u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
P U T U S A N
si
No.62/Pdt.Sus-Desain Industri/2018/PN.Niaga.Jkt.Pst.
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang
memeriksa dan mengadili perkara-perkara merek pada tingkat pertama, telah
do
gu menjatuhkan putusannya sebagai berikut dalam perkara antara :
1. PT. Lintas Promosi Global, suatu perseroan terbatas yang didirikan
In
A
berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, berkedudukan di
Graha Sukandamulia 2nd floor, Jl. Tomang Raya Terusan Kav. 71
ah
lik
disebut sebagaiPenggugat I;
2. Andrew Tanyono, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda
am
ub
Penduduk No. 3172011204830018, beralamat di Muara Karang
Blok G.6 B/32, RT/RW. 001/008, Pluit, Penjaringan, Jakarta
ep
Utara, selanjutnya disebut sebagaiPenggugat II,
k
si
Lukman Hakim Basir, S.H., LL.M., para Advokat pada K&K Advocates –
intellectual property yang beralamat di KMO Building, 5 th floor, Suite 502, Jl.
ne
ng
Kyai Maja No. 1, Jakarta 12120, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal7
Desember 2018, Untuk selanjutnya disebut sebagaiParaPenggugat;
do
gu
MELAWAN
1. PT. Karta Indonesia Global, suatu perseroan terbatas yang didirikan
In
berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, berkedudukan di
A
lik
sebagaiTergugat;
2. Andrew Tanner Setiawan, Warga Negara Indonesia, beralamat di Jl.
m
ub
dalam hal ini Tergugat dan Turut Tergugat I memberikan kuasa kepada
ah
SUMARSO S.H M.H, TEGUH BUDI CAHYONO S.H M.H, dan BETHA AISHA
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Pemerintah Republik Indonesia c.q. Kementerian Hukum dan Hak Asasi
si
Manusia c.q. Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual c.q. Direktorat
Hak Cipta dan Desain Industri, beralamat di Jl. H.R Rasuna Said Kav. 8 –
ne
ng
9 Jakarta, 12940 dalam hal ini memberikan kuasa kepada Agung
Damarsasongko, SH., MH., Ahmad Rifai SH., MH, Retno Kusuma Dewi SH.,
MH. dan Achmad Iqbal Taufiq SH., MH Para Aparatus Sipil Negara (ASN)
do
gu yang bertugas di Direktorat Hak Cipta dan Desain Industri, beralamat di Jl.
H.R Rasuna Said Kav. 8 – 9 Jakarta berdasarkan surat kuasa khusus
In
A
tertanggal 19 Desember 2018 selanjutnya disebut sebagaiTurut Tergugat II.
ah
lik
Pengadilan Niaga tersebut;
Setelah membaca Penetapan Ketua Pengadilan Niaga pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat tertanggal 12 Desember 2018, No. 62/Pdt.Sus-Desain
am
ub
Industri/2018/PN.Niaga. Jkt.Pst. tentang penunjukan Majelis Hakim yang
mengadili perkara ini;
ep
Setelah membaca Penetapan Hakim Ketua Majelis yang memeriksa
k
si
hari Rabu, tanggal 19 Desember 2018;
Setelah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berkaitan dengan
ne
ng
perkara ini;
Setelah membaca bukti-bukti surat dan mendengar keterangan saksi-
do
gu
lik
ub
ep
UU DESAIN INDUSTRI.
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Pasal 38 ayat (1) UU
si
Desain Industri, setiap pihak yang memiliki kepentingan dapat mengajukan
gugatan kepada Pengadilan Niaga dengan berdasarkan kepada Pasal 2
ne
ng
atau Pasal 4 UU Desain Industri, sebagaimana dapat dikutip sebagai
berikut:
“Gugatan pembatalan pendaftaran Desain Industri dapat diajukan oleh
do
gu pihak yang berkepentingan dengan alasan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 2 atau Pasal 4 kepada Pengadilan Niaga”.
In
A
2. Bahwa Para Penggugat dalam perkara a quo merupakan pihak yang
ah
lik
berkepentingan untuk mengajukan gugatan a quo berdasarkan alasan-
alasan sebagaimana diuraikan di bawah ini.
3. Bahwa Penggugat I adalah pelaku usaha yang didirikan berdasarkan hukum
am
ub
negara Republik Indonesia sejak tahun 2016 yang bergerak dalam bidang
usaha periklanan luar ruang (outdoor advertising) dengan menjalankan
ep
kegiatan usaha, antara lain, penyelenggaraan jasa bantuan penasihat,
k
penyediaan ruang iklan di mobil, motor, papan pengumuman dan lain -lain,
R
si
serta layanan lainnya terkait dengan penyediaan ruang iklan.
4. Bahwa di dalam menjalankan kegiatan usahanya, Para Penggugat merasa
ne
ng
do
gu
lik
Oktober 2018.
5. Bahwa sebagai akibat dari pelaporan tersebut, Penggugat I menjadi tidak
m
ub
pada Turut Tergugat II yang terdaftar dengan No. A00201702781 atas nama
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa kedudukan Penggugat sebagai pihak berkepentingan turut dikuatkan
si
oleh Putusan Mahkamah Agung RI No. 129 PK/Pdt.Sus/2011 tahun 2012
antara Sylvyn AW melawan Honggo Siswanto, yang pada pokoknya
ne
ng
menerangkan bahwa pengaturan “PIHAK YANG BERKEPENTINGAN” pada
Pasal 38 UU Desain Industri tidak diatur secara rinci, namun tidak
membatasi pihak yang memiliki kepentingan untuk memasarkan produk
do
gu suatu barang untuk dapat menjadi pihak yang berkepentingan untuk
mengajukan gugatan pembatalan desain industri. Terlebih lagi Putu san MA
In
A
tersebut menguatkan posisi Pemohon Peninjauan Kembali yang dilarang
memasarkan barang dagangannya setelah dilaporkan oleh Termohon
ah
lik
Peninjauan kembali kepada Polda Metro Jaya, sebagai pihak yang
berkepentingan.
7. Bahwa dengan demikian sudah jelas Para Penggugat memiliki kepentin gan
am
ub
hukum untuk mengajukan gugatan a quo di dalam rangka membela
kepentingan dan hak-nya sebagai pelaku usaha dan/atau pemohon Desain
ep
Industri. Oleh sebab itu sudah sewajarnya menurut hukum Penggugat
k
diterima, diperiksa dan diadili oleh Majelis Hakim pada Pengadilan Niaga
R
si
Jakarta Pusat.
ne
ng
do
gu
lik
ub
syarat untuk mendapatkan hak desain industri atau tidak dengan memeriksa
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
karenanya sudah jelas tindakan Tergugat tersebut adalah suatu
R
penyalahgunaan hak (misbruik van recht) yang melanggar hak – hak
si
Penggugat.
ne
ng
Bahwa dalam rezim hukum kekayaan intelektual terkait desain industri tidak
dikenal adanya prinsip persamaan pada pokoknya, sehingga akan sangat
berpotensi timbulnya kerancuan yang dapat melanggar hak Penggugat
do
gu apabila nantinya Pendaftaran Desain Industri Penggugat disetujui oleh Turut
Tergugat II.
In
A
10. Bahwa tindakan Tergugat di atas yang merupakan suatu penyalahgunaan
hak sesuai dengan pendapat Ahli Prof. Chainur Arrasjid, S.H., dalam
ah
bukunya yang berjudul Dasar – Dasar Ilmu Hukum, Penerbit Sinar Grafika,
lik
halaman 115 – 116 tentang penyalahgunaan hak yang disitir ole h Pu tu san
Mahkamah Agung No. 211/K/Pdt/2013 yang pada pokonya menyatakan
am
ub
bahwa penyalahgunaan hak muncul ketika pengunaan hak dilaku kan tidak
hanya bertentangan dengan tujuan hukum sebenarnya. Namun juga
ep
melanggar hak – hak subyektif Penggugat yang mengakibatkan kerguian
k
kepada Penggugat.
ah
si
Tergugat telah menyalahgunakan hak yang diberikan Negara kepadanya
selaku pemegang hak desain industri Tergugat.
ne
ng
do
gu
lik
12. Bahwa lebih lanjut, penggeledahan dan penyitaan yang dilakukan oleh
Penyidik POLRI dari Kepolisian Daerah Metro Jaya atas dasar laporan polisi
m
ub
keputusannya.
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13. Bahwa penggeledahan dan penyitaan yang dimohonkan oleh Tergugat jelas
si
menimbulkan suatu ketidakpastian hukum pada proses pendaftaran desain
industri yang Penggugat sedang jalani. Tindakan Tergugat jelas
ne
ng
mengancam rasa keamanan dan kepastian hukum pihak – pihak yang
desainnya saat ini sedang diuji oleh Turut Tergugat II. Pihak – pihak yang
beriktikad baik, termasuk Penggugat, untuk memastikan apakah desain
do
gu industri-nya dapat digunakan atau tidak berdasarkan keputusan Turut
Tergugat II tentu cemas akan tindakan Tergugat yang berusaha
In
A
mengeliminasi lawan – lawannya.
14. Bahwa terlebih lagi upaya hukum pidana pada dasarnya merupakan suatu
ah
lik
upaya yang bersifat ultimum remidium, yang artinya adalah merupakan
upaya terakhir yang harus dilakukan setelah menempuh upaya-upaya lain
yang tersedia. Ditambah lagi, UU Desain Industri sendiri sudah memberikan
am
ub
mekanisme banding/keberatan bagi pihak – pihak yang merasa terdapat
kesamaan atas desain industri yang dimilikinya dengan desain industri yang
ep
dimohonkan hak-nya kepada Turut Tergugat II oleh pihak lain. Namun,
k
si
berakibat terhentinya kegiatan bisnis Penggugat.
15. Bahwa berdasarkan penjelasan diatas, sudah jelas Tergugat telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
“(1) Hak Desain Industri diberikan untuk Desain Industri yang baru.
(2) Desain Industri dianggap baru apabila pada Tanggal Penerimaan,
ka
Desain Industri tersebut tidak sama dengan pengungkapan yang telah ada
ep
sebelumnya.
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. telah diumumkan atau digunakan di Indonesia atau di luar Indonesia”.
si
Selanjutnya, penjelasan Pasal 2 ayat (2) UU Desain Industri mengatur
sebagai berikut: “Yang dimaksud dengan "pengungkapan" adalah
ne
ng
pengungkapan melalui media cetak atau elektronik, termasuk juga
keikutsertaan dalam suatu pameran”.
17. Bahwa merujuk kepada ketentuan Pasal 2 UU Desain Industri, syarat
do
gu utama agar suatu desain industri dapat diberikan perlindungan hukum
adalah suatu pendaftaran desain industri tersebut harus suatu desain
In
A
industri yang baru. Dalam hal ini unsur kebaruan merupakan unsur yang
sangat penting dan wajib dipenuhi dalam setiap permohonan
ah
lik
pendaftaran desain industri.
ub
Digunakan Terlebih Dahulu Oleh Pihak Lain Di Luar Negeri
18. Bahwa desain industri “PAPAN IKLAN” No. IDD000048029 milik
ep
Tergugat bukan merupakan desain industri yang baru atau dengan kata
k
si
dalam Pasal 2 UU Desain Industri.
Hal tersebut didasarkan kepada fakta-fakta sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
lik
01766 atas nama Yuksel Inneci dan Yukselen Metal Kalip Plastik Ve
Makina Sanayi Ticaret Limited Sirketi (terjemahan Bahasa Inggris:
m
ub
berikut:
M
ng
(1) (2)
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
19. Bahwa di samping pendaftaran tersebut, telah diketahui pula pada tahun
In
A
2007 di negara Belanda telah terdapat penggunaan desain industri yang
serupa dengan desain industri “PAPAN IKLAN” atas nama Tergugat yang
ah
lik
juga sama-sama diletakkan/ditempelkan pada kendaraan bermotor sebagai
berikut:
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
desain Panosu
es
(berdasarkan
M
ng
terjemahan bebas:
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Unsur Desain Industri
Negara Prior Arts
si
Pembanding milik Tergugat
Papan Tanda Untuk
ne
ng
Kendaraan)
2. Tampak Indonesia
do
depan desain
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
3. Tanggal 2 April 2008 27 Januari 2017
ne
ng
Penerimaan
21. Bahwa dari tabel perbandingan pendaftaran desain industri di atas, sangat
do
gu
jelas terlihat jika secara tampilan, bentuk, dan konfigurasi desain industri
milik Tergugat MEMILIKI PERSAMAAN dengan desain industri milik
In
A
pihak lain yang sudah terdaftar lebih dahulu di negara Turki, khususnya
dalam wujud/bentuk kotak dan memiliki kaki untuk melekatkan papannya.
ah
ub
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Untuk lebih jelasnya persamaan tersebut dapat dilihat dalam table
si
perbandingan sebagai berikut:
Desain Tergugat Desain Promodukties BV
ne
ng
a. tampilan depan desain Tergugat contoh penerapan desain
yang didaftarkan pemasangan iklan pada sepeda
do
motor oleh Promodukties BV
gu
In
A
ah
lik
am
ub
b. contoh penerapan desain
pemasangan iklan pada sepeda
motor oleh Tergugat
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
23. Bahwa dengan telah ditemukannya pendaftaran desain industri yang seru pa
ah
pada tahun 2008 (prior arts) dan/atau telah digunakan oleh banyak pihak
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
IDD000048029 milik Tergugat tidak dapat dianggap sebagai desain
si
industri yang baru (novel).
24. Bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, desain industri Tergugat tidak
ne
ng
memenuhi unsur kebaruan karena memiliki persamaan bentuk, karakter dan
kesan dengan desain-desain serupa yang telah ada dan/atau diungkapkan
sebelumnya oleh pihak lain. Terkait hal ini Dr. Andriensjah Soeparman, S.T.,
do
gu S.H., M.M di dalam bukunya berjudul Hak Desain Industri Berdasarkan
Penilaian Kebaruan Desain Industri, halaman 194, penerbit PT. Alumni,
In
A
Bandung, 2013 yang mengutip pendapat dari A.I. Morris dan Barry Quest
dalam buku berjudul Design: the Modern Law and Practice, terbitan
ah
lik
Butterworth, London, menyatakan bahwa prinsip kebaruan adalah kreasi
desain industri yang baru secara keseluruhan (wholly new). Gabungan dari
beberapa fitur desain yang sudah umum baru dapat dikatakan baru apabila
am
ub
secara substansial memiliki perbedaan bentuk dan karakter atau kesan
keseluruhan penampilannya berbeda dengan pengungkapan yang telah ada
ep
sebelumnya.
k
25. Bahwa lebih lanjut, berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI No. 167
ah
si
menyatakan bahwa terhadap desain industri yang merupakan pengulangan
dan/atau penjiplakan dari desain industri yang telah ada terlebih dahulu dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
27. Bahwa ketentuan Pasal 2 ayat (2) UU Desain Industri menyatakan: “Desain
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pameran”. Dengan demikian, unsur “pengungkapan” juga menjadi unsur
si
yang penting di dalam menentukan unsur kebaruan (novelty) dari suatu
desain industri.
ne
ng
28. Bahwa unsur “pengungkapan” menjadi salah satu hal yang menyebabkan
suatu desain industri menjadi tidak baru ditegaskan pula dengan pendapat
dari Dr. Andrieansjah Soeparman, S.T., S.H., M.M di dalam bukunya
do
gu berjudul Hak Desain Industri Berdasarkan Penilaian Kebaruan Desain
Industri, halaman 193, penerbit PT. Alumni, Bandung, 2013 yang pada
In
A
pokoknya menyatakan bahwa suatu desain industri dikatakan tidak baru
apabila pada saat diajukan pendaftarannya, antara lain, telah diketahui oleh
ah
lik
umum sebelum tanggal penerimaan (publicly known design).
29. Bahwa terkait dengan unsur “pengungkapan” ini, Penggugat mengetahui jika
sebelum Tergugat mengajukan permohonan pendaftaran desain
am
ub
industri kepada Turut Tergugat II pada tanggal 27 Januari 2017 Tergugat
telah mengungkapkan desain industri Papan Iklan kepada masyarakat
ep
melalui media cetak dan online.
k
si
Januari 2017 Tergugat telah mengungkapkan desain industri tersebut
melalui unggahan foto dan video di media sosial Instagram yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
(novel).
ah
31. Bahwa terkait unsur kebaruan sebagai persyaratan yang tidak dapat
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
K/N/HaKI/2005 antara Honda Giken Kogyo Kabushiki Kaisha melawan PT
si
Anglo Sama Permata Motor dan Pemerintah Republik Indonesia cq.
Departemen Hukum dan Hak Azasi Manusia cq. Direktorat Jenderal Hak
ne
ng
Kekayaan Intelektual cq. Direktorat Hak Cipta, Desain Industri, Desain Tata
Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang.
Putusan Mahkamah Agung RI tersebut menerangkan bahwa suatu
do
gu pendaftaran industri dibatalkan dalam hal telah terjadi pengungkapan
sebelum diajukannya permohonan pendaftaran suatu desain industri
In
A
kepada Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia RI. Pengungkapan
tersebut pun tidak dibatasi bentuk maupun peruntukannya, baik desain
ah
lik
industri tersebut digunakan, dipasarkan dan/atau ditawarkan melalui media
periklanan yang ada, selama suatu desain industri telah diungkapkan
sebelum pengajuan pendaftarannya, maka desain industri tersebut telah
am
ub
terungkap dan tidak lagi memenuhi unsur kebaruan yang disyaratkan u n tuk
mendapatkan pendaftaran hak desain industri.
ep
32. Bahwa dengan demikian sudah sepantasnya menurut hukum jika
k
si
dibatalkan atau setidaknya dinyatakan batal demi hukum.
ne
ng
do
gu
33. Bahwa kemudian, pada dasarnya ide/konsep media promosi Tergugat baik
dari judul desain maupun tampilan desain yang berbentuk kotak dan
ah
lik
ub
ep
ah
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seperti halnya desain Tergugat sudah banyak digunakan atau
si
diungkapkan oleh pihak-pihak lain di berbagai negara di dunia sebelum
Tergugat mendaftarkan desain industri “PAPAN IKLAN” kepada Turut
ne
ng
Tergugat.
34. Lebih lanjut, penggunaan bentuk kotak sebagai papan untuk memasang
iklan atau sebagai media promosi, baik untuk dilekatkan pada sepeda motor,
do
gu kendaraan bermotor lainnya atau pada sarana lain, adalah hal yang sangat
umum dan lazim digunakan sebagai salah satu metode beriklan di luar
In
A
ruangan (outdoor advertising).
Bentuk kotak yang didesain oleh Turut Tergugat I dan/atau didaftarkan oleh
ah
lik
Tergugat tidak serta merta menghasilkan suatu desain bentuk baru yang
berbeda dari penggunaan papan untuk memasang iklan pada produk serupa
yang telah digunakan sebelumnya. Hal mana dikarenakan kata “Papan”
am
ub
selalu diasosikan dengan bentuk segi empat yang merupakan pemahaman
umum di publik. Bahkan bentuk kotak pada desain dan penggunaan desain
ep
Tergugat tersebut memiliki persamaan pula dengan bentuk papan iklan pada
k
umumnya.
ah
Dalam hal ini Tergugat hanya membuat ukuran dari kotak tersebut menjadi
R
si
lebih kecil dan meletakkan papan penyangga di atas motor, layaknya
mengubah papan iklan di luar rumah berukuran besar dan meletakan n ya di
ne
ng
atas motor dengan ukuran yang berbeda agar dapat dibawa diatas
kendaraan roda dua (motor). Tidak ada desain -desain khusus yang dibuat
do
gu
oleh Tergugat dan/atau Turut Tergugat I dalam membuat desain papan iklan
sehingga tidak memenuhi unsur kebaruan.
In
Hal tersebut tentu tidak sejalan dengan konsep perlindungan kekayaan
A
lik
35. Bahwa pengungkapan atau penggunaan desain industri yang serupa dengan
desain industri milik Tergugat, khususnya menggunakan bentuk kotak dan
m
ub
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
yang untuk lebih jelasnya dapat dilihat melalui halaman situs
am
ub
persidangan oleh Penggugat.
b. Traffic Display, LLC, suatu perusahaan yang berdomisili di Michigan,
ep
k
si
ne
ng
do
gu
In
A
lik
ub
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
http://rodeo.my/ dan
https://www.facebook.com/RodeoMY/photos/a.232079320594452.10737418
ne
ng
do
gu
36. Bahwa berdasarkan seluruh uraian tersebut dalam poin II.a, b, dan c di atas,
dengan demikian sudah sangat jelas terbukti bahwa pendaftaran desain
industri “PAPAN IKLAN” No. IDD000048029 milik Tergugat tidak
In
A
lik
menurut hukum jika gugatan a quo dikabulkan dan selanjutnya pen daftaran
desain industri “PAPAN IKLAN” No. IDD000048029 atas nama Tergugat
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
37. Bahwa kata “Papan” dalam pendaftaran desain industri Tergugat secara
si
nyata selalu terasosiasikan dengan suatu konfigurasi berbentuk segi empat.
Hal mana konfigurasi tersebut telah menjadi milik umum dan tidak dapat
ne
ng
dimohonkan perlindungannya kepada Turut Tergugat II. Apabila pendaftaran
desain industri Tergugat tidak dibatalkan, sudah seharusnya Tergugat
menggugat seluruh desain industri mengandung kata dan/atau ben tuk
do
gu “Papan” yang berbentuk segi empat milik siapapun juga.
38. Bahwa terhadap bentuk – bentuk desain industri yang berbentuk umum tidak
In
A
dapat dimohonkan perlindungannya. Mahkamah Agung RI melalu i Pu tu san
Mahkamah Agung No. 01/K/N/HaKI/2005 antara Robert Ito melawan PT
ah
lik
Cahaya Buana Intitama dan Pemerintah Republik Indonesia cq. Departemen
Hukum dan Hak Azasi Manusia cq. Direktorat Jenderal Hak Kekayaan
Intelektual cq. Direktorat Hak Cipta, Desain Industri, Desain Tata Letak
am
ub
Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang menyatakan sebagai berikut:
“… desain lemari berbentuk segi empat, berpintu, berpintu satu, dua, tiga,
ep
empat, dan seterusnya serta konfigurasi pintu lemari seperti di panel,
k
si
desain industri…”.
Kaidah hukum di atas mengatur terhadap konfigurasi – konfigurasi tertentu,
ne
ng
do
gu
lik
ub
desain industri.
39. Berdasarkan yurisprudensi di atas hemat Penggugat yurisprudensi ini
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
V. PENDAFTARAN DESAIN INDUSTRI “PAPAN IKLAN” NO. IDD000048029
si
ATAS NAMA TERGUGAT BERTENTANGAN DENGAN PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN SEBAGAIMANA DIATUR DALAM PASAL 4
ne
ng
UU DESAIN INDUSTRI.
40. Bahwa Pasal 4 mengatur mengenai desain industri yang tidak mendapat
perlindungan dengan mengatur sebagai berikut:
do
gu “Hak Desain Industri tidak dapat diberikan apabila Desain Industri tersebut
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
In
A
ketertiban umum, agama, atau kesusilaan”.
41. Bahwa pendaftaran desain industri Tergugat yang merupakan suatu desain
ah
lik
industri standar dan sederhana merupakan pendaftaran yang bertentangan
dengan prinsip iktikad baik. Hal tersebut dibuktikan dengan tindakan
Tergugat yang berusaha menyesatkan pihak – pihak terkait dengan
am
ub
mengklaim bahwa desain industri Tergugat adalah suatu desain industri
yang baru. Padahal desain industri Tergugat nyatanya bukan suatu hal yan g
ep
baru baik secara implementasi maupun konsep. Sebagaimana dibuktikan
k
Negara.
R
si
42. Bahwa tindakan Tergugat sebagai tindakan yang didasari niat buruk (bad
faith) sesuai dengan pendapat Dr. Henry Soelistyo, S.H., LL.M yang berjudul
ne
ng
“Bad Faith Dalam Hukum Merek” yang diterbitkan oleh PT Maharsa Artha
Mulia, tahun 2018, halaman 34 sampai halaman 37 pada pokoknya
do
gu
lik
ub
IKLAN” No. IDD000048029 telah dilakukan Tergugat dengan itikad tidak baik
ep
sebelumnya, telah banyak digunakan oleh pihak lain di negara lain, dan telah
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku di
si
Indonesia, khususnya ketentuan Pasal 2 ayat (1), (2) dan (3) UU Desain
Industri.
ne
ng
44. Bahwa pendaftaran desain industri “PAPAN IKLAN” No. IDD000048029
jelas-jelas dilandasi oleh adanya itikad tidak baik Tergugat karena dengan
adanya pendaftaran tersebut, dengan secara curang dan melawan hukum,
do
gu Tergugat melarang orang atau pihak lain yang tanpa persetujuannya
membuat, memakai, menjual, mengekspor dan/atau mengedarkan barang
In
A
yang menggunakan desain industri yang sama dengan desain industri atas
nama Tergugat. Hal mana tidak seharusnya dilakukan oleh Tergugat karena
ah
lik
dapat menimbulkan suatu iklim persaingan usaha yang tidak sehat dan telah
melanggar ketertiban umum sebagaimana disebutkan dalam Pasal 4 UU
Desain Industri.
am
ub
45. Bahwa mengenai pembatalan suatu desain industri yang tidak memiliki
unsur kebaruan serta bertentangan dengan undang – undang karena
ep
didaftarkan dengan iktikad tidak baik juga dikuatkan oleh Mahkamah Agu ng
k
si
menerangkan sebagai berikut:
a. Bahwa terhadap suatu desain industri terdaftar yang memiliki kesamaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
46. Bahwa dengan demikian sudah sangat jelas terbukti bahwa pendaftaran
desain industri “PAPAN IKLAN” No. IDD000048029 yang dimiliki oleh
ka
Industri. Oleh karena itu sudah sepatutnya menurut hukum jika gugatan a
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
peraturan perundang-undangan sebagaimana dalam Pasal 4 UU Desain
si
Industri.
ne
ng
VI. TURUT TERGUGAT II BERKEWAJIBAN UNTUK MENCATAT
PEMBATALAN DESAIN INDUSTRI “PAPAN IKLAN” NO.
IDD000048029DALAM DAFTAR UMUM DESAIN INDUSTRI DAN
do
gu MENGUMUMKANNYA DALAM BERITA RESMI DESAIN INDUSTRI.
47. Bahwa berdasarkan seluruh uraian tersebut di atas telah terbukti jika
In
A
pendaftaran desain industri “PAPAN IKLAN” No. IDD000048029 atas nama
Tergugat tidak memiliki unsur kebaruan sebagaimana disyaratkan dalam
ah
lik
Pasal 2 UU Desain Industri dan telah bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan sebagaimana diatur dalam Pasal 4 UU Desain
Industri, sehingga sudah sepatutnya tidak memperoleh perlindungan h ukum
am
ub
dari negara.
48. Bahwa oleh karena Turut Tergugat II telah terlanjur memberikan
ep
perlindungan hukum kepada Tergugat atas pendaftaran desain industri
k
si
penegakan hukum desain industri. Koreksi mana sangat diperlukan
mengingat adanya prinsip hukum yang menjadi jiwa (spirit) dibentu knya UU
ne
ng
do
gu
huruf a yaitu: “bahwa untuk spirit memajukan industri yang mampu bersain g
dalam lingkup perdagangan nasional dan internasional perlu diciptakan iklim
In
yang mendorong kreasi dan inovasi masyarakat di bidang Desain Industri
A
…”.
49. Bahwa dengan demikian, sudah sepantasnya lah menurut hukum Turut
ah
lik
Tergugat II agar dapat mematuhi putusan dalam perkara a quo dengan cara
mencatatkan putusan dalam perkara a quo dalam Daftar Umum Desain
m
ub
UU Desain Industri.
ep
ah
es
M
50. Bahwa oleh karena gugatan ini diajukan berdasarkan bukti-bukti surat otentik
ng
yang sah dan menurut aturan yang berlaku dapat diterima sebagai bukti
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
serta tidak dapat dibantah kebenarannya, maka sesuai dengan ketentuan
si
Pasal 180 HIR jo. Surat Edaran Mahkamah Agung RI No. 3 Tahun 2000
tentang Putusan Serta Merta dan Putusan Provisionil jo. Surat Edaran
ne
ng
Mahkamah Agung RI No. 4 Tahun 2001 tentang Permasalahan Putusan
Serta Merta dan Provisionil, sangatlah beralasan dan pantas menurut hukum
apabila putusan dalam perkara ini dinyatakan dapat dilaksanakan terlebih
do
gu dahulu meskipun ada verzet, banding, maupun kasasi (uitvoerbaar bij
voorrad).
In
A
PETITUM
ah
lik
Bahwa berdasarkan seluruh dalil tersebut di atas, dengan ini Para Penggugat
mohon kiranya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
am
ub
berkenan untuk menjatuhkan putusan dengan amar sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;
ep
2. Menyatakan Desain Industri yang terdaftar dengan nomor pendaftaran
k
si
yang disyaratkan dalam ketentuan Pasal 2 UU Desain Industri;
3. Menyatakan Desain Industri yang terdaftar dengan nomor pendaftaran
ne
ng
do
gu
18 Januari 2018 dengan judul “PAPAN IKLAN” atas nama Tergugat dengan
segala akibat hukumnya;
ah
lik
ub
putusan ini;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu
si
meskipun ada verzet, banding, maupun kasasi; dan
9. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul.
ne
ng
Atau,
Apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara berpendapat lain,
do
gu Penggugat mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan, Para
In
A
Pihak hadir Kuasanya tersebut;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha untuk mendamaikan
ah
lik
kedua belah pihak yang berperkara akan tetapi tidak berhasil selanjutnya
pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan, dan atas
gugatan tersebutPenggugat menyatakan tetap pada gugatannya;
am
ub
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat dan
Turut Tergugat I melalui Kuasa Hukumnya telah memberikan jawaban, yang
ep
pada pokoknya sebagai berikut :
k
ah
1. Bahwa segala hal-hal yang telah diutarakan oleh Tergugat dan Turut
R
si
Tergugat I dalam JAWABAN atas GUGATAN yang diajukan oleh Para
Penggugat pada tanggal 23 Januari 2019, harap dicatat kembali sebagai
ne
ng
do
gu
lik
ub
Dalam hal ini, maka Tergugat adalah pemegang hak Desain Industri Papan
Iklan dengan nomor pendaftaran IDD000048029 tertanggal 27 Januari
ka
Bahwa Penggugat I dan Penggugat II bukanlah pihak yang berkepen tin gan
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepolisian Polda Metro jaya tanggal 08 Agustus 2018, sesuai Laporan
si
Polisi No. TBL/4191/VIII/2018/PMJ/Ditreskrimsus dengan tuduhan
menggunakan Desain Industri dan Paten tanpa ijin sebagaimana keten tu an
ne
ng
pasal 54 UU No. 31 tahun 2000 tentang Desain Industri dan atau pasal 162
Undang-undang No. 13 tahun 2016 tentang Paten.
Penggugat I dan Penggugat II tidak memiliki kualifikasi untuk mengajukan
do
gu gugatan (disqualificatoirexeptie) dan bukanlah pihak yang berkepentingan,
karena sebelumnya bukanlah pemegang Hak Desain Industri yang terdaftar
In
A
dan diakui oleh Direktorat Hak Cipta dan Desain Industri sebagaimana yang
dimiliki oleh Tergugat I.
ah
lik
Gugatan Penggugat I dan penggugat II tidak didasarkan pada kepentin gan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 38 ayat (1) Undang-undang Desain
Industri.
am
ub
DALAM POKOK PERKARA
Bahwa semua yang Tergugat dan Turut Tergugat I kemukakan pada bagian
ep
eksepsi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan pokok perkara
k
ini.
ah
• Bahwa Tergugat dan Turut Tergugat I menolak dengan tegas semua dalil
R
si
Para Penggugat, kecuali terhadap yang diakui kebenarannya oleh
Tergugat dan Turut Tergugat.
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
pada :
R
• Gugatan yang diajukan oleh Para Penggugat , didasari atas dasar itikad
es
M
tidak baik yang berawal dari Pelaporan yang dilakukan oleh Turut
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
LP/4191/VIII/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus tertanggal 08 Agustus 2018
si
dengan Penggugat II sebagai Terlapor atas dugaan menggunakan
desain industri dan paten tanpa ijin dari Tergugat dan Turut Tergugat I.
ne
ng
• Bahwa Tergugat sebagai pemegang hak desain industri diberikan hak
eksklusif oleh negara untuk menggunakan desain industrinya selama 10
(sepuluh) tahun sejak tanggal 27 Januari 2017 sesuai dengan Pasal 9
do
gu ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 tahun 2000 tentang Desain Industri
yang berbunyi : “Pemegang Hak Desain Industri memiliki hak eksklusif
In
A
untuk melaksanakan Hak Desain Industri yang dimilikinya dan untuk
melarang orang lain yang tanpa persetujuannya membuat, memakai,
ah
lik
menjual, mengimpor, mengekspor, dan/atau mengedarkan barang yang
diberi Hak Desain Industri.”
• Bahwa Itikad tidak baik adalah suatu sikap bathin yang dengan sengaja
am
ub
melakukan peniruan terhadap desain pihak lain. Tergugat I dan Turut
Tergugat I berpendapat bahwa Penggugat I dan Penggugat II dengan
ep
itikad tidak baik melakukan peniruan atas desain yang didaftarkan oleh
k
Tergugat. Hal ini terbukti dari tanggal penerimaan yang diakui oleh Tu ru t
ah
R
Tergugat II yakni dimulai sejak 27 Januari 2017, sedangkan Penggugat I
si
memasarkan papan iklan yang melanggar paten dan desain industri yang
ne
dimiliki Tergugat pada pertengahan tahun 2018.
ng
do
gu
Agustus 2018
• Bahwa dalil Penggugat I dan Penggugat II yang menyatakan Pendaftaran
ah
lik
ub
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa Tergugat dan Turut Tergugat I membantah dalil Penggugat I dan
si
Penggugat II yang pada pokoknya menerangkan desain industri No.
IDD000048029 atas nama Tergugat telah diungkapkan sebelum
ne
ng
pengajuan kepada Turut Tergugat II. Pada saat Tergugat hendak
mempromosikan kepada media, Tergugat tidak mengungkapkan bentuk
serta detail dari desain yang akan dikembangkan oleh Tergugat, hanya
do
gu sebatas pemberitahuan bahwa Tergugat sedan g mengembangkan media
iklan terbaru, yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Justru Penggugat I
In
A
dan Penggugat II yang telah melanggar hak baik paten dan desain
industri yang dimiliki oleh Tergugat, padahal senyatanya belum memiliki
ah
lik
ijin baik dari Tergugat,Turut Tergugat I ataupun Turut Tergugat II.
• Bahwa Tergugat dan Turut Tergugat I membantah dalil Penggugat I dan
Penggugat II yang menyatakan bahwa desain industri No. IDD000048029
am
ub
atas nama Tergugat merupakan pendaftaran atas konfigurasi milik publik.
Desain Industri yang didaftarkan oleh Tergugat terkait bentuk dan
ep
konfigurasi dari Papan Iklan yang berbentuk persegi. Konfigurasi milik
k
R
dipergunakan oleh khalayak umum. Penggugat keliru dalam
si
mempersepsikan Papan Iklan yang dimiliki oleh Tergugat. Dalam perkara
ne
a quo, penggunaan papan persegi empat yang dimohonkan kepada Turut
ng
do
gu
dan tidak lagi tunduk pada hak-hak atas paten dan desain industri yang
dimiliki oleh Tergugat dengan memasarkan dan mendaftarkan desain
ah
lik
ub
hubungan baik dengan mitra nya atas penggunaan desain industri No.
IDD000048029.
ka
ep
Bahwa berdasarkan dalil-dalil yang telah diuraikan oleh Tergugat dan turut
Tergugat I mohon kepada Majelis hakim pemeriksa dan pemutus perkara
ah
DALAM EKSEPSI
es
M
seluruhnya
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DALAM POKOK PERKARA
si
1. Menolak Gugatan penggugat I dan Penggugat II untuk seluruhnya.
2. Menyatakan Desain Industri dengan No. IDD000048029 tertanggal 27
ne
ng
Januari 2017 sebagai desain PAPAN IKLAN yang sah dan diakui
pendaftarannya sebagaimana ketentuan Undang-Undang Nomor 31
tahun 2000 tentang Desain Industri.
do
gu 3. Memerintahkan Penggugat I dan Penggugat II untuk tunduk kepada
putusan ini.
In
A
4. Menghukum Penggugat I dan Penggugat II untuk membayar segala biaya
yang timbul atas perkara ini.
ah
lik
Atau apabila Majelis Hakim yang memeriksan dan mengadili perkara
berpendapat lain, Tergugat mohon putusan yang seadil-adilnya.
Menimbang, bahwa Turut Tergugat II melalui kuasa hukumnya
am
ub
dipersidangan telah mengajukan jawaban sebagai berikut :
ep
DALAM EKSEPSI:
k
si
berhak dan berwenang untuk mengajukan gugatan dengan mengatas-
namakan sebagai pihak yang telah memperdagangkan barang-barang atau
ne
ng
produk Masker yang telah ada dipasaran yang memiliki persamaan dengan
Desain Industri milik Tergugat. Selain itu, Penggugat bukan pihak yang
do
gu
lik
angka 13.
m
ub
menyatakan:
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa PENGGUGAT selain mendalilkan sebagaimana dimaksud pada
R
angka 1 diatas juga mendalilkan sebagai “pihak yang berkepentingan”
si
karena mengetahui Desain Industri terdaftar milik TERGUGAT tidak
ne
ng
memenuhi unsur kebaruan (novelty) sehingga PENGGUGAT mengajukan
gugatan pembatalan desain industri terhadap TERGUGAT. Selain itu
PENGGUGAT mendalilkan beredarnya produk-produk milik TERGUGAT
do
gu telah mengakibatkan kerugian bagi PENGGUGAT, yang terlihat dari
menurunnya jumlah penjualan produk-produk PENGGUGAT yang mana
In
A
secara kasat mata memiliki segmen pasar yang sama dengan TERGUGAT.
ah
lik
4. Bahwa Pasal 10 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain
Industri menyatakan bahwa Hak Desain Industri diberikan atas dasar
permohonan. Selanjutnya dipertegas dalam Pasal 12 Undang-Undang
am
ub
Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri yang menyatakan bahwa
Pihak yang untuk pertama kali mengajukan Permohonan dianggap sebagai
ep
pemegang Hak Desain Industri, kecuali jika terbukti sebaliknya.
k
si
Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri, dan menghormati segala
keputusan yang dikeluarkan oleh institusi Pemerintah Republik Indonesia
ne
ng
do
gu
lik
ub
6. Untuk itu karena gugatan ini diajukan dengan itikad tidak baik oleh
es
ng
untuk mengajukan gugatan itu, dengan demikian gugatan ini harus ditolak
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat sesuai dengan asas
R
perlindungan hukum yang menyatakan “perlindungan hukum hanya
si
diberikan kepada orang yang beritikad baik bukan terhadap orang yang
ne
ng
beritikad tidak baik”.
do
gu diterima (niet onvantkelijke verklaard) karena Gugatan kabur dan tidak
jelas (obscuur libel).
In
A
DALAM POKOK PERKARA:
ah
lik
1. Bahwa pada pokoknya Turut Tergugat II menolak dengan tegas dalil -dalil
Penggugat kecuali yang secara tegas diakui kebenarannya;
am
ub
2. Bahwa semua dalil-dalil Tergugat, Tergugat I dan Turut Tergugat II dalam
eksepsi mohon dimasukkan dan dipertimbangkan dalam jawaban pokok
ep
perkara ini;
k
ah
si
Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia (Turut Tergugat II) selalu beranggapan bahwa siapapu n
ne
ng
do
gu
materai yang cukup dan telah sesuai dengan Prosedur yang ditetapkan oleh
peraturan perundang-undang yang berlaku;
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jangka waktu tersebut tidak terdapat pihak yang keberatan atas
si
pendaftaran Desain Industri yang diajukan oleh Tergugat sehingga
apabila tidak terdapat keberatan atas pendaftaran Desain Industri yang
ne
ng
diajukan, maka Turut Tergugat II menerbitkan dan memberikan sertifikat
Desain Industri tersebut berdasarkan Pasal 29 Undang-Undang Nomor
31 Tahun 2000 tentang Desain Industri. Oleh karena itu maka pada
do
gu tanggal 18 Januari 2018, permohonan Desain Tergugat I diberi oleh
Turut Tergugat II dengan nomor: IDD000048029 Judul: “Papan Iklan”
In
A
dikarenakan telah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 31
Tahun 2000 tentang Desain Industri (Bukti TT – 1);
ah
lik
5. Bahwa terdapat fakta bahwa Penggugat juga mengajukan pendaftaran atas
Desain Industri ke kantor Turut Tergugat II dengan nomor permohonan:
am
ub
A00201702781 Judul: “SANDARAN SEPEDA MOTOR YANG DILENGKAPI
WADAH IKLAN”, Pemohon: “PT LINTAS PROMOSI GLOBAL dengan
ep
tanggal penerimaan: 23 Oktober 2017. Perlu Turut Tergugat II jelaskan
k
si
6. Bahwa untuk menanggapi gugatan Penggugat tentang Kebaruan (novelty),
Turut Tergugat II perlu menjelaskan terlebih dahulu tentang ketentuan
ne
ng
do
gu
(1) Hak Desain Industri diberikan untuk Desain Industri yang baru.
(2) Desain Industri dianggap baru apabila pada Tanggal Penerimaan,
In
Desain Industri tersebut tidak sama dengan pengungkapan yang telah
A
ada sebelumnya.
Pengungkapan sebelumnya, sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)
ah
lik
ub
Indonesia.
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
7. Bahwa berdasarkan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000
tentang Desain Industri, terkait dengan permasalahan yang berhubungan
ne
ng
dengan kebaruan (novelty) dan sama atau tidak antara obyek sengketa
sebagaimana didalilkan oleh Penggugat bahwa kebaruan (novelty) harus
ditetapkan pada saat permohonan diajukan dan tidak ada pihak lain yang
do
gu dapat membuktikan bahwa pendaftaran tersebut tidak baru atau telah ada
publikasi sebelumnya, baik tertulis maupun tidak tertulis.
In
A
8. Bahwa yang dapat dikatakan sebagai Desain yang baru dalam penjelasan
ah
lik
Undang-undang Nomor 31 Tahun 2000 Tentang Desain Industri
menyebutkan:Pengertian “baru” atau “kebaruan” ditetapkan dengan suatu
pendaftaran yang pertama kali diajukan dan pada saat pendaftaran itu
am
ub
diajukan, tidak ada pihak lain yang dapat membuktikan bahwa pendaftaran
tersebut tidak baru atau telah ada pengungkapan/publikasi sebelumnya,
ep
baik tertulis atau tidak tertulis.
k
ah
si
Hague Agreement Concerning the International Deposit of Indutrial Design
of 1925, The Locarno Agreement Establishing an International Classification
ne
ng
do
gu
lik
(novelty) seperti tersebut diatas diatur pula dalam Persetujuan TRIPS pada
pasal 25 dan 26 section 4 Industrial Designs.
m
ub
10. Bahwa Hak Desain Industri adalah diberikan atas dasar permohonan hal
ka
quanon yang harus dilakukan selain daripada itu telah dipertegas pu la oleh
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tahun 2000 menjelaskan tetang perkataan kecuali jika terbukti sebaliknya
si
diartikan sebagai: ketentuan yang merupakan pengejawantahan dari prinsip
itikad baik yang dianut dalam sistem hukum Indonesia.
ne
ng
11. Bahwa Turut Tergugat II menegaskan bahwa pelindungan atas suatu
Desain Industri diberikan untuk desain yang baru, yang berarti tidak sama
do
gu dengan pengungkapan yang ada sebelumnya (vide Pasal 2 ayat (1) dan (2)
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri). Dengan
In
A
demikian, berdasarkan ketentuan ini, untuk menyatakan suatu Desain
Industri sebagai desain baru perlu diadakan pembandingan secara detil
ah
lik
antara desain yang dimohonkan dengan desain-desain produk sejenis yan g
telah ada. Bila dari produk-produk yang telah beredar sebelumnya tidak
didapati bentuk dan/atau konfigurasi yang sama dengan desain yang
am
ub
dimohonkan pendaftaran, maka tidak ada alasan bagi Turut Tergugat un tu k
tidak memberikan hak desain industri kepada pemohon;
ep
k
si
Tergugat I dan telah beredar dipasaran, maka perlu dibuktikan oleh
Penggugat didalam persidangan.
ne
ng
do
gu
lik
14. Bahwa Turut Tergugat II bersikap netral pada perkara aquo, Turut Tergugat
II hanya menjelaskan bahwa permohonan Desain Industri Tergugat I telah
m
ub
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa atas adanya jawaban dari Tergugat maupun Turut
si
Tergugat tersebut, Penggugat telah menyampaikan Replik tertanggal 13
Februari 2019, sedangkan Tergugat dan Turut Tergugat telah menyampaikan
ne
ng
Duplik masing-masing tertanggal 20 Februari 2019;
Menimbang, bahwa dipersidangan Penggugat mengajukan bukti surat
yang bermeterai cukup dan diberi tanda P.I.II-1 sampai dengan P.I.II-27, yaitu :
do
gu 1. P.I.II - 1 Kutipan pendaftaran desain industri berjudul “Sandaran
Sepeda Motor Yang Dilengkapi Wadah Iklan” Nomor:
In
A
IDD000048029, disertai dengan gambar desain yang
didaftarkan.
ah
lik
2. P.I.II - 2 Surat Panggilan Nomor: S.Pgl/5025/XI/RES.2.1./2018/Dit
Reskrimsus.
am
ub
3. P.I.II - 3 Kutipan pendaftaran desain industri berjudul “Papan Iklan”
ep
Nomor: IDD000048029, disertai dengan uraian gambar.
k
ah
si
Tergugat pada sepeda motor.
ne
ng
do
gu
lik
m
ub
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. P.I.II - 7 Unggahan akun Instagram @karta.indonesia dengan tulisan
R
keterangan foto “Thanks @inojulianto @kompasklasika for
si
featuring us! #bukankurir #bukanojek #iklanberjalan” yang
ne
ng
diunggah pada tanggal 30 Desember 2016.
do
9. P.I.II - 8 Unggahan akun Instagram @karta.indonesia berjudul
gu dengan tulisan keterangan video “Perekrutan Rekan Karta:
1. Download Aplikasi Karta
In
A
2. Isi profilmu Dengan Lengkap
3. Tunggu panggilan kami
ah
lik
Penawaran iklan akan langsung kami berikan ketika ada
pengiklan yang tertarik untuk beriklan di area yang dilewati
rute keseharianmu =) #bukanojek #bukankurir
am
ub
#kartaadvertising #iklanberjalan” yang diunggah pada
tanggal 2 Januari 2017.
ep
k
si
#BukanKurir #BukanOjek #IklanBerjalan” yang diunggah
ne
pada tanggal 14 Januari 2017.
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
#merrychristmas #happynewyear” yang diunggah pada
si
tanggal 25 Desember 2016.
ne
ng
15. P.I.II - 14 Artikel berjudul “Karena Waktu (Berkendara) Adalah Uang”
yang terbit pada Harian Kompas bagian Klasika tanggal 30
do
Desember 2016.
gu
16. P.I.II - 15 Iklan berjudul “Berkendara Sambil Beriklan, Dapat
In
A
Menghasilkan”.
ah
lik
17. P.I.II - Internet archive Wayback Machine.
16.A
18. P.I.II - Terjemahan tersumpah bukti P.I.II - 16.A dalam Bahasa
am
ub
16.B Indonesia. ep
k
19. P.I.II – Tangkapan layar (screen shot) aplikasi “Karta – Papan Iklan
ah
si
20. P.I.II – Terjemahan tersumpah bukti P.I.II - 17.A dalam Bahasa
ne
ng
17.B Indonesia.
do
gu
lik
ub
www.mobielebillboards.com.
ka
19.B Indonesia.
ah
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang diambil dari laman situs resmi perusahaan,
si
www.mobielebillboards.com.
ne
ng
25. P.I.II - Contoh-contoh foto produk yang dipasarkan oleh
20.A perusahaan di London bernama Promogroup Ltd melalui
do
laman situs resmi perusahaan, www.promobikes.co.uk.
gu
26. P.I.II - Terjemahan tersumpah bukti P.I.II - 20.A dalam Bahasa
In
A
20.B Indonesia.
ah
lik
27. P.I.II - Contoh-contoh foto produk yang dipasarkan oleh
21.A perusahaan di Michigan bernama Traffic Display, LLC
am
ub
melalui laman situs resmi perusahaan, trafficdisplays.com.
ep
28. P.I.II - Terjemahan tersumpah bukti P.I.II - 21.A dalam Bahasa
k
21.B Indonesia.
ah
si
29. P.I.II - Contoh-contoh foto produk yang dipasarkan oleh
ne
ng
do
gu
lik
31. P.I.II - Contoh foto produk “Rodeo Moto” yang dipasarkan oleh
23.A perusahaan di Malaysia bernama MyRodeo, Sdn. Bhd dan
m
ub
ep
23.B Indonesia.
R
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
33. P.I.II - 24 Contoh produk “Rodeo Moto” yang dipasarkan oleh
si
perusahaan di Malaysia bernama MyRodeo, Sdn. Bhd.
ne
ng
34. P.I.II - 25 Surat Nomor: 08/TGL-MP/II/18 Perihal: Pemberitahuan Hak
Paten tertanggal 22 Februari 2018 dari the Global Law Firm
do
gu kepada Penggugat II selaku perwakilan Penggugat I.
In
A
35. P.I.II - 26 Surat Nomor: 76/TGL-MP/VII/18 Perihal: Pemberitahuan
Kedua Hak Paten tertanggal 31 Juli 2018 dari the Global
ah
lik
Penggugat I.
am
ub
36. P.I.II - 27 Surat Nomor: 78/TGL-MP/VIII/18 Perihal: Pemberitahuan
Ketiga dan Kerjasama Hak Paten tertanggal 3 Agustus 2018
ep
dari the Global Law Firm kepada Penggugat II selaku
k
perwakilan Penggugat I
ah
si
Menimbang, bahwa Kuasa Para Penggugat tidak mengajukan saksi yang
ne
ng
do
gu
lik
industri:
a. Bahwa Ahli pernah ditugaskan di Sekretariat Negara dan terlibat dalam
m
ub
tersebut;
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan demikian secara akademik Ahli mempelajari dari teori-teori dan
si
buku, sedangkan secara praktis Ahli terlibat aktif menjadi Law Maker
termasuk UU Desain Industri.
ne
ng
• Bahwa benar Ahli menerangkan jika desain industri berbeda dengan
merek, sebagai berikut:
do
Desain Industri Merek
gu a. berbicara tentang bentuk, a. merupakan tanda yang digunakan
komposisi, konfigurasi atau untuk membedakan barang yang
In
A
kombinasi dari unsur-unsur satu dengan yang lain yang
tersebut termasuk garis dan sejenis dan bisa berupa huruf,
ah
lik
warna yang mengedepankan kata, tulisan, gambar, atau
kreasi tentang penampilan dan kombinasi dari unsur-unsur
bentuk; tersebut;
am
ub
b. perbedaan secara fisik: desain b. perbedaan secara fisik: merek
industri merupakan barangnya hanya melekat pada barang yang
ep
sendiri yang dibuat dengan diperdagangkan;
k
R
dalam produk dengan desain
si
industri yang khas, dilekatkan di
ne
dalamnya merek;
ng
do
gu
ub
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perdagangan untuk tidak dilukai, untuk tidak dirusak oleh suatu
si
penggunaan HKI yang menyalahgunakan (abuse of rights); atau untuk
mengkoreksi HKI yang dibangun dengan konstruksi sistem yang
ne
ng
dijalankan oleh aparat manusia di mana ada kekhilafan, ada kekeliruan
yang mungkin terjadi.
• Bahwa benar Ahli menerangkan pihak yang dimaksud dengan pihak yang
do
gu berkepentingan dan diberi hak untuk mengajukan gugatan adalah pelaku
usaha yang kegiatannya terganggu karena adanya klaim mengenai hak
In
A
monopoli. Pada dasarnya HKI adalah hak monopoli, namun dengan
dikukuhkannya hak monopoli berpotensi ada benturan.
ah
lik
Bahwa benar Ahli menerangkan pelaku -pelaku kegiatan usaha yang
menjadi terkendala karena hak ini diberi hak untuk mengajukan
keberatan yang kemudian difasilitasi dengan pengajuan gugatan. Lebih
am
ub
lanjut kepentingan yang terkait dengan kegiatan usaha dibatasi pada
kepentingan ekonomi. Kalau ada pihak yang punya kepentingan ekonomi
ep
merasa terganggu karena adanya pendaftaran ini, dia-lah yang dimaksud
k
si
mempunyai hak yang sama (dalam hal ini pemilik desain industri
terdaftar), tetapi “siapapun yang karena adanya HKI ini kepentingannya
ne
ng
menjadi terganggu”.
Sebagai contoh: misalnya Ahli sebagai pelaku usaha yan g memprodu ksi
do
gu
lik
Diantaranya yang paling valid adalah hak yang dimonopoli oleh pihak
yang mendesain ballpoint tadi ternya ada cacat hukum disitu. Kalau saya
m
ub
punya bukti seperti itu dan itu valid, itu bisa saya pakai sebagai dasar
untuk menggunakan hak saya mengajukan gugatan pembatalan. Saya
ka
ep
adalah pihak yang berkepentingan dan punya alasan untuk men gaju kan
gugatan pembatalan sebagai bentuk koreksi terhadap sistem yang
ah
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 2 UU Desain Industri, terdapat acuan yang bisa dipakai dan
R
kemudian dibandingkan dimana “kreasi desain industri yang baru adalah
si
kreasi desain industri yang tidak sama dengan desain industri yang telah
ne
ng
ada sebelumnya”. Norma berbicara, tidak sama dengan penemuan
desain industri yang telah ada sebelumnya (istilah teknis prior arts). Ditjen
KI, dalam hal ini, harus mencari data-data pembanding yang sama.
do
gu • Bahwa benar Ahli menerangkan yang disebut sebagai pembanding (prior
arts) adalah seluruh desain yang telah ada di dunia ini. Desain industri
In
A
tidak membatasi perbandingannya dengan desain industri di skala
domestik atau nasional karena sifatnya universal dan global, maka lin tas
ah
lik
territorial.
Sebagai contoh: kasus mengenai pendaftaran desain industri yang
diajukan oleh pelaku usaha di Surabaya, mendaftarkan desain industri
am
ub
daun pintu yang ternyata itu adalah desain industri yang telah ada di
Taiwan. Meskipun Taiwan itu tidak ada hubungan bilateral dengan
ep
indonesia, dan kita mengacu pada One China Policy, pembanding, kreasi
k
desain industri dari Taiwan tadi dipakai dan valid untuk menggugurkan
ah
kebaruan yang diajukan oleh pihak lokal ini. Hal ini membuktikan bah wa
R
si
pengadilan sudah mengakui, bahwa konsep perbandingan itu skalanya
global. Yang dipakai pembanding bukan hanya data-data prior arts yang
ne
ng
do
gu
karena sudah lewat 10 tahun. Tidak harus desain industri itu merupkan
desain industri yang terdaftar.
ah
lik
ub
suatu fakta yang kuat bahwa sebelum desain tersebut terdaftar, telah ada
terlebih dahulu, bahkan telah terdaftar desain yang serupa di negara lain ,
ka
ep
Fakta hukum data pembanding bukan satu excuse, tetap saja itu valid
R
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pemberian sertifikat itu. Pengadilan di mata negara dianggap sebagai
si
lembaga yang paling independent untuk menentukan, untuk menjalankan
instrumen koreksi ini. Ahli menganalogikan penemuan data pemban din g
ne
ng
sebagai Novum mengajukan PK, di mana sesuatu yang belum pernah
dipertimbangkan oleh kantor Ditjen KI, sekarang baru ketahuan.
• Bahwa benar Ahli menegaskan jika prior arts atau dokumen yang telah
do
gu ada sebelumnya itu tidak hanya terbatas pada saat permohonan diajukan
kepada Ditjen KI.
In
A
• Bahwa benar Ahli menerangkan mengenai “pengungkapan” yang
dimaksud dalam Pasal 2 UU Desain Industri merupakan translasi
ah
lik
langsung dari istilah “disclosure”, mengungkapkan. “Pengungkapan yan g
telah ada sebelumnya” bisa terjadi dilakukan oleh (a) diri sendiri dengan
mempublikasikan, dengan mempresentasikan, atau apapun melalui
am
ub
media online, maupun (b) oleh orang lain (produsen atau pendesain atau
siapa pun yang sudah membuat, mewujudkan desain itu, dan itu
ep
available to the public, tersedia di masyarakat) karena orang lain sudah
k
R
sudah memasarkan, dan bahkan sudah mengiklankan.
si
Sebagai contoh (a): Ahli menemukan sesuatu, seharusnya saya menjaga
ne
kerahasiaannya, tapi karena untuk kepentingan umum saya sebagai
ng
do
gu
lik
ub
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
potensi bisa dibuat oleh orang lain adalah sebatas pada disclosure
si
penampilan. Sebagai contoh: misalkan Ahli melihat satu gambar melalui
instagram misalnya, dari gambar yang saya lihat itu memungkinkan saya
ne
ng
untuk membuatnya, maka dapat mewujudkan ide desain tadi, sehingga
selesai (tidak baru).
Desain industri yang murni ada unsur estetikanya dan itu harus terlepas
do
gu dari soal technicalities yang tadi berikan. Jadi hanya sebatas pada kreasi
yang secara penampilan memungkinkan untuk orang mengetahui.
In
A
• Bahwa benar Ahli menerangkan akibat hukum terhadap suatu
pendaftaran desain industri yang telah diberikan haknya, tetapi
ah
lik
dikemudian hari ditemukan fakta bahwa pendesain sudah melakukan
pengungkapan-pengungkapan tersebut sendiri sebelum mengajukan
pendaftaran, maka fakta seperti itu merupakan salah satu fakta hukum
am
ub
yang bisa dipakai sebagai dasar untuk menggugurkan kebaruan.
Dalam hal kasus desain industri itu sudah diberikan sertifikat berdasarkan
ep
pemeriksaan tanpa melihat faktor itu maka faktor itu bisa dihadirkan
k
si
gugur kebaruannya karena sudah ada disclosure sudah ada
pengungkapan yang dilakukan oleh diri sendiri, melalui media, media
ne
ng
online.
• Bahwa benar Ahli menegaskan bahwa apabila sudah terjadi
do
gu
lik
ub
pada waktu pemeriksaan desain industri ini dulu, tidak dipakai sebagia
pembanding.
ka
ep
“ada cacat hukum di dalam pemberian sertifikat desain industri itu karen a
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa benar Ahli menerangkan gugatan yang diajukan oleh pihak yan g
si
berkepentingan berarti juga dilandasi dengan itikad baik karena cara
membela hak melalui pengajuan gugatan pembatalan mematu hi
ne
ng
peraturan perundang-undangan yang ada.
• Bahwa benar Ahli menerangkan pendesain harus mendaftarkan terlebih
do
dahulu ke kantor Ditjen KI dan harus menjaga kerahasiaan kreasi desain
gu ini sampai dengan 6 bulan setelah pendaftaran itu diajukan karena
kerahasiaan inilah yang terkait dengan kebaruan. Dan Ditjen KI juga
In
A
berkewajiban turut menjaga kerahasiaanya sampai 6 bulan pertama.
Kalau desain tersebut sempat dipresentasikan di kolega atau sudah
ah
lik
pernah memasukkan di dalam facebook atau instagram, akan sulit
mendapatkan pendaftarannya karena kreasi desain dianggap tidak baru .
Kebaruannya digugurkan oleh diri sendiri dengan memberitahukan
am
ub
kepada pihak lain.
• Bahwa benar Ahli menerangkan hak hukum desain industri berlaku sejak
ep
k
R
Menimbang, bahwa dipersidangan Kuasa Tergugat dan Turut Tergugat I
si
mengajukan bukti surat yang bermeterai cukup dan diberi tanda T-1 sampai
ne
dengan T-16, yaitu :
ng
do
gu
lik
ub
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Agustus 2018 tentang Pemberitahuan ketiga dan
si
kerjasama
8. Bukti T-7 Perjanjian Lisensi Paten
ne
ng
9. Bukti T-8 Perjanjian Lisensi Paten (revisi)
10. Bukti T-9 Tangkapan layardari situs https://pdki-
indonesia.dRip.go.id atas pencarian Nomor
do
gu Pendaftaran IDD0O0O51485
11. Bukti T- 1 0 Printout promosi Prelaunch iklan sepeda motor
In
A
Promogo (Penggugat)
12. Bukti T-10.1 Printout foto perbandingan papan iklan miiik Tergugat
ah
lik
dan Penggugat
13. Bukti T-10.2 Printout foto perbandingan papan iklan mifik Tergu gat
dan Penggugat
am
ub
14. Bukti T-10.3 Printout foto perbandingan papan iklan milik Tergugat
dan Penggugat
ep
15. Bukti T-10.4 Printout foto perbandingan papan iklan milik Tergugat
k
dan Penggugat
ah
16. Bukti T-10.5 Printout foto perbandingan papan iklan milik Tergugat
R
si
dan Penggugat
17. Bukti T-10.6 Printout foto perbandingan papan iklan milik Tergugat
ne
ng
dan Penggugat
18. Bukti T-10.7 Printout foto perbandingan papan iklan milik Tergugat
do
gu
dan Penggugat
19. Bukti T.ll Tangkapan iayar dari Instagram miiik @awannaira
In
tanggal 02 November 2018
A
20. Bukti T-12 Video atas launching produk papan iklan sepeda
motor milik PROMOGO (Penggugat)
ah
lik
ub
2018
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
23 Bukti T-15 Printout percakapan via email yang dikirimkan oleh
si
Penggugat II (andrew@promogo.com) kepada Turut
Tergugat 1 (andrew@karta.id) pada tanggal 19
ne
ng
Pebruari 2018
24 Bukti T-15.1 Printout percakapan via email yang dikfrimkan oleh
Penggugat II ( andrew@promogo.com) keoada Turut
do
gu Tergugat 1 (andrew@karta.id) pada tanggal 19
Pebruari 2018
In
A
Diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia oleh
Penerjemah Tersumpah LUGAS
ah
lik
25 Bukti T-16 Printout percakapan via email yang dikirimkan oleh
Turut Tergugat 1 (andrew@karta.id) kepada
Penggugat II ( andrew@promogo.com) pada tanggal
am
ub
21 Pebruari 2018 atas email sebelumnya yang
dikirimkan oleh Penggugat II tanggal 21 Pebruari 2018
ep
pukui 16.28 WIB
k
si
Penggugat II (andrew@promogo.com) pada
tanggal 21 Pebruari 2018 atas email sebelumnya yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
dan sampai saat ini mengajar tentang Hukum Dagang dan Hak Kekayaan
Intelektual yang termasuk didalamnya ruang lingkup tentang Desain
ka
Industri.
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pendaftaran. Desain Industri diberikan oleh Negara kepeda mereka yan g
si
mengajukan permohonan. Di dalam Undang-Undang Desain Industri
pasal 38, dimungkinkan untuk dimintakan pembatalan oleh pihak yang
ne
ng
berkepentingan. Diberikan kesempatan kepada pihak yang
berkepentingan untuk mengajukan pembatalan.
− Bahwa dalam Undang-Undang Desain Industri tidak ada penjelasan
do
gu secara rinci mengenai pihak yang berkepentingan, di penjelasan pun
hanya ditakan “cukup jelas”. Banyak sumber-sumber lain yang
In
A
menjelaskan terkait dengan pihak yang berkepentingan , diantaranya
dalam Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) , Hukum
ah
lik
Kepailitan, dan lain sebagainya. Tidak ada satu kejelasan mengenai
definisi pihak yang berkepentingan. Sehingga dicari sumber lain sebagai
pengertian pihak yang berkepentingan.
am
ub
− Bahwa pengertian pihak yang berkepentingan menurut Black’s Law
Dictionary Centenial Edition (1891-1991) dalam halaman 813
ep
menyatakan “Interested Party. For purposes of administrative hearing,
k
are those who have a legally recognized private interest, and not simply a
ah
si
Untuk dengar pendapat administratif, pihak berkepentingan adalah
ne
mereka yang memiliki kepentingan pribadi yang diakui secara hukum,
ng
do
gu
lik
ub
hak desain industri dan yang kedua bahwa orang itu menggunakan tapi
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
− Bahwa ahli berpendapat perbedaan antara desain industri dan merek
si
antara lain desain industri merupakan desain untuk membuat suatu
produk, yang menjadi obyek utamanya adalah pola yang digunakan
ne
ng
sebagai produk, sedang merek adalah penanda suatu produk agar
supaya bisa dibedakan dari produk sejenis yang diperdagangkan.
− Bahwa apabila kemudian didasarkan pada rujukan kamus yang
do
gu diungkapkan oleh ahli yakni pihak yang terdaftar (legally recognized),
apabila ada seseorang yang tidak punya hak yang dilindungi oleh
In
A
Undang-Undang Desain Industri namun hendak mengajukan gugatan
pembatalan, maka tidak bisa.
ah
lik
Karena dalam desain industri pihak yang dapat dilindungi hak nya adalah
pihak yang sudah terdaftar.
− Bahwa terkait pihak yang menggunakan tetapi tidak terdaftar hendak
am
ub
mengajukan gugatan pembatalan, misalkan ada pemakai pertama (first to
use) bisa jadi pihak yang berkepentingan ketika ada orang lain yang
ep
k
R
mendaftarkannya, namun pihak lain menggugat pemakai pertama. Tetapi
si
karena sudah memakai desain tersebut terlebih dahulu dan
ne
menggunakan desain dengan itikad baik, ia bisa menggugat balik dengan
ng
do
gu
lik
ub
ep
yang digunakan oleh ahli adalah kamus Black’s Law Dictionary, sebuah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
− Bahwa ahli menjelaskan apabila yang bermasalah itu dicontohkan
si
sebagai orang yang sudah menggunakan desain terlebih dahulu (first to
use), maka dimungkinkan untuk mengajukan gugatan pembatalan
ne
ng
sebagaimana Pasal 38 Undang-Undang Desain Industri.
Namun apabila seseorang bermasalah dikarenakan menggunakan
desain orang lain, tentu sudah jelas di dalam Undang-Undang Desain
do
gu Industri diisyaratkan bahwa kita tidak diperbolehkan memakai desain
orang lain, sesuai Pasal 9 ayat (1) Undang-Undang Desain Industri
In
A
dijelaskan bahwa: “Pemegang hak desain industri memiliki hak eksklu sif
untuk melaksanakan hak desain industri yang dimilikinya dan untuk
ah
lik
melarang orang lain yang tanpa persetujuannya membuat, memakai,
mengimpor, mengekspor, dan/atau mengedarkan barang yang diberi h ak
desain industri”. Hal tersebut berarti bahwa apabila seseorang
am
ub
menggunakan sebuah desain industri tanpa izin dari pihak yan g berh ak,
berarti sudah melakukan pelanggaran sebagaimana dimaksud Pasal 54
ep
Undang-Undang Desain Industri, dan pemegang hak desain industri
k
si
desain orang lain dikategorikan sebagai pihak yang berperkara, bukan
ne
pihak yang berkepentingan atau orang yang berhak untuk mengajukan
ng
gugatan pembatalan.
− Bahwa ahli berpendapat bahwa orang yang dapat mengajukan
do
gu
lik
ub
ep
harus di Indonesia, bisa berasal dari luar negeri. Dokumen yang berasal
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kekayaan Intelektual seringkali mengadakan tukar menukar dokumen
si
terkait data pembanding.
− Bahwa syarat sebagai dokumen pembanding yang diakui secara hukum
ne
ng
adalah karena adanya pendaftaran, artinya meskipun dokumen berasal
dari Negara manapun, sepanjang itu terdaftar, maka hal itu harus diakui
sebagai dokumen yang diakui oleh otoritas Negara lain.
do
gu − Bahwa bukti pembanding yang paling sah adalah dokumen pendaftaran
atas Hak Kekayaan Intelektual di suatu negara. Segala dokumen yang
In
A
dijadikan rujukan harus dokumen yang terdaftar.
− Bahwa ketika ada orang lain yang menggunakan desain dari pemegang
ah
lik
hak desain industri yang sah, tentu menurut Undang-Undang Desain
Industri orang tersebut merupakan pihak yang bisa digugat oleh pemilik
hak atas desain industri, karena Undang-Undang Desain Industri
am
ub
memperbolehkan dan itu diatur didalamnya. Hal tersebut bukan
dikategorikan sebagai ancaman (atas kesewenang-wenangan) pemilik
ep
k
desain industri, itu hak hukum dan mekanisme sebagaimana diatur oleh
Undang-Undang.
ah
− Bahwa apabila ada orang yang mendalilkan bahwa sebuah hak desain
R
si
industri adalah tidak baru dan kemudian mengajukan gugatan, maka
ne
ng
do
gu
bukan alat bukti yang diakui oleh Pengadilan, maka Pengadilan yang
akan memutuskan.
In
− Bahwa terkait dengan unsur pihak yang terdaftar (legally recognized)
A
ub
saja, tetapi juga dari Negara lain. Apabila unsur pihak yang
berkepentingan diinterpretasikan sebagai siapapun berhak mengajukan
ka
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
− Bahwa konsep kebaruan (novelty), di dalam Undang-Undang dijelaskan
si
bahwa konsep baru, bukan dari tidak ada menjadi ada, tetapi belum
pernah diungkapkan sebelumnya, hal tersebut sesuai dengan Pasal 2
ne
ng
Undang-Undang Desain Industri.
- TRIPS menyatakan bahwa desain itu dinyatakan berbeda ketika berbeda
secara signifikan (significantly differ) atas desain yang sudah ada, namun
do
gu bahasa yang dipakai di TRIPS berbeda dengan yang dipakai di Un dan g -
Undang Desain Industri.
In
A
Dalam Undang-Undang Desain Industri menyatakan bahwa apabila
desain tersebut tidak sama, maka suatu desain dapat dinyatakan
ah
lik
mempunyai unsur kebaruan.
Sedangkan TRIPS mengatakan significantly differ berbeda secara
signifikan. Karena Undang-Undang Desain Industri berlaku di In don esia
am
ub
dan TRIPS juga diratifikasi oleh Indonesia, maka keduanya berlaku di
Indonesia.
ep
- Bahwa terkait pengungkapan (disclosure), dapat dilakukan oleh pihak
k
si
pengungkapan tersebut dilakukan selama masa waktu yang diatur oleh
Undang-Undang sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Undang-Undang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4 TT – 4 KUTIPAN SERTIFIKAT DESAIN INDUSTRI NOMOR:
R
IDD000048029 JUDUL: “PAPAN IKLAN”
si
Menimbang, bahwa Turut Tergugat II tidak mengajukan Saksi maupun
ne
ng
ahli walaupun telah diberikan kesempatan untuk itu;
Menimbang, bahwa dipersidangan Penggugat, Tergugat, Turut Tergugat
I dan Turut Tergugat II telah menyerahkan kesimpulannya masing-masing
do
gu tertanggal 20 Maret 2019;
Menimbang, bahwa kedua belah pihak menyatakan tidak akan
In
A
mengajukan sesuatu lagi dan mohon putusan ;
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat putusan ini, maka segala
ah
lik
sesuatu yang telah terjadi di persidangan seperti termuat dalam berita acara
persidangan dianggap telah termuat dalam putusan ini ;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA
am
ub
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari gugatan Desain Industri
yang diajukan oleh Penggugat adalah sebagaimana tersebut di atas ;
ep
DALAM EKSEPSI:
k
si
Eksepsi Tergugat dan Turut Tergugat I :
Menimbang, bahwa Tergugat dan Turut Tergugat I telah mengajukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Industri dan atau pasal 162 Undang-Undang No. 13 tahun 2016 tentang
R
ng
berkepentingan ;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Eksepsi Turut Tergugat II :
si
Menimbang, bahwa Turut Tergugat II didalam jawabannya telah
mengajukan eksepsi sebagai berikut :
ne
ng
1. Bahwa Penggugat tidak mempun yai kualifikasi untuk menggugat
(Disquafificatoire exeptie) karena pihak yang tidak berhak dan berwenang
untuk mengajukan gugatan dengan mengatas-namakan sebagai pihak
do
gu yang telah memperdagangkan barang-barang atau produk Masker yang
telah ada dipasaran yang memiliki persamaan dengan Desain Industri
In
A
milik Tergugat. Selain itu, Penggugat bukan pihak yang berkepentingan
dalam mengajukan gugatan ini, karena tujuan Penggugat mengajukan
ah
lik
gugatan ini adalah ingin melepaskan jeratan Hukum atas dilakukannya
penggeledahan dan penyitaan yang dilakukan oleh Penyidik POLRI dan
Kepolisian Daerah Metro Jaya sebagaimana didalilkan oleh Penggugat
am
ub
pada Gugatan aquo pada halaman 4 angka 11, angka 12 dan angka 13.
ep
2. Bahwa gugatan pembatalan pendaftaran Desain Industri harus diajukan
k
si
menyatakan:
“Gugatan pembatalan pendaftaran Desain Industri dapat diajukan oleh
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pemegang Hak Desain Industri, kecuali jika terbukti sebaliknya.
si
Berdasarkan hal tersebut, Sepatutnya Penggugat mematuhi ketentuan
peraturan perundang-undangan yang dalam hal ini adalah Undang-Undang
ne
ng
Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri, dan menghormati segala
keputusan yang dikeluarkan oleh institusi Pemerintah Republik Indonesia
yang dalam hal ini adalah keputusan berupa dikeluarkan nya Sertifikat
do
gu Desain Industri dengan nomor: IDD000048029 Judul: “Papan Iklan” dengan
Pemegang Hak, yaitu PT. KARTA INDONESIA GLOBAL pada tanggal
In
A
5. Bahwa Sertifikat Desain Industri yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal
ah
lik
Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia (Turut Tergugat II) telah memberikan hak eksklusif atas
Desain Industri tersebut kepada Tergugat sebagaimnana dimaksud pada
am
ub
Pasal 9 ayat (1), yaitu Pemegang Hak Desain Industri memiliki hak eksklusif
untuk melaksanakan Hak Desain Industri yang dimilikinya dan untuk
ep
melarang orang lain yang tanpa persetujuannya membuat, memakai,
k
si
6. Untuk itu karena gugatan ini diajukan dengan itikad tidak baik oleh
ne
ng
do
gu
lik
ub
Tergugat tersebut ;
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 136 HIR, terhadap eksepsi diluar
ka
Tergugat dan Turut Tergugat I serta Turut Tergugat II tersebut sebagai berikut :
R
eksepsi dari Tergugat dan Turut Tergugat I maupun dari Turut Tergugat II
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat II bukanlah pihak yang berkepentingan untuk mengajukan gugatan
si
kepada Tergugat dan Turut Tergugat I maupun Turut Tergugat II ;
Menimbang, bahwa tentang pihak-pihak yang berkepentingan tentunya
ne
ng
dalam hal ini adalah berkaitan apakah Penggugat I dan Penggugat II
merupakan pemegang hak Desain Industri Papan Iklan yang sah berdasarkan
hukum demikian sebaliknya apakah Tergugat dan Turut Tergugat maupun
do
gu Turut Tergugat pemegang hak Desain Industri Papan Iklan yang sah
berdasarkan hukum maka menurut pendapat Majelis Hakim untuk
In
A
menentukannya maka lebih lanjut akan dipertimbangkan dalam pokok perkara,
oleh karena itu eksepsi Tergugat dan Turut Tergugat I serta Turut Tergugat II
ah
lik
tidak berdasar dan harus ditolak ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan -pertimbangan tersebut
diatas eksepsi Tergugat dan Turut Tergugat I serta Turut Tergugat II ditolak
am
ub
seluruhnya ;
Dalam Pokok Perkara :
ep
Menimbang, bahwa petitum gugatan Penggugat adalah sebagai berikut:
k
si
IDD000048029 tertanggal 18 Januari 2018 dengan judul “PAPAN IKLAN”
atas nama Tergugat tidak memiliki unsur kebaruan (novelty) sebagaimana
ne
ng
do
gu
lik
18 Januari 2018 dengan judul “PAPAN IKLAN” atas nama Tergugat dengan
segala akibat hukumnya;
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Memerintahkan Turut Tergugat I dan II untuk tunduk dan patuh pada
si
putusan ini;
8. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu
ne
ng
meskipun ada verzet, banding, maupun kasasi; dan
9. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul.
do
gu Atau,
Apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara berpendapat lain,
In
A
Penggugat mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat I dan Penggugat II
ah
lik
tersebut Tergugat dan Turut Tergugat I serta Turut Tergugat II pada pokoknya
menolak gugatan Penggugat I dan Penggugat II seluruhnya ;
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya Penggugat
am
ub
I dan Penggugat II. telah mengajukan bukti surat yang telah diberi tanda P I.II-1
sampai dengan P I.II-4, PI.II-5A, PI.II-5B, PI.II-6 sampai dengan PI.II-15, PI.II-
ep
16A, PI.II-16B, PI.II-17A, PI.II-17B, PI.II-18, PI.II-19A, PI.II-B, PI.II-19C, PI.II-
k
23B, PI.II-24 sampai dengan PI.II-27, dan 1 (satu) orang Ahli bernama Dr.
R
si
V.Henry Soelistyo Budi, SH.,LLM ;
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil sangkalannya Tergu gat
ne
ng
I dan Turut Tergugat I telah mengajukan bukti surat yang telah diberi tan da T-1
sampai dengan T-10, T-10.1 sampai dengan T-10.7, T-11 sampai dengan T-14,
do
gu
T-14.1, T-15, T-15.1 T-16, T-16-1, dan 1 (satu) orang Ahli bernama : Prof. Dr.
Agus Sarjono, SH.,MH ;
In
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil sangkalannya Turut
A
Tergugat II telah mengajukan bukti surat yang telah diberi tanda TT-1 sampai
dengan TT-4 ;
ah
lik
ub
dan keempat yaitu : Kedua, Menyatakan Desain Industri yang terdaftar dengan
nomor pendaftaran IDD000048029 tertanggal 18 Januari 2018 dengan judul
ka
“PAPAN IKLAN” atas nama Tergugat tidak memiliki unsur kebaruan (novelty)
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Membatalkan atau menyatakan batal demi hukum pendaftaran Desain Industri
si
yang terdaftar dengan nomor pendaftaran IDD000048029 tertanggal 18 Janu ari
2018 dengan judul “PAPAN IKLAN” atas nama Tergugat dengan segala akibat
ne
ng
hukumnya;
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal (1) butir 1 Undang-Undang RI
Nomor 31 Tahun 2000 menyebutkan Desain Industriadalah suatu kreasi tentang
do
gu bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau warna atau garis dan warna, atau
gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi serta
In
A
dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri,
atau kerajinan tangan ;
ah
lik
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mempelajari dengan seksama
dari kedua Desain Industri tersebut adalah keduanya baik milik Penggugat I dan
Penggugat II maupun milik Tergugat adalah berjudul Papan Iklan ;
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti PI.II-3 Desain Industri Judul
Papan Iklan milik Penggugat I dan Penggugat II terdaftar tanggal 18 Januari
ep
2018 Nomor Pendaftaran IDD000048029 ;
k
pendaftaran Desain Industri atas judul Papan Iklan milik Tergugat dan Turut
R
si
Tergugat I terdaftar tanggal 27 Januari 2017 Nomor : A00201700192, kemudian
atas pendaftaran tersebut berdasarkan bukti T-2, oleh Menteri Hukum Dan Hak
ne
ng
do
gu
lik
ub
Tergugat I telah bersertifikat sebagaimana dalam bukti T-2 maka Desain Industri
milik Tergugat dan Turut Tergugat I sehingga Desain Milik Tergugat dan Turut
ka
terhitung sejak tanggal 27 Januari 2017 dengan demikian Desain Industri milik
ah
Tergugat dan Turut Tergugat I telah memenuhi syarat dalam ketentuan Pasal 2
R
ng
Judul Papan Iklan milik Tergugat dan Tergugat I tidak beralasan hukum untuk
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dibatalkan atau dinyatakan batal demi hukum, dengan demikian petitum
si
selebihnya tidak perlu dipertimbangkan lagi ;
Menimbang, bahwa Penggugat I dan Penggugat II mendalilkan dalam
ne
ng
gugatannya Desain Industri tersebut telah terdaftar tanggal 2 April 2008 di
Negara Turki sebagaimana telah diajukan Penggugat I dan Penggugat II dalam
bukti PI.II-5 A dan PI.II-B, menurut pendapat Majelis Hakim bukti surat tersebut
do
gu tidak jelas apakah Desain Papan Iklan yang dimaksud sesuai desain industri
dalam perkara a quo atau tidak, karena Majelis Hakim telah meneliti dengan
In
A
seksama bukti surat tersebut tidak dapat dipertanggung jawabkan karena bukti
tersebut merupakan copy dari print out oleh karena itu bukti tersebut
ah
lik
dikesampingkan ;
Menimbang, bahwa Desain Industri milik Tergugat dan Turut Tergugat I
telah bersertifikat dari Menteri Hukum dan HAM RI Direktur Jenderal Kekayaan
am
ub
Intelektual U.b. Direktur Hak Cipta dan Desain Industri dan telah mendapat
perlindungan dari Pemerintah RI selama 10 (sepuluh) tahun, sebagaimana telah
ep
dibenarkan oleh Turut Tergugat II dalam dalil-dalil jawabannya maka menurut
k
si
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat dinyatakan ditolak maka bukti-
bukti lain tidak perlu dipertimbangkan lagi dan harus dikesampingkan ;
ne
ng
do
gu
diatas maka gugatan Penggugat tidak beralasan dan harus ditolak seluruhnya ; In
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat ditolak seluruhnya maka
A
lik
putusan ini ;
m
ub
ep
MENGADILI :
ah
Dalam Eksepsi :
es
- Menolak Eksepsi Tergugat I dan II, Tergugat III, Turut Tergugat seluruhnya ;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
- Menolak gugatan Penggugat seluruhnya ;
ne
ng
- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar
Rp. 1.316.000.- (satu juta tiga ratus enam belas ribu rupiah);
do
gu
Demikian diputuskan dalam sidang musyawarah Majelis Hakim
In
A
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pada hari Kamis
tanggal 28 Maret 2019 oleh kami, Robert, S.H., M.Hum, , sebagai Hakim Ketua,
ah
lik
Endah Detty Pertiwi, S.H., M.H dan Tafsir Sembiring Meliala, S.H.,
M.Hummasing - masing sebagai Hakim Anggota berdasarkan Surat Penetapan
Ketua Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor
am
ub
62/Pdt.Sus-Desain Industri/2018/PN.Niaga.Jkt.Pst, tanggal 12 Desember 2018,
putusan tersebut diucapkan pada hari Kamis, tanggal 4 April 2019, dalam
ep
persidangan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para
k
Penggugat, Kuasa Tergugat dan Turut Tergugat I serta tanpa hadirnya Kuasa
R
si
Turut Tergugat II
ne
ng
do
gu
In
A
lik
m
ub
ep
Panitera Pengganti,
ah
es
Wijatmoko., S.H.
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
Perincian biaya :
1. Materai………………Rp. 6.000.-
2. Proses ………………Rp. 75.000.-
do
gu 3. PNBP ……………….Rp. 30.000.-
4. Redaksi ……………. Rp. 5.000.-
In
A
5. Panggilan .................Rp. 1.200.000.-+
Jumlah ……………...Rp. 1.316.000.-
ah
lik
(satu juta tiga ratus enam belas ribu rupiah).
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58