daerah Kepala
Gading, Jakarta Utara.

• Memo tanggal 03 Mei 2006 perihal pengeluaran 44


(empat puluh empat) sertifikat AYDA
• Tanda terima penyerahan 44 sertifikat kepada Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 04 Mei 2006
• Surat Keterangan dari Notaris Buntario Tigris, SH tanggal
04 Mei 2006
• Akta Kuasa No.30 tanggal 05 Mei 2006 dan Akta
Perjanjian No.31 tanggal 05 Mei 2006 oleh Notaris
Buntario Tigris, SH dan tanda terima Akte dari Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 08 Agustus 2006

• Tanda terima dokumen kredit a.n PT. Tirtamas Nusa


Surya (PT. TNS) senilai Rp. 75.064.000.000,-
• Surat permohonan fasilitas kredit dari PT. TNS No. 08A/
DIR/AST/XI/2007 tanggal 03 September 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 027/IM/AYDA/Penj/
IX/2007 tanggal 05 September 2007
• Formulir persetujuan kredit /FPK No. 113/B-KAB/TNS/
KPO/IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Memo Analisa Kredit/ MAK No. 113/B-KAB/TNS/KPO/
IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Surat kepada PT. TNS No. 197/PNG-KR/T/KPO/IX/07
tanggal 25 September 2007 perihal persetujuan tambahan
fasilitas kredit

• Surat Kuasa Direksi No. 043.A/SK-DIR/IX/2007 tanggal 25


September 2007
• Persetujuan Komisaris No. 039.A/PERS-KOM/LG/IX/07
tanggal 25 September 2007
• Kesepakatan bersama untuk jual beli tanggal 05 Mei 2006
• Suraty Aksep Rp. 75.064.000.000,- tanggal 27 September
2007
• Perjanjian Kredit No. 1022/LH/IX/07/108 tanggal 27
September 2007
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 051/IM/AYDA/
IX/2007 tanggal 28 September 2007 perihal Permohonan
Discount/Potongan Harga untuk Pelunasan Penjaman
Kredit a.n. PT. TNS.
15. Dokumen dari saksi Fong Kuang Liung, terdiri dari:
• Memo Pembukuan Fasiltas Kredit tanggal 27 September
2007 a.n. PT. TNS (sebanyak 1 lembar)
• Voucher Debet Umum & Voucher Kredit Umum a.n. PT.
TNS tanggal 27 September 2007 (sebanyak 2 lembar)
• Hasil Prin Out Transaction History a.n. PT. TNS
(sebanyak 4 lembar)
16. Dokumen dari Jebarus Vitalis, terdiri dari:
• 2 (dua) lembar cetak print Sistem Informasi Debitur (SID)
DIN:18497090310270000191 nama debitur Tirtamas
Nusa Surya (Bulan November 2010)

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• 1 (satu) lembar cetak print total kewajiban debitur atas
nama PT. TNS customer 101227 tanggal 15 November
2010.
• Daftar Agunan Yang Diambil Alih PT. Bank Century, Tbk
periode 31 Mei 2006 sampai dengan 31 Desember 2007
17. Dokumen dari saksi Ir. Toto Kuntjoro Kusuma Jaya, terdiri
dari:

• Surat perjanjian kerja sama tanggal 01 Juni 1999 antara


PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal pengelolaan
asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 003/SK-DIR/AK-IS/IX/1999 tanggal 9


September 1999
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 1.8/CIC/D/SK/I/2004 tanggal 30 JAnuari


2004
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 181/Century/D/SK/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 06 September 2002
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 493/CIC/D/XII/2002 tanggal 03


Desember 2002
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 043.1/CIC/D/II/2002 tanggal 30


Januari 2004.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan PT. Bank Century, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 961.1/Century/D/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005.
• Surat BPK Penabur Jakarta No. 22/JKT/Umm/04/2009
tanggal 24 April 2009, perihal telah lunas pembayaran.
Seluruhnya tetap disita untuk dipergunakan dalam perkara lain
atas nama HERMANUS HASAL MUSLIM.

4. Membebani terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA. untuk membayar


biaya perkara sebesar Rp 2.000,- (dua ribu rupiah).

Menimbang setelah mendengarkan nota pembelaan dari terdakwa


melalui kuasa hukumnya yang dibacakan dalam persidangan hari Selasa
tanggal 30 Oktober .2012. Yang pada pokoknya sebagai berikut :

Pledoi terdakwa intinya dalam kesimpulan yang dilandasi oleh keyakinan


berdasarkan kepada alat – alat bukti yang sah ,baik dari keterangan terdakwa,
keterangan saksi – saksi ,keterangan ahli dan bukti – bukti surat , maka sudah
jelas dan tegas bahwa Terdakwa Robert Tantular tidak terbukti bersalah
melakukan perbuatan – perbuatan yang didakwakan kepadanya baik dakwaan
kesatu melanggar Dakwaan Primair Pasal 50 A Undang – Undang No: 10 thn
1998 tentang perubahan atas Undang – Undang No : 7 tahun 1992 tentang
Perbankan jo pasal 65 ayat (1) KUHP dan Dakwaan Subsidair pasal 50 Undang
– Undang Nomor : 10 tahun 1998 tentang perubahan atas Undang – Undang
nomor : 7 Tahun 1992 tentang Perbankan jo Pasal 65 ayat (1) KUHP, oleh
karenanya mohon kepada Majelis Hakim yang mulia agar dapat berkenan
memberikan putusan dengan amar sebagai berikut :

1. Membebaskan Terdakwa Robert Tantular dari semua tuntutan hukum


(Vrijspraak ) atau setidak – tidaknya melepaskan Terdakwa Robert
Tantular dari semua tuntutan hukum (Onstlaag Van Alles
Rechtsvervolging );

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
2. Mengembalikan nama baik,harkat dan martabat Terdakwa Robert
Tantular ;
3. Membebankan biaya perkara kepada negara.
atau
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan majelis yang
seadil – adilnya (ex aequo et bono).

Menimbang bahwa terhadap nota pembelaan atau pledoi dari terdakwa


melalui kuasa hukumnya tsb,Jaksa Penuntut Umum telah memberikan
tanggapanya/Repliknya yang dibacakan dalam persidangan hari Selasa Tanggal
20 Nopember 2012 pada intinya sebagai berikrut :

1. Memohon kepada Majelis Hakim untuk menolak seluruh Nota Pembelaan


Tim Penasehat Hukum Terdakwa Robert Tantular;
2. Menyatakan Tetap pada surat Tuntutan pidana yang dibacakan dan
diserahkan pada hari Selasa Tanggal 09 Oktober 2012.

Menimbang bahwa atas Replik tersebut Tim Penasehat Hukum terdakwa


telah menyampaikan Dupliknya sebagaimana terlampir dalam berkas.

Menimbang bahwa terdakwa didakwa oleh jaksa penuntut umum dengan


dakwaan sebagai berikut:

PRIMAIR :

-------Bahwa terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA pada hari dan tanggal yang
sudah tidak dapat diingatnya lagi dengan pasti sekitar bulan Mei 2006 sampai
dengan bulan Oktober 2008 atau setidak tidaknya pada suatu waktu antara
tahun 2006 sampai dengan tahun 2008, bertempat di Bank Century Senayan
Gedung Sentra Senayan 2 Jl. Asia Afrika Jakarta Pusat, atau setidak-tidaknya
pada suatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri jakarta Pusat, yang
merupakan gabungan dari beberapa perbuatan, yang masing-masing harus
dipandang sebagai perbuatan sendiri-sendiri dan yang masing-masing menjadi
kejahatan, pemegang saham dengan sengaja menyuruh Dewan Komisaris,
Direksi atau pegawai bank untuk melakukan atau tidak melakukan tindakan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
yang mengakibatkan bank tidak melaksanakan langkah-langkah yang
diperlukan untuk memastikan ketaatan bank terhadap ketentuan dalam undang-
undang ini dan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku
bagi bank, yaitu menyuruh Direksi atau pegawai bank untuk memberikan
fasilitas kredit kepada PT. Tirtamas Nusa Surya (TNS) sebagai rekayasa
penjualan Agunan Yang Diambil Alih (AYDA), dan memberikan fasilitas Usance
L/C terhadap 10 (sepuluh) debitur yaitu PT. Selalang Prima Internasional (SPI),
PT. Citra Senantiasa Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia
(PI), PT. Sinar Central Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS),
PT. Dwi Putra Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT.
Sakti Persada Raya (SPR), serta PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI),
perbuatan tersebut oleh terdakwa dilakukan dengan cara antara lain sebagai
berikut :

• Bahwa pada bulan Mei 2006 sampai dengan bulan Oktober 2008,
terdakwa ROBERT TANTULAR sebagai salah satu pemegang saham
Bank Century Tbk melalui PT Century Mega Investindo (PT CMI) dan PT
Century Super investindo (PT CSI) telah menawarkan Agunan Yang
Diambil Alih (AYDA) milik Bank Century berupa 44 Unit Kavling tanah di
Kelapa Gading Jakarta Utara kepada yayasan pendidikan BPK Penabur.
Setelah terjadi kesepakatan harga selanjutnya pada saat dilakukan
pengikatan jual beli, terdakwa ROBERT TANTULAR menggunakan PT
Tirtamas Nusa Surya (PT TNS) selaku pihak yang diberi Kuasa oleh
Direksi Bank Century HERMANUS HASAN MUSLIM dan HAMIDI untuk
mengelola dan menjual AYDA milik Bank.

• Bahwa setelah terjadi penjualan 44 unit AYDA maka Pihak BPK Penabur
melakukan pembayaran secara bertahap dengan cara transfer ke
rekening PT TNS untuk kemudian oleh Ir TOTOK KUNTJORO KUSUMA
JAYA, Direktur PT TNS menyerahkan dana tersebut kepada terdakwa
ROBERT TANTULAR dan perusahaan terkaitnya dan tidak
menyerahkannya kepada Bank Century selaku pihak pemberi Kuasa dan
pemilik atas AYDA tersebut. Guna menutupi pembayaran AYDA yang
seharusnya masuk ke dalam pembukuan Bank, maka terdakwa ROBERT
TANTULAR telah menyuruh LINDA WANGSADINATA selaku Kepala
KPO Senayan melalui DARSO WIJAYA selaku Carateker Kadiv SKPK

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
(Settlement Kredit Pelaporan Kredit) untuk membuat pemberian fasilitas
Kredit kepada PT TNS sebesar Rp.75.064.000.000,- (tujuh puluh lima
milyar enam puluh empat juta rupiah).

• Bahwa selanjutnya terdakwa ROBERT TANTULAR mewakili PT. Century


Super Investindo yang merupakan pemegang 5,6 % saham Bank Century
pada hari yang sudah tidak dapat diingatnya lagi dengan pasti sekitar
tanggal 22 November 2007 sampai dengan 24 September 2008,
menyuruh Saksi LINDA WANGSADINATA (pimpinan KPO Senayan)
untuk menjalankan atau memproses 10 (sepuluh) L/C masing-masing
atas nama PT. Selalang Prima Internasional (SPI), PT. Citra Senantiasa
Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia (PI), PT. Sinar
Central Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS), PT. Dwi
Putra Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT. Sakti
Persada Raya (SPR), dan PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI),
tanpa melalui prosedur pengajuan permohonan L/C yang semestinya ;
Dalam pengajuan L/C seharusnya debitur berhubungan langsung dengan
Bank Century, dengan prosedur inportir mengajukan permohonan fasilitas L/
C yang selanjutnya dikelola oleh masing-masing unit yaitu unit Bisnis
membuat Nota Analisa Pemberian Fasilitas, Unit Manajemen Resiko
melakukan review kelengkapan dokumen dan analisa Resiko Kredit, Unit
Kepatuhan memeriksa Good Corporate Govermance (GCG), dan Komite
Kredit memberikan keputusan atas dasar rekomendasi yang diajukan oleh
masing-masing unit kerja terkait.

• Bahwa kenyataan dalam praktek pemberian fasilitas Usencs L/C untuk 10


(sepuluh) debitur perusahaan diatas, terdakwa ROBERT TANTULAR
selaku Direktur Utama PT. Century Super Investindo membuat Surat
pernyataan yang isinya bahwa “PT. Century Super Investindo akan
bertanggung jawab atas L/C yang dikeluarkan tersebut dan
membebaskan pengurus serta pemegang saham atas penyelesaian
kewajiban yang timbul atas L/C tersebut”, sehingga dengan adanya surat
pernyataan tersebut kemudian pihak Bank Century dalam hal ini saksi
LINDA WANGSADINATA (Pimpinan KPO Senayan), saksi HERMANUS
HASAN MUSLIM (Dirut merangkap Dir Kredit) serta Pegawai Bank
Century terkait langsung melakukan proses pemberian fasilitas L/C

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
kepada 10 (sepuluh) perusahaan debitur tersebut tanpa melakukan
prinsip kehati-hatian yang antara lain tidak melakukan analisa terhadap
kelayakan kredit debitur sebagaimana ketentuan Peraturan Bank
Indonesia (PBI) No. 7/2/PBI/2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank
Umum khususnya Pasal 1 angka 3, Pasal 2 dan Pasal 10 dan
dilaksanakan tidak berdasarkan asas-asas perkreditan yang sehat,
sebgaimana Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia (SK Dir BI) No.
27/162/KEP/DIR tanggal 31 Maret 1995 tentang Kewajiban Penyusunan
dan Pelaksanaan Kebijaksanaan Perkreditan Bank Bagi Bank Umum,
telah mewajibkan setiap Bank Umum untuk memiliki dan menerapkan
Kebijaksanaan Perkreditan Bank (KPB);

• Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor :


27/162/KEP/DIR tanggal 31 Maret 1995 tersebut, KPB sekurang-
kurangnya mencakup prinsip kehati-hatian dalam perkreditan, organisasi
dan manajemen perkreditan, kebijakan persetujuan kredit, dokumentasi
dan administrasi kredit, pengawasan kredit dan penyelesaian kredit
bermasalah.
Berkaitan dengan pemberian fasilitas usance L/C kepada 10 (sepuluh)
debitur perusahaan diatas, dengan adanya perintah dan surat pernyataan
terdakwa ROBERT TANTULAR tersebut, sehingga pihak Dewan Komisaris,
Direksi maupun Pegawai bank Century tidak melakukan langkah-langkah
yang diperlukan untuk memastikan ketaatan bank terhadap ketentuan
undang-undang, sehingga terjadi penyimpangan dalam pemberian fasilitas
usance L/C kepada debitur tersebut antara lain :
a. Formulir Persetujuan Kredit (FPK) dan seluruh Memo Analisa
Kredit (MAK) serta surat permohonan fasilitas L/C dibuat back
dated.
b. Debitur tidak memiliki pengalaman di bidang impor, barang
yang diimpor tidak memiliki hubungan langsung dengan usaha
debitur dan debitur merupakan debitur baru sehingga belum
terlihat track record-nya.
c. Tidak ada salinan rekening koran untuk mengetahui aktifitas

keuangan debitur.
d. Tidak dilakukan trade checking pada supplier.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
e. Tidak terdapat laporan kunjungan ke debitur pada saat analisa
kredit maupun setelah pencairan fasilitas L/C.
f. Analisa kredit tidak mendalam antara lain modal disetor sangat
kecil dibandingkan dengan fasilitas L/C yang diterima, debitur
tidak solvabel/utang sangat tinggi dan laba sangat kecil.
g. Laporan keuangan audited (KAP Armandias) PT Sakti Persada
Raya tahun 2007 tidak diakui oleh Direksi PT Sakti Persada
Raya dan laporan keuangan audited (KAP Erimurni) PT Damar
Kristal Mas tidak diakui oleh Direksi PT Damar Kristal Mas.
h. Agunan hanya berupa margin deposit sebesar 20% dari total
fasilitas kredit bahkan diubah menjadi piutang, dan persediaan
beras dan gabah (untuk PT Sakti Persada Raya) atau
diturunkan menjadi 10% (untuk PT.Damar Kristal Mas),
sehingga makin meningkatkan risiko Bank.
i. Tidak dilakukan review oleh Kantor Wilayah.
j. Tidak dilakukan analisa aspek legal.
k. Perjanjian kredit dalam jumlah besar hampir seluruhnya
dilakukan di bawah tangan.
l. Tidak terdapat laporan perkembangan kegiatan usaha/
penggunaan dana
m. Batas akhir pengapalan barang (latest date of shipment) telah
terlampui sebelum L/C dibuka dan pengapalan telah dilakukan
sebelum L/C dibuka.
n. Pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan tidak jelas karena hanya

dicantumkan:

⇒ Place of Taking in Charge/0f receipt: “any port(s) in Brazil”.

⇒ Place of Final Destination/of Delivery: “any port(s) in


Thailand”.
o. Persyaratan penyerahan dokumen utama Bill(s) of Lading (B/L)
dan Invoice} cukup dilakukan dengan hanya menyerahkan:
“photocopy or fax”.

- Bahwa adanya penyimpangan tersebut di atas, diperkuat dengan adanya


fakta-fakta sebagai berikut :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
a) Dokumen yang diperlukan dalam proses persetujuan fasilitas
L/C seluruhnya diperoleh dari Sdr.Robert Tantular atau
Sdr.Anton Tantular dan sudah dipersiapkan pihak Bank
Century
b) Persetujuan komite kredit hanya berdasarkan pada Formulir
Persetujuan Kredit (FPK) yang beberapa diantaranya dibuat
secara back dated, sedangkan Memo Analisa Kredit (MAK)
disusulkan kemudian (back dated).
c) Sebenarnya debitur tidak layak untuk mendapatkan fasilitas L/
C, namun fasilitas L/C tetap diberikan karena perintah
Sdr.Robert Tantular dan Sdr.Hermanus Hasan Muslim.

Bahwa terdakwa ROBERT TANTULAR telah menyuruh Direksi, pegawai


Bank untuk memberikan fasilitas akseptasi usance L/C kepada debitur
sebanyak 10 (sepuluh) perusahaan dengan perincian sebagai berikut :
1. PT Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C
sebagai berikut :
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000.-
2. PT Damar Kristal Mas mendapatkan fasilitas L/C

sebagai berikut :
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000.-
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000.-
3. PT Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas
L/C senilai USD 10.000.000.-
4. PT Energy Quantum Eastern Indonesia
mendapatkan fasilitas L/C senilai USD 19,000.000.-
5. PT Selalang Prima Internasional mendapat fasilitas

L/C senilai USD 22,500,000.


6. PT Citra Senantiasa Abadi mendapat fasilitas L/C
senilai USD 20,000,000.
7. PT Petrobas Indonesia mendapat fasilitas L/C senilai
USD 5,000,000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
8. PT Trio Irama mendapat fasilitas L/C senilai USD
11,000,000
9. PT Polymer Spectrum Sentosa mendapat fasilitas L/
C senilai USD 18,000,000.
10. PT. Sinar Central Sandang mendapat fasilitas L/C

senilai USD 3.500,000.-

- Bahwa perbuatan terdakwa ROBERT TANTULAR yang menyuruh Direksi


atau pegawai bank untuk memberikan fasilitas kredit kepada PT. Tirtamas
Nusa Surya (TNS) sebagai rekayasa penjualan Agunan Yang Diambil Alih
(AYDA), dan memberikan fasilitas Usance L/C terhadap 10 (sepuluh) debitur
yaitu PT. Selalang Prima Internasional (SPI), PT. Citra Senantiasa Abadi
(CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia (PI), PT. Sinar Central
Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS), PT. Dwi Putra
Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT. Sakti Persada
Raya (SPR), serta PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI),
mengakibatkan kerugian pada PT. Bank Century Tbk sebesar Rp.
75.000.000.000,00 (tujuh puluh lima milyar rupiah) dan US$ 154,500,000.00
(seratus lima puluh empat juta lima ratus ribu dolar amerika) atau sekitar
jumlah tersebut.

-------Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkan


Pasal 50A UU RI No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah
diubah dengan UU RI No. 10 Tahun 1998 Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP. -----------

SUBSIDAIR ;

-------Bahwa terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA pada hari dan tanggal yang
sudah tidak dapat diingatnya lagi dengan pasti sekitar bulan Mei 2006 sampai
dengan bulan Oktober 2008 atau setidak tidaknya pada suatu waktu antara
tahun 2006 sampai dengan tahun 2008, bertempat di Bank Century Senayan
Gedung Sentra Senayan 2 Jl. Asia Afrika Jakarta Pusat, atau setidak-tidaknya
pada suatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, yang

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
merupakan gabungan dari beberapa perbuatan, yang masing-masing harus
dipandang sebagai perbuatan sendiri-sendiri dan yang masing-masing menjadi
kejahatan, selaku pihak terafiliasi dengan sengaja tidak melaksanakan
langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan ketaatan bank
terhadap ketentuan dalam undang-undang ini dan peraturan perundang-
undangan lainnya yang berlaku bagi bank, yaitu sebagai pihak terafiliasi
sengaja tidak melaksanakan langkah-langkah yang diperlukan untuk
memastikan ketaatan bank terhadap peraturan yang berlaku bagi bank dalam
memberikan fasilitas kredit kepada PT. Tirtamas Nusa Surya (TNS) sebagai
rekayasa penjualan Agunan Yang Diambil Alih (AYDA) dan memberikan fasilitas
Usance L/C terhadap 10 (sepuluh) debitur yaitu PT. Selalang Prima
Internasional (SPI), PT. Citra Senantiasa Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT.
Petrobas Indoneia (PI), PT. Sinar Central Sandang (SCS), PT. Polymer
Spectrum Sentosa (PSS), PT. Dwi Putra Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar
Kristal Mas (DKM), PT. Sakti Persada Raya (SPR) serta PT. Energi Quantum
Eastren Indonsia (EQEI), perbuatan tersebut oleh terdakwa dilakukan dengan
cara antara lain sebagai berikut:

• Bahwa pada bulan Mei 2006 sampai dengan bulan Oktober 2008,
terdakwa ROBERT TANTULAR sebagai pihak terafiliasi Bank Century
Tbk melalui PT Century Mega Investindo (PT CMI) dan PT Century Super
investindo (PT CSI) telah menawarkan Agunan Yang Diambil Alih (AYDA)
milik Bank Century berupa 44 Unit Kavling tanah di Kelapa Gading
Jakarta Utara kepada yayasan pendidikan BPK Penabur. Setelah terjadi
kesepakatan harga selanjutnya pada saat dilakukan pengikatan jual beli,
terdakwa ROBERT TANTULAR menggunakan PT Tirtamas Nusa Surya
(PT TNS) selaku pihak yang diberi Kuasa oleh Direksi Bank Century
HERMANUS HASAN MUSLIM dan HAMIDI untuk mengelola dan menjual
AYDA milik Bank.
Bahwa setelah terjadi penjualan 44 unit AYDA maka Pihak BPK Penabur
melakukan pembayaran secara bertahap dengan cara transfer ke rekening
PT TNS untuk kemudian oleh Ir TOTOK KUNTJORO KUSUMA JAYA,
Direktur PT TNS menyerahkan dana tersebut kepada terdakwa ROBERT
TANTULAR dan perusahaan terkaitnya dan tidak menyerahkannya kepada
Bank Century selaku pihak pemberi Kuasa dan pemilik atas AYDA tersebut.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Guna menutupi pembayaran AYDA yang seharusnya masuk ke dalam
pembukuan Bank, maka terdakwa ROBERT TANTULAR telah menyuruh
LINDA WANGSADINATA selaku Kepala KPO Senayan melalui DARSO
WIJAYA selaku Carateker Kadiv SKPK (Settlement Kredit Pelaporan Kredit)
untuk membuat pemberian fasilitas Kredit kepada PT TNS sebesar
Rp.75.064.000.000,- (tujuh puluh lima milyar enam puluh empat juta rupiah)
tanpa mematuhi ketentuan yang berlaku bagi Bank.
- Bahwa selanjutnya terdakwa ROBERT TANTULAR mewakili PT. Century
Super Investindo yang merupakan pemegang 5,6 % saham Bank Century
pada hari yang sudah tidak dapat diingatnya lagi dengan pasti sekitar
tanggal 22 November 2007 sampai dengan 24 September 2008, menyuruh
Saksi LINDA WANGSADINATA (pimpinan KPO Senayan) untuk
menjalankan atau memproses 10 (sepuluh) L/C masing-masing atas nama
PT. Selalang Prima Internasional (SPI), PT. Citra Senantiasa Abadi (CSA),
PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia (PI), PT. Sinar Central Sandang
(SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS), PT. Dwi Putra Mandiri
Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT. Sakti Persada Raya
(SPR), dan PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI), tanpa melalui
prosedur pengajuan permohonan L/C yang semestinya ;

Dalam pengajuan L/C seharusnya debitur berhubungan langsung dengan


Bank Century, dengan prosedur inportir mengajukan permohonan fasilitas L/
C yang selanjutnya dikelola oleh masing-masing unit yaitu unit Bisnis
membuat Nota Analisa Pemberian Fasilitas, Unit Manajemen Resiko
melakukan review kelengkapan dokumen dan analisa Resiko Kredit, Unit
Kepatuhan memeriksa Good Corporate Govermance (GCG), dan Komite
Kredit memberikan keputusan atas dasar rekomendasi yang diajukan oleh
masing-masing unit kerja terkait.
- Bahwa kenyataan dalam praktek pemberian fasilitas Usencs L/C untuk 10
(sepuluh) debitur perusahaan diatas, terdakwa ROBERT TANTULAR selaku
Direktur Utama PT. Century Super Investindo membuat Surat pernyataan
yang isinya bahwa “PT. Century Super Investindo akan bertanggung jawab
atas L/C yang dikeluarkan tersebut dan membebaskan pengurus serta
pemegang saham atas penyelesaian kewajiban yang timbul atas L/C
tersebut”, sehingga dengan adanya surat pernyataan tersebut kemudian

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
pihak Bank Century dalam hal ini saksi LINDA WANGSADINATA (Pimpinan
KPO Senayan), saksi HERMANUS HASAN MUSLIM (Dirut merangkap Dir
Kredit) serta Pegawai Bank Century terkait langsung melakukan proses
pemberian fasilitas L/C kepada 10 (sepuluh) perusahaan debitur tersebut
tanpa melakukan prinsip kehati-hatian yang antara lain tidak melakukan
analisa terhadap kelayakan kredit debitur sebagaimana ketentuan Peraturan
Bank Indonesia (PBI) No.7/2/PBI/2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva
Bank Umum khususnya Pasal 1 angka 3, Pasal 2 dan Pasal 10 dan
dilaksanakan tidak berdasarkan asas-asas perkreditan yang sehat,
sebgaimana Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia (SK Dir BI) No. 27/162/
KEP/DIR tanggal 31 Maret 1995 tentang Kewajiban Penyusunan dan
Pelaksanaan Kebijaksanaan Perkreditan Bank Bagi Bank Umum, telah
mewajibkan setiap Bank Umum untuk memiliki dan menerapkan
Kebijaksanaan Perkreditan Bank (KPB).
- Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor : 27/162/
KEP/DIR tanggal 31 Maret 1995 tersebut, KPB sekurang-kurangnya
mencakup prinsip kehati-hatian dalam perkreditan, organisasi dan
manajemen perkreditan, kebijakan persetujuan kredit, dokumentasi dan
administrasi kredit, pengawasan kredit dan penyelesaian kredit bermasalah.
- Berkaiatan dengan pemberian fasilitas usance L/C kepada 10 (sepuluh)
debitur perusahaan diatas, dengan adanya perintah dan surat pernyataan
terdakwa ROBERT TANTULAR tersebut, sehingga pihak Dewan Komisaris,
Direksi maupun Pegawai bank Century tidak melakukan langkah-langkah
yang diperlukan untuk memastikan ketaatan bank terhadap ketentuan
undang-undang, sehingga terjadi penyimpangan dalam pemberian fasilitas
usance L/C kepada debitur tersebut antara lain :
a. Formulir Persetujuan Kredit (FPK) dan seluruh Memo Analisa
Kredit (MAK) serta surat permohonan fasilitas L/C dibuat back
dated.
b. Debitur tidak memiliki pengalaman di bidang impor, barang
yang diimpor tidak memiliki hubungan langsung dengan usaha
debitur dan debitur merupakan debitur baru sehingga belum
terlihat track record-nya.
c. Tidak ada salinan rekening koran untuk mengetahui aktifitas
keuangan debitur.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
d. Tidak dilakukan trade checking pada supplier.
e. Tidak terdapat laporan kunjungan ke debitur pada saat analisa
kredit maupun setelah pencairan fasilitas L/C.
f. Analisa kredit tidak mendalam antara lain modal disetor sangat
kecil dibandingkan dengan fasilitas L/C yang diterima, debitur
tidak solvabel/utang sangat tinggi dan laba sangat kecil.
g. Laporan keuangan audited (KAP Armandias) PT Sakti Persada
Raya tahun 2007 tidak diakui oleh Direksi PT Sakti Persada
Raya dan laporan keuangan audited (KAP Erimurni) PT Damar
Kristal Mas tidak diakui oleh Direksi PT Damar Kristal Mas.
h. Agunan hanya berupa margin deposit sebesar 20% dari total
fasilitas kredit bahkan diubah menjadi piutang, dan persediaan
beras dan gabah (untuk PT Sakti Persada Raya) atau
diturunkan menjadi 10% (untuk PT.Damar Kristal Mas),
sehingga makin meningkatkan risiko Bank.
i. Tidak dilakukan review oleh Kantor Wilayah.
j. Tidak dilakukan analisa aspek legal.
k. Perjanjian kredit dalam jumlah besar hampir seluruhnya
dilakukan di bawah tangan.
l. Tidak terdapat laporan perkembangan kegiatan usaha/
penggunaan dana
m. Batas akhir pengapalan barang (latest date of shipment) telah
terlampui sebelum L/C dibuka dan pengapalan telah dilakukan
sebelum L/C dibuka.
n. Pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan tidak jelas karena hanya
dicantumkan:

⇒ Place of Taking in Charge/0f receipt: “any port(s) in Brazil”.

⇒ Place of Final Destination/of Delivery: “any port(s) in


Thailand”.
o. Persyaratan penyerahan dokumen utama Bill(s) of Lading (B/L)
dan Invoice} cukup dilakukan dengan hanya menyerahkan:
“photocopy or fax”.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
- Bahwa adanya penyimpangan tersebut di atas, diperkuat dengan adanya
fakta-fakta sebagai berikut :
a) Dokumen yang diperlukan dalam proses persetujuan fasilitas
L/C seluruhnya diperoleh dari Sdr.Robert Tantular atau
Sdr.Anton Tantular dan sudah dipersiapkan pihak Bank
Century
b) Persetujuan komite kredit hanya berdasarkan pada Formulir
Persetujuan Kredit (FPK) yang beberapa diantaranya dibuat
secara back dated, sedangkan Memo Analisa Kredit (MAK)
disusulkan kemudian (back dated).
c) Sebenarnya debitur tidak layak untuk mendapatkan fasilitas L/
C, namun fasilitas L/C tetap diberikan karena perintah
Sdr.Robert Tantular dan Sdr.Hermanus Hasan Muslim.

• Bahwa terdakwa ROBERT TANTULAR telah menyuruh Direksi, pegawai


Bank untuk memberikan fasilitas akseptasi usance L/C kepada debitur
sebanyak 10 (sepuluh) perusahaan dengan perincian sebagai berikut :
1. PT Sakti Persada Raya mendapatkan
fasilitas L/C sebagai berikut :
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000.-
2. PT Damar Kristal Mas mendapatkan
fasilitas L/C sebagai berikut :
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000.-
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000.-
3. PT Dwiputra Mandiri Perkasa
mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000.-
4. PT Energy Quantum Eastern Indonesia
mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
19,000.000.-
5. PT Selalang Prima Internasional mendapat
fasilitas L/C senilai USD 22,500,000.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
6. PT Citra Senantiasa Abadi mendapat
fasilitas L/C senilai USD 20,000,000.
7. PT Petrobas Indonesia mendapat fasilitas
L/C senilai USD 5,000,000
8. PT Trio Irama mendapat fasilitas L/C
senilai USD 11,000,000
9. PT Polymer Spectrum Sentosa mendapat
fasilitas L/C senilai USD 18,000,000.
10. PT. Sinar Central Sandang mendapat
fasilitas L/C senilai USD 3.500,000.-

• Bahwa perbuatan terdakwa ROBERT TANTULAR sebagai pihak


terafiliasi yang sengaja tidak melaksanakan langkah-langkah yang
diperlukan untuk memastikan ketaatan bank terhadap peraturan yang
berlaku bagi bank dalam memberikan fasilitas kredit kepada PT. Tirtamas
Nusa Surya (TNS) sebagai rekayasa penjualan Agunan Yang Diambil
Alih (AYDA) dan memberikan fasilitas Usance L/C terhadap 10 (sepuluh)
debitur yaitu PT. Selalang Prima Internasional (SPI), PT. Citra Senantiasa
Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia (PI), PT. Sinar
Central Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS), PT. Dwi
Putra Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT. Sakti
Persada Raya (SPR) serta PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI),
mengakibatkan kerugian pada PT.Bank Century Tbk sebesar
Rp.75.000.000.000,00 (tujuh puluh lima milyar rupiah) dan US$
154,500,000.00 (seratus lima puluh empat juta lima ratus ribu dolar
amerika) atau sekitar jumlah tersebut.

-------Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkan


Pasal 50 UU RI No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah
diubah dengan UU RI No. 10 Tahun 1998 Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP.

Menimbang bahwa terhadap dakwaan tersebut, Penasehat Hukum


Terdakwa telah mengajukan eksepsi yang dibacakan di muka sidang pada
tanggal 12 Mei.2012
Pendahuluan :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

a. Bahwa keberatan Penasihat Hukum dalam


pendahuluan yang pada intinya mohon agar
Majelis Hakim tetap teguh pada pendirian
yang objektif, menjunjung tinggi rasa
keadilan, penegakan asas Praduga tak
bersalah dan berharap agar hak asasi
Terdakwa tetap dihormati.
b. Menimbang, bahwa terhadap harapan-
harapan Terdakwa Majelis menjunjung tinggi
asas Praduga tak bersalah, sedangkan
terhadap keberatan/eksepsi Penasihat
Hukum Terdakwa, Majelis Hakim tetap
berpegang pada ketentuan Pasal 156 ayat (1)
KUHAP yang berisi antara lain :
1) Pengadilan tidak berwenang mengadili perkaranya;
2) Dakwaan tidak dapat diterima, atau;
3) Surat dakwaan harus dibatalkan;

II. Eksepsi

A. Dakwaan Penuntut Umum bersifat error in persona, dengan alasan-


alasan selengkapnya seperti diuraikan dalam eksepsinya, akan tetapi pada
intinya dakwaan Jaksa Penuntut Umum dinilai error in persona,-------- -------

1. Terdakwa bukan pemegang saham di Bank Century. Hal ini


dapat dibuktikan melalui daftar pemegang saham di Bank
Century yaitu; First Gulf Asia Holding Ltd (FGAH) 9,55 %,
Clearstream Banking S.A Luxembourg 11,15 %, Outlook
Investment Pic (tidak diketahui), PT. Century Mega Investindo (9
%), PT. Antaboga Delta Sekuritas (7,4 %), Publik (57 %).
Berdasarkan daftar pemegang saham Bank Century tersebut
jelas bahwa Terdakwa bukanlah sebagai Pemegang Saham di
Bank Century. Dengan demikian dakwaan JPU adalah Error In
Persona, karena dalam dakwaan primairnya JPU mendakwa

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Terdakwa selaku pemegang saham, sementara jelas dalam
daftar pemegang saham Bank Century tersebut Terdakwa
bukanlah sebagai pemegang saham di Bank Century;
2. Terdakwa bukan pihak terafiliasi di Bank Century, dengan alasan
dalam surat dakwaan pada halaman 7 paragraf 3 hanya
terafiliasi, mengapa Terdakwa menjadi pihak yang terafiliasi,
atas dasar apa Terdakwa menjadi pihak yang terafiliasi,
berdasar fakta yang mana sehingga Terdakwa dapat dijadikan
pihak yang terafiliasi;
3. Dakwaan JPU memiliki Disqualification In Persona, dengan
alasan bahwa berdasarkan hal tersebut diatas, maka tidak
mungkin Terdakwa dapat menyuruh Direksi, Komisaris ataupun
pegawai bank pada Bank Century untuk hal apapun demi
kepentingan Terdakwa. Terdakwa juga tidak mungkin terafiliasi
dengan Bank Century, karenanya Terdakwa tidak memiliki
wewenang apapun dalam menjalankan atau menentukan
kebijakan pada Bank Century;

Menimbang, bahwa atas eksepsi tersebut Jaksa Penuntut Umum telah


mengajukan tanggapan sebagaimana dibacakan dimuka persidangan pada
tanggal 26 Mei 2011; pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa surat dakwaan
tidak memiliki disqualification in persona, sehingga orang yang diajukan sebagai
Terdakwa dalam perkara ini tidak keliru. Oleh karena itu subjek hukum tersebut
dapat diminta pertanggung jawaban secara pidana;

Menimbang, bahwa atas eksepsi tersebut, Majelis telah menjatuhkan


putusan sela, tertanggal . 6 Juni 2011, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Eksepsi / Keberatan


Penasihat Hukum Terdakwa tidak
dapat diterima seluruhnya;
2. Menetapkan Surat Dakwaan Jaksa
Penuntut Umum No.Register Perkara :
PDM-614/JKT.PST/03/2011 tanggal 31
Maret 2011 sah dan dapat diterima;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
3. Memerintahkan kepada Penuntut
Umum untuk melanjutkan persidangan
perkara pidana No.666/Prd./20t1/
PN.Jkt.Pst. atas nama Terdakwa
Robert Tantular, MBA;
4. Menangguhkan biaya perkara sampai
putusan akhir;

Menimbang, bahwa selanjutnya Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi


yang didengar keterangannya dibawah sumpah, yang pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut:

A. KETERANGAN SAKSI-SAKSI

1. PRABOWO, SH. bin. SOEPADHI JOEDODARMO, keterangannya


yang diberikan di bawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai
berikut:

• Bahwa saksi tidak kenal dan tidak ada hubungan keluarga


dengan terdakwa;
• Bahwa saksi adalah Ketua Tim Investigasi Perbankan
yang bidang tugasnya mencakup PT Bank Century,Tbk ;
• Bahwa saksi telah melaporkan terjadinya tindak pidana di
bidang perbankan adalah sesuai dengan hasil rapat Tim
Kerja Surat Keputusan Bersama (Tim Kerja SKB) antara
Kepala Kepolosian RI, Jaksa Agung RI dan Gubernur Bank
Indonesia pada tanggal 26 Januari 2010 dimana dalam
kesempatan tersebut telah dibahas bersama antara pihak
Polri, Kejaksaan dan Bank Indonesia serta disepakati agar
penyimpangan berupa pencataan tidak benar atas fasilitas
kredit untuk pembelian Agunan Yang Diambil Alih (AYDA)
yang terjadi di PT. Bank Century, Tbk ditindak lanjuti
dengan pelaporan kepala Polri.

• Bahwa kemudian sesuai dengan tugas saksi sebagai ketua


Tim Investigasi Perbankan yang bidang tugasnya
mencakup PT. Bank Century, Tbk maka saya melaporkan
penyimpangan tersebut kepada penyidik Polri.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi mengetahui terjadinya tindak pidana di
bidang perbankan dari hasil Investigasi terhadap dugaan
penyimpangan yang di lakuklan oleh Tim Investigasi Bank
Indonesia yang mulai melakukan investigasi terhadap PT.
Bank Century, Tbk pada tanggal 26 November 2008.
Tindak pidana yang saya laporkan adalah adanya
pencatatan palsu dalam pembukuan bank dengan cara
membuat pencatatan tidak benar atas fasilitas kredit untuk
pembelian Agunan Yang Diambil Alih (AYDA).

• Bahwa tindak pidana di bidang perbankan terjadi pada


sekitar tahun 2006 dan tahun 2007 berupa pencatatan
tidak benar atas fasilitas kredit untuk pembelian AYDA
yang terjadi pada Kantor Pusat Operasional PT. Bank
Century, Tbk (KPO) Senayan. Para pelakunya adalah
terdakwa Robert Tantular, MBA. Sdr. Hermanus H.
Muslim; (3) Sdr. Hamidy (4) Sdr. Darso Wijaya; (5) Sdr.
Arga Tirta Kirana; (6) Sdr. Linda Wangsa Dinata.

• Tindak pidana di bidang perbankan berupa pencatatan


tidak benar atas fasilitas kredit dilakukan oleh para
pengurus, pegawai dan pihak terkait PT. Bank Century,
Tbk antara lain:
a. Proses pembelian kredit hanya merupakan rekayasa dan bersifat
komando karena baru dilakukan jauh hari setelah penjualan AYDA
kepada BPK Penabur dan dana hasil penjualan AYDA telah dipakai/
digelapkan oleh Sdr. Robert Tantular.
b. Untuk mengaburkan praktek tidak sehat tersebut maka beberapa
dokumen dibuat secara tanggal mundur (banck –dated), antara lain
Surat Permohonan PT. Tirtamas Nusa Surya (PT.TNS), Internal
Memo, Formulir Persetujuan Kredit dan Memo Analisa Kredit.
Agunan kredit berupa AYDA yang dibeli, namun faktanya AYDA
tersebut tidak berada dalam penguasaan bank karena telah dijual
oleh PT.TNS kepada BPK Penabur.

• Bahwa sesuai dengan PBI No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20


Januari 2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank yang
dimaksud dengan AYDA adalah aktiva yang diperloleh

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
bank, baik melalui pelelangan maupun di luar pelelangan
berdasarkan penyerahan secara sukarela oleh pemilik
agunan atau berdasarkan kuasa untuk menjual di luar
lelang dari pemilik agunan dalam hal debitur tidak
memenuhi kewajibannya kepala Bank.
Benar, PT . Bank Century, Tbk memiliki AYDA berupa 44 bidang tanah
yang terletak di Kelapa Gading Jakarta Utara, yaitu :
1) SHGB 6548/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
2) SHGB 6549/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
3) SHGB 6550/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
4) SHGB 6551/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
5) SHGB 6552/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;
6) SHGB 6553/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
7) SHGB 6554/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok Kav A;
8) SHGB 6555/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
9) SHGB 6556/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;
10)SHGB 6557/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
11) SHGB 6558/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 5;
12) SHGB 6559/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 3A;


13)SHGB 6560/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 3;
14) SHGB 6561/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 2;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
15) SHGB 6562/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 1;
16) SHGB 6563/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 10;


17) SHGB 6564/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 9;
18) SHGB 6565/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 8;
19) SHGB 6566/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 7;
20) SHGB 6567/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 6;
21) SHGB 6568/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 5;
22) SHGB 6569/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 6;
23) SHGB 6570/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 3A;


24) SHGB 6571/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 3;
25) SHGB 6572/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 2;
26) SHGB 6573/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 1;
27)SHGB 6574/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 12;
28)SHGB 6575/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 11;
29)SHGB 6576/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 10;
30)SHGB 6577/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 9;
31) SHGB 6578/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 8;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
32) SHGB 6579/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 7;
33) SHGB 6580/Kelapa Gading Barat Luas 232 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 5;
34) SHGB 6581/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 3A;


35) SHGB 6582/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 3;
36) SHGB 6583/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 2;
37) SHGB 6584/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 1;
38)SHGB 6585/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 12;
39)SHGB 6586/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 11;
40)SHGB 6587/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 10;
41)SHGB 6588/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 9;
42) SHGB 6589/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 8;
43) SHGB 6590/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 7;
44) SHGB 6591/Kelapa Gading Barat Luas 244 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 6;
AYDA berupa 44 bidang tanah yang terletak di Kelapa Gading tersebut
dimiliki PT. Bank Century, Tbk sejak tanggal 31 Juli 2002 yang berasal
dari jaminan PT. Budi Makasar Jaya Abadi yang telah diambil alih.
Sepanjang pengetahuan kami, selain 44 bidang tanah di Kelapa
Gading, PT. Bank Century, Tbk juga memiliki AYDA lain, namun tidak
menjadi objek penelitian karena tidak terkait dengan identitas
penyimpangan tersebut diatas.

• Bahwa Dalam UU No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan


sebagaimana telah diubah dengan UU No.10 Tn 1998

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
pasal 12A disebutkan antara lain bahwa : Bank Umum
dapat membeli seluruh atau sebagian agunan baik melalui
pelelangan umum maupun di luar pelelangan berdasarkan
penyerahan secara sukarela oleh pemilik agunan atau
berdasarkan kuasa untuk menjual diluar luar lelang dari
pemilik agunan, dalam haldebitur tidak memenuhi
kewajibannya kepada bank, dengan ketentuan agunan
yang dibeli tersebut wajib dicarikan secepatnya.

• Bahwa sesuai dengan PBI No.7 /2/ PBI/2005 tanggal 20


Januari 2005 tentang penilaian Kualitas Aktiva Bank Pasal
37, antara lain disebutkan dalam ayat (1): Bank wajib
mendokumenkan upaya penyelesaian terhadap AYDA
yang dimiliki dan ayat (2) Bank wajib
mendokumenkantasikan upaya penyelesaian AYDA
sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
Satuan kerja yang mengelola AYDA di Bank Century adalah:
1) Unit AYDA dan pejabatnya adalah: JB VITALITAS dan SONALAWA
FAU.
2) Dokumen AYDA dikelola oleh Custodian dibawah divisi Legal dengan
pejabatnya Sdri.Agra Tirta Kirana.
3) Pencatatan AYDA dikelola oleh Divisi Administrasi Kredit/Setelmen
Kredit dan Pelaporan Kredit dengan pejabatnya Sdr Darso Wijaya.
Aturan interen yang mengatur pengelolaan AYDA di PT . Bank Century
terdapat dalam Surat Keputusan Direksi PT Bank Century, Tbk No. SK:
20/SK-Dir/Century/IV/2005 tentang kwajiban perkreditan Bank (KPB)
dan pedoman pelaksanaan kredit (PPK) tgl. 21 April 2005 dan Surat
Keputusan Direksi PT. Bank Century, Tbk No.07/SK-DIR/Century/III/07
tentang Ketentuan dan Prosedur Adminitrasi Kredit tanggal 27 Maret
2007.

• Bahwa AYDA milik PT. Bank Century, Tbk dicatat dalam


pembukuan di neraca interen Bank di pos Rupa-rupa
aktiva sebagai AYDA, sejak tanggal 31 Juli 2002.

• Bahwa dalam PBI Nomor: 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari


2005 tidak diatur bagai mana prosedur penjualan AYDA,
yang diatur dalam PBI tersebut adalah bahwa Bank harus

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
menjalankan fungsinya sebagai penghimpun dan penyalur
dana masyarakat sehinga bank diwajibkan secara aktif
memasarkan dan menjual AYDA. Prosedur penjualan
AYDA diserahkan Bank dan untuk Bank Century, Tbk
No.SK:20/SK-DIR/Century/IV/2005 tentang Kebijakan
Perkreditan Bank dan Pedoman Pelaksanaan Kredit Bank
Century bab 8.

• Bahwa AYDA Eks PT. Budi Makasar Jaya Abadi berupa 44


bidang tanah yang terletak di Kelapa Gading Jakarta milik
PT. Bank Century, Tbk telah dijual Kepada Yayasan BPK
Penabur pada tanggal 5 Mei 2006 dengan nilai transaksi
Rp.68.500 juta. Saya mengetahui adanya transaksi ini dari
pengakuan beberapa pengurus dan pegawai Bank Century
yang tertuang dalam surat pengakuan Sdri. Arga Tirta
Kirana.

• Bahwa Penjualan AYDA pada Yayasan BPK Penabur


sudah di bayar secara bertahap 7 (tujuh) kali, dari tanggal
5Mei 2005 s.d 18 April 2008. Uang hasil penjualan
diserahkan kepada Sdr. Robert Tantular dengan cara :
pemindahbukuan dengan bilyed giro atas nama PT.
Tirtamas Nusa Surya (PT.TNS) ke rekening Sdr Robert
Tantular.

• Bahwa Prosedur pembelian kredit sebagaimana diatur


dalam Surat KeputusanDireksi PT Bank Century, Tbk
No.SK: 20/SK-Dir/Century/IV/2005 tentang Kebijakan
perkreditan Bank (KPB) dan pedoman pelaksanaan kredit
(PPK) tgl. 21 April 2005 yang pokok-pokoknya adalah ada
hal-hal sebagai berikut:
1) Permohonan kredit.
2) Investigasi kredit/ penelitian pendahuluan.
3) Analisa kredit.
4) Rekomendasi persetujuan kredit (MAK).
5) Pemberian persetujuan kredit (FPK).
6) Perjanjian kredit.
7) Persetujuan pencairan kredit.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
8) Pemantauan (monitoring) kredit.
• Bahwa Dalam PBI No 7/2/PBI/2005 tanggal 20 January
2005 tidak diatur secara khusus mengenai penjualan
AYDA secara kredit. Pengaturan lebih detil terkait dengan
hal tersebut biasanya diatur dalam ketentuan interen Bank.

• Bahwa PT. Bank Century, Tbk memberikan fasilitas kredit


untuk pembelian AYDA pada PT. Tirtamas Nusa Surya
sebanyak 3 (tiga) kali:
1. KAB – I/13.000/500/J. waktu Kredit 16/11/2006 s.d 16/02/2009 dan
sisa 1 kali angsuran (angsuran bulanan).
2. KAB – II/75.064/70.373/J. waktu kredit 27/09/2007 s.d 27/09/2014.
Angsuran 3 bulan Yang mana 44 sertifikat telah dijual seluruhnya
kepada BPK penabur dan dana hasil penjualan diambil oleh Sdr.
Robert Tantular.
3. KAB – III/6.000/J. waktu kredit 26/10/2007 s/d 27/04/2008. Angsuran
bulanan. Pembelian 14 Apartemen di Simprung. Fasilitas telah
dilunasi tgl.26.04.08. Penjualan seluruhnya Rp 14 M.

• Bahwa Pembelian fasilitas pada PT TNS tidak sesuai


dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku karena :
a. Proses pemberian kredit hanya merupakan rekayasa dan bersifat
komando karena baru dilakukan jauh setelah penjualan AYDA kepada
BPK Penabur dan dana hasil penjualan AYDA telah dipakai /
digelapkan oleh Sdr.Robert Tantular.
b. Untuk mengaburkan praktek tidak sehat tersebut maka beberapa
dokumen dibuat secara tanggal mundur (back dated) antara lain Surat
Permohonan PT.Tirna mas Nusa Surya (PT. TNS), Internal Memo,
Formulir Persetujuan Kredit, Memo Analisa Kredit.
c. Agunan kredit beruda AYDA yang dibeli, namun faktanya AYDA
tersebut tidak berada dalam penguasaan Bank karena telah dijual
oleh PT.TNS kepada BPK Penabur.
Disamping itu terdapat kejanggalan dan/atau dugaan penyimpangan
yang ditemukan dalam proses pemberian fasilitas kredit ini yakni:
Beberapa dokumen dibuat dengan mencantumkan tanggal mundur,
antara lain:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Permohonan PT Tirtamas Nusa Surya No.08A/DIR/
AST/XI/2007 tanggal 3 september 2007 yang dibuat
dengan tanggal mundur;
• Internal Memo No.027/IM/AYDA/Penj/IX/2007 tgl. 5
September 2007 dari Bagian AYDA (Jb. Vitalis) kepada
Direksi (Sdr. Sdr, Hamidy, Sdr. Hermanus HM) dan
Komisaris: Rusli Prakasa, Poerwanto Komsjadi juga dibuat
tanggal mundur (back dated) (Paraf tanda terima Bagian
legal tanggal 26/11/07;

• Pemberian kredit tidak melalui prosedur normal di bank.


Proses pemberian kredit langsung dibuat Memo
Pembukuan Fasilitas Kredit (MPFK) yang diberikan nomor
dari Divi Legal. Sedangkan analisa (Memorandum Analisa
Kredit/MAK) dan Formulir Persetujuan Kredit/FPK di buat
setelah adanya pencarian kredit dengan diberi tanggal
mundur;

• Formulir Persetujuan Kredit No.FPK 113/B-KAB/TNS/KPO/


IX/07 tanggal 10 September 2007 dibuat tanggal mundur
karena dari buku register penyampaian FPK dimaksud
diterima oleh kanwil tanggal 1/10/07;

• Proses pembukuan kredit No.Regk 1022.101227.301


(KAB- Tirtamas Nusa Surya) ke No. Regk.
1022.806521.360 (KS Lain Kredit) dan pembukuaan terkait
administrasi kredit pada tanggal 27 September 2007
dilakukan setelah jam operasional kas tutup pk. 17.47 WIB;

• Pinjaman tanpa provisi, bunga dan biaya administrasi


kredit. Bunga Angsuran Bertahap (KAB) pada tanggal
27/09/07 sebesar 15,5%;

• Pengikatan di bawah tanggan;


• Bahwa Jaminan AYDA yang di beli berupa 44 bidang
tanah di Jl. Boulevard BGR, Kelapa Gading, Jakarta Utara
(eks debitur PT. Budi Makasar Jaya Abadi dengan nilai
transaksi Rp75.064 juta) tidak dikurangi bank sementara
kredit belum lunas.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa berkeberatan dan tidak
membenarkannya.

2. M. ILHAM, SE., keterangannya yang diberikan dibawah sumpah pada


pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa saksi bekerja di Bank Indonesia sejak tanggal 10
November 1992, dan saat ini saya menjabat sebagai
Investigator Madya di Direktorat Investigasi dan Mediasi
Perbankan (DIMB) BI. Tugas dan tanggung jawab saya
adalah melakukan analisa dan ivestigasi terhadap indikasi
tindak pidana perbankan, sebagai tindak lanjut dari
pengawasan Bank yang dilakukan oleh Satuan Kerja
Pengawas Bank di BI.

• Bahwa Bank Century yang telah berubah nama menjadi


Bank MUTIARA yang berkantor pusat dengan alamat di
Gedung Sentral Senaya II Lantai 22, Jalan Asia Afrika No
8, Yang saya ketahui adalah sebagai berikut :
a. Saksi mengetahui terjadiya tindak pidana di bidang perbankan dari
hasil ivestigasi terhadap dugaan penyimpangan terhadap PT. Bank
Century, Tbk pada tanggal 26 November 2008. Tindak pidana yang
terjadi adalah adanya pencatatan tidak benar atas fasilitar kredit untuk
membeli Agunan Yang Dambil Alih (AYDA).
b. Tindak pidana di bidang perbankan pada sekitar tahun 2006 dan
tahun 2007 berupa pencatatan tidak benar atas fasilitas kredit untuk
pembelian AYDA yang terjadi pada Kantor Pusat Operasional PT.
Bank Century, Tbk (KPO) Senayan. Para pelakunya adalah: (1) Sdr.
Robert Tantular; (2) Sdr. Hermanus H. Muslim; (3) Sdr. Hamidy (4)
Sdr. Darso Wijaya; (5) Sdri. Arga Tirta Kirana; dan (6) Sdri.Linda
Wangsa Dinata.
c. Tindak pidana di bidang perbankan berupa pencatatan tidak benar
atas fasilitas kredit dilakukan oleh para pengurus, pegawai dan pihak
terkait PT. Bank Century, Tbk antara lain:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
1. Proses pemberian kredit hanya merupakan rekayasa yang bersifat
komando karena baru dilakukan jauh hari setelah penjualan AYDA
kepada BPK Penabur dan dana hasil penjualan AYDA telah
dipakai /digelapkan oleh Sdr. Robert Tantular.
2. Untuk mengaburkan praktek tidak sehat tersebut maka beberapa
dokumen di buat secara tanggal mundur (back dated), antara lain
Surat Permohonan PT. Tirtamas Nusa Surya (PT.TNS), Internal
Memo, Formulir Persetunalisa Kredit.
3. Agunan kredit berupa AYDA yang dibeli, namun faktanya AYDA
tersebut tidak berada penguasaan Bank karena telah dijual oleh
PT.TNS kepada BPK Penabur.

• Bahwa sesuai dengan PBI No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20


Januari 2005 tentang Penilaian Kwalitas Aktiva Bank yang
dimaksud dengan AYDA adalah aktiva yang diperoleh
bank, baik melalui pelelangan maupun di luar pelelangan
berdasarkan penyerahan secara sukarela oleh pemilik
agunan atau berdasarkan kuasa untuk menjual di luar
lelang dari pemilik agunan dalam hal debitur tidak
memenuhi kewajibannya kepada Bank.
AYDA yang dijual oleh PT. BANK CENTURY Tbk kepada pihak lain
melalui akta kuasa termasuk pengikatan jual beli kepada PT. TNS
adalah berupa AYDA Bank Century Ex milik PT. Budi Makasar Jaya
Abadi, yaitu 44 (empat puluh empat) bidang tanah yang berada di
Kelapa Gading Jakarta Utara.
AYDA tersebut telah dijual oleh PT. TNS melalui kuasa PT. Bank
Century Tbk kepada Yayasan BPK Penabur, pada tanggal 5 Mei 2006
dengan nilai transaksi Rp. 65.800 juta (enam puluh delapan milyar lima
ratus juta rupiah).

• Bahwa AYDA milik PT. Bank Century, Tbk dicatat dalam


pembukuan di pos Rupa-rupa aktiva sebagai AYDA.
• Bahwa sesuai ketentuan Bank Indonesia, pada prinsipnya
Bank tidak diperkenankan memiliki AYDA mengingat
bahwa bank harus menjalankan fungsinya sebagai
penghimpun dan penyalur dana masyarakat sehingga
bank diwajibkan secara aktif memasarkan dan menjual

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
AYDA. Prosedur penjualan AYDA diserahkan kepada
Bank.

• Bahwa benar, PT. Bank Century, Tbk memiliki AYDA


berupa 44 bidang tanah yang terletak di Kelapa Gading
Jakarta Utara, yaitu :
1. SHGB 6548/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
2. SHGB 6549/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
3. SHGB 6550/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
4. SHGB 6551/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
5. SHGB 6552/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;
6. SHGB 6553/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
7. SHGB 6554/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav A;
8. SHGB 6555/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
9. SHGB 6556/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;
10. SHGB 6557/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
11. SHGB 6558/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
12. SHGB 6559/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
13. SHGB 6560/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
14. SHGB 6561/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
15. SHGB 6562/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
16. SHGB 6563/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
17. SHGB 6564/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 9;
18. SHGB 6565/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
19. SHGB 6566/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;
20. SHGB 6567/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
21. SHGB 6568/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
22. SHGB 6569/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
23. SHGB 6570/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
24. SHGB 6571/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
25. SHGB 6572/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
26. SHGB 6573/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;
27. SHGB 6574/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 12;
28. SHGB 6575/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 11;
29. SHGB 6576/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
30. SHGB 6577/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 9;
31. SHGB 6578/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
32. SHGB 6579/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
33. SHGB 6580/Kelapa Gading Barat Luas 232 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
34. SHGB 6581/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
35. SHGB 6582/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
36. SHGB 6583/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
37. SHGB 6584/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;
38. SHGB 6585/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 12;
39. SHGB 6586/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 11;
40. SHGB 6587/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
41. SHGB 6588/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 9;
42. SHGB 6589/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
43. SHGB 6590/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;
44. SHGB 6591/Kelapa Gading Barat Luas 244 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
AYDA berupa 44 bidang tanah yang terletak di Kelapa Gading tersebut
dimiliki PT. Bank Century, Tbk sejak tanggal 31 Juni 2002 yang berasal
dari jaminan PT. Budi Makasar Jaya Abadi yang telah diambil alih.
Sepanjang pengetahuan kami, selain 44 bidang tanah di Kelapa
Gading, PT. Bank Century, Tbk juga memiliki AYDA lain, namun tidak
menjadi objek penelitian karena tidak terkait dengan indikasi
penyimpangan tersebut di atas.

• Bahwa bentuk kerjasama penjualan AYDA antara Bank


Century dengan PT. TNS yang saya dapatkan dari hasil
ivestigasi adalah :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
a. Berdasarkan Surat Perjanjian Kerja antara PT. Bank Century dengan
PT. TNS yang tidak dicatatkan pada Akte Notaris, yang
ditandatanggani tanggal 27 bulan Oktober 2005. Adapun bentuk
kerjasama tersebut adalah merupakan perpanjangan dan atau
perubahan dari perjanjian kerjasama tertanggal enam September
tahun dua ribu dua dan perjanjian tanggal tigapuluh Januari dua ribu
empat.
b. Isi dari perjanjian tersebut adalah PT. Bank Century Tbk memberi
kuasa kepada PT. TNS untuk mengelola dan memanage asset-aset
milik Bank Century.
c. Dalam perjanjian tersebut asset yang menjadi obyek perjanjian
diantaranya adalah :
1) 37 (tigapuluh tujuh) unit Kavling rumah di Villa Gading Indah,
dengan luas total 25.673 M2, di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
2) 44 (empatpuluh empat) unit Kavling Town House dengan luas total
9500m2 di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
3) 2 (dua) Unit bangunan Rukat 3 Lantai dengan luas total 170m2 di
Kelapa Gading Jakarta Utara.
4) 8 (delapan) Unit Bangunan Rukat 3 Lantai dengan luas total
688m2 di Kelapa Gading Jakarta Utara.
d. Adapun pihak-pihak yang menandatangani perjanjian tersebut dari
pihak PT. Bank Century Tbk adalah, antara lain :
1) HERMANUS H. MUSLIM selaku Direktur Utama.
2) HAMIDY selaku Wakil Direktur Utama.
3) POERWANTO KAMSJADI selaku Komisaris.
4) RUSLI PRAKARSA selaku Komisaris.
e. Sedangkan pihak-pihak yang menandatangani dari PT. Tirtamas Nusa
Surya adalah TOTO KUNTJORO selaku Direktur.
f. Selain surat perjanjian tersebut, maka derdasarkan Surat Penunjukan
Nomor: 961.1/Century/ /X/05, Tanggal 27 oktober 2005, PT Bank
Century Tbk menunjuk PT TNS untuk yang beralamat di Gedung
Sentral Senayan I, Lt 3, Jalan Asia Afrika No 8, Senayan, Jakarta
10270 untuk mengelola dan atau menjual asset milik PT. Bank
Century Tbk yang terletak di Villa Gading Indah, Jakarta Utara.
Adapun penunjuk terasebut meliputi: melakukan negosiasi,

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
memutuskan harga jual, menentukan persyaratan/ kondisi jual beli,
menerima pembayaran, membuatkan tanda bukti pembayaran dan
lain-lain yang berkaitan dengan transaksi.

• Bahwa hasil investigasi kami, kami memperoleh copy Akta


Kuasa No 33 tanggal 5 Mei 2006, yang dicatat di hadapan
Notaris BUNTARIO TIGRIS, SH, dengan ditandatangani
oleh HERMANUS HASAN MUSLIM dan HAMIDY dari
pihak PT. Bank Sentury serta oleh TOTOK KUNTJORO
dari PT. Tirtamas Nusa Suraya. Pada Akte tersebut, PT.
TNS diberikan Kuasa Khusus oleh PT. Bank Century Tbk,
untuk menjalankan beberapa hal, antara lain :
a. Tindakan yang dianggap baik dan berguna atas tanah.
b. Mengurus dan memohon, :
1) Surat Persetujuan prinsip pembebasan lahan (SP3L), atas nama
penerima kuasa atau pihak lain yang ditunjuk oleh penerima
kuasa.
2) Surat Ijin Peruntukan Penggunaan Tanah (SIPPT), atas nama
penerima kuasa atau pihak lain yang ditunjuk oleh penerima
kuasa.
3) Surat Ijin Pendahuluan Bangunan (IPB) dan Surat Ijin Mendirikan
Bangunan (IMB), atas nama penerima kauasa atau pihak lain yang
di tunjuk oleh penerima penerima kuasa.
c. Mengadakan negoisasi dengan pihak lain utuk mengadakan suatu
perajanjian yang berhubungan dengan tanah tersebut, dan
selanjutnya menandatangani akte perjanjian, termasuk tetapi tidak
terbatas pada akta pengikatan jual beli.

• Bahwa obyek tanah yang tercakup dalam Akta Kuasa


tersebut hanya mencakup 44 (empat puluh empat) bidang
tanah yang terletak didalam Daerah Khusus Ibukota
Jakarta, Wilayah Jakarta Utara, Kecamatan Kelapa
Gading, Keluarahan Gading Barat (44 bidang tanah yang
dijual kepada BPK Penabur pada tanggal 5 Mei 2006).

• Bahwa penjualan AYDA pada Yayasan BPK Penabur


sudah dibayar secara bertahap 7 (tujuh) kali, dari tanggal 5
Mei 2006 s.d 18 April 2008. Adapun proses pembayaran

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
berdasarkan data yang kami dapat dari keterangan
saudara KUNTJORO, Dirut sekaligus pemegang saham
PT. TNS dan juga dari data rekening Giro PT. TNS di KPO
Century Senayan dengan no rekening 1022.0000540481-
010, adalah sebagai berikut:
1. Tanggal 5/5/2006: Rp 17.125.000.000.-
2. Tanggal 18/6/2006: Rp 20.550.000.000.-
3. Tanggal 18/7/2007: Rp 6.028.000.000.-
4. Tanggal 24/01/2008: Rp 6.028.000.000.-
5. Tanggal 5/02/2008: Rp 3.000.000.000.-
6. Tanggal 18/02/2008: Rp 3.000.000.000.-
7. Tanggal 18/04/2008: Rp 5.333.500.000.-
Total keseluruhan pembayaran adalah sejumlah Rp
62.064.500.000.
Selanjutnya oleh PT. TNS, Uang hasil penjualan tersebut diserahkan
kepada Sdr. Robert Tantular dengan cara: penarikan bilyet giro untuk
disetor kepada rekening terkait dalam beberapa kali transaksi ataupun
dengan cara melakukan penarikan Cek (Hause Cek). Adapun rekening
terkait yang menjadi rekening penerima dari tansaksi pemindahbukuan
tersebut adalah rekening-rekening sebagai berikut,antara lain:
1. Tanggal 9/5/2006: sebesar Rp 13.000.000.000.- kepada PT. GRAHA
NUSA UTAMA, dengan nomor rekening 1022-0000-221147-001,
pada Bank Century.
2. Tanggal 11/5/2006: sebesar Rp 1.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478777), dengan tanda trima oleh Saudari ERIN (sekertaris Robert
Tantular).
3. Tanggal 11/5/2006: sebesar Rp 3.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478778), dengan tanda terima oleh saudari ERIN (sekertaris Robert
Tantular).
4. Tanggal 19/6/2007: sebesar Rp 20.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478780),dengan tanda terima kosong. Namun dari catatan PT.
TNS yang diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
bahwa uang dimaksud untuk PT. Antaboga Delta Securitas dengan
nomor rekening 1022-00000217573-003.
5. Tanggal 19/7/2007: sebear Rp 6.000.000.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor 15478781),
dengan tanda terima kosong. Namun dari catatan PT. TNS yang
diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan bahwa
uang dimaksud untuk PT. antaboga delta securitas, dengan nomor
rekening 1022-00000217573-003.
6. Tanggal 27/12/2007: sebear Rp 938.300.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro dengan House Cek nomor 15478782, kepadsa Linda
Wangsadinata, dengan tanda terima oleh Linda Wangsadinata, kepda
KPO Bank Century Senayan saat itu. Adapun uang tersebut adalah
sebagai uang pemabyaran Agunan pertama KAB II PT. TNS di Bank
Century.
7. Tanggal 25/1/2008: sebesar 1.000.000.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro kepada peruntukan pembayaran Cicilan Fasilitas KAB II PT.
TNS di Bank Century (House Cek nomor 15478783), dengan tanda
terima kosong. Namun dari catatan PT. TNS yang di serahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan bahwa uang dimaksud
untuk angsuran KAB III PT TNS di Century.
8. Tanggal 25/1/2008: sebesar Rp 5.000.000.000.- diserahkan oleh totok
kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor 15478784),
dengan tanda terima oleh Soen Kim Bie, staf Robert Tantular. Namun
dari catatan PT. TNS yang diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada
kami, disampaikan bahwa uang dimaksud untuk disetor kepada PT.
Sentral Bumi Indah, dengan nomor rekening 1022-00000218928-001.
9. Tanggal 11/2/2008: sebesar Rp 2.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478785), dengan tanda terima oleh ERNI. Namun dari catatan PT.
TNS yang diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan
bahwa uang disampaikan untuk PT. Sinar Sentral Rejeki, dengan
nomor rekening 1022-0000380253-007.
10. Tanggal 19/2/2008: sebesar Rp 2.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478786), dengan tanda terima ERNI. Namun dari PT. TNS yang

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan bahwa
uang dimaksud untuk PT. PT. Sinar Sentral Rejeki, dengan nomor
rekening 1022-0000790567001.
11. Tanggal 20/2/2008: sebesar Rp 2.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478787), dengan tanda terima ERNI. Namun dari catatan PT. TNS
yang diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan
bahwa uang dimaksud untuk PT. PT. Sakti Persada Raya, dengan
nomor rekening 1022-0000790567001.
12. Tanggal 26/2/2008: sebesar Rp.1.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478788), dengan tanda terima kosong. Namun dari catatan PT.
TNS yang diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepda kami, disampaikan
bahwa uang dimaksud untuk angsuran apartemen Simprung (KAB III
PT. TNS di Bank Century).
13. Tanggal 27/3/2008: sebesar Rp 938.300.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor 15478789),
dengan tanda terima NOFI (account officer Bagian Kredit Bank Bank
Century KPO Senayan). Namun dari catatan PT. TNS yang
diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan bahwa
uang tersebut adalah sebagai uang pembayaran Angsuran keduan
KAB II PT. TNS di Bank Century.
14. Tanggal 24/4/2008: sebesar Rp 400.000.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor 15478790),
dengan tanda terima kosong. Namun dari catatan PT. TNS yang di
serahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan bahwa uang
tersebut adalah sebagai uang pembayaran sebagaian Angsuran KAB
III PT. TNS di Bank Century.
15. Tanggal 24/4/2008: sebesar Rp 3.000.000.000.- diserahkan oleh
Totok Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478791), dengan tanda terima ERNI. Namun dari catatan PT. TNS
yang diserahkan oleh Totok Kuntjoro kepada kami, disampaikan
bahwa ungan tersebut untuk PT. Antraboga Delta Securitas, dengan
nomor rekening 1022-00000217573-003.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
16. Tanggal 6/5/2008: sebesar Rp 1.000.000.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor 15478792).
Namun dari catatan PT. TNS yang diserahkan oleh Totok Kunjtoro
kepada kami, disampaikan bahwa uang tersebut untuk disetorkan ke
PT. Graha Nusa Utama, dengan nomor rekening 1022-0000221147-
001.
17. Tanggal 27/6/2008: sebesar Rp 938.300.000.- diserahkan oleh
TOTOK Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor
15478793). Dengan tanda terima oleh Linda Wangsadinita, Kepada
KPO Bank Century Senayan saat itu. Adapun uang tersebut adalah
sebagai uang pembayaran Angsuran ketiga KAB II PT. TNS di Bank
Century.
18. Tanggal 26/9/2008: sebesar Rp 938.300.000.- diserahkan oleh Totok
Kuntjoro kepada Robert Tantular (House Cek nomor 15478794).
Dengan tanda terima oleh NOVI. Adapun uang tersebut adalah
sebagai uang pembayaran Angsuran keempat KAB II PT. TNS di
Bank Century.

• Bahwa berdasarkan ivestigasi yang kami lakukan, kami


mendapatakan bahwa proses penjualan AYDA tersebut
tidak sesuai dengan ketentuan yang ada. Seharusnya
uang dari hasil penjualan 44 kavling tanah AYDA milik
Bank Century tersebut disetorkanseluruhnya kepada Bank
Century dan dicatatkan dengan benar, sehingga Bank
Century mengalami kerugian.

• Bahwa dalam UU No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan


sebagaimana telah diubah dengan UU No. 7 Th 1992
pasal 12A disebutkan antara lain bahwa: Bank Umum
dapat membeli seluruh atau sebagian agunan baik melalui
pelelangan umum maupun di luar pelelangan berdasarkan
penyerahan sukarela oleh pemilik agunan atau
berdasarkan kuasa untuk menjual diluar lelang dari pemilik
agunan, dalam hal debitur tidak memenuhi kuwajiban
kepada bank,dengan ketentuan agunan yang dibeli
tersebut wajib dicairkan secepatnya.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa sesuai dengan PBI No.7/2/PBI/2005 tanggal 20
Januari 2005 tentang Penilaian Kuwalitas Aktiva Bank
Pasal 37, antara lain disebutkan dalam ayat (1): Bank
wajib melakukan upaya penyelesaian terhadap AYDA yang
dimiliki dan ayat (2) Bank wajib mendokumentasikan upaya
penyelesaian AYDA sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
Satuan kerja yang mengelola AYDA di Bank Century adalah Unit
Pengelola AYDA yang terdiri dari:
a. Bagian AYDA dikantor pusat sebagai pengelola dengan pejabatnya
adalah Sdr. JB. Vitalis dan Sdr. Sonalawa Fau.
b. Divisi Legal sebagai custodian dokumen AYDA dengan pejabatanya
adalah Sdri. Arga Tirta Kirana.
c. Divisi Administrasi Kredit/ Setelmen Kredit dan Pelaporan Kredit
(SKPK) dengan pejabatnya adalah Sdr. Darso Wijaya.
Aturan interen yang mengatur pengelola AYDA di PT. Bank Century
terdapat dalam Surat Keputusan Direksi PT Bank Century, Tbk No.
SK: 20/SK-Dir/Century/IV/2005 tentang kebijakan perkreditan Bank
(KPB) dan pedoman pelaksanaan kredit (PPK) tgl. 21 April 2005 dan
Surat Keputusan Direksi PT. Bank Century, Tbk No.07/SK-DIR/
Century/III/07 tentang Kententuan dan Prosedur Administrasi Kredit
tanggal 27 Maret 2007.

• Bahwa AYDA Esk PT. Budi Makasar Jaya Abadi berupa 44


bidang tahah yang terletak di Kelapa Gading Jakarta milik
PT. Bank Century, Tbk telah dijual kepada Yayasan BPK
Penabur pada tanggal 5 Mei 2006 dengan nilai transaksi
Rp 68.500 juta. Saya mengetahui adanya transaksi ini dari
pengakuan beberapa pengurus dan pegawai Bank Century
yang terutang dalam Surat pengakuan Sdri. Arga Tirta
Kirana.

• Bahwa prosedur pemberian kredit sebagaimana diatur


dalam surat keputusan direksi PT Bank Cetury, Tbk No.
SK:20/SK-Dir/Century/IV/2005 tentang kebijakan
perkreditan Bank (KPB) dan pedoman pelaksanaan kredit
(PPK) tanggal 21 April 2005 yang pokok-pokoknya adalah
harus ada hal-hal sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
1) Permohonan kredit.
2) Investigasi kredit/ penelitian pendahuluan.
3) Analisa kredit.
4) Rekomendasi persetujuan kredit (MAK).
5) Pemberian persetujuan kredit (FPK).
6) Perjanjian kredit.
7) Perjanjian pencairan kredit.
8) Pemantauan (monitoring) kredit.
• Bahwa tidak ada ketentuan yang secara khusus mengatur
tata cara penjualan AYDA. Pembelian AYDA milik suatu
Bank dapat dilakukan dengan cara pemberian kredit
sepanjang pemberian kredit tersebut sesuai dengan
prosedur pemberian kredit yang sehat dan sesuai dengan
prinsip kehati-hatian.

• Bahwa PT. Bank Century, Tbk memberikan fasilitas kredit


untuk pembelian AYDA pada PT. Tirtamas Nusa Surya
sebanyak 3 (tiga) kali:
1. KAB – I/13.000/500/J. waktu Kredit 16/11/2006 s.d 16/02/2009 dan
sisa 1 kali angsuran. Angsuran bulanan.
2. KAB – II/75.064/70.373/J. waktu Kredit 27/09/2007 s.d 27/09/2014.
Angsuran 3 bulanan. Yang mana 44 sertifikat telah dijual seluruhnya
kepada BPK penabur dan dana hasil penjualan diambil oleh Sdr.
Robert Tantular.
3. KAB – III/6.000/J. waktu Kredit 26/10/2007 s.d 27/04/2008. Angsuran
bulanan. Pembelian 14 apartemen di Simprung. Fasilitas telah
dilunasi tanggal 26.04.08. penjualan seluruhnya Rp 14 M.

• Bahwa dari hasil ivestigasi kami, fasilitas pemberian kredit


Angsuran Berjangka (KAB) oleh PT. Bank Century Tbk
kepada PT. TNS tidak memenuhi prosedur dan ketentuan
yang berlaku, antara lain meliputi beberapa hal, yaitu:
a. Proses pemberian kredit hanya merupakan rekayasa dan bersifat
komando karena baru dilakukan jauh setelah penjualan AYDA kepada
BPK Penabur dan dana hasil penjualan AYDA telah dipakai/
digelapkan oleh Sdri. Robert Tantular.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
b. Untuk mengaburkan praktek tidak sehat tersebut maka beberapa
dokumen di buat secara tanggal mundur ( back dated), antara lain
Surat Permohonan PT. Tirtamas Nusa Surya (PT. TNS), Internal
Memo, Formulir Persetujuan Kredit, Memo Analisa Kredit.
c. Agunan kredit derupa AYDA yang dibeli, namun faktanya AYDA
tersebut tidak berada dalam penguasaan Bank karena telah dijual
oleh PT. TNS kepada BPK Penabur.

• Bahwa terdapat kejanggalan dan/atau penyimpangan yang


ditemukan dalam proses pemberian fasilitas kredit ini
adalah:
Beberapa dokumen telah dibuat dengan mencantumkan tanggal
mundur antara lain:

• Surat Permohonan PT Tirtamas Nusa Surya No.08A/DIR/AST/


XI/2007 tanggal 3 September 2007 yang dibuat dengan tanggal
mundur;

• Internal Memo No. 027/IM/AYDA/Penj/IX/2007 tgl. 5


September 2007 dari Bagian AYDA (JB. VITALIS) kepada
Direksi (SDR. SDR, HAMIDI, SDR. HERMANUS HM) dan
Komisaris : RUSLI PRAKARSA, POERWANTO KAMSJADI)
juga dibuat tanggal mundur (Paraf Tanda Terima Bagian Legal
tanggal 26/11/07);

• Pemberian kredit tidak melalui prosedur normal di bank. Proses


pemberian kredit langsung dibuatkan memo Pembukuan
Fasilitas Kredit (MPFK) yang diberikan nomor dari Divisi Legal.
Sedangkan analisa (Memorandum Analisa Kredit /MAK) dan
formulir persetujuan Kredit/FPK dibuat setelah adanya
pencairan kredit dengan diberi tanggal mundur;

• Formulir Persetujuan Kredit No.FPK 113/B-KAB/TNS/KPO/


IX/07 tanggal 10 September 2007 dibuat tanggal mundur
karena dari buku register penyampaian FPK dimaksud diterima
oleh kanwil tanggal 1/10/07;

• Proses pembukuan kredit No. Rekg 1022.101227.301 (KAB-


Tirtamas Nusa Surya) ke No. Rekg. 1022.086521.360 (KS Lain
Kredit) dan pembukuan terkait admin kredit pada tanggal 27

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
September 2007 dilakukan setelah jam operasional kas tutup
pk. 17.24 s.d pk. 17.47 WIB;

• Pinjaman tanpa provisi, bunga dan biaya administrasi kredit.


Bunga Kredit Angsuran Bertahap (KAB) pada tanggal 27/09/07
sebesar 15,5%;

• Pengikatan dibawah tanggan;


• Jaminan AYDA yang dibeli berupa 44 bidang tanah di Jl.
Boulever BGR, Kelapa Gading, Jakarta Utara (eks debitur PT.
Budi Makasar Jaya Abadi dengan nilai transaksi Rp 75.064
juta) tidak dikuasai bank sementara kredit belum lunas.

• Bahwa benar, pada saat dilakukan pemeriksaan oleh Tim


Bank Indonesia ke Bank Century pada sekitar bulan
Desember 2008 saya melakukan pengecekan jaminan dari
pembelian fasilitas kredit untuk pembelian AYDA debitur
PT. TNS.

• Bahwa pada saat melakukan pengecekan tersebut saya


menemukan fasilitas kredit PT TNS di dalam neraca Bank
pada Pos RUPA-RUPA AKTIVA (RRA) dengan sub pos
Agunan Yang Diambil Alih (AYDA). Dari daftar tersebut
saya menemukan bahwa agunan tersebut masih dicatat
dalam pembukuan Bank. Selanjutnya saya meminta
kepada staf Bagian Kustody dibawah Divisi legal yang
saya ketahui bernama EUIS untuk memperlihatkan fisik
jaminan berupa sertifikat namun fisik jaminan yang
seharusnya berada di Kustody Bank teryata sudah tidak
ada. Dari temuan tersebut selanjutnya Sdr EUIS
memperlihatkan beberapa dokumen sebagai jawaban
penjelasan saya nomor 9 dan 10 tersebut diatas.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa berkeberatan dan tidak


membenarkannya.

3. MOHAMMAD ADIL, keterangan yang telah diberikan di bawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,
serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa saksi bekerja di PT. Bank Mutiara, Tbk (d/h PT.
Bank Century, Tbk) jabatan Kepala Divisi Asset
Management berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT.
Bank Century, Tbk No. 17/SK-DIR/Century/II/2009 tanggal
2 Februari 2009.

• Bahwa Tugas dan tanggungjawab saksi sebagai Kepala


Divisi Asset Management PT. Bank Mutiara , Tbk adalah :
1) Mengelola Kredit bermasalah (kredit Kolektibilitas 3,4 dan 5) serta
kredit yang telah berubah menjadi AYDA, yang melaksanaan
pembinaan,penyelamatan, rekstrukturisasi dan penyelesaian kredit.
2) Mengelola kredit dengan kolektibilitas 1 dan kolektibilitas 2 paska
rekstruturisasi yang masih dalam masa implementasi/monitoring.

• Bahwa sesuai dengan struktur organisasi yang baru per


tanggal 02 Februari 2009, AYDA ( Agunan Yang Diambil
Alih) dikelola oleh Divisi Asset Management yang meliputi
administrasi, pelaporan dan proses penjualan dalam
rangka Recovery Asset Bank, sedangkan administrasi
pembukuan AYDA yang dicatat dalam pembukuan bank di
lakukan oleh unit Kerja kredit Operasi dibawah Divisi
Operasi (d/h SKPK). Unit kerja yang bertanggung jawab
terhadap penyimpanan dokumen asli AYDA di lakukan
oleh Unit Kerja Kustodi dibawah Divisi Operasi.
Selanjutnya, pada periode manajemen lama, AYDA dikelola oleh Unit
Kerja AYDA yang langsung dibawahi oleh Wakil Direktur Utama yang
saat itu di jabat oleh Sdr.HAMIDY, sedangkan administrasi pembukuan
bank, pelaporan dan dokumentasinya dilakukan oleh Unit Kerja SKPK
(Satuan Kerja Pelaporan Kredit). Kepala Bagian SKPK yang
membidangi wilayah Jakarta dan sekitarnya adalah Sdr YACOBUS
sedangkan diluar wilayah Jakarta adalah Sdr Fong Kuan Liung.

• Bahwa Penjualan AYDA dapat dilakukan berdasarkan


ketentuan dalam SOP Div Asset Management yang
dituangkan dalam Surat Keputusan Direksi PT. Bank
Mutiara, Tbk nomor : 018/Mutiara/SK-DIR/XI/09 tanggal 9

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
November 2009, dimana didalamnya terutang pada poin
b mengenai penjualan Agunan kredit bermasalah.
Penilian kualitas AYDA, sesuai SOP internal bank No. 018/Mutiara/SK-
DIR/XI/09 tanggal 9 November 2009 perihal “Standard Operasional
Procedure Divisi Asset Management”
Pada saat manajemen lama, saya tidak tau karena yang menjabat
pada saat itu adalah Sdr HAMIDY sebagai Wakil Direktur Utama yang
membawahi Unit Kerja AYDA dengan staf pelaksanan Sdr JB Vitalis
dan Sdr Petrus Sonola Fau.

• Bahwa berdasarkan catatan dan dokumen yang ada, PT.


Bank Century, Tbk pernah memiliki AYDA yang terletak di
perumahan Villa Gaging Indah Kelapa Gading Jakarta
Utara atas nama PT. Budi Makasar Jaya Abadi. Saya tidak
tau pasti sejak kapan bank miliki dan saya juga tidak tahu
proses pengambilalihannya. Setelah dikelola Management
baru, AYDA dimaksud sudah tidak ada.

• Bahwa AYDA yang dikuasai bank dicatat pada pos


pembukuan “Rupa-rupa aktiva jaminan yang dikuasai”
dengan nomor sandi rekening 230.45.00. Saya tidak tahu
bagai mana prosedur yang berlaku pada saat manajemen
lama yang menyangkut mengenai penjualan AYDA. Saya
tidak tahu apakah AYDA pada PT. Bank Century, Tbk
dapat dijual secara kredit atau tidak.
AYDA tersebut berupa beberapa bidang tanah yang terletak di
Perumahan Villa Gading Indah Kelapa Gading Jakarta Utara yang
telah diambil alih oleh Bank atas nama PT. Bundi Makasar Jaya
Abadi . berdasarkan dokumen dan catatan bank yang ada bahwa
masih terdapat beberapa AYDA atas nama PT. Budi Makasar Jaya
Abadi.

• Bahwa berdasarkan catatan dan dokumentasi bank saat


kredit bermasalah tersebut dilimpahkan kepada Divisi
Asset Managemant, debitur TNS mendapatkan fasilitas
kredit dari PT. Bank Century, Tbk untuk pembelian AYDA
dengan fasilitas kredit KAB II (Kredit Angsuran Berjangka)
pada tanggal 27 September 2007 dengan plafon Rp

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
75.065.000.000,- (Tujuh puluh lima miliyar enampuluh
empat juta rupiah) atas nama pemohon PT. Tirtamas Nusa
Surya dengan Direktur Toto Kuncoro.

• Bahwa berdasarkan dokumen FPK nomor : 113/B-KAB/


TNS/KPO/IX/07 tanggal 1 September 2007 dari Cabang
KPO Senayan/ Wilayah III disetujui oleh Komite Kredit
yang terdiri dri Komite Cabang yaitu NOFI (Kabang AO).
Linda Wangsadinata (Pimpinan Cabang), Komite Wilayah
Liza Monalisa (Kakanwil III), Komite Pusat Alam G Cahyadi
(Kavid Kredit), Hamidi (Wk Dirut), Hermanus Hasan
Muslim (Dirut), Purwanto Kamsjadi (Komisaris), Rusli
Prakarsa (Komisaris). Jaminan atas fasilitas kredit tersebut
adalah 44 SHGB atas nama PT. Budi Makasar Jaya Abadi
(AYDA yang dibeli).
Status kredit PT. Tirtamas Nusa Surya saat ini kolektibilitas MACET.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

4. LIESTIANA ROSIJANI, keterangannya yang diberikan dibawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sejak tahun 2000
yang saat itu masih bernama Bank CIC menduduki jabatan
sebagai Pimpinan Fatmawat, selanjutnya pada bulan April
2001 saksi menduduki jabatan sebagai Pimpinan Cabang
Bank CIC Kelapa Gading, pada bulan Oktober 2004 saksi
menduduki jabatan sebagai pimpinan Cabang Bank
Century Hayam Wuruk. Pada bulan Februari 2005 saksi
menduduki jabatan sebagai pimpinan Cabang Sudirman,
dan pada bulan Mei 2005 saksi pindah menjabat sebangai
Pimpinan Cabang Kelapa Gading, pada bulan Juli 2008
saksi menjabat sebangai Pimpinan Bank Century Cabang
Tanah Abang. Pada tanggal 17 November 2008 saksi

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
mendapat penguasaan sementara menjadi pimpinan
Cabang Bank Century Kelapa Gading, dan pada tanggal %
Desember 2008 saksi menduduki jabatan sebagai
Pimpinan KPO Senayan hingga saat.

• Bahwa Ringkasan Tugas Pimpinan Cabang adalah


mengelola, mengordinir semua tugas Operasional dan
personil perusahaan di Kantor Cabang sesuai dengan
prosedur dan wewenang yang ditentukan.

• Bahwa AYDA adalah Aset yang diperoleh oleh Bank dan di


lengkapi dengan dokumen hokum yang sah, baik melalui
pelelangan maupun diluar pelelangan berdasarkan
penyerahan secara sukarela oleh pemilik agunan dalam
hal Debitur tidak mampu memenuhi kuwajibannya kepada
Bank. Cabang tidak mengelola AYDA , berdasarkan aturan
yang ada di Bank Century pengelolaan Agunan yang di
ambil alih di kelola oleh Unit AYDA yang langsung dibawah
pengawasan Wakil Direktur Utama.

• Bahwa pada awalnya Cabang mengusulkan proposal


permohonan penjualan kredit untuk nilai:
• Sampai dengan batas wewenang masing-masing Kepala Cabang
diputuskan sendiri oleh Cabang.
• Diatas wewenang tersebut hingga maksimal Rp.750 Juta diajukan
kepada Kepala Wilayah untuk persetujuannya.
• Diatas nilai RP 750 Juta hingga maksimal Rp.1 Miliyar diajukan
kepada Kepala Divisi Kredit KPNO Bank Century.
• Diatas Rp 1 Miliyar hingga Rp 3 Miliyar diajukan kepada 2 (dua) orang
Direksi.
• Diatas Rp 3 Miliyar disetujui 2 (dua) Direksi dengan harus melalui
persetujuan 2 (dua) orang Komisaris.
Adapun dokumen yang di persiapkan adalah sebagai berikut:
• adanya surat Permohonan kredit dari calon debitur.
• Identitas atau data calon debitur (KTP,NPWP,TDP,SIUP).
• Keterangan singkat perusahaan (Company Profile).
• Rekening Koran atau Laporan Keuangan dari Debitur.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Data jaminan dari calon debitur.
• BI cheking.
• Bahwa proposal permohonan kredit dibuat oleh Accoun
Officer (AO) dalam bentuk FPK (Formulir Persetujuan
Kredit) dan MAK ( Memo Analisa Kredit), penilaian jaminan
dilakukan oleh Bagian Penilaian Jaminan di bawah Divisi
Kredit namun untuk jumlah tertentu harus melalui
independen appraisal.

• Bahwa setelah data tersebut dipersiapkan sekanjutnya


MAK dan FPK diajukan untuk mendapat persetujuan
Komite Kredit.

• Bahwa apabila sudah dinyatakan lengkap dan


mendapatkan persetujuan oleh Komite Kredit, selanjutnya
Cabang atau Divisi Legal Administrasi mempersiapkan
Surat Penegasan Kredit (SPK) yang dikirim kepada calon
debitur untuk mendapatkan persetujuan .

• Bahwa sebelum dilakukan pengikatan kredit Debitur


menyerahkan dokumen asli berupa jaminan dan
kelengakapan lain yang diperlukan untuk kemudian
dilakukan penikatan oleh Divisi Legal.

• Bahwa setelah dilakukan pengikatan maka Cabang


membuat Memo Pembukuan Fasilitas Kredit (MPFK) yang
disetujui oleh Divisi Legal, Memo tersebut ditujukan
kepada Divisi SKPK (Administrasi Kredit) untuk
dicatat,dibukukan dan di buka plafon kreditnya.

• Bahwa dengan telah dibuka plafon maka kredit sudah


dapat digunakan oleh debitur dan pencairanyan melalui
Cabang.

• Bahwa terhadap dokumen kredit disimpan oleh Bagian


Kustodi yang berada di bawah Divisi Legal, sedangakan di
Cabang menyimpan copy file kredit.
Aturan tersebut tercantum didalam ketentuan dan prosedur operasi
Administrasi Kredit di Bak Century.

• Bahwa tidak ada aturan yang mengatur secara khusus


pemberian Fasilitas Kredit untuk pembelian AYDA

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
sepanjang memenuhi kelayakan suatu permohonan.
Dengan demikian maka dapat saja diberikan pemberian
Fasilitas Kredit kepada debitur dengan memperhatikan
kondisi dan kelayakan usaha debitur.
Hingga saat ini di Bank Century tidak ada yang mengatur pemberian
fasilitas Kredit untuk membeli AYDA milik Bank.

• Bahwa Berdasarkan dokumen yang ada di bank Century,


diketahui bahwa Bank Century pernah memberikan
Fasilitas Kredit kepada PT Tirtamas Nusa Surya sebanyak
3 (tiga) dengan perincian:
a. Kredit Angsuran Berjangak (KAB I)
Plafon sebesar Rp 13 Miliyar, jangka waktu 16 November 2006 s/d
16 February 2009. Kredit tersebut sudah dilunasi sesuai dengan
jangka waktunya.
Kredit tersebut dipergunakan untuk pembelian AYDA setifikat:
1) HGB No 13453/Kutabumi, Tangerang atas nama Pt Karsatama
Bumi Permai.
2) HGB No 13454/Kutabumi, Tangerang atas nama PT Karsatama
Bumi Permai.
Jaminan berupa Bilyet Giro PT Tirtamas sebanyak 26 lembar @ Rp
500 juta.
b. Kredit Angsuran Berjangka (KAB II
Plafon sebesar Rp 75,065 Milyar, jangka waktu 27 September 2007
s/d 27 September 2014. Jaminan berupa 44 bidang tanah di
Boulevard BGR Kelapa Gading atas nama PT BUMI MAKASAR
JAYA ABADI. Kredit dipergunakan untuk pembelian AYDA sertifikat
44 bidang tanah di Boulevard BGR Kelapa Gading. Saat ini kredit
macet.
c. Kredit Angsuran Berjangka (KAB III)
Plafon sebesar Rp 6 Miliyar, jangka waktu 27 Oktober 2007 s/d 27
April 2008. Jaminan berupa 14 unit Apartemen di Simprung Indah Jl
Artery Kebayoran Lama. Kredit dipergunakan untuk npembelian
AYDA sertifikat 14 Apartemen. Kredit sudah dilunasi.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa berdasarkan dokumen yang ada pemberian kredit
sudah sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang
berlaku dan dapat dijelaskan dengan bukti sebagai berikut:
a. Surat permihonan diajukan oleh Debitur PT TNS.
b. FPK dan MAK diajukan disertai dengan dokumen perlengkapan
lainnya.
c. Didalam FPK telah dibubuhi tanda tangan persetujuan dari Komite
Kredit yang terduri dari Komote Kredit Cabang, Komite Kredit
Wilayah hingga Komite Kredit Pusat.
d. Penjualan AYDA sudah disetujui oleh Direksi dan Komisaris sesuai
tertuang di dalam Internal Memo.
e. Dan dokumen pendukung lainnya.
Terhadap dokumen tersebut saya tidak mengetahui adanya
penyimpangan dan pelanggaran dalam pemberian fasilitas kredit
tersebut.

• Bahwa kondisi kredit PT TNS saat ini adalah sudah macet,


dan tanpa jaminan. Saat ini telah di ambil alih
pengelolaannya di Divisi Asset Management Division
(AMD).

• Bahwa prosedur pengelolaan AYDA di Bank Century


adalah pada awalnya Cabang melakukan penagihan
terhadap debitur yang bermasalah. Setelah upaya
penagihan tidak berhasil salah satu alternatifnya Debitur
menyerahkan jaminannya secara sukarela atau terpaksa.
Dalam proses penyerahan jaminan, Cabang mengajukan permohonan
kepada Komite Kredit untuk pengambilalihan jaminan dan pembukuan
jaminan kedalam AYDA serta permohonan penghapusan jika ada.

• Bahwa AYDA dicatat dalam pembukuan di unit AYDA di


Kantor Pusat, pencatatan dilakukan di Rupa-rupa Aktiva
(RRA) Jaminan yang dikuasai. Sedangkan di Kantor
Cabang tidak melakukan pencatatan.

• Bahwa saksi tidak mengetahui apakah Komite Kredit


melakukan pemeriksaan kondisi jaminan yang diajukan
oleh PT. TNS.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak
membenarkannya.

5. Ir. FERIAL FAHMI, MM., keterangannya yang telah diberikan di


bawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa saksi bekerja di Bank Century Tbk sejak tanggal
April 2007, jabatan awal saksi adalah Kepala Divisi
Consumer, pada Februari 2009 saya menduduki jabatan
sebagai Small Medium Enterprise & Consumer Banking
Division Head Kantor Pusat PT Bank Century. Tbk yang
sejak tanggal 5 OKtober 2009 berubah menjai PT Bank
Mutiara.

• Bahwa Tugas pokok saksi sebagai Small Medium


Enterprise & Consumer Banking Division Head Kantor
Pusat PT Bank Century, Tbk sesuai dengan Job Des
adalah membantu Cabang untuk membukukan Kredit. Dan
tugas saya tersebut berdasarkan Surat Keputusan Direksi
Bank Century Tbk Nomor: No.21/SK-DIR/Century/II/2009
tentang Penetapan Jabatan Kepala Divisi SME Banking PT
Bank Century, Tbk. Dan dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawab saksi bertanggung jawab kepada Dewan
Direksi.

• Bahwa prosedur pembelian fasilitas kredit tersebut adalah


sebagai berikut:
a. Surat permohonan kredit diajuakan debitur kepada Bank dan diterima
oleh Acoun Officer.
b. AO setelah menerima surat permohonan tersebut selanjutnya
dilakukan pengecekan kondisi Debitur baik Identitas, Legalitas
perusahaan, legalitas jaminan, Laporan Keuangan dll serta
melakukan pengecekan ke Bank Indonesia (BI Checking) untuk
mengetahui apakah yang bersangkutan mempunyai fasilitas kredit di
Bank lain dan bagaimana kredibilitasnya yang dituangkan dalam NAK
(Nota Analisa Kredit).

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
c. Selanjutnya NAK di ajukan ke Kacab.
d. Kacab melakukan pengecekan atas proses yang telah dilakukan oleh
AO dalam bentuk NAK, apakah sudah layak atau tidak layak debitur
diberikan fasilitas kredit, bila layak maka NAK diteruskan ke Kanwil.
e. Kemudian Kanwil melakukan pengecekan dan analisa, dan bila
pengajuan kredit di bawah Rp 5 Milyar, oleh Kanwil diajukan ke Rapat
Komite Kredit tingkat Divisi dan Rapat Komite tersebut di pimpin oleh
Kepala Divisi (dalam hal ini adalah saya) bila kredit tersebut diatas Rp
5 Milyar Nak tersebut diajukan kerapat Komite Kredit Tingkat Direksi.
f. Bila NAK tersebut disetujui oleh Komite Kredit maka NAK dalam
kolom memo ditanda tangani oleh:

• Untuk level RKK tingkat Divisi ditanda tangani oleh Kadiv Kredit,
Kadiv Legal, Kadiv Kompliance dan Kadiv Risk Management.
• Untuk level RKK tingkat Direksi ditanda tangani oleh Kadiv Kredit,
Kadiv Legal, Kadiv Kompliance dan Kadiv Risk Management
ditambah para Direksi.
g. Dalam rangaka pengajuan Nota Analisa Kredit dilengkapi jega dengan
beberapa dokumen berupa dan dibuat oleh:

• Memo Analisa Kredit dibuat dan ditanda tangani oleh Credit


REIVIEWER,
• Memo Analisa Aspek Legal oleh Legal Operasi.
h. Jika pengajuan Analisa Kredit telah mendapat persetujuan,
selanjutnya NAK dikembalikan ke Kantor Cabang dan Kantor Cabang
Membuat :

• SPK (Surat Penegasan Kredit).


• Penyerahan jaminan asli dari Debitur kepada Bank dalam hal ini
jaminan di terima oleh Kantor Cabang dan diserahkan Bagian
Legal.
• Menyiapkan Pengikatan Kredit dan Pengikatan Jaminan Kredit di
bagian Legal/Notaris Bank.
• Proses Pencairan dapat dilaksanakan oleh Debitur, dan pihak
Bank menyiapkan Memo Pembukuan Fasilitas Kredit (MPFK).
• Bahwa sesuai dengan Ketentuan dan Prosedur Operasi
Administrasi Kredit PT Bank Century Tbk,tahun 2007
halaman 34 yang dimaksud AYDA adalah Aktiva yang

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
diperoleh Bank dan dilengkapi dengan dokumen Hukum
yang syah baik melalui pelelangan maupun diluar
pelelangan berdasarkan penyerahan secara suka rela oleh
pemilik agunan dalam hal debitur tidak mampu memenuhi
kuwajiban kepada Bank.
Benar, saya mengetahuinya sekitar bulan Februari 2009 dari dokumen
kredit atas nama PT TNS dimana AYDA tersebut sebagai jaminan
kredit PT. TNS, AYDA berupa 44 bidang tanah yang teletak di Kelapa
Gading Jakarta Utara, yaitu:
1) SHGB 6548/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
2) SHGB 6549/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
3) SHGB 6550/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
4) SHGB 6551/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
5) SHGB 6552/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;
6) SHGB 6553/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
7) SHGB 6554/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok Kav A;
8) SHGB 6555/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
9) SHGB 6556/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;
10) SHGB 6557/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
11) SHGB 6558/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 5;
12)SHGB 6559/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 3A;
13) SHGB 6560/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 3;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
14) SHGB 6561/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 2;
15) SHGB 6562/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 1;
16) SHGB 6563/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 10;


17) SHGB 6564/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 9;
18) SHGB 6565/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 8;
19) SHGB 6566/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 7;
20) SHGB 6567/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 6;
21) SHGB 6568/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 5;
22) SHGB 6569/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 6;
23) SHGB 6570/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 3A;


24) SHGB 6571/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 3;
25) SHGB 6572/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 2;
26) SHGB 6573/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 1;
27)SHGB 6574/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 12;
28)SHGB 6575/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 11;
29)SHGB 6576/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 10;
30)SHGB 6577/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 9;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
31) SHGB 6578/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 8;
32) SHGB 6579/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 7;
33) SHGB 6580/Kelapa Gading Barat Luas 232 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 5;
34) SHGB 6581/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 3A;


35) SHGB 6582/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 3;
36) SHGB 6583/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 2;
37) SHGB 6584/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 1;
38)SHGB 6585/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 12;
39)SHGB 6586/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 11;
40)SHGB 6587/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 10;
41)SHGB 6588/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 9;
42) SHGB 6589/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 8;
43) SHGB 6590/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 7;
44) SHGB 6591/Kelapa Gading Barat Luas 244 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 6;
• Pengelolaan AYDA dibawah Kordinasi Unit AYDA yang
dibawahi oleh Wakil Direktorat Utama yaitu Pak HAMIDY
dan dikelola oleh JB Vitalis dan Petrus Sonalawa Fau,
Aturan Intern yang mengatur pengelolaan AYDA di PT.
Bank Century terdapat dalam Surat Keputusan Direksi PT
Bank Century, Tbk No. SK: 20/Sk-Dir/Century/IV/2005
tentang Kebijakan Perkreditan Bank (KPB) dan pedoman

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
pelaksanaan kredit (PPK) tgl. 21 April 2005 dan Surat
Keputusan Direksi PT. Bank Century, Tbk No.07/SK-DIR/
Century/III/07 tentang Ketentuan dan Prosedur
Administrasi Kredit tanggal 27 Maret 2007.

• Bahwa Satuan Kerja yang mengelola AYDA di Bank


Century adalah:
1) Unit AYDA dan pejabatanya adalah : JB VITALIS dan SONALAWA
FAU.
2) Dokumen AYDA dikelola oleh Custodian dibawah Divisi Legal dengan
pejabatnya Sdri. Arga Tirta Kirana.
3) Pencatatan AYDA dikelola oleh Divisi Adminitasi Kredit/Setelmen
Kredit dan Pelaporan Kredit dengan pejabat Sdr Darso Wijaya.

• Bahwa AYDA milik PT. Bank Century, Tbk dicatat dalam


pembukuan di neraca interen Bank di pos Rupa-rupa
aktiva dan buku pos perkiraan AYDA.

• Bahwa dalam PBI Nomor: 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari


2005 tidak diatur bagaimana prosedur penjualan AYDA,
yang diatur dalam PBI tersebut adalah bahwa Bank harus
menjalankan fungsinya sebagai penghimpun dan penyalur
dana masyarakat sehingga bank diwajibkan secara aktif
memasarkan dan menjual AYDA. Prosedur penjualan
AYDA Bank Century diatur dalam Surat Keputusan Direksi
PT. Bank Century, Tbk No.SK:20/SK-DIR/Century/IV/2005
tentang Kebijakan Perkreditan Bank dan Pedoman
Pelaksanaan Kredit Bank Century Bab 8.

• Bahwa saksi tidak mengetahui proses dan kapan


dipenjualan AYDA berupa 44 bidang tanah di Kelapa
Gading tersebut kepada Yayasan Bandan Pendidikan
Kristen Penabur.

• Bahwa saksi tidak mengetahui tentang kronologis


pemberian fasilitas kredit PT Bank Century kepada PT
TNS, dan kapan fasilitas kredit tersebut.

• Bahwa saksi mengetahui perihal kondisi kredit PT TNS


macet berdasarkan Transaction History Enquiry pada
Desember 2008, dimana pada bulan Desember 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
seharusnya PT TNS melakukan pembayaran pokok kredit,
namun PT TNS tidak melaksanakan kewajibannya maka
saya memanggil Debitur PT TNS yaitu Toto Kuncoro
selaku Direktur PT TNS, dan saya menanyakan perihal
kewajibanya tersebut dan pada tanggal 15 Januari 2009 ia
baru membayar pokok kredit sebesar Rp 938.300.000.-
dan pada waktu itu Sdr Totok Kuncoro menyatakan untuk
selanjutnya tidak sanggup lagi membayar kuwajibannya
dan minta waktu sampai Desember 2009, namun ternyata
sampai Desember 2009 Sdr Toto Kuncoro tidak memenuhi
kewajibannya tersebut.

• Bahwa saksi mengakui dari MAK (Memo Analisa Kredit)


PT TNS, dan saya tidak pernah melakukan pengecekan
atas AYDA tersebut.

• Bahwa saksi tidak melihat atas dokumen atas 44 bidang


tanah yang dijadikan sebagai jaminan kredit, saya hanya
membaca jaminan tersebut di MAK, seharusnya jaminan
kredit atas 44 bidang tanah di Kelapa Gading tersebut
disimpan di Custudion di bawah Divisi Legal yang pada
waktu itu di jabat oleh Ibu Arga Tirta Kirana dan saya tidak
pernah melihat fisik dari dokumen jaminan tersebut.

• Bahwa saksi tidak pernah melihat dokumen atas 44 bidang


tanah di Kelapa Gading tersebut.
• Bahwa PT TNS (Sdr TOTO) masih menjanjikan akan
melunasi kreditnya jika proyek PT TNS ditempat lain
berhasil dijual, namun sampai sekitar Juni 2009 tidak ada
realisasi dari Sdr TOTO, dan kewajiban menagih kepada
PT TNS dialihkan ke Divisi Aset Managemen yaitu Sdr
Muhamad Adil.

• Bahwa saksi tidak tahu apakah dilakukan audit atau tidak


dilakukan audit.
• Bahwa yang mempunyai kewajiban untuk melakukan Audit
adalah Divisi Internal Audit atau SKAI yaitu dibawah
pimpinan Ibu Susana Coa.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa kerugian PT Bank Century atas macetnya kredit PT
TNS adalah sebesar Rp 67 Milyar di ketahui dari posisi
Neraca pertanggal 27 Maret 2009.
• Bahwa saksi tidak mengetahui perihal penyimpangan yang
terjadi, yang saya ketahui adanya penyimpangan perihal
jaminan krekit berupa 44 bidang tanah tersebut yang
teryata fisiknya tidak ada dan tidak dalam penguasaan
Bank Century hal ini saya ketahui dari pengetahuan Sdr
TOTO KUNCORO sendiri selaku Debitur.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

6. JEBARUS VITALIS, keterangannya yang telah diberikan di


persidangan yang pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa pada Tahun 2000 s/d Tahun 2005 saksi bekerja di


PT Bank Dampac sebagai Staf Apraisal dibawah Divisi
Kredit.
Tahun 2005 s/d tahun akhir 2006 setelah Bank Dampak merger
dengan Bank Pikko dan Bank CIC dan menjai PT Bank Century saksi
bekerja sebagai Staf Remidial mengelola dan menangani kredit
bermasalah.
Januari 2007 dipindah menjadi Staf Unit AYDA PT Bank Century
sesuai dengan Surat Keputusan PT Bank Century Tbk Nomor: 006/SK/
Century/SDM/I/2007, tanggal 8 Januari 2007.
Awal tahun2009 setelah PT Bank Century diambil alih oleh LPS dan
kemudian berganti nama menjadi PT Bank Mutiara Tbk, saksi
ditugaskan dibagian Aset managemen Division dengan jabatan
sebagai Kasi Aset Managemen Division, yang sebelumnya bernama
PT Bank Century Tbk.

• Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi sebagai Kasie


Asset Managemen PT. Bank Mutiara, Tbk adalah:
1) Mengembangkan strategi kebijakan recovery (Remidial) terkait
dengan seluruh asset Bank.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
2) Melaksanakan ,mengelola dan mengkordinasikan collection atas non
perfoming asset dari Kredit bermasalah (Kredit Kolektibilitas 3,4 dan
5) kredit yang telah berubah menjadi AYDA, serta menangani proses
penyelesaian AYDA (penjualan dan lelang) dan melaksanaan
pembinaan, penyelamatan, rekstrukturisasi dan penyelesaian kredit.
2) Mengelola kredit bermasalah.
Dalam melaksanakan tugas tersebut saya bertanggung jawab
kepada Kabang Aset Managemen yaitu Sdr DARMA SAKTI.

• Bahwa tugas saksi sebagai staf Unit AYDA yaitu:


a. Mengelola asset AYDA.
b. Menangani proses penjualan AYDA.
c. Melakukan monitoring atas laporan AYDA setiap bulannya yang
dikerjakan oleh Admin Kredit.
Dalam pelaksanaan tugas tersebut saya bertanggung jawab
kepada Sdr HAMIDY selaku Wakil Direktur Utama Bank Century.

• Bahwa Surat Keputusan Direksi PT Bank Century Tbk


Nomor: 20/SK-DIR/Century/IV/2005,tanggal 21 April 2005
tentang Kebijakan Perkreditan Bank (KPB) dan Pedoman
Pelaksanaan Kredit (PPK), khusus untuk pengelolaan
AYDA diatur pada Bab VIII Pasal 733 tentang AYDA. Yang
menjelaskan tentang Agunan Yang Diambil Alih (AYDA)
serta Penguasaan Agunan oleh Bank.

• Bahwa berdasarkan laporan AYDA PT Bank Century


peiode 30 September 2007 yang dibuat oleh YUSFA, yang
telah diperiksa oleh Fong Kuan Liung dan Arif Afandi dari
Bangian Admin Kredit yang di Ketahui dan ditanda tangani
oleh Arga Tirta Kirana, Kavid Legal dan Darso Wijaya,
Kavid Admin Kredit staf Unit AYDA telah mengelola AYDA
denan nilai outstanding per September 2007 sebesar Rp
524.742.844.770.- dan AYDA tersebut dalam bentuk aktiva
tetap (tanah dan bangunan).

• Bahwa Unit AYDA Bank Century telah melakukan


pengelolaan AYDA ex atas nama PT Budi Makasar Jaya
Abadi jenis barang berupa 83 Kavling (bidang tanah)
dengan nilai AYDA tersebut sebesar Rp 195.814.200.000.-

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
yang terletak di Kelapa Gading Jakarta Utara termasuk 44
Kavling dijual kepada PT TNS yaitu:
1) SHGB 6548/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 5;
2) SHGB 6549/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3A;
3) SHGB 6550/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 3;
4) SHGB 6551/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 2;
5) SHGB 6552/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 1;
6) SHGB 6553/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 10;
7) SHGB 6554/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok Kav A;
8) SHGB 6555/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 8;
9) SHGB 6556/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 7;
10) SHGB 6557/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A5 Kav 6;
11)SHGB 6558/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 5;
12)SHGB 6559/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 3A;
13)SHGB 6560/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 3;
14)SHGB 6561/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A6 Kav 2;
15) SHGB 6562/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 1;
16) SHGB 6563/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 10;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
17) SHGB 6564/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 9;
18) SHGB 6565/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 8;
19) SHGB 6566/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 7;
20) SHGB 6567/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A6 Kav 6;
21) SHGB 6568/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 5;
22) SHGB 6569/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 6;
23) SHGB 6570/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 3A;


24) SHGB 6571/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 3;
25) SHGB 6572/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 2;
26) SHGB 6573/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 1;
27)SHGB 6574/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 12;
28)SHGB 6575/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 11;
29)SHGB 6576/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 10;
30)SHGB 6577/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A7 Kav 9;
31) SHGB 6578/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 8;
32) SHGB 6579/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A7 Kav 7;
33) SHGB 6580/Kelapa Gading Barat Luas 232 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 5;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
34) SHGB 6581/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 3A;


35)SHGB 6582/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 3;
36)SHGB 6583/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 2;
37)SHGB 6584/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 1;
38)SHGB 6585/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 12;
39) SHGB 6586/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 11;


40) SHGB 6587/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 10;


41) SHGB 6588/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 9;
42) SHGB 6589/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 8;
43) SHGB 6590/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR

Blok A8 Kav 7;
44) SHGB 6591/Kelapa Gading Barat Luas 244 M2 Jl. Boulevard BGR
Blok A8 Kav 6;
44 bidang tanah (tetulis di Internal Memo 43 kavling) atas nama PT
Budi Makasar Jaya Abadi tersebut berasal dari AYDA Bank CIC, sejak
31 Juli 2002, kemudian berlanjut menjadi AYDA setelah terjadi Merger
tahun2004 akhir/awal tahun 2005 dan menjadi Bank Century.

• Bahwa proses jual beli AYDA ex PT Budi Makasar Jaya


Abadi dengan PT Bank Century adalah sebagain berikut:
• Berdasarkan Surat PT TNS Nomor: 08A/DIR/AST/XI/2007 , tanggal 3
September 2007 perihal Permohonan Fasilistas Kredit sebesar Rp
75.064.000.000.-untuk pembelian asset di Kelapa Gading,yang
ditanda tanganni oleh Ir TOTO KUNCORO, SE, MBA selaku Direktur
PT TNS, alamat Gedung Sentral Senayan I Lt 3 Jl.Asia Afrika No 8
Jakarta Pusat.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Berdasarkan Surat tersebut maka saya selaku staf unit AYDA
membuat Internal Memo yang ditujukan kepada Direksi Nomor:027/
IM/AYDA/Penjualan/IX/2007 tanggal 5 September 2007 perihal
Penjualan Aset AYDA ex PT Budi Makasar atas tanah kavling, yang
terletak di Villa Gading Indah, Kelapa Gading Jakarta Utara yaitu
AYDA ex PT Budi Makasar sebanyak 43 bidang tanah kavling SHGB
yang akan dijual dan menyiapkan data foto copy Sertipikat serta
kordinasi dengan Bagian Legal, dengan didasarkan Laporan Daftar
AYDA dari Admin Kredit.

• Kemudian setelah Internal Memo diajukan dan mendapat persetujuan


dari Direksi dan Komisaris dengan menanda tangani Memotersebut,
maka Memo Persetujuan di serahkan kepada Acount Officer yang
saat itu dijabat oleh NOVITA LINDA (AO Kantor Pusat Operasional
Bank Century) untuk diproses fasilitas kreditnya serta jual beli AYDA
anta pihak Bank Century selaku penjual /kreditur dan PT TNS selaku
pembeli dan Debitur.
Yang saya tahu pengurus PT TNS yaitu hanya Ir Toto Kuncoro,
SE, MBA selaku Direktur, komisaris saya tidak mengetahuinya.

• Bahwa saksi mengetahui bahwa AYDA berupa 44 bidang


tanah (tertulis di Internal Memo 43 kavling) Kelapa Gading
ex PT Budi Makasar Jaya Abadi telah dibeli dan dikuasai
oleh PT TNS yaitu sekitar bulan Oktober 2007, saya
ketahui dari Laporan bulanan daftar AYDA yang dibuat
oleh Admin Kredit per 31 Desember 2007, dan 44 bidang
tanah Kelapa Gading tersebut sudah tidak terdaftar dalam
laporan Daftar AYDA bulan Desember 2007.
Staf AYDA tidak menerima tembusan dokumen proses kredit PT TNS
maupun jual beli AYDA antara Bank Century dengan PT TNS.

• Bahwa peranan Sdr HAMIDY adalah sebagai pejabat yang


menyetujui untuk proses penjualan AYDA ke PT TNS dan
proses pemberian fasilitas kredit PT TNS.

• Bahwa pada Januari 2010 setelah saksi dibagian Aset


Managemen Division (AMD) menangani kredit macet,
termasuk kredit PT TNS yang macet, dari pengakuan Sdr
Toto Kuncoro bahwa 44 kavling bidang tanah ( tertulis di

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Internal Memo 43 kavling) Kelapa Gading yang merupakan
jaminan Fasilitas Kredit PT TNS telah dijual kepada
Yayasan Badan Pendidikan Kristen Penabur, namun saat
itu Sdr Toto Kuncoro tidak menjelaskan kapan penjualan
44 bidang kavling tanah tersebut ia hanya menjelaskan
bahwa 44 kavling tersebut telah dijual kepada Yayasn
Penabur.

• Bahwa saksi tidak mengetahui dengan harga berapa 44


kavling bidang tanah Kelapa Gading tersebut djual kepada
PT TNS.

• Bahwa tidak dilakukan penilaian, karena berdasarkan


perintah lisan dari Sdr HAMIDY selaku atasan langsung
tidak perlu dilakukan penelitian atas AYDA tersebut, dan
Sdr HAMIDY menuliskan dispolisi pada Internal Memo
yang berbunyi – Acc, u/ dijual dengan harga Rp
75.064.000.000.

• Bahwa saya tidak ingat kapan kredit PT TNS mulai macet,


kerugian akibat PT TNS macet persisnya saksi tidak
mengetahui, namun akan saya susulkan data dalam
pemeriksaan berikutnya.

• Bahwa langkah – langakah yang saksi tahu bagian AMD


lakukan adalah pemanggilan terhadap Debitur (Sdr Toto
Kuncoro) untuk penyelesaian kreditnya, namun yang
bersangkutan hanya janji-janji akan menyelesaikan namun
hinga sekarang tidak ada realisasinya, sedang terhadap 44
kavling bidang tanah Kelapa Gading (tertulis di Internal
Memo 43 kavling) yang merupakan agunan fasilitas kredit
PT TNS yang teryata telah dijual kepada Yayasan Penabur
belum dilakukan penindakan karena belum di diskusikan
dengan Kavid AMD (M. ADIL) dan Kabag AMD Sdr
DARMA SAKTI.

• bahwa pengelolaan AYDA yang saksi lakukan adalah


melakukan pekerjaan- pekerjaan seperti melakukan
kunjungan, melakukan pembayaran biaya PBB dan biaya
lain-lain.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa proses Penjualan AYDA adalah brdasarkan surat
permohonan dari Calon Pembeli, bagian AYDA membuat
Internal Memo penjualan AYDA ke Direksi untuk mohon
persetujuan Direksi, apabila disetujui proses selanjutnya
koordinasi dengan bagian Legal Custadi untuk proses
penjualan, jika pembelian secara kredit hasil Internal
Memoyang telah disetujui oleh Direksi diserahkan
kebagian kredit untuk diproses secara kredit.

• Bahwa proses monitoring asset asset AYDA sesuai


dengan data laporan bulanan AYDA yang dibuat oleh
Adminin Kredit, seperti, Laporan AYDA yang bertambah
dan AYDA yang berkurang.

• Bahwa proses penjualan AYDA setahu saksi tidak ada


SOP secara khusus tentang penjualan AYDA.
• Bahwa AYDA berupa 44 SHGB Kelapa Gading dimiliki
oleh PT. Bank Centuy, Tbk, sejak tanggal 31 Juli 2002
berdasarkan PPJB (Pengikatan Perjanjian Jual Beli) dan
Akta Kuasa Jual dari PT. Budi Makasar kepada PT. Bank
Century, Tbk. AYDA tersebut dijual pada bulan September
2007 berdasarkan surat penawaran dari PT Tirtamas Nusa
Surya No. 08A/DIR/AST/XI/2007 tanggal 3 September
2007 yang kemudian dibuat Internal Memo dari Unit AYDA
No. 027/IM/AYDA/Penj./IX/2007 tanggal 5 September 2007
mengenai penjualan AYDA secara kredit yang saya tanda
tangani sendiri sebagai staf AYDA. AYDA berupa 44
SHGB Kelapa Gading milik PT. Bank Century, Tbk , dijual
secara kredit kepada PT. Tirtamas Nusa Surya dengan
harga Rp.75.064.000.000.- (tujuh puluh lima milyar enam
puluh empat juta rupiah), saya ketahui berdasarkan
laporan AYDA periode 31 Oktober 2007.

• Bahwa saksi tidak tahu sejak kapan PT. Tirtamas Nusa


Surya menjadi rekan PT.Bank Century, Tbk dalam hal
pengolahan AYDA milik Bank, saat terjadi penggabungan
tiga bang menjadi PT. Bank Century, Tbk pada tahun 2005

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
PT. Tirtamas Nusa Surya sudah menjadi rekan (Sejak
CIC).

• Bahwa dalam proses penjualan AYDA berupa 44 SHGB


bidang tanah di Kelapa Gading yang bertanggung jawab
adalah Direksi dan Komisaris Bank Century karena
penjualan AYDA secara kredit pada PT. Tirtamas Nusa
Surya telah mendapat persetujuan dari Direksi dan
Komisaris.

• Bahwa Setelah saksi membaca copy yang diligalisir Akta


No.31 tanggal 5 Mei 2006 Notaris Buntario Tigris
Darmawa, NG, SH, SE, MH Notaris di Jakarta, saksi
ketahui bahwa inti dari pada Akta no. 31 tersebut adalah
pada tanggal 5 Mei 2006 telah dilakukan jual beli antara
PT. Tirtamas Nusa Surya di wakili oleh Ir Toto Kuntjoro
Kusuma, SE bertindak selaku Direktur dengan Yayasan
Badan Pendidikan Kristen Penabur (BPK Penabur)
terhadap 44 bidang tanah yang terletak di DKI wilayah
Jakarta Utara kecamatan Kelapa Gading kelurahan Kelapa
Gading Barat tanah seluas 9.500 M2 seharga Rp
68.500.000.000.- (enam puluh delapan milyar limaretus
juta rupiah).

• Bahwa sesuai dengan dokumen Laporan SID ( Sistem


Informasi Debitur) per 30 September 2009 Kridit PT
Tirtamas Nusa Surya (PT. TNS) Macet dengan posisi Rp
70.372.500.000.- (tujuh puluh milyar tiga ratus tujuh puluh
dua juta lima ratus ribu rupiah). Dan beradsarkan Laporan
posisi debitur PT. Tirtamas Nusa Surya yang di cek
pertanggal 15 November 2010 posisi hutang pokok kredit
sebesar Rp 70.372.500.000.- (tujuh puluh milyar tiga ratus
tujuh puluh dua juta lima ratus ribu rupiah). Kerugian akibat
kredit PT. TNS yang macet adalah Rp 70.372.500.000.-
(tujuh puluh milyar tiga ratus tujuh puluh dua juta lima ratus
ribu).

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak
membenarkannya.

7. SONALAWA FAU, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi mulai bekerja di Bank PIKKO sejak tanggal


26 Mei 1999, di Kantor Pusat di tempatkan di bagian
pembukuan. Pada sekitar tahun 2003 saksi di pindahkan
ke bagian Operasional. Pada bulan Desember 2005 Bank
PIKKO merger dengan Bank CIC dan Bank Danpac
menjadi Bank Century. Pada saat merger saksi masih
diposisikan di Unit Operasional mengelola RTGS (Real
Time Gross Settlement) hingga pada tanggal 7 Agustus
2006 saksi diangkat menjai staf AYDA sesuai dengan
SKEP PT Bank Century Tbk No: 225/SK/Century/SDM/
VIII/2006. Pada tanggal 25 Maret 2009 saksi ditempatkan
di Staf Asset Recovery II Divisi Asset Managemen (AMD)
sesui dengan SKEP PT Bank Century Tbk No 131/SK/
Century/SDM/III/2009 hingga saat ini menjadi Bank
Mutiara.

• Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi sebagai staf


AYDA di Bank Century, Tbk adalah :
1) Setip bulan menerima laporan dari bagian administrasi kredit atas
daftar AYDA yang dikuasai oleh Bank Century, Tbk.
2) Melakukan penatausahaan terhadap dokumen AYDA yng disimpan di
File di Unit AYDA.
3) Melakukan pengecekan kondisi fisik AYDA milik Bank Century.
4) Melaporkan kepada atasan secara lisan (Kepada Unit Sdr JB
VITALIS) kondisi fisik asset AYDA.
5) Menerima surat dari Calon pembeli kemudian membuat Memo
diajukan kepada Direktur Operasional (Sdr HAMIDY) dalam rangka
meminta persetujuan penjualan AYDA.
6) Melakukan survey bersama Apraisal Intern Bank dalam rangka
penilian pertimbangan Harga Asset apabila Asset tersebut akan dijual
kepada calon pembeli.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
7) Membuat surat pengikatan jual beli antar Bank dengan calon pembeli
di hadapan Notaris yang ditunjuk oleh Bank.
8) Meneruskan Memo asli persetujuan penjualan AYDA ke bagian Legal
untuk selanjutnya Legal akan meneruskan pengikatan jual beli
dihadapan Notaris.
Struktur Unit AYDA Bank Century : WADIRUT HAMIDI, KANIT
UNIT AYDA JB VITALIS, STAF UNIT AYDA SONALAWA FAU.

• Bahwa Unit AYDA Bank Century bertugas melakukan


pengelolaan Asset Yang Diambil Alih Bank dengan
mekanisme sebagai berikut :
a. Unit AYDA menerima penyerahan AYDA dari:
• Divisi legal apabila AYDA tersebut diperoleh melauli penyelesaian
di Pengadilan.
• Unit Remidial apabila AYDA tersebut diserahkan oleh Debitur
secara sukarela.
Semua penyerahan tersebut di dasarkan kepada Memo Internal
dengan dilengkapi dokumen Copy sertifikat atau copy dokumen
pendukung lainnya. Penyerahan AYDA tersebut dalam keadaan
aman dan tidak ada permasalahan lainnya.
b. Setelah menerima penyerahan AYDA tersebut selanjutnya unit AYDA
melakukan peninjauan lokasi asset, kondisi asset,
mendokumentasikan asset dan membuat papan pemberitahuan untuk
dijual.
c. Dari hasil pengecekan dilapangan selanjutnya dilakukan pengelolaan
pencatatan di dalam buku Memo biaya. Buku tersebut dipergunakan
untuk pembayaran petugas yang menjaga asset AYDA milik Bank.
d. Unit AYDA juga selanjutnya menerima laporan bulanan dari Bagian
Administrasi Kredit mengenai kondisi penambahan atau pengurangan
AYDA dan membukukannya dalam 1 (satu) file.
e. Melakukan penawaran, menunjukan lokasi fisik dan memperlihatkan
dokumen kepada calon pembeli.
f. Apabila dalam penawaran tersebut ditemukan calon pembeli maka
calon pembeli mengajukan surat penawaran kepada Unit AYDA untuk
diteruskan ke Direktur Operasional. Unit AYDA melanjutkan surat
penawaran tersebut dibuat dalam Memo Internal.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
g. Setelah ada persetujuan dari Direksi berupa tandatangan dan catatan
yang dituangkan dalam kertas memo, kemudian dokumen Aisli Memo
diserahkan ke Divisi Legal termasuk surat penawaran dari calon
pembeli.
h. Unit AYDA selanjutnya membuat surat kepada calon pembeli dengan
memberikan beberapa syarat. Apabila calon pembeli menyetujui
syarat-syarat tersebut maka bias dilakukan proses jual beli.
i. Dengan telah ada persetujuan dari calon pembeli selanjutnya tugas
diambil alih pihak Legal untuk dibuatkan Akte jual beli di hadapan
Notaris.
Pada saat itu saksi tidak mengetahui pengaturan pengelolaan AYDA
namun prosedur tersebut didasarkan kepada kebiasaan atasan saksi
yang berlaku di Bank Century saat itu.

• Bahwa selama saksi menduduki jabatan sebagai staf


AYDA di Bank Century belum pernah ada penjualan AYDA
melalui pemberian fasilitas Kredit kepada calon pembeli
dengan demikian saksi tidak mengetahui prosedurnya.

• Bahwa berdasarkan catatan dan dokumen yang ada di PT.


Bank Century, Tbk pernah memiliki AYDA yang terletak di
Perumahan Villa Gading Indah Kelapa Gading Jakarta
Utara atas nama PT. Budi Makasar Jaya Abadi.
Berdasarkan dokumen Laporan daftar AYDA bulanan
periode 31 Desember 2006 diketahui bahwa AYDA
tersebut di kuasai oleh Bank Century sejak tanggal 31 Juli
2002. Kondisi AYDA atas nama PT. Budi Makasar Jaya
Abadi pada saat itu sudah dalam pengelolaan PT Tirtamas
Nusa Surya (TNS).

• Bahwa PT. Budi Makasar Jaya Abadi mempunyai asset


berupa tanah dan ruko, berdasarkan data per bulan
September 2007, terdiri dari 83 sertifikat berlokasi di JL
Boulevard Kelapa Gading Barat Jakarta Utara.
Pada saat saksi bertugas sebagai staf bagian AYDA sejak bulan
Agustus 2006, dokumen yang ada padasaat itu hanya berupa
photocopy sertifikat, penilaian appraisal dan tidak ada dokumen
lainnya.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa Unit AYDA tidak melakukan pengelolaan terhadap
Asset Eks debitur atas nama PT. Budi Makasar Jaya
Abadinamun berdasarkan dokumen Surat perjanjian kerja
antara PT Bank Century Tbk yang diwakili oleh
HERMANUS HASAN MUSLIM (Dirut) dan HAMIDI (Wakil
Dirut) dengan pihak PT Tirtamas Nusa Surya (TNS) yang
diwakili oleh TOTO KUNTJORO(Direktur PT TNS) yang
dibuat pada tanggal 27 Oktober 2005 diketahui bahwa
Bank Century telah memberikan kuasa kepada PT TNS
untuk mengelola dan memanage asset-aset milik Bank
Century.

• Bahwa saksi pernah melakukan pengecekan secara fisik


terhadap AYDA eks PT. Budi Makasar Jaya Abadi pada
sekitar akhir tahun 2006 bersama dengan Sdr Dirga Yusa.
Dari hasil pengecekan one the spot tersebut saksi ketahui
di daerah Kelapa Gading dilokasi AYDA milik Bank
Century tersebut sudah berdiri Gedung Sekolah BPK
Penabur. Saksi tidak menanyakan lebih jauh mengenai
kondisi AYDA tersebut sudah berdiri gedung BPK Penabur
karena pengelolaan terhadap asset AYDA tersebut sudah
sepenuhnya dikelola oleh PT TNS.

• Bahwa terhadap pengecekan keabsyahan dokumen Eks


PT Budi Makasar Jaya Abadi bukan merupakan
kewenangan unit AYDA tugas pengecekan keabsyahan
dokumen dilakukan oleh Unit KUstody Bank Century pada
Divisi Legal hal itupun dilakukan oleh Unit KUstody apabila
ada permintaan dari Unit AYDA. Terhadap pengecekan
tersebut kami dari unit AYDA tidak pernah mengajukan
permintaan pengecekan keabsyahan Dokumen AYDA eks
Debitur PT Budi Makasar Jaya Abadi.

• Bahwa saksi tidak pernah melakukan koordinasi dengan


PT TNS dalam rangka pengelolaan AYDA PT Eks PT Budi
Makasar Jaya Abadi milik Bank Century, namun pada saat
saksi mulai bergabung di Unit AYDA Bank Century saksi
mendapat penjelasan dari Kepala Unit saya Sdr DIRGA

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
YUSA yang menerangkan bahwa PT TNS merupakan
mitra kerja sebagai pengelola AYDA di Kelapa Gading,
Pihak PT TNS berhak untuk melakukan pembeyaran
pajak, melakukan pembeyaran asset, mengeluarkan biaya-
biaya lain, memutuskan harga penjualan Aset, melakukan
negoisasi, menentukan persyaratan/kondisi jual beli,
menerima pembeyaran, membuat bukti tanda pembeyaran
dan hal-hal lain berkaitan dengan transaksi sesuai dengan
kesepakatan kerja.

• Bahwa skasi mengenal pengurus dari PT TNS tersebut


yaitu Sdr TOTO KUNTJORO selaku Direktur, Sdr NELLY
selaku Sekertarisnya, EDY PURNOMO dan SUBAGYA
selaku staf bagian lapangan.

• Bahwa saksi tidak mengetahui terhadap AYDA eks Debitur


PT Budi Makasar Jaya Abadi yang berlokasi di Kelapa
Gading Jakarta Untara telah dijual kepada pihak Lain
namun berdasarkan dokumen laporan daftar AYDA
perbulan pada periode sekitar antara bulan Oktober hingga
November 2007 diketahui telah terjadi penjualan asset
AYDA milik Debitur eks PT Budi Makasar Jaya Abadi
sebanyak 44 setifikat bidang tanah kavling yang terletak di
Villa Gading Indah Kelapa Gading Jakarta Utara SHGB Bo
6548 s/d SHGB 6591 telah dijual.
Saya tidak mengetahui siapa pembeli dari ke 44 kavling tanah
tersebut.

• Bahwa terhadap AYDA penjualan 44 kavling tanah


berlokasi di Villa Gading Indah Kelapa Gading Jakarta
Utara eks debitur PT Budi Makasar Jaya Abadi saksi tidak
mengetahui apakah melalui prosedur yang berlaku seperti
adanya surat penawaran dari calon pembeli, adanya
pengajuan Internal Memo kepada Direksi, tidak ada papan
pengeumuman di lokasi tanah yang akan dijual, dll, karena
saksi tidak pernah melakukan proses pengajuan penjualan
asset tersebut.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi belum pernah mengetahui bahwa PT.
Tirtamas Nusa Surya (TNS) pernah mendapat fasilitas
kredit untuk pembelian AYDA 44 Sertifikat bidang tanah
kavling yang terletak di Villa gading Indah Kelapa Gading
Jakarata Utara milik eks Debitur PT Budi Makasar Jaya
Abadi.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

8. YOKOBUS TRIGUNO, keterangannya yang diberikan dibawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa saksi sebagai Kabag Jakarta 1 Divisi Settlement
Kredit & Pelaporan Kredit (SKPK)Bank Century Tbk dalam
pelaksanaan tugas sehari hari berpegang pada aturan
yang berlaku di Bank Centiury Tbk yang disebut KDPO
(Kebijakan dan Prosedur Operasional) administrasi Kredit
dan Job Description.

• Bahwa Sebagai Kabag Jakarta 1 Divisi Settlemen Kredit &


Pelaporan Kredit (SKPK) Bank Century Tbk sesuai KDPO
dan Job Description, tugas utama saksi sadalah:

• Memerikasa ulang kegiatan proses settlemen kredit (pembukuan,


pembebanan angsuran, pelunasan,pembebasan provisi kredit,
pembukuan atas penerbitan Bank Garansi, pembebanan premi
Asuransi dan Jasa Notaris, perhitungan pembetukan penyisihan
Aktiva).

• Memerikasa ulang laopran perkreditan (Nominatif kredit, portopoli


kredit, debitur baru dan lunas, jaminan deposito, kolektipitas kredit,
laporan bulanan umum dan system informasi debitur).

• Menyediakan laporan perkreditan yang dibutuhkan Divisi lain.


• Membantu Kepala divisi dalam penyusunan rencana kerja dan
anggaran tahunan.
• Membantu Divisi Kredit dalam pengecekan informasi debitur.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Bahwa tugas tambahan saksi adalah:
• Melaksanakan tugas khusus dari Kepala Divisi.
• Membuat materi training untuk SKPK.
• Menyediakan data data yang dibutuhkan oleh pihak Intern maupun
ekstrn.
Bahwa wewenang saksi adalah:
• Melakukan otorisasi transaksi sesui dengan limit (yang diberikan oleh
Caretaker Kavid SKPK yaitu Sdr DARSO WIJAYA).
• Membubuhkan paraf / tanda tangan pada voucher atau nota transaksi
dan laporan perkreditan (mengetahui yang berarti sudah membaca,
mengerti dan membenarkan).

• Memberikan bimbingan kepada rekan kerja.


• Bahwa saksi sebagai Kabag Jakarta 1 Divisi Settlemen
Kredit & Pelapor Kredit (SKPK) Bank Century Tbk
bertanggung jawab kepada Pejabat Sementara Kavid
SKPK yaitu Sdr DARSO WIJAYA.

• Bahwa benar di bagian Divisi Settlemen Kredit &


Pelaporan Kredit (SKPK) Bank juga melakukan
pengelolaan pencatatan terhadap AYDA milik Bank.
Dengan prosedur sebagai berikut:
a. AYDA harus mendapat persetujuan dari Komite Kredit Pusat (Kepala
Wilayah, Kepala Divisi Kredit, Dewan Direksi hingga Dewan
Komisaris), bentuk persetujuan dibuat dalam Memo Internal diajukan
oleh Cebang.
b. Setelah mendapat persetujuan dari Komite Kredit Pusat selanjutnya
Cabang menyerahkan Photocopy Memo Internal tersebut kepada
Divisi SKPK untuk di bukukan sebagai AYDA.
c. AYDA selanjutnya dicatatkan (di input) di Komputer dalam program
Equation. Program tersebut selanjutnya akan merubah posisi AYDA
yang sudah tercatat di dalam Neraca (Outstanding).
d. Pada setiap Akhir bulan Staf SKPK membuat laporan daftar AYDA
posisi terakhir selanjutnya data tersebut kami kirim ke Divisi Legal
untuk dilakukan pengecekan secara fisik terhadap kondisi objek
jaminan.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
e. Setelah dokumen diterima oleh Divisi Legal selanjutnya diverifikasi
langsung visik jaminannya oleh Bagian Kustodi, apabila disetujui dan
tidak ada perubahan maka Divisi Legal akan mengembalikan Laporan
tersebut, dengan membubuhkan tanda tangan Kavid Legal.
f. Bagian SKPK mendistribusikan Laporan tersebut kepada Dewan
Direksi, Dewan Komisaris, Divisi legal, Unit AYDA untuk diketahui.
g. Laporan tersebut difilekan dalam bundle Daftar AYDA Bank Century.
• Bahwa ada beberapa penactatan terhadap beberapa
debitur Bank Century yang saksi ketahui sejak saksi
menjabat sebagai Kabag SKPK pada tanggal 15 Agustus
2007, pencatatan terhadap AYDA atas nama debitur
tersebut sudah ada.
Berdasarkan dokumen yang ada berupa Daftar AYDA Periode Oktober
2006, dapat saksi jelaskan sebagfai berikut:
a. PT MARIHAN SUBUR,
Merupakan debitur Bank Century yang jaminannya yang dijadikan
AYDA Bank sejak tanggal 9 Februari 1999. AYDA berupa tanah
persawahan seluas 84.895m 2 yang terletak didesa Kutabumi, Kec
Pasar Kemis, Tangerang.
b. PT GRAND ANCOL,
Merupakan debitur Bank Century yang jaminannya yang dijadikan
AYDA Bank sejak tanggal 9 Februari 1999. AYDA berupa tanah
persawahan seluas 2.335m 2 yang terletak didesa Kutabumi, Kec
Pasar Kemis, Tangerang.
c. PT BUDI MAKASAR JAYA ABADI,
Merupakan Debitur Bank Century yang jaminannya yang dijadikan
AYDA Bank sejak tnaggal 31 Juli 2002, AYDA berupa Tanah
sebanyak 89 unit terletak di Villa Gading Indah Kelapa Gading
Jakarta Utara dan Jl Boulevard Kelapa Gading Jakarta Utara.
d. PT MULTIKARSA INVESTAMA.
Berdasarkan Laporan Periode Oktober 2006 tidak ditemukan
adanya debitur atas nama PT tersebut.

• Bahwa berdasarkan dokumen photocopy MPFK (Memo


Pembukuan Fasilitas Kredit) Nomor tidak ada ter tanggal
27 September 2007 yang dibuat oleh Kantor Cabang Bank

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Century KPO Senayan, yang ada dibagian saksi (SKPK)
diketahui bahwa:
a. Telah dilakukan pembelian AYDA secara kredit oleh PT Tirtamas
Nusa Surya. Pembelian AYDA tersebut adalah terhadap SHGB nomor
6584 s/d 6591 sebanyak 43 unit Kavling tanah yang berlokasi di Jl
Bouleverd Kelapa Gading Jakarta Utara.
b. Kredit yang diajukan berupa Kredit Angsuran Berjangka (KAB) senilai
Rp75,064 Milyar dengan jaminan kredit berupa tanah yang akan
dibeli.
c. MPFK dibuat oleh Sdr NOVITA EVALINDA selaku A.O, diajukan
untuk mendapat persetujuan dari Kabag A.O Sdr NOFI dan pimpinan
KPO Senayan Sdri LINDA WANGSADINATA. Diajukan untuk
diperiksa oleh Divisi Legal dan mendapat persetujuan dari Kavid Legal
Sdri ARGA TIRTA KIRANA. Setelah diberikan selanjutnya dibukukan
oleh SKPK ditanda tangani oleh Sdr ANDI BACHTIAR dan diketahui
oleh saya selaku Kabang SKPK.
d. Sebelum dilakukan pembukuan, saya melakukan konfirmasi dengan
pimpiman saya Sdr DARSO WIJAYA selaku Kavid SKPK, dari hasil
konfirmasi tersebut saya mendapat jawaban “ boleh dijalankan”,
sehinga kemudian saya memerintahkan Sdr ANDI BACHTIAR untuk
membukukannya.
e. Selain melakukan pembukuan bagian SKPK mengeluarkan voucher
pengajuan Debet Kredit pada tanggal 27 September 2007, maksud
pembuatan voucher tersebut adalah untuk dimasukan dalam menu
equation yang nantinya akan muncul didalam Neraca, sebagai berikut:
Debet : KAB Tirtamas Nusa Surya senilai Rp 75,064 Milyar
Kredit : KS Lain Kredit senilai Rp 75,064 Milyar
f. Pada bagian yang sama, Bagian SKPK selanjutnya melakukan
penjurnalan Debit lain senilai Rp 75,064 Milyar dan penjurnalan Kredit
penjualan AYDA PT Budi Makasar Jaya Abadi senilai Rp 65,681
Milyar dan PNOP (Pendapatan Non Operasional) sebesar Rp 9,393
Milyar.
g. Dengan telah dilakukan penjurnalan tersebut maka di daftar AYDA
Bank Century pada akhir bulan September 2007 adalah terjadi
pengurangan sebesar Rp 65,681 Milyar. Dengan demikian maka

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
untuk selanjutnya AYDA atas nama PT Budi Makasar Jaya Abadi
telah dijual sebanyak 43 Unit Kavling.

• Bahwa dokumen yang diajukan kepada Bagian SKPK


pada saat diajukannya Memo Persetujuan Fasilitas Kredit
(MPFK) adalah hanya MPFK dan tidak ada dokumen
pendukung lainyan seharusnya disertai dengan dokumen
pendukung berupa: FPK, MAK, dan Perjanjian Kredit.
Dokumen pelengkap tersebut tidak diperoleh pada hari itu
namun diterima oleh Bagian SKPK beberapa waktu
kemudian.

• Bahwa saksi melakukan pengecekan terhadap Memo


Persetujuan Fasilitas Kredit (MPFK) permohonan kredit PT
TNS terkait dengan sudah disetujui atau ditandatangani
oleh Komite Kredit Cabang, dengan tandatangan tersebut
dan konfirmasi kepada Kavid SKPK maka sudah bias
dijalankan pencarian fasilitas Kredit tersebut.
Terhadap jaminan tersebut saksi tidak melakukan pengecekan karena
pengecekan terhadap jaminan dilakukan oleh kantor Cabang KPO
Senayan dan di Divisi Legal.

• Bahwa saksi melakukan penerimaan pembeayaran yang


dilakukan oleh PT TNS dengan perincian sebagai berikut:
a. Tanggal 27 Desember 2007 telah dibayar oleh PT TNS sebesar
Rp.938.300.000
b. Tanggal 27 Maret 2008 telah dibayar oleh PT TNS sebesar
Rp.938.300.000
c. Tanggal 27 Juni 2008 telah dibayar oleh PT TNS sebesar
Rp.938.300.000
d. Tanggal 26 September 2008 telah dibayar oleh PT TNS sebesar
Rp.938.300.000
e. Tanggal 15 Januari 2009 telah dibayar oleh PT TNS sebesar
Rp.938.300.000

• Bahwa dengan demikian baru dilakukan pembayaran


sebanyak 5 kali pembayaran, dengan total sebesar
Rp.4.691.500.000.- dan hingga saat ini sudah melakukan
penunggakan dan dikategorikan sebagai Kredit Macet.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa terdapat dokumen berupa Internal Memo Nomor
01/Century/AYDA-Kpno/X/2006 tanggal 12 Oktober 2006,
dibuat dan ditandatangani oleh Sdr SONALAWA FAU Staf
AYDA dan Sdr HAMIDI selaku Direktur.

• Bahwa memo tersebut diajuakn kepada Direktur Utama


Sdr HERMANUS untuk mendapat tanda tangan
persetujuan dan di ajukan juga kepada Komisaris Bank
Centuiry Sdr RUSLI PRAKARSA dan Sdr POERWANTO
KAMSJADI juga untuk ditandatangani.

• Bahwa dokumen Intrnal Memo tersebut berasal dari Sdri


ARGA TIRTA KIRANA Kepada Divisi Legal Bank Century
yang diterima oleh Divisi SKPK. Selain Memo tersebut juga
terlampir Perjanjian untuk jual beli terhadap 2 bidang tanah
HGB No 13453/Kutabumi Tangerang dan HGB 13454/
Kutabumi Tangerang antara Bank Century (Sdr
HERMANUS HM) dan PT Tirtamas Nusa Surya (TOTO
KUNCORO KUSUMA, SE).

• Bahwa dengan dokumen tersebut selanjutnya dibukukan


penjualan AYDA A.n PT Marihan Subur dan Hotel Grand
Ancol di equation oleh Sdr ANDI BACHTIAR dan
disyahkan oleh saya dan Sdr DARSO WIJAYA.

• Bahwa dengan telah dicatatkan di equation maka


selanjutnya didalam Neraca terjadi perubahan terhadap
AYDA atas nama PT Marihan Subur dan PT Grand Ancol
menjadi kosong dan muncul pinjaman atas nama PT
Tirtamas Nusa Surya sebesar Rp 13 Milyard.

• Bahwa pada saat dilakukan pencatatan di dalam Neraca,


dokumen pendukung Fasilitas Kredit atas nama PT TNS
berupa FPK, MAK belum diserahkan termasuk juga MPFK
belum dibuat oleh KPO Senayan.

• Bahwa dokumen yang telah diajukan kepada Bagian SKPK


pada saat diajukan adalah hanya Internal Memo Nomor
01/Century/AYDA-Kpno/X/2006 tanggal 12 Oktober 2006
dan Perjanjian jual beli untuk terhadap 2 bidang tanah
HGB No 13453/Kutabumi Tangerang dan HGB No 13454/

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Kutabumi Tangerang antara Bank Century (Sdr
HERMANUS HM) dan PT Tirtamas Nusa Surya (TOTO
KUNCORO KUSUMA, SE).

• Bahwa dokumen lainnya berupa MKPK dan dokumen


pelengkap lainnya tidak peroleh pada hari itu namun
diterima oleh bagian SKPK beberapa waktu kemudian.

• Bahwa seharusnya dokumen yang diajukan sudah lengkap


meliputi FPK, MPFK, MAK dan perjanjian Kredit namun
atas persetujuan dari Sdr DARSO WIJAYA selaku Kepala
Divisi SKPK maka tetap dilakukan pencatatan terhadap
permohonan fasilitas Kredit tersebut. Pencatatan dilakukan
oleh bagian SKPK sehingga dengan pencatatan tersebut
terdapat pencairan sejumlah dana sebesar Rp.13 Milyar
yang masuk ke Pos Kewajiban Segera (KS lain Kredit).

• Bahwa saksi melakukan pengecekan atas Memo


Pembukuan Fasilitas Kredit (MPFK) pemohonan kredit PT
TNS terkait dengan sudah disetujui atau ditandatangani
oleh Komite Kredit Cabang, dengan tandatangan tersebut
dan konfirmasi kepada Kavid SKPK maka sudah bias
dijalankan pencairan fasilitas Kredit tersebut.
Terhadap jaminan saya tidak melakukan pengecekan karena
pengecekan terhadap jaminan dilakukan oleh Kantor Cabang KPO
Senayan dan Divisi Legal.

• Bahwa PT TNS menyerahkan jaminan berupa 26 Lembar


Bilyet Giro@ Rp500 juta, SKPK menerima copian dari 26
lembar BG tersebut, asli dalam penguasaan KPO Senayan
dan setiap bulan dilakukan pembayaran dimulai dari bulan
Januari 2007 dan berakhir di bulan Februari 2009. Dengan
telah dilunasi pembayaran kewajiban tersebut maka PT
TNS selanjutnya berhak untuk memiliki 2 unit tanah
tersebut.

• Bahwa kondisi terakhir dari AYDA eks debitur PT Mahkota


Indah Sentosa adalah telah dijual kepada PT TNS secara
kredit sebagai mana terutang dalam Memo Pembukuan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Fasilitas Kredit Nomor 1022/KRD-KAP/X/07/624 tanggal
31 Oktober 2007.

• Bahwa dasar penerbitan MPFK adalah Internal Memo


Nomor 029/IM/AYDA/Penj/X/2007 tanggal 3 Oktober 2007
yang dibuat oleh Sdr JB VITALIS Staf Asset Managemen
Unit, dijelaskan AYDA berupa 14 unit apartemen berlokasi
di Simprung Indah.

• Bahwa terhadap dokumen lainnya disusulkan setelah


dilakukannya pencairan terhadap Kredit yang diajukan oleh
PT TNS.

• Bahwa memo tersebut diajukan kepada Debitur


Operasional Sdr HAMIDI dan selanjutnya di ajukan kepada
Direktur Utama Sdr HERMANUS untuka mendapat tanda
tangan persetujuan dan diajukan juga kepada Komisaris
Bank Century Sdr RUSLI PRAKARSA dan Sdr
POERWANTO KAMSJADI juga untuk ditanda tangani.

• Bahwa dokumen Internal Memo telah diterima oleh Divisi


SKPK.
• Dengan dokumen tersebut selanjutnya dibukukan
penjualan AYDA A.n PT Mahkota Indah Sentosa di
equation oleh Sdr ANDI BACHTIAR dan disyahkan oleh
say dan Sdr DARSO WIJAYA.

• Bahwa dengan telah dicatatkan di equation maka


selanjutnya didalam Neraca terjadi perubahan terhadap
AYDA atas nama PT Marihan Subur dan PT Grand Ancol
menjadi kosong dan muncul pinjaman atas nama PT
Tirtamas Nusa Surya sebesar Rp 13 Milyard.

• Bahwa pada saat dilakukan pencatatan di dalam Neraca,


dokumen pendukung Fasilitas Kredit atas nama PT TNS
berupa FPK, MAK belum diserahkan termasuk juga MPFK
belum dibuat oleh KPO Senayan.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
9. EUIS LINDRAWATI, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah
pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Tugas dan tanggung jawab saksi selaku staf kostadi
adalah :
1) Menyimpan dokumen jaminan kredit dan mengeluarkan apabila ada
persetujuan kepada divisi.
2) Menyimpan dokumen AYDA dan mengeluarkan apabila ada
persetujuan kepala divisi dan dalam pelaksanaan tugas saya
bertanggung jawab kepada kepala divisi Legal saudari ARGA TIRTA
KIRANA SH.

• Bahwa yang dimaksud dengan AYDA adalah AGUNAN


YANG DIAMBIL ALIH oleh kreditur dari debitur yang tidak
dapat menyelesaikan fasilitas kreditnya kepada pihak
Bank.

• Bahwa AYDA yang saksi simpan berupa Sertifikat Hak


Guna Bangunan, Sertifikat Hak Milik, Sertifikat Hak Pakai
dan Sertifikat Akta Jual Beli yang berasal dari PT
Indovaren, PT. Paramita Langgeng Sentosa, PT. Pratesis,
PT. Budi Makasar Jaya Abadi, PT. Centaral Duta dan PT.
Bekasi Bumi Pradikta dan dokumen debitur AYDA lainnya.

• Bahwa AYDA yang berupa sertifikat yang berasal dari PT.


Budi Makasar Jaya Abadi yang saksi simpan sebanyak 63
sertifikat, dan sejak saya pindah kebagian costady tahun
2005 AYDA tersebut sudah ada dan tersimpan di
Khasanah Bank Century kantor pusat.

• Bahwa sebanyak 44 sertifikat AYDA atas nama PT. Budi


Makasar Jaya Abadi tersebut berikut dokumen-dokumen
pendukungnya yang terletak di kelapa gading pada tanggal
4 Mei 2006 telah saksi keluarkan dan saya serahkan
kepada Notaris BUNTARIO TIGRIS, SH, SE, MH yang
beralamat di Jl. Batu Ceper No. 19 D, E, F Jakarta pusat,
sedangkan sisanya sebanyak 19 sertifikat masih tersimpan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
di khasanah Bank Century yang telah berubah nama
menjadi Bank Mutiara.

• Bahwa saksi menyerahkannya karena ada perintah dari


Kepala Divisi Legal Saudari ARGA TIRTA KIRANA,
dasarnya adalah adanya surat berupa Memo yang ditanda
tangani oleh saudara Arga Tirta Kirana dan saudara IGN
Dirgayusa yang ditujukan kepada Direksi tanggal 3 Mei
2006 perihal pengeluaran Sertifikat AYDA, yang disetujui
oleh Wakil Direktur HAMIDI dan Dirut HERMANUS dalam
rangka dipinjam untuk permohonan penggabungan
sertifikat dan perubahan peruntukan/planning atas tanah
tersebut, dan tanda terima berupa surat keterangan
Notaris Buntario Tigris tanggal 4 Mei 2006.

• Bahwa ke 44 sertifikat AYDA berikut dokumen-dokumen


pendukungnya adalah :
1) SHGB 6548/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 5;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 49
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 50
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 51
2) SHGB 6549/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 3A;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 52
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 53
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 54
3) SHGB 6550/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 3;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 544
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 56
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 57
4) SHGB 6551/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 2;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 58
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 59
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 60

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
5) SHGB 6552/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 1;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 64
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 62
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 63
6) SHGB 6553/Kelapa Gading Barat Luas 282 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 10;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 64
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 65
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 66
7) SHGB 6554/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
Kav A;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 67
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 68
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 69
8) SHGB 6555/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 8;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 70
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 71
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 72
9) SHGB 6556/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 7;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 73
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 74
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 75
10) SHGB 6557/Kelapa Gading Barat Luas 274 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A5 Kav 6;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 76
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 77
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 78
11) SHGB 6558/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 5;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 79
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 80
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 81

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
12) SHGB 6559/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 3A;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 82
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 83
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 84
13) SHGB 6560/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 3;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 85
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 86
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 87
14) SHGB 6561/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 2;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 88
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 89
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 90
15) SHGB 6562/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 1;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 91
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 92
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 93
16) SHGB 6563/Kelapa Gading Barat Luas 292 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 10;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 94
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 95
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 96
17) SHGB 6564/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 9;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 97
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 98
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 99
18) SHGB 6565/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 8;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 100
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 101
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 102

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
19) SHGB 6566/Kelapa Gading Barat Luas 204 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 7;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 103
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 104
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 105
20) SHGB 6567/Kelapa Gading Barat Luas 284 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A6 Kav 6;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 106
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 107
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 108
21) SHGB 6568/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 5;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 109
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 110
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 111
22) SHGB 6569/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 6;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 112
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 113
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 114
23) SHGB 6570/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 3A;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 115
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 116
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 117
24) SHGB 6571/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 3;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 118
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 119
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 120
25) SHGB 6572/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 2;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 121
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 122
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 123

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
26) SHGB 6573/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 1;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 124
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 125
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 126
27) SHGB 6574/Kelapa Gading Barat Luas 266 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 12;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 127
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 128
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 129
28) SHGB 6575/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 11;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 130
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 131
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 132
29) SHGB 6576/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 10;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 133
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 134
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 135
30) SHGB 6577/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 9;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 136
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 137
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 138
31) SHGB 6578/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 8;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 139
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 140
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 141
32) SHGB 6579/Kelapa Gading Barat Luas 257 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A7 Kav 7;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 142
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 143
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 144

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
33) SHGB 6580/Kelapa Gading Barat Luas 232 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 5;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 178
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 179
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 180
34) SHGB 6581/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 3A;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 145
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 146
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 147
35) SHGB 6582/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 3;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 148
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 149
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 150
36) SHGB 6583/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 2;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 151
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 152
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 153
37) SHGB 6584/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 1;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 154
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 155
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 156
38) SHGB 6585/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 12;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 157
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 158
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 159
39) SHGB 6586/Kelapa Gading Barat Luas 273 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 11;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 160
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 161
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 162

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
40) SHGB 6587/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 10;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 163
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 164
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 165
41) SHGB 6588/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 9;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 166
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 167
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 168
42) SHGB 6589/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 8;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 169
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 170
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 171
43) SHGB 6590/Kelapa Gading Barat Luas 170 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 7;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 172
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 173
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 174
44) SHGB 6591/Kelapa Gading Barat Luas 244 M2 Jl. Boulevard BGR Blok
A8 Kav 6;
Pengikatan Jual Beli tertanggal 04 Juli 2002 no. 175
Kuasa tertanggal 04 Juli 2002 no 176
Perjanjian Pengosongan tertanggal 4 Juli 2002 no. 177
• Bahwa sampai saat ini ke 44 sertifikat AYDA tersebut
belum dikembalikan, dan proses pengeluaran dan
peminjamannya tidak dilakukan pencatatan dalam
pembukuan Bank.

• Bahwa sesuai dengan Surat keterangan Notaris Buntario


Tigris bahwa ke 44 sertifikat AYDA tersebut ada pada
Notaris Buntario Tigris.

• Bahwa pada saat prosesnya saksi tidak tahu, namun saksi


mengetahuinya setelah menerima file kreditnya dari kantor

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
cabang Senayan bagian Account Officer pada sekitar
tahun 2007.

• Bahwa yang menggunakan ke 44 sertifikat AYDA tersebut


untuk agunan fasilitas kredit adalah pihak PT. Tirtamas
Nusa Surya, tetapi nilai fasilitas yang diberikan saya tidak
ingat.

• Bahwa pada tanggal 8 Agustus 2006 saya menerima Akta


Perjanjian No. 31 dan Akta Kuasa No. 30 dari Notaris
Buntario Tigris, SH, SE, MH yang ditujukan pada Ibu
ARGA TIRTA KIRANA.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

10. GUSNETTY HERAWATI, keterangannya yangdiberikan di bawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa saksi bekerja sebagai Teller Bank Century secara
struktual bertanggung jawab kepada Head Teller yaitu
kepada Ibu TJONG LINAWATI.
Tugas dan pekerjaan saksi adalah :

• Menerima setoran dari nasabah.


• Membayarkan kepada nasabah yang menarik tabungan maupun cek.
• Menerima pemindah bukuan dari nasabah.
• Menerima Setoran kliring dari nasabah.
• Menerima pembayaran Telkom, PLN.
• Bahwa dengan terdakwa ROBERT TANTULAR saksi
hanya kenal namanya saja, setahu saya terdakwa adalah
yang mempunyai saham di Bank Century, sedangkan
saksi tidak mengetahui PT. TNS maupun BPK Penabur.

• Bahwa ada 4 (empat) orang Teller di Kantor Pusat Bank


Century yaitu saya, HENNY, INFIANA, MERLIANA yang
semuanya dibawah Head Teller TJONG LINAWATI dan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
diatasnya Head Teller adalah Kepala Bagian Operasional
adalah Ibu MARLINA AGUNG.

• Bahwa setiap hari yaitu pada pagi hari saya menerima


uang dari Head Teller yang jumlahnya tergantung dari
kebutuhan, setiap hari melakukan Balance Cash (membuat
rincian uang), uang kas Teller tidak boleh lebih dari
Rp12.000.000,- sehingga jika ada sisa uangnya maka
diserahkan kepada Head Teller kembali.

• Bahwa benar saksi yang menerima pembayaran dengan


pemindah bukuan sesuai dokumen sebagai berikut:
a. Pembayaran dari PT. Tirtamas Nusa Surya kepada PT. Graha Nusa
Utama untuk pembayaran apa saya tidak tahu karena tidak tertulis
pada isi beritanya, sebesar Rp 1.000.000.000,- pada tanggal 9 Mei
2008.
b. Pembayaran dari PT. Tirtamas Nusa Surya kepada Tirtamas Nusa
Surya Rekening No. 1022.0000229261.006 sebesar
Rp1.000.000.000,- pada tanggal 26 Februari 2008.
c. Pembayaran dari PT. Tirtamas Nusa Surya kepada KS Line Kredit
Rek No. 10223659912000004 untuk pembayaran ke 4 tanah di
Tangerang sesuai denag pada isi berita sebesar Rp500.000.000,-
pada tanggal 6 April 2007.
d. Pembayaran dari PT. Tirtamas Nusa Surya kepada KS Line Kredit
Rekening No. 3659912000004 untuk pembayaran ke 11 tanah di
Tangerang.

• Bahwa KS line Kredit adalah rekening penampungan di


Bank Century milik Bank Century Nomor Rekening :
1022365991200004.

• Bahwa saksi melakukan pencatatan terhadap 2 (dua)


lembar voucher yang diserahkan oleh PT Tirtamas Nusa
Surya (PT. TNS) kepada saksi untuk dimasukan kedalam
rekening nomor 10223659912000004. Kemudian saksi
memasukan kedalam rekening tersebut atas permintaan
nasabah, dimana rekening tersebut adalah rekening
penampungan yang ada di Bank Century.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa Selain kedua voucher itu saksi juga memasukan 2
(dua) lembar voucher lainnay untuk dimasukan sesuai
dengan berita dalam voucher untuk dimasukan kerekening
PT Graha Nusa Utama dan rekening PT Tirtamas Nusa
Surya.

• Bahwa Rekening penampungan adalah suatu rekening


yang dipergunakan oleh Bank untuk menampung
sementara tansaksi.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

11. Drs RUSLI PRAKARSA, keterangannya yang diberikan dibawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,


serta bersedia untuk didengarkan keterangannya.
• Bahwa Pada bulan Juli 2002 saksi bergabung di Bank CIC
menduduki sebagai Komisaris Independen.
Pada tahun 2004 Bank CIC melakukan merger dengan Bank Dampac
dan Bank PIKKO, proses merger tersebut Bank berganti nama menjadi
Bank Century, Tbk dan saksi masih menduduki jabatan sebagai
Komisaris Independen hingga diambil alih oleh Lembaga Penjamin
Simpanan (LPS) pada 22 November 2008.

• Bahwa pengertian dari Komisaris Independen adalah


Pejabat Komisaris pada Bank yang tidak mempunyai
hubungan afiliasi dengan pemegang saham.
Adapun tugas pokok saksi sebagai Komisaris Independen adalah
sebagai berikut :
• Melakukan pengawasan dan memberikan nasihat (advise) kepada
Direksi Bank.
• Setiap bulan Dewan Komisaris melakukan rapat dengan Dewan
Direksi mengenai perkembangan Bank dan menerima laporan
keuangan Bank, rencana dan realisasi Rencana Bisnis Bank.
• Menerima laporan dari Internal Audit terhadap adanya penyimpangan
dan meminta tindaklanjutnya dari Dewan Direksi.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Melakukan rapat ALCo (Asset dan Liability Committee) dengan Divisi
terkait membahas perkembangan dana pihak ke tiga, Kredit, suku
bunga, valuta asing, dll.
• Mengetahui penjualan Aktifa tetap yang sudah tidak digunakan dan
menghabus piutang macet dan juga mengetahui pemberian kredit
kepada Nasabah.

• Melaporkan hasil pengawasan Bank kepada Bank Indonesia secara


periode (6 bulan sekali).
Saksi bertanggung jawab kepada Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) dan melapor hasil pengawasan kepada Bank Indonesia.

• Bahwa saksi mengetahui PT Tirtamas Nusa Surya sebagai


perusahaan yang diminta oleh Direksi untuk mengelola
dan kemudian menjual kepada pihak lain terhadap AYDA
milik Bank. Saksi mengetahui pengurus dari PT TNS yaitu
Sdr Toto Kuntjoro, yang saksi kenal sebagai Direktur PT
TNS.

• Bahwa AYDA adalah jaminan kredit dari nasabah yang


diserahkan kepada Bank karena nasabah selaku debitur
tidak sanggup melunasi kewajibannya kepada Bank.
Jaminan tersebut diserahkan kepada Bank secara
sukarela atau melalui keputusan pengadilan.

• Prosedur pengambilan AYDA adalah sebagai berikut:


a. Pada saat kredit macet, maka bagian Remidial Bank melakukan
usaha penagihan terhadap debitur.
b. Upaya pengambilalihannya bias dilakukan secara sukarela maupun
melalui jalur hukum.
c. Setelah dikuasai oleh Bank selanjutnya jaminan tersebut
diadministrasikan oleh Bank dan dilakukan pengawasannya oleh
Bank.
d. Pengelolaan secara fisik dilakukan oleh Bank namun ada juga
pengelolaan AYDA tertentu yang dilakukan oleh pihak ketiga diluar
bank Berdasarkan perjanjian kerja yang dibuat oleh Bank dengan
Pihak ketiga. Bank hanya memonitor pelaksanaannya, Wakil Direktur
Untama Sdr Hamidi selaku coordinator dalam pengelolaan AYDA
tersebut.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa Komisaris berperan dalam pengelolaan AYDA :
a. Meneria laporan Direksi dalam rapat Direksi dan Dewan Komisaris
mengenai mutasi AYDA, laporan tersebut dituangkan dalam Risalah
rapat.
b. Pada saat jaminan diserahkan debitur kepada Bank Century dan
kemudian menjadi AYDA harus mendapat persetujuan dari Komisaris.
c. Pada saat akan melakukan penjualan AYDA :
• Jaminan atas nama Bank harus mendapat persetujuan Komisaris.
• Khusus untuk penjualan AYDA di lokasi Villa Kelapa Gading di atur
dalam perjanjian tersendiri tanggal 27 Oktober 2005 antara Bank
Century dan PT TNS.

• Bahwa Bank membuat perjanjian Kerja dengan pihak


ketiga dalam hal pengelolaan secara fisik terhadap AYDA
tidak diatur secara jelas di dalam aturan SOP yang berlaku
di Bank Century namun pemberian kuasa pengelolaan
diberikan kepada pihak ketiga adalah kebijakan dari
Direksi dengan meminta persetujuan dari Komisaris.
Pihak ketiga yang mengelola Asset AYDA dan kemudian menjualnya
seingat saksi adalah PT Tirtamas Nusa Surya, broker property seperti
century 21, maupun oleh pegawai Bank.

• Bahwa berdasarkan dokumen Surat Perjanjian Kerja


tanggal 27 Oktober 2005 yang diperlihatkan oleh Penyidik
kepada saksi memang benar Bank Century memberikan
kuasa kepada PT.TNS untuk melakukan pengelolaan
Asset AYDA milik Bank berupa kavling rumah sebanyak 37
unit dengan luas seluruhnya 25.637 m2, 44 unit kavling
town house seluas 9500m2, 2 unit bangunan rukat tiga
lantai 170m2 dan Kavling Rukat sebanyak 8 Unit seluas
688m2 yang kesemuanya terletak di komplek villa gading
Indah Kelapa Gading Jakarta Utara.

• Bahwa kewanangan dari PT TNS dalam melakukan


pengelolaan Asset AYDA Bank Century yang terletak di
komplek Villa Gading Indah Kelapa Gading Jakarta Utara
adalah sebagai berikut :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
a. PT TNS wajim melakukan pemeliharaan, pengelolaan dan
memasarkan Aset AYDA milik Bank Century baik secara langsung
seperti apa adanya maupun melalui tahapan renovasi atau
membangunnya terlebih dahulu.
b. PT TNS berhak untuk bekerja sama dengan agen Broker dalam hal
pemasarannya.
c. PT TNS berhak mendapat fee uang jasa bulan sebesar Rp 10 juta
dan komisi 0.5% dari harga jual asset AYDA yang dijual apa adanya
dan dapat 10 % keuntungan jika penjualan asset melalui tahapan
renovasi atau membangunnya terlebih dahulu.
d. Dalam rangka penjualan Asset AYDA, pihak TNS harus mengajukan
usulan harga kepada Bank Century dan pihak Bank Century
menyetujui harga penjualannya untuk selanjutnya PT TNS bias
melakukan penjualan asset AYDA tersebut.

• Bahwa berdasarkan dokumen surat kerja hanya Asset


AYDA di komplek Villa Gading Indah Kelapa Gading
Jakarta Utara yang dikelola oleh PT TNS selain itu saksi
tidak mengetahuinya.

• Bahwa debitur Pemilik AYDA tersebut adalah PT Budi


Makasar Jaya Abadi.
• Bahwa saksi tidak ingat proses pengambilalihan jaminan
kredit dari PT Budi Makasar Jaya Abadi yang selanjutnya
menjadi Asset AYDA Bank Century di komplek Villa
Gading Indah Kelapa Gading Jakrta Utara namun
seharusnya ada persetujuan dari Direksi dan Komisaris
mengenahi pengambilalihan asset tersebut.

• Bahwa saksi tidak ingat, apakah asset AYDA eks Debitur


PT Budi Makasar Jaya Abadi yang terletak di komplek Villa
Gading Indah Kelapa Gading Jakarta Utara telah dijual
kepada pihak lain namun berdasarkan kepada Surat
Perjanjian Kerja tanggal 27 Oktober 2005 antara Bank
Century dengan PT TNS maka PT TNS telah diberi kuasa
untuk mengelola dan menjual asset AYDA milik Bank
Century eks Debitur PT Budi Makasar Jaya Abadi.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa terhadap kavling town house sebanyak 44 unit
seluas 9500m2, Bank Century dengan Surat Kuasa No 30

tanggal 5 Mei 2006 jam 15.00 wib telah memberikan kuasa


kepada PT TNS khusus untuk menjalankan segala
tindakan yang dianggap baik atau berguna oleh penerima
kuasa (PT TNS) antara lain mengurus dan memohon SP3L
atas nama penarima kuasa atau pihak lain yang ditunjuk
oleh penerima kuasa, SIPPT untuk peruntukan lahan, IPB
dan IMB.

• Bahwa atas dasar surat kuasa tersebut selanjutnya PT


TNS membuat perjanjian dengan BPK Penabur pada hari
dan tanggal yang sama pada jam 15.10 wib, didalam
perjanjian tersebut kedua belah mengadakan perikatan
untuk jual beli, nilai jual disepakati sebesar Rp 68,5 Milyar
dengan perincian waktu pembayaran diangsur:

• Pada saat penandatanganan dibayar sebesar Rp 17,125 Milyar.


• Pada saat SP3L selesai, dibayar sebesar Rp 20,550 Milyar.
• Pada saat SIPPT selesai atau akte jual beli ditandatangani, dibayar
sebesar Rp 29,455 Milyar.
• Pada saat penerbitan IPB oleh yang berwenang dibayar sebesar Rp
685 Juta.
• Pada saat penerbitan IMB oleh yang berwenang dibayar sebesar Rp
685 Juta.
Total keseluruhan sebesar Rp.68,5 Milyar.
• Bahwa saksi tidak tahu kapan AYDA milik Bank Century
berupa tanah dan bangunan di lokasi komplek Villa Gading
Indah Kelapa Gading Jakarta Utara. Saksi selaku
Komisaris melakukan control terhadap kondisi AYDA
tersebut berdasarkan Neraca bank yang di paparkan oleh
Direksi bank dalam rapat bulanan antara Direksi dengan
Dewan Komisaris.

• Bahwa Bank Century dapat memberika fasilitas kredit


kepada Debitur untuk dipergunakan dalam membeli AYDA
asset milik Bank namun dengan ketentuan sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
a. Identitas dan Kredibilitas nasabah dapat dipertanggung jawabkan.
b. Jumlah fasilitas maksimal 70 % dari nilai jaminan.
c. Jaminan berupa sertifikat dalam penguasaan dan di simpan oleh
Bank.
d. Pengikatan Kredit dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
e. Dll.
Terhadap pemberian fasilitas kredit kepada Debitur untuk membeli
AYDA diatur dala SOP pemberian kredit yang berlaku di Bank Century.

• Bahwa setelah saksi melihat dokumen FPK No : 113/B-


KAB/TNS/KPO/IX/o7 tanggal 10 September 2007, saksi
tahu dan membenarkan bahwa pada sekitar bulan
September 2007 PT TNS pernah mengajukan permohonan
fasilitas Kredit kepada Bank Century untuk membeli AYDA
milik Bank.

• Bahwa berdasarkan dokumen tersebut diketahui bahwa


fasilitas Kredit tersebut dipergunakan untuk membeli AYDA
milik Bank Century berupa 44 Unit Town House seluas
9500m2 terletak di Villa Gading Indah Kelapa Gading
Jakarta Utara, nilai Kredit yang diberikan sebesar Rp
75,064 Milyar.

• Bahwa saksi tidak melakukan pengecekan secara detail


terhadap permohonan fasilitas Kredit tersebut karena
pemberian fasilitas tersebut saksi anggap lumrah dan
biasa, selain itu pun saksi tidak melakukan pengecekan
terhadap jaminan karena sesui dengan disposisi Direksi
yang menjelaskan “agar jaminan diikat secara sempurna”.

• Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa jaminan atas Kredit


tersebut adalah sama dengan Kavling yang telah dijual
kepada BPK Penabur.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

12. LINDA WANGSADINATA, keterangannya yang diberikan dibawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi bekerja di PT. Bank CIC yang kemudian
berubah menjadi PT. Bank Century adalah :
• Juli 1991 s/d sekitar Januari 1992 menjabat sebagai Kacapem PT.
Bank CIC Kelapa Gading Mandiri.
• Februari 1992 s/d 1998 menjabat sebagai Kacapem PT. Bank CIC
Muara Karang.
• Tahun 1999 s/d Maret 2002 menjabat sebagai pimpinan cabang
PT. Bank CIC Tanah Abang.
• April 2002 s/d Desember 2004 menjabat sebagai Pimpinan
Cabang KPO Senaya PT. Bank CIC.
• Desember 2004 s/d November 2008 menjabat sebagai Pimpinan
Cabang KPO senayan PT. Bank Century, Tbk.
• Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku PImpinan
Cabang KPO Senayan PT. Bank Century, Tbk adalah :
• Melakukan dan mengevaluasi cheklis harian yang meliputi
transaksi operasional (Deposito, Tabungan, Giro, saldo Kas
Rupiah) dengan mendelegasikan kepada kepala bagian
operasional.

• Mengelola penjualan silang dari produk- produk (Kredit, Deposito,


Giro Tabungan dan jasa pembayaran tagihan PLN dan Telkom)
yang ada pada Bank Century. Serta memberikan target kepada
pihak Marketing Officer, Account Officer yang berkaitan dengan
hal tersebut diatas.

• Menjalankan kantor cabang sesuai dengan kebijaka / IM (internal


memo) direksi.
• Mengarahkan kegiatan operasional cabang dimana didalamnya

termasuk pengarahan kredit dan dana sesuai dengan target yang


diberikan oleh kantor pusat.
Dalam pelaksanaan tugas saksi bertanggung jawab kepada :
• Untuk masalah kredit saya harus meminta persetujuan melalui
kepala kantor wilayah III yang berkedudukan di PT. Bank Century
Binakarsa di Kuningan Jakarta Selatan, juga melalui kepala divisi
Kredit kemudian pertanggungjawaban terahir kepada Direksi
( Bpk. Hermanus Hasan Muslim).

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Untuk Funding/dana pihak ke-3 yang meliputi (Deposito)
pertanggung jawaban saya harus melalui Kadiv Marketing
(ANTON LIU) , yang selanjutnya kepada Direksi Treasury (KRINA
JAGATESEN).

• Untuk bidang operasional pertanggungjawaban saya harus melalui


Kadiv Operasional yang terahir pertanggungjawabannya kepada
Direksi Operasional (saudara Hamidi).

• Dapat saksi jelaskan bahwa :


• Melakukan dan mengevaluasi cheklis harian yang meliputi
transaksi operasional (Deposito, Tabungan, Giro, saldo Kas
Rupiah) dengan mendelegasikan kepada kepala bagian
operasional.

• Mengelola penjualan silang produk-produk (Kredit, deposito , Giro


tanbungan dan jas pembayaran tagihan PLN dan Telkom) yang
ada pada bank century. Serta memberika target kepada Pihak
Marketing Officer, Account Officer yang berkaitan dengan hal
tersebut diatas. Yaitu melakukan penawaran balik kepada
karyawan maupun perusahaan debitur untuk melakukan
pembayaran telepon, listrik, deposito, tabungan dan pembayaran
pajak perusahaan agara pembayaran melalui bank century
sehingga dapat menambah asset bank century dari sudut dana
pihak ketiga berupa tabungan dan deposito serta mendapatkan
pendapatan tambahan berupa fee based icome, sehingga dapat
menambah jumlah nasabah di Bank Century. Selain itu mintaq
refensi ke relasi-relasi usaha nasabah/debitur.

• Menjalankan kantor cabang sesuai dengan kebijaka / IM (internal


memo) direksi.
• Yaitu mengelola kantor cabang agar berjalan dengan lancar dan
aman, sesui Internal Memo Direksi termasuk penentuan suku
Bunga kredit, suku bungadeposito, suku bunga tabungan dan
lain-lain.

• Mengarahkan kegiatan operasional cabang dimana didalamnya


termasuk pengarahan kredit dan dana sesuai dengan target yang
diberikan oleh kantor pusat.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Yaitu memberikan pengarahan kepada Account Officer maupun
Marketing serta customer service dalam rangka pencapaian
target dana pihak ketiga.
• Bahwa saksi mengenal saudara ROBERT TANTULAR
( yang saat itu menjabat sebagai Direktur Utama pada
tahun 1991) sejak saksi masuk di bank CIC (sekarang
bank Century) dan kemudian Menjadi komisaris dan terahir
Sdr Robert Tantular sebagai pemegang saham Bank
Century.
Saksi mengenal saudara Hermanus Hasan Muslim sejak merger
(penggabungan usaha antara Bank CIC, Bank DANPAC, Bank PICKO)
yang pada awalnya sebagai wakil Direktur Utama kemudian Direkur
Utama Bank Century.
Saksi mengenal saudara Ir. Toto Kuntjoro Kusuma Direktur PT
Tirtamas Nusa Surya karena PT Tirtamas Nusa Surya adalah salah
satu nasabah PT bank Century, saksi tidak ingat sejak kapan saksi
kenal, saksi kenal dalam rangka pekerjaa Bank Century yang
bersangkutan sebagai nasabah, dan saksi tidak ada hubungan
keluarga dengannya.

• Bahwa benar saksi pernah memproses permohona kredit


PT Tirtamas Nusa Surya, peran saksi sebagai kepala
kantor cabang senayan bank century dalam proses
pemberian fasilitas kredit PT TNS, yaitu :
a. Sebagai pelaksana atas informasi dan bapak DARSO W (KADIV
SKPK) dan perintah dari Robert Tantular dan Hermanus Hasan
Muslim untuk membuat FPK terlebih dahulu, sedangkan MAK nya
disusulkan saja dan sebagai kelengkapan administrasi saja.
b. Awalnya Bapak DARSO Kadiv SKPK datang keruaangan kerja saja
dan menginformasikan kepada saksi untuk segera membukukan
fasilitas kredit untuk dan dalan PT tirtamas Nusa Surya atas perintah
TAUKE (ROBERT BTANTULAR) dengan memberikan daftar agunan
yang di ambil oleh PT Bank Century Tbk terlampir, lalu bapak DARSO
minta saksi agar hubungi Pak ROBERT (TAUKE) via intercom dan
teryata tauke (ROBERT TANTULAR) membenarkan yang
disampaikan oleh Pak DARSO,meskipun saksi sudah kemukakan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
mengapa bunga = 0% mengapa harus cepat-cepat namun ROBERT
TANTULAR tetap harus mengharuskan cabang segera
membukukannya.
c. Atas dasar itu saksi menginformasikan kembali kepada Bp
HERMANUS sebagai Dikrut merangkap Direktur Kredit, atas informasi
dari Pak DARSO DAN INTRUKSI Robert tantular, namun hermanus
mengharuskan agar cabang segera membukukannya dengan terlebih
dahulu membuat FPK saja, sedangkan MAK hanya menyusul saja,
karena dari segi jaminan sangat aman bagi bank, karena sudah
merupakan milik Bank dan masih tersimpan di kuntodian bank, jadi
kalau PT Tirtamas Nusa Surya macet, kan jaminan masih ada dan
bahkan setoran-setoran yang telah disetor oleh PT TNS, merupakan
keuntungan bagi bank dan lagi pula PT. TNS telah dikenal oleh bank
dan dengan kondite lancar dan aktif.
d. Jadi cabang membuat FPK dan MAK oleh intruksi HERMANUS
HASAN MUSLIM, meskipun saksi sudah berusaha untuk
mengingatkannya, kok harus cepat-cepat, untungnya bagi cabang apa
(tidak ada bunga dan biaya administrasi apapun).

• Bahwa proses yang saksi lakukan tersebut tidak sesuai


dengan setandar operasional prosedur yang berlaku di
bank Century, proses yang tidak sesuai dengan prosedur
yaitu :
a. Tidak melakukan interview kepada Debitur (TOTO KUNTJORO
KUSUMA) karena debitur sudah dikenal oleh Direksi Bank Century,
dan selama ini termasuk debitur yang aktif dan lancar.
b. Tidak melakukan kunjungan ketempat domisili kantor PT TNS karena
Kantor PT TNS sudah diketahui dan berdekatan dengan PT Bank
Century yaitu Gedung Central Senayan 1 Lt 3 Jl. Asia Afrika Jakarta
pusat.
c. Tidak dilakukan analisa jaminan, karena jaminan merupakan milik
bank yaitu berupa AYDA sebanyak 44 bidang tanah yang sertifikatnya
dalam hal ini dibawah pengawasan dan tanggung jawab di Div Hukum
: cabang hanya memperoleh foto copy sertifikat saja dari Div Hukum.
Jadi menurut hermanus , kredit kepada PT TNS adalah aman.
Produk hasil dari hasil proses yang saya lakukan berupa :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
a. FPK Nomor : 113/B-DES/KAB/TNS/KPO/IX/07, tanggal 10
september 2007
b. MAK Nomor : 113/B-DES/KAB/TNS/KPO/IX/07 tanggal 10
september 2007, yang MAK tersebut dibuat tanggal mundur.
FPK dan MAK tersebut dibuat oleh bagian AO yaitu NOVITA EVA
LINDA, dan Kepa Bagian AO yaitu Sdr. NOFI.
Dimana dalam FPK dan MAK tersebut pejabat bank yang ikut di
tanda tangani /paraf dari Kantor Cabang senayan yaitu NOVITA
EVA LINDA, Kabag AO NOFI dan saya sebagai kepala cabang
kemudian disirkulasikan untuk dimintakan persetujuannya dan
tanda tanggan dari Kepala kantor Wilayah 3 ibu LISA MONALISA,
Kepala Divisi Kredit Bpk ALAM G CAHYADI, Wadirut Banpak
HAMIDY, Dirut merangkap Direktur Kredit HERMANUS HASAN
MUSLIM, Komisaris RUSLI PRAKARSA dan POERWANTO
KAMSJADI.
Perlu saya jelaskan bahwa pada waktu FPK dan MAK tersebut di
sirkulasikan untuk minta persetujuan dan tanda tangan para
pejabat Bank tersebut hanya dilampirkan berupa daftar AYDA yaitu
44 Sertifikat tanah HGB Jl. Bolevard Kelapa gading Jakarta Utara
atas nama PT Budi Makasar Jaya Abadi, Term of Payment PT
Tirtamas Nusa Surya, bunga 0%, Jangka waktu 7 tahun angsuran
3 bulanan( tri wulan), yang saya peroleh dari Bpk DARSO WIJAYA
(KADIV SKPK). Sedang dokumen lainya termasuk Surat
permohonan Kredit dan dokumen hasil analisa belum dilampikan
dan permohonan kredit tersebut permohonan kredit bertambah dari
debitur yang sudah dikenal.

• Bahwa saksi tidak ingat kapan Sdr DARSO WIJAYA


menginformasikan kepada saksi untuk segera
membukukan fasilitas kredit untuk PT Tirtamas Nusa
Surya atas perintah TAUKE (ROBERT TANTULAR) yang
saksi ingat saat itu Sdr DARSO WIJAYA masuk ke ruang
kerja saksi seorang diri.

• Bahwa saksi tidak ingat daftar AYDA yang mana yang


diserahkan kepada saksi namun yang saksi ingat saat itu

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
daftar AYDA tersebut diperuntukan sebagai jaminan untuk
Kredit Atas mana PT. TNS.

• Bahwa yang digunakan sebagai dasar adalah KDPO


(Kebijakan Perkreditan Bank dan Pedoman Pelaksanaan
Kredit) yang diterbitkan pada tanggal 22 Maret 2005 oleh
Direksi bank Century, Tbk.
Dalam hal ini saksi menjalankan perintah dan melaksanakan kebijakan
Direksi ( Tercantum dalam Job Description saksi), yaitu dengan buat
FPK terlebih dahulu sedangkan MAK menyusul saja.

• Bahwa berdasarkan dokumen berupa surat permohonan


dapat saksi jelaskan bahwa PT TNS yang diwakili oleh Ir
TOTO KUNTJORO KUSUMA selaku Direktur mengajukan
permohonan Kredit ke bank Century tanggal 3 September
2007 yaitu sesuai dengan surat permohonan Fasilitas
kredit PT TNS nomor : 08A/Dir/AST/XI/2007, tanggal 3
september 2007 yang di tanda tangani oleh Ir TOTO
KUNTJORO KUSUMA selaku Direktur.
Jenis fasilitas kreditnya tidak jelas, namun sesuai dengan surat
permohonan kredit tersebut adalah untuk pembelian asset di kelapa
gading dengan kondisi :
a. Jumlah kredit yang dimohonkan sebesar Rp. 75.064.000.000 (tujuh
puluh lima miliyar enampuluh empat juta rupiah).
b. Jangka waktu 7 tahun.
c. Pembayaran:
2 tahun pertama, pokok dicicil sebesar Rp 938.300.000,-/ tiga
bulan;
Tahun ke 3 s/ tahun ke 7, pokok dicicil sebesar Rp.
3.377.880.000.-/tiga bulan.
d. Tidak dikenakan bunga dan biaya lain-lain.
e. Pengikatan kredit dibawah tangan.
Sedangkan jaminan kredit tersebut adalah 44 bidang tanah Sertifikat
HGB yang terletak di Jl. Bolevard Kelapa Gading Jakarta Utara exs PT
Budi Makasar Jaya Abadi sebagaimana tercantum dalam FPK Nomor :
113/B-DES/KAB/TNS/KPO/IX/07, tanggal 10 September 2007.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Kapan tepatnya fasilitas kredit tersebut dapat dicairkan saksi tidak
tahu, karena kewenangan dari Divisi SKPK (Setlemen Kredit dan
Pelaporan kredit) namun sesuai dengan dokumen MPFK (Memo
Pembukuan Fasilitas Kredit) tanggal 27 September 2007 yang
diperlihatkan oleh Penyidik kepada saya fasilitas kredit tersebut telah
dicairkan oleh Divisi SKPK dan Dikreditkan ke Rekening PT Tirtamas
Nusa Surya dengan Nomor Rekening : 1022-1022-7 sebesar Rp
75.064.000.000,-.
Berdasarkan dokumen cara debitur PT TNS mengembalikan fasilitas
kredit yang diterimanya yaitu dengan cara :
Pembiayaan:
2 tahun pertama, pokok dicicil sebesar Rp 938.300.00.-/ tiga bulan;
Tahun ke 3 s/ tahun ke 7, pokok dicicil sebesar Rp. 3.377.880.000.-/
tiga bulan.
Sedangkan realisasi pengembalian / pembayaran pokok atas fasilitas
kredit yang diterima PT. TNS tersebut saksi tidak tahu, yang
mengetahui adalah Divisi SKPK dan berdasarkan data Vocher debet
umum yang dibuat Divisi SKPK, terlihat PT TNS sudah melakukan
angsuran KAB sebesar 4 kali yaitu :
Tanggal 27 desember 2007 sebesar Rp. 938.300.000.
Tanggal 27 maret 2008 sebesar Rp 938.300.000.
Tanggal 27 juni 2008 sebesar Rp 938.300.000.
Tanggal 26 september 2008 sebesar Rp 938.300.000.
Total sebesar Rp. 3.753.200.000.

• Bahwa saksi tidak mengetahui adanya penjualan AYDA 44


bidang tanah Kavling Jl. Bolevard ke Yayasan BPK
Penabur, manun saksi mengetahui setelah bank Century
diambil alih oleh LPS dan Ir TOTO KUNTJORO KUSUMA
dipanggil oleh Tim Investigasi dari Bank Indonesia pada
sekitar 5 Februari 2009.

• Bahwa saksi tidak mengetahui dibuatnya akte nomor. 30


tentang Kuasa dan 31 tentang Perjanjian antara PT TNS
dengan Yayasan BPK Penabur,tertanggal 5 Mei 2006,
saksi mengetahui setelah diperlihatkan oleh Penyidik
perihal kedua Akte tersebut.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi tidak tahu kenapa AYDA tersebut dijual
kepada BPK Penabur adalah Ir TOTO KUNTJORO
KUSUMA saksi juga tidak tahu dan lebih baik ditanyakan
lebih lanjut kepada bapak TOTO KUNTJORO KUSUMA.

• Bahwa menurut saksi pejabat Bank Century yang


bertanggung jawab untuk melakukan upaya penggambilan
Kredit PT TNS ke bank Century adalah manatan Direksi
PT Bank Century, dan Upaya yang di lakukan oleh Direksi
Bank Century Tersebut saksi tidak mengetahuinya.

• Bahwa yang bertanggung jawab atas pemberian fasilitas


kredit kepada PT TNS yang kondisinya macet yakni
mantan Direksi bank Century sesuai dengan BWMK (Batas
Wewenang Memutus Kredit) Bank Century Internak Memo
nomor tidak Ingat dimana maksimum diatas Rp.3 milyar
merupakan kewenangan dari 2 Direksi dan 2 Komisaris
yang merupakan bagian dari pedoman Pelaksanaan Kredit
Bank Century tahun 2005.

• Bahwa saksi bekerja juga memproses fasilitas kredit PT


TNS tersebut atas informasi dari Bapak DARSO W (Kadiv
SKPK) dan perintah dari ROBERT TANTULAR dan
HERMANUS HASAN MUSLIM , dimana dari awalnya saksi
sudah berusaha untuk mengingatkan kepada ROBERT
TANTULAR dan HERMANUS HASAN MUSLIM, bahwa
apakah keuntungan bagi Cabangkalau memberikan
fasilitas kredit kepada PT TNS dengan bunga 0% dan
jangka waktu lama, namun atas petunjuk dan perinatah
HERMANUS HASAN MUSLIM, cabang tetap harus
membubuhkan fasilitas kredit tersebut, bahkan baik
ROBERT TANTULAR dan HERMANUS HASAN MUSLIM,
menyampaikan bahwa :
• PT TNS nasabah lama dan selama ini nasabah aktif dan lancar;
• PT TNS sudah dikenal oleh seluruh jajaran Direksi;
• Jaminan yang dijualpun masih merupakan milik Bank dan keberadaan
fisik jaminan masih dikuasai dan dibawah pengawasan Div Hukum;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Andaikata PT TNS wanprestasi (gagal Bayar), jaminan tetap milik
Bank.
• Pada saat melaksanakan pembuiatan FPK terlebih dahulu,
sedangkan MAK menyusul berdasarkan intruksi
HERMANUS HASAN MUSLIM, saksi sama sekali tidak
mengetahui bahwa jamina sudah tidak ada di bank.

• Bahwa saksi tidak pernah menerima keuntungan dalam


betuk apapun;
BWMK cabang Rp.500 juta;
BWMK Kakanwil Rp 750 juta.
BWMK Kadiv Kredit Rp 1 milyar;
BWMK Direksi > Rp 3 miliyar yaitu 2 Direksi dan 2 Komisaris;
Kewenangan pengikatan merupaka kewenangan Divisi Hukum;
Kewenangan pencairan kredit merupakan kewenangan Divisi SKPK.

• Bahwa saksi sebagai Pimpinan KPO Senayan, berkaitan


dengan Letter of Credit peran saksi adalah hanya sebagai
pengusul, dan penyaringan persetujuan berjalan sesuai
Batas Wewenang Maksimum Kredit BWMK).

• Bahwa saksi pernah memproses pemberian fasilitas L/C


kepada 4 (empat) debitu yaitu :
• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa pembukaan fasilitas L/C kepada keempat
perusahaan tersebut dapat berjalan atas perintah dari
terdakwa secara lisan.
• Bahwa saat pengajuan L/C data-data pemohon belum ada
namun terdakwa dan Sdr.HERMANUS HASAN MUSLIM
mengintruksikan agar FPK dijalankan saja terlebih dahulu,
kemudian data-data baru akan diserahkan pada saat L/C
sudah dibuka dan dijalankan dan selain itu juga tidak perlu
dilakukan survey ke lokasi usaha para debitur.

• Bahwa saksi tetap menjalankan permohonan L/C tersebut


walaupun BWMK cabang hanya Rp.500.000.000,- (lima
ratus juta rupiah), karena adanya perinta dari terdakwa dan
Sdr. HERMANUS HASAN MUSLIM.

• Bahwa pada saat pengajuan fasilitas L/C atas nama 4


(empat) perusahaan tersebut, tidak ada jaminan yang
diserahkan kepada Bank Century KPO Senayan, namun
pada saat pengikatan kredit Deposito sudah ada.

• Bahwa seharusnya pada saat pengajuan awal


permohonan fasilitas L/C, pihak pemohon sudah harus
memberikan atau menyerahkan jaminan kepada pihak
Bank Century.

• Bahwa selain keempat perusahaan tersebut di atas, Bank


Century KPO Senayan juga pernah memberikan fasilitas
L/C kepada 6 (enam) perusahaan lain, yaitu sebagai
berikut:

• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/


C senilai USD 22.500.000
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai
USD 5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
11.000.000
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 18.000.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 3.500.000
• Bahwa dalam pemberian fasilitas L/C kepada 6 (enam)
perusahaan tersebut di atas, juga atas perintah dari
terdakwa dan Sdr. HERMANUS HASAN MUSLIM,
walaupun data-data dari keenam perusahaan tersebut
belum diserahkan kepada pihak Bank Century KPO
Senayan.

• Bahwa dalam pemberian fasilitas L/C terhadap kesepuluh


perusahaan tersebut, tidak pernah dilakukan survey/
mendatangi lakasi usaha, kecuali terhadap PT. Petrobas
Indonesia yang dilakukan oleh saksi, saksi LINDA
WANGSADINATA dan Sdr. DONI.

• Bahwa pemberian fasilitas L/C terhadap kesepuluh


perusahaan di atas adalah tidak sesuai dengan
Kebijaksanaan Perkreditan Bank yang ditetapkan oleh
Direksi tanggal 21 April 2005.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya

13. IR. TOTO KUNTJORO KUSUMA JAYA, keterangannya yang


diberikan dibawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai
berikut:

• PT. Tirtamas Nusa Surya (TNS) bergerak dibidang


Devolever, konsultan, PT. TNS dilengkapi dengan
dokumen legalitas, jabatan saksi adalah Direktur.

• Susunan pengurus PT. Tirtramas Nusa Surya : Direktur :


saksi, Komisaris : saudara Wiyanto, Pemegang Saham
saksi selaku pemegang saham mayoritas dan saudara
Wiyanto.

• Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi sebagai Direktur


adalah mengelola jalannya operasional perusahaan, dalam
pelaksanaan tugas saksi bertanggung jawab kepada diri
saksi sendiri karena saya pemilik perusahaan.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi kenal saudara ROBERT TANTULAR sejak
tahun1991 saksi kenal di Bank CIC dalam hal hubungan
PT. Bangun Cipta Pratama tempat saksi bekerja
mengajukan kredit di Bank CIC, dengan saudara
HERMANUS HERMAN MUSLIM saksi kenal di Bank
Century selaku Direktur Untama dengan hubungan bisnis
dan dengan saudara HAMIDI selaku Wakil Direktur Utama
dalam hubungan bisnis serta hubungan PT Tirtamas Nusa
Surya dengan Bank Century adalah PT. Tirtamas Nusa
Surya mengelola asset-asset Eks jaminan kredit macet
Bank Century.

• Benar bahwa PT. Tirtamas Nusa Surya p[ada hari jumat


tanggal 5 Mei 2006 melaksanakan kerja sama dengan PT.
Bank Century, Tbk dalam kerja sama tersebut disepakati
untuk jual beli atas 44 Kavling di villa gading Indah Jakarta
Utara seharga Rp 75.064.000.000,- dengan kesepakatan
bersama untuk jual beli yang ditandatangani masing-
masing oleh saya selaku Direktur PT. Tirtamas Nusa Surya
dan saudara HERMANUS HASAN MUSLIM dan HAMIDI
selaku direktur utama dan wakil direktur utama PT. Bank
Century Tbk. Kemudian pada hari dan tanggal yang sama
PT.Tirtamas Nusa Surya melakukan kerja sama untuk
menjual beli atas 44 kavling di Villa Gading Indah Jakarta
Utara seharga Rp 68,50 Miliyar dengan akta perjanjian
Notaris Buntario Tigris No. 31 yang masing-masing
ditandatangai oleh saya selaku Direktur PT. TNS dan
saudara SEI CHRISTIAN HSANDOYO, saudara JAHYA
WIDJAYA, dan saudara Ir. ROBERT ROBIANTO selaku
kuasa BPK PENABUR.

• Bahwa pelaksanaan penjualan tanggal 5 Mei 2006,


seharga Rp 68, 50 Miliyar dengan menerbutkan akta
perjanjian jual beli No. 31 notaris Buntario Tigris, adapun
pelaksanaan pembeayaran pihak BPK Penabur
menransfer secara bertahap ke rekening PT. Tirtamas
Nusa Surya ke Rekening PT. TNS Nomor

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
1022.00005404812-010 di PT. Bank Century masing-
masing :
1) Tanggal 5/5/2006: Rp 17.125.000.000.
2) Tanggal 18/6/2006 : Rp 20.550.000.000.
3) Tanggal 18/7/2007: Rp 6.028.000.000.
4) Tanggal 24/01/2008: Rp 6.028.000.000.
5) Tanggal 5/02/2008: Rp 3.000.000.000.
6) Tanggal 18/02/2008: Rp 4.000.000.000.
7) Tanggal 18/04/2008: Rp 5.333.500.000.
Total keseluruhan pembayaran adalah sejumlah Rp 62.064.500.000.
• Bahwa uang hasil penjualan tersebut telah saksi serahkan
kepada saudara ROBERT TANTULAR dengan cara
menyerahkan Bilyet Giro PT. TNS secara bertahap sesuai
pemintaan saudara ROBERT TANTULAR masing-masing:
1) Taggal 11/5/2006 : sebesar Rp, 13.000.000.000.- untuk atas nama
PT. GRAHA NUSA UTAMA.
2) Tanggal 11/5/2006 : sebesar Rp 1.000.000.000.- diserahkan oleh BG
nomor 15478777.
3) Tanggal 11/5/2006 : sebesar Rp 3.000.000.000.- diserahkan BG
nomor 15478778, dengan tanda terima oleh saudari ERNI (Sekertais
Robert Tantular).
4) Tanggal 19/6/2007 : sebesar Rp 20.000.000.000.- diserahkan BG
nomor 15478780.
5) Tanggal 19/7/2007 : sebesar Rp 6.000.000.000.- diserahkan BG
nomor 15478781.
6) Tanggal 27/12/2007 : sebesar Rp 938. 3000.000.- diserahkan BG
nomor 15478782, untuk Linda Wangsadinata.
7) Tanggal 25/1/2008 : sebesar Rp 1.000.000.000.- diserahkan BG untuk
pembayaran cicilan fasilitas KAB III PT. TNS di Bank Century BG
nomor 15478783.
8) Tanggal 25/1/2008 : sebesar Rp.5.000.000.000.- diserahkan BG
nomor 15478784, untuk disetorkan kepada PT. SENTRAL BUMI
INDAH.
9) Tanggal 11/2/2008 : sebesar Rp 2.000.000.000.- diserahlkan BG
nomor 15478785, untuk PT. SINAR SENTRAL REJEKI.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
10) Tanggal 19/2/2008 : sebesar Rp 2.000.000.000.- di serahkan BG
nomor 15478786, untuk PT. PT. SINAR SENTRAL REJEKI.
11) Tanggal 20/2/2008 : sebesar Rp 2.000.000.000.- diserahkan BG
nomor 15478787, untuk PT. PT. SAKTI PERSADA RAYA.
12) Tanggal 26/2/2008 : sebesar Rp.1.000.000.000.- diserahkan BG
nomor 15478788, untuk angsuran apartemen simprug (KAB III PT.
TNS di Bank Century).
13) Tanggal 27/3/2008 : sebesar Rp 938.300.000.- diserahkan BG nomor
15478789, untuk pembayaran Angsuran keduan KAB II PT. TNS di
Bank Century.
14) Tanggal 24/4/2008 : sebesar Rp 400.000.000.- diserahkan BG nomor
1547890, untuk Angsuran KAB III PT. TNS di Bank Century.
15) Tanggal 24/4/2008 : sebesar Rp 3.000.000.000.- diserahkan BG untuk
PT. ANTABOGA DLTA SECURITAS.
16) Tanggal 9/5/2008 : sebesar Rp 1.000.000.000.- diserahkan BG nomor
1547892, untuk di setorkan ke PT. GRAHA NUSA UTAMA.
17) Tanggal 27/6/2008 : sebesar Rp 938.300.000.- diserahkan BG nomor
1547893, untuk pembayaran Angsuran ketiga KAB II PT. TNS di
Bank Century.
18) Tanggal 26/9/2008 : sebesar Rp 938.300.000.- diserahkan BG nomor
1547893, untuk pembayaran Angsuran keempat KAB II PT. TNS di
Bank Century.

• Bahwa hal tersebut saksi lakukan karena diperintah oleh


saudara ROBERT TANTULAR, sehingga tidak saksi
serahkan kepada PT. Bank Century dan hal tersebut tidak
saksi laporkan kepada Pihak PT. Bank Century, Tbk.

• Bahwa saksi tidak tahu karena pihak BPK Penabur


langsung berhubungan dengan saudara ROBERT
TANTULAR dan saya hanya menandatangani semua
dokumen transaki jual beli.

• Bahwa pihak-pihak yang terlibat tanda tangan dalam


transaksi jual beli tersebut adalah saksi sendiri dan tiga (3)
orang pihak BPK Penabur, Notaris Buntario Tigris dengan
disaksikan saudara ROBERT TANTULAR.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi mengajukan permohonan kredit tanggal 5 Mei
2006, hal tersebut saksi lakukan untuk dasar seolah-olah
untuk pembayaran angsuran PT. Tirtamas Nusa Surya di
PT. Bank Century.

• Bahwa yang mengajukan permohonan kredit adalah saksi


selaku Direktur PT. Tirtamas Nusa Surya dengan jaminan
tanah yang telah di jual kepada BPK Penabur, besar
fasilitas kredit Rp 75.064.000.000,-untukkeperluan
pembelian jaminan AYDA, hal tersebut atas perintah
saudara ROBERT TANTULAR dan juga dokumen-
dokumennya telah disiapkan sebelumnya, saksi tinggal
tanda tangan.

• Bahwa untuk pencairan tidak penah terjadi, hal tersebut


untuk memuat jadwal angsuran PT. Tirtamas Nusa Surya
di PT. Bank Century Tbk atas kesepakatan jual beli 44
kavling di Villa Gading Indah Jakarta Utara tanggal 5 Mei
2006 seharga Rp.75.064.000.000.

• Bahwa pada tanggal 15 Mei 2009 saksi menerima dua (2)


lembar Bilyet Giro (BG) dari bagian Keuangan BPK
Penabur di Tg. Duren Jakarta Barat, masing-masing BG
No. 267 senilai Rp.1,750 juta dan BG No.44537 senilai
Rp.250.000.000, total Rp 2 miliyar.

• Bahwa dengan adanya pembayaran keseluruhan sebesar


Rp.64.064.500.000 dari harga semula sebesar
Rp.68.500.000.000 kewajiban pihak BPK Penabur selaku
pembeli telah lunas, hal ini terjadi karena pada saat
dilakukan pengukuran ulang ternyata luas tanahnya tidak
sesuai dengan yang sebenarnya, sehingga ada
pengurangan harga dari Rp.68.500.000.000 menjadi
Rp.64.064.500.000.

• bahwa benar bahwa surat permohonan fasilitas kredit PT.


Tirtamas Nusa Surya kepada PT. Bank century Tbk No.
08A/DIR/AST/XI/2007 tanggal 03 Nopember 2007 sebesar
Rp 75.064.000.000, jangka waktu 7 (tujuh) tahun, yang
ditanda tangani oleh Ir Toto Kuntjoro, SE, MBA selaku

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Direktur PT.Tirtamas Nusa Surya adalah surat yang saksi
ajukan dan saksi menandatanganinya dengan jaminan 44
kavling tanah yang telah saksi jual kepada BPK Penabur,
serta fasilitas kreditnya yang menerima adalah saudara
ROBERT TANTULAR, karena saya tidak menerimanya.

• Bahwa benar tanda tangan yang terdapat diatas nama


TOTO KUNTJORO KUSUMA pada surat perjanjian kredit
nomor: 1022/LH/IX/07/108 yang diperlihatkan penyidik
kepada saksi adalah tanda tangan saksi.

• Bahwa penanda tangan akta jual beli di laksanakan


tanggal 5 Mei 2006 di kantor saksi di gedung sentral
senayan satu lantai tiga oleh saksi sendiri dan tida orang
dari pihak BPK Penabur yang saksi tidak ingat namanya
dan dihadiri oleh notaris Buntario Tigris dan saudara
RROBERT TANTULAR, adapun yang menyiapkan
dokumennya adalah notaries Buntario Tigris.

• Bahwa selain menjual kepada BPK Penabur, PT. TIrtamas


Nusa Surya pernah membeli AYDA dari PT. Bank Century
Tbk secara kredit, tetapi PT. Tirtamas Nusa Surya hanya
dipakai namanya saja oleh ROBERT TANTULAR
sebanyak dua kali dan kedua-duanya sudah lunas, yang di
sebut KAB I, dan KAB III, sedangkan KAB II adalah
dengan Penabur, adapun KAB I adalah tanggal 16 Oktober
2006 yang berlokasi di pasar kemis Kotabumi Tangerang
senilai Rp 13. 600.000.000, dan dua (2) bidang terletak di
propinsi Banten, Kabupaten Tangerang, Kecamatan Pasar
Kemis, Kelurahan Kuta bumi yaitu Hak Guna Bangunan
Nomor 13454/Kutabumi seluas 2.335 m2, adapun KAB III
adalah pembelian 14 unit apartemen di Simprug Indah
Jakarta Selata tanggal 24 Okober 2007 senilai
Rp.14.000.000.000 tetapi di dalam perjanjian kredit di
cantumkan senilai Rp.6.000.000.000, karena yang
Rp.8.000.000.000sudah dibayar terlebih dahulu secara
mengangsur oleh saudara ROBERT TANTULAR.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa untuk KAB I antara PT. Bank Century Tbk dengan
PT. Krasatama Bumi Permai (Eks jamina kredit PT.
Marihan Subur dan PT. Grand Ancol, sedangkan untuk
KAB III antara PT. Bank Century dengan PT. Muli Karsa
untuk membeli 14 Unit Apartemen yang berlokasi di
Simprug (Eks jaminan Debitur PT. Mahkota Indah
Sentosa), adapun proses pelaksanaannya adalah untuk
KAB I PT. Tirtamas Nusa Surya dibuat perjanjian kredit
nomor : 1022/LH/XI/06/085 tanggal 16 Oktober 2006
senilai Rp 13.000.000.000dai harga jual seharga Rp
13.600.000.000 untuk Rp 6.000.000.000 seolah- oleh telah
dibayar oleh PT. Tirtamas Nusa Surya pada hal PT.
Tirtamas Nusa Surya tidak pernah membayarnya, Untuk
Kab III beditur PT. Muli karsa membayar hutang kepada
PT. Bank Century Tbk dengan mentyerahkan 14 unit
Apartemen, kemudian apartemen tersebut di suruh oleh
Saudara ROBERT TANTULAR unuk saya beli dengan
harga Rp.14.000.000.000 masing-masing 1 unit seharga
Rp.1.000.000.000 dengan cara mngangsur setiap
bulannya Rp.1.000.000.000, dan setelah berjalan 8
(delapan) kali angsuran, kemudian sisa
Rp.6.000.000.000dibuatkan perjanjian kredit nomor : 1022/
LH/X/07/098 tanggal 24 Oktober 2007 antara PT. TNS
dengan PT. Bank century Tbk.

• untuk KAB I PT.Tirtamas Nusa Surya membuka Bilyet Giro


sebanyak 26 Bilyet Giro sebagai jaminan, masing-masing
bernilai Rp.500.000.000 yang keseluruhanya
Rp.13.000.000.000 untuk pembayaran angsuran kredit
sampai lunas dibayar oleh saudara ROBERT TANTULAR,
dan untuk KAB III pembayaran saudara ROBERT
TANTULAR mentransfer uang ke rekening PT. Tirtamas
Nusa Surya di Bank Century Tbk setiap bulan sebesar
Rp.1.000.000.000 selama 14 bulan sampai lunas.

• Bahwa yang menguasai 2 (dua) bidang tanah yang terletak


di propinsi Banten, Kabupaten Tangerang, Kecamatan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Pasar kemis, Kelurahan Kuta bumi atas hak Guna
bangunan nomor 13453/kuta Bumi seluas 84.895 M2, dan
Hak Guna Bangunan nomor 13454/Kutabumi seluas 2.335
M2 tersebut adalah PT. Karsatama Bumi Permai dan yang
menguasai 14 unit apartemen di Simprug Indah Jakarta
Selatan adalah PT. Tirtamas Nusa Surya tetapi sebanyak
13 Unit telah saksi jual kepada konsumen (daftar
konsumen pembeli akan saksi susulkan) dan satu unit lagi
masih dihuni oleh mantan Karyawan PT. Multi karsa
debitur yang kreditnya macet.

• Bahwa untuk harga jual kepada para konsumen saksi jual


di harga Rp.500.000.000.s/d Rp 600.000.000 sehingga
total penjualan sebesar Rp.6.500.000.000 potong pajak
dan uangnya saksi serahlkan kepada saudara ROBERT
TANTULAR melalui dengan memberikan Bilyet Giro
setelah sebelumnya konsumen pembeli mentransfer ke
rekening PT. TNS di PT. Bank Century Tbk.

• Bahwa dokumen perjanjian kredit tersebut adalah milik


saksi dan tanda tangan yang terdapat pada kedua
dokumen tersebut adalah tanda tangan saksi, Hendro
wiyanto dan Linda Wangsadinata dan Arga Tirta Kirana.

• Bahwa Mengenai nilai BG No. 267 senilai Rp 1,750 juta,


yang sebenarnya nilainya Rp 1.700.000.000, sehingga
total kedua beliyet tersebut sebesar Rp.1.950.000.000,-.

• Bahwa kedua Bilyet Giro tersebit dari Bank Permata dan


saksi serahkan kepada saudara Drs. SUGANDHI Direktur
PT. Budi Griya Permai Wisma Budi lantai 8-9 Jl. H.R.
Rasuna Said Kav. C-6 jakarta Selatan.

• Bahwa kedua bilyet tersebut saya serahkan kepada


saudara Drs. Sugandhi melalui Notaris INGRAINI Wisma
Gading Permai Blok CN/1 Kelapa Gading, telp. 4529769-
45844568 pada tanggal 19 Mei 2009 di kantor notaries
Ingraini, dan saksi memiliki bukti penyerahan surat
Peryataan saudara Drs. Sugandhi selaku Direktur Pt. Budi
Griya Permai di atas materai 6000 tangal 19 Mei 2009, dan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
dua lembar kwitansi masing-masing No.02019/BGP-0/V/09
tanggal 19 Mei 2009 Giro Bank Permata No.044537
tanggal 15-5-2009 senilai Rp1.700.000.000 sebagai
pembayaran Fee atas penjualan Kavling kepada yayasan
BPK Penabur, dan saya tidak kenal saudara Drs.
Sugandhi, dan tidak ada hubungan antara BPK Penabur
dengan saudara Drs. Sugandhi.

• Bahwa saksi meminta kepada pihak BPK Penabur supaya


mencantumkan atas nama PT. Budi Griya Permai untuk
pembayaran Fee,hal tersebut sebelumnya diberitahukan
kepada saudara ROBERT TANTULAR kepada saksi
bahwa atas transaksi tersebut ada pembayaran Fee
kepada PT. Budi Griya Permai selakupemilik lama.

• Bahwa hal tersebut saksi lakukan karena saksi tidak kenal


saudara Drs. Sugandhi selaku Direktur PT. Budi Griya
Permai , sehingga saksi minta tolong kepada saudara
Notaris Anggraini, karena setahu saksi Notaris Anggraini
adalah Notaris dari PT. Budi Griya Permai.

• Bahwa benar, PT. Tirtamas Nusa Surya mempunyai kerja


sama dengan PT. Bank Century Tbk dalam hal
Pengelolaan dan penjualan Asset kredit macet milik PT.
Bank Century, Tbk. Kerja sama terjadi sejak sekira tahun
1998 saat masih bernama Bank CIC dengan Dirut Sdr
ROBERT TANTULAR hingga Bank CIC merger menjadi
PT. Bank Century, Tbk dan kemudian Bank Century, Tbk
sejak diambil alih oleh LPS (Lembaga Penjaminan
Simpanan) dan berubah menjadi PT. Bank Mutiara , Tbk
sudah tidak ada kerja sama lagi.

• Bahwa pengelolaan dan penjulan asset kredit macet


adalah, Asset kredit macet berupa Tanah dan
Bangunannya yang diserahkan kepada PT. TNS untuk
dikelola dengan cara melakukan pengurusan dan
perbaikan dokumen serta pisik bangunan semua asset
hingga memenuhi syarat untuk di jual, setelah asset
memenuhi syarat untuk di jual, PT.TNS melakukan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
pemasaran terhadap asset PT. TNS membuat persetujuan
dari bank untuk dilakukan penjualan, Akta jual beli
dilakukan antara pihak Bank dengan pembeli dengan
disaksikan oleh pihak PT. TNS pembayaran diserahkan
oleh penjual pada PT. TNS dan Hasil Penjualan Neto
( setelah dipotong pajak) diserahkan oleh PT. TNS ke
pihak Bank (PT. Bank Century, Tbk). Kerja sama dengan
janghka waktu tertetu dan dapat diperpanjang kembali.
Dalam perjanjian pengelolaan dan penjualan asset kredit
macet tersebut PT. TNS mendapat imbalan berupa komisi
sebesar 1% untuk harga jual dibawah sampai dengan Rp 1
miliyar, ½% untuk harga diatas Rp 1 miliyar.

• Bahwa sesuai dengan surat Perjanjian Kerja sama antara


PT. Bank Century, Tbk dengan PT. TNS seharusnya Asset
berupa 44 SHGB di Kelapa Gading Jakarta Utara termasuk
dalam Surat perjanjian kerja sama tersebut, namun dalam
surat perjanjian kerjasama tidak mencantumkan secara
detail/rinci lokasi atau obyeknya.
Untuk asset berupa 44 SHGB di Kelapa Gading Jakarta Utara saksi
tidak tahu kenapa dibuatkan surat kesepakatan Bersama Untuk Jual
Beli, tidak mengacu pada Surat Perjanjian Kerja yang sudah ada, yang
saksi ingat pada saat itu sudah terjadi kesepakatan transaksi
pembelian asset berupa 44 SHGB di Kelapa Gading Jakarta Utara
antara Sdr ROBERT TANTULAR dengan pihak Yayasan BPK
Penabur, pada saat itu saksi di telepon oleh Sdr ROBERT TANTULAR
untuk melakukan tanda tangan jual Beli Asset berupa 44 SHGB di
Kelapa Gading Jakarta Utara dengan Pihak Yayasan BPK Penabur.

• Bahwa saksi tidak ingat kapan saya menandatangani


AKTA Jual Beli Asset Berupa 44 SHGB di Kelapa Gading
Jakarta Utara dengan Pihak Yayasan BPK Penabur dan
saksi juga tidak ingat menanda tangani surat Kesepakatan
Bersama Untuk Jual Beli dengan pihak PT. Bank century,
Tbk manun seingat saksi menandatangani Akta Jual Beli
dengan pihak Yayasan BPK Penabur terlebih dahulu baru

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
saksi menandatangani surat Kesepakatan Bersama Untuk
Jual Beli dengan pihak PT. Bank Century, Tbk.
Pada surat Kesepakatan Bersama Untuk Jual beli antara PT. TNS
dengan pihak PT. Bank Century,Tbk. Ditanda tangani oleh
HERMANUS HASAN MUSLIM (Dirut) dan HAMIDY (wakil Dirut) dari
pihak PT. Bank Century, Tbk sedangkan dari Pihak PT. TNS adalah
saksi sendiri (Ir. Toto Kuntjoro Kusuma) selaku Direktur, saat
menandatangani surat tersebut saksi tidak salingf bertemu, seingat
saya surat tersebut sudah ada diatas meja kerja saksi untuk saksi
tanda tangani (tidak ingat apakah pihak bank century, Tbk sudah tanda
tangan atau belum).

• Bahwa pada saat menandatangani KESEPAKATAN


BERSAMA UNTUK JUAL BELI tertanggal 5 Mei 2006 saya
tidak pernah bertemu dengan pihak Bank Century, surat
tersebut saya tanda tanfani di ruang kerja saksi, saat saksi
tanda tangani saya tidak ingat tanggal berapa.
Akta no. 30 tertanggal 5 Mei 2006 perihal kuasa mengurus surat dan
menjaul, pada saat penandatanganan Akta tersebut saya tidak betemu
dengan pihak Bank Century dan saksi tidak ingat tanggal berapa Akta
No. 30 tersebut di tandatangani.
Akta No. 31 tertanggal 5 Mei 2006 Perihal Jual beli, pada saat
penandatanganan yang hadir adalah pihak Yayasan BPK Penabur dan
saksi (Masing masing pihak hadir) saat penandatanganan Akta Sdr
ROBERT TANTULAR hadir.
Saksi tidak tahu dan tidak menyadari bahwa Penandatanganan
kesepakatan Bersama Untuk Jual Beli, Akto No.30 dan Akta No.31
ditandatangani pada tanggal yang sama yaitu tanggal 5 Mei 2006.

• Bahwa setelah terjadi jual beli sesuai Akta No.31 saksi


tidak pernah memberitahukan pada pihak PT. Bank
Century, Tbk selaku pembeli sesuai Akta No.30, karena
pada saat terjadi jual beli Sdr ROBERT TANTULAR hadir
dan Sdr ROBERT TANTULAR juga yang melakukan
negoisasi harga dengan pihak pembeli.

• Bahwa yang menerima uang hasil penjualan 44 SHGB


Kelapa Gading adalah PT. Tirtamas Nusa Surya, uang

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
hasil penjualan 44 SHGB Kelapa Gading diminta oleh Sdr
ROBERT TANTULAR (secara bertahap), dan PT. Bank
Century, Tbk sebagai pemilik 44 SHGB Kelapa Gading
tidak mengetahuinya.

• Bahwa saksi tidak terfikir jika harus melapor kepada bank


century, karena yang melakukan kesepakatan dan
negoisasi dengan pembeli adalah Sdr ROBERT
TANTULAR, sehingga saksi menganggap semua transaksi
tersebut yang melakukan adalah Bank Century, Tbk nama
saksi hanya di pinjam saja untuk proses transaksi.

• Bahwa saksi tidak menyerahkan, melainkan uang hasil


Penjualan 44 SHGB Kelapa Gading yang dibayarkan
yaysan BPK Penabur dan masuk kedalam PT. Tirtamas
Nusa Surya diminta oleh Sdr ROBERT TANTULAR, saksi
menyerahkan uang tersebut karena yang melakukan
negoisasi penjualan hingga terjadi penjualan adalah Sdr
ROBERT TANTULAR.

• Bahwa saksi tidak mengajukan permohonan kredit namun


saksi ketahui kemudia dimeja kerja saksi ada surat
perjanjian Kredit yang harus saksi tanda tangani, saat itu
juga saksi menghubungi Sdr ROBERT TANTULAR dan
menanyakan “ lho kenapa jadi kredit kan saksi tidak
ngutang” di jawab “ Perjanjian kredit itu memang dibuat
untuk menerangkan jadwal dan besarya pembayaran “
sehingga saksi mau menandatangani surat perjanjian
kredit yang berisi Jadwal pembayaran Pembelian Asset
kelapa gading.

• Bahwa jaminan atas fasilitas kredit yang diberikan pada


saksi tersebut adalah asset kelapa Gading, namun
kemudian saksi ketahui bahwa 44 SHGB Kelapa Gading
yang menjadi jamian di ambil Notaris, pada saat itu saksi
disuruh oleh Pihak Banlk Centuryuntuk membuat jaminan
berupa Giro namun saksi tidak mau.

• Bahwa saat menjadi jaminan 44 SHGB Kelapa Gading


masih milik Bank Century namun sudah di beli oleh

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Yayasan BPK Penabur dengan pembayaran secara
Bertahap(pada saat itu pembayaran belum lunas).

• Bahwa saksi pernah mendapat surat dari bank Century,


Tbk Nomor :428/PNG-KR/PJ/KPO/IX/08 tanggal 5
September 2008 perihal persetujuan penggantian
Sebangin Jaminan Fasilitas Kredit yang di tanda tangani
oleh HERMANUS HASAN MUSLIM (Dirut) dan HAMIDI
(Wk Dirut).
• Bahwa saat menerima surat Bank Century, Tbk
Nomor :428/PNG-KR/PJ/KPO/IX/08 tanggal 5 September
2008 saksi langsung menghubungai RPOBERT
TANTULAR melalui telepon menanyakan ” kenapa jaminan
dig anti dengan Giro nanti siapa yang bayar kalau saksi
tidak sanggup membayar” di jawab oleh Sdr ROBERT
TANTULAR “ ya sudah diatur saja jangan pakai Giro
perusahaan bapak tetapi Perusahaan lain”.

• Bahwa penggantian jaminan tersebut tidak terlaksana,


karena saya tidak pernah membuka Giro sebagai jaminan.
Saksi tidak tahun kenapa jaminan berupa 44 SHGB kelapa
Gading digantikan , dan saksi juga tidak tahu atas inisiatif
siapa jaminan diganti. Saksi tidak tahu dikemanakan 44
SHGB yang digunakan sebagai jamianan atas Fsilitas
kredit senilai Rp.75.064.000.000,- karena saat menjadi
jaminan kreditpun saksi tiadak pernah mengetahui
keberadaan 44 SHGB tersebut (setahu saksi saat itu tidak
ada di bank century).

• Bahwa saksi tidak pernah menyetujui perubahan jaminan


Kredit dari 44 SHGB Kelapa Gading menjadi Giro atas
nama PT. Tirtamas Nusa Surya.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya

14. HERMANUS HASAN MUSLIM, keterangannya yang diberikan


dibawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Benar bahwa sejak akhir tahun 2005 saksi telah menjabat
sebagai Direktur Utama bank Century sampai tanggal 21
November 2008 Saat Bank Century di ambil alih oleh
Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS), adapun tugas
saya sebagai Direktur utama adalah sebagai berikut :
a. Tugas :
1) Melakukan pengembangan bisnis produk development.
2) Melakukan pengembangan sumber daya manusaia (SDM)
3) Melakukan pengembangan kredit bisnis retail dan konsumen.
b. Kewenangan :
1) Memberikan perseujuan terhadap pemberian kredit baru,
maksimum sebesar Rp3.000.000.000( tiga milyard rupiah)
bersama-sama dengan komite kredit yang terdiroi dari pimpinan
cabang ditambah kepala kantor wilayah ditambah kepala Devisi
kredit ditambah dengan satu orang direktur.
Dan jumlah tersebut ditambah dengan 2 orang anggota
Komisaris.
Angka kewenanga tersebut berbeda dengan jenis kredit lain
sperti perpanjangan Kredit dan back to back (beli kembali)
dengan jaminan Deposito.
2) Melakukan pengawasan SDM untuk rekrutmen, training dan
penempatan karyawan pada level marketing dan pimpinan
cabang.
3) Melakukan penjajagan dan kerja sama dengan pihak ketiga dalam
rangka peningkatan unit bisnis Bank di dalam Negeri antara lain :
a) Kerja sama dengan PT. Telkom.
b) PT. Perusahaan LIstrik Negara (PLN)
c) Jamsostek.
d) Kantor Mentri Perumahan Rakyat dan sebagainya.
4) Monitoring hasil kinerja masing-masing cabang dibidang kredit dari
hasil laporan kantor wilayah dan Kepala Divisi Kredit.
c. Tanggung jawab :
1) Pengawasan dan monitor pencapaian target sesuai
denganrencana bisnis bank century, khususnya perkreditan dari
hasil laporan kantor wilayah dan kepala divisi kredit.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
2) Meningkatkan kemampuan Bank century untuk bersaing dengan
produk-produk bank lainya, misalnya produk tabungan.

• Struktur organi sasi dan pemegang saham bank :


Susunan Direksi :
• Direktur utama : HERMANUS HASAN MUSLIM. (SAYA)
• Wakil Direktur : HAMIDY, SE.
• Treasury : KRISNA JAGATESEN.
• Kepatuhan : EDWARD SITUMORANG.
• Marketing : LILA GONDOKUSUMO.
Susnan komisaris :
• Komisaris utama : SULAIMAN AB.
• Wakil komisaris utama : HESHAM AL WARRAQ.
• Komisaris : RUSLI PRAKARSA.
• Komisaris : PORWANTO KAMSYADI.
Pemegang saham pengendali Sdr HESHAM AL WARRAQ.
• Pemegang saham di dalam negeri adalah Sdr. Robert
Tantular, sedangkan yang diluar negeri ada 2 orang yaitu
Sdr. Rafat Ali Rivzi dan Sdr. Hesham Al Warak (sekaligus
sebangi wakil komosaris utama). Untuk susuan pen gurus
Bank Century adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris : Sulaiman Ahmad Basyir


Komisaris Utama.: Hesham Al Warak
wakil Komisaris Utama :Rusli Prakarsa
Komisaris Independen.: Poerwanto Kamsjadi
Komisaris Idependen.
Direksi : Hermanus Hasan Muslim
Dirut/Direktur Kredit. :Hamidy
Wakil Dirut/Dir. Operasional.: Lila Gondokusuma
Direktur Pemasaran. : Krisna Jagateesen
Direktur Treasury Internasional. Edward M Situmorang
Direktur Kepatuhan.

• Saksi mengenal:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
a. ROBERT TANTULAR, sebagai salah satu pemegang saham PT.
Bank Century,
b. HAMIDI, sebagai Wakil Dirut dan Direktur Operasional Bank Century,
c. DARSO WIJAYA, sebagai pejabat sementara SKPK Bank Century.
d. ARGA TIRTA KIRANA, sebagai Kadiv Legal Bank Century.
e. LINDA WANGSADINATA, sebagai pimpinan Cabang KPO Senayan.
f. TOTO KUNTJORO, sebagai pemili PT. Tirtamas Nusa Surya.
g. SEI CHRISTIANTO HANDOYO, saksi tidak kenal.
h. Ir HIDAYAT LESMANA, saksi tidak kenal.
• Bahwa saksi tidak mengetahui secara detailnya, karena
secara operasiol seluruh asset kredit macet atau AYDA
berada dibawah kondinasi langsung dan tanggung jawab
wakil Dirut merangkap Direktur Operasional yaitu Sdr
Hamidy, oleh karena ada pembagian pemisahan
wewenang antara Aset kredit macet ( AYDA) dan asset
kredit lancar. Untuk asset kredit lancar dibawah kordinasi
Dirut merangkap Dir Krdit (Saya) sedangkan asset kredit
macet / AYDA dibawah wewenang Wakil Dirut merangkap
Direktur Operasional Yaitu Sdr Hamidy.

• Bahwa Bank Century memiliki asset kredit macet atau


AYDA (Agunan Yang Diambil Alih) yang terletak di wilayah
Kelapa Gading (Lusa tidak ingat) yang merupakan
peninggalan atau warisan dari eks Bank CIC yang
kemudian dibawa ke Bank Merger yaitu Bank Century,
sedangkan saksi sendiri berasal dari Bank Danpac
sehingga saksi tidak terlalu banyak mengetahui secara
detail perihal asset kredit macet/AYDA tersebut.

• Bahwa Asset kredit macet atau AYDA (Agunan Yang


Diambil Alih) di Bank Century di kelola dibawah koordinasi
dan tanggung jawab Wakil Dirut merangkap Direktur
Operasional yaitu Sdr HAMIDY.
Saksi tidak tahu secara detail karena pengelolaan asset kredit macet
atau AYDA (Agunan Yang Dimabil Alih) yang bertanggung jawab dalah
Wakil Dirut merangkap Direktur Operasional Sdr HAMIDY.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Pengelolaan AYDA yang terletak di wilaya Kepala Gading Barat milik
Bank Century yang berasal atau warisan dari eks Bank CIC sebelum
Merger dan menjadi Bank Century, yang saksi ketahui sudah lama dan
kerja sama (sejak dari Bank CIC) pengelolaan untuk pemasaran dan
penjualan asset kredit Macet / ADYA antara bank Century dengan PT.
Tirtamas Nusa Surya dan terus berlanjut.

• Bahwa sebagai Direktur Utama merangkap Direktur Kredit


Bank Century peran saksi dala proses pengelolaan Asset
kredit macet/ AYDA , Tidak ada. Karena secara
operasional pengelolaan Asset kredit macet /AYDA
tersebut berada di bawah langsung kordinasi dan
tanggung jawab Wakil dirut merangkap Direktur
Operasional yaitu Sdr HAMIDI beserta staf dan Timnya.
Sedangkan dalam proses penjualan asset kredit macet /
AYDA pada setiap proses penjualan harus mendapatkan
tandatangan tanda persetujuan Anggota Komite yaitu 2
direksi namun tidak harus Direktur Utama dapat juga
direktur lain yang juga Anggota Komite (Dir Treasury dan
Internasional, Dir Marketing) dan 2 orang Komisaris,
faktanya untuk persetujuan lainnya ada yang
ditandatangani oleh Direksi lain/bukan saya sebagai Dirut,
dan saksi baru akan tanda tangan setelah melihat
dokumen tersebut telah di tandatangani oleh pejabat atau
direksi yang berwenang dan bertanggung jawab untuk
dibidang penelolaan asset kredit macet/ AYDA yaitu Sdr.
HAMIDY.

• Bahwa PT. Tirtamas Nusa Surya adalah perusahaan yang


sudah lama bekerja sama sejak dari eks bank CIC
sebelum merger menjadi Bank Century,kerja sama dalam
hal pengelolaan sebagai pemasaan dan penjualan asset
kredit macet / AYDA warisan Bank CIC dan terus berlanjut
setelah Bank CIC di merger menjadi Bank Century.

• Bahwa skasi tidak tahu siapa pengurus PT. Tirtamas Nusa


Surya yang saksi ketahui hanya Sdr TOTO KUNTJORO

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
sebagai pemiliknya, yang saksi ketahui PT. Tirtamas Nusa
Surya bergerak di bidang Property.

• Bahwa sepengetahuan saksi Asset kredit macet/AYDA


milik bank century yang terletak di Kelapa Gading Barat
yang sudah dikelola atau dipasarkan oleh PT Tirtamas
Nusa Surya sejak masih bank CIC karena aseet kredit
macet/AYDA tersebut adalah warisan dari eks bank CIC
sebelum merger manjadi Bank Century.

• Saksi tidak tahu Asset kredit macet/ AYDA milik bak


century yang terletak di Kelapa Gading Barat berupa
Bidang tanah sebanyak 44 HGB telah dijual oleh PT.
Tirtamas Nusa Surya, sepengetahuan saksi Aseet kredit
macet/ AYDA tersebut masih dalam pengelolaan, pemasan
dan penjualan secara perbidang/satuan (Parcial) tidak tahu
jika sudah di jual seluruhnya.

• Bahwa tandatangan sebagai mana dimaksud dalam


dokumen kesepakatan untuk jual beli tanggal 5 Mei 2006
adalah nama dan tanda tanggan saksi serta tanda tangan
HAMIDI dan telah diperiksa serta dibubuhi paraf oleh kadiv
Legal Bank Century yaitu Sdri ARGA TIRTA KIRANA
bahwa saksi baru akan tanda tangan setelah melihat
dokumen tersebut telah ditandatangani oleh pejabat atau
direksi yang berwenang dan bertanggung jawab untuk di
bidang pengelolaan asset kredit macet/AYDA yaitu Sdr
HAMIDY. Untuk Akte Nomor 30 tanggal 5 Mei 2006 benar
ada nama saya tercantum bersama Sdr HAMIDY.

• Bahwa Sertifikat AYDA berupa 44 setifikat kavling di


kelapa Gading Jakarta Utara tersebut adalah eks Debitur
bank CIC saksi tidak ingat atas nama siapa.

• Bahwa saksi tidak pernah mendapat laporan dari PT TNS


dan tidak pernah mengetahui adanya penjualan 44 HGB
kavling tanah di kelapa Gading Jakarta utara juga tidak
pernah mendapat laporan dari wakil Dirut merangkap
Direktur Operasional yang bawahi lansung dan tanggung
jawab untuk asset kredit macet/AYDA yaitu Sdr HAMIDY.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa seingat saksi PT. Tirtamas Nusa Surya pernah
mengajukan permohonan fasitas kredit untyuk pembelian
asset kredit yang macet/AYDA yang terletak di Kelapa
Gading, berdasarkan Foto copy dokumen berupa internal
memo NO.027/IM/AYDA/Penj/IX/2007 tanggal 5
September 2007 dan FPk No.113/B-KAB/TNS/KPO/IX/07
tanggal 10 September 2007 yang diperlihatkan pada saksi
dapat saksi kethui pahwa PT. TNS
mengajukanpermohonan kredit nuntuk membeli 43 kavling
dinkelapa gading senilai Rp.75.064.000.000,- dimana
pembayarannya dilakukan secara mencicil/mengangsur
sehingga tidak ada pencairan kredit baru atau penarikan
tunai, melainkan hanya pembukuan plafon untuk asset
kredit macet tersebut.

• Bahwa permohonan kredit Pt. Tirtamas Nusa Surya


tersebut telah disetujui oleh komite kredit mulao dari AO,
kepala bagian Marketing, pimpinan cabang KPO, kepala
kantor wilayah bank, kepala divisi kredit, 2 Direksi dan
komite tertinggi 2 Komisaris, pada tanggal 27 september
2007 sebagai mana ditentukan dalam SOP Bank Century.

• Bahwa jaminan yang diberikan PT. Tirtamas Nusa Surya


atas permohonan fasilitas lkredit senilai
Rp.75.064.000.000,- kepada Bank Century adalah Asset
kredit macet / AYDA yang terletak di Kelapa Gading yang
dibeli PT. Tirtamas Nusa Surya dari bank century secara
cicilan atau angsuran.

• Bahwa saksi tidak mengetahui kondisi kredit tersebut saat


ini karena sejak 21 November 2008 saksi sudah
diberhentikan dari jabtan dari jabtan sebagai Dirut Bank
Century.

• Bahwa saksi sebagai direktur utama/ anggota komite


didalam setruktur organisasi hanya membawahi Divisi
asset asset kredit lancar, sedangkan untuk asset kredit
macet/AYDA dibawah langsung kordinasi dan tanggung
jawab Wakil Dirut dan merangkapDirektur Operasional

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
yaitu Sdr HAMIDI. Pemisahan antara asset kredit lancar
dan asset kredit macet adalah untuk funngsi control dan
pengawasan terhadap asset kredit lancar dan asset yang
macet, jadi ada pemisahan wewenang terhadap asset
kredit lancar dan asset kredit ,macet agar tidak di bawah
kordinasi satu direksi. Pada pemeriksaan ini saya
menyerahkan 2(dua) copy surat yaitu surat tanggal 19
september 2007 dari H.E. Hasanuddin kepada HAMIDI
dan surat tanggal 31 Juli 2008 dari Az. Gunawan. Yang
mana surat tersebut menunjukan bahwa untuk
penanganan permasalahan kredit macet, nasbah langsung
melakukan korespondensi kepad Sdr HAMIDI sebagi
direktur Operasional/wadirut yang memang berwenang
dan bertangung jawab untuk menangani permasalahan
asset kredit macet/AYDA.

• Bahwa dalam memberika paraf persetujuan FPK peran


saksi adalah sebagai anggota komite bukan sebagi
Direktur Utama, hal ini sesuai dengan surat keputusan
Bank Century dalam hal pengaturan kewenangan anggota
komite penyidik sehingga didalam keputusan untuk
anggota komite dan faktanya banyak juga FPK yang
disetujui oleh Direksi yang lain bukan saksi.

• Bahwa untuk pembelian asset kredit macet/ AYDA melalui


PT. Tirtamas Nusa Surya yaitu perusahaan yang sudah
lama bekerja sama sejak dari bank CIC sebelum merger
menjadi bank Centurypembayranya dilakukan scara
angsuran atau cicilan maka diproseslah oleh cabang KPO
Senayan yang merupaka asal dari kredit macet tersebut,
dibuatlah pengajuan berupa FPK dan dokumen lain lainya
untuk di proses dan di ajukan ke komite Kredit, jadi disini
tidak ada pencairan kredit baru atau penarikan dana tunai ,
tetapi hanya pembukukan plafon saja untuk asset kredit
macet tersebut untuk dibayar secara cicilan atau diangsur.
Saksi sebagai anggota komite kredit memberikan paraf
persetujuan pada FPK tersebut setelah ada tanda tangan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
paraf dari mulai AO, Kabang Marketing, Pimpinan Cabang
KPO, kakanwil, kadiv kredit, 2 direktur yaitu Dir opersional
dan Dir Kredit( saya) dan komite tertinggi 2 komisaris. Dan
ini sudah sesuai dengan jenjang dan tahapan tahapan
proses dalam ketentuan SOP Bank.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya

15. HAMIDY, SE., keterangannya yang diberikan dibawah sumpah pada


pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa Sejak pertengahan tahun 2000 PT. Bank Century,


Tbk di ambil alih oleh LPS jabatan saksi adalah Direktur
Operasional, namun pada bulan juli 2005 saksi diangkat
sebagai wakil Direktur Utama, sejak saat itu jabatan saksi
merangkap yaitu Direktur Operasional dan Wakil Direktur
Utama, namun tugas keseharian saksi adalah Direktur
Operasional.
Tugas utama saksi selaku Direktur Operasional merangkap Wakil
Direktur Utama di Bank Century,adalah:
a. Melaksanakan tugas dan atau memutuskan sesuatu kebijakan
dengan selalu berpegang pada perinsip kehati-hatian
mempertimbangkan aspek manajemen risiko dari setiap keputusan/
kebijakan yang dimabil serta selalu berpegang teguh pada peraturan/
ketentuan yang berlaku termasuk internal memo atau ketentuan
interen lainya yang berlaku.
b. Senantiasa mengupayakan terciptnya good Corporrate governance
dan memproyeksikan persiapan bank dalam menghadapi program
Arsitektur perbankan Indonesia.
c. Melakukan pemantauan dan pengendalian atas aktifitas operasional
Bank, pembinaan pimpinan operasional dan merekomendasikan
system pendukung kerja bidang opersional.
d. Memonitor surat-surat dan laporan-laporan dari Divisi Operasional &
teknologi serta kantor cabang yang berhuibungan dengan operasional
dan Teknologi.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
e. Memantau dan mengawasi realisasi perkembangan kerja bidang
operasional dan teknologi.
f. Melakukan review dan menyusun rencana-rencana baru yang
berhubungan dengan peningkatan program kerja bidang operasionl
dan teknologi.
g. Melakukan penilaian atas keputusan dan ketentuan manajeman yang
tidak relevan dengan kondisi perusahaan serta mengajukan saran
perbaikan yang dianggap perlu.
h. Mengajukan usul penyempurnaan/ perubahan yang dianggap perlu
dibidang pengembangan produk kepada Managemen.
i. Menyusun Corporate Planning short term Planning dan strategic
Planning perusahaan secara baik dan kosisten.
j. Membuat laporan pelaksanaan tugas bidang operasional kepada
Direktur utama.
k. Membuat system Informasi Managemen yang dapat menunjang
pengambilan keputusan dengan baik.
l. Melaksanakan pengawasan pelaksanaan teknologi system informasi
agar tetap dalam cangkupan aspek pengamana dan sesuai dengan
ketentuan dari Bank Indonesia.
m. Mengajar dalam program pendidikan yang di selenggarakan oleh
Bank Century sesui dengan bidang tiugasnya.
n. Melaksanakan tugas-tugas dari Direktur Utama sesuai dengan bidang
tugasnya.
o. Melaksanakan tugas dengan sesuai dengan kode etik Bankir dengan
bidang tugasnya.
p. Melaksanakan tugas dari RUPS.
Tugas tambahan saksi adalah:
a. Melaksanakan tugas-tugas khusus atau insidentil dari direktur utama
dan atau tugas-tugas lainnya dari pihak manajemen yang sufatnya
untuk kepentingan Bank Century.
b. Mengusulkan hal-hal yeng berhubungan dengan pengembangan
pelaksanaan tugas-tugas khususnya.
c. Mengikuti rapat-rapat yang harus diikuti dan berperan aktif dalam
memberikan masukan kepada pihak managemen baik menyangkut

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
perbaikan produk ataupun menyangkut kebijakan-kebijakan lainya
yang berguna bagi kebaikan Bank Century.

• Struktur organisasi dan pemegang saham bank :


Susunan Direksi :
• Direktur utama : HERMANUS HASAN MUSLIM. (SAYA)
• Wakil Direktur : HAMIDY, SE.
• Treasury : KRISNA JAGATESEN.
• Kepatuhan : EDWARD SITUMORANG.
• Marketing : LILA GONDOKUSUMO.
Susnan komisaris :
• Komisaris utama : SULAIMAN AB.
• Wakil komisaris utama : HESHAM AL WARRAQ.
• Komisaris : RUSLI PRAKARSA.
• Komisaris : PORWANTO KAMSYADI.
Pemegang saham pengendali Sdr HESHAM AL WARRAQ.
• Bahwa pemegang saham di dalam negeri adalah Sdr.
Robert Tantular, sedangkan yang diluar negeri ada 2 orang
yaitu Sdr. Rafat Ali Rivzi dan Sdr. Hesham Al Warak
(sekaligus sebangi wakil komosaris utama). Untuk susuan
pengurus Bank Century adalah sebagai berikut :
Dewan Komisaris : Sulaiman Ahmad Basyir
Komisaris Utama. Hesham Al Warak
wakil Komisaris Utama. Rusli Prakarsa
Komisaris Independen. Poerwanto Kamsjadi Komisaris Idependen.
Direksi : Hermanus Hasan Muslim
Dirut/Direktur Kredit. Hamidy
Wakil Dirut/Dir. Operasional. Lila Gondokusuma
Direktur Pemasaran. Krisna Jagateesen
Direktur Treasury Internasional. Edward M Situmorang Direktur
Kepatuhan.
• Bahwa direktorat opersional bank century yang saksi
pimpin sejak tahun 2000 sifatnya non opersional namun
mendukung (supporting) kegiatan operasional masing-
masing cabang termasuk membuat kebijakan-kebijakan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
terkait dengan kegiatan operasional dan mengkonsolidasi
semua data dari masing –masing cabang untuk dilaporkan
ke bank Indonesia.

• Direktorat operasional terdiri dari beberapa Divisi yaitu :


a. Divisi Operasional, bertugas untuki mensupport opersional cabang –
cabang terkait dengan produk perbankan seperti tabungan, giro, dll.
Divisi ini dipimpin oleh Sdr NYOMAN SRINATA.
b. Divisi Tehknologi, bertugas atas permintaan User (Bagian marketing,
cabang dan unit terkait dengan transaksi) membuat program-program
untuk mendukung produk perbankan dan melakukan pemeliharaan
terhadap peralatan tehknologi Bank.
Divisi ini dipimpin rangkap jabatan oleh Sdr NYOMAN SRINATA.
c. Divisi SKPK (Settlemen kredit dan Pelaporan Kredit) bertugas untuk

melakukan pencatatan adaministrasi dan pencairan kredit.


Divisi ini dipimpin oleh Sdr DARSO WIJAYA.
• Bahwa saksi tidak mengetahui secara detainya, namun
secara garis besarnya saksi mengetahuinya. Dapat saksi
jelaskan sebagai berikut ;
a. Bahwa asse AYDA berasal dari jaminan kredit dari pinjaman para
nasabah yang sudah tidak mampu untuk melunasi kewajiban pokok
dan bunganya.
b. Karena nasabah tersebut tidak mampu membayar, selanjutnya
dilakukan pengambilan alih jaminan tersebut baik dokumen maupun
fisik jaminannya.
c. Setelah di kuasai oleh bank selanjutnya dilakukan pengelolaan oleh
Divisi Umum Bank. Di bank century dilakukan pembagian pengelolaan
yaitu :

• AYDA dilakukan pencatatan di masing-masing kantor cabang dan


dilaporkan ke pusat kepala Divisi Kredit dan Direktur Kredit.
• Pengelolaan dan pemeliharan AYDA dilakukan oleh Unit AYDA
pada Bagian umum, termasuk dalam merenofasi bangunan,
membayar PBB, keamanan lokasi dan penempatan penjaga serta
mengurus apprasial terhadap AYDA.

• Penjualan AYDA dapat dilakukan melalui semua pegawai bank


atas pejabat yang diminta untuk memonitor penjualan AYDA

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
tersebut. Saya berserta Sdr MATEHSA SEMBIRING mendapat
tugas memonitor penjualan AYDA.

• Bahwa berdasarkan kententuan PBI yang saksi ketahui,


bahwa AYDA tersebut harus sudah dijual paling lambat 5
tahun dalam penguasaan Bank, apa bila tidak dapat dijual
diwajibkan untuk membentuk pencadangan.

• Bahwa dalam Job Description saksi sebagai Direktur


Operasional dan wakil Direktur Utama tidak ada tugas dan
peranan saksi dalam mengelola dan menjual AYDA tetapi
saksi hanya diminta bantuan oleh Direktur Utama untuk
memonitor penjualan AYDA tersebutr dan melaporkan
Kepada Direktur Utama.

• Bahwa saksi menjabat sebagai Direktur Operasional


merangkap Wakil Direktur Utama PT. Bank century, Tbk
ada beberapa AYDA yang sudah dijual baik dijual
langsung dari perantara dari karyawan maupun di jual
dengan perantara dari Tirta Mas atau yang di perantarakan
oleh Robert Tantular tunai maupun dengan kredit dan ada
beberapa yang telah lunas.
System penjualan bila ada pembeli maka bagian AYDA yang berada di
bawah DIVISI UMUM, membuat internal memo untuk penjualan AYDA
tersebut, ditunjukan ke Direksi dan saksi menanyakan langsung ke
Dirut apakah harganya di setujui untuk dijual bila disetujui maka saksi
membubuhkan tandatangan dan diteruskan ke Dirut untuk untuk
mendapat persetujuan berikut juga 2 orang Komisaris.
Bahwa saksi tidak membuat laporan apapun karena saksi hanya
diminta membantu memonitor saja.
Bagian AYDA hanya mengurus fisik agunan sedangkan untuk
pengurusan dan pemeliharaan dokumen sertifikat asli ada di bawah
Divisi Legal.

• Bahwa pada Bank Century toidak ada aturan Khusus yang


mengatur tentang pembeian kredit kepada debitur terkait
dengan pemberian fasilitas kredit untuk membeli AYDA
milik bank.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Mekanisme dari penjualan AYDA tersebut, dapat di jelaskan sebagai
berikut :
a. Debitue mengajukan surat permohonan pembelian AYDA dengan
fasilitas kredit.
b. Surat di ajukan ke Unit AYDA (Sdr VITALIS dan Sdr PETRUS
SONALAWA FAU) untuk selanjutnya dibuat Surat kepada Direksi
untuk penjualan AYDA.
c. Surat tersebut masuk ketempat saksi, dan saya menanyakan kepada
Dirut mengenai harga jualnya. Apa sudah disetujui nilainya maka
selanjutnya saksi menandatangani surat yang si usulkan tersebut
sebagai persetujuan menjual AYDA tersebut.
d. Setelah itu surat tersebut diberikan kepada A.O KPO dan Divisi Legal.
e. Surat permohonan pembelian AYDA melalui kredit tersebut dijadikan
dasar untuk meminta kelengkapan data-data permohonan kredit,
setelah itu pemohon melengkapi data-data untuk selanjutnya diproses
fasilitas kreditnya.

• Bahwa pada Bank Century semua karyawan bias


memasarkan AYDA, termasuk pihak agen property yang
ada ikatan kerja sama dengan Bank Century seperti PT
Tirtamas Nusa Surya, dll.
Setiap penjualan AYDA harus diketahui oleh Direksi tidak mesti saksi
seorang yang mengetahui.

• Bahwa PT. Tirtamas Nusa Surya (PT.TNS) adalah agen


property dalam rangka menjual asset asset Bank yang
macet dan mempunyai hubungan kerja sama dengan PT.
Bank Century,Tbk sejak jaman Bank CIC(sekitar tahun
1999yang mana saksi belum menjadi Direksi) hingga PT.
Bank Century, Tbk diambil alih oleh LPS( Lembaga
Penjamin Simpanan) tahun2008.
Dalam hubungan kerja sama tersebut dibuat perjanjian kerja sama
yang ditanda tangani oleh Direksi dan Komisaris.

• Bahwa benar tandatangan dalam dokumen kesepakatan


bersama untuk jula beli tanggal 5 mei 2006 dan Akte
Nomor 30 tamnggal 5mei 2006 adalah nama dan tanda
tangan saksi serta tanda tangan HERMANUS HASAN

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
MUSLIM, saya menanda tangani surat tersebut setelah
Direktur Utama tandatangan.
Dokumen tersebut dibuat Bank Century dengan PT TNS adalah
adalam rangaka :
a. Akte nomor 30 tanggal 5 Mei 2006, dibuat dalam rangka pemberian
kuasa dari bank century kepada PT TNS untuk melakukan
penggabungan kavling dimana dengan penggabungan kevling
tersebut maka harga jual dari tanah tersebut menjadi lebih tinggi
sehingga menguntukan Bank.
Minuta Akte saya tandatangani di ruangan kerja saya setelah SDR
HERMANUS HASAN MUSLIM menandatangani menuta Akte
tersebut.
b. Kesepakatan bersama untuk jual beli tanggal 5 Mei 2006 antara PT
Bank Century, Tbk dengan PT Tirtamas Nusa Surya di buatnya
kesepakatan tersebutr dibuat adalah dalam rangka penjualan AYDA
bila syrat-syaratnya sudah dipenuhi.
Penandatangan kesepakatan tersebut saya tandatangni di ruang
kerja saya (Sirkuler) setelah Setelah Direktur Utama Tanda tangan
sedangkan pertemuan dengan pihak PT TNS dan Notaris saya
tidak menghadirinya.

• Bahwa Kavling yang digabungakan sesuai akta No.30


tanggal 5 Mei 2006 (yang saksi tandatangani di ruang saya
tanpa hadir pihak notaries) adalah terdiri dari 44 SHGB di
kelapa Gading untuk di gabungkan menjadi satu, dan
mengurus surat persetujuan Prinsip Pembebasan Lahan
(SP3L) Surat Izin Peruntukan Penggunaan Tanah (SIPPT)
Surat Izin Pendahuluan Bangunan dan IMB.
Penggabungan tersebut terjadi atau tidak terjadi saksi tidak
mengetahuinya karena bukan tugas untuk mengecek penggabungan
tersebut.
Kesepakatan bersama untuk jual beli pada tanggal 5 Mei 2006 belum
terjadi tarnsaksi jual beli. Untuk selanjutnya saksi tidak melakukan
tindakan apapun.

• Bahwa Sertifikat AYDA berupa 44 kavling di Kelapa


Gading Jakarta utara tersebut adaalah eks nama debitur

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
PT BUDI MAKASAR JAYA ABADI, yang telah dikuasai
oleh Bank Century pada sekitar tahun 2002, ketika masih
Bank CIC.

• Bahwa sesuai dengan akte no 30 tersebut PT TNS hanya


dapat melakukan pengikatan jual beli( PPJB) dengan
pihak lain, namun surat tersebut tidak dapat dipergunakan
oleh PT TNS untuk melakukan penjualan (AJB) dengan
pihak lainya.

• Bahwa saksi tidak pernah mendapat laporan dari PT TNS


dan tidak pernah mengetahui adanya laporan dari PT TNS
terhadap pengurusan 44 sertifikat kavling tanah di kelapa
gading Jakarta utara ke Direksi lainya.

• Bahwa saksi pernah dikenalkan dan bertemu satu kali


dengan pihak BPK Penabur, bernama Sdr CHRISTIAN
yang berminat untuk membeli kavling tanah AYDA Bank
Century yang terleytak di kelapa gading Jakarta utara.
Pertemuan tersebut terjadi pada sekitar awal tahun2006
tapi setelah pertemuan tersebut sudah tidak ada kontrak
lagi dengan saksi dan dalam pertemuan tersebut saya
sempat ditanyai berapa harga kavling tersebut dan saksi
jawab sekitar Rp.70an miliyar, untuk selanjutnya tidak ada
lagi kontrak dan pertemuan lagi dengan ybs.

• Bahwa Internal memo tersebut dibuat oleh Aset


Managemen unit/unit AYDA yang yang di tandatangai oleh
Sdr JB VITALIS ditujukan kepada Divisi. Pembuatan suarat
tersebut didasari surat permohonan dari PT TNS nomor
08A/DIR/AST/XI/2007tanggal 3 sepetember 2007 yang
dibuat dan di tanda tangani oleh Sdr Ir TOTO KUNTJORO
KUSUMA.
Berdasarkan surat tersebut Internak memo No 027/IM/AYDA/Penj/
XI/2007tanggal 5 sepetember 2007 perihal permohonan untuk menjual
asset tersebut, apa bila disetujui maka kreditnya akan diproses oleh
Account Officer.
Surat tersebut masuk ketempat saksi dan selanjutnya saksi
menanyakan kepada Sdr HERMANUS HASAN MUSLIM mengenai

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
nilai harganya setelah Sdr.HERMANUS menyetujui hargannya maka
selanjutnya saksi menandatangani Internal Memo untuk persetujuan
jual.

• Bahwa pada saat saksi mensetujui internal memo tersebut


saksi tidak melakukan pengecekan terhadap dari kondisi
fisik dari AYDA tersebut karena fisik sertifikat masih berada
di Notaris BUNTARIO TIGRIS, SH sesuai surat keterangan
dari Notaris BUNTARIO TIGRIS, SH tanggal 4 Mei 2006.

• Bahwa saksi tidak melakukan pengecekan kepada Notaris


BUNTARIO TIGRIS, SH karena bukan kewajiban saksi
untuk mengecek keberadaan sertifikat tersebut dan tiadak
ada laporan kalau penggabungan sudah selesai atau
belum.
Yang bertanggung jawab atas 44 SHGB yang ada pada Notaris
BUNTARIO TIGRIS,SH adalah yang melakukan proses pembelian
kredit wajib untuk mengeceknya sebelum kredit di usuklan ke Direksi
dan pada saat pengikatan kredit dilakukan.

• Bahwa setelah saksi membubuhkan tandatangan


persetujuan jual dalam internal memo No.027/Im/AYDA/
Penj/XI/2007 yang juga disetujui oleh Direktur Utama dan
komisaris selanjutnya Internal memo tersebut diserahkan
ke bagian AYDA untuk diteruskan proses kreditnya
dibagian Account office di KPO senayan.
Selanjutnya saksi tidak mengetahui proses pengajuan kreditnya, dan
baru saksi mengtahui kembali proses pengajuan kredit tersebut pada
saat FPK diajukan kepada saksi untuk di tandatangani pada sekitar
setelah tanggal 11 sepetember 2007. Pada saat FPK diajukan seingat
saksi hanya di lengkapi dengan surat keterangan bahwa sertifikat ada
di Notaris, untuk Dokumen lain beruap MAK saksi tidak ingat apakah
juga dilampirkan.
Selanjutnya saksi juga menandatangani Surat Penegasan Kredit (SPK)
dan Surat Kuasa Direksi pada sekitar tanggal 25 Setember 2007.
Setelah menandatangani kedua dokumen tersebut saksi tidak
mengetahui lagi kapan dilakukan pencairan kreditnya.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa pertimbangan saksi membubuhkan tanda tangan
persetujuan jual dalam internal Memo No.027/IM/AYDA/
Penj/XI/2007 karena usulan tersebut disertai dengan surat
permohonan dari PT Tirtamas Nusa Surya untuk membeli
AYDA tersebut, serta saksi sudah tanyakan ke Dirut dan
sudah di setujui oleh DIRUT untuk di jual.

• Bahwa sesuai dengan SKPK yang diperlihatkan kepada


saksi dapat saksi jelaskan bahwa kredit yang diajukan oleh
PT.TNS beruapa fasilitas pertambahan kredit Angsuran
Berjangka (KAB) sebesar Rp.75,064 miliyar.
Kredit tersebut diajukan untuk membeli 44 kavling tanah di kelapa
gading Jakarta utara dengan jaminan berupa tanah tersebut.
Berdasarkan SKPK dikethui bahwa kredit diajukan untuk jangka waktu
7 tahun tampa disertai dengan bunga.

• Bahwa AYDA tersebut ada sesuai dengan surat tanda


terima (cover note) dari Notaris Buntario Tigris tanggal 4
Mei 2006.

• Bahwa saksi sebagai Wakil Dirut dan Direktur Operasinal


mengetahui dan mengerti prosedur pngajuan pernohonan
fasilitas L/C.

• Bahwa saksi tidak memproses fasilitas L/C atas nama PT.


Sakti Persada Raya, PT. DAmar Kristal Mas, PT. Energi
Quantum da PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, namun saksi
memnandatangani surat pemberitahuan persetujuan
pemohon debitur berdasarkan FPK yang sudah disetujui
Komite Kredit.

• Bahwa saksi bersedia menandatangani FPK pembukaan


falitas L/C atas nama perusahaan-perusahaan tersebut
karena adanya permintaan dari Direktur Utama yaitu Sdr.
HERMANUS HASAM MUSLIM.

• Bahwa terhadap permohonan fasilitas L/C terhasap


keempat perusahaan tersebut, saksi tidak mengetahui
apakah telah dilakukan analisa kekayaan atau tidak.
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak
membenarkannya

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

16. R. HJ. ARGA TIRTA KIRANA, SH., keterangannya yang diberikan


dibawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi kenal dengan ROBERT TANTULAR setelah


saksi masuk di Bank Century pada bulan September tahun
2005, dan yang saksi tahu yang bersangkutan adalah
sebagai pemegang saham di bank Century, tidak ada
hubungan keluarga.
Dengan HERMANUS HASAN MUSLIM saksi kenal sejak saksi masuk
di Bank Century di bagian Legal, dan saksi kenal dalam hubungan
keraja karena pada saat saksi masuk yang bersangkutan sudah
menjhabat ebagai Direktur Utama Bank Century, tidak ada hubungan
keluarga.
Dengan KRISNA JAGATEESEN saksi kenal sejak masuk di Bank
Century, saksi lupa pada saat itu yang menjabat sebagai apa namun
kemudian yang bersangkutan memjabat sebagai Direktur Tresury
(tidak ingat sejak kapan).

• Bahwa saksi kenal dengan TOTO KUNTJORO KUSUMA


dalam rangka pekerjaan sejak sekitar tahun 2006 di Bank
Century, dan sepengetahuan saksi ada kerja sama dengan
bank Century sebagai broker penjual asset Bank Century
dan yang saya tambahkan yaitu bahwa berdasrkan surat
perjanjian kerja tanggal 27 Oktober 2005 dimana dalam
surat perjanjian kerja tersebut menyatakan bahwa
perjanjian kerja antara Sdr TOTO KUNTJORO KUSUMA
(PT TNS) dengan bank century Sudah berlangsung sejak
tanggal 6 September 2002.
Sedang dengan Sdr CRISTIAN HANDOJO dan YAHYA WIDJAYA
pengurus Yayasan Badan Pendidikan Kristen Penabur saksi tidak
kenal.

• Tugas saksi sebagai kepala Divisi Corforate Legal di Bank


Century Tbk adalah :
• Memantau, memeriksa dan melaksanakan pengikatan kredit atau
perjanjian lainya.
• Membuat surat kuasa Direksi dan surat persetujuan komisaris.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Membuat rencana kerja dan anggaran untuk Divisi Legal.
• Merevew Job Discription yang ada di Divisi Legal.
• Memberikan nasehat Hukum atau saran secara lisan maupun tertulis
kepada manajemen atas pemintaan.
• Memeriksa analisa aspek legal yang dibuat oleh kabag 1 dan kabag 2.
• Bekerja sama dengan Notaris untuk melakukan pengikatan Kredit,
pengikatan agunan atau pengikatan lainya yang diperlukan.
Tanggung jawab saksi kepada kepala Divisi Corforate legal di bank
Century Tbk adalah :

• Adapun tanggung jawab saksi atas segala tugas-tugas saksi kepala


Divisi Corforate Legal di bank Century Tbk adalah Kepada semua
Direksi di bank century.
Dalam pelaksanaan tugas saksi sebagai kepala Divisi Corforate legal
di bank Century Tbk dibantu oleh 4 orang kepala bagian (kabag)
dengan masing- masing tugas dan tanggung jawab adalah :
Kabag 1 di jabat oleh Sdri Suhana Halim.
Kabag 2 dijabat oleh Sdr Yanto H Saloh.
Kabag 1 dan 2 mempunyai tugas dan tanggung jawab adalah :
bertanggung jawab atas seluruh proses legal kredit di cabang cabang
atau wilayah bank yang ditentukan oleh Kadiv legal agar sesuai
dengan ketentuan yang berlaku termasuk kelengkapan dokumen
jaminan serta kebenaran pengikatan kredit dan jaminan, memberikan
bantuan atau opini hukum dalam transaksi atau perjanjian antara unit
kerja bank lainnya dan atau manajemen bank dengan pihak ketiga,
memberikan bantuan atau opini hukum terkait dengan corporate legal.
Kabag 3 di jabat oleh Sdr Gunawan Wibisono, bertanggung jawab atas
penyelesaian kredit bermasalah dan pengamblalihan agunan (AYDA).
Kabag 4 di jabat oleh Sdr Sakti Dharma, bertanggung jawab dalam
penyimpanan dan administrasi dokumen jaminan, termasuk
bertanggung jawab atas kelengkapan dokumen yang menjadi
tanggung jawabnya.

• Bahwa saksi mengetahui pemberian fasilitas kredit kepada


PT TNS oleh Bank Century sebesar Rp75.064.000.000
berdasarkan dokumen Formulir Persetujuan Kredit No
FPK: 113/B-KAB/TNS/KPO/IX/07 tanggal 10 September

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
2007 yang dibuat oleh Cabang KPO Senaya Wilayah -3 :
pada hari dan tanggal tidak ingat pada sekitar bulan
September 2007 di kantor Pusat bank Century senayan
Jakarta Pusat.

• Bahwa peran saksi dalam pemberian fasilitas kredit


terhadap PT Tirtamas Nusa Surya tersebut adalah:
a. saksi sebagai kuasa Direksi Bank Century adalah untuk
menandatangani perjanjian kredit Nomor : 1022/LH/IX/07/108 tanggal
27 September 2007 yang dari perjanjian kredit tersebut telah
disiapkan oleh ibu SUHANA HALIM sebagai Kabang Legal bank
Century.
b. Menyiapkan surat penegasn kredit nomor: 197/PING-KR/ T/KPO/
IX/07 tanggal 25 september 2007, yang di siapkan oleh staf
Administrasi Legal yaitu sdr DEWI EKOWANTI DAN DITANDATANGI
OLEH Direksi yaitu HERMANUS HM selaku Direktur Utama dan
HAMIDY selaku wakil Diretur utama serta setujui oleh Direksi dan
Komisaris PT TNS.
c. Disiapkan oleh Sdri DEWI EKOWANTI Surat Kuasa Nomor: 043.A/
SK-DIR/IX/07 tanggal 25 september 2007 untuk ditandatangani oleh
Sdr HERMANUS HM Direktur Utama Dan HAMIDI Wakil Direktur
Utama.
d. Disiapkan oleh Sdr DEWI EKOWANTI surat persetujuan komisaris
Nomor: 039.A/PERS-KOM/LG/IX/07 tanggal 25 september 2007untuk
di tanda tangani oleh 2 Orang Komisaris yaitu Bapak POERWANTO
KAMSJADI dan Drs. RUSLI PRAKARSA.

• Bahwa dapat saksi jelaskan isi dari:


a. Surat perjanjian kredit Nomor:1022/LH/IX/07/108 tanggal 27
September 2007. Yaitu antara lain:
1) Para pihak yang melakukan perikatan yaitu bank Century yang
diwakili oleh Nonya LINDA WANGSADINATA dan Nonya ARGA
TIRTA KIRANA dan pihak PT Tirtamas Nusa Surya diwakili oleh
TOTO KUNTJORO KUSUMA selaku direktur Utama.
2) Jumlah besarnya fasilitas kredit yang diberikan oleh Bank Century
kepada PT TNS yaitu sebesar Rp 75.064.000.000.-

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
3) Jangka waktu fasilitas kredit selama 84 bulan terhitung mulai
tanggal 27 September 2007 s/d 27 September 2014.
4) Obyek jaminan berupa Sertifikat Tanah sebanyak 44 SHGB atas
nama PT Budi Griya Permai.
5) Jenis kredit adalah kredit Investasi.
b. Surat penegasn Kredit Nomor:197/PNG-KR/T/KPO/IX/07 tanggal 25
septembe 2007, dan ditandatangani oleh Direksi yaitu HERMANUS
H.M. selaku Direktur Utama dan HAMIDY selaku wakil Direktur Utama
ditujukan kepada Yth PT Tirtamas Nusa Surya serta disetujui oleh
Direksi dan Komisaris PT TNS, antara lain :
1) Persetujuan tambahan fasilitas kredit dari semula KAB I Rp 9
miliyar ditambah Kab 2 Rp.75.064.000.000 yang merupakan jenis
kredit Investasi.
2) Jaminan 44 bidang tanah yang terletak di Jl. BouLevard Bgr,
Kelapa Gading yang tercatat atas nama PT Budi Makasar jaya
Abadi.
3) Syarat-syrata dan ketentuan pencairan/ penarikan kredit.
4) Syarat-syarat lainya dan tambahan.
5) Pengikatan secara dibawah tangan.
c. Surat kuasa Nomor : 043.A/SK-DIR/IX/07 tanggal 25 september 2007
yang ditandatangani oleh HERMANUS HM Direktur Utama dan
HAMIDY Wakit Direktur Utama . yang isinya Direksi PT Bank Century
yaitu Hermanus HM selaku direktur utrama dan Hamidy Wkil Direktur
Utama, telah memberika kuasa kepada LINDA WANGSA DINATA
jabatan Pimpinan KPO senayan dan ARGA TIRTA KIRANA kepala
Divisi Legal untuk Khusus bertindak untuk dan atas nama perseroan
menandatangani akta-akta dan surat-surat lainya sehubungan dengan
penambahan kredit PT Tirtamas Nusa Surya jenis fasilitas kredit
angsuran berjangka -2 (Kab 2) dengan plafon Rp.75.064.000.000.
d. Surat persetujauan komisaris Nomor:039.A/PERS-KOM/LG/IX/07
tanggal 25 september 2007 untuk ditanda tangani oleh 2 Orang
Komisaris yaitu Bapak POERWANTO KAMSJADI dan Drs. RUSLI
PRAKARSA yang isinya adalah kedua orang komisaris PT bank
Century member persetujuan kepada Direksi PT bank Century
sehubungan dengan penambahan kredit PT Tirtamas Nusa Surya,

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Jenis Fasilitas kredit Angsuran Berjangka 2 (KAP-2) dengan plafon
Rp.75.064.000.000 dimana rekomendasi tersebut untuk memenuhi
ketenyuan pasal 12 ayat (3a) anggaran dasar perseroan.

• Bahwa saksi melakukan pengecekan secara umum dari


aspek legal terhadap dokumen yang di ajukan oleh staf
saya yaitu Ibu SUHANA HALIM , namun untuk legalitas PT
TNS saksi tidak melakukan pemeriksaan ulang karena itu
merupakan tugas dari staf legal yang menyiapkan dan
melakukan pengecekan.
Dokumen yang saksi lakukan pengecekan adalah berupa MAK dan
FPK berikut lampiran yang saksi tidak ingat.
Dan pada waktu saksi melakukan pengecekan tersebut saksi
menemukan bahwa objek jaminan belumbisa di lakukan Pemasangan
Hak tanggungan karena jaminan berupa 44 sertifikat bidang tanah Jl.
Bolevard Kelapa Gading tersebut madih berad di Notaris BUNTARIO
TIGRIS. SH dalam rangka pengurusan perubahan perunttukan dan
penggabungan atas 44 bidang tanah yng terletak di kel. Kelapa Gading
barat, kelapa gading Jakarta utara sesuai surat keterangan
BUNTARIO TIGRIS DARMAWA NG, SH,SE, Mh tanggal 4 Mei 2006.

• Bahwa dokumen atas objek jaminan berupa 44 bidang


tanah jl. Bolevard kelapa gading tersebut sesuai dengan
surat peryataan notaries BUNTARO TIGRIS sedang dalam
pengurusan perubahan peruntukan dan penggabungan
atas 44 bidang tanah serta ada kesepakatan bersama
untuk jual beli antara HERMANUS HASAN MUSLIM selku
Dirut dan HAMIDI selaku wakil Dirut Pt Bank century
demngan Sdr TOTO KUNTJORO KUSUMA selaku Dirut
PT TNS tanggal 5 Mei 2006.
Dari dokumen yang saksi lihat tersebut bahwa PT TNS belum
menguasai dan memiliki atas objek jaminan berupa 44 bidang tanah Jl.
Bolevard Kelapa Gading Jakarta Utara.
Namun berdasarkan akte kuasa nomor:30 tanggal 5 Mei 2006 TOTO
KUNTJORO KUSUMA selaku Direktut PT TNS telah menerima dari
Direksi Bank Century yaitu Hermanus Hasan Muslim dan Hamidy

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
untuk menjual sebagian atau seluruhnya atas 44 bidang tanah HGB
yang terletak di Jl. Bolevard kelapa gading Jakarta utara.

• Bahwa atas permintaan dari direksi Bank Century yaitu pak


Hamidy selaku wakil Direktur Utama yang membawahi unit
AYDA di bank Century, sedang yang menyerahkan 44
Sertifikat HGB tersebut adalah Sdri.EUIS LINDRAWATI
berdasarkan memo tanggal 4 mei 2004 yang di tanda
tangani oleh Staf AYDA yaitu IGN DIRGAYUSAdan Divisi
Legal Arga Tirta Kirana (saya) diaman pembuatan Memo
tersebut adalah atas perintah dari Direksi yaitu
HERMANUS HASAN MUSLIM dan HAMIDY.

• Bahwa saksi tidak pernah mengetahui dan tidak pernah


melihat adanya akte jual beli antar Bank century dengan
TNS atas 44 bidang tanah Jl. Bolevard kelapa gading yang
saksi ketahui adalah adanya perjanjian di bawah tangan
kesepakatan bersama untuk jual beli tanggal 5 Mei 2006,
antar PT Bank Century dengan PT TNS, dimana maksud
dari kesepakatan Bersama tersebut adalah Bank Century
yang Diwakili HERMANUS H.M dan HAMIDI berjanji dan
mengikatkan diri sekarang ini untuk di kemudian hari
menjual dan menyerahkan Objek jual beli berupa 44
bidang tanah HGB Jl. Bolevard kelapa Gading Jakarta
Utara kepada PT TNS yang diwakilai oleh Ir TOTO
KUNTJORO KUSUMA selaku Direktur.

• Bahwa surat kesepakatan bersama tersebut belum bias


dijadikan dasar untuk PT TNS menguasai 44 Bidang tanah
HGB Jl. Bolevard Kelapa Gading Jakarta Utara dan
menjadikan objek jaminan permohonan kredit, kecuali
telah ditinggalkan menjadi Akte Jual Beli.

• Bahwa saksi tidak ingat apakah saksi memberikan saran


atau opini secara tertulis atas 44 bidang HGB Jl. Bolevard
Kelapa gading Jakarta Utara yang dijadikan objek jaminan
permohonan fasil;itas kredit PT TNS kepada bank Century,
namun secara lisan saksi pernah mengingatkan kepada
direksi yaitu HERMANUS HASAN MUSLIM bahwa 44

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Bidang tanah HGB Jl. Bolevard Kelapa Gading Jakarta
Utara masiyh dalam pengurusan Notaris BUNTARIO
TIGRIS sesuai surat keterangan tanggal 4 Mei 2006.
Dan tanggapan dari Direksi HERMANUS HASAN MUSLIM, ia
menyampaikan agar proses kredit PT TNS dijhalankan saja, sehingga
proses pemberian fasilitas kredit jalan terus.
Dan sebagai realisasi pemberian fasilitas kredit tersebut maka
pengikatan kreditnya dilakukan di bawah tangan dan tidak di hadapan
Notaris, yang menurut hemat saksi sebaiknya untuk fasilitas kredit
dengan jumlah besar (Rp75.064.000.000) dilakukan secara Notaril dan
atas jaminan Bisa langsung dibebankan hakl tanggungan. Pengikatan
dibawah tangan tersebut dilakukan oleh Divisi legal karena di
cantumpkan kepada FPK No FPK : 113/B-KAB/TNS/KPO/IX/07
tanggal 10 September 2007 halaman 2, yang secara tidak langsung
merupakan perintah untuk membuat bentuk pengikatannya apakah
notaril atau dibawah tangan.

• Bahwa sesuai dengan Kebijakana Perkreditan Bank


berdasarkan Surat keputusan direksi PT Bank Century
Nomor: SK: 20/SK-DIR/Century/IV/2005 tanggal 21 April
2005 tentang kebijakan perkreditan Bank (KPB) dan
Pedoman pelaksanaan kredit (PPK) bab4 mengenai
persetujuan kredit butir f mengenai pengkatan kredit halam
PPK.IV.28 yang isinya bahwa pengikatan kredit dapat
dibagi mnejadi 2 yaitu dibawah tangan dan notaril,
sehaingga proses pemberian fasilitas kredit kepada
PT.TNS dengan Pengikatan dibawah tangan tersebut tidak
melanggar aturan bank. Sedang mengenai objek jaminan
yang belum dibebankan hak tanggungan karena saat itu
44 bidang tanah HGB Jl. Bolevard Kelapa gading Jakarta
Utara tersebut masih dalam pengurusan oleh Notaris.

• Bahwa saksi tidak ingat apakah dibuat analisa aspek legal


untuk PT TNS karena pada saat diperiksa saksi tidak
memiliki datanya, menurut prosedur seharusnya dibuat.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi tidak tahu kapan kredit PT TNS dicairkan
karena hal tersebut adalah kewenangan dari divisi
Settlemen Kredit dan Pelaporan kredit ( AdminKredit).
• Bahwa setahu saksi belum ada aturan yang mengatur
prosedur penjualan AYDA di PT Bank Centuy, Tbk karena
aturan yang ada berdasarkan Surat keputausan Direksi PT
bank Century Nomor; SK: 20/SK-DIR/Century/IV/2005
tanggal 21 April 2005 tentang kebijakanperkreditan Bank
(KPB) dan Pedoman Pelaksanan kredit (PPK), bab VIII
PENYELESAIAN KREDIT BEMASALH , halaman
PPK.VIII.18, butir 7.3.3 tentang Agunan Yang Diambil Alih
(AYDA) dan Internal Memo Divisi Legal no. 141/IM/Clg/
VII/07 tanggal 4 juli 2007 tentang : Revisi petunjuk
Pelaksanaan Pengambil Aliah Aguan, TIDAK ADA
ketentuan yang mengatur tentang tatacara penjualan
AYDA.

• Bahwa peran serta Divisi Legal dalam penjualan AYDSA di


PT Bank Century Tbk dapat saksi jelaskan disini bahwa :
• Unit AYDA yang saya ketahui di PT Bank Century Tbk adalah di
bawah kewenangan direksi PT Bank Century Tbk.
• Secara struktur organisasi, unit AYDA tidak berada dibawah divisi
maupun, tetapi semua orang di PT bank Century mengetahui bahwa
unit AYDA berada di bawah kewenangan Wakil Direktur Utama.
• Mengenai keterlibatan divisi Legal dalam penjualan AYDA :
1) Hanya sebatas membuatkan “perjanjian akan melakukan jual beli”
apabila ada perintah dari Direksi, apa bila tidak ada perintah dari
Direksi “perjan jian akan melakukan jual beli” maka “perjanjian”
tersebut tidak akan dibuat.
2) Divisi legal menyiapkan Surat Kuasa dari Direksi kepada
Karyawan yang dirtunjuk untuk menerima kuasa dari Direksi untuk
bertindak atas nama Direksi dalam memandatangani “akta jual
beli” di hadapan PPAT.
3) Membantu mencari PPAT yang wilayah kerjanay sesuai dengan
lokasi AYDA yang akan di jual.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
4) Divisi legal tidak memiliki kewenangan mengenai pendapat hukum
apa pun sehubungan dengan pen jualan AYDA karena
kewenangannya ada pada Direksi dan unit AYDA yang
mempunyai kewenangan untuk mengusulkan penjualan AYDA
yang ada di bank Century.

• Bahwa saksi tidak megetahui adanya penjualan AYDA 44


bidang tanah kavling Jl. Bolevard ke Yayasan BPK
Penabur karena saksi belum pernah melihat Akta jual beli
atas 44 bidang tanah tersebut, saksi TIDAK MENGETAHUI
siapa yang menjualnya dan siapa pejabat Pembaut Akta
Tanah (PPAT) nyang membuatnya. saksi juga TIDAK
TAHU apakah ada uang masuk dari hasil penjualan AYDA
tersebut atau tidak dan saksi tidak tahu apa bila masuk
dibukukan dimana hasil penjualan tersebut Karena hal
tersebut bukan merupakan bagian dari tugas dan
kewenangan Divisi Corporate Legal.

• Bahwa saksi tidak mengetahui dibuatnya akte no 30


tentang kuasa dan 31 tentang perjanjian antara PT TNS
dengan Yayasan BPK Penabur, tertanggal 5 Mei 2006.
Yang saksi ketahui adalah sehari setelah 44 Sertifikat
diserahkan kepada Notaris, ada satu map tertutup yang
dititipkan oleh Notaris Buntario Tigris Darmawa Ng kepada
Direksi oleh karyawan Notaris untuk dimintakan
tandatangan Hermanus HM dan hamidy. Karena map
tesebut di tunjuk untuk Direksi maka saksi tidak berani
membukanya dan saksi hanya menyerahkan map tersebut
pada sekertaris direksi, saksi tidak ingat kepada sekertaris
Direksi yang mana yang saksi serahkan map tersebut.
Akata tersebut baru saksi ketahui belakangan, tapi saksi
tidak ingat tanggalnya, karena banyak salinan akta dari
notaries yang kerap dialamatkan kepada saksi. Respon
saksi ketika melihat / menbaca salinan akta no.30
membaca bahwa kuasa tersebut memberikan kekuasaan
pada TNS mengurus 44 bidang tanah tersebut secara luas.
Sedangkan untuk akta no.31 respon saya melihat/

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
membaca akta no.31 bukan atau belum merupakan “akta
jual beli” tapi baru perjanjian awal bahwa masing-masing
pihak “berjanji” untuk mengadakan jual beli atas suatu
objek jual beli tertentu.karena belumada jual beli secara
hukum dan tidak ada intrunsik lebih lanjut dari Direksi,
saksi meminta staff saksi untuk menyimpan salinan akta
tersebut di dalam kesalahan.

• Bahwa saksi tidak mengetahui kondisi pembayaran cicilan


baik pokok maupun bunga atas fasilitas kredit yang
diberikan PT bank century Tbk kepada PT TNS apakah
lancar atau ada tanggapan saat ini. Tetapi berdasarkan
dokumen perjanjian kredit nomor: 1022/LH/IX/07/108
tanggal 27 September 2007 pasal 6.5 butir a tentang
pembayaran kembali ditetapkan bahwa : “pembayaran
kembali fasilitas kredit ini akan dilakukan oleh Peminjam
(TNS) kepada Bank dengan cara: 10% dari pokok diangsur
untuk 2 (dua) tahun pertama dengan cicilan sebesar
Rp.938.300.000 (Sembilan ratus tiga puluh delapan juta
tigaratus ribu rupiah) di bayar setiap 3 bulan dan untuk 5
tahun berikutnya dibayar per 3 bulan sebesar
Rp.3.377.880.00 angsuran mana harus dibayar oleh
peminjam kepada dan di kantor bank di akntor pusat
operasional.
Beberapa hari sebelum saksi dimutasi dari kepala divisi corporate legal
menjadi kepala divisi human resources pada tanggal 2 maret 2009,
saksi mendengar bahwa terjadi tunggakan cicila atas fasilitas kredit
atas nama TNS. Oleh karenanya dibuat pertemuan antara Ir. Toto
Kuntjoro dari TNS, FERIAL MAHMI kepala Divisi kredit, Erwin Prasetio
– Direktur PT Bank century Tbk (sekarang Direktur PT Bank Mutiara)
dan saksi pada saat itu diminta hadir oleh Erwin Prasetio. Pada
pertemuan itu saksi baru mengetahui bahawa mnenurut Ir. Toto
Kuncoro , 44 bidang tanah di jl. Boulevard Kelapa Gading tersebut
telah di alihkan kepada yayasan BPK Penabur. dan menurut Ir Toto
Kuncoro, TNS telah menerima pembayaran dari Yayasan BPK

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Penabur sebesar Rp. 65 miliyar dan uang hasil pembayaran tersebut
menurutnya dipinjami oleh ROBERT TANTULAR.

• Bahwa Menurut saksi pejabat bank century yang


bertanggung jawab untuk melakukan pengembalian kredit
PT TNS tersebut mantan Direktur Utama dan mantan
Wakil Direktur Utama yakni HERMANUS HM dan
HAMIDY, BUKAN saksi karena Hermanus HM adalah
Direktur yang membawahi Kredit dan Hamidy membawahi
unit AYDA dan sebagai 2 orang anggota Direksi yangf
mewakili perseroan, keduanya memberikan kuasa kepada
PT TNS untuk melakukan Tindakan – tindakan tertentu
sebagai mana diatur dalam akta kuasa tersebut. Atas
upaya yang dilakukan oleh keduanya saksi tidak tahu,
karena setelah PT Bank Century Tbk di ambil Alih Oleh
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) keduanya sudah tidak
menjabat lagi.

• Bahwa yang bertanggung jawab atas pembelian fasilitas


kredit kepada PT TNS yang sekarang adalah sebagai
mana jawaban saksi pada peryataan sebelumnya yakni
BUKAN saksi akan Tetapi Mantan Direktur Utama dan
mantan Wakil Direktur Utama, yakni Hermanus HM dan
Hamidy karena Hermanus HM adalah Direktur yang
menbawahi kredit dan Hamidy membawahi unit AYDA dan
sebagai 2 orang anggota Direksi yang mewakili perseroan,
keduanya memberikan kuasa kepada PT TNS untuk
melakukan tindakan-tindakan tertentu sebagai mana
diataur dalam kuasa tersebut. Dokumen yang menunjukan
bahwa keduanya bertanggung jawab atas penjualan AYDA
dan pemberian Fasilitas Kredit Kepada TNS adalah surat
PT Bank Century Tbk . Kepada Bank Indonesia –
Direktorat Pengawasan Bank I, nomor: 768/Century/D/X/07
tanggal 24 Oktober 2007, perihal : REALISASI
PENJUALAN AYDA PERIODE 1 JANUARI – 30
SEPTEMBER 2007, diamana dalam lampiran surat
tersebut dilaporkan penjualan atas 44 didang tanah di Jl.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Boulevard – Kelapa gading dimaksud. Seyogyanya
penjualan AYDA dan pemberian Fasilitas kredit kepada
TNS di ketahui Oleh Direktorat Pengawasan Bank I – Bank
Indonesia.

• Bahwa untuk penjualan AYDA bukan kewenangan dari


Divisi Legal tetapi ada pada Direksi, dan atas pemberian
fasilitas kredit pada PT TNS bukan kewenangan saya
tetapi merupakan kewenangan dari Komite Kredit dan
saksi juga tidak ada kewenangan mencairkan fasilitas
kredit karena kewenangan nya ada pada Divisi Admin
Kredit atau Divisi SKPK ( Setlement kredit dan Ppelaporan
kredit).
Dalam transaksi ini saksi merasa di kelabuhi oleh direksi yang
memberikan intruksi untuk menandatangani memo pengeluaran
Sertifikat AYDA atas nama PT Budi Makasar Jaya Abadi.
Bahwa seharusnya Notaris BUNTARIO TIGRIS DARMAWA NG, SH
memberikan pertanggung jawabannya atas keberadaan 44 sertifikat Jl.
Bolevard Kelapa Gading tercatat atas nama PT Budi Griya Permai
yang diserahkan oleh PT bank Century Tbk kepadanya atas hasil dari
pada pengurusan perubahan peruntukan dan penggabungan kepada
pihak Bank Century, dimana ybs telah membuatkan ”Surat
Keterangan” tertanggal 4 Mei 2006 dan tanda terima pada tanggal
yang sama.
Kalupun Notaris BUNTARIO TIGRIS menyerahkan ke 44 Sertifikat
atau hasil penggabungan kepada PT TNS berdasarkan Akta No 30
Tanggal 5 Mei 2006 yang di buat di hadapannya, yang pada dasarnya
saya pada saat itu tidak mengetahui keberadaan akta tersebut,
seharusnya Notaris BUNTARIO memberikan laporan tertulis kepada
saya atau Bank Century bahwa 44 Sertifikat Jl.Bolevard Kelapa
Gading Diserahkan Kepada PT TNS.

• Bahwa saksi sebagai Kepala Devisi Corforate Legal,


mengetahui pemberian fasilitas L/C kepada 4 (empat)
debitur yaitu :

• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:


• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000
• Bahwa dalam pemberian fasilitas L/C terhadap keempat
perusahaan tersebut, saksi hanya sebatas pada proses
penandatanganan atas perjanjian pemberian fasilitas L/C.

• Bahwa syarat untuk dilakukannya /dibuat perjajian fasilitas


L/C adalah sudah adanya Formulir Persetujuan Kredit
(FPK).

• Bahwa saksi tidak pernah menerima FPK atas nama


keempat perusahaan tersebut diatas.
• Bahwa selain keempat perusahaan tersebut di atas, Bank
Century KPO Senayan juga pernah memberikan fasilitas
L/C kepada 6 (enam) perusahaan lain, yaitu sebagai
berikut:

• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/


C senilai USD 22.500.000
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai
USD 5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
11.000.000
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 18.000.000
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 3.500.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa dalam pemberian fasilitas L/C kepada 6 (enam)
perusahaan tersebut di atas, atas perintah Sdr.
HERMANUS HASAN MUSLIM, walaupun data-data dari
keenam perusahaan tersebut belum diserahkan kepada
pihak Bank Century KPO Senayan.

• Bahwa pemberian fasilitas L/C terhadap kesepuluh


perusahaan di atas adalah tidak sesuai dengan
Kebijaksanaan Perkreditan Bank yang ditetapkan oleh
Direksi tanggal 21 April 2005.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

17. RUDY AGUS PURNOMO RAHARJO, keterangannya yang diberikan


dibawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, Hermanus Hasan


Muslim dan Krishna Jagateesen, sejak melakukan
pemeriksaan khusus terhadap Bank Century pada tanggal
26 November 2008.

• Bahwa berdasarkan Surat Direktorat Pengawasan Bank 1


kepada Bank Century No.10/208/DPB1/Rahasia tanggal
26 November 2008 perihal Tim Pemeriksa Khusus Bank
Indonesia, maka Bank Indonesia telah memerintahkan
saksi dan beberapa rekan lainnya untuk melakukan
pemeriksaan khusus terhadap Bank Century.

• Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan khusus terhadap


Bank Century tersebut, ditemukan indikasi tindak pidana
yang terkait dengan kasusu L/C yang dibuka antara
periode November 2007 sampai dengan September 2008,
yang terjadi di Kantor Pusat dan Kantor Pusat Operasional
(KPO) Bank Century, Senayan, Jakarta Pusat.

• Bahwa dalam pemeriksaan tersebut ditemukan pencatatan


palsu dan praktek perbankan yang tidak sehat dalam
pemberian fasilitas akseptasi usance L/C kepada 4
(empat) debitur yaitu:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000
• Bahwa selain itu juga ditemukan adanya penyimpangan
dalam pemberian fasilitas L/C kepada para debitur
tersebut, antara lain:

• Formulir Persetujuah Kredit (FPK) dan seluruh Memo Analisa Kredit


(MAK) serta surat permohonan fasilitas L/C dibuat tanggal mundur
(back dated);

• Debitur tidak memiliki pengalaman di bidang impor, barang yang


diimpor tidak memiliki hubungan langsung dengan usaha debitur dan
debitur merupakan debitur baru sehingga belum terlihat track record-
nya;

• Tidak ada salinan rekening koran untuk mengetahui aktifitas keuangan


debitur;
• Tidak dilakukan trade checking pada supplier;
• Tidak terdapat laporan kunjungan kepada debitur pada saat analisa
kredit maupun setelah pencairan fasilitas L/C;
• Analisa Kredit tidak mendalam antara lain modal disetor sangat kecil
dibandingkan dengan fasilitas L/C yang diterima, debitur tidak solvabel/
utang sangat tinggi dan laba sangat kecil;

• Laporan keuangan audited (KAP Armandias) PT. Sakti Persada Raya


tahun 2007 tidak diakui oleh Direksi PT. Sakti Persada Raya dan
laporan keuangan audited (KAP Erimurni) PT. Damar Kristal Mas tidak
diakui oleh Direksi PT. Damar Kristal Mas;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Agunan hanya berupa margin deposit sebesar 20% dari total fasilitas
kredit bahkan diubah menjadi piutang, dan persediaan beras dan gabah
(untuk PT Sakti Persada Raya) atau diturunkan menjadi 10% (untuk PT.
Damar Krista Mas), sehingga makin meningkatkan resiko Bank;

• Tidak dilakukan review oleh Kantor Wilayah;


• Tidak dilakukan analisa aspek legal;
• Perjanjian kredit dalam jumlah besar hampir seluruhnya dilakukan
di bawah tangan;
• Tidak terdapat laporan perkembangan kegiatan usaha/penggunaan
dana;
• Batas akhir pengapalan barang (latest date of shipment) telah
melampui sebelum L/C dibuka dan pengapalan telah dilakukan sebelum
L/C dibuka;

• Pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan tidak jelas karena hanya


dicantumkan:
• Place of Taking in Charge/of receipt: ”any port(s) in Brazil”
• Place of Final Destination/of Delivery: ”any port(s) in Thailand”
• Persyaratan penyerahan dokumen utama Bill(s) OF Lading (B/L)
dan Invoice cukup dilakukan dengan hanya menyerahkan
”photocopy or fax”.

• Bahwa berdasarkan keterangan Direksi dan Komisaris,


dari keempat debitur L/C tersebut diketahui bahwa:
• Terdakwa ROBERT TANTULAR dan Sdr. ANTON TANTULAR
menggunakan keempat debitur untuk memperoleh fasilitas L/C dari
Bank Century, hal ini sesuai dengan empat surat pernyataan terdakwa
sebagai Direktur Utama PT. Century Super Investindo/CSI) kepada
masing-masing debitur yang menyatakan bahwa yang dibuka oleh
masing-masing debitur setelah tanggal pernyataan tersebut bukan
merupakan tanggung jawab pengurus dan pemegang saham keempat
debitur tersebut.

• Laporan PT. Sakti Persada Raya dan PT. Damar Kristal Mas tidak
pernah diaudit Kantor Akuntan Publik dan laporan Keuangan yang ada
di Bank Century tidak benar (nilainya terlalu besar)

• Keempat debitur tidak pernah menyetor uang untuk margin deposit.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa untuk kepentingan pembukaan 8 L/C bagi 4 debitur
tersebut, Bank Century telah memberikan jaminan kepada
Bank Koresponden di luar negeri berupa penempatan
dana baik dalam bentuk deposito dan surat berharga valas
dengan total penempatan sebesar USD 81,733,683.29
sampai dengan akhir Februari 2009 seluruh akseptasi
usance L/C (8 dari 4 debitur) dengan jumlah total sebesar
USD 75,449,961.39 sebagian telah jatuh tempo dan
debitur tidak menyelesaikan kewajibannya.

• Bahwa pihak yang bertanggung jawab atas penyimpangan


dalam pemberian fasilitas akseptasi usance L/C kepada
keempat debitur tersebut adalah Komite Kredit Kantor
Pusat yang diketahui oleh Sdr.HERMANUS HASAN
MUSLIM (Direktur Utama), selain itu berdasarkan
dokumen dan keterangan dari pejabat Bank Century,
terdakwa mempunyai peranan yang sangat menentukan
dalam praktek perbankan yang tidak sehat dan merugikan
Bank dalam pemberian fasilitas L/C tersebut sebesar USD
69,749,961.39 yaitu nominal L/C sebesar USD
75,449,961,39 dikurangi dengan setoran jaminan L/C
sebesar USD 5,750,000.

• Bahwa saksi juga melakukan pemeriksaan terhadap


pemberian fasilitas L/C yang dilakukan oleh Bank Century
kepada 6 (enam) debitur lainnya, yaitu:

• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/C senilai USD


22.500.000
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD 11.000.000
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
18.000.000
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
3.500.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap
pemberian fasilitas L/C oleh Bank Century kepada keenam
debitur tersebut ditemukan adanya penyimpangan, yaitu:
• Proses pemberian fasilitas akseptasi usance L/C yang tidak sehat
• Kondisi L/C tidak wajar (high risk)
• Beberapa Formulir Persetujuan Kredit (FPK) dan Memo Analisa Kredit
(MAK) serta surat permohonan fasilita kredit dibuat back dated.
• Agunan hanya berupa margin deposit sebesar 20 % dari total fasilitas
kredit atau stand by L/C (kondisi stand by L/C tidak sesuai dengan
kondisi L/C dan salah satu stand by L/C diganti dengan Bankers
Acceptance). Dengan demikian seharusnya Bank meminta agunan
minimal 100 % dari nilai L/C.

• Bahwa penyimpangan-penyimpangan tersebut diatas


adalah melanggar ketentuan Intern Bank Century yaitu
Kebijakan Perkreditan Bank (KPB) dan Pedoman
Pelaksanaan Kredit (PPK) serta revisinya, ketentuan Bank
Indonesia yaitu Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia
No. 27/162/KEP/DIR tanggal 31 Maret 1995 tentang
Kewajiban Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijaksanaan
Perkreditan Bank Bagi Bank Umum.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

18. AHMAD BERLIAN, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja sebagai karyawan Bank Indonesia


sejak tahun 1993 dengan jabatan pada tahun 2006 sampai
dengan sekarang adalah Pengawas Bank MAdya di
Derektorat Pengawasan Bank 2 Bank Indonesia.

• Bahwa saksi telah melakukan pemeriksaan khusus


bersama-sama dengan Tim Pemeriksa Bank Indonesia
yang terdiri dari pejabat/staf dari Direktorat Pengawasan
Bank dan Direktorat Investigasi dan Mediasi Perbankan.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan khusus terhadap
Bank Century tersebut, ditemukan indikasi tindak pidana
yang terkait dengan kasusu L/C yang dibuka antara
periode November 2007 sampai dengan September 2008,
yang terjadi di Kantor Pusat dan Kantor Pusat Operasional
(KPO) Bank Century, Senayan, Jakarta Pusat.

• Bahwa dalam pemeriksaan tersebut ditemukan pencatatan


palsu dan praktek perbankan yang tidak sehat dalam
pemberian fasilitas akseptasi usance L/C kepada 4
(empat) debitur yaitu:

• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:


• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000
• Bahwa dalam pemberian fasilitas akseptasi usance L/C
kepada keempat debitur tersebut sangat tidak sehat
karena mengabaikan prinsip kehati-hatian sebagaimana
tercermin dari fakta-fakta sebagai berikut:

• Seluruh pemberian fasilitas L/C bersifat komando/ atas perintah dari


terdakwa, yang terbukti dari:
• Pemberian falisitas L/C tidak berdasarkan pada analisa yang
seharusnya dituangkan dalam Memorandum Analisa Kredit (MAK),
namun dalam palaksanaannya hanya berdasarkan Formulir
Persetujuan Kredit (FPK)

• MAK dibuat belakangan (back dated) setelah fasilitas L/C disetujui


oleh Komite Kredit Kantor Pusat.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Fakta-fakta tersebut diperkuat dengan keterangan dari saksi LINDA
WANGSADINATA selaku Pimpinan KPO Senayan dan saksi LIZA
MONALISA yang merupakan Kepala Kantor Wilayah 3, yang
menerangkan bahwa:

• Keputusan pemberian fasilitas L/C tidak didasarkan pada MAK


maupun dokumen pendukung, serta tidak dilakukan kunjungan
usaha, namun hanya atas permintaan dari terdakwa dan Sdr.
HERMANUS HASAN MUSLIM dengan alasan bahwa fasilitas L/C
tersebut harus segera dijalankan, kemudian MAK baru disusulkan
(dibuat back dated)

• Data dan informasi yang terkait dengan debitur diperoleh dari


terdakwa namun dengan kondisi data/dokumen (diberikan dalam
amplop tertutup) yang tidak memadai untuk memperoleh gambaran
mengenai kondisi usaha/kinerja dan kemampuan membayar atas
fasilitas L/C.

• Penandatanganan kredit dilakukan di kantor terdakwa (PT. Century


Super Investindo dan PT. Century Mega Investindo) yang beralamat
di lantai 3 Gedung Sentral Senayan I atau lantai 21 Gedung Sentral
Senayan II, namun seharusnya penandatanganan tersebut dilakukan
di kantor PT. Bank Century.

• Bahwa selain itu juga ditemukan adanya penyimpangan


dalam pemberian fasilitas L/C kepada para debitur
tersebut, antara lain:

• Formulir Persetujuah Kredit (FPK) dan seluruh Memo Analisa Kredit


(MAK) serta surat permohonan fasilitas L/C dibuat tanggal mundur
(back dated);

• Debitur tidak memiliki pengalaman di bidang impor, barang yang


diimpor tidak memiliki hubungan langsung dengan usaha debitur dan
debitur merupakan debitur baru sehingga belum terlihat track record-
nya;

• Tidak ada salinan rekening koran untuk mengetahui aktifitas keuangan


debitur;
• Tidak dilakukan trade checking pada supplier;
• Tidak terdapat laporan kunjungan kepada debitur pada saat analisa
kredit maupun setelah pencairan fasilitas L/C;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Analisa Kredit tidak mendalam antara lain modal disetor sangat kecil
dibandingkan dengan fasilitas L/C yang diterima, debitur tidak solvabel/
utang sangat tinggi dan laba sangat kecil;

• Laporan keuangan audited (KAP Armandias) PT. Sakti Persada Raya


tahun 2007 tidak diakui oleh Direksi PT. Sakti Persada Raya dan
laporan keuangan audited (KAP Erimurni) PT. Damar Kristal Mas tidak
diakui oleh Direksi PT. Damar Kristal Mas;

• Agunan hanya berupa margin deposit sebesar 20% dari total fasilitas
kredit bahkan diubah menjadi piutang, dan persediaan beras dan gabah
(untuk PT Sakti Persada Raya) atau diturunkan menjadi 10% (untuk PT.
Damar Krista Mas), sehingga makin meningkatkan resiko Bank;

• Tidak dilakukan review oleh Kantor Wilayah;


• Tidak dilakukan analisa aspek legal;
• Perjanjian kredit dalam jumlah besar hampir seluruhnya dilakukan di
bawah tangan;
• Tidak terdapat laporan perkembangan kegiatan usaha/penggunaan
dana;
• Batas akhir pengapalan barang (latest date of shipment) telah
melampui sebelum L/C dibuka dan pengapalan telah dilakukan sebelum
L/C dibuka;
• Pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan tidak jelas karena hanya
dicantumkan:
• Place of Taking in Charge/of receipt: ”any port(s) in Brazil”
• Place of Final Destination/of Delivery: ”any port(s) in Thailand”
• Persyaratan penyerahan dokumen utama Bill(s) OF Lading (B/L)
dan Invoice cukup dilakukan dengan hanya menyerahkan
”photocopy or fax”.

• Bahwa dari hasil pemeriksaan dokumen, hasil kunjungan/


interview terhadap debitur, terungkap adanya ketidak
sesuaian dengan data/informasi yang dimuat dalam MAK,
antara lain sebagai berikut:

• PT. Sakti Perdaya Raya hanya memiliki usaha penggilingan gabah dan
tidak memiliki izin sebagai importer

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Damar Kristal Mas bergerak di bidang jasa eskpor/impor, namun
pembukaan fasilitas L/C melaluiBank Century bukan untuk kepentingan
PT Damar Kristal Mas.
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, dalam MAK dinyatakan bergerak di
bidang usaha perdagangan hasil bumi yang beralamat di Jl. Tebet
Utara III H/23 Tebet Timur, Jakarta, namun dari hasil kunjungan usaha
(on the spot), alamat tersebut hanya berupa rumah tinggal.

• PT. Energi Quantum Eastern Indinesia memiliki kegiatan usaha riil,


meskipun dalam MAK dinyatakan bergerak di bidang Oil Trading.
Sementara itu alamat PT tersebut sebenarnya merupakan Asset milik
Bank Century (ex. Jaminan kredit yang telah diambil alih oleh Bank
Century). Dan dari hasil kunjungan usaha, tidak ditemukan adanya
aktivitas pada lokasi /alamat kantor PT Energi Quantum Eastern
Indonesia yang beralamat di Mall Ambasador Lt. V No.1 Karet
Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.

• Bahwa berdasarkan keterangan Direksi dan Komisaris,


dari keempat debitur L/C tersebut diketahui bahwa:
• Terdakwa ROBERT TANTULAR dan Sdr. ANTON TANTULAR
menggunakan keempat debitur untuk memperoleh fasilitas L/C dari
Bank Century, hal ini sesuai dengan empat surat pernyataan terdakwa
sebagai Direktur Utama PT. Century Super Investindo/CSI) kepada
masing-masing debitur yang menyatakan bahwa yang dibuka oleh
masing-masing debitur setelah tanggal pernyataan tersebut bukan
merupakan tanggung jawab pengurus dan pemegang saham keempat
debitur tersebut.

• Laporan PT. Sakti Persada Raya dan PT. Damar Kristla Mas tidak
pernah diaudit Kantor Akuntan Publik dan laporan Keuangan yang ada
di Bank Century tidak benar (nilainya terlalu besar)

• Keempat debitur tidak pernah menyetor uang untuk margin deposit.


• Bahwa saksi juga melakukan pemeriksaan terhadap
pemberian fasilitas L/C yang dilakukan oleh Bank Century
kepada 6 (enam) debitur lainnya, yaitu:

• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/C senilai USD


22.500.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD 11.000.000
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
18.000.000
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
3.500.000
• Bahwa dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap
pemberian fasilitas L/C oleh Bank Century kepada keenam
debitur tersebut ditemukan adanya penyimpangan, yaitu:

• Proses pemberian fasilitas akseptasi usance L/C yang tidak sehat


• Kondisi L/C tidak wajar (high risk)
• Beberapa Formulir Persetujuan Kredit (FPK) dan Memo Analisa Kredit
(MAK) serta surat permohonan fasilita kredit dibuat back dated.
• Agunan hanya berupa margin deposit sebesar 20 % dari total fasilitas
kredit atau stand by L/C (kondisi stand by L/C tidak sesuai dengan
kondisi L/C dan salah satu stand by L/C diganti dengan Bankers
Acceptance). Dengan demikian seharusnya Bank meminta agunan
minimal 100 % dari nilai L/C.

• Bahwa penyimpangan-penyimpangan tersebut diatas


adalah melanggar ketentuan Intern Bank Century yaitu
Kebijakan Perkreditan Bank (KPB) dan Pedoman
Pelaksanaan Kredit (PPK) serta revisinya, ketentuan Bank
Indonesia yaitu Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia
No.27/162/KEP/DIR tanggal 31 Maret 1995 tentang
Kewajiban Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijaksanaan
Perkreditan Bank Bagi Bank Umum, serta Ketentuan Intern
Bank Century tentang Pedoman dan Prosedur Operasioanl
Transaksi Ekspor dan Impor.
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak
membenarkannya.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
19. NOVITA EVA LINDA, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah
pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sejak bulam Maret


2004 sampai dengan bulan Desember 2008 menjabat
sebagai Account Officer (AO) di Bank Century KPO
Senayan.

• Bahwa tugas pokok saksi sebagai AO di Bank Century


anatara lain sebagai berikut:
• Mencari nasabah yang akan mengajukan kredit atau
mengajukan pembiayaan pada Bank Century.
• Mengumpulkan data dari calon nasabah tersebut, yang
kemudian melakukan survey ke lokasi usaha
• Membuat MAK dan FPK dan diusulkan kepada Komite
Persetujuan Kredit
• Memproses perpanjangan nasabah kredit
• Memonitor account nasabah yang sudah ada di Bank
Century KPO Senayan
• Melakukan penagihan-penagihan kepada nasabah yang
menunggak pembayaran baik via telepon atau surat
• Bahwa tugas-tugas saksi tersebut dipertanggung jawabkan
kepada saksi LINDA WANGSADINATA selaku pimpinan
cabang Bank Century KPO Senayan.

• Bahwa saksi mengenal terdakwa sejak masuk di Bank CIC


tahun 1997 yaitu terdakwa sebagai Direktur di Bank CIC
Jakarta.

• Bahwa saksi tidak mengetahui prosedur jalannya L/C


karena bukan tugas saksi, melainkan tugas exim (eksport
imoport), yang saksi ketahui adalah proses pengusulan
nasabah yang akan mengajukan fasilitas L/C.

• Bahwa saksi pernah memproses dan membuat usulan


permintaan fasilitas L/C di Bank Century KPO Senayan
terhadap PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, PT. Sakti Persada
Raya, dan PT. Energy Quantum Eastern Indonesia.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa dasar saksi dalam membuak FPK terhadap ketiga
perusahaan tersebut adalah permintaan saksi NOFI selaku
Kepala Bagian Exim secara lisan, namun ketiga
perusahaan tersebut tidak menyerahkan dokumen apapun
kepada saksi berkaitan dengan pengajuan fasilitas L/C
tersebut.

• Bahwa saksi tidak pernah melakukan kunjungan ke lokasi


usaha ketiga perusahaan tersebut dan sama sekali tidak
pernah melakukan pengecekan terhadap jaminan kredit
ketiga perusahaan tersebut, serta tidak pernah melakukan
wawancara kepada siapapun sebagai wakil dari ketiga
perusahaan tersebut.

• Bahwa alasan dan dasar saksi tidak melakukan SOP


adalah saat itu saksi diinstruksikan oleh Sdr. HERMANUS
HASAN MUSLIM melalui saksi NOFI untuk membuat FPK
tanpa dokumen apapun yang kemudian dijalankan oleh
Komite Kredit Bank Century.

• Bahwa saksi membuat MAK setelah adanya persetujuan


dari Komite Kredit dan setelah L/C dibuka, yang mana data
dari ketiga perusahaan tersebut di dapatkan dari saksi
NOFI.

• Bahwa dokumen laporan keuangan dan surat permohonan


dari ketiga perusahaan tersebut diatas diserahkan oleh
saksi NOFI kepada saksi, sedangkan jaminan sudah ada
pada Bank Century sebelum pengikatan kredit.

• Bahwa saksi mengetahui apabila permohonan fasilitas L/C


tersebut telah dibuka, yaitu:
• PT. Sakti Persada Raya
• Pengusulannya USD 6,000,000 senilai USD 5,999,999,94 dengan
tanggal open L/C 22 November 2007 dan tanggal terima dokumen dari
eksportir tanggal 17 November 2007.

• Pengusulannya USD 7,000,000 senilai USD 6,999,999,35 dengan


tanggal open L/C 12 Desember 2007 dan tanggal terima dokumen dari
eksportir tanggal 17 Desember 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa nilia L/C yang diperoleh
adalah sebesar USD 9,999,999.00 dengan tanggal open
L/C 05 Agustus 2008 dan tanggal terima dokumen dari
eksportir tanggal 06 Agustus 2008

• PT. Energy Quantum Eastern IIndonesia nilia L/C yang


diperoleh adalah sebesar USD 19,999,999.00 dengan
tanggal open L/C 11 Februari 2008 dan tanggal terima
dokumen dari eksportir tanggal 06 Agustus 12 Februari
2008.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

20. NOFI, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah pada


pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sejak bulam Maret


2004 sampai dengan bulan Desember 2008 menjabat
sebagai Account Officer (AO) di Bank Century KPO
Senayan.

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sejak tanggal 11


Desember 2000 sampai dengan 2007, kemudian pada
bulan Juni 2007 sampai dengan November 2008 menjadi
Kepala Bagian Account Officer di Bank Century cabang
Senayan dan pada bulan November 2008 menjadi Staf
Kantor Pusat Non Operasional (PKNO) di Bank Century
cabang Senayan.

• Bahwa saksi kenal dengan terdakwa sejak Bank Century


Marger pada tahun 2005 di Kantor Bank Century Senayan.
• Bahwa saksi sebagai Kabag AO KPO Senayan,
mengetahui prosedur dan syarat pengajuan pembukaan L/
C.
• Bahwa saksi mengetahui dan pernah memproses
pemberian fasilitas L/C oleh Bank Century kepada 4
(empat) debitur, yaitu:

• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000
• Bahwa pemberian fasilitas L/C kepada 4 (empat) debitur di
atas, tanpa dilakukan pembuatan MAK sebagaimana
pemberian fasilitas kredit secara normal, karena walaupun
keempat debitur tersebut tidak menyerahkan dokumen,
namun tetap diproses untuk mendapatkan persetujuan
fasilitas L/C.

• Bahwa saksi tetap memproses permohonan fasilitas L/C


dari keempat debitur tersebut atas perintah dari saksi
LINDA WANGSADINATA selaku Pimpinan Bank Century
KPO Senayan, yang mendapat perintah langsung dari
terdakwa dan berdasarkan intruksi dari Sdr. HERMANUS
HASAN MUSLIM untuk membuat FPK.

• Bahwa selain terhadap 4 (empat) debitur di atas, Bank


Century juga pernah memberikan fasilitas kredit kepada 6
(enam) perusahaan lainnya, yaitu:

• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/C senilai USD


22.500.000
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD 11.000.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
18.000.000
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 3.500.000
• Bahwa saksi menjalankan fasilitas L/C terhadap keenam
perusahaan tersebut adanya perintah langsung dari saksi
LINDA WANGSADINATA, meskipun saksi sudah
menyampaikan kekhawatiannya dan mengingatkan
pimpinan bahwa dengan jaminan 20 % sangat beresiko
bagi Bank, selain itu debitur tersebut juga merupakan
nasabah baru yang sebelumnya tidak pernah
mendapatkan falisitas L/C.

• Bahwa dalam pemberian fasilitas L/C terhadap kesepuluh


perusahaan tersebut, tidak pernah dilakukan survey/
mendatangi lakasi usaha, kecuali terhadap PT. Petrobas
Indonesia yang dilakukan oleh saksi, saksi LINDA
WANGSADINATA dan Sdr. DONI.

• Bahwa pemberian fasilitas L/C terhadap kesepuluh


perusahaan di atas adalah tidak sesuai dengan
Kebijaksanaan Perkreditan Bank yang ditetapkan oleh
Direksi tanggal 21 April 2005.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.
21. ALAM GUNADI CAHYADI, keterangannya yang diberikan dibawah
sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sejak tahun 2004


menjabat sebagai Kepala Devisi Kredit di KPNO Bank
Century.

• Bahwa saksi tidak mengetahui secara persis prosedur


pembukaan Letter of Credit di Bank Century.
• Bahwa saksi mengetahui dan pernah memproses
pemberian fasilitas L/C oleh Bank Century kepada 4
(empat) debitur, yaitu:

• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000
• Bahwa saksi juga menandatangani FPK permohonan
fasilitas L/C keempat perushaan tersebut, namun tidak ada
dokumen perusahaan yang dilampirkan, melainkan hanya
lembaran FPK saja.

• Bahwa dalam pembukaan L/C terhadap keempat


perusahaan tersebut diatas, Bank Century tidak pernah
melakukan Analisa terhadap Profil, kemampuan
membayar, menganalisa dokuemn persyaratan
pembukaan L/C, meganalisa jaminan serta mensurvey
ataupun mewawancarai.

• Bahwa Bank Century juga pernah memberikan fasilitas L/


C kepada 6 (ena) perushaan lainnya, yaitu:
• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/
C senilai USD 22.500.000
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai
USD 5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
11.000.000
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 18.000.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 3.500.000
• Pemberian fasilitas L/C kepada keenam perusahaan
tersebut juga tidak sesuai dengan ketentuan dan langkah-
langkah kehati-hatian, karena dalam pemberian fasilitas L/
C terhadap keenam perusahaan tersebut atas perintah dari
Sdr. HERMANUS HASAN MUSLIM.

• Bahwa saksi sebagai Kadiv Kredit menandatangai FPK


yang tidak dilengkapi dengan dokumen pendukung sesuai
persyaratan yang berlaku karena adanya intruksi dari Sdr.
HERMANUS HASAN MUSLIM selaku Direktur Utama
merangkap Direktur Kredit.

• Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terhadap keenam


perusahaan tersebut dilakukan survey ke lokasi usaha
atau tidak, karena yang berhak melakukannya adalah
Kantor Cabang.

• Bahwa MAK harus dilakukan karena dipergunakan untuk


menganalisa kelayakan dari calon debitur atas
permohonan kreditnya dan juga rekomendasi dari cabang
yang melakukan analisa atas permohonan kredit dari calon
debitur yang bersangkutan.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

22. LIZA MONALISA SOERATMAN, keterangannya yang diberikan


dibawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sebagai Kepala


Wilayah III sejak bulan September 2006.
• Bahwa sebagai Kepala Wilayah III saksi mengetahui
prosedur pembukaan Letter of Credit di Bank Century.
• Bahwa saksi mengetahui dan pernah memproses
pemberian fasilitas L/C oleh Bank Century kepada 4
(empat) debitur, yaitu:

• PT. Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000
• PT. Damar Krista Mas mendapatkan fasilitas L/C sebagai berikut:
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000
• Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
10.000.000
• PT. Energy Quantum Eastern Indonesia mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 19.000.000
• Bahwa pada saat permohonan fasilitas L/C tersebut
dimintakan tandatangan para pejabat termasuk saksi,
seharusnya seluruh dokumen perusahaan pemohon tetap
melekat ada satu berkas, karena dokumen tersebut
sebagai bahan masukan dan pertimbangan para pejabat
daam menyetujui atau menolak permohonan calon debitur.

• Bahwa saksi juga menandatangani FPK permohonan


fasilitas L/C keempat perushaan tersebut, namun tidak ada
dokumen perusahaan yang dilampirkan, melainkan hanya
lembaran FPK saja.

• Bahwa dalam pembukaan L/C terhadap keempat


perusahaan tersebut diatas, Bank Century tidak pernah
melakukan Analisa terhadap Profil, kemampuan
membayar, menganalisa dokuemn persyaratan
pembukaan L/C, meganalisa jaminan serta mensurvey
ataupun mewawancarai.

• Bahwa menurut saksi pemberian fasilitas L/C terhadap


keempat perusahaan tersebut tidak sesuai dengan
ketentuan Bank yang berlaku.

• Bahwa Bank Century juga pernah memberikan fasilitas L/


C kepada 6 (enam) perushaan lainnya, yaitu:
• PT. Selalang Prima International mendapatkan fasilitas L/
C senilai USD 22.500.000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 186
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT. Citra Senantiasa Abasi mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 20.000.000
• PT. Petrobas Indonesia mendapatkan fasilitas L/C senilai
USD 5.000.000
• PT. Trio Irama mendapatkan fasilitas L/C senilai USD
11.000.000
• PT. Polymer Spectrum Sentosa mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 18.000.000
• PT. Sinar Central Sandang mendapatkan fasilitas L/C
senilai USD 3.500.000
• Pemberian fasilitas L/C kepada keenam perusahaan
tersebut juga tidak sesuai dengan ketentuan dan langkah-
langkah kehati-hatian, karena dalam pemberian fasilitas L/
C terhadap keenam perusahaan tersebut atas perintah dari
Sdr. HERMANUS HASAN MUSLIM.

• Bahwa saksi sebagai Kadiv Kredit menandatangai FPK


yang tidak dilengkapi dengan dokumen pendukung sesuai
persyaratan yang berlaku karena adanya intruksi dari Sdr.
HERMANUS HASAN MUSLIM selaku Direktur Utama
merangkap Direktur Kredit.

• Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terhadap keenam


perusahaan tersebut dilakukan survey ke lokasi usaha
atau tidak, karena yang berhak melakukannya adalah
Kantor Cabang.

• Bahwa pemberian fasilitas L/C kepada keenam


perusahaan tersebut tidak melakukan langkah-langkah
kehati-hatian sesuai ketentuan perbankan, karena
terhadap debitur tidak dilakukan analisa dan tidak ada
MAK.

• Bahwa MAK harus dilakukan karena dipergunakan untuk


menganalisa kelayakan dari calon debitur atas
permohonan kreditnya dan juga rekomendasi dari cabang
yang melakukan analisa atas permohonan kredit dari calon
debitur yang bersangkutan.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 187
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak
membenarkannya.

23. RENY ANGGRAENI, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century sejak tahun 2001


sampai dengan bulan April 2009 di bagian Deposito.
• Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi adalah mencetak
bilyet deposito, posting/memasukan transaksi ke dalam
system ‘Mysis” dan pencairan deposito.

• Bahwa pada bagian deposito pernah mencetak bilyet


deposito atas nama PT. Sakti Persada Raya, PT. Damar
Kristal Mas dan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, sedangkan
untuk PT. Energy Quantum Eastern Indonesia saksi lupa
pernah membuat deposito atau tidak.

• Bahwa dalam pembuatan deposito atas nama perusahaan-


perusahaan tersebut, saksi memperoleh informasi dari
saksi NOFI bahwa ada penempatan deposito, selanjutnya
saksi meminta slip rekening dan aplikasi pembuatan
deposito dari saksi NOFI, lalu setelah lengkap maka
bagian deposito mencetak bilyet deposito.

• Bahwa saksi mengetahui bahwa deposito atas nama PT.


Sakti Persada Raya, PT. Damar Kristal Mas dan PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa pernah dilakukan pemblokiran,
namun saksi tidak mengetahui untuk apa pemblokiran
tersebut dilakukan.

• Bahwa surat perintah pemblokiran tersebut dikeluarkan


oleh bagian Account Officer.
• Bahwa setelah itu saksi juga mengetahui adanya
pelepasan blokir berdasarkan adanya copy surat lepas
blokir dari Kabag Operasi, namun saksi juga tidak tahu
untuk apa pelepasan blokir tersebut dilakukan.

• Bahwa setelah dilakukan lepas blokir, saksi tidak tahu


apakah terhadap deposito tersebut sudah dicairkan atau
belum.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 188
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

24. MOHAMAD ADIL, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century di Bagian divisi Aset


Management dan ditugaskan managemen sebagai Tim
penyelamatan asset bank Century Tbk, berdasarkan SK
No.141/SK-DIR/Century/XII/2008 tanggal 5 desember
2008. Jabatan dalam Tim Penyelamatan Aset adalah
sebagai Koordinator dengan anggota 5 orang.

• Bahwa ada asset bank century yang bermasalah berupa


Aset yang mengenai pemberian fasilitas usance L/C
kepada Debitur antara lain :
1) Debitur PT. Damar Kristal Mas.
2) Debitur PT. Sakti Persada Raya.
3) Debitur PT. Dwi Putra Mandiri.
4) Debitur PT. Energi Quantum Eastern.
Atas dasar pembukuan L/C tersebut diatas asset bank yang di
gunakan untuk mendapatkan fasilitas konfirmasi L/C dari Bank
Koresponden berupa :
1) Penempatan dana Bank pada Bank lain. Antara lain :
a. DBS Bank Singapura untuk menjamin L/C atas nama.
a) PT. Damar Kristal Mas untuk L/C nomor 0950020518LC08B
senilai USD 10juta dan L/C nomor 0950020527LC08B senilai
USD 5 juta.
b) PT. Sakti Persada Raya untuk L/C nomor 0950020522LC08B
senilai USD 11 juta.
c) PT. Dwi Putra Mandiri untuk L/C nomor 0950020556LC08B
senilai USD 10,014,191.87.
b. SNCB Bahrain untuk menjamin L/C atas nama PT. Energi
Quantum Eastern untuk L/C nomor 0950020511LC08B senilai
USD 3,719,491.42

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 189
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
c. Credit Suisse Singapura untuk menjamin L/C atas nama PT. Sakti
Persada Raya untuk L/C nomor 0950020483LC07B senilai USD 7
juta dan untuk L/C nomor 0950020473LC07B senilai USD 6 juta.
2) Surat berharga milik Bank antara lain :
a. Surat Berharga (US Treasury Strip) senilai USD 4 juta dan Surat
berharga Rabbo Bank Senilai USD 20 juta untuk menjamin L/C
atas nama PT. Energi Quantum Eastern untuk L/C nomor
0950020511LC08B.
b. Surat Berharga (US Treasury Strip) senilai USD 5 Juta untuk
menjamin L/C atas nama PT. Damar Kristal Mas untuk L/C nomor
0950020598LC08B.

• Bahwa saksi bersama Tim Penyelamatan Aset baru


mengetahui adanya pemberian fasilitas usance L/C yang
bermasalah kepada debitur, PT. Damar Kristal Mas, PT.
Sakti Persada Raya, PT. Dwi Putra Mandiru dan PT.
Energi Quantum Eastern berdasakan hasil investigasi dan
pemeriksaandokumen yang ada di devisi terkait serta
adanya tagihan L/C yang jatuh tempo yang tidak dibayar
oleh debitur pada tanggal 17 November 2008 dan 5
Desember 2008.
• Bahwa saksi tidak tahu siapa yang menentukan Bank
Koresponden atas pembukaan L/C atas nama PT. Damar
Kristal Mas, PT. sakti Persada Raya, PT. Dwi Putra
Mandiri dan PT Energi Quantum Eastern karena
merupakan kebijakan management.

• Bahwa berdasarkan dokumen yang ada pemberian L/C


terhadap :
1) PT. Energi Quantum Eastern.
L/C 0950020511LC08B dibuka pada tanggal 11 Februari 2008
sebesar USD 19,999,980.- jatuh tempo 4 Februari 2009 dengan
jaminan berupa SB L/C sebesar USD 20,000,000.- (Dua Puluh Juta
Dolar Amerika).
2) PT. Dwi Putra mandiri.
L/C 0950020556LC08B dibuka pada tanggal 15 agustus 2008
sebesar USD 9,999,94.- jatuh tempo 31 juli 2009 dengan jaminan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 190
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
berupa SB L/C sebesar USD 1,000,000.- (Satu Juta Dolar
Amerika).
3) PT. Sakti Persada Raya.
• L/C 0950020473LC08B dibuka pada tanggal 22 November 2007
sebesar USD 5,999,999.94 jatuh tempo 17 november 2008,
dengan jaminan berupa deposito senilai USD 1,200,000.- (satu
juta duaratus dolar amerika).

• L/C 0950020483LC08B dibuka pada tanggal 12 Desember 2007


senilai USD 6,999,999.35 jatuh tempo 5 desember 2008 dengan
jaminan berupa deposito senilai USD 1,400,000.- (satu juta empat
ratus dolar amerika).

• L/C 0950020522LC08B dibuka pada tanggal 8 mei 2008 sebesar


USD 10,999,998.24 jatuh tempo 7 mei 2009 dengan jaminan
berupa Stok barang dan piutang senilai Rp55 Miliar.
4) PT. Damar Kristal Mas.
• L/C 0950020518LC08B dibuka pada tanggal 25 April 2008
sebesar USD 9,999,997.32 jatuh tempo 29 Aril 2009 dengan
jaminan berupa deposito senilai USD 1,000,000.- (satu juta dolar
amerika).

• L/C 0950020527LC08B dibuka pada tanggal 5 juni 2008 sebesar


USD 4,999,996.54 jatuh tempo 1 juni 2009 dengan jaminan
berupa deposito senilai 500,000.- (limaratus ribu Dolar Amerika).

• L/C 0950020598LC08B dibuka pada tanggal 24 September 2008


sebesar USD 6,500.000.- jatuh tempo 18 september 2009 dengan
jaminan berupa deposito senilai USD 650,000.- (enam ratus lima
puluh nribu dolar amerika).

• Bahwa dengan adanya pembelian fasilitas L/C kepada PT.


SAKTI PERSADA, PT DAMAR KRISTAL, PT ENERGI
QUANTUM dan PT. DWIPUTRA MANDIRIyang tidak wajar
Bank Century Tbk berpotensi mengalami kerugian sebesar
kurang lebih USD 75,500,000.- (Tujuh Puluh Lima juta
Dollar Amerika).

• Bahwa PT. Bank Century Tbk selain memberikan Fasilitas


L/C kepada PT Sakti Persada Raya, PT Damar Kristal
Mas, PT Dwiputra Mandiri Perkasa dan PT Energi

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 191
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Quantum Eastern Indonesia, PT. Bank Century, Tbk juga
pernah memberikan fasilitas L/C pada PT. Selalang Prima
Internasional, PT. Pertobas Indonesia, PT. Citra
Senantiasa Abadi, PT. Sinar Sentral Sandang, PT.
Polymer Spectrum dan PT. Trio Irama.

• Bahwa fasilitas L/C atas nama debitur :


1) PT. Pertobas Indonesia, membuka LC impor No.0610LC08B sebesar
USD.4,300,000.- tanggal 20 Agustus 2008 dengan Plafond USD,20
Juta Jaminan Margin deposit USD.215,000.00(5%).
2) PT. Senantiasa Abadi, membuka LC impor No. 0525LC08B sebesar
USD.19,999,991 tanggal 10 juli 2008 dengan plafond USD. 20 juta
Jaminan Deposito USD.1,8 juta dan USD.2,2 juta.
3) PT. Sinar Sentral Sandang, membuka LC impor No.0478LC07
sebesar USD.26,499,680 tanggal 3 Desember 2007 dengan Plafond
USD.26,499,680.00 Jaminan Stand by LC dari Bayeriche Hypo Und
Vereinsbank Munchen Germany USD.26,500,000.
4) PT. Selalang Prima Internasional, membuka LC Impor No.0474LC07B
sebesar USD.22,499,964.63 tanggal 27 November 2007 dengan
Plafond USD.22,499,964.63 jaminan deposito USD.4,500,000.
5) PT. Polymer Spectrum, membuka LC impor no.0498LC08B sebesar
USD.17,999,996 tanggal 15 Januari 2008 dengan Plafond
USD.22,499964.63 Jaminan Banker Acceptance.
6) PT. Trio Irama membuka LC impor No.0504LC08B sebesar
USD.10,999,993.20 tanggal 23 januari 2008 dengan plafond USD.11
juta jaminan deposito USD.2,2 juta (20%).

• Bahwa sesuai dokumen formulir persetujuan kredit (FPK)


atas perohonan debitur, bahwa semua permohonan
tersebut diproses di cabang KPO yang selanjutnya di
setujui oleh pemegang kewenangan mulai dari Kanwil,
Direksi dan Komisaris yang menyetujui adalah Komite
Kredit Kantor Pusat :

• PT Petrobas Indonesia Dengan Persetujuan Komite Kredit dengan


FPK No.258/B-LC/PI/KPO/VI/08 tanggal 2 Juni 2008.
• PT Citra Senantiasa Abadi dengan Persetujuan Komite Kredit
dengan FPK No.236/R-LC/CSA/KPO/VI/08tanggal 14 april 2008.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 192
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• PT Selalang Prima Internasional dengan Persetujuan Komite
Kredit dengan FPK No.146/B-L/C/SPI/KPO/X/07 tanggal 29
Oktober 2007.
• PT Sinar Sentral Sanmdang dengan Persetujuan Komita Kredit
atas Internal Memo No.248/IM/SCS/LC/XI/07 tanggal 29
November 2007.

• PT Trio Irama dengan Persetujuan Komite Kredit dengan FPK


No.072A/B-LC/TI/KPO/XII/07 tanggal 21 Desember 2007.
• Bahwa dari keenam debitur tersebut ada empat L/C yang
telah direstrukutrisasi dan restrukturisasi tersebut dengan
efektif.

• Bahwa debitur yang telah dilakukan restrukturisasi dan


telah efektif yaitu PT. Citra Senantiasa Abadi, PT. Trio
Irama, PT. Polymer Spectrum Sentosa, PT. Selalang
Prima Internasional. Sedangkan PT Petrobas Indonesia
dan PT. Sinar Sentral Sandang belum direstrukturisasi.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

25. SOEHANA HALIM, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di Bank Century Tbk dengan jabatan


Kabang Legal dengan tugas dan tanggung jawab adalah:
• Memantau, memerikasa dan melaksanakan pengikatan kredit atau
perjanjian lainnya.
• Memerikasa Analisa Aspek Legal yang di buat oleh Staf Legal.
• Bekerja sama dengan Notaris untuk melakukan pengaikatan Kredit,
pengikatan agunan atau pengikatan lainnya yang di perlukan.
• Bahwa sebagai kepala bagian di Divisi Corforate Legal di
Bank Century Tbk mengetahui adanya pemberian fasilitas
L/C lepada PT. SAKTI PERSADA RAYA, PT. DAMAR
KRISTAL MAS, PT. DWIPUTRA MANDIRI PERKASA dan
PT. ENERGI QUANTUM EASTERN INDONESIA, yang

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 193
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
diketahui pada saat pembuatan perjanjian Kredit (PK) atas
perintah dari Atasan saksi yaitu Ibu ARGA TIRTA KIRANA.

• Bahwa perjanjian kredit (PK) atas nama :


a) PT. DWIPUTRA MANDIRI PERKASA
PK (perjanjian Kredit) di buat tanggal 31 Juli 2007, sebesar USD.
10,000,000.0 (sepuluh juta dolar amerika), yang menandatangani
adalah Ibu ARGATIRTAKIRANA SH, dan LINDA WANGSADINATA
dari Bank Century, dan dari Debiturnya Pak PATRIA ERA NANDA,
dengan jaminan Cas Margin 20% dari jilai L/C yang dibuka.
b) PT. ENERGI QUANTUM EASTERN INDONESIA
Dalam proses pengikatan tidak melalui legal, melainkan dengan
pengikatan secara Notarial, yang dibuat dalam dua kali pengikatan
yaitu pertama pada tanggal 19 Februari 2007 dengan fasilitas L/C
sebesar USD 20.000.000,- (dua puluh juta dolar amerika), dan yang
menghadap dan menandatangan di notaris adalah Ibu LINDA
WANGSADINATA, dan ARGA TIRTA KIRANA, SH sedangkan debitur
adalah I GUSTI NGURAH WIDIANA, sesuai akta No. 115 tgl 19
Februari 2007 tentang ( prjanjian pemberian falisitas Letter of Credit
(USANCE L/C) dengan jaminan “ STANBAY L/C YANG
DITERBITKAN PD TGL 16-02-2007 dengan Documentary Credit No.
FONL 01Y000475, yang dikeluarkan oleh FORTIS BANK
(NEDERLAND) N.V. ALL DUCTCH OFFICE NEDERLAND sebesar
USD. 20,000,000.- (dua puluh juta dolar amerika). Kemudian
pemberian L/C yang ke dua di berikan untuk PT Energi Quantum
Eastern Indonesia diberikan secara Notarial juga tidak melalui Devisi
Legal dengan Akta No. 66 tanggal 11 Februari 2008, di Kantor Notaris
Buntario Sh, tentang “ PERJANJIAN PEMBERIAN FASILITAS
LETTER OF CREDIT (USANCE L/C), yang tandatangan dalam akta
yaitu Ibu ARGA TIRTA KIRANA SH dan LINDA WANGSADINATA
yang mewakili dari Bank Century dan Pihak Debitur adalah I GUSTI
NGURAH WIDIANA dengan jaminan “STANBAY L/C YANG
DITERBITKAN PD TGL 11-02-2008 dengan Documentary Credit No.
FONL 01Y003071, yang dikeluarkan oleh FORTIS BANK
(NEDERLAND) N.V. ALL DUCTCH OFFICE NNEDERLAND sebesar

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 194
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
20,000,000.- (duapuluh juta dolar amerika),untuk pemberian fasilitas
kredit sebesar USD. 20.000.000 (dua puluh juta dolar amerika).
c) PT. SAKTI PERSADA RAYA,
Yang membuat PK (perjanjian kredit) yang terahir atau tambahan
adalah saksi , yaitu untuk :
Fasilitas L/C sebesar USD 6 juta, dengan nomot PK : 1022/L/C/
II/07/107, tgl 21 November 2007 yang tandatangan dalam PK adalah
Ibu ARGA TIRTA KIRANA SH, dan LINDA WANGSADINATA,
sedangkan debiturnya EDY RINALDI, dengan jaminan berupa
“BILYET DEPOSITO PT BANK CENTURY Tbk. Nomor VB. 022602
sebesar USD. 1.200,000 (satu juta duaratus ribu dolar amerika) atas
nama PT SAKTI PERSADA”.
Fasilitas L/C sebesar USD 7 juta dibuat PK di bawah tangan dengan
No. 1022/L/C/XII/07/103, tanggal 12 Desember 2007 yang
tandatangan dalam Pk adalah Ibu ARGA TIRTA KIRANA dan LINDA
WANGSADINATA selaku pihak bank century dan pihak debitur adalah
EDY RINALDI dengan jaminan margin deposito 20%.
Fasilitas L/C sebesar USD 11 juta di ikat secara Notarial di Notaris
BUNTARIO dengan Akta No. 13 tanggal 7 mei 2008 tenteng
perjanjian pemberian fasilitas letter of credit (USANCE L/C) yang
tandatangan dalam akta adalah Ibu ARGA TIRTA KIRANA dan LINDA
WANGSADINATA selaku pihak bank century dan pihak debitur adalah
EDY RINALDI dengan jaminan margin deposito 20% daei nilai usance
waktu L/C atau setara dengan nilai USD. 2.200.000 / dua juta dua
ratus ribu USD, sesuai dengan Bilyet Deposito No. VB. 024417 yang
dijaminkan.
d) PT. DAMAR KRISTAL MAS,
Perjanjian pemberian fasilitas Letter of Credit di bewah tangan No.
1022/L/C/IV/08/130, tanggal 25 April 2008, sebesar USD.
10.000.000.- / sepuluh juta USD dengan jaminan “ Bilyet Deposito
Bank Century An PT DAMAR SAKTI MAS, sebesar USD 2,000,000.-
(dua juta dolar amerika) yang tandatangan dari pihak Bank adalah
ARGA TIRTA KIRANA SH, dan LINDA WANGSADINATA pihak
Debiturnya RUDY LUKASANTO selaku Direktur.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 195
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Perjanjian pemberian fasilitas L/C sebesar USD 5 juta, dibuat dibawah
tangan No. 1022/L/C/VI/08/105, tangga; 5 juni 2008 jaminan berupa
bilyet deposito sebesar USD. 1.000.000,- (satu juta dolar amerika)
dengan nomor : VB- 024445 atasnama PT Damar Kristal Mas, dan
yang tandatangan dalam perjanjian adalah Ibu ARGA TIRTA KIRANA
SH, dan LINDA WANGSADINATA sedangkan dari pihak debitur
RUDY LUKASANTO.
Untuk fasilitas L/C sebesar USD 6,5 dilakukan secara Notarial akan
tetapi arsipnya sampai saat ini belum ada / tidak ada di Legal Bank
Century, sedangkan data yang ada adalah hanya Formulir
Persetujuan Kredit (FPK) nomor FPK 292/T-LC/DKM/KPO/VIII/08, tgl
01/08/2008 yang sudah di tandatangani oleh pihak KPO senayan, dan
Komite Kredit Pusat, serta Komisaris Bank Century, sedangkan surat
persetujuan penambahan fasilitas letter of Credit no. 450/PNG-KR/T/
KPO/IX/08, tanggal 22 september 2008 belum di tandatangani oleh
Hermanus H.M dan Hamidy selaku direksi bank Century, dan surat
kuasa Direksi No. 072/SK/Dir/IX/08 tanggal 22 september 2008 belum
di tandatangani oleh HERMANUS H.M dan HAMIDY selau Direktur
Utama dan Wakil Direktur, Surat persetujuan Komisaris No. 068/Pers-
Kom/LG/IX/08, tanggal 22 september 2008 dan belum ditandatangani
oleh SULAEMAN.A.B. dan PORWANTO KAMSJADI selaku Komisaris
Utama dan Komisaris.
Untuk pemberian fasilitas L/C PT Damar Kristal Mas mengalami
perubahan jaminan berdasarkan FPK No. 438/M/DKM/KPO/IX/08,
tanggal 25 september 2008, pihak KPO (Novita Linda, Novi, dan Linda
Wangsadinata) dan komite kredit (Lisa Monalisa , Alam G Cahyadi,
Krisna Jagatesen, dan Hermanus Hasan Muslim), dan Dua Komisaris
(SULAEMAN A,B, DAN POERWANTO KAMSJADI) dan SURAT
PERUBAHAN PERJANJIAN PEMBERIAN FASILITAS LETTER OF
CREDIT (USANCE L/C ) yang di tandatangani oleh pihak Debitur dari
PT rudy lukasanto/ Direktur dan TIO HUI HONG/ Komisaris, dan
YESICA HA LUKASANTO/ Komisaris dari PT Damar Kristal Mas,
sedangkan dari Pihak bank adalah YOZA M. SYAH (legal Oficer)
pihak KPO adalah LINDA WANGSADINATA tidak tanda tangan,

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 196
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
adapun isi dari perubahan jaminan adalah yang semula 20% menjadi
10%.

• Bahwa dalam pembuatan surat “ Perjanjian pemberian


fasilitas L/C atas nama PT. SAKTI PERSADA RAYA, PT.
DAMAR KRISTAL MAS, PT. DWIPUTRA MANDIRI
PERKASA tidak sesuai dengan aturan yang berlaku
karena saksi mengerjakan dokumen tersebut adalah atas
perintah atasan yaitu Ibu ARGA TIRTA KIRANA SH selaku
Kadiv Legal dan dokumen yang Saksi terima pada waktu
itu adalah hanya data perusahaan dari Calon Debitur, dan
Catatan di Buku Agenda Kerja di Bagian Legal, ditambah
surat FPK dari KPO senayan yang di terima dalam bentuk
Draf dan ada juga yang hanya ditandatangani oleh
pimpinan KPO (Linda Wangsadinata)dan bagian A/O,
sedangkan yang lainnya belum tandatangan.

• Bahwa saksi tidak mengetahui kenapa jaminan atas


fasilitas L/C yang diberikan pada PT. SAKTI PERSADA
RAYA, PT. DAMAR KRISTAL MAS, PT. DWIPUTRA
MANDIRI , DAN PT. ENERGI QUANTUM hanya sebesar
20% dari total nilai fasilitas L/C yang di berikan..
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak
membenarkannya.

26. RIKE ERYANA RAYU BUDIASTUTI, keterangannya yang diberikan


dibawah sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi bekerja di bank CIC sejak 24 Maret 1997,


sebagai Staf legal yang membidangi bagian Administrasi
Legal, sampai dengan Bank CIC merger dengan Bank
PIKKO dan Bank DANPAC pada periode Desember tahun
2004 berubah nama menjadi Bank CENTURY hinga saat
ini.

• Bahwa saksi sebagai staf Administrasi Legal di Divisi


Corforate Legal di Bank Century,Tbk mengetahui adanya
pemberian fasilitas L/C kepada PT. SAKTI PERSADA
RAYA, PT. DAMAR KRISTAL MAS, dan PT. DWIPUTRA

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 197
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
MANDIRI PERKASA dan PT. ENERGI QUANTUM
EASTERN.

• Bahwa peran dalam pemberian fasilitas L/C dari PT. Bank


Century, Tbk terhadap PT. SAKTI PERSADA RAYA, PT.
DAMAR KRISTAL MAS, PT. DWIPUTRA MANDIRI
PERKASA adalah hanya melakukan proses registrasi/
memcatat di buku registrasi, atas file-file terkait dengan
perusahaan penerima fasilitas L/C dan meneruskan /
mendistribusikan file tersebut ke bagian legal.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

27. EUIS LNDRAWATI, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi sejak tahun 2004 bertugas di Custodian Bank


Century di bawah Divisi Legal dengan pimpinannya (ARGA
TIRTA KIRANA SH) sampai dengan sekarang.

• Bahwa tugas saksi di Custodian divisi Corporate Legal di


Bank Century Tbk menerima jaminan (sertifikat tanah,
BPKB, Bilyet Deposito, Daftar saham Perusahaan / bukti
saham), dan kalau jaminannya berupa mesi mesin maka
yang di simpan adalah bentuk Invoice saja.

• Bahwa jaminan keluaran hanya berdasarkan surat memo


pengambilan jaminan ( Internal Memo) yang dibuat oleh A/
O dan di tandatangani oleh pimpinan cabang, dan
diketahui atau disetujui oleh kepala Divisi Legal (Ibu ARGA
TIRTA KIRANA SH).

• Bahwa jaminan L/C berupa deposito atas nama :


a) PT. DWIPUTRA MANDIRI PERKASA:
• VB,028951 Nominal USD 1.000.000,- masih ada di Custodian
• VB,020958 Nominal USD 1.000.000,- sudah diambil oleh A/O (IM
2008)
• VB,020960 Nominal USD 1.000.000,- sudah diambil A/O (IM 2008)
• VB,020966 Nominal USD 2.000.000,- sudah diambil A/O (IM 2009)

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 198
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• VB,026454 Nominal USD 2.000.000,- sudah diambil A/O (IM 2009)
b) PT. ENERGI QUANTUM EASTERN INDONESIA jaminan yang
disimpan adalah sebagai SBLC (Stanbay L/C)
c) PT. SAKTI PERSADA RAYA, yaitu :
• VB,022622 Nominal USD 1.400.000,- masih ada di Custodian
• VB,020981 Nominal USD 26.500, sudah diambil oleh A/O
• VB,022602 Nominal USD 1.200.000,- sudah diambil oleh A/O
• VB,024417 Nominal USD 2.200.000,- sudah diambil oleh A/O
d) PT. DAMAR KRISTAL MAS, yaitu :
• VB,028921 Nominal USD 1.000.000,- masih ada di Custodion
• VB,028919 Nominal USD 500.000,- masih ada di Cuntodion
• VB,028920 Nominal USD 650.000,- masih ada di Custodion
• VB,022526 Nominal USD 1.000.000,- sdh diambil di A/O
• VB,024398 Nominal USD 2.000.000,- sudah diambil oleh A/O
• VB,024445 Nominal USD 1.000.000,- sudah dimabil oleh A/O
• VB,027146 Nominal USD 1.300.000,- sudah diambil oleh A/O

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

1. DEWI EKOWATI, keterangannya yang diberikan dibawah sumpah


pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi sejak masuk bekerja hingga sekarang


ditugaskan pada divisi Legal.
• Bahwa PT. Bank Century, Tbk pernah memberikan fasilitas
L/C kepada : PT. Sakti Persada Raya, PT. Damar Kristal
Mas, PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, PT. Energi Quantum
Eastern Indonesia, yang dalam pencatatan keluar ,masuk
sebagai berikut:
1) Tanggal 7 Maret 2007, PT. Energi Quantum Eastern Indonesia,
Dokumen yang saksi kerjakan berupa SPK, SK-Direksi, dan
Persetujuan Komisaris, kembali kepada Saksi tidak tercatat tanggal,
tetapi dibubuhi catatan “sudah turun tanpa persetujuan komisaris”.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 199
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
2) Tanggal 16 Maret 2007, PT. Energi Quantum Eastern Indonesia,
dokumen yang asli kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan
Komisaris, Kembali kepada saksi tanggal 21 Maret 2007.
3) Tanggal 18 Mei 2007, PT. Damar Kristal Mas, dokumen yang saksi
kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris, kembali
kesaksi tanggal 23 Mei 2007.
4) Tanggal 29 Mei 2007, PT. Damar Kristal Mas dokumen yang saksi
kerjakan berupa Revisi SPK, kembali ke saksi tanggal 30 Mei 2007.
5) Tanggal 26 Juni 2007, PT. Damar Kristal Mas, dokumen yang saksi
kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris, kembali
ke saksi tanggal 29 Juni 2007.
6) Tanggal 19 Septembet 2007, PT. Sakti Persada Raya, dokumen yang
saksi kerjakan berupa SPK,SK-Direksi dan Persetujuan Komisaris,
kembali ke saksi tanggal 20 September 2007.
7) Tanggal 20 September 2007, PT. Sakti Persada Raya, dokumen yang
saksi kerjakan berupa SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris,
kembali ke saksi tanggal 28 september 2007.
8) Tanggal 25 Oktober 2007, PT. Damar Kristal Mas, dokumen yang
saksi kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris,
Kembali ke saksi pada tanggal 2 November 2007.
9) Tanggal 7 Desember 2007, PT. Sakti Persada Raya, dokumen yang
saksi kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris,
kembaki ke saksi tanggal 31 Desember 2007.
10) Tanggal 9 Januari 2008, PT. Sakti Persada Raya, dokumen yang
saksi kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris,
kembali ke saksi tanggal 17 Januari 2008.
11) Tanggal25 Pebruari 2008, PT. Energi Quantum Eastern Indonesia,
dokumen yang saksi kerjakan berupa SPK,SK-Direksi dan
persetujuan Komisaris, kembali ke saksi tanggal 28 pebruari 2008.
12) Tanggal 22 Mei 2008, PT. Damar Kristal Mas dokumen yang saksi
kerjakan berupa SPK<SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris,
kemnali ke saksi tanggal 29 Mei 2008.
13) Tanggal 16 Juni 2008, PT. Sakti Persada Raya, dokumen yang saksi
kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris
(T.USD.11jt), kembali ke saksi tanggal 30 Juni 2008.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 200
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
14) Tanggal 19 Juni 2008, PT. Damar Kristal Mas, dokumen yang saksi
kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris, kembali
ke saksi tanggal 30 Juni 2008.
15) Tanggal 24 September 2008, Damar Kristal Mas, dokumen yang saksi
kerjakan berupa SPK,SK-Direksi, dan Persetujuan Komisaris, Tidak
tercatat kembali.

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan dan tidak


membenarkannya.

1. WIWIT PUSPASARI (Ahli), keterangannya yang diberikan dibawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa saksi sebagai ahli bersedia memberikan


keterangan sesui dengan ilmu, pengetahuan dan keahlian
yang saksi miliki.
Saksi memberikan keterangan ahli atas dasar surat yang dikeluarkan
oleh Direktorat Hukum Bank Indonesia No. 12/333/DHk tanggal 11
Agustus 2010 perihal Penunjukan Ahli.
Saksi sebagai ahli sebelum memberikan keterangan pada penyidik
bersedia mengangkat sumpah dan mengucapkan janji dimuka
penyidik, bahwa saksi akan memberikan keterangan yang sebenar-
benarnya menurut Ilmu dan pengetahuan yang saksi miliki.

• Bahwa saksi mulai bekerja di Bank Indonesia sejak tahun


1994 sebagai Analisa Hukum Yunior di Direktorat Hukum,
kemudian pada Januari 2003 sebagai Investigator Muda
Senior pada Unit Investigasi Perbankan dan saat ini
menjabat sebagai Investigator Madya di Direktorat
Investigator dan Mediasi Perbankan.

• Bahwa Tugas pokok saksi antara lain :


• Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas-tugas tim investigator dengan
SDM di bawahnya;
• Mengusulkan jadwal pelaksanaan investigasi;
• Melakukan investigasi/pemeriksaan forensic terhadap dugaan
penyimpangan di bidang perbankan khususnya yang berindikasi
pidana;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 201
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Mengusulkan usulan rekomendasi untuk melakukan fit and proper test
kepada satuan kerja terkait atas dasar hasil investigasi;
• Menindaklanjurti laporan hasil fit and proper test yang mengandung
dugaan tidak pidana di bidang perbankan;
• Merumuskan usulan rekomendasi tindakan hukum dan sanksi
administrative berdasarkan hasil investigasi kepada satuan kerja /
instansi terkait;
• Menyusun Berita Acara Laporan Dugaan tindak pidana dibidang
perbankan kepada penegak hukum;
• Melakukan kerjasama penanganan tindak pidana di bidang perbankan
dengan lembaga/instansi terkait baik dalam maupun luar negeri.
• Bahwa yang dimaksud dengan Agunan Yang Diambil Alih
(AYDA) adalah aktiva yang diperoleh bank, baik melalui
pelelangan maupun diluar pelelangan berdasarkan
penyerahan secara sukarela oleh pemilik agunan atau
berdasarkan kuasa untuk menjual diluar lelang dari pemilik
agunan dalam hal debitur tidak memenuhi kewajibannya
kepada bank (vide Peraturan Bank Indonesia/ PBI No.7/2/
PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 tentang Penilian
Kualitas Aktiva Bank Umum Pasal 1 Angka 15). Ketentuan
dan peratuarn yang terkait dan menjadi pedoman
pengelolaan, penjualan dan pengadministrasian AYDA
antara lain PBI No.7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005
tentang Penilian Kualitas Aktiva Bank Umum Pasal 1
Angka 15 Bab IV Bagian kedua pasal 37, 38 dan 39, yang
merupakan amanat dari pelaksanaan Pasal 12A UU No.7
Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah
dengan UU No.10 Tahun 1998 (UU Perbankan) yang
antara lain mewajibkan Bank Umum Untuk:

• Melakukan upaya penyelesaian terhadap AYDA yang dimiliki dan


mendokumentasikan upaya penyelesaian AYDA dimaksud (pasal 37);
• Melakukan penilaian kembali terhadap AYDA untuk menetapkan net
realizable value dari AYDA (pasal 38).
• Bahwa pengaturan ini dimaksudkan agar bank melakukan
kegiatan usaha sesuai fungsinya sebagai penghimpun dan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 202
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
penyalur dana masyarakat. Upaya penyelesaian antara
lain dapat dilakukan dengan secara aktif memasarkan dan
menjual AYDA. Adapun dokumentasi antara lain
mencakup bukti data dan informasi mengenai upaya
pemasaran dan penjualan AYDA (Vide Penjelasan Pasal
37 PBI No.7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005).
Sedangkan yang dimaksud dengan net realizable value
adalah nilai wajar agunan dikurangi estimasi biaya
pelepasan. Maksimum net realizable value adalah sebesar
nilai aktiva Produktif yang diselesaikan dengan AYDA
(Vide Penjelasan Pasal 38 PBI No.7/2/PBI/2005 tanggal 20
Januari 2005). Selanutnya dalam PBI tersebut mengatur
pula mengenai penetapan kualitas AYDA (Vide Pasal 39
PBI No.7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005). Adapun
prosedur penjualan AYDA diserahkan kepada bank untuk
mengaturnya (Ketentuan internal) termasuk prosedur
teknis dan mekanisme pengadministrasian penjualannya.

• Bahwa pada dasarnya kententuan yang berlaku bagi Bank


Umumdalam rangkia penguasaan agunan milik debitur
pada saat debitur tidak dapat memenuhi kewajibannya
kepada Bank adalah sebagai mana diatur dalam pasal
12A UU Perbankan dan Penjelasananya, yaitu : Bank
Umum dapat membeli sebagian/seluruh agunan,baik
melalui peleangan/diluar peleangan berdasarkan
penyerahan sukarela oleh pemilik agunan/surat kuasa
untuk menjual diluar lelang dari pemilik agunan dalam hal
Nasabah Debitur tidak memenuhi kewajibannya kepada
Bank, dengan ketentuan agunan yang beli tersebut wajib
dicairkan secepatnya.
Pembelian agunan oleh Bank melalui pelelangan dimaksudkan untuk
membantu Bank agar dapat mempercepat penyelesaian kewajiban
Nasabah debiturnya. Dalam hal Bank sebagai pembeli agunan
Nasabah Debiturnya, setatus Bank adalah sama denganpembeli bukan
Bank lainnya. Bank dimungkinkan membeli agunan diluar pelelangan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 203
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
dimaksudkan agar dapat mempercepat penyelesaian kewajiban
Nasabah Debiturnya.
Bank tidak diperbolehkan memiliki agunan yang dibelinya dan secepat-
cepatnya harus dijual kembali agar hasil penjualan agunan dapat
segera dimanfaatkan oleh Bank.
Disamping itu disyaratkan pula bahwa :
• Agunan yang dapat dibeli oleh Bank adalah agunan yang kreditnya
telah dikategorikan macet selama jangka waktu tertentu;
• Agunan yang telah dibeli wajib di cairkan selambat-lambatnya dalam
jangka waktu 1 (satu) tahun;
• Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun, Bank dapat menangguhkan
kewajiban-kewajiban berkaitan dengan pengalihan hak atas agunan
yang bersangkutan sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.

• Bahwa setelah AYDA tersebut dalam penguasaan Bank,


Manajemen Bank dapat menentukan pejabat dan satuan
kerja yang berwenang untuk mengelola AYDA tersebut
dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan
yang berlaku serta ketentuan internal Bank.
Adapun mekanisme dan prosedur pengelolaannya sesui dengan
ketentuan perbankan sebagaimana diatur dalam UU Perbankan dan
PBI serta Ketentuan Internal Bank, seperti Kebijakan Perkreditan Bank
dan Pedoman Pelaksanaan Kredit serta Ketentuan dan Prosedur
Administrasi Kredit.

• Bahwa ketentuan waktu pengelolaan terhadap AYDA oleh


Bank adalah sebagai mana diatur dalam UU Perbankan
(Vide Pasal 12A dan Penjelasannya) dan Peraturan
Pelaksanaannya yaitu bahwa agunan yang telah dibeli
wajib dicairkan selambat-lambatnya dalam jangka waktu 1
(satu) tahun;
Adapun kewajiban Bank selama AYDA tersebut masih dalam
penguasaan Bank adalah sebagaimana diatur dalam PBI No.7/2/
PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva
Bank Umum Pasal 1 Angka 15 Bab IV Bagian kedua Pasal 37, 38, dan
39, yang merupakan amanat dari pelaksanaan Pasal 12A UU No.10

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 204
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Tahun 1998 (UU Perbankan) yang antara lain mewajibkan Bank
Umum untuk :

• Melakukan upaya penyelesaian terhadap AYDA yang dimiliki dan


mendokumentasikan upaya penyelesaian AYDA dimaksud (Pasal 37);
• Melakukan penilaian terhadap AYDA untuk menetapkan net realizable
value dari AYDA (Pasal 38);
• Mencairkan AYDA selambat-lambatnya dalam jangka waktu 1(satu)
tahun (Vide Penjelasannya Pasal 12A UU Perbankan).
• Bahwa dalam rangka pengelolaan dan penjualan AYDA,
Bank dapat memberikan kuasa kepada pihak lain untuk
melakukan pengeloaan perawatan fisik dari tanah dan
Bangunan AYDA hingga untuk menjual AYDA, sepanjang
pemberian kuasa tersebut sesui dengan peraturan
perundag-undangan dan ketentuan internal yang bgerlaku.

• Bahwa proses penjualan AYDA milik bank dan


pembayaranya terhadap penjualan AYDA tersebut
dilakukan sesuai dengan ketentuan internal bank serta
memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan
lainya yang berlaku. Selanjutnya semua transaksi terkait
dengan AYDA tersebut baik ketika pengambil-alihan
maupun penjualannya harus dicatat dalam pembukuan
Bank dan dilaporkan kepada Bank Indonesia. Pembayaran
terhadap penjualan AYDA harus dicatat dalam pembukuan
Bank dan dananya harus disetorkan kepada Bank.

• Bahwa tidak terdapat ketentuan yang secara khusus


mengatur mengenai tata cara penjualan AYDA. Penjualan
AYDA yang dikuasi oleh Bank dapat dilakukan secara
tunai atau dengan mekanisme lainya seperti
kredit,sepanjang pemberian kredit tersebut sesui dengan
prosedur pemberian kredit yang sehat sesui dengan
prinsip kehati-hatian.
Adapun prosedur pemberian kredit dengan tujuan untuk pembelian
AYDA Bank diatur dalam ketentuan internal bank dan dengan
memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan lainya yang
berlaku serta prinsip kehati-hatian.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 205
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa berdasarkan Direksi Bank (sesuai dengan
kewenangan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga) dapat memberikan kuasa kepada pihak
lain untuk mengelola AYDA yang dikuasai/dimiliki Bank
dan menjual AYDA dimaksud untuk kepentingan dan atas
nama Bank denagn Surat Kuasa yang dibuat secara
notariil (Akta Notaris) mengingat obyek yang dikuasakan
tersebut berapa barang tetap (tanah dan abngunan).
Adapun kuwajiban penerima kuasa adalah menjalankan amanat
pemberi kuasa ( atas nama dan untuk kepentingan Bank) dan
mempertanggungjawabkan pelaksanaan kuasa tersebut, termasuk
dalam menjalankan kuasa untuk menjual AYDA maka pembeyaran
penjualan AYDA tersebut seharusnya dananya disetorkan kepada
Bank (selaku pemberi kuasa dan pemilik AYDA).

• Bahwa penunjukan PT TNS oleh Bank melalui Surat dan


perjanjian serta pemberian kuasa dengan akta notariil
sejak tahun 2002 menunjukan bahwa PT TNS merupakan
pihak yang memberikan jasanya kepada Bank sesui surat
penunjukan dan perjanjian kerjka sama sejak tahun 2002
sebagai mana dimaksud dalam rumusan Pihak Terafiliasi
Pasal 1 Angka 22 huruf c UU Perbankan, sedangkan PT
TNS juga merupakan kuasa dari Direksi bank sesui
pemberian kuasa dalam Akta Kuasa No. 30 tanggal 5 Mei
2006 juga dianggap sebagai Pihak Terafiliasi sebagai
mana dimaksud dalam pasal 1 angka 22 huruf a UU
Perbankan.

• Bahwa sebagai Pihak Terfiliasi sebagaimana dimaksud


Pasal 1 angka 22 UU Perbankan, sepanjang dapat
dibuktikan bahwa pihak terafiliasi tersebut telah dengan
sengaja tidak melaksanakan langkah-langkah yang
diperlukan untuk memastikan ketaatan bank dalam UU
Perbankan dan peraturan perundang-undangan lainya
yang berlaku bagi bank, sebagai mana jawaban saya pada
angka 13 huruf b tersebut di atas, maka Pihak Terafiliasi

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 206
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
dapat dikenakan ketentuan sebagaimana diatur dalam
Pasal 50 UU Perbankan.

• Bahwa mengikat objek yang dijual adalah AYDA yang


dikuasi/dimiliki oleh Bank dan telah tercatat dalam
pembukuan bank sehingga merupakan asset bank, maka
seharusnya dana pembayaran atas penjualan AYDA
tersebut merupakan hak Bank serta harus disetorkan
kepada Bank untuk kepentingan Bank, bukankepada pihak
lain (meskipun kepada pemegang saham), selanjutnya
atas transaksi penjualan AYDA tersebut dilakukan
pencatatan pada pembukuan Bank.

• Perbuatan salah satu pemegang saham Bank yang


meminta dana hasil pembayaran penjualan AYDA Bank
dan kemudian mentransfer dana pembayran AYDA
tersebut pada pihak lain, dapat dikategorikan telah
memenuhi Pasal 50A UU Perbankan, mengingat hal
tersebut tidak sesuia dengan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku karena dana hasil penjualan AYDA
yang telah dikuasai/dimiliki oleh Bank yang merupakan hak
Bank maka seharusnya dananya disetorkan kepada bank
untuk kepentingan Bank serta dicatat dalam pembukuan
Bank.

• Bahwa pembuatan memberikan persetujuan atas fasilitas


kredit untuk membeli AYDA yang telah dijual yang surat
kuasa untuk menjual AYDA tersebut telah ditandatangani
oleh yang bersangkutan sebelumnya kepada calon debitur,
menurut pendapat ahli, persetujuan pemberian kredit
tersebut seharusnya tidak dilakukan, mengingat pemberian
kredit yang disetujui oleh yang bersangkutan akan
digunakan untuk membeli AYDA yang nyata-nyata
diketahui oleh yang brsangkutan sudah tidak ada lagi
obyek/barangnya karena telah dijual kepada pihak lain
dengan memberikan kuasa untuk menjual AYDA tersebut
dari Bank kepada calon debitur yang bersangkutan.
Perbuatan tersebut tidak sesui dengan Pasal 8 dan 29

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 207
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
denagn demikian memenuhi Pasal 49 ayat (2) huruf b UU
Perbankan. Dalam hal ditemukan unsure pencatatan palsu
dan/atau rekayasa dalam proses persetujuan dan
pemberian kredit tersebut maka dengan dimikian yang
bersangkutan telah memenuhi Pasal 49 ayat (1) huruf a
dan c UU Perbankan.

• Bahwa perbuatan tersebut, menurut ahli telah memenuhi


ketentuan sebagai mana Pasal 49 ayat (2) huruf b UU
Perbankan, karena yang bersangkutan sudah mengetahui
bahwa atas fasilitas kredit yang diberikan tersebut sebagai
mana Perjanjian Kredit yang ditandatangani bersama oleh
yang bersangkutan dengan debitur yang akan digunakan
untuk membeli AYDA yang telah dijual kepada pihak lain
dan dokumen AYDA diketahui oleh yang bersangkutan
sedang dalam proses pengurusan jual beli AYDA di
Notaris, sehingga pemberian kredit tersebut tidak disertai
dengan pengikatan jaminan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku (kredit diberikan tidak
sesui dengan peruntukannya dan tanpa agunan).

• Bahwa terhadap perbuatan memproses permohonan


fasilitas kredit untuk pembelian AYDA Bank yang telah
dijual kepada pihak lain dan tidak dibuta Memo Analisa
Kredit serta surat Permohonan Kredit tersebut dibuat
kemudian, tidak dilakukan pengecekan kondisi jaminan
fisisk dan dokumen jaminannya, menurut Ahli perbuatan
tersebut tidak sesui dengan pasal 8 UU Perbankan dan
telah memenuhi ketentuan sebagainama Pasal 49 ayat (2)
huruf b UU Perbankan.
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.

2. WIDARMANTO (Ahli), keterangannya yang diberikan dibawah


sumpah pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa sejak masuk bekerja hingga sekarang saksi


ditugaskan pada divisi Legal.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 208
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa saksi mulai bekerja di Bank Indonesia sejak tahun
1988 dan saat ini menjadi Kepala Seksi L/C Bilateral di
Direktorat Internatnasional.
• menunjuk Bank Bahwa sesuai terjemahan Pasal 2 UCP
(Unifrom Custom and Practise for Documentary Credit)
600, Leter of Credit (L/C) adalah setiap janji, atau
bagaimanapun dinamakan atau diuraikan, yang bersifat
irrevocable (tidak bias dibuang oleh salah satu pihak) dan
karenanya merupakan janji dari issuing bank (bank
penerbit) untuk membayar presentasi yang sesuai.

• Bahwa fasilitas L/C diberikan pada saat bank telah meneliti


dan mensetujui permohonan penerbitan L/C dan dokumen
pendukung lainnya dari importer yang diajukan kepada
bank dalam rangka pembayaran transaksi impor.

• Bahwa kegunaan pemberian L/C atau fasilitas usance L/C


bagi debitu adalah sebagai jaminan pembayaran atas
penerbitan L/C dalam rangka pembayaran transaksi Impor.

• Bahwa yang berhak mensetujui pemberian fasilitas usance


L/C pada debitur adalah Pejabat yang berwenang dalam
bank dan prosedurnya adalah sebagai mana telah
ditetapkan dalam SOP bank.

• Bahwa bank Devisa memberikan L/C atau fasilitas usance


L/C pada debitur tidak diwajibkan memiliki bank
pengonfirmasi/ confirming bank dalam hal beneficiary tidak
mensyaratkanya.

• Bahwa yang Pengonfirmasi/ Confirming bank kesepakatan


para pihak dalam kontrak terutama permintaan dari
beneficiary. Persyaratan suatu bank dapat ditunjuk menjadi
Bank Pengonfirmasi? Confriming bank adalah apabila
beneficiary tidak mengetahui dengan pasti tingkat
kebonafitan issuing Bank. Kegunaan Bank Pengonfirmasi/
Confirming bank adalah sebagai penjamin pembayaran.

• Bahwa yang dapat mearik fasilitas L/C yang di berikan


oleh bank dalah pihak penerima L/C (Benrfiaciary/

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 209
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
eskportir/ supplier) setelah melakukan presentasi
(penyerahan) dokumen yang sesuai.

• Bahwa Bank penerbit L/C tidak wajib memiliki dana di


Bank penerima L/C sehingga sepanjang eksportir setuju
menerima L/C maka L/C tetap berlaku mengikat para
pihak.

• Bahwa bank penerima L/C dapat melakukan set off dana


yang di tempatkan oleh Bank Century sepanjang bank
penerima L/C berfungsi juga sebagai Confirming bank dan
ada surat kuasa pendebetan untuk transaksi dimaksud dari
Bank Century.

• Bahwa dalam pemberian fasilitas L/C tidak diwajibkan


adanya jaminan, namun bank wajib melaksanakannya
berdasarkan prinsip kehati-hatian sebagaimana ketentuan
peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 7/2/PBI/2005 tentang
Penilaian Kualitas Bank Umum khususnya pasal 1 angaka
3, pasal 2 dan pasal 10.

• Bahwa pada umumnya perjan jian kredit mencantumkan


nilai agunan suatu kerdit, dalam hal terdapat perubahan
nilai agunan maka harus melalui proses penilaian dan
mendapatkan persetujuan dari pejabat yang berwenang
dalam pemberian fasilitas kredit.

• Bahwa L/C memuat klausula all discrepencies are


accepted ( semua penyimpangan dokumen yang
dipersentasikan dapat diterima). Hal ini memberikan risiko
bagi bank yaitu bank akan selalu melakukan pembayaran
setiap ada presentasi dokumen dari nogo/advising bank.
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.

Menimbang bahwa atas pertanyaan Majelis Hakim Terdakwa


menerangkan sebagai berikut :

B. KETERANGAN TERDAKWA

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 210
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Keterangan terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA. yang diberikan di
persidangan pada pokoknya menyatakan sebagai berikut:

• Bahwa para pemegang saham di PT. Bank Century, Tbk


adalah :
1. First Gulf Asia Holdings Ltd (FGAH) 9,55%.
2. Clearstream Banking S.A Luxembourg 11,15%.
3. Outlook Investment Plc tidak ingat berapa sahamnya.
4. PT. Century Mega Investindo 9%.
5. PT. Antaboga Delta Sekuritas 7,4%.
6. PT. Century Super Investindo 5,6%.
7. Public 57%.
Sedangkan para pengurus adalah :
Direktur utama : HERMANUS HASAN MUSLIM
Wakil Dirut : HAMIDY
Direktur : EDWARD SITUMORANG
Direktur : KRISHNA JAGA TEESEN
Direktut : LILA K. GANDOKUSUMA
Komisaris utama : SULAIMAN AHMAD BASYIR
Wakil Komut : HESHAM AL WARRAQ
Komisaris : RUSLI PRAKARSA
Komisaris : PURWANTO KAMSJADI
Para pemegang Saham PT. Century Super Investindo adalah :
1) Sdr. Anton Tantular, sebesar 10%
2) Sdri, Faryati Onggo Wijaya, sebesar 14%
3) PT. Citra Serasi Investindo,sebesar 76%
SUSUNAN PENGURUS :
Direktur Utama : ROBERT TANTULAR
Direktur : HUNIWATI TANTULAR
Komisaris : THERESIA TANTULAR
Adapun Core business perusahaan tersebut adalah investment holding
(investasi dalam pembelian saham perusahaan, penyertaan proyek, dll).
Para pemegang saham PT. Century Mega investindo :
1. PT. Citra Serasi Abadi sebesar 66%
2. I. Gusti Ngurah Wisnawa sebesar 19%
3. Saya memiliki saham sabesar 15%

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 211
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Susunan pengurus :
Direktur Utama : ROBERT TANTULAR
Direktur : HUNIWATI TANTULAR
Komisaris : THERESIA TANTULAR
Adapun Core business perusahaan tersebut adalah investment holding
(investasi dalam pembelian saham perusahaan, penyertaan proyek, dll).
Para pemegang saham PT. Antaboga Delta Sekuritas :
1. Aditya Reksa Utama sekitar sebesar 85%
2. Mitra Muda Sejati sekitar sebesar 15% (saya tidak ingat persis)
Susunan pengurus:
Direktur Utama : Hendro Wiyanto
Direktur : Tidak ingat
Komisaris : Abdul Haris
• Bahwa terdakwa memiliki saham pada PT. Century Mega
Investindo, sebesar 15% sejak sekitar bulan Juli 2007,
sebelumnya saya tidak mempunyai saham.

• Bahwa PT. Century Mega Investindo memiliki saham pada


PT. Bank Century, sebesar 3% kemudian menyetorkan
modal tamnbahan melalui penawaran Right Issue pada
bulan Juli 2007 sehingga menjadi 9%.
Saham yang dimiliki oleh PT. Century Mega Investindo tercata pada
Share Register perusahaan yang ditatausahakan oleh PT. Share Star
Register dan Saham tersebut disetorkan pada bulan Juli 2007.
PT. Century Mega Investindo memiliki bukti sector saham tetapi saya
tidak berada dimana, dan atau bukti kepemilikan saham dapat dilihat
pada daftar saham yang dikeluarkan oleh PT. Share Star Register.

• Bahwa terdakwa tidak mempunyai jabatan sebagai


pengurus di PT. Bank Century, Tbk hanya sebagai
nasabah dan sebagai Direktur Utama pada PT. Century
Mega Investindo, dimana PT. Century Mega Investindo
memiliki saham pada PT. Bank Century, Tbk sebesar 9%.
Dengan demikian terdakwa selaku Direktur Utama PT
Century Mega Investindo, mewakili perusahaan tersebut
menjadi pemegang saham sebesar 9% di Bank Century.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 212
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa terdakwa mengenal TOTO KUNCORO, pada
sekitar tahun 1988, terdakwa kenal sebagai Direktur PT
Bangun Citra Pratama, dimana pada saat itu terdakwa juga
bekerja sebagai direktur PT Central Bumi Indah (PT. CBI)
yang juga bergerak di bidang property.
Bahwa terdakwa mengenal ERNI, sejak tahun 1989 sejak yang
bersangkutan bekerja di perusahaan saya di PT. CBI sebagai
Administrasi.
Bahwa terdakwa mengenal BUNTARIO TIGRIS, SH, sejak sekitar
tahun1993 yang terdakwa kenal sebagai notaries sebagai pengganti
dari Notaris RAHMAT SANTOSO.
Bahwa terdakwa mengenal SEI CHRISTIANTO HANDOYO, YAHYA
WIJAYA, dan ROBERT ROBIANTO pada sekitar tahun 2006, hanya
mengenal sekitar satu atau dua kali bertemu, yang terdakwa kenal
sebagai pengurus dari BPK Penabur yang akan membeli tanah
dikawasan Kelapa Gading dari AYDA eks PT Budi Griya.

• Bahwa yang terdakwa ketahui AYDA adalah asset siataan


yang dimiliki oleh Bank, yang diperoleh dari kredit macet
debitur. Saya tidak mengetahui secara detailnya, namun
secara garis besarnya terdakwa telah mengetahuinya.
Dapat terdakwa jelaskan sebagai berikut:
a. Bahwa asset AYDA berasal dari jaminan kredit dari pinjaman dari
para nasabah yang suadah tidak mampu untuk melunasi kwajiban
pokok dan bunganya.
b. Karena nasabah tersebut tidak mampu membayar, selanjutnya
dilakukan pengambil alihan jaminantersebut baik dokumen maupun
fisik jaminannya, penguasaan tersebut bias dilakukan melaui jalur
pengadilan atau secara sukarela diserahkan oleh pihak debitur.
c. Setelah dikuasai oleh Bank selanjutnya dilakukan pengelolaan oleh
Bank atau pihak yang ditunjuk oleh Bank. Di Bank Century terhadap
semua asset AYDA secara administrasi dikelola oleh Pegawai Bank
namun untuk marketingnya dan termasuk pengawasan fisiknya
ditunjuk PT Tirtamas Nusa Surya (PT. TNS).
Tidak ada aturan pengelolaan AYDA dan penjualannya, namun yang
ada adalah aturan pencadangan dari AYDA yang dimiliki oleh Bank.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 213
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Secara rinciannya terdakwa tidak ingat mengenai aturan tersebut.
Ketentuan tersebut diatur didalam Peraturan Bank Indonesia.

• Bahwa terdakwa mengetahui ada beberapa AYDA yang


dimiliki oleh Bank Century, seperti :
a. Tanah di Kelapa Gading Jakarta Utara, eks Bank CIC.
b. Apartemen Simprug, Jaksel eks Bank PIKKO.
c. Tanah di Kuningan, Jaksel eks Bank PIKKO.

Dan masih ada lagi yang terdakwa tidak ingat.


Terdakwa mengetahui AYDA tersebut adalah milik Bank Century
berdasarkan Laporan Managemen dari Direksi kepala Komisaris setiap
bulannya dan dari Laporan Komisaris kepada pemegang saham pada
setiap 6 (enam) bulan serta dari Audit Report Akuntan Publik yang
terdakwa terima dari annual report pada saat RUPS.

• Bahwa benar terdakwa pernah bertemu dengan pihak


pengurus BPK Penabur yang terdakwa kenal dari Notaris
BUNTARIO TIGRIS, SH dikenalkan pada sekitar tahun
2006, terdakwa bertemu dengan pihak BPK Penabur
dikantor terdakwa di Gedung Sentral Senayan I Lantai 3, Jl
Asia Afrika Jakarta Pusat.
Pada saat itu pihak BPK yang terdakwa kenal adalah Sdr SEI
CHRISTIANTO, Sdr YAHYA WIDJAJA dan Sdr ROBERT ROBIANTO.
Dalam pertemuan tersebut pihak BPK berencana untuk membeli tanah
milik Bank Century yang berlokasi di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

• Bahwa dalam pertemuan tersebut berlangsung sekitar tiga


atau empat kali. Dalam pertemuan tersebut dari Bank
Century tidiak ada yang hadir tapi selalu ada pak Toto
Kuncoro yang merupakan wakil dari Bank Century untuk
marketing penjualan AYDA, kapasitas terdakwa menemui
pihak BPK Penabur adalah terdakwa diketahui oleh pihak
BPK Penabur mewakili salah satu pemegang saham di
Bank Century.

• Bahwa pada awalnya Sdr CHRISTIAN HANDOYO


mewakili BPK Penabur bersama perantaranya datang
menemui Sdr HAMIDI untuk melakukan penawaran

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 214
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
pembelian tanah, namun dari pertemuan tersebut tidak ada
langkah lebih lanjut lagi.
Beberapa bulan kemudian Sdr BUNTARIO TIGRIS menghubungi
terdakwa melalui telepon yang menyampaikan bahwa BPK Penabur
berminat membeli tanah dilokasi tersebut.
Setelah disepakai waktu pertemuan, maka dilaksanakan pertemuan
dikantor saya digedung sentral senayan I lantai 3.
Pihak BPK Penabur berminat untuk membeli namun ada beberapa
syarat yang diminta seperti:

• Tanah tersebut diminta untuk digabungkan.


• Ada perubahan status tanah karena akan dipergunakan
peruntukannya sebagai lokasi pendidikan.
• Semua perijinan harus sudah dimiliki seperti SK, SIPPT, IMB dan
perijinan lainnya, jika semua syarat tersebut dipenui maka pihak
BPK Penabur bersedia untuk membeli tanah tersebut.
Atas persyaratan tersebut terdakwa menampung dan selanjutnya
membicarakannya dengan Sdr TOTO KUNCORO dan Sdr BUNTARIO
TIGRIS.
Pada saat itu, Bank Century mempunyai masalah mengenai
pencadangan AYDA nya dan harus dilakukan pencadangan atau dijual.

• Bahwa ada perjanjian antara BPK Penabur deengan pihak


PT TNS, dilaksanakan pada tanggal 5 Mei 2006, dibuat
dikantor PT TNS yang berdekatan dengan kantor terdakwa
di Gedung Sentral Senayan I Lt 3, yang hadir dalam
pertemuan tersebut terdakwa, Sdr Toto Kuncoro, Notaris
Buntario Tigris dan pihak dari BPK Penabur.

• Bahwa terdakwa menyampaikan pertemuan dan


kesepakatan yang dituangkan dalam akte tersebut kepada
Sdr HAMIDI mewakili Direksi Bank Century, selain
terdakwa juga Sdr TOTO KUNCORO melaporkanya
kepada Sdr HAMIDI. Pihak Bank Century tidak keberatan
dan menyetujui kesepakatan tersebut.

• Bahwa terkait dengan pembayarannya sudah ada rencana


pembayarannya tetapi semua itu tergantung dari proses
perjanjian dilapangan karena haln ini dikaitkan oleh pihak

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 215
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
BPK Penabur, dengan demikian terdakwa tidak
mengetahui realisasi pembayarannya.
Terdakwa tidak mempunyai kewenangan untuk menjual tanah kavling
tersebut yang berwenang menjual tanah tersebut adalah PT TNS seaku
pihak yang mendapat Kuasa menjual dari Bank Century.
Perjanjian tersebut sudah ketahui oleh Sdr HAMIDI selaku salah satu
Direksi Bank Century.

• Bahwa Sertifikat AYDA berupa 44 Sertifikat kavling tanah


di Kelapa Gading Jakarta Utara tersebut seingat terdakwa
adalah milik dari Sungai Budi Group dari Fasilitas kredit
kepada Bank CIC senilai total hamper Rp 200 Milyar yang
mana diserahkan kavling-kavling tanah di Kelapa Gading
total sebesar 40.000m2, yang telah dikuasai oleh Bank
Century pada sekitar tahun2002, ketika masih Bank CIC.

• Bahwa sesuai dengan Akte nomor 31 ada rencana


pembayaran namun belum pasti karena dikaitkan dengan
di dapatkanya surat-surat ijin dari pihak yang berwenag
seperti SP3L, SPPPT, Ijin Sekolahan, IMB, dll.

• Bahwa terdakwa sudah tidak ingat mengenai penerimaan


Bilyet Giro, namun saya minta untuk dilakukan
pengecekan BG tersebut disetorkan kepada rekening
siapa. Untuk Giro No. 15478780 tanggal 19-6-2007
sebesar Rp 20.000.000.000. sesuai informasi penyidik
masuk ke dalam rekening PT Antabog Delta sekuritas
Nomor rekening 1022-00000217573-003.

• Bahwa terdakwa pernah meminjam sejumlah dana dari Sdr


TOTO KUNCORO, namun terdakwa tidak ingat berapa
outstanding sisa pinjaman tersebut. Catatan pembayaran
tersebut saat ini terdakwa tidak mempunyainya,
seharusnya ada pencatatannya di kantor terdakwa dan di
Sdr TOTO KUNCORO.

• Bahwa terdakwa mengetahui adanya permohonan fasilitas


kredit dari PT TNS kepada Bank Century, sepengetahuan
saya PT TNS membeli AYDA tersebut dengan cara
mengangsur kepada Bank Century. Namun terdakwa baru

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 216
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
mengetahui sekitar bulan Oktober 2007 ternyata dalam
perjalanannya angsuran dirubah menjadi kredit yang
menurut Sdr HAMIDI hal tersebut merupakan anjuran dari
Sdr HISBULLAH selaku Pengawas Bank Indonesia agar
suapaya catatan pembukuan AYDA di dalam pembukuan
bank sudah terjual dan berubah menjadi fasilitas kredit.

• Bahwa yang merupakan pemegang saham PT. Century


Super investindo adalah:
1) Sdr. Anton Tantular, sebesar 10%.
2) Sdr. Faryanti Onggo Wijaya, sebesar 14%.
3) PT. Century Serasi Investindo, sebesar 76%.
• Bahwa yang merupakan pemegang saham PT. Century
Mega Investindo :
1) PT. Citra Serasi Abadi sebesar 66%.
2) I.Gusti Ngurah Wisnawa sebesar 19%.
3) Robert Tantular sebesar 15%.
• Bahwa terdakwa memiliki saham pada PT. Century Mega
nvestindo, sebesar 15% sejak sekitar bulan Juni 2007.
• Bahwa PT. Century Mega Investindo memiliki saham pada
PT. Bank Century, Tbk hanya sebesar 3% kemudian
menyetorkan modal tambahan melalui penawaran Right
Issue pada bulan Juni 2007 sehingga menjadi 9%.

• Bahwa terdakwa mengakui dan membenarkan surat


peryataan yang di tanda tangani terdakwa perihal
komitmen pembelian PT. Sakti Persada Raya, PT. Damar
Kristal Mas, PT. Energi Quantum Eastern dan PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa adalah benar ditanda tangani
terdakwa, yang dibuta pada bulan Oktober 2008 terdakwa
hanya menandatanganinya saja, surat peryataan dibuat
tanggal mundur yaitu tanggal 1 November 2007, tanggal 1
Februari 2008, tanggal 1 April 2008 dan tanggal 25 Juli
2008,
• Bahwa terdakwa menandatangani surat peryatan dengan
maksud bahwa PT. Century Mega Investindo akan
membeli atau mengambil alih PT. Sakti Persada Raya, PT

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 217
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Damar Kristal Mas, PT. Energi Quantum Eastern dan PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa.

• Bahwa PT. Century Super Investindo adalah sebagai salah


satu pemegang saham 5% pada PT. Bank Century, Tbk.
• Bahwa terdakwa tidak pernah mengetahui tentang
pemberian letter of Credit (L/C) atas nama PT. Sakti
Persada Raya, PT Damar Kristal Mas, PT. Energi
Quantum Eastern dan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa oleh
Bank Century.

• Bahwa terdakwa tidak mengetahui dimana sumber dana


Deposito atas nama PT. Sakti Persada Raya, PT. Damas
Kristal Mas, dan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa yang
digunakan sebagai jaminan L/C yang diberikan oleh Bank
Century.
Menimbang bahwa atas keterangan saksi – saksi tersebut sebagian besar
terdakwa keberatan dan tidak membenarkannya ;

Menimbang bahwa selain dari bukti saksi, Jaksa Penuntut Umum juga
mengajukan bukti berupa surat dan barang bukti dipersidangan sebagai barikut:
BARANG SITAAN berupa:
1. Dokumen PT. Sakti Persada Raya, terdiri dari:
• Tanda Daftar Perusahaan No.09.02.1.51.32377 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Izin Usaha Perdagangan No.276
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan
• NPWP No.02.589.671.3.034.000
• KTP Ir. Julius Djohan MBA, dan Eddy Rinaldi
• Akta Pendirian Perusahaan No.94
• Pengesahan Menkumham No.W7-03276 HT.01.01-
TH.2006
• Laporan Keuangan PT. Sakti Persada Raya
Dokumen LC 0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
6,000,000.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 218
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-4938-1792
dan Draft Format LC Usance USD 5,999,999.94
• Swift open LC 0950020473LC07B sebesar USD
5,999,999.94
• Dokumen Impor LC 0950020473LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 17 November 2008
• Swift Akseptasi LC 0950020473LC07B sebesar USD
5,999,999.94
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 144/T-LC/SPR/KPO/
X/07 tanggal 31 Oktober 2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 21-11-2007
• Memo analisa kredit No.144/T-LC/SPR/KPO/X/07 tanggal
31 Oktober 2007
• Surat Penegasan Kredit No.270/PNG-KR/T/KPO/XI/07
tanggal 16 November 2007
• Surat Kuasa Direksi No.037/SK-DIR/XI/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.039/PERS-KOM/LG/
XI/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/107
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,200,000.00 tanggal 22 November 2007 dan Surat
Kuasa Pencairan

• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada


Raya.
Dokumen LC 0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
7,000,000.00 tanggal 16 November 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 219
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-5051-1866
dan Draft Format LC Usance USD 6,999,999.35
• Swift open LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35
• Dokumen Impor LC 0950020483LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 05 Desember 2008
PT. Sakti Persada Raya
• Swift Akseptasi LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 159/T-LC/KPO/
XII/07 tanggal 19-11-2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 10-12-2007
• Memo analisa kredit No.159/T-LC/SPR/KPO/XII/07
tanggal 19 November 2007
• Surat Penegasan Kredit No.337/PNG-KR/T/KPO/XII/07
• Surat Kuasa Direksi No.040/SK-DIR/XII/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.040/PERS-KOM/LG/
XII/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/103
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,400,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada
Raya.
Dokumen LC 0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
11,000,000.00 tanggal 14 April 2008
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 220
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Bunge
S.A. Switzerland No. BSA S08-5842-1172 dan Draft
Format LC Usance USD 10,999,998.24

• Swift open LC 0950020522LC08B sebesar USD


10,999,998.24
• Dokumen Impor LC 0950020522LC08B dari DBS Bank
Ltd Singapore sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 07 Mei 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020522LC08B sebesar USD
10,999,998.24
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 237/T-LC/SPR/KPO/
IV/08 tanggal 14 April 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwil III yang
diterima oleh Sdri. Lily tanggal 06-05-2008 dan Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 07-05-2008

• Surat Penegasan Kredit No.212/PNG-KR/T/KPO/V/08


tanggal 06 Mei 2008
• Surat Kuasa Direksi No.005.B/PERS-KOM/LG/V/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.033/SK-DIR/V/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.13 tanggal 07 Mei 2008
• Memorandum Analisa Kredit (MAK) No. FPK 237/T-LC/
SPR/KPO/IV/08 tanggal 14 April 2008
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024417 sebesar
USD 2,200,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Penggantian Jaminan LC 0950020522LC08B
• Surat Permohonan PT. Sakti Persada Raya Tanggal 11
Agustus 2008 Permintaan Perubahan Jaminan LC
0950020522LC08B

• Formulir Persertujuan Kredit No. FPK 302A/PRB-LC/SPR/


KPO/VIII/08 tanggal 13 Agustus 2008
• Addendum atas Perjanjian Pemberian Fasilitas LC
(Usance LC) No.1022/LC

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 221
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Perjanjian Pemindahan dan Penyerahan Hak (CESSIE)
dan Surat Kuasa
• Surat Kuasa PT. Sakti Persada Raya
• Daftar Piutang dan Persediaan
2. Dokumen PT. Damar Kristal Mas, terdiri dari:
• NPWP No.01.392.267.9.035.000
• SIUP No. 1094/0594/B/09-03/SIUP/PK/VII/2000
• Angka Pengenal Impor No. 090202287
• Tanda Daftar Perusahaan No.03.02.1.51.00635 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Keterangan Domisili No. 18/1.824.511
• Fotocopy KTP Rudy Lukasanto, Tio Hui Hiong, dan
Jessica Maria Adeline
• Akta Anggaran Dasar No. 235 tanggal 26-07-1985
• Akta No.06 Tanggal 08 April 2008
• Laporan Keuangan PT. Damar Kristal Mas tahun 2003-
2004, 2005-2006 dan 2006-2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 19 April 2006 sebesar USD 10,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 13 April 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 21 September 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Dokumen Fasilitas LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 04 April 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020518LC08B sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5762-1130 dan Draft
Format LC Usance USD 9,999,997.32

• Swift open LC 0950020518LC08B sebesar USD


9,999,997.32

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 222
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020518LC08B 2 dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 24 April 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 227A/T-LC/DKM/
KPO/III/08 tanggal 28 Maret 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 24 April 2008
• Memorandum analisa kredit No.227A/T-LC/DKM/KPO/
III/08
• Registrasi tanda terima MAK ke Kanwill III diterima
tanggal 02 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.201/PNG-KR/T/KPO/IV/08
tanggal 24 April 2008
• Surat Kuasa Direksi No.057/SK-DIR/IV/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.057/PERS-KOM/LG/
IV/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/08/130
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024398 sebesar
USD 2,000,000.00 tanggal 24 April 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 12 Mei 2008 sebesar USD 5,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5919-1198 dan Draft
Format LC Usance USD 4,999,996.54
• Swift open LC 0950020527LC08B sebesar USD
4,999,996.54

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 223
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020527LC08B dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 01 Juni 2009 PT.
Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020527LC08B sebesar USD
4,999,996.54
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 251/B-LCU/DKM/
KPO/V/08 tanggal 12 Mei 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 03 Juni 2008 oleh Sdri. Aik pada waktu
itu Ibu Liza Monalisa ke Senayan

• Surat Penegasan Kredit No.268/PNG-KR/T/KPO/VI/08


tanggal 05 Juni 2008
• Surat Kuasa Direksi No.006/SK-DIR/VI/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.007/PERS-KOM/LG/
VI/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VI/08/105
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024445 sebesar
USD 1,000,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-6474-1359 dan Draft
Format LC Usance USD 6,500,000.00

• Swift open 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00


• Dokumen Impor LC 0950020598LC08B dari Credit
Suisse, Geneva sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 18 September 2009
PT. Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020598LC08B sebesar USD
6,500,000.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 224
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 292/T-LC/DKM/KPO/
VIII/08 tanggal 01 Agustus 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 17 September 2008 dan kepada Kadiv
Kredit tanggal 22 September 2008
• Memorandum Analisa Kredit FPK No. 292/T-LC/DKM/
KPO/VIII/08
• Surat Keterangan (cover note) Notaris Buntario No.1011/
BT/NOT/IX/2008 tanggal 23 September 2008 perihal
Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No. 318

• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 027146 sebesar


USD 1,300,000.00 tanggal 23 September 2008 dan Surat
Kuasa Pencairan

• Foto Pengikatan PT. Damar Krista Mas


Dokumen penurunan jaminan LC
• Surat Permohanan PT. Damar Kristal Mas tanggal 24
September 2008 Penurunan Margin Fasilitas Usance LC
dari sebesar 20 % menjadi 10 %
• Formulir Persetujuan Kredit FPK No. 438/M/DKM/KPO/
IX/08 tanggal 25 September 2008
• Memo Penurunan Jaminan Cash Margin No. 438/M/DKM/
KPO/IX/08 tanggal 25 September 2008
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No. VB 028920 sebesar USD 650,000.00 dan Perubahan
Perjanjian Fasilitas LC
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No. VB 028921 sebesar USD 1,000,000.00 dan
Perubahan Perjanjian Fasilitas LC

• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet


No. VB 028919 sebesar USD 500,000.00
3. Dokumen PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terdiri dari:
• Tanda daftar Perusahaan No. 09.02.1.51.23369 tanggal
25 Maret 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 225
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• SIUP No. 27/P/09-03/PB/IV/2002
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
5446/1.824.1/07
• NPWP No.01.955.713.1.035.000
• API-UMUM No. 090204875
• KTP Patria Erananda, SE dan Supandi Bazoka
• Akta Pendirian Perusahaan No.01 Tanggal 03 Januari
2000
• Lembaran Berita Negara RI tanggal 29-09-2006 No.78
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.8 tanggal
19 Maret 2004
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.14 tanggal
23 Februari 2005
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.56 tanggal
06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.57 tanggal
06 Juni 2006
• Jual Beli Saham No.58 Tanggal 06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.28 tanggal
04 Agustus 2008
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 06 Juni 2006 sebesar USD 8,200,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juni 2006 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 09 Juli 2006 sebesar USD 16,000,000.00
Dokumen Fasilitas LC 0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juli 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 226
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Kontrak PT. Dwiputra Mandiri Perkasa dengan
Bunge Agribusiness, Singapore No. BAS S08-6188-1377
dan Draft Format LC Usance USD 9,999,990.00
• Swift open LC 0950020556LC08B sebesar USD
9,999,990.00
• Dokumen Impor LC 0950020556LC08B dari DBS Bank,
Singapore sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 31 Juli 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020556LC08B sebesar USD
9,999,990.00
• Formulir Persetujuan Kredit No.FPK 265A/T-LC/DMP/
KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
Sdri. Lily tanggal 04 Agustus 2008 dan kepada Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 05 Agustus
2008

• Memorandum analisa kredit No.FPK 265A/T-LC/DMP/


KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.373/PNG-KR/T/KPO/VIII/08
tanggal 05 Agustus 2008
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/VIII/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.012/PERS-KOM/LG/
VIII/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VIII/08/031
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 026454 sebesar
USD 2,000,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa.
Perubahan Jaminan LC 0950020556LC08B
• Surat permohonan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa tanggal
08 Oktober 2008 perihal permintaan perubahan jaminan
cash margin semula sebesar USD 2,000,000.00 menjadi
USD 1,000,000.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 227
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Internal Memo No.037A/MI/DMP/KPO/X/08
• Formulir Persetujuan Kredit No. 307A/MI/KPO/X/08
tanggal 08 Oktober 2008
• Surat Persetujuan Perubahan Jaminan No. 482/PNG-KR/
PERUB/KPO/X/08
• Surat Kuasa Direksi No.052/SK-DIR/X/08
• Surat Persetujuan Komisaris No. 047/PERS-KOM/LG/
X/08
• Copy Bilyet Deposito No. VB 028951 USD 1,000,000.00
4. Dokumen PT. Energy Quantum Estern Indonesia, terdiri
dari:

• Tanda daftar Perusahaan No. 09.03.1.52.48736 tanggal


28 Februari 2006
• SIUP No. 00099/1.824.51
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
33/1.824./2005
• NPWP No.02.433.894.9.011.000
• KTP I Gusti Ngurah Widhiana, Drs. Anton Setianto S, dan
Andreas Gultom, SE.
• Akta Pendirian Perusahaan No.10
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.38
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.306
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
Dokumen Fasilitas LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00

• Permintaan Pembukaan LC Import No.


0950020511LC08B sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Kontrak PT. Energi Quantum Estern Indonesia
dengan Grain And Industrial PTE, LTD No.GRIP S08-
5323-1078 dan Draft Format LC Usance USD
19,999,980.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 228
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Swift open LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00
• Dokumen Impor LC 0950020511LC08B dari National
Australia Bank, Melbourne sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 04 Februari 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
tanggal 04 Februari 2008 dan kepada Kadiv Kredit yang
diterima tanggal 05 Februari 2008

• Memorandum Analisa Kredit No.FPK 192/T-LC/EQEI/


KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Surat Penegasan Kredit No.055/PNG-FAS/T/KPO/II/08
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/II/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.011/PERS-KOM/LC/II/08
• Swift Standby LC dari Fortis Bank, Netherland dikirim
melalui Fortis Bank, Singapore
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.66
• Surat Penunjukan/Kuasa tertanggal 06 Februari 2008.
5. Dokumen dari Sunartono, terdiri dari:
• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Damar Kristal
Mas, dengan Nomor L/C 0950020518LC08B,
0950020598LC08B dan 0950020527LC08B
• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Sakti Persada
Raya, dengan Nomor L/C 0950020483LC07B,
0950020473LC07B dan 0950020522LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Energy


Quantum Eastern Indonesia, dengan Nomor L/C
0950020511LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Dwiputra


Mandiri Perkasa, dengan Nomor L/C 0950020556LC08B

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 229
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan DBS
Singapore
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan Credit
Suisse Singapore
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan SNCB/NCB
Bahrain
6. Dokumen dari saksi Rudy Lukasanto (Direktur PT. Damar
Kristal Mas), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 April 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Bersama surat ini kami manyatakan kesediaan kami
untuk membeli seluruh saham PT. Damar Kristal Mas,
terhitung sejak tanggal surat ini samapi dilaksanakannya
jual beli saham, seluruh L/C yang diterbitkan untuk
kepentingan PT. Damar Kristal Mas menjadi tanggung
jawab PT. Century Super Investindo dan dengan demikian
PT. Century Super Investindo membebaskan Anggota
Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT.
Damar Krsital Mas atas kewajiban penyelesaian L/C”.
7. Dokumen dari saksi Patria Erananda, SE (Direktur PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 25 Juli 2008 dengan


KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat tanda
tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis bawah
DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan stempel, serta
telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.
Pada pokoknya surat tersebut berisi “Bersama surat ini
kami manyatakan kesediaan kami untuk membeli seluruh
saham PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terhitung sejak
tanggal surat ini samapi dilaksanakannya jual beli saham,
seluruh L/C yang diterbitkan untuk kepentingan PT.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 230
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Dwiputra Mandiri Perkasa menjadi tanggung jawab PT.
Century Super Investindo dan dengan demikian PT.
Century Super Investindo membebaskan Anggota Direksi,
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa atas kewajiban penyelesaian L/C”.
8. Dokumen dari saksi Eddy Rinaldi (Direktur PT. Sakti
Persada Raya), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 November 2007


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan pengambil alihan PT. Sakti Persada
Raya dengan ini kami menyatakan bahwa PT. Century
Super Investindo akan bertanggung jawab atas L/C yang
diterbitkan untuk PT. Sakti Persada Raya dan selanjutnya
membebaskan Pengurus dan Pemegang Saham PT.
Sakti Persada Raya atas kewajiban tersebut”
9. Dokumen dari saksi I Gusti Ngurah Widhiana (Direktur PT.
Energi Quantum Eastern Indonesia), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 Februari 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan penerbitan L/C Bank Century untuk
kepentingan PT. Energi Quantum Eastern Indonesia
dengan jaminan berupa Standby L/C, dengan ini kami
menyatakan bahwa Pt. Century Super Investindo akan
bertanggung jawab ata L/C dan membebaskan pengurus
dan pemegang saham PT. Energi Quantum Eastern
Indonesia atas penyelesaian kewajiban tersebut.
Demikian surat ini dibuat dengan etikad baik”

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 231
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
10. Dokumen dari Monalisa L Tobing, terdiri dari:
• PT. Sakti Persada Raya
Deposito Nomor VB 022622 sebesar USD 1,4 juta tanggal 12
Desember 2007

• PT. Damar Kristal Mas


Deposito Nomor VB 028919 sebesar USD 500,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
Deposito Nomor VB 028921 sebesar USD 1 juta tanggal 24 Oktober
2008
Deposito Nomor VB 028920 sebesar USD 650,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
Deposito Nomor VB 028951 sebesar USD 1 juta tanggal 08
Januari 2009

• Swift Stand By Latter of Credit No. FONL01Y003071


tanggal 05 Februari 2008 sejumlah USD 20,000,000.00
diterbutkan oleh Fortis Bank Singapore atas permintaan
Applicant Bunge Agribusiness Singapore.
11. Dokumen dari saksi Nofi, terdiri dari:
• Dokumen PT. Bank Century, Tbk:
1) Akta No.158 Akta Penggabungan (Merger) PT. Bank
Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 22 Oktober 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
2) Akta No.136 Addendum Akta Penggabungan (Merger)
PT. Bank Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank
Cic International Tbk, tanggal 26 November 2004
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
3) Akta No.142 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 26 November 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
4) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.15105 tanggal 16 Desember 2004 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 232
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
5) Akta No.84 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank
Century Tbk, tanggal 15 Desember 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
6) Keputusan Mentri Hukum dan HAM RI No. C-
UM.20789HT.01.04 tahun 2005 tentang menyetujui
perubahan Anggaran Dasar PT. Bank Century Tbk
tanggal 27 Juli 2005.
7) Akta No.159 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 29
juni 2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
8) Akta No.158 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
9) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.12342 tanggal 24 Agustus 2005 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
10) Akta No.176 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 30 Juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
11) Akta No.231 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 Juni
2006 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
12) Akta No.39 Pernyataan Putusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk,
tanggal 11 Juli 2006 Notaris Buntario Tse Min Suhardi,
SH.
13) Surat Mentri Hukum dan HAM RI PLT Kakanwil DKI
Jakarta No. W7-0HT.01.10.9175 tanggal 25 Juni 2007
perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
14) Akta No.22 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 05 Juni
2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 233
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
15) Akta No.23 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 05
Juni 2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
16) Akta No.113 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 12
Juni 2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
17) Akta No.112 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 12 Juni
2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
18) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 7/249/DPwB1/PwB11 tanggal 15 November 2005
perihal Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.
19) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 8/336/DPB1 tanggal 02 November 2006 perihal
Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.

• Dokumen PT. Century Super Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No.02-8250
HT.01.01.Th.92 tanggal 03 Oktober 1992 memberikan
persetujuan atas Akta Pendirian Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo
2) Pengumuman Berita Negara RI, Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo Nomor 43 tanggal 03
Oktober 1992
3) Akta No. 43 tanggal 24 April 1992 Perseroan terbatas
PT. Century Super Investindo Notaris Lukman Kirana,
SH.
4) Risalah Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham PT.
Century Super Investindo No. 67 Notaris Lukman
Kirana, SH tanggal 30 Desember 1992
5) Pernyataan Keputusan Umum Luar Biasa Pemegang
Saham PT. Century Super Investindo No.12 Notaris
Lukman Kirana, SH tanggal 13 Juli 1994
6) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.190
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 26
Juni 1996

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 234
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
7) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.346
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 29
Januari 1997
8) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.207
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 31 Maret 1999
9) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-7850
HT.01.04.Th.99 tanggal 28 April 1999 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
10) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.344
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 30 Juni 2000
11) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.218
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 25 Mei 2001

• Dokumen PT. Century Mega Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No. C-484
HT.01.04.Th.99 tanggal 06 Januari 1999, perihal
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
2) Akta No. 194 tanggal 29 April 1998, perihal Jual Beli
Saham
3) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.343
tanggal 30 Juni 2000 Notaris Rachmat Santoso, SH
4) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.126
tanggal 25 Mei 2001 Notaris Rachmat Santoso, SH
5) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-8145
HT.01.04.Th.2003 tanggal 14 April 2003 tentang
Perubahan Anggaran Dasar;
12. Dokumen dari saksi SUNARTONO, terdiri dari:
Foto Copy dokumen Letter of Credit, atas nama:

1) PT. Sakti Persada Raya (PT. SPR)


• L/C 095002473LC07B tanggal 22 November 2007
• L/C 095002483LC07B tanggal 12 Desember 2007
• L/C 0950020522LC08B tanggal 08 Mei 2008
2) PT. Damar Kristal Mas (PT. DKM)
• L/C 0950020527LC08B tanggal 05 Juni 2008
• L/C 0950020518LC08B tanggal 25 April 2008
• L/C 0950020598LC08B tanggal 24 April 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 235
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
3) PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
• L/C 0950020556LC08B tanggal 05 Agustus 2008
4) PT. Energy Quantum Eastern Indinesia
• L/C 0950020511LC08B tanggal 11 Februari 2008
13. Dokumen dari saksi Suroto, terdiri dari:
• Akta No.99 tanggal 20 Desember 2002 Notaris Rachmat
Santoso, SH. Perihal perjanjian pengelolaan administrasi
saham pada pasar sekunder

• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode


31 Desember 2006>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2007>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2008>= 5 %
• Daftar hadir RUPS Tahunan/Laporan Perhitungan
Quorum Pemegang Saham tanggal 12 Juli 2008.
14. Dokumen dari saksi Euis Lindrawati, terdiri dari:
• 44 (empat puluh empat) Sertifikat Hak Guna Bangunan
No. 6548 sampai dengan No. 6591, di daerah Kepala
Gading, Jakarta Utara.

• Memo tanggal 03 Mei 2006 perihal pengeluaran 44


(empat puluh empat) sertifikat AYDA
• Tanda terima penyerahan 44 sertifikat kepada Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 04 Mei 2006;
• Surat Keterangan dari Notaris Buntario Tigris, SH tanggal
04 Mei 2006
• Akta Kuasa No.30 tanggal 05 Mei 2006 dan Akta
Perjanjian No.31 tanggal 05 Mei 2006 oleh Notaris
Buntario Tigris, SH dan tanda terima Akte dari Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 08 Agustus 2006

• Tanda terima dokumen kredit a.n PT. Tirtamas Nusa


Surya (PT. TNS) senilai Rp. 75.064.000.000,-
• Surat permohonan fasilitas kredit dari PT. TNS No. 08A/
DIR/AST/XI/2007 tanggal 03 September 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 236
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 027/IM/AYDA/Penj/
IX/2007 tanggal 05 September 2007
• Formulir persetujuan kredit /FPK No. 113/B-KAB/TNS/
KPO/IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Memo Analisa Kredit/ MAK No. 113/B-KAB/TNS/KPO/
IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Surat kepada PT. TNS No. 197/PNG-KR/T/KPO/IX/07
tanggal 25 September 2007 perihal persetujuan tambahan
fasilitas kredit

• Surat Kuasa Direksi No. 043.A/SK-DIR/IX/2007 tanggal 25


September 2007
• Persetujuan Komisaris No. 039.A/PERS-KOM/LG/IX/07
tanggal 25 September 2007
• Kesepakatan bersama untuk jual beli tanggal 05 Mei 2006
• Suraty Aksep Rp. 75.064.000.000,- tanggal 27 September
2007
• Perjanjian Kredit No. 1022/LH/IX/07/108 tanggal 27
September 2007
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 051/IM/AYDA/
IX/2007 tanggal 28 September 2007 perihal Permohonan
Discount/Potongan Harga untuk Pelunasan Penjaman
Kredit a.n. PT. TNS.
15. Dokumen dari saksi Fong Kuang Liung, terdiri dari:
• Memo Pembukuan Fasiltas Kredit tanggal 27 September
2007 a.n. PT. TNS (sebanyak 1 lembar)
• Voucher Debet Umum & Voucher Kredit Umum a.n. PT.
TNS tanggal 27 September 2007 (sebanyak 2 lembar)
• Hasil Prin Out Transaction History a.n. PT. TNS
(sebanyak 4 lembar)
16. Dokumen dari Jebarus Vitalis, terdiri dari:
• 2 (dua) lembar cetak print Sistem Informasi Debitur (SID)
DIN:18497090310270000191 nama debitur Tirtamas
Nusa Surya (Bulan November 2010)

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 237
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• 1 (satu) lembar cetak print total kewajiban debitur atas
nama PT. TNS customer 101227 tanggal 15 November
2010.
• Daftar Agunan Yang Diambil Alih PT. Bank Century, Tbk
periode 31 Mei 2006 sampai dengan 31 Desember 2007
17. Dokumen dari saksi Ir. Toto Kuntjoro Kusuma Jaya, terdiri
dari:

• Surat perjanjian kerja sama tanggal 01 Juni 1999 antara


PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal pengelolaan
asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 003/SK-DIR/AK-IS/IX/1999 tanggal 9


September 1999
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 1.8/CIC/D/SK/I/2004 tanggal 30 JAnuari


2004
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 181/Century/D/SK/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 06 September 2002
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 493/CIC/D/XII/2002 tanggal 03


Desember 2002
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 043.1/CIC/D/II/2002 tanggal 30


Januari 2004.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 238
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan PT. Bank Century, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 961.1/Century/D/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005.
• Surat BPK Penabur Jakarta No. 22/JKT/Umm/04/2009
tanggal 24 April 2009, perihal telah lunas pembayaran.

yang diajukan dalam persidangan ini telah disita secara sah menurut hukum dan
oleh karenanya dapat digunakan untuk memperkuat pembuktian
setelah diperlihatkan dipersidangan kepada saksi-saksi dan terdakwa, serta
saksi-saksi maupun terdakwa telah membenarkannya dan telah disita secara
sah menurut UNDANG – UNDANG, oleh karena itu barang bukti tersebut dapat
digunakan untuk memperkuat pembuktian dipersidangan.
Menimbang bahwa berdasarkan keterangn saksi-saksi, keterangan Terdakwa
serta barang bukti yang diajukan di persidangan jika dihubungkan satu dengan
yang lain maka terdapatlah fakta- fakta hukum sebagai berikut :

• Benar bahwa pada bulan Mei tahun 2006 sampai dengan 2008 bertempat di
Bank Century Senayan Gedung Sentra Senayan. 2 jalan Asia Afrika Jakarta
Pusat diduga telah terjadi tindak pidana kejahatan perbankan;

• Benar bahwa tindak pidana perbankan tersebut diketahui setelah adanya Tim
investigasi dan Badan Pengawasan melakukan pemeriksaan kepada Bank
Century Tbk terhadap pengelolaan aset Bank yang berupa AYDA 44 Kavling
tanah yang berada di Kelapa Gading ;Pemberian fasilitas Kridit kepada PT
Tirtamas Nusa Surya (TNS) serta Pemberian fasilitas Usance L/C kepada 10
debitur PT yaitu PT. Selalang Prima Internasional (SPI), PT. Citra Senantiasa
Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia (PI), PT. Sinar Central
Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS), PT. Dwi Putra Mandiri
Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT. Sakti Persada Raya
(SPR), serta PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI), yang tidak sesuai
dengan ketentuan yang beralaku untuk itu;

• Benar bahwa berdasakan Akta nomor 30 ,Tgl 5 Mei 2006 Bank Century
melalui Direkturnya yaitu Hermanus Hasan Muslim dan Hamidy memberikan
kuasa kepada PT Tirtamas Nusa Surya (TNS) yang direkturnya adalah Ir Totok

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 239
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Kuncoro untuk memngelola dan mengurus 44 kav tanah yang di Kelapa
Gading;

• Benar bahwa Terdakwa Robert Tantular sebagai Direktur Bank Century Mega
Investido ( CMI ) ikut aktif menjual 44 kav tanah tsb kepada BPK Penabur
(Terdakwa 4/empat kali ikut ikut pertemuan dengan Pihak BPK Penabur ) ;

• Benar bahwa berdasarkan Akta Nomor 31 Tanggal 5 Mei 2006 telah terjadi
pengikatan jual beli antara PT TNS sebagai penjual dengan Yayasan
Pendidikan BPK Penabur atas 44 kav tanah yang di kelapa Gading dengan
harga Rp.68 M 500 juta dibayar secara bertahap ;

• Benar bahwa sebagai uang muka pihak BPK Penabur telah membayar
sebesar Rp.17 M kepada Ir Totok Kuncoro yang selanjutnya diserahkan
kepada Robert Tantular melalui transfer ;

• Benar bahwa uang hasil penjualan aset tsb seharusnya diserahkan kepada
Bank Century sebagai pemberi kuasa sekaligus pemilik aset untuk kepentingan
Bank bukan kepada pihak lain ( meskipun kepada pemegang saham
)selanjutnya atas transaksi tersebut dilakukan pencatatan pada pembukuan
Bank;
• Benar bahwa perbuatan salah satu pemegang saham Bank yang meminta
hasil penjualan AYDA Bank dan kemudian mentransfer pembayaran AYDA
kepada pihak lain dapat dikatagorikan telah memenuhi pasal 50 A Undang
Undang Perbankan;

• Benar bahwa perbuatan memberikan persetujuan atas fassilitas kredit untuk


membeli AYDA yang telah dijual yang surat kuasa untuk menjual AYDA tersebut
telah ditanda tangani oleh yang bersangkutan sebelumnya kepada calon debitur
menurut pendapat ahli persetujuan memberikan kredit tsb seharusnya tidak
dilakukan,karena pemberian kredit kepada yang bersangkutan tersebut akan
digunakan untuk membeli AYDA yang nyata – nyata diketahui oleh yang
bersangkutan sudah tidak ada lagi obyek/barangnya karena telah dijual kepada
pihak lain dengan memberikan kuasa jual tersebut dari Bank kepada calon
debitur ybs,perbuatan tersebut tidak sesuai dengan pasal 8 dan pasal 29 juga
pasal 49 ayat (2) huruf b Undang – Undang Perbankan ;

• Benar bahwa dalam hal ditemukan insurre pencatatan palsu dan/atau


rekayasa dalam proses persetujuan dan pemberian kredit maka dengan
demikian telah memenuhi ps 49 ayat (1) huruf a dan c Undang – Undang
Perbankan Bahwa perbuatan tersebut, menurut ahli telah memenuhi ketentuan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 240
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
sebagaimana Pasal 49 ayat (2) huruf b UU Perbankan, karena yang
bersangkutan sudah mengetahui bahwa atas fasilitas kredit yang diberikan
tersebut sebagai mana Perjanjian Kredit yang ditandatangani bersama oleh
yang bersangkutan dengan debitur yang akan digunakan untuk membeli AYDA
yang telah dijual kepada pihak lain dan dokumen AYDA diketahui oleh yang
bersangkutan sedang dalam proses pengurusan jual beli AYDA di Notaris,
sehingga pemberian kredit tersebut tidak disertai dengan pengikatan jaminan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku (kredit diberikan
tidak sesuai dengan peruntukannya dan tanpa agunan).

• Benar bahwa terdapat kejanggalan dalam pencatatan pada pembukuan aset


yakni 44 kav yang tadinya dicatat dalam daftar AYDA berubah pada lajur kredit
yaitu bahwa pada tanggal 5 Mei 2006 aset 44 kav tanah di Kelapa Gading
masih tercatat dalam AYDA dan tanggal 12 September 2007 pindah dari lajur
AYDA ke lajur Kridit bersamaan PT TNS mengajukan kredit kepada Bank
Century untuk membeli 44 kav tersebut sementara pada tanggal tersebut AYDA
telah dijual oleh PT TNS kepada BPK Penabur;

• Benar bahwa PT TNS mengajukan kridit kepada Bank Century sebesar


Rp.75 M dengan jaminan berupa AYDA yang terletak di Kelapa Gading dengan
jangka waktu salama 7 tahun jadi berakhir thn 2014;

• Benar bahwa pemberian fasilitas kridit kepada PT TNS oleh Linda


Wongsodinata atas perintah atau rekomendasi dari Terdakwa Robert Tantular
agar segera dijalankan sehingga oleh Linda dan Hermanus Hasan Muslim serta
Hamidy proses pengajuan kredit tersebut direalisasi tanpa memperhatikan
ketentuan yang berlaku untuk itu yakni pencairan kredit hanya didasarkan pada
FPK dan MAK yang tanggalnya berlaku mundur back dates serta tidak dilakukan
survey secara detail;

• Benar bahwa sekitar tanggal 22 November 2007 sampai dengan 24


September 2008 melalui PT CSI pemegang saham 5,6% Bank Century
terdakwa Robert Tantular menyuruh Linda Wongsodinoto untuk memberikan
fasilitas usance L/C kepada 10 debitur yaitu : PT. Selalang Prima Internasional
(SPI), PT. Citra Senantiasa Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas
Indoneia (PI), PT. Sinar Central Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum
Sentosa (PSS), PT. Dwi Putra Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas
(DKM), PT. Sakti Persada Raya (SPR), dan PT. Energi Quantum Eastren
Indonsia (EQEI);

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 241
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa sesuai terjemahan Pasal 2 UCP (Unifrom Custom and Practise for
Documentary Credit) 600, Leter of Credit (L/C) adalah setiap janji, atau
bagaimanapun dinamakan atau diuraikan, yang bersifat irrevocable (tidak bias
dibuang oleh salah satu pihak) dan karenanya merupakan janji dari issuing bank
(bank penerbit) untuk membayar presentasi yang sesuai.

• Benar bahwa fasilitas L/C diberikan pada saat bank telah meneliti dan
mensetujui permohonan penerbitan L/C dan dokumen pendukung lainnya dari
importer yang diajukan kepada bank dalam rangka pembayaran transaksi impor.

• Benar bahwa kegunaan pemberian L/C atau fasilitas usance L/C bagi debitur
adalah sebagai jaminan pembayaran atas penerbitan L/C dalam rangka
pembayaran transaksi Impor.

• Benar bahwa yang berhak mensetujui pemberian fasilitas usance L/C pada
debitur adalah Pejabat yang berwenang dalam bank dan prosedurnya adalah
sebagaimana telah ditetapkan dalam SOP bank;

• Benar bahwa oleh Linda Wongsodinoto dan Hermanus Hasan Muslim serta
Hamidy selaku direktur PT Bank Century,Tbk dibuatkan LC kepada 10 PT
tersebut diatas dengan perincian sebagai berikut :
1. PT Sakti Persada Raya mendapatkan fasilitas L/C
sebagai berikut :
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 7.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 11.000.000.-
2. PT Damar Kristal Mas mendapatkan fasilitas L/C
sebagai berikut :
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 10.000.000.
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 5.000.000.-
- Fasilitas L/C Usence senilai USD 6.500.000.-
3. PT Dwiputra Mandiri Perkasa mendapatkan fasilitas
L/C senilai USD 10.000.000.-
4. PT Energy Quantum Eastern Indonesia
mendapatkan fasilitas L/C senilai USD 19,000.000.-
5. PT Selalang Prima Internasional mendapat fasilitas
L/C senilai USD 22,500,000.
6. PT Citra Senantiasa Abadi mendapat fasilitas L/C
senilai USD 20,000,000.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 242
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
7. PT Petrobas Indonesia mendapat fasilitas L/C senilai
USD 5,000,000
8. PT Trio Irama mendapat fasilitas L/C senilai USD
11,000,000
9. PT Polymer Spectrum Sentosa mendapat fasilitas L/
C senilai USD 18,000,000.
10. PT. Sinar Central Sandang mendapat fasilitas L/C
senilai USD 3.500,000.-
• Benar bahwa terhadap L/C yang diterbitkan pada 10 perusahaan tersebut
diatas ada yang sudah lunas dan ada yang bermasalah, karena memang debitur
yang diberikan fasilitas L/C belum mempunyai track record yang jelas bahkan
ada yang tidak / bukan nasabah Bank Century,Tbk;

• Benar bahwa terhadap L/C yang bermasalah terdakwa Robert Tantular telah
membuat beberapa pernyataan yang ditujukan kepada : PT Damar Kristal Mas,
PT Dwiputra Mandiri Perkasa, PT Sakti Persada Raya, PT Energy Quantum
Eastern Indonesia yang isi intinya bahwa PT Century Super Investindo(CSI)
dimana Robert Tantular sebagai direktur utama akan bertanggung jawab
terhadap seluruh L/C yang diterbitkan untuk kepentingan PT – PT tersebut
diatas dan membebaskan tanggung jawab anggota direksi, dewan komisaris
dan pemegang saham atas kewajiban penyelesaian L/C, surat pernyataan
tersebut adalah sebagai berikut:

⇒ Untuk PT.Damar Kristal Mas, surat pernyataan tanggal 01


April 2008 dengan kop surat PT. Century Super Investindo
ditanda tangani oleh Robert Tantular garis bawah sebagai
direktur utama dan di stempel serta dilegalisir oleh Notaris
Vera Dewi Rochyati, SH.

⇒ Untuk PT.Dwi Putra Mandiri Perkasa, surat pernyataan


tanggal 25 Juli 2008 dengan kop surat PT. Century Super
Investindo ditanda tangani oleh Robert Tantular garis
bawah sebagai direktur utama dan di stempel serta
dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.

⇒ Untuk PT.Sakti Persada Raya, surat pernyataan tanggal 10


November 2007 dengan kop surat PT. Century Super
Investindo ditanda tangani oleh Robert Tantular garis

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 243
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
bawah sebagai direktur utama dan di stempel serta
dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.

⇒ Untuk PT.Energi Quantum Eastern Indonesia, surat


pernyataan tanggal 01 Februari 2008 dengan kop surat PT.
Century Super Investindo ditanda tangani oleh Robert
Tantular garis bawah sebagai direktur utama dan di stempel
serta dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.

• Benar bahwa permberian fasilitas kredit dan fasilitas usance L/C tersebut
ternyata melanggar beberapa peraturan yang berlaku untuk itu seperti Undang -
Undang Perbankan mengenai azas kehati – hatian bagi bank, juga Peraturan
Baik Indonesia sepanjang mengenai hal tersebut;

• Benar bahwa akibat pemberian fasilitas kredit kepada PT.TNS dan fasilitas
usance L/C kepada 10 debitur atas perintah terdakwa tersebut Bank Century
mengalami kerugian Rp 75 M dan US $154.500.000;

• Benar terdakwa Robert Tantular MBA adalah pemegang saham di PT


Century Mega Investindo (CMI) dan juga PT Bank Cantury Tbk (vide keterangan
saksi Linda Wongsodinoto, Hermanus Hasan Muslim,Hamidy dan juga
keterangan terdakwa );

Menimbang bahwa berdasarkan fakta – fakta tersebut selanjutnya majelis


akan mempertimbangkanena apakah perbuatan terdakwa dapat memenuhi
unsur dalam dakwaan yang didakwakan kepadanya;

Menimbang bahwa terdakwa didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum


dengan dakwaan yang bersifat subsidairitas yaitu :
Primair 50 A UU RI No: 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana
telah dirubah dengan UU RI No : 10 Tahun 1998 jo pasal 65 ayat (1) KUHP ;
Subsidair, Pasal 50 UU RI No : 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
sebagaimna telah dirubah dengan UU RI No : 10 Tahun 1998 jo Pasal 65 ayat
(1) KUHP;

Menimbang karena dakwaan disusun secara subsidairitas ,maka apabila


dakwaan primair telah terbukti maka dakwaan subsidairnya tidak perlu
dibuktikan lagi,

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 244
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang bahwa dakwaan primair melanggar pasal 50 A UU RI No : 7
Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah dirubah dengan UU RI No :
10 Tahun 1998 jo pasal 65 ayat (1) KUHP, yang mempunyai unsur – unsur
sebagai berikut :
1. Unsur Pemegang Saham
2. Unsur dengan sengaja menyuruh Dewan Komisaris, Direksi atau
Pegawai Bank untuk melakukan atau tidak melakukan tindakan yang
mengakibatkan bank tidak melaksanakan langkah – langkah yang diperlukan
untuk memastikan ketaatan bank terhadap ketentuan dalan undang – undang
ini dan ketentuan peraturan perundangan lainnya yang berlaku bagi bank;
3. Unsur gabungan dari beberapa perbuatan, yang masing masing harus
dipandang sebagai perbuatan sendiri – sendiri dan yang masing – masing
menjadi kejahatan

Ad.1. Unsur Pemegang saham: unsur ini menurut penasehat hukum


terdakwa tidak terbukti dengan alasan bahwa tidak ada satupun saksi yang
menyebutkan terdakwa sebagai pemegang saham demikian pula dalam daftar
pemegang saham Bank Century no 594/ Century/D/X/08, tidak ada nama
terdakwa sehingga terdakwa bukan sebagai salah satu pemegang saham Bank
Century sedangkan menurut Jaksa Penuntut Umum terdakwa terbukti sebagai
salah satu pemegang saham Bank Century Tbk dengan alasan bahwa
berdasarkan fakta dipersidangan dari beberapa keterangan saksi dan daftar
pemegang saham jelas terbukti Terdakwa sebagai salah satu pemegang saham
Bank Century Tbk sedangkan menurut majelis hakim berdasarkan fakta
dipersidangan yaitu dari keterangan saksi Linda Wongsodinoto, Hermanus
Hasan Muslim dan Hamidy serta keterangan terdakwa yang didukung dengan
barang bukti yang diajukan dipersidangan benar bahwa sejak bulan Mei 2006
sampai dengan bulan Oktober 2008 terdakwa Robert Tantular adalah
Pemegang Saham PT Bank Century Tbk melalui PT Century Mega Investindo
( PT CMI );
Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu Undang-
Undang No: 40 tahun 2007 tentang perseroan terbatas khususnya ketentuan
pasal 7 ayat (1) yang menyatakan bahwa perseroan didirikan oleh dua orang
atau lebih dengan akta notaris yang dibuat dalam bahasa Indonesia.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 245
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Berdasarkan penjelasan pengertian dalam pasal 7 ayat (1) adalah orang
perorangan baik WNI ataupun WNA atau Badan Hukum Indonesia atau Asing.
Pasal 98 ayat (1) menyatakan: Direksi mewakili perseroan baik di dalam
maupun di luar pengadilan, dan ayat (2) menyatakan: Bahwa kewenangan
direksi untuk mewakili perseroan sebagai mana ayat (1) adalah tidak terbatas
dan tidak bersyarat, kecuali ditentukan lain dalam undang-undang ini, anggaran
dasar atau keputusan RUPS;
Ayat (3) keputusan RUPS tidak boleh bertentangan dengan undang-
undang ini dan atau anggaran dasar perseroan.
Berasarkan Undang-Undang No:10/1998 tentang Perbankan perubahan
dari Undang-Undang No:7/1992 bagian ketiga tentang Kepemilikan, pasal 22
ayat (1) menyatakan bahwa: Bank umum hanya dapat didirikan oleh:
a. Warga Negara Indonesia dan/atau Badan
Hukum Indonesia.
b. Warga Negara Indonesia dan/atau Badan
Hukum Indonesia dengan Warga Negara
Asing dan/atau Badan Hukum Asing secara
kemitraan.
Berdasarkan surat PT.Bank Century,Tbk no: 594/Century/D/X/08 tanggal
10 Oktober 2008 tentang daftar pemegang saham (vide Bukti T-1) yang
menegaskan bahwa para pemegang saham Bank Century adalah:

• First Gulf Asia Holding Ltd (FGAH) 9,55 %


• Clearstream Banking S.A Luxembourg 11,15 %
• Outlook Investment Plc (tidak diketahui)
• PT. Century Mega Investindo (9%)
• PT. Antaboga Delta Sekuritas (7,4 %)
• Publik (57%)

Bahwa 9% saham PT. Century Mega Investindo 6,5% adalah dikuasai


oleh Robert Tantular sehingga ketentuan tersebut dihubungkan dengan
keterangan saksi-saksi diatas (Linda Wongsodinoto, Hermanus Hasan Muslim
dan Hamidy) dan keterangan terdakwa sendiri, Majelis Hakim berpendapat
bahwa terdakwa secara materiil dan secara hukum adalah salah satu pemegang
saham di Bank Century,Tbk yang memiliki baik langsung maupun tidak
langsung dengan, demikian unsur ini telah terpenuhi.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 246
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

Bahwa sebagai salah satu pemegang saham sesuai dengan ketentuan


peraturan perundangan Perseroan Terbatas tersebut diatas apabila dalam
melakukan kewenangannya baik di dalam maupun di luar pengadilan dalam
kapasitas sebagai direktur / pemegang saham melampaui batas kewenangan
yang diberikan oleh Undang-Undang ataupun anggaran dasar Perseroan
Terbatas maka secara pribadi dapat dimintai pertanggung jawaban pidana.
Karena memang secara material terdakwa sebagai pemegang saham Bank
Century,Tbk sebesar 9% dan terdakwa sebagai pemegang saham PT Century
Mega Investindo sebesar 6,5% serta sebagai direkturnya dapat dimintai
pertanggung jawaban secara pribadi karena apa yang dilakukan oleh terdakwa
menyuruh Linda Wongsodinoto dengan Hermanus Hasan Muslim, Hamidy dan
pegawai bank lainya memindahkan hasil penjualan AYDA ke rekeningnya atau
perusahaan-perusahaan yang terkait yang seharusnya hasil penjualan tersebut
diserahkan ke Bank Century,Tbk sebagai yang berhak atas hasil penjualan
AYDA tersebut. Hal tersebut sudah melampaui batas kewenangan sebagai
direktur PT Century Mega Investindo. Oleh karena itu majelis berpendapat
bahwa unsur ini telah terpenuhi;Hal ini sepanjang mengenai unsur Pemegang
Saham juga telah terbukti dalam perkara kasasi No:415 yang telah berkekuatan
hukum tetap(Vide bukti T-1)
Ad.2. Unsur dengan sengaja menyuruh Dewan Komisaris, Direksi atau
Pegawai Bank untuk melakukan atau tidak melakukan tindakan yang
mengakibatkan bank tidak melaksanakan langkah – langkah yang diperlukan
untuk memastikan ketaatan bank terhadap ketentuan dalam undang – undang
ini dan ketentuan peraturan perundangan lainnya yang berlaku bagi Bank;

Menimbang, bahwa Menurut Memori Van Toolichting yang dimaksud


Dengan Sengaja adalah “Menghendaki dan Menginsyafi” terjandi suatu tindakan
dengan sengaja harus menghendaki dan menginsyapi atas tindakan tersebut
dengan akibatnya, secara umum dalam pengetahuan hukum pidana para
Sarjana Hukum telah menerima adanya 3 (tiga) tingkatan kesengajaan (opzet)
yaitu:
1. Kesengajaan sebagai tujuan, yang berarti
bahwa terjadinya suatu tindakan atau akibat
tertentu adalah betul-betul sebagai

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 247
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
perwujudan dari maksud dan tujuan dari
pelaku;
2. Kesengajaan secara keinsyafan/kepastian,
disini yang menjadi sandaran pelaku adalah
tentang tindakan dan akibat tertentu itu, dalam
hal ini termasuk tindakan atau akibat-akibat
lainnya yang pasti terjadi;
3. Kesengajaan dengan menyadari
kemungkinan, disini yang menjadi sandaran
pelaku adalah sejauh mana pengetahuan atas
kesadaran pelaku tentang tindakan atau
akibat terlarang yang mungkin terjadi;

Menimbang bahwa berdasarkan fakta persidangan antara lain yaitu


tendakan terdakwa yang menyuruh Linda Wongsodinoto memberikan fasilitas
kredit kepada PT TNS untuk membeli aset 44 kav yang di kelapa Gading
sementara Terdakwa mengetahui bahwa aset tersebut telah dijual kepada pihak
lain,kerena dalam proses jual aset kepada Yayasan BPK Penabur terdakwa
juga ikut aktif,oleh karena itu sebenarnya terdakwa mengetahui dan menyadari
akibat dari perbuatannya ,oleh karena itu unsur ini telah terpenuhi;

Berdasarkan fakta di persidangan, benar bahwa terdakwa bertempat di


kantor pusat Bank Century,Tbk Jl.Asia Afrika, Senayan, Jakarta Pusat
menyuruh saksi Linda Wongso Dinoto memberikan fasilitas kredit dan fasilitas
usance L/C kepada 10 debitur yaitu PT. Selalang Prima Internasional (SPI), PT.
Citra Senantiasa Abadi (CSA), PT. Trio Irama (TI), PT. Petrobas Indoneia (PI),
PT. Sinar Central Sandang (SCS), PT. Polymer Spectrum Sentosa (PSS), PT.
Dwi Putra Mandiri Perkasa (DPMP), PT. Damar Kristal Mas (DKM), PT. Sakti
Persada Raya (SPR), dan PT. Energi Quantum Eastren Indonsia (EQEI) tanpa
melalui prosedur yang benar yang mengakibatkan Bank tidak melakukan
langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan ketaatan Bank terhadap
ketentuan dalam Undang-Undang ini dan ketentuan peraturan lain yang berlaku
bagi Bank, yakni memberikan fasilitas kredit kepada PT TNS hanya
mendasarkan pada FPK dan MAK tanpa melalui survey serta meneliti dokumen
yang ternyata di tandatangani secara back dates (berlaku mundur) begitu juga

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 248
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
memberikan fasilitas usance L/C kepada 10 PT tersebut ternyata juga tidak
dilakukan survey atas permohonan L/C dari masing-masing PT, seperti misalnya
track record dari debitur pemohon. Ternyata pemberian fasilitas-fasilitas tersebut
menjadi bermasalah dan merugikan pihak Bank Century,Tbk. Oleh karena itu
Majelis berpendapat bahwa unsur ini pun telah terpenuhi;
Ad.3. Bahwa berdasarkan fakta di persidangan, terdakwa sebagai Dirut
CMI yang bertempat di kantor pusat Bank Century Jl.Asia Afrika kelurahan
Gelora kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat telah melakukan beberapa
perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri yang
dengan sengaja menerima uang hasil penjualan AYDA yang seharusnya
menjadi hak dari Bank Century Tbk sebagai pemberi kuasa kepada PT TNS
untuk mengelola AYDA tersebut untuk kepentingan Bank ,kemudian menyuruh
Linda Wongsodinoto yang kemudian diteruskan ke Hermanus Hasan Muslim
(direktur merangkap direksi kredit ) untuk melakukan tindakan yaitu berupa
pemberian fasilitas kredit kepada PT TNS dan fasilitas usance L/C yang
melanggar ketentuan beberapa peraturan perundangan yang diperuntukkan
untuk hal tersebut.
Sehingga menurut Majelis Hakim unsur ini pun telah terpenuhi;

Menimbang bahwa karena semua unsur dalam dakwaan primair telah


terpenuhi maka majelis berpendapat bahwa dakwaan primair telah terbukti;

Menimbang karena dakwaan primair telah terbukti maka dakwaan


subsidair tidak perlu dibuktikan lagi ;

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa terbukti melakukan tindak


pidana sebagaimana dalam dakwaan primair dan dimuka persidangan tidak
diketemukan adanya alasan pemaaf atau alasan pembenar yang dapat
menghapus pertanggung jawaban perbuatan pidana yang terdakwa lakukan,
maka terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan berdasarkan hukum
bersalah melakukan tindak pidana “pemegang saham dengan sengaja
menyuruh Dewan Komisaris,Direksi,atau Pegawai Bank untuk melakukan atau
tidak melakukan tindakan yang mengakibatkan bank tidak melaksanakan
langkah – langkah yang diperlukan untuk memastikan ketaatan bank terhadap
ketentuan – ketentuan dalam undang – undang ini dan peraturan perundangan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 249
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
lainnya yang berlaku bagi Bank, oleh karena itu terdakwa harus dihukum dan
dihukum pula untuk membayar denda yang besarnya tersebut dalam amar
putusan;

Menimbang bahwa terhadap pembelaan atau pledoi penasehat hukum


terdakwa majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut :

Terhadap pledoi panasehat hukum terdakwa setelah majelis mencermati


pada pokoknya menyatakan dan berpendapat dengan segala argumentasi yang
dikemukakan di persidangan intinya adalah mohon kepada majelis hakim
menyatakan bahwa terdakwa tidak terbukti bersalah melakukan perbuatan
sebagaimana yang didakwakan oleh jaksa penuntut umum dan mohon agar
terdakwa dibebaskan dari segala tuntutan jaksa penuntut umum dan
dikembalikan harkat serta martabatnya.Disamping itu apabila perbuatan
terdakwa terbukti maka cukup hanya dinyatakan terbukti dan tidak dijatuhi
pidana mengingat terdakwa sedang menjalani hukuman 9 th ( sembilan tahun )
atas putusan yang telah berkekuatan hukum tetap,sedangkan perkara ini
adalah merupakan delik yang tertinggal dari perkara sebelumnya.

Majelis Hakim tidak sependapat dengan pledoi tersebut, bahwa dakwaan


jaksa penuntut umum yang ditujukan kepada terdakwa telah dapat dibuktikan
secara sah menurut hukum dan meyakinkan, dengan segala bukti dan
argumentasi di dalam persidangan. Dan hal tersebut telah diuraikan oleh
majelis dalam mempertimbangkan unsur-unsur dari dakwaan yang ditujukan
kepada terdakwa, bahwa terdakwa telah terbukti bersalah dan harus dihukum;

Menimbang bahwa walaupun perkara ini berhubungan dengan perkara


yang lalu yang putusannya telah berkekuatan hukum tetap sehingga perkara
yang disidangkan ini merupakan delik tertinggal yang tidak bisa disidang
ataupun dipidana walau terbukti,terhadap hal ini majelis berpendapat bahwa
menunjuk pasal 71 KUHP “Jika seseorang telah dijatuhi pidana,kemudian
dinyatakan bersalah lagi karena melakukan kejahatan atau pelanggaran lain
sebelum ada putusan pidana itu,maka pidana yang dahulu diperhitungkan pada
pidana yang akan dijatuhkan dengan menggunakan aturan – aturan dalam bab

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 250
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
ini mengenai hal perkara – perkara diadili pada saat yang sama ,oleh karena itu
hukuman yang akan dijatuhkan akan diperhitungkan juga dalam perkara ini;

Menimbang, bahwa walaupun majelis hakim sependapat dengan jaksa


penuntut umum mengenai terbuktinya perbuatan terdakwa , namun majelis
hakim tidak sependapat dengan lamanya pidana yang dijatuhkan, karena
dianggap terlalu berat, apalagi terdakwa sedang menjalani putusan pidana 9 Th
(sembilan tahun)dalam perkara sebelumnya maka majelis hakim akan
menjatuhkan putusan yang dipandang adil dan setimpal dengan perbuatan
yang telah dilakukan oleh terdakwa, sebagaimana tersebut dalam amar putusan
ini;

Menimbang, bahwa untuk mencegah terdakwa menghindari putusan ini,


maka majelis hakim memandang perlu agar terdakwa diperintahkan untuk tetap
ditahan;

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa terbukti bersalah dan harus


dihukum, maka terdakwa harus dibebani untuk membayar ongkos perkara;

Menimbang, bahwa barang bukti sebagaimana yang diajukan dalam


persidangan akan diputuskan selengkapnya dalam amar putusan ini;

Menimbang bahwa dari fakta – fakta yang diperoleh selama


persidangan dalam perkara ini Majelis Hakim tidak menemukan hal – hal yang
dapat melepaskan para terdakwa dari pertanggung jawaban pidana , baik
karena alasan pembenar maupun alasan pemaaf, oleh karenanya Majelis
Hakim berkesimpulan bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa haruslah
dipertanggung jawabkan kepadanya,

Menimbang, sebelum menjatuhkan putusan perlu dipertimbangkan hal-


hal yang memberatkan dan meringankan bagi diri terdakwa;

Hal-hal yang memberatkan;


• Perbuatan Terdakwa dapat merusak citra
perbankan di Indonesia;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 251
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Perbuatan Terdakwa dapat merusak iklim investasi
di Indonesia;
• Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;

Hal-hal yang meringankan;


• Terdakwa sopan dan kooperatif dalam persidangan;
• Perbuatan pidana ini terjadi bukan semata-mata karena kesalahan
terdakwa

Menimbang bahwa barang bukti yang diajukan ke persidangan yang


berupa :

1. Dokumen PT. Sakti Persada Raya, terdiri dari:


• Tanda Daftar Perusahaan No.09.02.1.51.32377 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Izin Usaha Perdagangan No.276
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan
• NPWP No.02.589.671.3.034.000
• KTP Ir. Julius Djohan MBA, dan Eddy Rinaldi
• Akta Pendirian Perusahaan No.94
• Pengesahan Menkumham No.W7-03276 HT.01.01-
TH.2006
• Laporan Keuangan PT. Sakti Persada Raya
Dokumen LC 0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
6,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-4938-1792
dan Draft Format LC Usance USD 5,999,999.94
• Swift open LC 0950020473LC07B sebesar USD
5,999,999.94

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 252
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020473LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 17 November 2008
• Swift Akseptasi LC 0950020473LC07B sebesar USD
5,999,999.94
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 144/T-LC/SPR/KPO/
X/07 tanggal 31 Oktober 2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 21-11-2007
• Memo analisa kredit No.144/T-LC/SPR/KPO/X/07 tanggal
31 Oktober 2007
• Surat Penegasan Kredit No.270/PNG-KR/T/KPO/XI/07
tanggal 16 November 2007
• Surat Kuasa Direksi No.037/SK-DIR/XI/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.039/PERS-KOM/LG/
XI/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/107
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,200,000.00 tanggal 22 November 2007 dan Surat
Kuasa Pencairan

• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada


Raya.
Dokumen LC 0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
7,000,000.00 tanggal 16 November 2007
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-5051-1866
dan Draft Format LC Usance USD 6,999,999.35
• Swift open LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 253
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Dokumen Impor LC 0950020483LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 05 Desember 2008
PT. Sakti Persada Raya
• Swift Akseptasi LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 159/T-LC/KPO/
XII/07 tanggal 19-11-2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 10-12-2007
• Memo analisa kredit No.159/T-LC/SPR/KPO/XII/07
tanggal 19 November 2007
• Surat Penegasan Kredit No.337/PNG-KR/T/KPO/XII/07
• Surat Kuasa Direksi No.040/SK-DIR/XII/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.040/PERS-KOM/LG/
XII/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/103
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,400,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada
Raya.
Dokumen LC 0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
11,000,000.00 tanggal 14 April 2008
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Bunge
S.A. Switzerland No. BSA S08-5842-1172 dan Draft
Format LC Usance USD 10,999,998.24

• Swift open LC 0950020522LC08B sebesar USD


10,999,998.24
• Dokumen Impor LC 0950020522LC08B dari DBS Bank
Ltd Singapore sebesar USD 10,999,998.24

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 254
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 07 Mei 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020522LC08B sebesar USD
10,999,998.24
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 237/T-LC/SPR/KPO/
IV/08 tanggal 14 April 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwil III yang
diterima oleh Sdri. Lily tanggal 06-05-2008 dan Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 07-05-2008

• Surat Penegasan Kredit No.212/PNG-KR/T/KPO/V/08


tanggal 06 Mei 2008
• Surat Kuasa Direksi No.005.B/PERS-KOM/LG/V/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.033/SK-DIR/V/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.13 tanggal 07 Mei 2008
• Memorandum Analisa Kredit (MAK) No. FPK 237/T-LC/
SPR/KPO/IV/08 tanggal 14 April 2008
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024417 sebesar
USD 2,200,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Penggantian Jaminan LC 0950020522LC08B
• Surat Permohonan PT. Sakti Persada Raya Tanggal 11
Agustus 2008 Permintaan Perubahan Jaminan LC
0950020522LC08B

• Formulir Persertujuan Kredit No. FPK 302A/PRB-LC/SPR/


KPO/VIII/08 tanggal 13 Agustus 2008
• Addendum atas Perjanjian Pemberian Fasilitas LC
(Usance LC) No.1022/LC
• Perjanjian Pemindahan dan Penyerahan Hak (CESSIE)
dan Surat Kuasa
• Surat Kuasa PT. Sakti Persada Raya
• Daftar Piutang dan Persediaan
2. Dokumen PT. Damar Kristal Mas, terdiri dari:
• NPWP No.01.392.267.9.035.000
• SIUP No. 1094/0594/B/09-03/SIUP/PK/VII/2000

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 255
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Angka Pengenal Impor No. 090202287
• Tanda Daftar Perusahaan No.03.02.1.51.00635 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Keterangan Domisili No. 18/1.824.511
• Fotocopy KTP Rudy Lukasanto, Tio Hui Hiong, dan
Jessica Maria Adeline
• Akta Anggaran Dasar No. 235 tanggal 26-07-1985
• Akta No.06 Tanggal 08 April 2008
• Laporan Keuangan PT. Damar Kristal Mas tahun 2003-
2004, 2005-2006 dan 2006-2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 19 April 2006 sebesar USD 10,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 13 April 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 21 September 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Dokumen Fasilitas LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 04 April 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020518LC08B sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5762-1130 dan Draft
Format LC Usance USD 9,999,997.32

• Swift open LC 0950020518LC08B sebesar USD


9,999,997.32
• Dokumen Impor LC 0950020518LC08B 2 dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 24 April 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 227A/T-LC/DKM/
KPO/III/08 tanggal 28 Maret 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 256
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 24 April 2008
• Memorandum analisa kredit No.227A/T-LC/DKM/KPO/
III/08
• Registrasi tanda terima MAK ke Kanwill III diterima
tanggal 02 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.201/PNG-KR/T/KPO/IV/08
tanggal 24 April 2008
• Surat Kuasa Direksi No.057/SK-DIR/IV/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.057/PERS-KOM/LG/
IV/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/08/130
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024398 sebesar
USD 2,000,000.00 tanggal 24 April 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 12 Mei 2008 sebesar USD 5,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5919-1198 dan Draft
Format LC Usance USD 4,999,996.54

• Swift open LC 0950020527LC08B sebesar USD


4,999,996.54
• Dokumen Impor LC 0950020527LC08B dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 01 Juni 2009 PT.
Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020527LC08B sebesar USD
4,999,996.54
• Formulir Persetujuan Kredit No.FPK 251/B-LCU/DKM/
KPO/V/08 tanggal 12 Mei 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 257
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 03 Juni 2008 oleh Sdri. Aik pada waktu
itu Ibu Liza Monalisa ke Senayan
• Surat Penegasan Kredit No.268/PNG-KR/T/KPO/VI/08
tanggal 05 Juni 2008
• Surat Kuasa Direksi No.006/SK-DIR/VI/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.007/PERS-KOM/LG/
VI/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VI/08/105
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024445 sebesar
USD 1,000,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-6474-1359 dan Draft
Format LC Usance USD 6,500,000.00

• Swift open 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00


• Dokumen Impor LC 0950020598LC08B dari Credit
Suisse, Geneva sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 18 September 2009
PT. Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020598LC08B sebesar USD
6,500,000.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 292/T-LC/DKM/KPO/
VIII/08 tanggal 01 Agustus 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 17 September 2008 dan kepada Kadiv
Kredit tanggal 22 September 2008

• Memorandum Analisa Kredit FPK No. 292/T-LC/DKM/


KPO/VIII/08

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 258
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Keterangan (cover note) Notaris Buntario No. 1011/
BT/NOT/IX/2008 tanggal 23 September 2008 perihal
Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No. 318

• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 027146 sebesar


USD 1,300,000.00 tanggal 23 September 2008 dan Surat
Kuasa Pencairan

• Foto Pengikatan PT. Damar Krista Mas


Dokumen penurunan jaminan LC
• Surat Permohanan PT. Damar Kristal Mas tanggal 24
September 2008 Penurunan Margin Fasilitas Usance LC
dari sebesar 20 % menjadi 10 %
• Formulir Persetujuan Kredit FPK No. 438/M/DKM/KPO/
IX/08 tanggal 25 September 2008
• Memo Penurunan Jaminan Cash Margin No. 438/M/DKM/
KPO/IX/08 tanggal 25 September 2008
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No. VB 028920 sebesar USD 650,000.00 dan Perubahan
Perjanjian Fasilitas LC
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No. VB 028921 sebesar USD 1,000,000.00 dan
Perubahan Perjanjian Fasilitas LC

• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet


No. VB 028919 sebesar USD 500,000.00
3. Dokumen PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terdiri dari:
• Tanda daftar Perusahaan No. 09.02.1.51.23369 tanggal
25 Maret 2007
• SIUP No. 27/P/09-03/PB/IV/2002
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
5446/1.824.1/07
• NPWP No.01.955.713.1.035.000
• API-UMUM No. 090204875
• KTP Patria Erananda, SE dan Supandi Bazoka

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 259
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Akta Pendirian Perusahaan No.01 Tanggal 03 Januari
2000
• Lembaran Berita Negara RI tanggal 29-09-2006 No.78
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.8 tanggal
19 Maret 2004
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.14 tanggal
23 Februari 2005
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.56 tanggal
06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.57 tanggal
06 Juni 2006
• Jual Beli Saham No.58 Tanggal 06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.28 tanggal
04 Agustus 2008
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 06 Juni 2006 sebesar USD 8,200,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juni 2006 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 09 Juli 2006 sebesar USD 16,000,000.00
Dokumen Fasilitas LC 0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juli 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Kontrak PT. Dwiputra Mandiri Perkasa dengan
Bunge Agribusiness, Singapore No. BAS S08-6188-1377
dan Draft Format LC Usance USD 9,999,990.00

• Swift open LC 0950020556LC08B sebesar USD


9,999,990.00
• Dokumen Impor LC 0950020556LC08B dari DBS Bank,
Singapore sebesar USD 9,999,990.00

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 260
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 31 Juli 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020556LC08B sebesar USD
9,999,990.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 265A/T-LC/DMP/
KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
Sdri. Lily tanggal 04 Agustus 2008 dan kepada Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 05 Agustus
2008

• Memorandum analisa kredit No.FPK 265A/T-LC/DMP/


KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.373/PNG-KR/T/KPO/VIII/08
tanggal 05 Agustus 2008
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/VIII/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.012/PERS-KOM/LG/
VIII/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VIII/08/031
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 026454 sebesar
USD 2,000,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa.
Perubahan Jaminan LC 0950020556LC08B
• Surat permohonan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa tanggal
08 Oktober 2008 perihal permintaan perubahan jaminan
cash margin semula sebesar USD 2,000,000.00 menjadi
USD 1,000,000.00

• Internal Memo No.037A/MI/DMP/KPO/X/08


• Formulir Persetujuan Kredit No. 307A/MI/KPO/X/08
tanggal 08 Oktober 2008
• Surat Persetujuan Perubahan Jaminan No.482/PNG-KR/
PERUB/KPO/X/08
• Surat Kuasa Direksi No.052/SK-DIR/X/08

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 261
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Persetujuan Komisaris No. 047/PERS-KOM/LG/
X/08
• Copy Bilyet Deposito No. VB 028951 USD 1,000,000.00
4. Dokumen PT. Energy Quantum Estern Indonesia, terdiri
dari:

• Tanda daftar Perusahaan No. 09.03.1.52.48736 tanggal


28 Februari 2006
• SIUP No. 00099/1.824.51
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
33/1.824./2005
• NPWP No.02.433.894.9.011.000
• KTP I Gusti Ngurah Widhiana, Drs. Anton Setianto S, dan
Andreas Gultom, SE.
• Akta Pendirian Perusahaan No.10
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.38
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.306
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
Dokumen Fasilitas LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00

• Permintaan Pembukaan LC Import No.


0950020511LC08B sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Kontrak PT. Energi Quantum Estern Indonesia
dengan Grain And Industrial PTE, LTD No. GRIP S08-
5323-1078 dan Draft Format LC Usance USD
19,999,980.00

• Swift open LC 0950020511LC08B sebesar USD


19,999,980.00
• Dokumen Impor LC 0950020511LC08B dari National
Australia Bank, Melbourne sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 04 Februari 2009

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 262
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Swift Akseptasi LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
tanggal 04 Februari 2008 dan kepada Kadiv Kredit yang
diterima tanggal 05 Februari 2008
• Memorandum Analisa Kredit No.FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Surat Penegasan Kredit No.055/PNG-FAS/T/KPO/II/08
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/II/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.011/PERS-KOM/LC/II/08
• Swift Standby LC dari Fortis Bank, Netherland dikirim
melalui Fortis Bank, Singapore
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.66
• Surat Penunjukan/Kuasa tertanggal 06 Februari 2008.
5. Dokumen dari Sunartono, terdiri dari:
• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Damar Kristal
Mas, dengan Nomor L/C 0950020518LC08B,
0950020598LC08B dan 0950020527LC08B

• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Sakti Persada


Raya, dengan Nomor L/C 0950020483LC07B,
0950020473LC07B dan 0950020522LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Energy


Quantum Eastern Indonesia, dengan Nomor L/C
0950020511LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Dwiputra


Mandiri Perkasa, dengan Nomor L/C 0950020556LC08B
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan DBS
Singapore
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan Credit
Suisse Singapore

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 263
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan SNCB/NCB
Bahrain
6. Dokumen dari saksi Rudy Lukasanto (Direktur PT. Damar
Kristal Mas), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 April 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Bersama surat ini kami manyatakan kesediaan kami
untuk membeli seluruh saham PT. Damar Kristal Mas,
terhitung sejak tanggal surat ini samapi dilaksanakannya
jual beli saham, seluruh L/C yang diterbitkan untuk
kepentingan PT. Damar Kristal Mas menjadi tanggung
jawab PT. Century Super Investindo dan dengan demikian
PT. Century Super Investindo membebaskan Anggota
Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT.
Damar Krsital Mas atas kewajiban penyelesaian L/C”.
7. Dokumen dari saksi Patria Erananda, SE (Direktur PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 25 Juli 2008 dengan


KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat tanda
tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis bawah
DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan stempel, serta
telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.
Pada pokoknya surat tersebut berisi “Bersama surat ini
kami manyatakan kesediaan kami untuk membeli seluruh
saham PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terhitung sejak
tanggal surat ini samapi dilaksanakannya jual beli saham,
seluruh L/C yang diterbitkan untuk kepentingan PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa menjadi tanggung jawab PT.
Century Super Investindo dan dengan demikian
PT.Century Super Investindo membebaskan Anggota
Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 264
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Dwiputra Mandiri Perkasa atas kewajiban penyelesaian L/
C”.
8. Dokumen dari saksi Eddy Rinaldi (Direktur PT. Sakti
Persada Raya), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 November 2007


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan pengambil alihan PT. Sakti Persada
Raya dengan ini kami menyatakan bahwa PT. Century
Super Investindo akan bertanggung jawab atas L/C yang
diterbitkan untuk PT. Sakti Persada Raya dan selanjutnya
membebaskan Pengurus dan Pemegang Saham PT.
Sakti Persada Raya atas kewajiban tersebut”
9. Dokumen dari saksi I Gusti Ngurah Widhiana (Direktur PT.
Energi Quantum Eastern Indonesia), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 Februari 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan penerbitan L/C Bank Century untuk
kepentingan PT. Energi Quantum Eastern Indonesia
dengan jaminan berupa Standby L/C, dengan ini kami
menyatakan bahwa Pt. Century Super Investindo akan
bertanggung jawab ata L/C dan membebaskan pengurus
dan pemegang saham PT. Energi Quantum Eastern
Indonesia atas penyelesaian kewajiban tersebut.
Demikian surat ini dibuat dengan etikad baik”
10. Dokumen dari Monalisa L Tobing, terdiri dari:
• PT. Sakti Persada Raya

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 265
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Deposito Nomor VB 022622 sebesar USD 1,4 juta tanggal 12
Desember 2007

• PT. Damar Kristal Mas


Deposito Nomor VB 028919 sebesar USD 500,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
Deposito Nomor VB 028921 sebesar USD 1 juta tanggal 24 Oktober
2008
Deposito Nomor VB 028920 sebesar USD 650,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
Deposito Nomor VB 028951 sebesar USD 1 juta tanggal 08
Januari 2009

• Swift Stand By Latter of Credit No.FONL01Y003071


tanggal 05 Februari 2008 sejumlah USD 20,000,000.00
diterbutkan oleh Fortis Bank Singapore atas permintaan
Applicant Bunge Agribusiness Singapore.
11. Dokumen dari saksi Nofi, terdiri dari:
• Dokumen PT. Bank Century, Tbk:
1) Akta No.158 Akta Penggabungan (Merger) PT. Bank
Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 22 Oktober 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
2) Akta No.136 Addendum Akta Penggabungan (Merger)
PT. Bank Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank
Cic International Tbk, tanggal 26 November 2004
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
3) Akta No.142 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 26 November 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
4) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.15105 tanggal 16 Desember 2004 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 266
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
5) Akta No.84 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank
Century Tbk, tanggal 15 Desember 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
6) Keputusan Mentri Hukum dan HAM RI No.C-
UM.20789HT.01.04 tahun 2005 tentang menyetujui
perubahan Anggaran Dasar PT. Bank Century Tbk
tanggal 27 Juli 2005.
7) Akta No.159 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 29
juni 2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
8) Akta No.158 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
9) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.12342 tanggal 24 Agustus 2005 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
10) Akta No.176 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 30 Juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
11) Akta No.231 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 Juni
2006 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
12) Akta No.39 Pernyataan Putusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk,
tanggal 11 Juli 2006 Notaris Buntario Tse Min Suhardi,
SH.
13) Surat Mentri Hukum dan HAM RI PLT Kakanwil DKI
Jakarta No. W7-0HT.01.10.9175 tanggal 25 Juni 2007
perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
14) Akta No.22 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 05 Juni
2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 267
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
15) Akta No.23 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 05
Juni 2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
16) Akta No.113 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 12
Juni 2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
17) Akta No.112 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 12 Juni
2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
18) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 7/249/DPwB1/PwB11 tanggal 15 November 2005
perihal Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.
19) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 8/336/DPB1 tanggal 02 November 2006 perihal
Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.

• Dokumen PT. Century Super Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No. 02-8250
HT.01.01.Th.92 tanggal 03 Oktober 1992 memberikan
persetujuan atas Akta Pendirian Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo
2) Pengumuman Berita Negara RI, Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo Nomor 43 tanggal 03
Oktober 1992
3) Akta No. 43 tanggal 24 April 1992 Perseroan terbatas
PT. Century Super Investindo Notaris Lukman Kirana,
SH.
4) Risalah Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham PT.
Century Super Investindo No. 67 Notaris Lukman
Kirana, SH tanggal 30 Desember 1992
5) Pernyataan Keputusan Umum Luar Biasa Pemegang
Saham PT. Century Super Investindo No.12 Notaris
Lukman Kirana, SH tanggal 13 Juli 1994
6) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.190
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 26
Juni 1996

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 268
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
7) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.346
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 29
Januari 1997
8) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.207
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 31 Maret 1999
9) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-7850
HT.01.04.Th.99 tanggal 28 April 1999 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
10) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.344
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 30 Juni 2000
11) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.218
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 25 Mei 2001

• Dokumen PT. Century Mega Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No. C-484
HT.01.04.Th.99 tanggal 06 Januari 1999, perihal
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
2) Akta No. 194 tanggal 29 April 1998, perihal Jual Beli
Saham
3) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.343
tanggal 30 Juni 2000 Notaris Rachmat Santoso, SH
4) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.126
tanggal 25 Mei 2001 Notaris Rachmat Santoso, SH
5) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-8145
HT.01.04.Th.2003 tanggal 14 April 2003 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
12. Dokumen dari saksi SUNARTONO, terdiri dari:
Foto Copy dokumen Letter of Credit, atas nama:

1) PT. Sakti Persada Raya (PT. SPR)


• L/C 095002473LC07B tanggal 22 November 2007
• L/C 095002483LC07B tanggal 12 Desember 2007
• L/C 0950020522LC08B tanggal 08 Mei 2008
2) PT. Damar Kristal Mas (PT. DKM)
• L/C 0950020527LC08B tanggal 05 Juni 2008
• L/C 0950020518LC08B tanggal 25 April 2008
• L/C 0950020598LC08B tanggal 24 April 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 269
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
3) PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
• L/C 0950020556LC08B tanggal 05 Agustus 2008
4) PT. Energy Quantum Eastern Indinesia
• L/C 0950020511LC08B tanggal 11 Februari 2008
13. Dokumen dari saksi Suroto, terdiri dari:
• Akta No.99 tanggal 20 Desember 2002 Notaris Rachmat
Santoso, SH. Perihal perjanjian pengelolaan administrasi
saham pada pasar sekunder

• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode


31 Desember 2006>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2007>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2008>= 5 %
• Daftar hadir RUPS Tahunan/Laporan Perhitungan
Quorum Pemegang Saham tanggal 12 Juli 2008.
14. Dokumen dari saksi Euis Lindrawati, terdiri dari:
• 44 (empat puluh empat) Sertifikat Hak Guna Bangunan
No. 6548 sampai dengan No. 6591, di daerah Kepala
Gading, Jakarta Utara.

• Memo tanggal 03 Mei 2006 perihal pengeluaran 44


(empat puluh empat) sertifikat AYDA
• Tanda terima penyerahan 44 sertifikat kepada Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 04 Mei 2006
• Surat Keterangan dari Notaris Buntario Tigris, SH tanggal
04 Mei 2006
• Akta Kuasa No.30 tanggal 05 Mei 2006 dan Akta
Perjanjian No.31 tanggal 05 Mei 2006 oleh Notaris
Buntario Tigris, SH dan tanda terima Akte dari Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 08 Agustus 2006

• Tanda terima dokumen kredit a.n PT. Tirtamas Nusa


Surya (PT. TNS) senilai Rp. 75.064.000.000,-
• Surat permohonan fasilitas kredit dari PT. TNS No. 08A/
DIR/AST/XI/2007 tanggal 03 September 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 270
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 027/IM/AYDA/Penj/
IX/2007 tanggal 05 September 2007
• Formulir persetujuan kredit /FPK No. 113/B-KAB/TNS/
KPO/IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Memo Analisa Kredit/ MAK No. 113/B-KAB/TNS/KPO/
IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Surat kepada PT.TNS No.197/PNG-KR/T/KPO/IX/07
tanggal 25 September 2007 perihal persetujuan tambahan
fasilitas kredit

• Surat Kuasa Direksi No.043.A/SK-DIR/IX/2007 tanggal 25


September 2007
• Persetujuan Komisaris No.039.A/PERS-KOM/LG/IX/07
tanggal 25 September 2007
• Kesepakatan bersama untuk jual beli tanggal 05 Mei 2006
• Suraty Aksep Rp. 75.064.000.000,- tanggal 27 September
2007
• Perjanjian Kredit No. 1022/LH/IX/07/108 tanggal 27
September 2007
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 051/IM/AYDA/
IX/2007 tanggal 28 September 2007 perihal Permohonan
Discount/Potongan Harga untuk Pelunasan Penjaman
Kredit a.n. PT. TNS.
15. Dokumen dari saksi Fong Kuang Liung, terdiri dari:
• Memo Pembukuan Fasiltas Kredit tanggal 27 September
2007 a.n. PT. TNS (sebanyak 1 lembar)
• Voucher Debet Umum & Voucher Kredit Umum a.n. PT.
TNS tanggal 27 September 2007 (sebanyak 2 lembar)
• Hasil Prin Out Transaction History a.n. PT. TNS
(sebanyak 4 lembar)
16. Dokumen dari Jebarus Vitalis, terdiri dari:
• 2 (dua) lembar cetak print Sistem Informasi Debitur (SID)
DIN:18497090310270000191 nama debitur Tirtamas
Nusa Surya (Bulan November 2010)

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 271
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• 1 (satu) lembar cetak print total kewajiban debitur atas
nama PT. TNS customer 101227 tanggal 15 November
2010.
• Daftar Agunan Yang Diambil Alih PT. Bank Century, Tbk
periode 31 Mei 2006 sampai dengan 31 Desember 2007
17. Dokumen dari saksi Ir. Toto Kuntjoro Kusuma Jaya, terdiri
dari:

• Surat perjanjian kerja sama tanggal 01 Juni 1999 antara


PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal pengelolaan
asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 003/SK-DIR/AK-IS/IX/1999 tanggal 9


September 1999
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 1.8/CIC/D/SK/I/2004 tanggal 30 JAnuari


2004
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 181/Century/D/SK/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 06 September 2002
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 493/CIC/D/XII/2002 tanggal 03


Desember 2002
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 043.1/CIC/D/II/2002 tanggal 30


Januari 2004.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 272
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan PT. Bank Century, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 961.1/Century/D/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005.
• Surat BPK Penabur Jakarta No. 22/JKT/Umm/04/2009
tanggal 24 April 2009, perihal telah lunas pembayaran.
statusnya akan ditetapkan dalam amar putusan ini:

Menimbang bahwa, karena terdakwa telah dijatuhi pidana dan


terdakwa sebelumnya tidak pernah mengajukan permohonan pembebasan
dari pembayaran biaya perkara ,maka berdasarkan pasal 222 KUHAP,
kepada terdakwa dibebankan untuk membayar biaya perkara yang akan
ditentukan dalam amar putusan ini ;

Menimbang bahwa untuk mempersingkat putusan ini maka segala


sesuatu yang tertera dalam BAP dianggap merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari putusan ini;

Mengingat pasal 50 A UU RI NO : 7 TH 1992 tentang perbankan


sebagaimana telah dirubah dengan UU RI NO: 10 Thn 1998 ,pasal 65 ayat (1)
KUHP dan pasal – pasal dari Undang – Undang no 8 Tahun 1981 yaitu
KUHAP serta peraturan lain yang bersangkutan dengan perkara ini;

MENGADILI:

1. Menyatakan bahwa terdakwa ROBERT TANTULAR telah terbukti


secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
“menyuruh Dewan Komisaris, Direksi atau pegawai bank untuk
melakukan atau tidak melakukan tindakan yang mengakibatkan bank
tidak melaksanakan langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan
ketaatan bank” melanggar Pasal 50 A UU RI No.7 Tahun 1992 tentang
Perbankan sebagaimana telah diubah dengan UU RI No.10 Tahun 1998

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 273
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP, sebagaimana disebutkan dalam Dakwaan
Primair.
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ROBERT TANTULAR, MBA.
Dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dan pidana denda
sebesar Rp.10.000,000.000,- (sepuluh Miliar rupiah) subsidiair 6 (enam)
bulan kurungan.
3. Menyatakan barang bukti berupa:

1. Dokumen PT. Sakti Persada Raya, terdiri dari:


• Tanda Daftar Perusahaan No.09.02.1.51.32377 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Izin Usaha Perdagangan No.276
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan
• NPWP No.02.589.671.3.034.000
• KTP Ir. Julius Djohan MBA, dan Eddy Rinaldi
• Akta Pendirian Perusahaan No.94
• Pengesahan Menkumham No.W7-03276 HT.01.01-
TH.2006
• Laporan Keuangan PT. Sakti Persada Raya
Dokumen LC 0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94

• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD


6,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020473LC07B sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-4938-1792
dan Draft Format LC Usance USD 5,999,999.94

• Swift open LC 0950020473LC07B sebesar USD


5,999,999.94
• Dokumen Impor LC 0950020473LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 5,999,999.94
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 17 November 2008
• Swift Akseptasi LC 0950020473LC07B sebesar USD
5,999,999.94

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 274
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 144/T-LC/SPR/KPO/
X/07 tanggal 31 Oktober 2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 21-11-2007
• Memo analisa kredit No.144/T-LC/SPR/KPO/X/07 tanggal
31 Oktober 2007
• Surat Penegasan Kredit No.270/PNG-KR/T/KPO/XI/07
tanggal 16 November 2007
• Surat Kuasa Direksi No.037/SK-DIR/XI/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.039/PERS-KOM/LG/
XI/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/107
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,200,000.00 tanggal 22 November 2007 dan Surat
Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada
Raya.
Dokumen LC 0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
7,000,000.00 tanggal 16 November 2007
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020483LC07B sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Grain and
Industrial Product, Singapore No. GRIP S07-5051-1866
dan Draft Format LC Usance USD 6,999,999.35

• Swift open LC 0950020483LC07B sebesar USD


6,999,999.35
• Dokumen Impor LC 0950020483LC07B dari Fortis Bank,
Singapore sebesar USD 6,999,999.35
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 05 Desember 2008
PT. Sakti Persada Raya
• Swift Akseptasi LC 0950020483LC07B sebesar USD
6,999,999.35

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 275
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 159/T-LC/KPO/
XII/07 tanggal 19-11-2007
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 10-12-2007
• Memo analisa kredit No.159/T-LC/SPR/KPO/XII/07
tanggal 19 November 2007
• Surat Penegasan Kredit No.337/PNG-KR/T/KPO/XII/07
• Surat Kuasa Direksi No.040/SK-DIR/XII/07
• Surat Persetujuan Komisaris No.040/PERS-KOM/LG/
XII/07
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/07/103
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 022602 sebesar
USD 1,400,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Sakti Persada
Raya.
Dokumen LC 0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Permohonan Fasilitas LC sebesar USD
11,000,000.00 tanggal 14 April 2008
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020522LC08B sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Kontrak PT. Sakti Persada Raya dengan Bunge
S.A. Switzerland No. BSA S08-5842-1172 dan Draft
Format LC Usance USD 10,999,998.24

• Swift open LC 0950020522LC08B sebesar USD


10,999,998.24
• Dokumen Impor LC 0950020522LC08B dari DBS Bank
Ltd Singapore sebesar USD 10,999,998.24
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 07 Mei 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020522LC08B sebesar USD
10,999,998.24
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 237/T-LC/SPR/KPO/
IV/08 tanggal 14 April 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 276
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Register tanda terima FPK kepada Kanwil III yang
diterima oleh Sdri. Lily tanggal 06-05-2008 dan Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 07-05-2008
• Surat Penegasan Kredit No.212/PNG-KR/T/KPO/V/08
tanggal 06 Mei 2008
• Surat Kuasa Direksi No.005.B/PERS-KOM/LG/V/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.033/SK-DIR/V/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.13 tanggal 07 Mei 2008
• Memorandum Analisa Kredit (MAK) No. FPK 237/T-LC/
SPR/KPO/IV/08 tanggal 14 April 2008
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024417 sebesar
USD 2,200,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Penggantian Jaminan LC 0950020522LC08B
• Surat Permohonan PT. Sakti Persada Raya Tanggal 11
Agustus 2008 Permintaan Perubahan Jaminan LC
0950020522LC08B
• Formulir Persertujuan Kredit No. FPK 302A/PRB-LC/SPR/
KPO/VIII/08 tanggal 13 Agustus 2008
• Addendum atas Perjanjian Pemberian Fasilitas LC
(Usance LC) No.1022/LC
• Perjanjian Pemindahan dan Penyerahan Hak (CESSIE)
dan Surat Kuasa
• Surat Kuasa PT. Sakti Persada Raya
• Daftar Piutang dan Persediaan
2. Dokumen PT. Damar Kristal Mas, terdiri dari:
• NPWP No.01.392.267.9.035.000
• SIUP No. 1094/0594/B/09-03/SIUP/PK/VII/2000
• Angka Pengenal Impor No. 090202287
• Tanda Daftar Perusahaan No.03.02.1.51.00635 tanggal
22 Maret 2007
• Surat Keterangan Domisili No. 18/1.824.511

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 277
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Fotocopy KTP Rudy Lukasanto, Tio Hui Hiong, dan
Jessica Maria Adeline
• Akta Anggaran Dasar No. 235 tanggal 26-07-1985
• Akta No.06 Tanggal 08 April 2008
• Laporan Keuangan PT. Damar Kristal Mas tahun 2003-
2004, 2005-2006 dan 2006-2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 19 April 2006 sebesar USD 10,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 13 April 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 21 September 2007 sebesar USD 5,000,000.00
• Dokumen Fasilitas LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 04 April 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020518LC08B sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5762-1130 dan Draft
Format LC Usance USD 9,999,997.32

• Swift open LC 0950020518LC08B sebesar USD


9,999,997.32
• Dokumen Impor LC 0950020518LC08B 2 dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 9,999,997.32
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 24 April 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020518LC08B sebesar USD
9,999,997.32
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 227A/T-LC/DKM/
KPO/III/08 tanggal 28 Maret 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kadiv Kredit yang
diterima oleh Sdri. Mala tanggal 24 April 2008
• Memorandum analisa kredit No.227A/T-LC/DKM/KPO/
III/08

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 278
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Registrasi tanda terima MAK ke Kanwill III diterima
tanggal 02 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.201/PNG-KR/T/KPO/IV/08
tanggal 24 April 2008
• Surat Kuasa Direksi No.057/SK-DIR/IV/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.057/PERS-KOM/LG/
IV/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/XI/08/130
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024398 sebesar
USD 2,000,000.00 tanggal 24 April 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Damar Kristal Mas
tanggal 12 Mei 2008 sebesar USD 5,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020527LC08B sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-5919-1198 dan Draft
Format LC Usance USD 4,999,996.54

• Swift open LC 0950020527LC08B sebesar USD


4,999,996.54
• Dokumen Impor LC 0950020527LC08B dari DBS Bank
Ltd, Singapore sebesar USD 4,999,996.54
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 01 Juni 2009 PT.
Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020527LC08B sebesar USD
4,999,996.54
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 251/B-LCU/DKM/
KPO/V/08 tanggal 12 Mei 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 03 Juni 2008 oleh Sdri. Aik pada waktu
itu Ibu Liza Monalisa ke Senayan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 279
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Surat Penegasan Kredit No.268/PNG-KR/T/KPO/VI/08
tanggal 05 Juni 2008
• Surat Kuasa Direksi No.006/SK-DIR/VI/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.007/PERS-KOM/LG/
VI/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VI/08/105
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 024445 sebesar
USD 1,000,000.00 tanggal 05 Juni 2008 dan Surat Kuasa
Pencairan
Dokumen Fasilitas LC 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Kontrak PT. Damar Kristal Mas dengan Bunge S.A.
Switzerland No. BSA SG S08-6474-1359 dan Draft
Format LC Usance USD 6,500,000.00
• Swift open 0950020598LC08B sebesar USD 6,500,000.00
• Dokumen Impor LC 0950020598LC08B dari Credit
Suisse, Geneva sebesar USD 6,500,000.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 18 September 2009
PT. Damar Kristal Mas
• Swift Akseptasi LC 0950020598LC08B sebesar USD
6,500,000.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 292/T-LC/DKM/KPO/
VIII/08 tanggal 01 Agustus 2008
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III yang
diterima tanggal 17 September 2008 dan kepada Kadiv
Kredit tanggal 22 September 2008

• Memorandum Analisa Kredit FPK No. 292/T-LC/DKM/


KPO/VIII/08
• Surat Keterangan (cover note) Notaris Buntario No.1011/
BT/NOT/IX/2008 tanggal 23 September 2008 perihal
Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No. 318

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 280
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 027146 sebesar
USD 1,300,000.00 tanggal 23 September 2008 dan Surat
Kuasa Pencairan
• Foto Pengikatan PT. Damar Krista Mas
Dokumen penurunan jaminan LC
• Surat Permohanan PT. Damar Kristal Mas tanggal 24
September 2008 Penurunan Margin Fasilitas Usance LC
dari sebesar 20 % menjadi 10 %

• Formulir Persetujuan Kredit FPK No. 438/M/DKM/KPO/


IX/08 tanggal 25 September 2008
• Memo Penurunan Jaminan Cash Margin No. 438/M/DKM/
KPO/IX/08 tanggal 25 September 2008
• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet
No. VB 028920 sebesar USD 650,000.00 dan Perubahan
Perjanjian Fasilitas LC

• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet


No. VB 028921 sebesar USD 1,000,000.00 dan
Perubahan Perjanjian Fasilitas LC

• Gadai Deposito Berjangka dan Kuasa Pencairan Bilyet


No. VB 028919 sebesar USD 500,000.00
3. Dokumen PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terdiri dari:
• Tanda daftar Perusahaan No. 09.02.1.51.23369 tanggal
25 Maret 2007
• SIUP No. 27/P/09-03/PB/IV/2002
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
5446/1.824.1/07
• NPWP No.01.955.713.1.035.000
• API-UMUM No. 090204875
• KTP Patria Erananda, SE dan Supandi Bazoka
• Akta Pendirian Perusahaan No.01 Tanggal 03 Januari
2000
• Lembaran Berita Negara RI tanggal 29-09-2006 No.78
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.8 tanggal
19 Maret 2004

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 281
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.14 tanggal
23 Februari 2005
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.56 tanggal
06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.57 tanggal
06 Juni 2006
• Jual Beli Saham No.58 Tanggal 06 Juni 2006
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.28 tanggal
04 Agustus 2008
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 06 Juni 2006 sebesar USD 8,200,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juni 2006 sebesar USD 5,000,000.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 09 Juli 2006 sebesar USD 16,000,000.00
Dokumen Fasilitas LC 0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Permohonan Fasilitas LC PT. Dwiputra Mandiri
Perkasa tanggal 25 Juli 2008 sebesar USD 10,000,000.00
• Permintaan Pembukaan LC Import No.
0950020556LC08B sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Kontrak PT. Dwiputra Mandiri Perkasa dengan
Bunge Agribusiness, Singapore No. BAS S08-6188-1377
dan Draft Format LC Usance USD 9,999,990.00

• Swift open LC 0950020556LC08B sebesar USD


9,999,990.00
• Dokumen Impor LC 0950020556LC08B dari DBS Bank,
Singapore sebesar USD 9,999,990.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 31 Juli 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020556LC08B sebesar USD
9,999,990.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 265A/T-LC/DMP/
KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 282
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
Sdri. Lily tanggal 04 Agustus 2008 dan kepada Kadiv
Kredit yang diterima oleh Sdri. Mala tanggal 05 Agustus
2008

• Memorandum analisa kredit No.FPK.265A/T-LC/DMP/


KPO/VII/08 tanggal 31 Juli 2008
• Surat Penegasan Kredit No.373/PNG-KR/T/KPO/VIII/08
tanggal 05 Agustus 2008
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/VIII/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.012/PERS-KOM/LG/
VIII/08
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.1022/LC/VIII/08/031
• Gadai atas Deposito Berjangka No. VB 026454 sebesar
USD 2,000,000.00 dan Surat Kuasa Pencairan
• Surat Persetujuan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa.
Perubahan Jaminan LC 0950020556LC08B
• Surat permohonan PT. Dwiputra Mandiri Perkasa tanggal
08 Oktober 2008 perihal permintaan perubahan jaminan
cash margin semula sebesar USD 2,000,000.00 menjadi
USD 1,000,000.00

• Internal Memo No.037A/MI/DMP/KPO/X/08


• Formulir Persetujuan Kredit No. 307A/MI/KPO/X/08
tanggal 08 Oktober 2008
• Surat Persetujuan Perubahan Jaminan No.482/PNG-KR/
PERUB/KPO/X/08
• Surat Kuasa Direksi No.052/SK-DIR/X/08
• Surat Persetujuan Komisaris No. 047/PERS-KOM/LG/
X/08
• Copy Bilyet Deposito No. VB 028951 USD 1,000,000.00
4. Dokumen PT. Energy Quantum Estern Indonesia, terdiri
dari:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 283
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Tanda daftar Perusahaan No. 09.03.1.52.48736 tanggal
28 Februari 2006
• SIUP No. 00099/1.824.51
• Surat Keterangan Domisili Perusahaan No.
33/1.824./2005
• NPWP No.02.433.894.9.011.000
• KTP I Gusti Ngurah Widhiana, Drs. Anton Setianto S, dan
Andreas Gultom, SE.
• Akta Pendirian Perusahaan No.10
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.38
• Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT. Energy
Quantum Estern No.306
• Laporan Keuangan Audited tahun 2005 dan tahun 2006
• Laporan Keuangan Audited tahun 2006 dan tahun 2007
Dokumen Fasilitas LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00

• Permintaan Pembukaan LC Import No.


0950020511LC08B sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Kontrak PT. Energi Quantum Estern Indonesia
dengan Grain And Industrial PTE, LTD No. GRIP S08-
5323-1078 dan Draft Format LC Usance USD
19,999,980.00

• Swift open LC 0950020511LC08B sebesar USD


19,999,980.00
• Dokumen Impor LC 0950020511LC08B dari National
Australia Bank, Melbourne sebesar USD 19,999,980.00
• Surat Akseptasi Jatuh Tempo tanggal 04 Februari 2009
• Swift Akseptasi LC 0950020511LC08B sebesar USD
19,999,980.00
• Formulir Persetujuan Kredit No. FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 284
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Register tanda terima FPK kepada Kanwill III diterima
tanggal 04 Februari 2008 dan kepada Kadiv Kredit yang
diterima tanggal 05 Februari 2008
• Memorandum Analisa Kredit No.FPK 192/T-LC/EQEI/
KPO/I/08 tanggal 25 Januari 2008
• Surat Penegasan Kredit No.055/PNG-FAS/T/KPO/II/08
• Surat Kuasa Direksi No.012/SK-DIR/II/08
• Surat Persetujuan Komisaris No.011/PERS-KOM/LC/II/08
• Swift Standby LC dari Fortis Bank, Netherland dikirim
melalui Fortis Bank, Singapore
• Perjanjian Pemberian Fasilitas Letter of Credit (Usance
LC) No.66
• Surat Penunjukan/Kuasa tertanggal 06 Februari 2008.
5. Dokumen dari Sunartono, terdiri dari:
• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Damar Kristal
Mas, dengan Nomor L/C 0950020518LC08B,
0950020598LC08B dan 0950020527LC08B
• 3 (tiga) Fotocopy File L/C atas nama PT. Sakti Persada
Raya, dengan Nomor L/C 0950020483LC07B,
0950020473LC07B dan 0950020522LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Energy


Quantum Eastern Indonesia, dengan Nomor L/C
0950020511LC08B

• 1 (satu) Fotocopy File L/C atas nama PT. Dwiputra


Mandiri Perkasa, dengan Nomor L/C 0950020556LC08B
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan DBS
Singapore
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan Credit
Suisse Singapore
• 1 (satu) set Foto Copy Koresponden dengan SNCB/NCB
Bahrain
6. Dokumen dari saksi Rudy Lukasanto (Direktur PT. Damar

Kristal Mas), terdiri dari:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 285
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 April 2008
dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Bersama surat ini kami manyatakan kesediaan kami
untuk membeli seluruh saham PT. Damar Kristal Mas,
terhitung sejak tanggal surat ini samapi dilaksanakannya
jual beli saham, seluruh L/C yang diterbitkan untuk
kepentingan PT. Damar Kristal Mas menjadi tanggung
jawab PT. Century Super Investindo dan dengan demikian
PT. Century Super Investindo membebaskan Anggota
Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT.
Damar Krsital Mas atas kewajiban penyelesaian L/C”.
7. Dokumen dari saksi Patria Erananda, SE (Direktur PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 25 Juli 2008 dengan


KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat tanda
tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis bawah
DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan stempel, serta
telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi Rochyati, SH.
Pada pokoknya surat tersebut berisi “Bersama surat ini
kami manyatakan kesediaan kami untuk membeli seluruh
saham PT. Dwiputra Mandiri Perkasa, terhitung sejak
tanggal surat ini samapi dilaksanakannya jual beli saham,
seluruh L/C yang diterbitkan untuk kepentingan PT.
Dwiputra Mandiri Perkasa menjadi tanggung jawab PT.
Century Super Investindo dan dengan demikian PT.
Century Super Investindo membebaskan Anggota Direksi,
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham PT. Dwiputra
Mandiri Perkasa atas kewajiban penyelesaian L/C”.
8. Dokumen dari saksi Eddy Rinaldi (Direktur PT. Sakti
Persada Raya), terdiri dari:

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 286
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 November 2007
dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan pengambil alihan PT. Sakti Persada
Raya dengan ini kami menyatakan bahwa PT. Century
Super Investindo akan bertanggung jawab atas L/C yang
diterbitkan untuk PT. Sakti Persada Raya dan selanjutnya
membebaskan Pengurus dan Pemegang Saham PT.
Sakti Persada Raya atas kewajiban tersebut”
9. Dokumen dari saksi I Gusti Ngurah Widhiana (Direktur PT.
Energi Quantum Eastern Indonesia), terdiri dari:

• Foto Copy Surat Pernyataan tanggal 01 Februari 2008


dengan KOP Surat PT. Century Super Investindo terdapat
tanda tangan atas nama ROBERT TANTULAR garis
bawah DIrektur Utama, dibubuhi tanda tangan dan
stempel, serta telah dilegalisir oleh Notaris Vera Dewi
Rochyati, SH. Pada pokoknya surat tersebut berisi
“Sehubungan dengan penerbitan L/C Bank Century untuk
kepentingan PT. Energi Quantum Eastern Indonesia
dengan jaminan berupa Standby L/C, dengan ini kami
menyatakan bahwa Pt. Century Super Investindo akan
bertanggung jawab ata L/C dan membebaskan pengurus
dan pemegang saham PT. Energi Quantum Eastern
Indonesia atas penyelesaian kewajiban tersebut.
Demikian surat ini dibuat dengan etikad baik”
10. Dokumen dari Monalisa L Tobing, terdiri dari:
• PT. Sakti Persada Raya
Deposito Nomor VB 022622 sebesar USD 1,4 juta tanggal 12
Desember 2007

• PT. Damar Kristal Mas


Deposito Nomor VB 028919 sebesar USD 500,000.00 tanggal 24
Oktober 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 287
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
Deposito Nomor VB 028921 sebesar USD 1 juta tanggal 24 Oktober
2008
Deposito Nomor VB 028920 sebesar USD 650,000.00 tanggal 24
Oktober 2008
• PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
Deposito Nomor VB 028951 sebesar USD 1 juta tanggal 08
Januari 2009

• Swift Stand By Latter of Credit No. FONL01Y003071


tanggal 05 Februari 2008 sejumlah USD 20,000,000.00
diterbutkan oleh Fortis Bank Singapore atas permintaan
Applicant Bunge Agribusiness Singapore.
11. Dokumen dari saksi Nofi, terdiri dari:
• Dokumen PT. Bank Century, Tbk:
1) Akta No.158 Akta Penggabungan (Merger) PT. Bank
Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 22 Oktober 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
2) Akta No.136 Addendum Akta Penggabungan (Merger)
PT. Bank Danpac Tbk, PT. Bank Pikko Tbk, PT. Bank
Cic International Tbk, tanggal 26 November 2004
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
3) Akta No.142 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank Cic
International Tbk, tanggal 26 November 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
4) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.15105 tanggal 16 Desember 2004 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
5) Akta No.84 Pernyataan Putusan Rapat PT. Bank
Century Tbk, tanggal 15 Desember 2004 Notaris
Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
6) Keputusan Mentri Hukum dan HAM RI No. C-
UM.20789HT.01.04 tahun 2005 tentang menyetujui
perubahan Anggaran Dasar PT. Bank Century Tbk
tanggal 27 Juli 2005.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 288
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
7) Akta No.159 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 29
juni 2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
8) Akta No.158 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
9) Surat Mentri Hukum dan HAM RI Dirjen AHU No. C-
UM.02.01.12342 tanggal 24 Agustus 2005 perihal
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
10) Akta No.176 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 30 Juni
2005 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
11) Akta No.231 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 29 Juni
2006 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
12) Akta No.39 Pernyataan Putusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk,
tanggal 11 Juli 2006 Notaris Buntario Tse Min Suhardi,
SH.
13) Surat Mentri Hukum dan HAM RI PLT Kakanwil DKI
Jakarta No. W7-0HT.01.10.9175 tanggal 25 Juni 2007
perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Direksi/
Komisaris PT. Bank Century.
14) Akta No.22 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 05 Juni
2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
15) Akta No.23 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 05
Juni 2007 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
16) Akta No.113 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar BIasa PT. Bank Century Tbk, tanggal 12
Juni 2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 289
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
17) Akta No.112 Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan PT. Bank Century Tbk, tanggal 12 Juni
2008 Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH.
18) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No: 7/249/DPwB1/PwB11 tanggal 15 November 2005
perihal Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.
19) Surat Direktorat Pengawasan Bank 1 Bank Indonesia
No:8/336/DPB1 tanggal 02 November 2006 perihal
Pengangkatan Pengurus Bank Saudara.

• Dokumen PT. Century Super Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No. 02-8250
HT.01.01.Th.92 tanggal 03 Oktober 1992 memberikan
persetujuan atas Akta Pendirian Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo
2) Pengumuman Berita Negara RI, Perseroan Terbatas
PT. Century Super Investindo Nomor 43 tanggal 03
Oktober 1992
3) Akta No. 43 tanggal 24 April 1992 Perseroan terbatas
PT. Century Super Investindo Notaris Lukman Kirana,
SH.
4) Risalah Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham PT.
Century Super Investindo No. 67 Notaris Lukman
Kirana, SH tanggal 30 Desember 1992
5) Pernyataan Keputusan Umum Luar Biasa Pemegang
Saham PT.Century Super Investindo No.12 Notaris
Lukman Kirana, SH tanggal 13 Juli 1994
6) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.190
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 26
Juni 1996
7) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.346
Notaris Buntario Tigris Darmawa NG, SH tanggal 29
Januari 1997
8) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.207
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 31 Maret 1999

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 290
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
9) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-7850
HT.01.04.Th.99 tanggal 28 April 1999 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
10) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.344
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 30 Juni 2000
11) Berita Acara PT. Century Super Investindo No.218
Notaris Rachmat Santoso, SH tanggal 25 Mei 2001

• Dokumen PT. Century Mega Investindo:


1) Keputusan Menteri Kehakiman RI No.C-484
HT.01.04.Th.99 tanggal 06 Januari 1999, perihal
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
2) Akta No. 194 tanggal 29 April 1998, perihal Jual Beli
Saham
3) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.343
tanggal 30 Juni 2000 Notaris Rachmat Santoso, SH
4) Berita Acara PT. Century Mega Investindo No.126
tanggal 25 Mei 2001 Notaris Rachmat Santoso, SH
5) Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor C-8145
HT.01.04.Th.2003 tanggal 14 April 2003 tentang
Perubahan Anggaran Dasar
12. Dokumen dari saksi SUNARTONO, terdiri dari:
Foto Copy dokumen Letter of Credit, atas nama:
1) PT. Sakti Persada Raya (PT. SPR)
• L/C 095002473LC07B tanggal 22 November 2007
• L/C 095002483LC07B tanggal 12 Desember 2007
• L/C 0950020522LC08B tanggal 08 Mei 2008
2) PT. Damar Kristal Mas (PT. DKM)
• L/C 0950020527LC08B tanggal 05 Juni 2008
• L/C 0950020518LC08B tanggal 25 April 2008
• L/C 0950020598LC08B tanggal 24 April 2008
3) PT. Dwiputra Mandiri Perkasa
• L/C 0950020556LC08B tanggal 05 Agustus 2008
4) PT. Energy Quantum Eastern Indinesia
• L/C 0950020511LC08B tanggal 11 Februari 2008

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 291
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

13. Dokumen dari saksi Suroto, terdiri dari:


• Akta No.99 tanggal 20 Desember 2002 Notaris Rachmat
Santoso, SH. Perihal perjanjian pengelolaan administrasi
saham pada pasar sekunder
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2006>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2007>= 5 %
• Daftar Pemegang Saham PT. Bank Century Tbk periode
31 Desember 2008>= 5 %
• Daftar hadir RUPS Tahunan/Laporan Perhitungan
Quorum Pemegang Saham tanggal 12 Juli 2008.
14. Dokumen dari saksi Euis Lindrawati, terdiri dari:
• 44 (empat puluh empat) Sertifikat Hak Guna Bangunan
No.6548 sampai dengan No. 6591, di daerah Kepala
Gading, Jakarta Utara.

• Memo tanggal 03 Mei 2006 perihal pengeluaran 44


(empat puluh empat) sertifikat AYDA
• Tanda terima penyerahan 44 sertifikat kepada Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 04 Mei 2006
• Surat Keterangan dari Notaris Buntario Tigris, SH tanggal
04 Mei 2006;
• Akta Kuasa No.30 tanggal 05 Mei 2006 dan Akta
Perjanjian No.31 tanggal 05 Mei 2006 oleh Notaris
Buntario Tigris, SH dan tanda terima Akte dari Notaris
Buntario Tigris, SH tanggal 08 Agustus 2006;

• Tanda terima dokumen kredit a.n PT. Tirtamas Nusa


Surya (PT. TNS) senilai Rp. 75.064.000.000,-
• Surat permohonan fasilitas kredit dari PT. TNS No.08A/
DIR/AST/XI/2007 tanggal 03 September 2007
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 027/IM/AYDA/Penj/
IX/2007 tanggal 05 September 2007

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 292
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Formulir persetujuan kredit /FPK No.113/B-KAB/TNS/
KPO/IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Memo Analisa Kredit/ MAK No.113/B-KAB/TNS/KPO/
IX/2007 tanggal 10 September 2007
• Surat kepada PT. TNS No.197/PNG-KR/T/KPO/IX/07
tanggal 25 September 2007 perihal persetujuan tambahan
fasilitas kredit
• Surat Kuasa Direksi No. 043.A/SK-DIR/IX/2007 tanggal 25
September 2007
• Persetujuan Komisaris No.039.A/PERS-KOM/LG/IX/07
tanggal 25 September 2007
• Kesepakatan bersama untuk jual beli tanggal 05 Mei 2006
• Suraty Aksep Rp. 75.064.000.000,- tanggal 27 September
2007
• Perjanjian Kredit No. 1022/LH/IX/07/108 tanggal 27
September 2007
• Internal Memo dari bagian AYDA No. 051/IM/AYDA/
IX/2007 tanggal 28 September 2007 perihal Permohonan
Discount/Potongan Harga untuk Pelunasan Penjaman
Kredit a.n. PT. TNS.
15. Dokumen dari saksi Fong Kuang Liung, terdiri dari:
• Memo Pembukuan Fasiltas Kredit tanggal 27 September
2007 a.n. PT. TNS (sebanyak 1 lembar)
• Voucher Debet Umum & Voucher Kredit Umum a.n. PT.
TNS tanggal 27 September 2007 (sebanyak 2 lembar)
• Hasil Prin Out Transaction History a.n. PT. TNS
(sebanyak 4 lembar)
16. Dokumen dari Jebarus Vitalis, terdiri dari:
• 2 (dua) lembar cetak print Sistem Informasi Debitur (SID)
DIN:18497090310270000191 nama debitur Tirtamas
Nusa Surya (Bulan November 2010)
• 1 (satu) lembar cetak print total kewajiban debitur atas
nama PT. TNS customer 101227 tanggal 15 November
2010.

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 293
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
• Daftar Agunan Yang Diambil Alih PT. Bank Century, Tbk
periode 31 Mei 2006 sampai dengan 31 Desember 2007
17. Dokumen dari saksi Ir. Toto Kuntjoro Kusuma Jaya, terdiri

dari:

• Surat perjanjian kerja sama tanggal 01 Juni 1999 antara


PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal pengelolaan
asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 003/SK-DIR/AK-IS/IX/1999 tanggal 9


September 1999
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.
• Surat Kuasa No. 1.8/CIC/D/SK/I/2004 tanggal 30 JAnuari
2004
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset yang dikuasai milik Bank.

• Surat Kuasa No. 181/Century/D/SK/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 06 September 2002
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 493/CIC/D/XII/2002 tanggal 03


Desember 2002
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 30 Januari 2004
antara PT. TNS dengan Bank CIC, Tbk dalam hal
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 043.1/CIC/D/II/2002 tanggal 30


Januari 2004.
• Surat perjanjian kerja sama tanggal 27 Oktober 2005
antara PT. TNS dengan PT. Bank Century, Tbk dalam hal

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 294
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id
pengelolaan asset di Komplek Villa Gading Indah, Kelapa
Gading, Jakarta Utara.

• Surat Penunjukan No. 961.1/Century/D/X/2005 tanggal 27


Oktober 2005.
• Surat BPK Penabur Jakarta No.22/JKT/Umm/04/2009
tanggal 24 April 2009, perihal telah lunas pembayaran.

Seluruhnya tetap disita untuk dipergunakan dalam perkara lain atas


nama HERMANUS HASAN MUSLIM.

5. Membebani biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp 2 000 ., ( Dua ribu


rupiah ).

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim


Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari RABU tanggal 3 Januari 2013, oleh
AMIN ISMANTO.,SH.MH. sebagai Hakim Ketua, SUJATMIKO,SH.MH dan
PURWONO EDI SANTOSA, SH, MH masing-masing sebagai Hakim Anggota,
putusan tersebut diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum
pada hari SELASA Tanggal 8 Januari 2013 oleh Hakim Ketua tersebut,
dengan didampingi oleh Hakim PURWONO EDI SANTOSA, SH, MH dan
ANTONIUS WIDIJANTONO,SH,MH Anggota tersebut, dengan dibantu oleh
WIDI SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut, dengan
dihadiri oleh OKTAVIANSYAH, SH Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan
Negeri Jakarta Pusat serta dihadapan Terdakwa dan Penasehat Hukumnya;

Hakim Anggota, Hakim Ketua,

1. ANTONIUS WIDIJANTONO SH,MH AMIN ISMANTO,SH MH

2. PURWONO SANTOSA, SH, MH


Panitera Pengganti,

WIDI ASTUTI,SH

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 295
m Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
putusan.mahkamahagung.go.id

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 296

Anda mungkin juga menyukai