Anda di halaman 1dari 185

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P U T U S A N

si
No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk.

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada Pengadilan Negeri

do
gu Yogyakarta yang memeriksa dan mengadili perkara tindak pidana korupsi
pada peradilan tingkat pertama, dengan acara pemeriksaan biasa telah

In
A
menjatuhkan putusan dalam perkara Terdakwa sebagai berikut :
Nama lengkap : Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi;
ah

lik
Tempat lahir : Yogyakarta;
Umur/tanggal lahir : 46Tahun/15 Desember 1973;
Jenis kelamin : Laki-laki;
am

ub
Kebangsaan : Indonesia;
Tempat tinggal : 1. Jingin, RT03, RW24, Desa Margomulyo,
Kecamatan Seyegan, Kabupaten Sleman, D.I
ep
k

Yogyakarta;
ah

2. Terban GK V No. 431, RT14, RW03, Kelurahan


R

si
Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota
Yogyakarta

ne
ng

Agama : Islam;
Pekerjaan : Wiraswata;
Pendidikan : SMA.

do
gu

Terdakwa ditahan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIA


Wirogunan Kota Yogyakarta oleh:
In
A

- Plt Kepala Kejaksaan Negeri Sleman No. Print-1878/M.4.11/Ft.1/07/2020


tanggal 29 Juli 2020 sejak tanggal 29 Juli 2020 sampai dengan tanggal
ah

17Agustus 2020;
lik

- Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN.Yyk tanggal 11 Agustus
m

ub

2020 sejak tanggal 11 Agustus 2020 sampai dengan tanggal 9


ka

September 2020;
ep

- Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri


Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN.Yyk tanggal 26 Agustus 2020
ah

sejak tanggal 10 September 2020 sampai dengan tanggal 8 November


es

2020;
M

ng

on
gu

Hal 1 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Ketua Pengadilan Tinggi Yogyakarta No. 8/Pen.Pid.Sus-TPK/PT Yyk,

si
tanggal 22 Oktober 2020 sejak tanggal 9 November 2020 sampai dengan
tanggal 8 Desember 2020.

ne
ng
Terdakwa didampingi oleh Dr. Murdoko,S.H., M.H., Said Munawar,
S.H., M.H., Bagus Anwar Hidayatulloh, S.H., M.H., M.Sc., dan Eman

do
gu Jazuly, S.E., S.H., Advokat/Pengacara pada Kantor Advokat “MDK dan
Rekan”, alamat di Jalan Beringin Raya, Desa Sidokarto, Kecamatan
Godean, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta, berdasarkan surat kuasa

In
A
khusus tanggal 14 Agustus 2020 terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan
Tindak Pidana Korupsi pada Pen gadilan Negeri Yogyakarta dalam Register
ah

lik
No. 504/Pidsus/VIII/2020 tanggal 14 Agustus 2020;
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi tersebut;
am

ub
Telah membaca :
1. Pelimpahan Berkas Perkara dari Kejaksaan Negeri Sleman No : B-
2991/M.4.11/Ft.1/08/2020 tanggal 11 Agustus 2020 tentang Surat
ep
k

Pelimpahan Perkara Dalam Acara Pemeriksaan Biasa;


ah

2. Penetapan Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


R

si
Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN.Yyk tanggal 11
Agustus 2020 tentang Penunjukan Majelis Hakim Yang Mengadili

ne
ng

Perkara;
3. Penetapan Ketua Majelis HakimTindak Pidana Korupsi pada

do
gu

Pengadilan Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus.TPK/2020/PN.Yyk


tanggal 11 Agustus 2020 tentang Penentuan Hari Persidangan
Perkara;
In
A

4. Penunjukkan dari Plh Panitera Pengadilan Tindak Pidana Korupsi


Pada Pengadilan Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk
ah

lik

tanggal 11 Agustus 2020 tentang Penunjukkan Rike Simballago, S.H.,


sebagai Panitera Pengganti;
m

ub

5. Penetapan Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN.Yyk, tanggal 23
ka

September 2020 tentang Penunjukan Encang Hermawan, S.H., S.A.P,


ep

mengantikan Samsul Hadi, S.H., M.Sc.;


ah

6. Penetapan Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


R

Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN.Yyk tanggal 14


es
M

Oktober 2020 tentang Penunjukan Samsul Hadi, S.H., M.Sc.,


ng

menggantikan Encang Hermawan, S.H., S.A.P.;


on
gu

Hal 2 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7. Penunjukkan dari Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada

si
Pengadilan Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk,
tanggal 9 November 2020 tentang Penunjukkan Nunung Diah R.S.T,

ne
ng
S.H. menggantikan Rike Simballago, S.H. sebagai Panitera Pengganti
8. Penunjukkan dari Panitera Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada

do
gu Pengadilan Negeri Yogyakarta No. 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk,
tanggal 20 November 2020 tentang Penunjukkan Rike Simballago,
S.H. menggantikan Nunung Diah R.S.T, S.H. sebagai Panitera

In
A
Pengganti;
9. Berkas perkara atas nama Terdakwa, beserta seluruh dokumen dan
ah

lik
lampirannya;
Telah mendengar pembacaan Surat Dakwaan dari Penuntut Umu m
am

ub
Reg. Perk. No. Rpk.Sus : 01/M.4.11/Ft.1/07/2020 tanggal 11 Agustus 2020
yang dibacakan di depan persidangan tanggal 19 Agutus 2020;
Telah mendengar keterangan Para Saksi, Ahli dan Terdakwa di
ep
k

depan persidangan;
ah

Telah melihat dan memperhatikan Barang Bukti yang diajukan di


R

si
depan persidangan oleh Penuntut Umum;
Telah mendengar dan membaca Surat Tuntutan dari Penuntut

ne
ng

Umum No. Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14


Oktober 2020 pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim untuk

do
gu

menjatuhkan putusan terhadap Terdakwa sebagai berikut :


1. Menyatakan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi
telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
In
A

pidana korupsi, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal


3 jo Pasal 15 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang
ah

lik

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah dan


ditambah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang
m

ub

Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang


Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP
ka

sebagaimana diuraikan dalam Dakwaan Kedua Subsidair.


ep

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim


ah

Bin Suchaemi dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dikurangi


R

selama Terdakwa dalam tahanan dengan perintah agar Terdakwa


es
M

tetap dalam tahanan.


ng

3. Menghukum Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi


on

untuk membayar denda sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta


gu

Hal 3 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rupiah) dengan ketentuan, apabila denda tidak dibayar, diganti

si
dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan.
4. Menetapkan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi

ne
ng
membayar uang pengganti sebesar Rp441.618.975,00 (empat ratus
empat puluh satu juta enam ratus delapan belas ribu sembilan ratus

do
gu tujuh puluh lima rupiah) dengan ketentuan apabila dalam waktu 1
(satu) bulan sejak putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap
Terdakwa tidak membayar uang pengganti maka harta bendanya

In
A
disita untuk membayar uang pengganti apabila harta benda yang
disita tidak cukup untuk membayar uang pengganti, maka dipidana
ah

lik
dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan.
5. Menyatakan barang bukti :
am

ub
1. a. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi kumpulan SPP dan
SPM Tahun 2015 Januari – Juli (1).
b. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen kumpulan
ep
k

SPM -SPP B Tahun 2016.


c. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen laporan.
ah

R
d. 1 (satu) bendel tas plastik warna merah muda berisi dokumen

si
Laporan Pertanggung-jawaban Tahun 2016 (kumpulan nota).
e. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen Rekening

ne
ng

Koran Bank Mandiri.


f. 1 (satu) bendel RKAKL Tahun 2015-Tahun 2016.

do
gu

g. 1 (satu) bendel penggunaan dana Uang Persediaan (UP).


h. 1 (satu) ordner kumpulan SPP RSPM TA 2015 Bulan Agustus
s/d Desember Back Up Tahun 2015.
In
A

2. - 1 (satu) buah Laptop warna hitam merek Acer core i3 type Aspire
E1-471 14 inch, berikut chargernya.
ah

lik

3. a. 1 (satu) bendel dokumen penggunaan dana Uang Persediaan


(UP) yang terdiri dari UP 2, UP 10, dan UP 11, yang terdapat
tulisan tangan nama perusahaan.
m

ub

b. 1 (satu) bendel dokumen penggunaan dana Tambahan Uang


Persediaan (TUP) yang terdiri dari TUP 2, UP 7.1, TUP 4, yang
ka

ep

terdapat tulisan tangan nama perusahaan.


c. 1 (satu) unit Central Procesing Unit (CPU) dengan cassing
ah

warna hitam merk EN Light dengan CD-R-W Merk Samsung


R

kombinasi warna silver.


es

d. 1 (satu) unit Central Procesing Unit (CPU) dengan cassing


M

ng

warna hitam bertuliskan seperti dengan CD-RW Merk LG.


on

4. a. 1 (satu) bendel print-out Aplikasi SAIBA dan SAS tentang


gu

Hal 4 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rekapitulasi daftar SPM Tahun 2015 dan Tahun 2016 PPPPTK

si
Seni dan Budaya Yogyakarta.
b. 1 (satu) buah stopmap plastik warna biru muda yang didalamnya berisi bendel penggun

ne
ng
8.2.
c. 1 (satu) ordner berisi Surat Pernyataan Tanggung Jawab
Belanja UP 1 sampai dengan UP 28 serta TUP 1, TUP 2,

do
gu TUP 3, TUP 4, TUP 5, TUP 6, TUP 7.1, TUP 7.2, TUP 7.3,
TUP 7.4, TUP 7.5, TUP 8.1 dan TUP 8.2.

In
d. 1 (satu) bendel print-out adminstrasi data computer SPM,
A
SP2D Tahun 2016 dari Aplikasi SAS/SAIBA.
5. - 18 (delapan belas) bendel kuitansi bukti penggunaan Uang
ah

lik
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun
2016.
am

ub
6. a. Surat Pernyataan an. Taufik Suryono, tanggal 10 November
2017, tentang Tidak Ditemukan Surat Pernyataan Tanggung
Jawab Belanja PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
ep
k

Tahun 2015 UP 1, UP 26, TUP 3.2, TUP 3.3, TUP 4.4.


b. 1 (satu) bendel Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja
ah

UP 29, PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


R

si
7. - 1 (satu) buah buku kas motif batik warna putih (mulai tanggal
26/1/2015 sd 6/7/2015

ne
ng

8. - 1 (satu) bendel Aplikasi Pembukaan Rekening Koran Nomor


1370011779648 atas nama BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya

do
gu

Yogyakarta.
9. - 1 (satu) buah buku kas rutin, warna biru mulai tanggal 27 Agustus
2014 sd 20 Januari 2016.
In
A

10. a. 1 (satu) bendel fotocopy DIPA Tahun Anggran 2015 Nomor


SP DIPA 023.14.2.532938/2015, tanggal 14 Nopember
ah

lik

2014.
b. 1 (satu) bendel fotocopy DIPA Tahun Anggran 2016 Nomor
SP DIPA 023.16.2.361156/2016, tanggal 7 Desember 2015.
m

ub

c. 1 (satu) bendel fotocopy print-out Gmail DAFTAR SURAT


PERINTAH PENCAIRAN DANA Keuangan PPPPTK Seni
ka

ep

dan Budaya Yogyakarta, tertanggal 23 Oktober 2015 sampai


dengan 24 Agustus 2016.
ah

d. SPTJB T.A 2015.


R

e. Rekening Koran Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas


es

nama BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,


M

ng

periode 1 Januari 2015 sd 31 Desember 2015.


on

11. - 1 (satu) bendel fotocopy Aplikasi Pembuatan Rekening Giro Bank


gu

Hal 5 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mandiri Nomor 1370006191809 atas nama Bendahara

si
Pengeluaran PPPPTH Seni dan Budaya Yogyakarta.
- 1 (satu) bendel fotocopy legalisir kartu contoh tanda tangan

ne
ng
nasabah perorangan rekening giro Bank Mandiri Nomor
1370006191809 atas nama Bendahara Pengeluaran PPPPTH
Seni dan Budaya Yogyakarta, tanggal 16 Januari 2015.

do
gu - 1 (satu) bendel fotocopy legalisir kartu contoh tanda tangan
nasabah perorangan rekening Bank Mandiri Nomor

In
1370006191809 atas nama BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya
A
Yogyakarta.
- 1 (satu) bendel Surat Penutupan Rekening Bank Mandiri
ah

lik
1370006191809 Satker PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,
tanggal 12 Agustus 2015 dari Kuasa Pengguna Anggaran Sdr.
am

ub
Salamun, Pejabat Pembuat Komitmen Sdr. Bodan Suparno dan
Bendahara Pengeluaran Sdr. Agung Nugoho.
Dikembalikan ke berkas perkara atas nama Terdakwa Bondan
ep
k

Suparno (Proses Kasasi).


12. - 1 (satu) buah stempel CV Misykat Semesta Alam Raya.
ah

- 1 (satu) buah stempel CV Centra Wedar Intersains.


R

si
- 1 (satu) buah stempel CV Leha Restu Gemilang.
- 1 (satu) buah stempel CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya.

ne
ng

- 1 (satu) buah stempel UD Avizena Insan Cemerlang.


- 1 (satu) buah stempel UD Zulfikar Abadi Makmur.

do
gu

Dinyatakan dirampas untuk dimusnahkan.


6. Menetapkan agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara
sebesar Rp5.000,00 (lima ribu rupiah).
In
A

Telah mendengar dan membaca Nota Pembelaan Penasehat Hukum


Terdakwa yang dibacakan di persidangan tanggal 2 November 2020 pada
ah

lik

pokoknya memohon kepada Majelis Hakim agar menjatuhkan putusan


terhadap Terdakwa sebagai berikut :
m

ub

1. Menyatakan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi,


tidak terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan
ka

Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diatur dan diancam dengan


ep

Pasal 3 jo Pasal 15 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999


ah

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah


R

diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang


es
M

Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang


ng

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP.


on
gu

Hal 6 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Membebaskan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi

si
dari segala dakwaan (vrijspraak) atau setidak-tidaknya melepaskan
Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi dari segala

ne
ng
tuntutan (ontslag van rechtsvervolging).
3. Memulihkan hak-hak Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin

do
gu 4.
Suchaemi dalam kemampuan kedudukan harkat serta martabatnya.
Menyatakan barang bukti dalam perkara in, dikembalikan kepada
pihak yang berhak.

In
A
5. Membebankan biaya perkara kepada negara.
Telah mendengar Replik dari Jaksa Penuntut Umum yang
ah

lik
disampaikan secara tertulis tanggal 11 November 2020 yang pada
pokoknya, Penuntut Umum memohon kepada Majelis Hakim agar tetap
am

ub
menjatuhkan putusan sebagaimana tertuang dalam Surat Tuntutan No.
Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020.
Telah mendengar Duplik Penasehat Hukum Terdakwa, tanggal 18
ep
k

November 2020 yang pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim agar
ah

menjatuhkan putusan sebagaimana dimaksud dalam Nota Pembelaan


R

si
Penasehat Hukum Terdakwa tanggal 2 November 2020;
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan berdasarkan

ne
ng

Surat Dakwaan dari Penuntut Umum No. Reg. Perk. Rpk.Sus:


01/M.4.11/Ft.1/07/2020 tanggal 11 Agustus 2020, yang dibacakan di depan

do
gu

persidangan tanggal 19 Agustus 2020 sebagai berikut :


KESATU :
PRIMAIR :
In
A

Bahwa ia terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin


SUCHAEMI selaku pemilik 6 (enam) perusahaan pengadaan barang dan
ah

lik

perdagangan umum dengan nama CV. Amriz Tangguh Perkasa, CV. Misykat
Semesta Alam Raya, CV. Centra Wedar Intersains, CV. Leha Restu
m

ub

Gemilang, UD. Avizena Insan Cemerlang,UD. Zulfikar Abadi Makmuryang


dipergunakan olehPusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
ka

Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta, pada suatu


ep

waktu antara bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Desember 2016,
ah

atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 sampai dengan
R

tahun 2016, bertempat di kantor Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan


es
M

Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta


ng

yang berada di Jalan Mbesi-Jangkang, Dusun Klidon, Desa Sukoharjo,


on

Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa


gu

Hal 7 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Yogyakartaatau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk

si
dalam Daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
Negeri Yogyakarta, yang berdasarkan Undang-Undang Nomor : 46 tahun

ne
ng
2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dan Keputusan Mah kamah
Agung RI Nomor : 022/KMA/II/2011 tanggal 07 Februari 2011 berwenang

do
gu memeriksa dan memutus perkara Tindak Pidana Korupsi di daerah hukum
Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta telah melakukan, menyuruh
melakukan atau turut serta melakukan perbuatan, secara melawan

In
A
hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain
atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau
ah

lik
perekonomian negara yang dilakukan secara berlanjut, perbuatan
tersebut dilakukan dengan cara dan rangkaian perbuatan sebagai berikut ;
am

ub
- Bahwa saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO
SUMARNOselaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)Pusat
Pengembangan dan Pemberdayaan Pen didik dan Tenaga
ep
k

Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta, Saksi


ah

BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO selaku


R

si
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)saksi AGUNG NUGROHO
ENDRO PRASETYO, SE., MM. Bin BAMBANG PURNOMO selaku

ne
ng

Bendahara Pengeluaran Tahun Anggaran 2015 dan RUSMONO


YULIANTO, MM. MT. (almarhum) selaku bendahara pengeluaran

do
gu

Tahun Anggaran 2016 telah melakukan pengelolaan Daftar Isian


Pelaksanaan Anggaran (DIPA) pada Pusat Pengembangan dan
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
In
A

dan Budaya Yogyakarta untuk Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp.


66.235.092.000,00 (enam puluh enam miliar dua ratus tiga puluh
ah

lik

lima juta sembilan puluh dua ribu rupiah) yang dalam


pelaksanaannya terealisasi sebesar Rp. 56.970.936.884,00 (lima
m

ub

puluh enam miliar sembilan ratus tujuh puluh juta sembilan ratus tiga
puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh empat rupiah) dan
ka

untuk Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp. 208.921.357.000,00 (dua


ep

ratus delapan miliar sembilan ratus dua puluh satu juta tiga ratus
ah

lima puluh tujuh ribu rupiah) yang dalam pelaksanaannya terealisasi


R

sebesar Rp. 164.198.561.009,00 (seratus enam puluh empat miliar


es
M

seratus sembilan puluh delapan juta lima ratus enam puluh satu ribu
ng

sembilan rupiah);
on
gu

Hal 8 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dalam pelaksanaan kegiatan UP dan TUP Tahun Anggaran

si
2015-2016 realisasinya sebagai berikut :

ne
ng
Untuk tahun 2015 :
a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp. 5.166.390.373,00(lima miliar

do
gu seratus enam puluh enam juta tiga ratus sembilan puluh ribu tiga
ratus tujuh puluh tiga rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya
sebagai berikut ;

In
A
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
5211 Belanja barang operasional 1.514.437.130,00
ah

lik
5212 Belanja barang non operasional 360.043.000,00
5218 Belanja persediaan 416.390.000,00
am

ub
5221 Belanja jasa 683.377.501,00
5231 Belanja pemeliharaan 758.386.428,00
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 1.328.500.310,00
ep
k

5242 Belanja perjalanan luar negeri 79.457.604,00


ah

5331 Belanja modal gedung dan 25.798.400,00


R

si
bangunan
Jumlah anggaran belanja 5.166.390.373,00

ne
ng

b. Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar Rp. 25.236.855.299,00

do
gu

(dua puluh lima miliar dua ratus tiga puluh enam juta delapan ratus
lima puluh lima ribu dua ratus sembilan puluh sembilan rupiah) dirinci
In
menurut jenis belanjanya sebagai berikut:
A

Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)


5211 Belanja barang operasional 211.811.880,00
ah

lik

5212 Belanja barang non operasional 7.273.192.500,00


5218 Belanja persediaan 432.330.000,00
m

ub

5221 Belanja jasa 4.800.059.283,00


5231 Belanja pemeliharaan 361.548.000,00
ka

ep

5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.298.925.736,00


5242 Belanja perjalanan luar negeri 2.763.837.900,00
ah

5331 Belanja modal gedung dan 95.150.000,00


es

bangunan
M

ng

Jumlah anggaran belanja 25.236.855.299,00


on
gu

Hal 9 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Untuk tahun 2016 :

si
a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp.7.249.441.341,00 (Tujuh miliar dua
ratus empat puluh sembilan juta empat ratus empat puluh satu ribu tiga

ne
ng
ratus empat puluh satu rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya sebagai
berikut :

do
gu Kode
5211
Uraian jenis belanja
Belanja barang operasional
Jumlah (Rp)
1.311.457.600,00
5212 Belanja barang non operasional 3.152.846.000,00

In
A
5221 Belanja jasa 1.349.483.783,00
5231 Belanja pemeliharaan 653.177.000,00
ah

lik
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 757.249.498,00
5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.227.460,00
am

ub
Jumlah anggaran belanja 7.249.441.341,00

b.
ep
Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar Rp. 36.755.082.974,00.
k

(Tiga puluh enam miliar tujuh ratus lima puluh lima juta delapan puluh
ah

dua ribu sembilan ratus tujuh puluh empat rupiah) dirinci menurut jenis
R

si
belanjanya sebagai berikut ;
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

ne
ng

5211 Belanja barang operasional 1.441.203.360,00


5212 Belanja barang non operasional 20.964.845.000,00

do
gu

5221 Belanja jasa 4.712.358.257,00


5231 Belanja pemeliharaan 505.780.000,00
In
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.002.074.077,00
A

5321 Belanja modal peralatan dan mesin 66.000.000,00


ah

5331 Belanja modal gedung dan bangunan 62.822.280,00


lik

Jumlah anggaran belanja 36.755.082.974,00


m

ub

- Bahwa dari pengelolaan DIPA Pusat Pengembangan dan


Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
ka

ep

dan Budaya YogyakartaTahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran


2016 yang dilakukan oleh saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin
ah

JARWO SUMARNO bersama-sama saksi BONDAN SUPARNO,


R

es

ST., MED Bin YOSO WIHARJO,saksi AGUNG NUGROHO ENDRO


M

PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO dan RUSMONO


ng

YULIANTO, MM. MT. dengan mekanisme Pembayaran dengan


on
gu

Hal 10 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP)

si
Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 ternyata tidak
seluruhnya dipergunakan untuk membiayai kegiatan belanja baran g

ne
ng
operasional, non operasional, persediaan, jasa, dan pemeliharaan
sesuai dengan rencana kegiatan Pusat Pengembangan dan

do
gu Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
dan Budaya Yogyakarta yang telah ditetapkan, tetapi ada Uang
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun

In
A
Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 yang digunakan untu k
kepentingan saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO
ah

lik
SUMARNO, saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO
WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE.,
am

ub
MM Bin BAMBANG PURNOMO, RUSMONO YULIANTO, MM. MT.
dan pihak lain yang tidak termasuk dalam kegiatan dalam DIPA yang
telah ditetapkan dengan cara saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin
ep
k

JARWO SUMARNO memerintahkan agar Uang Persediaan (UP)


ah

dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun Anggaran 2015 dan


R

si
Tahun Anggaran 2016 yang telah dicairkan diantaranya digu nakan
untuk membeli barang-barang keperluan pribadi, diserahkan secara

ne
ng

tunai dan di transfer ke rekening pribadi saksi SALAMUN, SE.,


MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO maupun ke rekening pihak lain

do
gu

serta membiayai kegiatan diluar kegiatan Pusat Pengembangan dan


Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
dan Budaya Yogyakarta termasuk digunakan untuk kepentingan
In
A

saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi


AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., M.M. Bin
ah

lik

BAMBANG PURNOMO danRUSMONO YULIANTO, MM. MT


maupun pihak lain.
m

ub

- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun Anggaran 2015 melalui


mekanisme UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksiSALAMUN,
ka

SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan


ep

saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi


ah

AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG


R

PURNOMO terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan


es
M

peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung


ng

Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia


on

barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli


gu

Hal 11 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,

si
rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode

ne
ng
5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa
(kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231),dengan

do
gu rincian sebagai berikut :
Penggunaan yang
Jumlah UP dan tidak sesuai

In
A
Kode Belanja Barang /
TUP ketentuan, sebelum
Rekening Jasa
(Rp) dipotong PPN dan
ah

lik
PPh (Rp)
5211 Belanja barang 1.726.249.010,00 715.850.000,00
am

ub
operasional
5212 Belanja barang 7.633.235.500,00 4.794.597.000,00
non operasional
ep
k

5218 Belanja 848.720.000,00 671.450.000,00


ah

persediaan
R

si
5221 Belanja jasa 5.483.436.784,00 140.000.000,00
5231 Belanja 1.119.934.428,00 805.314.500,00

ne
ng

pemeliharaan
Jumlah penggunaan yang tidak sesuai 7.127.211.500,00

do
gu

ketentuan sebelum dipotong pajak PPN dan


PPh
Jumlah Pajak PPN dan PPh 730.173.520,00
In
A

Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 1.378.916.651,00


operasional kantor, kegiatan diklat dan
ah

lik

pemeliharaan
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 5.018.121.329,00
m

ub

ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi


belanja riil barang dan jasa untuk operasional
ka

ep

kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan


ah

- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun 2016 melalui


R

mekanisme UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksiSALAMUN,


es
M

SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan


ng

saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO dan


on

RUSMONO YULIANTO, MM. MT. terdapat penggunaan yang tidak


gu

Hal 12 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sesuai dengan peruntukannya berdasarkan dokumen Surat

si
Pernyataan Tanggung Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama
perusahaan penyedia barang/jasa, nilai nominal pengadaan,

ne
ng
jenis/nama barang yang dibeli dan jumlah potongan pajak-pajak) dan
bukti pendukungnya, rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada

do
gu Belanja Barang Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non
Operasional (kode 5212), Belanja Barang Persediaan (kode
5218), Belanja Jasa (kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan

In
A
(kode 5231), dengan rincian :
Penggunaan yang
ah

lik
Jumlah UP dan tidak sesuai
Kode Belanja Barang
TUP ketentuan, sebelum
Rekening / Jasa
am

ub
(Rp) dipotong PPN dan
PPh (Rp)
5211 Belanja 2.752.660.960,00 1.138.679.000,00
ep
k

barang
ah

operasional
R

si
5212 Belanja 24.117.691.000,00 18.495.741.000,00
barang non

ne
ng

operasional
5221 Belanja jasa 6.061.842.040,00 62.200.000,00

do
gu

5231 Belanja 1.158.957.000,00 1.051.697.000,00


pemeliharaan
Jumlah penggunaan yang tidak sesuai 20.748.317.000,00
In
A

ketentuan, sebelum dipotong pajak PPN dan


PPh
ah

lik

Jumlah Pajak PPN dan PPh 2.137.361.584,00


Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 2.004.105.400,00
m

ub

operasional kantor, kegiatan diklat dan


pemeliharaan
ka

ep

Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 16.606.850.016,00


ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi
ah

belanja riil barang dan jasa untuk operasional


R

kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan


es
M

ng

- Bahwa untuk mempertanggungjawabkan realisasi dari pen ggunaan


on

dana UP dan TUP Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran


gu

Hal 13 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2016 yang tidak sesuai dengan peruntukannya saksi SALAMUN,

si
SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO kemudian menyusun
laporan keuangan dan kinerja khususnya untuk realisasi anggaran

ne
ng
penggunaan UP dan TUP dibuat dengan dasar Surat Pernyataan
Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) UP dan TUP yang

do
gu ditandatangani oleh saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin
YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO,
SE., MM Bin BAMBANG PURNOMOdan RUSMONO YULIANTO,

In
A
MM. MT. dilakukan dengan cara bendahara pengeluaran saksi
AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG
ah

lik
PURNOMO dan RUSMONO YULIANTO, MM. MT memerintahkan
kepada saksi NARBUDYASTORO, saksi ISTIKOMAH, saksi
am

ub
MARSIYATI, saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi IKA
RIMAYANTI untuk meminta bantuan kepada rekanan yang memiliki
perusahaan untuk dipinjam nama perusahaannya untuk
ep
k

dipergunakan membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan


ah

UP dan TUP tahun 2015-2016 menyangkut pengadaan ATK untuk


R

si
tandatangan dan cap perusahaan dengan pemberian fee sebesar 5
% dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen

ne
ng

penggunaan dana UP dan TUP setelah dipotong pajak.


- Bahwa setelah saksi NARBUDYASTORO diminta oleh bendahara

do
gu

pengeluaran untuk mencari rekanan yang memiliki perusahaan untuk


dipergunakan membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan
UP dan TUP tahun 2015-2016 selanjutnya saksi
In
A

NARBUDYASTORO menyampaikan kepada Terdakwa IMAM


MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI untuk meminjamkan
ah

lik

nama perusahaannya untuk pembuatan pertanggungjawaban fiktif


tersebut sebagai kelengkapan pertanggungjawaban penggunaan
m

ub

dana yang dipergunakan oleh Kantor Pusat Pengembangan dan


Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
ka

dan Budaya Yogyakarta ke PPPPATK, yaitu dengan


ep

menandatangani dan memberikan stempel/cap atas nota dan


ah

kwitansi yang telah dipersiapkan oleh saksi Narbudyastoro dan


R

kawan-kawan denganpemberian fee sebesar 5 % dari jumlah


es
M

nominal pengadaan yang tertera di dokumen penggunaan dana UP


ng

dan TUP, padahal senyatanya perusahaan yang namanya


on

dipinjamkan oleh Terdakwa tersebut tidak pernah menyediakan /


gu

Hal 14 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melaksanakan pengadaan barang dan jasa kepada PPPPTK Seni

si
dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin

ne
ng
SUCHAEMIbersedia untuk meminjamkan nama perusahaanya yaitu
CV. AMRIZ TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA INSAN

do
gu CEMERLANG, CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV. LEHA
RESTU GEMILANG, CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA dan
UD. ZULFIKAR ABADI MAKMUR dengan menyediakan tandatangan

In
A
dan stempel/cap perusahaan-perusahaan tersebut dengan
pemberian fee sebesar 5 % dari jumlah nominal pengadaan yang
ah

lik
tertera di dokumen penggunaan dana UP dan TUP, padahal
senyatanya perusahaan-perusahaan tersebut tidak pernah
am

ub
menyediakan / melaksanakan pengadaan barang dan jasa kepada
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
- Bahwa cara membuat pertanggungjawaban kegiatan UP dan TUP
ep
k

tahun 2015-2016 tersebut terdakwa bersama-sama saksi


ah

NARBUDYASTORO saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi


R

si
ISTIQOMAH setelah menerima Dokumen Penggunaan Uang
Persediaan dan atau Tambahan Uang Persediaan sebagai acuan

ne
ng

pembuatan kuitansi dan nota rincian ATK, kemudian menggunakan


perusahaanCV. AMRIZ TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA

do
gu

INSAN CEMERLANG, CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV.


LEHA RESTU GEMILANG, CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA
dan UD. ZULFIKAR ABADI MAKMUR yang akan dipinjam naman ya,
In
A

selanjutnya saksi NARBUDYASTORO, saksi PRIYO PRAMU


SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH men-scan kop surat
ah

lik

perusahaan tersebut dan membuat kuitansi-kuitansi dan nota-


notanya sekaligus memberikan harga-harga ATK sampai batasan
m

ub

nominal yang tertera di acuan Dokumen Penggunaan UP dan TUP,


yang kemudian diberikan kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL
ka

KARIM Bin SUCHAEMI, setelah itu disampaikan kepada saksi


ep

MARSIYATI untuk dihitung dalam rangka pemberian fee 5 % kepada


ah

perusahaan-perusahaan yang dipinjam namanya tersebut.


R

Selanjutnya saksi NARBUDYASTORO, saksi PRIYO PRAMU


es
M

SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH menyerahkan kuitansi-kuitansi


ng

dan nota-nota tersebut kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL


on

KARIM Bin SUCHAEMI beserta fee 5% dari nilai pengadaan yang


gu

Hal 15 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tertera. Kemudian Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin

si
SUCHAEMI menandatangani dan memberi cap stempel perusahaan
CV. AMRIZ TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA INSAN

ne
ng
CEMERLANG, CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV. LEHA
RESTU GEMILANG, CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA dan

do
gu UD. ZULFIKAR ABADI MAKMUR sebagai kelengkapan dalam
lampiran SPTJB (Surat Pertanggungjawaban Belanja).
- Bahwa nominal pertanggungjawaban keuangan yang dibuat dalam

In
A
SPTJB UP dan TUP dari meminjam perusahaan milik terdakwa
IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI pada tahun
ah

lik
anggaran 2015 dan 2016 sebagai berikut :
1. Tahun Anggaran 2015
am

ub
a. Dana Uang Persediaan (UP)
No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah
perusahaan SPTJB (Rp) yang telah belanja netto
ep
k

yang dipungut (Rp)


ah

dipinjamkan (Rp)
R

si
namanya
untuk

ne
ng

pengadaan
di PPPPTK

do
gu

Seni dan
Budaya
Yogyakarta
In
A

1. CV. Amriz 64.000.000,- 6.888.182,- 57.111.818,-


Tangguh
ah

lik

Perkasa
Jaya
m

ub

2. UD. Avizena 47.300.000,- 4.871.000,- 42.429.000,-

Insan
ka

Cemerlang
ep

3. CV. Centra 197.900.000,- 19.319.545,- 178.580.455,-


ah

Wedar
R

Intersains
es
M

4. CV. Leha 217.460.000,- 22.665.273,- 194.794.727,-


ng

Restu
on
gu

Hal 16 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Gemilang

si
5. CV. Misykat 43.457.500,- 4.672.636,- 38.784.864,-

Semesta

ne
ng
Alam Raya
6. UD. Zulfikar 3.500.000,- 365.909,- 3.134.091,-

do
gu Abadi
Makmur
Jumlah UP 573.617.500,- 58.782.545,- 514.834.955,-

In
A
b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)
ah

lik
No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah
perusahaan SPTJB (Rp) yang telah belanja netto
am

ub
yang dipungut (Rp)
dipinjamkan (Rp)
namanya
ep
k

untuk
ah

pengadaan
R

si
di PPPPTK
Seni dan

ne
ng

Budaya
Yogyakarta

do
gu

1. CV. Amriz 301.905.000,- 31.490.113,- 270.414.887,-

Tangguh
Perkasa
In
A

Jaya
2. UD. Avizena 151.494.000,- 15.730.372,- 135.763.628,-
ah

lik

Insan
Cemerlang
m

ub

3. CV. Centra 463.850.000,- 47.454.636,- 416.395.364,-

Wedar
ka

ep

Intersains
4. CV. Leha 453.896.000,- 47.497.311,- 406.398.689,-
ah

Restu
R

Gemilang
es
M

5. CV. Misykat 379.878.000,- 39.865.464,- 340.012.536,-


ng

Semesta
on
gu

Hal 17 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Alam Raya

si
6. UD. Zulfikar 177.965.000,- 18.584.977,- 159.380.023,-

Abadi

ne
ng
Makmur
Jumlah UP 1.928.988.000,- 200.622.873,- 1.728.365.127,-

do
gu Jumlah UP dan
TUP (a + b)
2.502.605.500,- 259.405.418,- 2.243.200.082,-

In
A
2. Tahun Anggaran 2016
a. Dana Uang Persediaan (UP)
ah

lik
No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah
perusahaan SPTJB (Rp) yang telah belanja
am

ub
yang dipungut (Rp) netto (Rp)
dipinjamkan
namanya
ep
k

untuk
ah

pengadaan
R

si
di PPPPTK
Seni dan

ne
ng

Budaya
Yogyakarta

do
gu

1. CV. Amriz 367.992.500,- 37.514.500,- 330.478.000,-


Tangguh
Perkasa
In
A

Jaya
2. CV. Centra 326.440.000,- 32.771.182,- 293.668.818,-
ah

lik

Wedar
Intersains
m

ub

3. CV. Leha 385.700.000,- 39.303.639,- 346.396.361,-


Restu
ka

ep

Gemilang
4. CV. Misykat 253.337.500,- 25.342.842,- 227.994.658,-
ah

Semesta
R

Alam Raya
es
M

5. UD. 71.270.000,- 6.942.729,- 64.327.271,-


ng

Avizena
on
gu

Hal 18 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Insan

si
Cemerlang
6. UD. Zulfikar 57.449.000,- 5.483.306,- 51.965.694,-

ne
ng
Abadi
Makmur

do
gu Jumlah UP 1.462.189.000,- 147.358.198,- 1.314.830.802,-

b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)

In
A
No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja
perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
ah

lik
yang dipungut (Rp)
dipinjamkan
am

ub
namanya
untuk
pengadaan
ep
k

di PPPPTK
ah

Seni dan
R

si
Budaya
Yogyakarta

ne
ng

1. CV. Amriz 993.435.000,- 102.120.477,- 891.314.523,-

Tangguh

do
gu

Perkasa
Jaya
In
A

2. CV. Centra 1.029.200.000,- 106.055.909,- 923.144.091,-

Wedar
ah

Intersains
lik

3. CV. Leha 1.124.050.000,- 116.595.227,- 1.007.454.773,-


Restu
m

ub

Gemilang
ka

4. CV. Misykat 999.400.000,- 102.387.727,- 897.012.273,-


ep

Semesta
Alam Raya
ah

5. UD. Avizena 330.580.000,- 33.806.091,- 296.773.909,-


es

Insan
M

ng

Cemerlang
on

6. UD. Zulfikar 390.920.000,- 5.483.306,- 351.278.364,-


gu

Hal 19 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Abadi

si
Makmur
Jumlah UP 4.867.585.000,- 500.607.067,- 4.366.977.933,-

ne
ng
Jumlah UP dan 6.329.774.000,- 259.405.418,- 5.681.808.735,-

TUP (a + b)

do
gu - Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut telah merugikan negara
sebagaimana hasil audit penghitungan kerugian keu angan Negara

In
A
dari Perwakilan BPKP DIY Nomor ST -637/PW12/5/2017 tanggal 04
Oktober 2017 sebesar Rp. 21.624.971.345,00 (dua puluh satu miliar
ah

lik
enam ratus duapuluh empat juta sembilan ratus tujuh puluh satu ribu
tiga ratus empat puluh lima rupiah)
am

ub
- Bahwa perbuatan terdakwa tersebut tidak sesuai dengan rencana
kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta yan g
ep
k

telah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran


ah

2016 tersebut bertentangan dan melanggar ketentuan sebagai


R

si
berikut :
1. Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2013 tanggal 7 Juni 2013

ne
ng

tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan


Belanja Negara;

do
gu

2. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012


tanggal 29 November 2012 tentang Tata Cara Pembayaran
Dalam Rangka Pelaksanaan APBN;
In
A

- Bahwa dari kerugian keuangan negara tersebut telah memperkaya


terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI yang
ah

lik

telah menerima fee sebesar 5% dari jumlah nominal


pertanggungjawaban keuangan yang dibuat dalam SPTJB UP dan
m

ub

TUP tahun 2015 dan 2016 yaitu sebesar Rp.396.250.440,85. (tiga


ratus sembilan puluh enam juta dua ratus lima puluh ribu empat ratus
ka

empat puluh rupiah delapan puluh lima sen).


ep

Perbuatan terdakwa tersebut sebagaiman diatur dan diancam pidana


ah

dalam pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang
R

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah dan ditambah


es
M

dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31


ng

Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55


on

ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP.


gu

Hal 20 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
SUBSIDAIR :
Bahwa ia terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin

ne
ng
SUCHAEMI selaku pemilik 6 (enam) perusahaan pengadaan barang dan
perdagangan umum dengan nama 1. CV. Amriz Tangguh Perkasa, 2. CV.

do
gu Misykat Semesta Alam Raya, 3. CV. Centra Wedar Intersains, 4. CV. Leha
Restu Gemilang, 5. UD. Avizena Insan Cemerlang,6. UD. Zulfikar Abadi
Makmuryang dipergunakan olehPusat Pengembangan dan Pemberdayaan

In
A
Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta,
pada suatu waktu antara bulan Januari 2015 sampai dengan bulan
ah

lik
Desember 2016, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015
sampai dengan tahun 2016, bertempat di kantor Pusat Pengembangan dan
am

ub
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan
Budaya Yogyakarta yang berada di Jalan Mbesi-Jangkang, Dusun Klidon,
Desa Sukoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah
ep
k

Istimewa Yogyakartaatau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih


ah

termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada


R

si
Pengadilan Negeri Yogyakarta, yang berdasarkan Undang-Undang Nomor :
46 tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dan Keputusan

ne
ng

Mahkamah Agung RI Nomor : 022/KMA/II/2011 tanggal 07 Februari 2011


berwenang memeriksa dan memu tus perkara Tindak Pidana Korupsi di

do
gu

daerah hukum Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta,telahmelakukan,


menyuruh melakukan atau turut serta melakukan perbuatan, dengan
tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi,
In
A

menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada


padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan
ah

lik

keuangan negara atau perekonomian negarayang dilakukan secara


berlanjut, perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut :
m

ub

- Bahwa saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO


selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)Pusat Pengembangan dan
ka

Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni


ep

dan Budaya Yogyakarta, saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin


ah

YOSO WIHARJO selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) saksi


R

AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM. Bin BAMBANG


es
M

PURNOMO selaku Bendahara Pengeluaran Tahun Anggaran 2015


ng

dan RUSMONO YULIANTO, MM. MT. (almarhum) selaku bendahara


on

pengeluaran Tahun Anggaran 2016 telah melakukan pengelolaan


gu

Hal 21 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) pada Pusat

si
Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta untuk Tahun

ne
ng
Anggaran 2015 sebesar Rp. 66.235.092.000,00 (enam puluh enam
miliar dua ratus tiga puluh lima juta sembilan puluh dua ribu rupiah)

do
gu yang dalam pelaksanaannya
56.970.936.884,00 (lima puluh enam miliar sembilan ratus tujuh pu lu h
terealisasi sebesar Rp.

juta sembilan ratus tiga puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh

In
A
empat rupiah) dan untuk Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp.
208.921.357.000,00 (dua ratus delapan miliar sembilan ratus dua
ah

lik
puluh satu juta tiga ratus lima puluh tujuh ribu rupiah) yang dalam
pelaksanaannya terealisasi sebesar Rp. 164.198.561.009,00 (seratus
am

ub
enam puluh empat miliar seratus sembilan puluh delapan juta lima
ratus enam puluh satu ribu sembilan rupiah);
- Bahwa dalam pelaksanaan kegiatan UP dan TUP Tahun Anggaran
ep
k

2015-2016 realisasinya sebagai berikut :


ah

si
Untuk tahun 2015 :

ne
ng

a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp. 5.166.390.373,00(lima miliar


seratus enam puluh enam juta tiga ratus sembilan puluh ribu tiga

do
gu

ratus tujuh puluh tiga rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya


sebagai berikut ;
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
In
A

5211 Belanja barang operasional 1.514.437.130,00


5212 Belanja barang non operasional 360.043.000,00
ah

lik

5218 Belanja persediaan 416.390.000,00


5221 Belanja jasa 683.377.501,00
m

ub

5231 Belanja pemeliharaan 758.386.428,00


5241 Belanja perjalanan dalam negeri 1.328.500.310,00
ka

ep

5242 Belanja perjalanan luar negeri 79.457.604,00


5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.798.400,00
ah

Jumlah anggaran belanja 5.166.390.373,00


R

es
M

b. Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar Rp.


ng

25.236.855.299,00 (dua puluh lima miliar dua ratus tiga puluh enam
on
gu

Hal 22 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
juta delapan ratus lima puluh lima ribu dua ratus sembilan puluh

si
sembilan rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya sebagai berikut:
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

ne
ng
5211 Belanja barang operasional 211.811.880,00
5212 Belanja barang non operasional 7.273.192.500,00

do
gu 5218
5221
Belanja persediaan
Belanja jasa
432.330.000,00
4.800.059.283,00
5231 Belanja pemeliharaan 361.548.000,00

In
A
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.298.925.736,00
5242 Belanja perjalanan luar negeri 2.763.837.900,00
ah

lik
5331 Belanja modal gedung dan bangunan 95.150.000,00
Jumlah anggaran belanja 25.236.855.299,00
am

ub
Untuk tahun 2016 :
ep
a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp.7.249.441.341,00 (Tujuh miliar
k

dua ratus empat puluh sembilan juta empat ratus empat puluh satu
ah

ribu tiga ratus empat puluh satu rupiah) dirinci menurut jenis
R

si
belanjanya sebagai berikut ;
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

ne
ng

5211 Belanja barang operasional 1.311.457.600,00


5212 Belanja barang non operasional 3.152.846.000,00

do
gu

5221 Belanja jasa 1.349.483.783,00


5231 Belanja pemeliharaan 653.177.000,00
In
A

5241 Belanja perjalanan dalam negeri 757.249.498,00


5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.227.460,00
ah

Jumlah anggaran belanja 7.249.441.341,00


lik

b. Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar Rp. 36.755.082.974,00.


m

ub

(Tiga puluh enam miliar tujuh ratus lima puluh lima juta delapan
ka

puluh dua ribu sembilan ratus tujuh puluh empat rupiah) dirinci
ep

menurut jenis belanjanya sebagai berikut ;


Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
ah

5211 Belanja barang operasional 1.441.203.360,00


es

5212 Belanja barang non operasional 20.964.845.000,00


M

ng

5221 Belanja jasa 4.712.358.257,00


on

5231 Belanja pemeliharaan 505.780.000,00


gu

Hal 23 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.002.074.077,00

si
5321 Belanja modal peralatan dan mesin 66.000.000,00
5331 Belanja modal gedung dan bangunan 62.822.280,00

ne
ng
Jumlah anggaran belanja 36.755.082.974,00

do
gu - Bahwa dari pengelolaan
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
DIPA Pusat Pengembangan dan

dan Budaya Yogyakarta Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran

In
A
2016 yang dilakukan oleh saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin
JARWO SUMARNO bersama-sama saksi BONDAN SUPARNO, ST.,
ah

lik
MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO
PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO dan RUSMONO
am

ub
YULIANTO, MM. MT. dengan mekanisme Pembayaran dengan Uang
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun
Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 ternyata tidak seluruhnya
ep
k

dipergunakan untuk membiayai kegiatan belanja barang operasional,


ah

non operasional, persediaan, jasa, dan pemeliharaan sesuai dengan


R

si
rencana kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pen didik
dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta

ne
ng

yang telah ditetapkan, tetapi ada Uang Persediaan (UP) dan


Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun Anggaran 2015 dan Tahun

do
gu

Anggaran 2016 yang digunakan untuk kepentingan saksi SALAMUN,


SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO, saksi BONDAN SUPARNO,
ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO
In
A

PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO, RUSMONO


YULIANTO, MM. MT. dan pihak lain yang tidak termasuk dalam
ah

lik

kegiatan dalam DIPA yang telah ditetapkan dengan cara saksi


SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO memerintahkan
m

ub

agar Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP)


Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 yang telah
ka

dicairkan diantaranya digunakan untuk membeli barang-barang


ep

keperluan pribadi, diserahkan secara tunai dan di transfer ke


ah

rekening pribadi saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO


R

SUMARNO maupun ke rekening pihak lain serta membiayai kegiatan


es
M

diluar kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pen didik


ng

dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta


on

termasuk digunakan untuk kepentingan saksi BONDAN SUPARNO,


gu

Hal 24 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO

si
PRASETYO, SE., M.M. Bin BAMBANG PURNOMO danRUSMONO
YULIANTO, MM. MT maupun pihak lain.

ne
ng
- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun Anggaran 2015 melalui
mekanisme UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksiSALAMUN,

do
gu SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan saksi
BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG
NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG

In
A
PURNOMO terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan
peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung
ah

lik
Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia
barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli
am

ub
dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,
rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode
ep
k

5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa


ah

(kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231), dengan rincian


R

si
sebagai berikut :
Penggunaan yang

ne
ng

Jumlah UP dan tidak sesuai


Kode Belanja Barang /
TUP ketentuan, sebelum
Rekening Jasa

do
gu

(Rp) dipotong PPN dan


PPh (Rp)
5211 Belanja barang 1.726.249.010,00 715.850.000,00
In
A

operasional
5212 Belanja barang 7.633.235.500,00 4.794.597.000,00
ah

lik

non operasional
5218 Belanja 848.720.000,00 671.450.000,00
m

ub

persediaan
5221 Belanja jasa 5.483.436.784,00 140.000.000,00
ka

5231 Belanja 1.119.934.428,00 805.314.500,00


ep

pemeliharaan
ah

Jumlah penggunaan yang tidak sesuai 7.127.211.500,00


R

ketentuan, sebelum dipotong pajak PPN dan


es
M

PPh
ng

Jumlah Pajak PPN dan PPh 730.173.520,00


on
gu

Hal 25 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 1.378.916.651,00

si
operasional kantor, kegiatan diklat dan
pemeliharaan

ne
ng
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 5.018.121.329,00
ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi

do
gu belanja riil barang dan jasa untuk operasional
kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan

In
A
- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun 2016 melalui mekanisme
UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksi SALAMUN, SE., MBA.,
ah

lik
Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan saksi BONDAN
SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO dan RUSMONO
am

ub
YULIANTO, MM. MT. terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan
peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung
Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia
ep
k

barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli


ah

dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,


R

si
rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode

ne
ng

5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa


(kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231), dengan

do
gu

rincian:
Penggunaan yang
Jumlah UP dan tidak sesuai
In
A

Kode Belanja
TUP ketentuan, sebelum
Rekening Barang / Jasa
(Rp) dipotong PPN dan
ah

lik

PPh (Rp)
5211 Belanja barang 2.752.660.960,00 1.138.679.000,00
m

ub

operasional
5212 Belanja barang 24.117.691.000,00 18.495.741.000,00
ka

non
ep

operasional
ah

5221 Belanja jasa 6.061.842.040,00 62.200.000,00


R

5231 Belanja 1.158.957.000,00 1.051.697.000,00


es
M

pemeliharaan
ng

Jumlah penggunaan yang tidak sesuai 20.748.317.000,00


on
gu

Hal 26 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ketentuan, sebelum dipotong pajak PPN dan

si
PPh
Jumlah Pajak PPN dan PPh 2.137.361.584,00

ne
ng
Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 2.004.105.400,00
operasional kantor, kegiatan diklat dan

do
gu pemeliharaan
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 16.606.850.016,00
ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi

In
A
belanja riil barang dan jasa untuk operasional
kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan
ah

lik
- Bahwa untuk mempertanggungjawabkan realisasi dari penggunaan
am

ub
dana UP dan TUP Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016
yang tidak sesuai dengan peruntukannya saksi SALAMUN, SE.,
MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO kemudian menyusun laporan
ep
k

keuangan dan kinerja khususnya untuk realisasi anggaran


ah

penggunaan UP dan TUP dibuat dengan dasar Surat Pernyataan


R

si
Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) UP dan TUP yang ditandatan gan i
oleh saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO,

ne
ng

saksi AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin


BAMBANG PURNOMOdan RUSMONO YULIANTO, MM. MT.

do
gu

dilakukan dengan cara bendahara pengeluaran saksi AGUNG


NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG
PURNOMO dan RUSMONO YULIANTO, MM. MT memerintahkan
In
A

kepada saksi NARBUDYASTORO, saksi ISTIKOMAH, saksi


MARSIYATI, saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi IKA
ah

lik

RIMAYANTI untuk meminta bantuan kepada rekanan yang memiliki


perusahaan untuk dipinjam nama perusahaannya untuk dipergu nakan
m

ub

membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan UP dan TUP


tahun 2015-2016 menyangkut pengadaan ATK untuk menyediakan
ka

nota, kuitansi dan cap perusahaan dengan pemberian fee sebesar 5 %


ep

dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen pen ggunaan


ah

dana UP dan TUP setelah dipotong pajak.


R

- Bahwa setelah saksi NARBUDYASTORO diminta oleh bendahara


es
M

pengeluaran untuk mencari rekanan yang memiliki perusahaan u ntuk


ng

dipergunakan membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan UP


on

dan TUP tahun 2015-2016 selanjutnya saksi NARBUDYASTORO


gu

Hal 27 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyampaikan kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM

si
Bin SUCHAEMI untuk meminjamkan nama perusahaannya untuk
pembuatan pertanggungjawaban fiktif tersebut sebagai kelengkapan

ne
ng
pertanggungjawaban penggunaan dana yang dipergunakan
olehKantor Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan

do
gu Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta ke
PPPATK, yaitu dengan menandatangani dan memberikan
stempel/cap atas nota dan kwitansi yang telah dipersiapkan oleh saksi

In
A
Narbudyastoro dan kawan-kawan dengan pemberian fee sebesar 5 %
dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen pen ggunaan
ah

lik
dana UP dan TUP, padahal senyatanya perusahaan yang namanya
dipinjamkan oleh Terdakwa tersebut tidak pernah menyediakan /
am

ub
melaksanakan pengadaan barang dan jasa kepada PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta..
- Bahwa Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin
ep
k

SUCHAEMIselaku direktur CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, UD.


ah

ZULFIKAR ABADI MAKMUR, CV. AMRIZ TANGGUH PERKASA


R

si
JAYAdan juga sebagai pengelola dari CV. MISYKAT SEMESTA
ALAM RAYA, CV. LEHA RESTU GEMILANG, UD. AVIZENA INSAN

ne
ng

CEMERLANG telah membantu meminjamkan perusahaan -perusahaan


tersebut sebagai penyedia barang fiktif berupa ATK pada kantor

do
gu

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, dengan memberikan


tandatangan dan menyediakan stempel/cap perusahaan-
perusahaannya serta mendapat fee sebesar 5 % dari jumlah nominal
In
A

pengadaan yang tertera di dokumen penggunaan dana UP dan TUP,


padahal kenyataannya perusahaan-perusahaan tersebut tidak pern ah
ah

lik

menyediakan / melaksanakan pengadaan barang kepada PPPPTK


Seni dan Budaya Yogyakarta.
m

ub

- Bahwa cara membuat pertanggungjawaban kegiatan UP dan TUP


tahun 2015-2016 tersebut terdakwa bersama-sama saksi
ka

NARBUDYASTORO, saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi


ep

ISTIQOMAH setelah menerima Dokumen Penggunaan Uang


ah

Persediaan dan atau Tambahan Uang Persediaan sebagai acuan


R

pembuatan kuitansi dan nota rincian ATK, kemudian menggunakan


es
M

perusahaanCV. AMRIZ TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA


ng

INSAN CEMERLANG, CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV.


on

LEHA RESTU GEMILANG, CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA


gu

Hal 28 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan UD. ZULFIKAR ABADI MAKMUR yang akan dipinjam namanya,

si
selanjutnya saksi NARBUDYASTORO saksi PRIYO PRAMU
SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH men-scan kop surat perusahaan

ne
ng
tersebut dan membuat kuitansi-kuitansi dan nota-notanya sekaligus
memberikan harga-harga ATK sampai batasan nominal yang tertera di

do
gu acuan Dokumen Penggunaan UP dan TUP, yang kemudian diberikan
kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI,
setelah itu disampaikan kepada saksi MARSIYATI untuk dihitung

In
A
dalam rangka pemberian fee 5 % kepada perusahaan -perusahaan
yang dipinjam namanya tersebut. Selanjutnya saksi
ah

lik
NARBUDYASTORO, saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi
ISTIQOMAH menyerahkan kuitansi-kuitansi dan nota-nota tersebut
am

ub
kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI
beserta fee 5% dari nilai pengadaan yang tertera. Kemudian
Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI
ep
k

menandatangani dan memberi cap stempel perusahaan CV. AMRIZ


ah

TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA INSAN CEMERLANG,


R

si
CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV. LEHA RESTU GEMILANG,
CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA dan UD. ZULFIKAR ABADI

ne
ng

MAKMUR sebagai kelengkapan dalam lampiran SPTJB (Surat


Pertanggungjawaban Belanja).

do
gu

- Bahwa nominal pertanggungjawaban keuangan yang dibuat dalam


SPTJB UP dan TUP dari meminjam perusahaan milik terdakwa IMAM
MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI pada tahun anggaran 2015
In
A

dan 2016 sebagai berikut :


1. Tahun Anggaran 2015
ah

lik

a. Dana Uang Persediaan (UP)


No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah
m

ub

perusahaan SPTJB (Rp) yang telah belanja netto


yang dipungut (Rp)
ka

dipinjamkan (Rp)
ep

namanya
ah

untuk
R

pengadaan
es
M

di PPPPTK
ng

Seni dan
on
gu

Hal 29 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Budaya

si
Yogyakarta
1. CV. Amriz 64.000.000,- 6.888.182,- 57.111.818,-

ne
ng
Tangguh
Perkasa

do
gu 2.
Jaya
UD. Avizena 47.300.000,- 4.871.000,- 42.429.000,-
Insan

In
A
Cemerlang
3. CV. Centra 197.900.000,- 19.319.545,- 178.580.455,-
ah

lik
Wedar
Intersains
am

ub
4. CV. Leha 217.460.000,- 22.665.273,- 194.794.727,-
Restu
Gemilang
ep
k

5. CV. Misykat 43.457.500,- 4.672.636,- 38.784.864,-


ah

Semesta
R

si
Alam Raya
6. UD. Zulfikar 3.500.000,- 365.909,- 3.134.091,-

ne
ng

Abadi
Makmur

do
gu

Jumlah UP 573.617.500,- 58.782.545,- 514.834.955,- In


b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)
A

No Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja


perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
ah

lik

yang dipungut
dipinjamkan (Rp)
m

ub

namanya
untuk
ka

ep

pengadaan
di PPPPTK
ah

Seni dan
R

Budaya
es
M

Yogyakarta
ng

1. CV. Amriz 301.905.000,- 31.490.113,- 270.414.887,-


on
gu

Hal 30 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tangguh

si
Perkasa
Jaya

ne
ng
2. UD. Avizena 151.494.000,- 15.730.372,- 135.763.628,-

Insan

do
gu 3.
Cemerlang
CV. Centra 463.850.000,- 47.454.636,- 416.395.364,-

Wedar

In
A
Intersains
4. CV. Leha 453.896.000,- 47.497.311,- 406.398.689,-
ah

lik
Restu
Gemilang
am

ub
5. CV. Misykat 379.878.000,- 39.865.464,- 340.012.536,-

Semesta
Alam Raya
ep
k

6. UD. Zulfikar 177.965.000,- 18.584.977,- 159.380.023,-


ah

Abadi
R

si
Makmur
Jumlah UP 1.928.988.000,- 200.622.873,- 1.728.365.127,-

ne
ng

Jumlah UP dan 2.502.605.500,- 259.405.418,- 2.243.200.082,-

TUP (a + b)

do
gu

2. Tahun Anggaran 2016


In
a. Dana Uang Persediaan (UP)
A

No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja


perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
ah

lik

yang dipungut
dipinjamkan (Rp)
m

ub

namanya
untuk
ka

ep

pengadaan
di PPPPTK
ah

Seni dan
R

Budaya
es
M

Yogyakarta
ng

1. CV. Amriz 367.992.500,- 37.514.500,- 330.478.000,-


on
gu

Hal 31 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tangguh

si
Perkasa
Jaya

ne
ng
2. CV. Centra 326.440.000,- 32.771.182,- 293.668.818,-
Wedar

do
gu 3.
Intersains
CV. Leha 385.700.000,- 39.303.639,- 346.396.361,-

Restu

In
A
Gemilang
4. CV. 253.337.500,- 25.342.842,- 227.994.658,-
ah

lik
Misykat
Semesta
am

ub
Alam Raya
5. UD. 71.270.000,- 6.942.729,- 64.327.271,-
Avizena
ep
k

Insan
ah

Cemerlang
R

si
6. UD. 57.449.000,- 5.483.306,- 51.965.694,-
Zulfikar

ne
ng

Abadi
Makmur

do
gu

Jumlah UP 1.462.189.000,- 147.358.198,- 1.314.830.802,-

b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)


In
A

No Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah


perusahaa SPTJB (Rp) yang telah belanja netto
ah

lik

n yang dipungut (Rp) (Rp)


dipinjamka
m

ub

n namanya
untuk
ka

ep

pengadaan
di PPPPTK
ah

Seni dan
R

Budaya
es
M

Yogyakarta
ng

1. CV. Amriz 993.435.000,- 102.120.477,- 891.314.523,-


on
gu

Hal 32 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tangguh

si
Perkasa
Jaya

ne
ng
2. CV. Centra 1.029.200.000,- 106.055.909,- 923.144.091,-
Wedar

do
gu 3. CV.
Intersains
Leha 1.124.050.000,- 116.595.227,- 1.007.454.773,-
Restu

In
A
Gemilang
4. CV. Misykat 999.400.000,- 102.387.727,- 897.012.273,-
ah

lik
Semesta
Alam Raya
am

ub
5. UD. Avizena 330.580.000,- 33.806.091,- 296.773.909,-
Insan
Cemerlang
ep
k

6. UD. Zulfikar 390.920.000,- 5.483.306,- 351.278.364,-


ah

Abadi
R

si
Makmur
Jumlah UP 4.867.585.000,- 500.607.067,- 4.366.977.933,-

ne
ng

Jumlah UP 6.329.774.000,- 259.405.418,- 5.681.808.735,-

dan TUP (a +

do
gu

b) In
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut telah merugikan negara
A

sebagaimana hasil audit penghitungan kerugian keu angan Negara dari


Perwakilan BPKP DIY Nomor ST-637/PW12/5/2017 tanggal 04
ah

lik

Oktober 2017 sebesar Rp. 21.624.971.345,00 (dua puluh satu miliar


enam ratus duapuluh empat juta sembilan ratus tujuh puluh satu ribu
m

ub

tiga ratus empat puluh lima rupiah)


- Bahwa perbuatan terdakwa tersebut tidak sesuai dengan rencana
ka

ep

kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan


Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta yang
ah

telah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran


R

2016 tersebut bertentangan dan melanggar ketentuan sebagai berikut :


es
M

1. Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2013 tanggal 7 Juni 2013


ng

tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan


on

Belanja Negara;
gu

Hal 33 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012 tanggal

si
29 November 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka
Pelaksanaan APBN;

ne
ng
- Bahwa dari kerugian keuangan negara tersebut telah memperkaya
terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI yang telah

do
gu menerima fee sebesar 5% dari jumlah nominal pertanggungjawaban
keuangan yang dibuat dalam SPTJB UP dan TUP tahun 2015 dan
2016 yaitu sebesar Rp.396.250.440,85. (tiga ratus sembilan puluh

In
A
enam juta dua ratus lima puluh ribu empat ratus empat puluh rupiah
delapan puluh lima sen).
ah

lik
Perbuatan terdakwa tersebut sebagaiman diatur dan diancam pidana
dalam pasal 3 jo. Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang
am

ub
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah dan ditambah
dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55
ep
k

ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP.


ah

ATAU :
R

si
KEDUA :
PRIMAIR :

ne
ng

Bahwa ia terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin


SUCHAEMI selaku pemilik 6 (enam) perusahaan pengadaan barang dan

do
gu

perdagangan umum dengan nama CV. Amriz Tangguh Perkasa, CV. Misykat
Semesta Alam Raya,CV. Centra Wedar Intersains, CV. Leha Restu
Gemilang, UD. Avizena Insan Cemerlang, UD. Zulfikar Abadi Makmuryang
In
A

dipergunakan oleh Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan


Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta, pada suatu
ah

lik

waktu antara bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Desember 2016,
atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 sampai dengan
m

ub

tahun 2016, bertempat di kantor Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan


Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta
ka

yang berada di Jalan Mbesi-Jangkang, Dusun Klidon, Desa Sukoharjo,


ep

Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa


ah

Yogyakartaatau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk


R

dalam Daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


es
M

Negeri Yogyakarta, yang berdasarkan Undang-Undang Nomor : 46 tahun


ng

2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dan Keputusan Mah kamah
on

Agung RI Nomor : 022/KMA/II/2011 tanggal 07 Februari 2011 berwenang


gu

Hal 34 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memeriksa dan memutus perkara Tindak Pidana Korupsi di daerah hukum

si
Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan pembantuan kepada
saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO, saksi

ne
ng
BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG
NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO

do
gu (ketiganya telah diputus oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Yogyakarta dalam perkara yang sama) dan
RUSMONO YULIANTO, MM. MT. (almarhum), beberapa perbuatan ada

In
A
hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu
perbuataan berlanjut,secara melawan hukum memperkaya diri sendiri
ah

lik
atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan
negara atau perekonomian negara, perbuatan tersebut dilakukan dengan
am

ub
cara dan rangkaian perbuatan sebagai berikut :
- Bahwa saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO
SUMARNOselaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)Pusat
ep
k

Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga


ah

Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta, saksi


R

si
BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO selaku Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) saksi AGUNG NUGROHO ENDRO

ne
ng

PRASETYO, SE., MM. Bin BAMBANG PURNOMO selaku Bendahara


Pengeluaran Tahun Anggaran 2015 dan RUSMONO YULIANTO, MM.

do
gu

MT. (almarhum) selaku bendahara pengeluaran Tahun Anggaran 2016


telah melakukan pengelolaan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
(DIPA) pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
In
A

Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta untuk


Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp. 66.235.092.000,00 (enam puluh
ah

lik

enam miliar dua ratus tiga puluh lima juta sembilan puluh dua ribu
rupiah) yang dalam pelaksanaannya terealisasi sebesar Rp.
m

ub

56.970.936.884,00 (lima puluh enam miliar sembilan ratus tujuh pu lu h


juta sembilan ratus tiga puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh
ka

empat rupiah) dan untuk Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp.


ep

208.921.357.000,00 (dua ratus delapan miliar sembilan ratus du a


ah

puluh satu juta tiga ratus lima puluh tujuh ribu rupiah) yang dalam
R

pelaksanaannya terealisasi sebesar Rp. 164.198.561.009,00 (seratus


es
M

enam puluh empat miliar seratus sembilan puluh delapan juta lima
ng

ratus enam puluh satu ribu sembilan rupiah);


on
gu

Hal 35 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dalam pelaksanaan kegiatan UP dan TUP Tahun Anggaran

si
2015-2016 realisasinya sebagai berikut :
Untuk tahun 2015 :

ne
ng
a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp. 5.166.390.373,00 (lima miliar
seratus enam puluh enam juta tiga ratus sembilan puluh ribu tiga

do
gu ratus tujuh puluh tiga rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya
sebagai berikut :
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

In
A
5211 Belanja barang operasional 1.514.437.130,00
5212 Belanja barang non operasional 360.043.000,00
ah

lik
5218 Belanja persediaan 416.390.000,00
5221 Belanja jasa 683.377.501,00
am

ub
5231 Belanja pemeliharaan 758.386.428,00
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 1.328.500.310,00
5242
ep
Belanja perjalanan luar negeri 79.457.604,00
k

5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.798.400,00


ah

Jumlah anggaran belanja 5.166.390.373,00


R

si
b. Tambahan Uang Persediaan (TUP)sebesar Rp. 25.236.855.299,00

ne
ng

(dua puluh lima miliar dua ratus tiga puluh enam juta delapan ratus
lima puluh lima ribu dua ratus sembilan puluh sembilan rupiah)

do
gu

dirinci menurut jenis belanjanya sebagai berikut :


Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
In
5211 Belanja barang operasional 211.811.880,00
A

5212 Belanja barang non operasional 7.273.192.500,00


5218 Belanja persediaan 432.330.000,00
ah

lik

5221 Belanja jasa 4.800.059.283,00


5231 Belanja pemeliharaan 361.548.000,00
m

ub

5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.298.925.736,00


5242 Belanja perjalanan luar negeri 2.763.837.900,00
ka

ep

5331 Belanja modal gedung dan 95.150.000,00


bangunan
ah

Jumlah anggaran belanja 25.236.855.299,00


es
M

ng

Untuk tahun 2016 :


on
gu

Hal 36 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp.7.249.441.341,00 (Tujuh miliar

si
dua ratus empat puluh sembilan juta empat ratus empat puluh satu
ribu tiga ratus empat puluh satu rupiah) dirinci menurut jenis

ne
ng
belanjanya sebagai berikut :
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

do
gu 5211
5212
Belanja barang operasional
Belanja barang non operasional
1.311.457.600,00
3.152.846.000,00
5221 Belanja jasa 1.349.483.783,00

In
A
5231 Belanja pemeliharaan 653.177.000,00
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 757.249.498,00
ah

lik
5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.227.460,00
Jumlah anggaran belanja 7.249.441.341,00
am

ub
b. Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar Rp.
ep
36.755.082.974,00. (Tiga puluh enam miliar tujuh ratus lima puluh
k

lima juta delapan puluh dua ribu sembilan ratus tujuh puluh empat
ah

rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya sebagai berikut ;


R

si
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
5211 Belanja barang operasional 1.441.203.360,00

ne
ng

5212 Belanja barang non operasional 20.964.845.000,00


5221 Belanja jasa 4.712.358.257,00

do
gu

5231 Belanja pemeliharaan 505.780.000,00


5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.002.074.077,00
In
A

5321 Belanja modal peralatan dan mesin 66.000.000,00


5331 Belanja modal gedung dan bangunan 62.822.280,00
ah

Jumlah anggaran belanja 36.755.082.974,00


lik

- Bahwa dari pengelolaan DIPA Pusat Pengembangan dan


m

ub

Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni


dan Budaya Yogyakarta Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran
ka

ep

2016 yang dilakukan oleh saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin
JARWO SUMARNO bersama-sama saksi BONDAN SUPARNO, ST.,
ah

MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO


R

es

PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO dan RUSMONO


M

YULIANTO, MM. MT. dengan mekanisme Pembayaran dengan Uang


ng

Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun


on
gu

Hal 37 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 ternyata tidak seluruhnya

si
dipergunakan untuk membiayai kegiatan belanja barang operasional,
non operasional, persediaan, jasa, dan pemeliharaan sesuai dengan

ne
ng
rencana kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pen didik
dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta

do
gu yang telah ditetapkan, tetapi ada Uang Persediaan (UP) dan
Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun Anggaran 2015 dan Tahun
Anggaran 2016 yang digunakan untuk kepentingan saksi SALAMUN,

In
A
SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO, saksi BONDAN SUPARNO,
ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO
ah

lik
PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO, RUSMONO
YULIANTO, MM. MT. dan pihak lain yang tidak termasuk dalam
am

ub
kegiatan dalam DIPA yang telah ditetapkan dengan cara saksi
SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO memerintahkan
agar Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP)
ep
k

Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 yang telah


ah

dicairkan diantaranya digunakan untuk membeli barang-barang


R

si
keperluan pribadi, diserahkan secara tunai dan di transfer ke
rekening pribadi saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO

ne
ng

SUMARNO maupun ke rekening pihak lain serta membiayai kegiatan


diluar kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik

do
gu

dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta


termasuk digunakan untuk kepentingan saksi BONDAN SUPARNO,
ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO
In
A

PRASETYO, SE., M.M. Bin BAMBANG PURNOMO dan RUSMONO


YULIANTO, MM. MT maupun pihak lain.
ah

lik

- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun Anggaran 2015 melalui


mekanisme UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksiSALAMUN,
m

ub

SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan saksi


BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG
ka

NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG


ep

PURNOMO terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan


ah

peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung


R

Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia


es
M

barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli


ng

dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,


on

rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang


gu

Hal 38 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode

si
5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa
(kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231), dengan rincian

ne
ng
sebagai berikut :
Penggunaan

do
gu Kode Belanja Barang /
Jumlah UP dan
TUP
yang tidak sesuai
ketentuan,
Rekening Jasa sebelum

In
A
(Rp)
dipotong PPN
dan PPh (Rp)
ah

lik
5211 Belanja barang 1.726.249.010,00 715.850.000,00
operasional
am

ub
5212 Belanja barang 7.633.235.500,00 4.794.597.000,00
non operasional
5218 Belanja 848.720.000,00 671.450.000,00
ep
k

persediaan
ah

5221 Belanja jasa 5.483.436.784,00 140.000.000,00


R

si
5231 Belanja 1.119.934.428,00 805.314.500,00
pemeliharaan

ne
ng

Jumlah penggunaan yang tidak sesuai ketentuan, 7.127.211.500,00


sebelum dipotong pajak PPN dan PPh

do
gu

Jumlah Pajak PPN dan PPh 730.173.520,00


Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 1.378.916.651,00
In
operasional kantor, kegiatan diklat dan
A

pemeliharaan
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 5.018.121.329,00
ah

lik

ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi


belanja riil barang dan jasa untuk operasional
m

ub

kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan


ka

ep

- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun 2016 melalui mekanisme


UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksi SALAMUN, SE., MBA.,
ah

Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan saksi BONDAN


R

SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO dan RUSMONO


es
M

YULIANTO, MM. MT. terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan


ng

peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung


on

Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia


gu

Hal 39 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli

si
dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,
rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang

ne
ng
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode
5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa

do
gu (kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231), dengan
rincian:
Penggunaan yang

In
A
Jumlah UP dan tidak sesuai
Kode Belanja Barang /
TUP ketentuan, sebelum
ah

Rekening Jasa

lik
(Rp) dipotong PPN dan
PPh (Rp)
am

ub
5211 Belanja barang 2.752.660.960,00 1.138.679.000,00
operasional
5212 Belanja barang 24.117.691.000,00 18.495.741.000,00
ep
k

non operasional
ah

5221 Belanja jasa 6.061.842.040,00 62.200.000,00


R

si
5231 Belanja 1.158.957.000,00 1.051.697.000,00
pemeliharaan

ne
ng

Jumlah penggunaan yang tidak sesuai ketentuan, 20.748.317.000,00


sebelum dipotong pajak PPN dan PPh

do
gu

Jumlah Pajak PPN dan PPh 2.137.361.584,00


Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 2.004.105.400,00
operasional kantor, kegiatan diklat dan
In
A

pemeliharaan
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 16.606.850.016,00
ah

lik

ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi


belanja riil barang dan jasa untuk operasional
m

ub

kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan


ka

ep

- Bahwa untuk mempertanggungjawabkan realisasi dari penggunaan


dana UP dan TUP Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016
ah

yang tidak sesuai dengan peruntukannya saksi SALAMUN, SE.,


R

MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO kemudian menyusun laporan


es
M

keuangan dan kinerja khususnya untuk realisasi anggaran


ng

penggunaan UP dan TUP dibuat dengan dasar Surat Pernyataan


on

Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) UP dan TUP yang ditandatan gan i


gu

Hal 40 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
oleh saksi BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO,

si
saksi AGUNG NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin
BAMBANG PURNOMOdan RUSMONO YULIANTO, MM. MT.

ne
ng
dilakukan dengan cara bendahara pengeluaran saksi AGUNG
NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG

do
gu PURNOMO dan RUSMONO YULIANTO, MM. MT memerintahkan
kepada saksi NARBUDYASTORO, saksi ISTIKOMAH, saksi
MARSIYATI, saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi IKA

In
A
RIMAYANTI untuk meminta bantuan kepada rekanan yang memiliki
perusahaan untuk dipinjam nama perusahaannya untuk dipergunakan
ah

lik
membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan UP dan TUP
tahun 2015-2016 menyangkut pengadaan ATK untuk menyediakan
am

ub
nota, kuitansi dan cap perusahaan dengan kompensasi pemberian fee
sebesar 5 % dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen
penggunaan dana UP dan TUP .
ep
k

- Bahwa setelah saksi NARBUDYASTORO diminta oleh bendahara


ah

pengeluaran untuk mencari rekanan yang memiliki perusahaan u ntuk


R

si
dipergunakan membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan UP
dan TUP tahun 2015-2016 selanjutnya saksi NARBUDYASTORO

ne
ng

menyampaikan kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM


Bin SUCHAEMI untuk meminjamkan nama perusahaannya untuk

do
gu

digunakan dalam pembuatan nota dan kwitansi fiktif atas belanja


barang UP dan TUP menggunakan perusahaan terdakwa dengan
pemberian fee sebesar 5% dari jumlah nominal pengadaan yang
In
A

tertera di dokumen penggunakan dana UP dan TUP, padahal


senyatanya perusahaan yang namanya dipinjamkan oleh Terdakwa
ah

lik

tersebut tidak pernah menyediakan / melaksanakan pengadaan


barang dan jasa kepada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
m

ub

- Bahwa Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI


bersedia untuk meminjamkan nama perusahaanya yaitu CV. AMRIZ
ka

TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA INSAN CEMERLANG,


ep

CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV. LEHA RESTU GEMILANG,


ah

CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA dan UD. ZULFIKAR ABADI


R

MAKMUR dengan menyediakan tandatangan dan stempel/cap


es
M

perusahaan-perusahaan tersebut dengan pemberian fee sebesar 5 %


ng

dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen pen ggunaan


on

dana UP dan TUP, padahal senyatanya perusahaan -perusahaan


gu

Hal 41 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut tidak pernah menyediakan / melaksanakan pengadaan

si
barang dan jasa kepada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
- Bahwa cara membuat pertanggungjawaban kegiatan UP dan TUP

ne
ng
tahun 2015-2016 tersebut saksi NARBUDYASTORO bersama dengan
saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH setelah

do
gu menerima Dokumen Penggunaan Uang Persediaan dan atau
Tambahan Uang Persediaan sebagai acuan pembuatan kuitansi dan
nota rincian ATK, kemudian menggunakan perusahaanCV. AMRIZ

In
A
TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA INSAN CEMERLANG,
CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV. LEHA RESTU GEMILANG,
ah

lik
CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA dan UD. ZULFIKAR ABADI
MAKMUR yang akan dipinjam namanya, selanjutnya saksi
am

ub
NARBUDYASTORO saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi
ISTIQOMAH men-scan kopsurat perusahaan tersebut dan membuat
kuitansi-kuitansi dan nota-notanya sekaligus memberikan harga-harga
ep
k

ATK sampai batasan nominal yang tertera di acuan Dokumen


ah

Penggunaan UP dan TUP, yang kemudian diberikan kepada Terdakwa


R

si
IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI, setelah itu
disampaikan kepada saksi MARSIYATI untuk dihitung dalam rangka

ne
ng

pemberian fee 5 % kepada perusahaan -perusahaan yang dipinjam


namanya tersebut. Selanjutnya saksi NARBUDYASTORO, saksi

do
gu

PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH menyerahkan


kuitansi-kuitansi dan nota-nota tersebut kepada Terdakwa IMAM
MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI beserta fee 5% dari nilai
In
A

pengadaan yang tertera. Kemudian Terdakwa IMAM MAHMUD


ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI menandatangani dan memberi cap
ah

lik

stempel perusahaan CV. AMRIZ TANGGUH PERKASA JAYA, UD.


AVIZENA INSAN CEMERLANG, CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS ,
m

ub

CV. LEHA RESTU GEMILANG, CV. MISYKAT SEMESTA ALAM


RAYA dan UD. ZULFIKAR ABADI MAKMUR sebagai kelengkapan
ka

dalam lampiran SPTJB (Surat Pertanggungjawaban Belanja).


ep

- Bahwa nominal pertanggungjawaban keuangan yang dibuat dalam


ah

SPTJB UP dan TUP dari meminjam perusahaan milik terdakwa IMAM


R

MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI pada tahun anggaran 2015


es
M

dan 2016 sebagai berikut :


ng

1. Tahun Anggaran 2015


on

a. Dana Uang Persediaan (UP)


gu

Hal 42 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
No. Nama Nilai dalam Pajak- Jumlah

si
perusahaan SPTJB (Rp) pajak yang belanja netto
yang telah (Rp)

ne
ng
dipinjamkan dipungut
namanya (Rp)

do
gu untuk
pengadaan di
PPPPTK Seni

In
A
dan Budaya
Yogyakarta
ah

lik
1. CV. Amriz 64.000.000,- 6.888.182,- 57.111.818,-
Tangguh
am

ub
Perkasa Jaya
2. UD. Avizena 47.300.000,- 4.871.000,- 42.429.000,-
Insan
ep
k

Cemerlang
ah

3. CV. Centra 197.900.000,- 19.319.545,- 178.580.455,-


R

si
Wedar
Intersains

ne
ng

4. CV. Leha 217.460.000,- 22.665.273,- 194.794.727,-


Restu

do
gu

Gemilang
5. CV. Misykat 43.457.500,- 4.672.636,- 38.784.864,-
Semesta Alam
In
A

Raya
6. UD. Zulfikar 3.500.000,- 365.909,- 3.134.091,-
ah

lik

Abadi Makmur
Jumlah UP 573.617.500,- 58.782.545,- 514.834.955,-
m

ub

b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)


ka

ep

No Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja


perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
ah

yang dipungut
R

dipinjamkan (Rp)
es
M

namanya
ng

untuk
on
gu

Hal 43 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengadaan

si
di PPPPTK
Seni dan

ne
ng
Budaya
Yogyakarta

do
gu 1. CV.
Tangguh
Amriz 301.905.000,- 31.490.113,- 270.414.887,-

Perkasa

In
A
Jaya
2. UD. Avizena 151.494.000,- 15.730.372,- 135.763.628,-
ah

lik
Insan
Cemerlang
am

ub
3. CV. Centra 463.850.000,- 47.454.636,- 416.395.364,-
Wedar
Intersains
ep
k

4. CV. Leha 453.896.000,- 47.497.311,- 406.398.689,-


ah

Restu
R

si
Gemilang
5. CV. Misykat 379.878.000,- 39.865.464,- 340.012.536,-

ne
ng

Semesta
Alam Raya

do
gu

6. UD. Zulfikar 177.965.000,- 18.584.977,- 159.380.023,-


Abadi
Makmur
In
A

Jumlah UP 1.928.988.000,- 200.622.873,- 1.728.365.127,-


Jumlah UP dan 2.502.605.500,- 259.405.418,- 2.243.200.082,-
ah

lik

TUP (a + b)
m

ub

2. Tahun Anggaran 2016


a. Dana Uang Persediaan (UP)
ka

ep

No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja


perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
ah

yang dipungut (Rp)


R

dipinjamkan
es
M

namanya
ng

untuk
on
gu

Hal 44 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengadaan

si
di PPPPTK
Seni dan

ne
ng
Budaya
Yogyakarta

do
gu 1. CV.
Tangguh
Amriz 367.992.500,- 37.514.500,- 330.478.000,-

Perkasa

In
A
Jaya
2. CV. Centra 326.440.000,- 32.771.182,- 293.668.818,-
ah

lik
Wedar
Intersains
am

ub
3. CV. Leha 385.700.000,- 39.303.639,- 346.396.361,-
Restu
Gemilang
ep
k

4. CV. Misykat 253.337.500,- 25.342.842,- 227.994.658,-


ah

Semesta
R

si
Alam Raya
5. UD. Avizena 71.270.000,- 6.942.729,- 64.327.271,-

ne
ng

Insan
Cemerlang

do
gu

6. UD. Zulfikar 57.449.000,- 5.483.306,- 51.965.694,-


Abadi
Makmur
In
A

Jumlah UP 1.462.189.000,- 147.358.198,- 1.314.830.802,-


ah

lik

b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)


m

ub

No Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja


perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
ka

ep

yang dipungut
dipinjamkan (Rp)
ah

namanya
R

untuk
es
M

pengadaan
ng

di PPPPTK
on
gu

Hal 45 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Seni dan

si
Budaya
Yogyakarta

ne
ng
1. CV. Amriz 993.435.000,- 102.120.477,- 891.314.523,-
Tangguh

do
gu Perkasa
Jaya
2. CV. Centra 1.029.200.000,- 106.055.909,- 923.144.091,-

In
A
Wedar
Intersains
ah

lik
3. CV. Leha 1.124.050.000,- 116.595.227,- 1.007.454.773,-
Restu
am

ub
Gemilang
4. CV. Misykat 999.400.000,- 102.387.727,- 897.012.273,-
Semesta
ep
k

Alam Raya
ah

5. UD. 330.580.000,- 33.806.091,- 296.773.909,-


R

si
Avizena
Insan

ne
ng

Cemerlang
6. UD. Zulfikar 390.920.000,- 5.483.306,- 351.278.364,-

do
gu

Abadi
Makmur
Jumlah UP 4.867.585.000,- 500.607.067,- 4.366.977.933,-
In
A

Jumlah UP dan 6.329.774.000,- 259.405.418,- 5.681.808.735,-


TUP (a + b)
ah

lik

- Jumlah kerugian keuangan negara yang timbul akibat adanya


m

ub

peminjaman nama-nama perusahaan oleh Terdakwa untuk pengadaan


barang pada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta berdasarkan
ka

ep

Laporan Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan


Negara atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengelolaan Uan g
ah

Persediaan dan Tambahan Uang Persediaan untuk Belanja Barang


R

pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Ten aga


es
M

Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta tahun anggaran


ng

2015 dan 2016 dari BPKP Perwakilan D.I. Yogyakarta Nomor : SR-
on

799/PW12/5/2018 tanggal 27 Maret 2018 adalah sebesar


gu

Hal 46 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp.7.925.008.815,00 (tujuh miliar sembilan ratus dua puluh lima juta

si
delapan ribu delapan ratus lima belas rupiah)dengan rincian sebagai
berikut :

ne
ng
a. Belanja netto UP dan TUP TA 2015 sebesar Rp. 2.243.200.082,-
(dua miliar dua ratus empat puluh tiga juta dua ratus ribu delapan

do
gu b.
puluh dua rupiah);
Belanja netto UP dan TUP TA 2016 sebesar Rp.5.681.808.735,-
(lima miliar enam ratus delapan puluh satu juta delapan ratus

In
A
delapan ribu tujuh ratus tiga puluh lima rupiah);
- Bahwa perbuatan terdakwa tersebut tidak sesuai dengan rencana
ah

lik
kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta yang
am

ub
telah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2015 dan Tahu n Anggaran
2016 tersebut bertentangan dan melanggar ketentuan sebagai berikut :
1. Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2013 tanggal 7 Juni 2013
ep
k

tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan


ah

Belanja Negara;
R

si
2. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012
tanggal 29 November 2012 tentang Tata Cara Pembayaran

ne
ng

Dalam Rangka Pelaksanaan APBN;


- Bahwa dari kerugian keuangan negara tersebut telah memperkaya

do
gu

terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI yang telah


menerima fee sebesar 5% dari jumlah nominal pertanggungjawaban
keuangan yang dibuat dalam SPTJB UP dan TUP tahun 2015 dan
In
A

2016 yaitu sebesar 5 % X Rp.7.925.008.817,- = Rp.396.250.440,85.


(tiga ratus sembilan puluh enam juta dua ratus lima puluh ribu empat
ah

lik

ratus empat puluh rupiah delapan puluh lima sen).


Perbuatan terdakwa tersebut sebagaiman diatur dan diancam pidana
m

ub

dalam pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 15 jo.Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah dan
ka

ditambah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU


ep

Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo.


ah

Pasal 64 ayat (1) KUHP.


R

es
M

SUBSIDAIR :
ng

Bahwa ia terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin


on

SUCHAEMI selaku pemilik 6 (enam) perusahaan pengadaan barang dan


gu

Hal 47 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perdagangan umum dengan nama CV. Amriz Tangguh Perkasa, CV. Misykat

si
Semesta Alam Raya,CV. Centra Wedar Intersains, CV. Leha Restu
Gemilang, UD. Avizena Insan Cemerlang, UD. Zulfikar Abadi Makmuryang

ne
ng
dipergunakan olehPusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta, pada suatu

do
gu waktu antara bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Desember 2016,
atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 sampai dengan
tahun 2016, bertempat di kantor Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan

In
A
Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta
yang berada di Jalan Mbesi-Jangkang, Dusun Klidon, Desa Sukoharjo,
ah

lik
Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa
Yogyakartaatau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk
am

ub
dalam Daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
Negeri Yogyakarta, yang berdasarkan Undang-Undang Nomor : 46 tahun
2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dan Keputusan Mah kamah
ep
k

Agung RI Nomor : 022/KMA/II/2011 tanggal 07 Februari 2011 berwenang


ah

memeriksa dan memutus perkara Tindak Pidana Korupsi di daerah hukum


R

si
Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan pembantuan kepada
saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO, saksi

ne
ng

BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG


NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO

do
gu

(ketiganya telah diputus oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada


Pengadilan Negeri Yogyakarta dalam perkara yang sama) dan
RUSMONO YULIANTO, MM. MT. (almarhum), beberapa perbuatan ada
In
A

hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu


perbuataan berlanjut,dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau
ah

lik

orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan,


kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
m

ub

kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian


negara,perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut :
ka

- Bahwa saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO


ep

SUMARNOselaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)Pusat


ah

Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga


R

Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta, saksi


es
M

BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO selaku Pejabat


ng

Pembuat Komitmen (PPK) saksi AGUNG NUGROHO ENDRO


on

PRASETYO, SE., MM. Bin BAMBANG PURNOMO selaku Bendahara


gu

Hal 48 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pengeluaran Tahun Anggaran 2015 dan RUSMONO YULIANTO, MM.

si
MT. (almarhum) selaku bendahara pengeluaran Tahun Anggaran 2016
telah melakukan pengelolaan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran

ne
ng
(DIPA) pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta untuk

do
gu Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp. 66.235.092.000,00 (enam puluh
enam miliar dua ratus tiga puluh lima juta sembilan puluh dua ribu
rupiah) yang dalam pelaksanaannya terealisasi sebesar Rp.

In
A
56.970.936.884,00 (lima puluh enam miliar sembilan ratus tujuh pu lu h
juta sembilan ratus tiga puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh
ah

lik
empat rupiah) dan untuk Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp.
208.921.357.000,00 (dua ratus delapan miliar sembilan ratus dua
am

ub
puluh satu juta tiga ratus lima puluh tujuh ribu rupiah) yang dalam
pelaksanaannya terealisasi sebesar Rp. 164.198.561.009,00 (seratus
enam puluh empat miliar seratus sembilan puluh delapan juta lima
ep
k

ratus enam puluh satu ribu sembilan rupiah);


ah

- Bahwa dalam pelaksanaan kegiatan UP dan TUP Tahun Anggaran


R

si
2015-2016 realisasinya sebagai berikut :
Untuk tahun 2015 :

ne
ng

a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp. 5.166.390.373,00 (lima miliar


seratus enam puluh enam juta tiga ratus sembilan puluh ribu tiga

do
gu

ratus tujuh puluh tiga rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya


sebagai berikut ;
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
In
A

5211 Belanja barang operasional 1.514.437.130,00


5212 Belanja barang non operasional 360.043.000,00
ah

lik

5218 Belanja persediaan 416.390.000,00


5221 Belanja jasa 683.377.501,00
m

ub

5231 Belanja pemeliharaan 758.386.428,00


5241 Belanja perjalanan dalam negeri 1.328.500.310,00
ka

ep

5242 Belanja perjalanan luar negeri 79.457.604,00


5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.798.400,00
ah

Jumlah anggaran belanja 5.166.390.373,00


R

es
M

b. Tambahan Uang Persediaan (TUP)sebesar Rp. 25.236.855.299,00


ng

(dua puluh lima miliar dua ratus tiga puluh enam juta delapan ratus
on
gu

Hal 49 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
lima puluh lima ribu dua ratus sembilan puluh sembilan rupiah)

si
dirinci menurut jenis belanjanya sebagai berikut:
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

ne
ng
5211 Belanja barang operasional 211.811.880,00
5212 Belanja barang non operasional 7.273.192.500,00

do
gu 5218
5221
Belanja persediaan
Belanja jasa
432.330.000,00
4.800.059.283,00
5231 Belanja pemeliharaan 361.548.000,00

In
A
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.298.925.736,00
5242 Belanja perjalanan luar negeri 2.763.837.900,00
ah

lik
5331 Belanja modal gedung dan bangunan 95.150.000,00
Jumlah anggaran belanja 25.236.855.299,00
am

ub
Untuk tahun 2016 :
ep
a. Uang Persediaan (UP) sebesar Rp.7.249.441.341,00 (Tujuh miliar
k

dua ratus empat puluh sembilan juta empat ratus empat puluh satu
ah

ribu tiga ratus empat puluh satu rupiah) dirinci menurut jenis
R

si
belanjanya sebagai berikut :
Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)

ne
ng

5211 Belanja barang operasional 1.311.457.600,00


5212 Belanja barang non operasional 3.152.846.000,00

do
gu

5221 Belanja jasa 1.349.483.783,00


5231 Belanja pemeliharaan 653.177.000,00
In
A

5241 Belanja perjalanan dalam negeri 757.249.498,00


5331 Belanja modal gedung dan bangunan 25.227.460,00
ah

Jumlah anggaran belanja 7.249.441.341,00


lik

b. Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar Rp.


m

ub

36.755.082.974,00. (Tiga puluh enam miliar tujuh ratus lima puluh


ka

lima juta delapan puluh dua ribu sembilan ratus tujuh puluh empat
ep

rupiah) dirinci menurut jenis belanjanya sebagai berikut ;


Kode Uraian jenis belanja Jumlah (Rp)
ah

5211 Belanja barang operasional 1.441.203.360,00


es

5212 Belanja barang non operasional 20.964.845.000,00


M

ng

5221 Belanja jasa 4.712.358.257,00


on

5231 Belanja pemeliharaan 505.780.000,00


gu

Hal 50 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5241 Belanja perjalanan dalam negeri 9.002.074.077,00

si
5321 Belanja modal peralatan dan mesin 66.000.000,00
5331 Belanja modal gedung dan bangunan 62.822.280,00

ne
ng
Jumlah anggaran belanja 36.755.082.974,00

do
gu - Bahwa dari pengelolaan
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni
DIPA Pusat Pengembangan dan

dan Budaya Yogyakarta Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran

In
A
2016 yang dilakukan oleh saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin
JARWO SUMARNO bersama-sama saksi BONDAN SUPARNO, ST.,
ah

lik
MED Bin YOSO WIHARJO,saksi AGUNG NUGROHO ENDRO
PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO dan RUSMONO
am

ub
YULIANTO, MM. MT. dengan mekanisme Pembayaran dengan Uang
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun
Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 ternyata tidak seluruhnya
ep
k

dipergunakan untuk membiayai kegiatan belanja barang operasional,


ah

non operasional, persediaan, jasa, dan pemeliharaan sesuai dengan


R

si
rencana kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pen didik
dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta

ne
ng

yang telah ditetapkan, tetapi ada Uang Persediaan (UP) dan


Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun Anggaran 2015 dan Tahun

do
gu

Anggaran 2016 yang digunakan untuk kepentingan saksi SALAMUN,


SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO, saksi BONDAN SUPARNO,
ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO
In
A

PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO, RUSMONO


YULIANTO, MM. MT. dan pihak lain yang tidak termasuk dalam
ah

lik

kegiatan dalam DIPA yang telah ditetapkan dengan cara saksi


SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO memerintahkan
m

ub

agar Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP)


Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016 yang telah
ka

dicairkan diantaranya digunakan untuk membeli barang-barang


ep

keperluan pribadi, diserahkan secara tunai dan di transfer ke


ah

rekening pribadi saksi SALAMUN, SE., MBA., Ph.D Bin JARWO


R

SUMARNO maupun ke rekening pihak lain serta membiayai kegiatan


es
M

diluar kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pen didik


ng

dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta


on

termasuk digunakan untuk kepentingan saksi BONDAN SUPARNO,


gu

Hal 51 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG NUGROHO ENDRO

si
PRASETYO, SE., M.M. Bin BAMBANG PURNOMO danRUSMONO
YULIANTO, MM. MT maupun pihak lain.

ne
ng
- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun Anggaran 2015 melalui
mekanisme UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksiSALAMUN,

do
gu SE., MBA., Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan saksi
BONDAN SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG
NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG

In
A
PURNOMO terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan
peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung
ah

lik
Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia
barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli
am

ub
dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,
rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode
ep
k

5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa


ah

(kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231),dengan rincian


R

si
sebagai berikut :
Penggunaan yang

ne
ng

Jumlah UP dan tidak sesuai


Kode Belanja Barang /
TUP ketentuan, sebelum
Rekening Jasa

do
gu

(Rp) dipotong PPN dan


PPh (Rp)
5211 Belanja barang 1.726.249.010,00 715.850.000,00
In
A

operasional
5212 Belanja barang 7.633.235.500,00 4.794.597.000,00
ah

lik

non operasional
5218 Belanja 848.720.000,00 671.450.000,00
m

ub

persediaan
5221 Belanja jasa 5.483.436.784,00 140.000.000,00
ka

5231 Belanja 1.119.934.428,00 805.314.500,00


ep

pemeliharaan
ah

Jumlah penggunaan yang tidak sesuai 7.127.211.500,00


R

ketentuan, sebelum dipotong pajak PPN dan


es
M

PPh
ng

Jumlah Pajak PPN dan PPh 730.173.520,00


on
gu

Hal 52 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 1.378.916.651,00

si
operasional kantor, kegiatan diklat dan
pemeliharaan

ne
ng
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 5.018.121.329,00
ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikurangi

do
gu belanja riil barang dan jasa untuk operasional
kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan

In
A
- Bahwa dari realisasi anggaran DIPA Tahun 2016 melalui mekanisme
UP dan TUP yang dilaksanakan oleh saksiSALAMUN, SE., MBA.,
ah

lik
Ph.D Bin JARWO SUMARNO bersama-sama dengan saksi BONDAN
SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO dan RUSMONO
am

ub
YULIANTO, MM. MT. terdapat penggunaan yang tidak sesuai dengan
peruntukannya berdasarkan dokumen Surat Pernyataan Tanggung
Jawab Belanja / SPTJB (memuat data nama perusahaan penyedia
ep
k

barang/jasa, nilai nominal pengadaan, jenis/nama barang yang dibeli


ah

dan jumlah potongan pajak-pajak) dan bukti pendukungnya,


R

si
rekapitulasi penggunaan UP dan TUP pada Belanja Barang
Operasional (kode 5211), Belanja Barang Non Operasional (kode

ne
ng

5212), Belanja Barang Persediaan (kode 5218), Belanja Jasa


(kode 5221), dan Belanja Pemeliharaan (kode 5231), dengan

do
gu

rincian:
Penggunaan yang
Jumlah UP dan tidak sesuai
In
A

Kode Belanja
TUP ketentuan, sebelum
Rekening Barang / Jasa
(Rp) dipotong PPN dan
ah

lik

PPh (Rp)
5211 Belanja barang 2.752.660.960,00 1.138.679.000,00
m

ub

operasional
5212 Belanja barang 24.117.691.000,00 18.495.741.000,00
ka

non
ep

operasional
ah

5221 Belanja jasa 6.061.842.040,00 62.200.000,00


R

5231 Belanja 1.158.957.000,00 1.051.697.000,00


es
M

pemeliharaan
ng

Jumlah penggunaan yang tidak sesuai 20.748.317.000,00


on
gu

Hal 53 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ketentuan, sebelum dipotong pajak PPN dan

si
PPh
Jumlah Pajak PPN dan PPh 2.137.361.584,00

ne
ng
Jumlah belanja riil barang dan jasa untuk 2.004.105.400,00
operasional kantor, kegiatan diklat dan

do
gu pemeliharaan
Penggunaan uang yang tidak sesuai dengan 16.606.850.016,00
ketentuan setelah dikurangi pajak dan dikuran gi

In
A
belanja riil barang dan jasa untuk operasional
kantor, kegiatan diklat dan pemeliharaan
ah

lik
- Bahwa untuk mempertanggungjawabkan realisasi dari penggunaan
am

ub
dana UP dan TUP Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran 2016
yang tidak sesuai dengan peruntukannya saksi SALAMUN, SE., MBA.,
Ph.D Bin JARWO SUMARNO kemudian menyusun laporan keu angan
ep
k

dan kinerja khususnya untuk realisasi anggaran penggunaan UP dan


ah

TUP dibuat dengan dasar Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belan ja


R

si
(SPTJB) UP dan TUP yang ditandatangani oleh saksi BONDAN
SUPARNO, ST., MED Bin YOSO WIHARJO, saksi AGUNG

ne
ng

NUGROHO ENDRO PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG


PURNOMOdan RUSMONO YULIANTO, MM. MT. dilakukan dengan

do
gu

cara bendahara pengeluaran saksi AGUNG NUGROHO ENDRO


PRASETYO, SE., MM Bin BAMBANG PURNOMO dan RUSMONO
YULIANTO, MM. MT memerintahkan kepada saksi
In
A

NARBUDYASTORO, saksi ISTIKOMAH, saksi MARSIYATI, saksi


PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi IKA RIMAYANTI untuk
ah

lik

meminta bantuan kepada rekanan yang memiliki perusahaan untuk


dipinjam nama perusahaannya untuk dipergunakan membuat laporan
m

ub

pertanggungjawaban penggunaan UP dan TUP tahun 2015-2016


menyangkut pengadaan ATK untuk menyediakan nota, kuitansi dan
ka

cap perusahaan dengan kompensasi pemberian fee sebesar 5 % dari


ep

jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen penggunaan dana


ah

UP dan TUP setelah dipotong pajak.


R

- Bahwa setelah saksi NARBUDYASTORO diminta oleh bendahara


es
M

pengeluaran untuk mencari rekanan yang memiliki perusahaan u ntuk


ng

dipergunakan membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan UP


on

dan TUP tahun 2015-2016 selanjutnya saksi NARBUDYASTORO


gu

Hal 54 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyampaikan kepada Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM

si
Bin SUCHAEMI untuk meminjamkan nama perusahaannya untuk
pembuatan pertanggungjawaban fiktif tersebut sebagai kelengkapan

ne
ng
pertanggungjawaban penggunaan dana yang dipergunakan
olehKantor Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan

do
gu Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta ke
PPPATK yaitu dengan menandatangani dan memberikan stempel/cap
atas nota dan kwitansi yang telah dipersiapkan oleh saksi

In
A
Narbudyastoro dan kawan-kawan dengan pemberian fee sebesar 5 %
dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di dokumen pen ggunaan
ah

lik
dana UP dan TUP, padahal senyatanya perusahaan yang namanya
dipinjamkan oleh Terdakwa tersebut tidak pernah menyediakan /
am

ub
melaksanakan pengadaan barang dan jasa kepada PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta.
- Bahwa Terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin
ep
k

SUCHAEMIselaku direktur CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, UD.


ah

ZULFIKAR ABADI MAKMUR, CV. AMRIZ TANGGUH PERKASA


R

si
JAYAdan juga sebagai pengelola dari CV. MISYKAT SEMESTA
ALAM RAYA, CV. LEHA RESTU GEMILANG,UD. AVIZENA INSAN

ne
ng

CEMERLANG telah membantu meminjamkan perusahaan -perusahaan


tersebut sebagai penyedia barang fiktif berupa ATK pada kantor

do
gu

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, dengan menyediakan


tandatangan dan stempel/cap perusahaan-perusahaan dan mendapat
fee sebesar 5 % dari jumlah nominal pengadaan yang tertera di
In
A

dokumen penggunaan dana UP dan TUP, padahal kenyataannya


perusahaan-perusahaan tersebut tidak pernah menyediakan /
ah

lik

melaksanakan pengadaan barang kepada PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta.
m

ub

- Bahwa cara membuat pertanggungjawaban kegiatan UP dan TUP


tahun 2015-2016 tersebut saksi NARBUDYASTORO bersama dengan
ka

saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH setelah


ep

menerima Dokumen Penggunaan Uang Persediaan dan atau


ah

Tambahan Uang Persediaan sebagai acuan pembuatan kuitansi dan


R

nota rincian ATK, kemudian menggunakan perusahaan CV. AMRIZ


es
M

TANGGUH PERKASA JAYA, UD. AVIZENA INSAN CEMERLANG,


ng

CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS, CV. LEHA RESTU GEMILANG,


on

CV. MISYKAT SEMESTA ALAM RAYA dan UD. ZULFIKAR ABADI


gu

Hal 55 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MAKMUR yang akan dipinjam namanya, selanjutnya saksi

si
NARBUDYASTORO saksi PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi
ISTIQOMAH men-scan kopsurat perusahaan tersebut dan membuat

ne
ng
kuitansi-kuitansi dan nota-notanya sekaligus memberikan harga-harga
ATK sampai batasan nominal yang tertera di acuan Dokumen

do
gu Penggunaan UP dan TUP, yang kemudian diberikan kepada Terdakwa
IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI, setelah itu
disampaikan kepada saksi MARSIYATI untuk dihitung dalam rangka

In
A
pemberian fee 5 % kepada perusahaan -perusahaan yang dipinjam
namanya tersebut. Selanjutnya saksi NARBUDYASTORO, saksi
ah

lik
PRIYO PRAMU SASONGKO dan saksi ISTIQOMAH menyerahkan
kuitansi-kuitansi dan nota-nota tersebut kepada Terdakwa IMAM
am

ub
MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI beserta fee 5% dari nilai
pengadaan yang tertera. Kemudian Terdakwa IMAM MAHMUD
ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI menandatangani dan memberi cap
ep
k

stempel perusahaan CV. AMRIZ TANGGUH PERKASA JAYA, UD.


ah

AVIZENA INSAN CEMERLANG, CV. CENTRA WEDAR INTERSAINS ,


R

si
CV. LEHA RESTU GEMILANG, CV. MISYKAT SEMESTA ALAM
RAYA dan UD. ZULFIKAR ABADI MAKMUR sebagai kelengkapan

ne
ng

dalam lampiran SPTJB (Surat Pertanggungjawaban Belanja).


- Bahwa nominal pertanggungjawaban keuangan yang dibuat dalam

do
gu

SPTJB UP dan TUP dari meminjam perusahaan milik terdakwa IMAM


MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI pada tahun anggaran 2015
dan 2016 sebagai berikut :
In
A

1. Tahun Anggaran 2015


a. Dana Uang Persediaan (UP)
ah

lik

No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah


perusahaan SPTJB (Rp) yang telah belanja netto
m

ub

yang dipungut (Rp)


dipinjamkan (Rp)
ka

namanya untuk
ep

pengadaan di
ah

PPPPTK Seni
R

dan Budaya
es
M

Yogyakarta
ng

1. CV. Amriz 64.000.000,- 6.888.182,- 57.111.818,-


on
gu

Hal 56 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tangguh

si
Perkasa Jaya
2. UD. Avizena 47.300.000,- 4.871.000,- 42.429.000,-

ne
ng
Insan
Cemerlang

do
gu 3. CV.
Wedar
Centra 197.900.000,- 19.319.545,- 178.580.455,-

Intersains

In
A
4. CV. Leha 217.460.000,- 22.665.273,- 194.794.727,-
Restu
ah

lik
Gemilang
5. CV. Misykat 43.457.500,- 4.672.636,- 38.784.864,-
am

ub
Semesta Alam
Raya
6. UD. Zulfikar 3.500.000,- 365.909,- 3.134.091,-
ep
k

Abadi Makmur
ah

Jumlah UP 573.617.500,- 58.782.545,- 514.834.955,-


R

si
ne
ng

b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)


No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja

do
gu

perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)


yang dipungut
In
dipinjamkan (Rp)
A

namanya
untuk
ah

lik

pengadaan di
PPPPTK Seni
m

ub

dan Budaya
Yogyakarta
ka

ep

1. CV. Amriz 301.905.000,- 31.490.113,- 270.414.887,-


Tangguh
ah

Perkasa Jaya
R

2. UD. Avizena 151.494.000,- 15.730.372,- 135.763.628,-


es
M

Insan
ng

Cemerlang
on
gu

Hal 57 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. CV. Centra 463.850.000,- 47.454.636,- 416.395.364,-

si
Wedar
Intersains

ne
ng
4. CV. Leha 453.896.000,- 47.497.311,- 406.398.689,-
Restu

do
gu 5.
Gemilang
CV. Misykat 379.878.000,- 39.865.464,- 340.012.536,-
Semesta

In
A
Alam Raya
6. UD. Zulfikar 177.965.000,- 18.584.977,- 159.380.023,-
ah

lik
Abadi
Makmur
am

ub
Jumlah UP 1.928.988.000,- 200.622.873,- 1.728.365.127,-
Jumlah UP dan 2.502.605.500,- 259.405.418,- 2.243.200.082,-
TUP (a + b)
ep
k
ah

si
ne
ng

2. Tahun Anggaran 2016

do
gu

a. Dana Uang Persediaan (UP)


No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah belanja
perusahaan SPTJB (Rp) yang telah netto (Rp)
In
A

yang dipungut (Rp)


dipinjamkan
ah

lik

namanya
untuk
m

ub

pengadaan
di PPPPTK
ka

ep

Seni dan
Budaya
ah

Yogyakarta
R

1. CV. Amriz 367.992.500,- 37.514.500,- 330.478.000,-


es
M

Tangguh
ng

Perkasa
on
gu

Hal 58 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jaya

si
2. CV. Centra 326.440.000,- 32.771.182,- 293.668.818,-
Wedar

ne
ng
Intersains
3. CV. Leha 385.700.000,- 39.303.639,- 346.396.361,-

do
gu Restu
Gemilang
4. CV. Misykat 253.337.500,- 25.342.842,- 227.994.658,-

In
A
Semesta
Alam Raya
ah

lik
5. UD. Avizena 71.270.000,- 6.942.729,- 64.327.271,-
Insan
am

ub
Cemerlang
6. UD. Zulfikar 57.449.000,- 5.483.306,- 51.965.694,-
Abadi
ep
k

Makmur
ah

Jumlah UP 1.462.189.000,- 147.358.198,- 1.314.830.802,-


R

si
ne
ng

do
gu

b. Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP)


No. Nama Nilai dalam Pajak-pajak Jumlah
In
perusahaan SPTJB (Rp) yang telah belanja netto
A

yang dipungut (Rp)


dipinjamkan (Rp)
ah

lik

namanya
untuk
m

ub

pengadaan di
PPPPTK Seni
ka

ep

dan Budaya
Yogyakarta
ah

1. CV. Amriz 993.435.000,- 102.120.477,- 891.314.523,-


R

Tangguh
es
M

Perkasa Jaya
ng

2. CV. Centra 1.029.200.000,- 106.055.909,- 923.144.091,-


on
gu

Hal 59 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Wedar

si
Intersains
3. CV. Leha 1.124.050.000,- 116.595.227,- 1.007.454.773,-

ne
ng
Restu
Gemilang

do
gu 4. CV.
Semesta
Misykat 999.400.000,- 102.387.727,- 897.012.273,-

Alam Raya

In
A
5. UD. Avizena 330.580.000,- 33.806.091,- 296.773.909,-
Insan
ah

lik
Cemerlang
6. UD. Zulfikar 390.920.000,- 5.483.306,- 351.278.364,-
am

ub
Abadi
Makmur
Jumlah UP 4.867.585.000,- 500.607.067,- 4.366.977.933,-
ep
k

Jumlah UP dan 6.329.774.000,- 259.405.418,- 5.681.808.735,-


ah

TUP (a + b)
R

si
- Jumlah kerugian keuangan negara yang timbul akibat adanya

ne
ng

peminjaman nama-nama perusahaan oleh Terdakwa untuk pengadaan


barang pada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta berdasarkan

do
gu

Laporan Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan


Negara atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengelolaan Uan g
Persediaan dan Tambahan Uang Persediaan untuk Belanja Barang
In
A

pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Ten aga


Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta tahun anggaran
ah

lik

2015 dan 2016 dari BPKP Perwakilan D.I. Yogyakarta Nomor : SR-
799/PW12/5/2018 tanggal 27 Maret 2018 adalah sebesar
m

ub

Rp.7.925.008.815,00 (tujuh miliar sembilan ratus dua puluh lima juta


delapan ribu delapan ratus lima belas rupiah)dengan rincian sebagai
ka

ep

berikut :
a. Belanja netto UP dan TUP TA 2015 sebesar Rp. 2.243.200.082,-
ah

(dua miliar dua ratus empat puluh tiga juta dua ratus ribu delapan
R

puluh dua rupiah) ;


es
M

b. Belanja netto UP dan TUP TA 2016 sebesar Rp.5.681.808.735,-


ng

(lima miliar enam ratus delapan puluh satu juta delapan ratus
on

delapan ribu tujuh ratus tiga puluh lima rupiah) ;


gu

Hal 60 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa perbuatan terdakwa tersebut tidak sesuai dengan rencana

si
kegiatan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta yang

ne
ng
telah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran
2016 tersebut bertentangan dan melanggar ketentuan sebagai

do
gu berikut ;
1. Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2013 tanggal 7 Juni 2013
tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan

In
A
Belanja Negara;
2. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012 tanggal
ah

lik
29 November 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka
Pelaksanaan APBN;
am

ub
- Bahwa dari kerugian keuangan negara tersebut telah menguntungkan
terdakwa IMAM MAHMUD ABDUL KARIM Bin SUCHAEMI yang telah
menerima fee sebesar 5% dari jumlah nominal pertanggungjawaban
ep
k

keuangan yang dibuat dalam SPTJB UP dan TUP tahun 2015 dan
ah

2016 yaitu sebesar 5 % X Rp.7.925.008.817,- = Rp.396.250.440,85.


R

si
(tiga ratus sembilan puluh enam juta dua ratus lima puluh ribu empat
ratus empat puluh rupiah delapan puluh lima sen).

ne
ng

Perbuatan terdakwa tersebut sebagaiman diatur dan diancam pidana


dalam pasal 3 jo. Pasal 15 jo. Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang

do
gu

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah dan ditambah


dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 64
In
A

KUHP;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum di depan persidangan
ah

lik

menghadirkan 9 (sembilan) orang Saksi yang telah memberikan


keterangan dibawah sumpah sesuai dengan agama masing-masing
m

ub

yang pada pokoknya sebagai berikut :


1. SAKSI BONDAN SUPARNO.
ka

- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse


ep

Kriminal Khusus Polda D.I Yogyakarta, Saksi telah membaca


ah

terlebih dahulu Berita Acara Pemeriksaan dan


R

menandatanganinya, tanpa ada paksaan atau tekanan dari pihak


es
M

manapun.
ng

- Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa baru pada Tahun 2017,


on

sebelumnya, pada Tahun 2015-2016 belum kenal.


gu

Hal 61 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta pada Tahun

si
2015, secara struktural Saksi sebagai Kepala Seksi, kemudian
pada Tahun 2016 sebagai Kepala Bagian.

ne
ng
- Bahwa Saksi sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Saksi
hanya ingat salah satu tugas sebagai Pejabat Pembuat Komitmen

do
gu (PPK) adalah menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan
rencana pencairan dana dari APBN, selebihnya Saksi lupa apa
tugas dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

In
A
- Bahwa seingat Saksi pada Tahun 2015 – Tahun 2016 di PPPPK
Seni dan Budaya Yogyakarta ada pencairan dana dari Uang
ah

lik
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP).
- Bahwa sekitar Tahun 2017, Saksi Istikomah mengenalkan Saksi
am

ub
kepada Terdakwa, kemudian Terdakwa datang ke ruangan Saksi
dalam rangka memperkenalkan Terdakwa sebagai Pengelola
Barang dan Jasa pada saat itu.
ep
k

- Bahwa Saksi pernah diundang oleh Sdr. Salamun di Hotel Indolux


ah

dalam kaitannya dengan permasalahan yang terjadi di kantor.


R

si
- Bahwa seingat dan sepengetahuan Saksi, Terdakwa tidak pernah
dipanggil di Hotel Indolux tetapi pada saat itu Saksi hanya

ne
ng

diberitahu oleh Sdr. Heri Suswanto penyedia juga diundang.


Tetapi Saksi tidak melihat Terdakwa di Hotel Indolux.

do
gu

- Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa merupakan penyedia jasa


PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta pada Tahun 2017 setelah
Saksi Istikomah memperkenalkan Saksi kepada Terdakwa.
In
A

- Bahwa seingat Saksi di Hotel Indolux membicarakan


permasalahan-permasalahan yang terkait dengan produk atau
ah

lik

dokumen Pengadaan Barang/Jasa.


- Bahwa di Hotel Indolux Saksi tidak bertemu dengan Terdakwa,
m

ub

Saksi hanya bertemu dengan Sdr. Salamun dan beberapa orang


kantor.
ka

- Bahwa Saksi tidak mengetahui CV atau UD milik Terdakwa


ep

sebagai Penyedia Barang/Jasa di PPPPTK Seni dan Budaya


ah

Yogyakarta.
R

- Bahwa sepengetahuan Saksi yang memiliki insiatif adanya


es
M

pertemuan di Hotel Indolux adalah Sdr. Salamun sebagai Kepala


ng

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


on
gu

Hal 62 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pertemuan di Hotel Indolux membicarakan permasalahan

si
tentang produk/dokumen Pengadaan Barang/Jasa, yang pada saat
itu, dilakukan penyelidikan oleh pihak Kepolisian D.I. Yogyakarta,

ne
ng
terkait dugaan adanya penyalahgunaan Uang Persediaan (UP) di
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dan uang milik Bendahara

do
gu Pengeluaran PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, yang
digunakan untuk honor yang disita oleh pihak Polda Yogyakarta.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui persis apakah rekanan juga

In
A
diundang atau tidak dalam pertemuan di Hotel Indolux tersebut.
- Bahwa pertemuan di Hotel Indolux juga dihadiri oleh Penasihat
ah

lik
Hukum PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta Sdr. Wina.
- Bahwa pada saat pertemuan di Hotel Indilux tidak dibahas
am

ub
mengenai Uang Persediaan (UP).
- Bahwa sepengetahuan Saksi tidak tahu apakah ada penyimpangan
penggunakan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang
ep
k

Persediaan (TUP) yang tidak benar.


ah

- Bahwa Sdr. Agung Nugroho Hendro datang dalam pertemuan di


R

si
Hotel Indolux dan Saksi bertemu dengan Sdr. Agung Nugroho
Hendro.

ne
ng

- Bahwa Saksi tidak ingat berapa jumlah anggaran PPPPTK Seni


dan Budaya Yogyakarta pada Tahun 2015 dan Tahun 2016.

do
gu

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan Saksi dalam Berita Acara


Penyidikan Nomor 11 mengenai anggaran PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta dan realisasinya di Tahun 2015.
In
A

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan Saksi dalam Berita Acara


Penyidikan Nomor 12 mengenai anggaran PPPPTK Seni dan
ah

lik

Budaya Yogyakarta dan realisasinya di Tahun 2016.


- Bahwa secara system telah dibuat rencana pelaksanaan kegiatan
m

ub

yang secara riil dibuat oleh tim keuangan diberikan kepada Saksi
sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) selanjutnya divalidasi
ka

dan setelah itu ditetapkan oleh Sdr. Salamun sebagai Kepala


ep

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


ah

- Bahwa terkait dengan pengelolaan Uang Persediaan (UP) yang


R

melakukan pencatatan atas penarikan dana adalah Bendahara


es
M

Pengeluaran.
ng

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah ada pencatatan aliran dan a


on

yang tidak benar sepengetahuan Saksi pada saat itu semua


gu

Hal 63 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penggunaan dana dilakukan dengan benar tidak ada yang

si
menyimpang, tetapi pada saat itu ada keluhan dari Bendahara
Pengeluaran. Intinya, Sdr. Salamun sebagai Kepala PPPPTK Seni

ne
ng
dan Budaya Yogyakarta sering meminta uang dan tidak digu n akan
untuk keperluan kantor.

do
gu - Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Bendahara Pengeluaran
selalu memenuhi permintaan Sdr. Salamun sebagai Kepala
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta atau tidak.

In
A
- Bahwa Saksi tidak mengetahui bentuk pertanggung-jawabannya
karena yang mengetahui dan menjadi tugas dar Bendahara
ah

lik
Pengeluaran.
- Bahwa yang membuat Surat Pernyataan Tanggung Jawab
am

ub
Belanja (SPTJB) adalah Bendahara PPK dan selebihnya Saksi
lupa
- Bahwa Saksi juga ikut tandatangan Surat Pernyataan Tanggung
ep
k

Jawab Belanja (SPTJB).


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui terkait dengan dana yang


R

si
digunakan karena sepenuhnya pengelolaannya ada di Bendahara
Pengeluaran, Saksi hanya dimintai tandatangan saja.

ne
ng

- Bahwa secara formalitas Saksi menandatangani Surat


Pernyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) tetapi Saksi tidak

do
gu

mengecek secara rinci isinya karena Saksi hanya menjalankan


kebiasaan yang dulu.
- Bahwa pada saat Tahun 2017 Saksi tidak mengetahui kesalahan
In
A

apa yang diperbuat oleh Terdakwa tetapi pada saat di


persidangan Saksi baru mengetahui pengadaan yang ada di
ah

lik

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta selama ini menggunakan


pengadaan yang salah pada saat di persidangan terungkap
m

ub

Terdakwa dipinjam nama dan perusahaannya.


- Bahwa di Tahun 2015-2016 ada pengadaan yang bersumber dari
ka

Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP).


ep

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Pengadaan Barang/Jasa


ah

melibatkan Terdakwa atau tidak.


R

- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa besarnya nilai Pengadaan


es
M

Barang/Jasa per-paket.
ng

- Bahwa Saksi tidak mengetahui peristiwa yang terjadi di Tahun


on

2015-2016 mengenai pinjam bendera CV milik Terdakwa yang


gu

Hal 64 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bersumber dari Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang

si
Persediaan (TUP).
- Bahwa Saksi mengetahui besarnya fee yang diberikan kepada

ne
ng
penyedia jasa pada saat persidangan terungkap bahwa Fee yang
didapat sebesar 5% (lima persen) diberikan kepada Terdakwa,

do
gu tetapi Saksi melihat tidak semuanya 5% (lima persen) yang
diberikan.
- Bahwa sebagai PPK yang Saksi ketahui terkait Uang Persediaan

In
A
(UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) di Tahun 2015-
Tahun 2016 yang Saksi ketahui sesuai dengan apa yang ada di
ah

lik
kwitansi saja.
- Bahwa sepengetahuan Saksi selain yang digunakan oleh Sdr.
am

ub
Salamun, apakah dana milik PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
juga digunakan oleh orang lain. Dalam hal ini Saksi tidak
mengetahui siapa saja yang menggunakan dana PPPPTK Seni dan
ep
k

Budaya Yogyakarta.
ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Saksi Agung Nugroho


R

si
Hendro juga menggunakan dana milik PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta atau tidak.

ne
ng

- Bahwa Saksi tidak menggunakan dana milik PPPPTK Seni dan


Budaya Yogyakarta.

do
gu

- Bahwa yang dilampirkan dalam Surat Pernyataan Tanggung


Jawab Belanja (SPTJB) meliputi nota penjualan, kwitansi dan
pajak-pajak.
In
A

- Bahwa Penuntut Umum memperlihatkan barang bukti berupa


Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) kwitansi atas
ah

lik

nama UD Avisena Insan Cemerlang atas nama isteri Terdakwa


pajak-pajak kwitansi atas nama CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya
m

ub

atas nama Terdakwa beserta lampiran dan nota-nota dalam hal ini
Saks itidak kenal dan tidak mengetahui.
ka

- Bahwa yang mengangkat Saksi sebagai Pejabat Pembuat


ep

Komitmen (PPK) adalah Kepala Pusat.


ah

- Bahwa ada Surat Keputusan pengangkatan Saksi sebagai


R

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di PPPPTK Seni dan Budaya


es
M

Yogyakarta.
ng

- Bahwa sebelumnya Saksi belum pernah menjadi Pejabat Pembuat


on

Komitmen (PPK) dahulu Saksi di Bagian Data dan Informasi


gu

Hal 65 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penunjukan Saksi sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

si
dengan cara ditunjuk langsung oleh Kepala PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta.

ne
ng
- Bahwa seingat Saksi tugas dari Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK) adalah menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan

do
gu -
rencana pencairan dana selebihnya Saksi sudah lupa.
Bahwa tugas Saksi sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
menandatangani perjanjian kontrak atau SPK dengan penyedia

In
A
jasa.
- Bahwa pada Tahun 2017 di kantor, Saksi Istikomah
ah

lik
memperkenalkan Saksi dengan Terdakwa. Terdakwa
memperkenalkan diri sebagai penyedia jasa di PPPPTK Seni dan
am

ub
Budaya Yogyakarta.
- Bahwa Uang Persediaan (UP) adalah uang yang digunakan u ntuk
membiayai kegiatan di kantor yang terkait dengan fungsional dan
ep
k

operasional kantor.
ah

- Bahwa Tambahan Uang Persediaan (TUP) adalah uang yang


R

si
dikeluarkan apabila Uang Persediaan (UP) tidak cukup maka bisa
ditambah melalui Tambahan Uang Persediaan (TUP).

ne
ng

- Bahwa Saksi lupa berapa pastinya jumlah anggaran PPPPTK


Seni dan Budaya Yogyakarta Tahun 2015 seingat Saksi sekitar

do
gu

Rp70.000.000.000,00 (tujuh puluh milyar rupiah) jumlah pastinya


Saksi lupa dan realisasinya Saksi tidak ingat.
- Bahwa seingat Saksi jumlah anggaran Tahun 2016 meningkat
In
A

tajam menjadi sekitar Rp180.000.000.000,00 (seratus delapan


puluh milyar rupiah) tetapi jumlah pastinya Saksi tidak ingat dan
ah

lik

realisasinya Saksi juga tidak ingat.


- Bahwa Saksi tidak ingat apa nama perusahaan milik Terdakwa.
m

ub

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Terdakwa juga terlibat


dalam penyusunan anggaran PPPPTK Seni dan Budaya
ka

Yogyakarta atau tidak.


ep

- Bahwa Saksi termasuk salah satu Terdakwa dalam perkara ini


ah

dan saat ini masih dalam upaya hukum kasasi di Mahkamah


R

Agung.
es
M

- Bahwa seingat Saksi hanya CV Leha yang saksi ingat menjadi


ng

rekanan PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta yang lainnya


on

Saksi tidak ingat.


gu

Hal 66 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa selamaSaksi menjabat sebagai Pejabat Pembuat

si
Komitmen (PPK) di Tahun 2015 s/d Tahun 2016 Saksi tidak
pernah bertemu dengan rekanan.

ne
ng
- Bahwa pada saat Saksi ditunjuk sebagai Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) sebenarnya Saksi belum memenuhi persyaratan

do
gu karena Saksi belum memiliki sertifikat Pengadaan Barang dan
Jasa.
- Bahwa Saksi tidak sempat mempelajari isi dari Surat Pernyataan

In
A
Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) karena biasanya di akhir tahun
menjelang pemeriksaan baru Saksi tandatangani.
ah

lik
- Bahwa Saksi tidak menandatangani Surat Pernyataan Tanggung
Jawab Belanja (SPTJB) setiap bulannya tetapi 1 (satu) kali di
am

ub
akhir tahun menjelang pemeriksaan dan Saksi baru mengetahui
tanda tangan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTJB)
harus dilakukan pada saat meminta Uang Persediaan (UP) lagi
ep
k

meminta Tambahan Uang Persediaan lagi dan baru melakukan


ah

pencairan.
R

si
- Bahwa seingat Saksi pertemuan di Hotel Indolux dilakukan
sebanyak 2 (dua) kali.

ne
ng

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan Saksi di Berita Acara


Pemeriksaan Nomor 36.

do
gu

- Bahwa inti dari pertemuan di Hotel Indolux adalah setelah ada


penggeledahan oleh Polda kemudian Sdr. Salamun selaku
Kepala PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta memerintahkan
In
A

dilakukan pertemuan yang akan membahas mengenai uang yang


disita dan laporan keuangan. Dalam pertemuan terungkap selama
ah

lik

ini uang yang dipakai Sdr. Salamun diperintahkan untuk dicatat


sebagai uang pinjaman. Dan atas anjuran Sdr. Salamun apabila
m

ub

ditanya oleh Penyidik mengenai uang sitaan maka harus dijawab


uang merupakan uang pinjaman.
ka

- Bahwa seingat Saksi yang hadir dalam pertemuan di Hotel


ep

Indolux adalah Saksi, Sdr. Wina, Sdr. Salamun, Saksi Agung


ah

Nugroho, Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).


R

- Bahwa apakah ada anjuran dari Sdr Wina mengenai uang sitaan
es
M

Saksi lupa.
ng

- Bahwa apakah ada anjuran dari Sdr. Salamun mengenai


on

penyedia jasa, Saksi juga sudah lupa.


gu

Hal 67 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui masalah pinjaman uang Sdr.

si
Salamun kepada Bendahara Pengeluaran.
- Bahwa sepengerahuan Saksi Kerugian Negara dalam perkara ini

ne
ng
adalah Rp21.000.000.000,- (dua puluh satu milyar rupiah).
- Bahwa Saksi sebelumnya tidak mengetahui berapa fee yang

do
gu didapat oleh Penyedia Barang/Jasa, Saksi baru mengetahui
jumlah fee yang didapat Penyedia Barang dan Jasa pada saat di
persidangan.

In
A
- BahwaSaksi tidak ingat arahan yang diberikan Sdr. Salamun
pada saat pertemuan di Hotel Indolux.
ah

lik
- Bahwa saat ini Saksi sudah tidak bekerja di PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta.
am

ub
- Bahwa Saksi menjabat sebagai Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK) sejak Tahun 2015.
- Bahwa yang mengajukan DIPA adalah Kepala Pusat, dalam hal
ep
k

ini, adalah PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


ah

- Bahwa di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta ada Panitia


R

si
Pengadaan Barang/Jasa.
- Bahwa Saksi tidak memerintahkan kepada staff atau orang lain

ne
ng

untuk menghubungi Terdakwa dalam kaitannya dengan proses


Pengadaan Barang dan Jasa.

do
gu

- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang menghubungi Terdakwa


dalam kaitannya dengan proses Pengadaan Barang dan Jasa.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui terkait nota dan kwitansi yang
In
A

diberikan kepada Terdakwa.


- Bahwa Saksi sebagai Pejabat Pembuat Komitmen tidak pernah
ah

lik

dilapori oleh Bendahara Pengeluaran terkait pengadaan.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui tentang fee sebesar 5% (lima
m

ub

persen) dari setiap nilai transaksi yang diberikan kepada rekanan.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapakah yang membuat nota dan
ka

kwitansi terkait pengadaan barang melalui Terdakwa Saksi hanya


ep

tandatangan saja.
ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa fee yang diterima oleh


R

Terdakwa.
es
M

- Bahwa Saksi tidak mengetahui perihal pencatatan atau


ng

pembukuan terkait dengan kegiatan atau transaksi yang


on

dilakukan dengan Terdakwa.


gu

Hal 68 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa system pengelolaan anggaran Tahun 2016 sama dengan

si
dengan sistem yang digunakan di Tahun 2015.
- Bahwa sepengetahuan Saksi di PPPPTK Seni dan Budaya

ne
ng
Yogyakarta ada panitia yang bertugas untuk pengecekan
pengadaan barang/jasa.

do
gu - Bahwa sepengetahuan Saksi pada Tahun 2015 dilakukan
pengecekan ATK.
- Bahwa pada saat pertemuan di Hotel Indolux Saksi tidak melihat

In
A
ada Terdakwa.
- Bahwa pada Tahun 2017 Saksi Istikomah memperkenalkan
ah

lik
Saksi dengan Terdakwa dan perkenalan dengan Terdakwa hanya
sebentar sekitar 15 (lima) belas menit Saksi Istikomah
am

ub
memperkenalkan Terdakwa sebagai penyedia jasa PPPPTK Seni
dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa setelah pertemuan yang pertama di Tahun 2017 Saksi
ep
k

tidak pernah bertemu lagi dengan Terdakwa.


ah

- Bahwa Saksi tidak pernah melihat Terdakwa menandatangani


R

si
nota atau kwitansi.
- Bahwa menurut infomasi dari pejabat sebelumnya di Tahun 2015

ne
ng

dan Tahun 2016 menggunakan sistem yang sama Saksi hanya


mengikuti budaya atau cara yang pernah dilakukan sebelum

do
gu

Saksi menjabat.
- Bahwa sepengetahuan Saksi sistem yang digunakan di Tahun
2016 dan Tahun 2017 masih sama.
In
A

- Bahwa menurut Saksi pinjam bendera di PPPPTK Seni dan


Budaya Yogyakarta tidak dibenarkan.
ah

lik

- Bahwa menurut Saksi dibenarkan CV ditunjuk sebagai rekanan


apabila memenuhi syarat sebagai rekanan dan mengikuti tata cara
m

ub

sesuai dengan aturan yang berlaku.


- Bahwa di Tahun 2015 sd Tahun 2016 dilakukan pengawasan, ada
ka

beberapa catatan/temuan tetapi tidak ada kaitannya dengan


ep

penggunaan anggaran.
ah

- Bahwa Petugas dari Polda D.I.Y melakukan penggeledahan di


R

kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta Bulan Desember


es
M

2016.
ng

- Bahwa pada Tahun 2015 Saksi tidak mengetahui perihal


on

Terdakwa meminjamkan nama perusahannya untuk


gu

Hal 69 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pertanggungjawaban fiktif Saksi tahunya pada saat di

si
persidangan Tahun 2019.
- Bahwa sepengetahuan Saksi penetapan rekanan didasarkan

ne
ng
pada system Penunjukan/PengadaanLangsung.
- Bahwa sepengetahuan Saksi yang menunjuk rekanan seharusnya

do
gu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) tetapi pada saat itu Saksi tidak
menunjuk, karena pada saat itu rekanan sudah ditujuk.
- Bahwa Saksi mengetahui jika fee sebesar 5%(lima persen) tidak

In
A
sepenuhnya atau tidak seluruhnya diberikan kepada rekanan.
Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa
ah

lik
tidak mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada Saksi dan
Terdakwa menyatakan selebihnya dari keterangan Saksi benar dan
am

ub
tidak keberatan.
2. SAKSI AGUNG NUGROHO.
- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse
ep
k

Kriminal Khusus Polda D.I Yogyakarta, Saksi telah membaca


ah

terlebih dahulu Berita Acara Pemeriksaan dan


R

si
menandatanganinya tanpa ada paksaan atau tekanan dari pihak
manapun.

ne
ng

- Bahwa pada Tahun 2015 Saksi menjabat sebagai Bendahara


Pengeluaran dan pada Tahun 2016 Saksi menjabat sebagai staf

do
gu

di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


- Bahwa Saksi tidak ingat jumlah dan nama-nama rekanan dari
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta di Tahun 2015.
In
A

- Bahwa Saksi tidak mengerti bagaimana prosedur dan tata cara


dalam mencari dan menentukan rekanan.
ah

lik

- Bahwa yang diminta tolong untuk mencarikan rekanan adalah


Sdr. Narbudyastoro (Alm), Saksi Marsiyati dan Saksi Priyo Pramu
m

ub

Sasongko.
- Bahwa menurut Saksi proses mencari rekanan dilakukan secara
ka

benar tetapi yang tidak benar soal pengelolaan pendanaanya.


ep

- Bahwa sepengetahuan Saksi besarnya fee yang diberikan kepada


ah

rekanan dalam hal pinjam bendera sebesar 5% (lima persen).


R

- Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa, Saksi hanya tahu


es
M

Terdakwa pada saat persidangan Tahun 2019.


ng

- Bahwa yang ada dalam pertemuan di Hotel Indolux adalah Saksi,


on

Sdr. Rusmono Yulianto (Alm), Saksi Bondan, Sdr. Narbudyastoro


gu

Hal 70 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(Alm), Saksi Marsiyati dan beberapa rekanan Sdr. Salamun ada

si
di pertemuan tetapi berbeda tempat dengan Saksi.
- Bahwa pada akhir Tahun 2016 Saksi bersama Sdr. Rusmono

ne
ng
Yulianto (Alm) dikenalkan oleh Saksi Bondan dengan seorang
Penasihat Hukum yang bernama Sdr. Wina, pertemuan yang

do
gu terjadi untuk membahas scenario agar uang yang digunakan oleh
Sdr. Salamun bukan uang milik Negara. Pertemuan yang terjadi
lebih dari 1 (satu) kali, setidaknya ada lebih dari 4 (empat) kali

In
A
pertemuan diantaranya pertemuan di Hotel Jayakarta, pertemuan
di Merapi Resto dan beberapa tempat lainnya intinya adalah
ah

lik
menskenariokan apabila disidik di Polda bahwa uang yang
digunakan oleh Sdr. Salamun harus dinyatakan bukan uang milik
am

ub
Negara.
- Bahwa keputusan adalah uang yang digunakan oleh Sdr.
Salamun bukan uang milik Negara walaupun Saksi tidak setuju
ep
k

karena uang yang digunakan Sdr. Salamun memang Keuangan


ah

Negara.
R

si
- Bahwa seingat Saksi, Terdakwa tidak ada dalam pertemuan di
Hotel Indolux.

ne
ng

- Bahwa Saksi tidak mengetahui bagaimana prosesnya, Saksi


hanya dimintai tolong oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) untuk

do
gu

dibantu dalam proses pencairan.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang menyampaian Fee
sebesar 5% (lima persen).
In
A

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan yang telah Saksi berikan


dihadapan penyidik Polda sebagaimana berita acara pemeriksaan
ah

lik

Saksi.
- Bahwa benar di Tahun 2015 Saksi menjabat sebagai Bendahara
m

ub

Pengeluaran.
- Bahwa pada saat menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran
ka

Saksi mengelola Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang


ep

Persediaan (TUP).
ah

- Bahwa Saksi tidak hafal berapa besarnya Uang Persediaan (UP)


R

dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) di Tahun 2015 yang


es
M

mengalir ke CV milik Terdakwa.


ng

- Bahwa Saksi tidak hafal berapa jumlah dari fee sebesar 5%(lima)
on

persen.
gu

Hal 71 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah dibuatkan tanda terima

si
penyerahan fee sebesar 5%(lima) persen atau tidak.
- Bahwa yang mencari rekanan adalah Sdr. Narbudyastoro (Alm).

ne
ng
- Bahwa Saksi mengetahui jika ada pinjam bendera.
- Bahwa uang yang diminta Sdr. Salamun untuk kepentingan

do
gu -
pribadi dan tidak ada kaitannya dengan rencana kegiatan.
Bahwa menurut catatan yang ada selain Sdr. Salamun ada juga
yang menggunakan uang tersebut yaitu Sdr. Bondan, tetapi

In
A
penggunaannya uang untuk apa Saksi tidak tahu.
- Bahwa sepengetahuan Saksi cara mereka meminta uang secara
ah

lik
langsung.
- Bahwa sepengetahuan Saksi uang yang digunakan oleh Sdr.
am

ub
Salamun dan Sdr. Bondan adalah Uang Persediaan (UP).
- Bahwa Saksi tidak ikut menggunakan uang kantor.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Sdr. Rusmono Yulianto
ep
k

(Alm) juga menggunakan uang atau tidak, selain Sdr. Salamun


ah

dan Saksi Bondan ada orang lain yang menggunakan uang


R

si
tersebut yaitu Sdr. Joko Santoso yang menjabat sebagai tenaga
ahli di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.

ne
ng

- Bahwa rekanan juga diundang dalam pertemuan di Hotel Indolux


dalam rangka menskenariokan apabila diperiksa oleh Penyidil

do
gu

Polda bahwa uang yang digunakan oleh Sdr. Salamun bukan


uang milik Negara. Saksi disuruh membuat buku bantu kas untuk
membuat alur kas yang angka-angkanya didapat dari koordinasi
In
A

dengan Sdr. Salamun.


- Bahwa yang menskenariokan tentang alur kas adalah Sdr. Wina.
ah

lik

- Bahwa Saksi sama sekali tidak mendapat hasil apapun baik dari
atasan maupun pihak ke 3 (tiga).
m

ub

- Bahwa Saksi menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Tahun


2008 sampai tahun 2012 dan tahun 2015.
ka

- Bahwa tugas dari Bendahara Pengeluaran adalah menerima,


ep

menyimpan, menatausahakan, dan membukukan uang/surat


ah

berharga dalam pengelolaanya, selebihnya Saksi lupa.


R

- Bahwa Uang Pesediaan (UP) sudah ditentukan besaranya, dapat


es
M

mengambil maksimal Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah)


ng

untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari selama sebulan, apabila


on

ada kekurangan yang sifatnya mendadak dan jumlahnya lebih


gu

Hal 72 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dari Rp200.000.000,0 (dua ratus juta rupiah) maka menggunakan

si
Tambahan Uang Persediaan (TUP).
- Bahwa Saksi lupa jumlah pastinya anggaran PPPPTK Seni dan

ne
ng
Budaya Yogyakarta Tahun 2015 seingat Saksi kurang lebih
sekitar Rp 63.000.000.000,00 (enam puluh tiga milyar rupiah).

do
gu - Bahwa Saksi lupa berapa anggaran PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta tahun 2015 yang terealisasi.
- Bahwa Saksi tidak hafal siapa saja yang ditujuk sebagai rekanan.

In
A
- Bahwa pertemuan di Hotel Indolux untuk menyikapi akan adanya
penyelidikan dari Polda bahwa uang yang dipakai Sdr. Salamun
ah

lik
agar dinyatakan bukan merupakan uang Negara.
- Bahwa yang mengarahkan atau yang menskenariokan bahwa
am

ub
Sdr. Salamun bukan merupakan uang Negara adalah Sdr. Wina.
Tetapi pada saat penyidikan tidak sesuai dengan skenario karena
semua itu hanya kebohongan.
ep
k

- Bahwa seingat Saksi selain di Hotel Indolux ada beberapa kali


ah

pertemuan diantaranya di Hotel Jayakarta.


R

si
- Bahwa pada Tahun 2016 yang menjabat sebagai Bendahara
Pengeluaran adalah Sdr. Rusmono Yulianto.

ne
ng

- Bahwa pencairan dana tidak langsung masuk ke rekenin g Sdr.


Salamun tetapi melalui rekening Bendahara Pengeluaran dulu.

do
gu

- Bahwa benar yang mentransfer uang kepada Sdr. Salamun


adalah Sdr. Heri Nugroho.
- Bahwa Saksi tidak pernah mentransfer uang kepada Sdr.
In
A

Salamun.
- Bahwa setelah uang masuk ke rekening bendahara PPPPTK Seni
ah

lik

dan Budaya Yogyakarta kemudian Saksi melakukan pencairan


uang dari rekening mekanisme penarikan uang yaitu Saksi
m

ub

lakukan dengan cara penarikan cek dengan menulis sejumlah


uang yang akan ditarik dan nama orang yang akan mencairkan di
ka

blangko yaitu Sdr. Heri Nugroho, selanjutnya Saksi tandatangani


ep

bersama dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Saksi


ah

Bondan.
R

- Bahwa untuk mempertanggung-jawabkan uang yang sudah


es
M

masuk ke rekening Sdr. Salamun dengan cara Saksi meminta


ng

tolong Sdr. Budi untuk mark-up data, sehingga jumlahnya sama


on

dengan jumlah yang dikeluarkan untuk Sdr. Salamun.


gu

Hal 73 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta tidak ada tim

si
khusus untuk membuat SPJ fiktif.
- Bahwa Saksi tidak hafal nama-nama CV rekanan PPPPTK Seni

ne
ng
dan Budaya Yogyakarta, Saksi hanya tahu saja.
- Bahwa seingat Saksi Terdakwa tidak ada dalam pertemuan di

do
gu -
Hotel Indolux.
Bahwa Sdr. Salamun memberikan arahan bahwa uang yang
dipakai adalah uang pinjaman Sdr. Salamun kepada PPPPTK

In
A
Seni dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui besaran fee yang diberikan
ah

lik
kepada rekanan. Sdr.Budi meminta fee 5% (lima pesen) tetapi
Saksi tidak mengetahui yang diberikan rekanan besarnya berapa.
am

ub
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Bagian Perlengkapan
mendapatkan bagian dari fee atau tidak.
- Bahwa Saksi tidak mendapat bagian apapun dari pemberian fee
ep
k

tersebut.
ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Sdr. Haryati mendapatkan


R

si
bagian dari fee atau tidak.
- Bahwa Sdr. Narbudyastoro (Alm) datang kepada Saksi dan

ne
ng

mengatakan besaran fee 5% (lima persen).


- Bahwa sepengetahuan Saksi tidak ada rekanan yang diberi fee

do
gu

10% (sepuluh persen).


- Bahwa sepengetahuan Saksi sisa anggaran setelah dikurangi
pajak masuk ke rekening Sdr. Salamun yang digunakan untuk
In
A

keperluan pribadi Sdr. Salamun selaku kepala kantor.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang membuat nota dan
ah

lik

kwitansi, Saksi hanya menandatangani kwitansi dari rekanan.


- Bahwa Saksi diperiksa oleh penyidik Polda D.I.Yogyakarta terkait
m

ub

perkara Terdakwa sebanyak 2 (dua) kali pada tanggal 26 Juni


2019 dan tanggal 5 Desember 2019.
ka

- Bahwa pada Tahun 2016 yang menjabat sebagai Bendahara


ep

Pengeluaran PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta adalah Sdr.


ah

Rusmono Yulianto (Alm).


R

- Bahwa Saksi dihadapkan di persidangan ini untuk dimintai


es
M

keterangan sehubungan dengan tugas dan kewenangan Saksi


ng

pada Tahun 2015 sebagai bendahara PPPPTK Seni dan Budaya


on

Yogyakarta.
gu

Hal 74 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang mempunyai insiatif mencari rekanan adalah Saksi

si
datang ke Bagian Perlengkapan kemudian Bagian Perlengkapan
yang mencari rekanan.

ne
ng
- Bahwa sepengetahuan Saksi ada anggaran belanja PPPPTK
Seni dan Budaya Yogyakarta dibelanjakan dan ada sebagian

do
gu -
yang tidak dibelikan.
Bahwa sepengetahuan Saksi nilai anggaran belanja PPPPTK
Seni dan Budaya Yogyakarta yang tidak dibelanjakan pada Tahun

In
A
2015 kurang lebih sebanyak Rp5.000.000.000,00 (lima milyar
rupiah).
ah

lik
- Bahwa untuk menentukan besaran fee 5% (lima persen), tidak
ada ketentuan yang memastikan berapa besarannya.
am

ub
- Bahwa Saksi tidak melakukan pengecekan apakah rekanan
memperoleh fee sebesar 5% (lima persen) atau tidak.
- Bahwa seingat Saksi Terdakwa tidak hadir dalam pertemuan di
ep
k

Hotel Indolux.
ah

Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa


R

si
mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada Saksi dan Terdakwa
menyatakan selebihnya dari keterangan Saksi benar dan tidak

ne
ng

keberatan.
- Bahwa berapa lama Sdr. Narbudyastoro (Alm) dan Saksi Priyo

do
gu

Sasongko di Bagian Perlengkapan. Sepengetahuan Saksi sudah


lama Sdr. Narbudyastoro dan Sdr. Priyo berada di Bagian
Perlengkapan tetapi pastinya berapa lama Saksi lupa.
In
A

3. SAKSI IKA RAMAYANTI.


- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse
ah

lik

Kriminal Khusus Polda D.I Yogyakarta, Saksi telah membaca


terlebih dahulu Berita Acara Pemeriksaan dan
m

ub

menandatanganinya tanpa ada paksaan atau tekanan dari pihak


manapun.
ka

- Bahwa Saksi pernah diperiksa penyidik terkait perkara Terdakwa.


ep

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan yang telah Saksi berikan


ah

dihadapan penyidik sebagaimana berita acara pemeriksaan


R

Saksi.
es
M

- Bahwa pada tahun 2015 dari bulan Januari sampai dengan bulan
ng

Juli di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta Saksi menjabat


on
gu

Hal 75 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebagai Pembantu Bendahara, pada saat itu bendahara dipegang

si
oleh Saksi Agung Nugroho Endro.
- Bahwa tugas Saksi sebagai pembantu bedahara diantaranya

ne
ng
mencatat penerimaan dan pengeluaran sesuai dengan instruksi
dari bendahara.

do
gu - Bahwa pada Tahun 2015 Saksi tidak pernah berhubungan
dengan rekanan perusahaan milik Terdakwa
- Bahwa pada Tahun 2015 Saksi berhubungan dengan Bagian

In
A
Perlengkapan kaitan dengan memberikan rincian pengeluaran
untuk membayar pengadaan ATK dari bendahara kepada Saksi
ah

lik
Istikomah.
- Bahwa Saksi ada hubungannya dengan Fee 5% (lima persen),
am

ub
dalam hal ini Fee 5% (lima persen) biasa disebut jasa kwitansi
yang diberikan kepada rekanan yang dipinjam namanya.
- Bahwa yang membuat jasa kwitansi adalah Bagian Perlengkapan
ep
k

atas perintah dari bendahara.


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang menentukan besaran


R

si
Fee5%.
- Bahwa biasanya yang mengambil jasa kwitansi 5% (lima persen)

ne
ng

adalah Saksi Istikomah atau Saksi Priyo Pramu Sasongko.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang menyerahkan jasa

do
gu

kwitansi 5% (lima persen) kepada rekanan.


- Bahwa Saksi pernah dimintai tolong oleh bendahara untuk
mencari rekanan Saksi mencarikan rekanan atas nama Sdr.
In
A

Riyadi.
- Bahwa sepengetahuan Saksi, Riyadi mendapatkan Fee sebesar
ah

lik

5% (lima persen).
- Bahwa mestinya yang membuat laporan pertanggung-jawaban
m

ub

seperti kwitansi dan lampiran-lampiran adalah perusahaan


rekanan.
ka

- Bahwa pemberian jasa kwitansi 5% (lima persen) kepada rekanan


ep

diberikan secara global per-SPJ, selanjutnya di acc oleh


ah

Bendahara Pengeluaran kemudian baru diserahkan kepada


R

rekanan.
es
M

- Bahwa pengetahuan Saksi pinjam nama, digunakan untuk


ng

memenuhi kebutuhan Kepala PPPPTK Seni dan Budaya


on
gu

Hal 76 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Yogyakarta yang sering meminta uang yang diambilkan dari

si
anggaran.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui perihal pertemuan di HotelIndolux.

ne
ng
- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas
pembayaran Fee 5% (lima persen).

do
gu - Bahwa Saksi tidak menerima imbalan atau honor setelah Saksi
mencarikan perusahaan untuk meminjam bendera.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui perihal Fee 5% (lima persen) yang

In
A
diberikan kepada Terdakwa.
- Bahwa Saksi dimintai tolong untuk membantu bendahara
ah

lik
pengeluaran berdasarkan penunjukkan langsung tanpa ada surat
perintah.
am

ub
- Bahwa tugas pokok Saksi membantu bendahara adalah
mengurus Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang
Persediaan (TUP).
ep
k

- Bahwa Uang Persediaan (UP) digunakan untuk biaya keperluan


ah

sehari-hari, misalnya untuk membayar listrik, air, honor dan


R

si
perjalanan dinas, sedangkan Tambahan Uang Persediaan (TUP)
digunakan untuk diklat.

ne
ng

- Bahwa sebagai pembantu bendahara Saksi memegang uang


dengan prosedur Uang Persediaan (UP) di SPJ dulu, kemudian

do
gu

diajukan dan disetujui KPPN Yogyakarta selanjutnya uang cair


dan masuk ke rekening.
- Bahwa Bank yang digunakan untuk menyimpan uang adalah
In
A

Bank Mandiri atas nama Lembaga PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta.
ah

lik

- Bahwa yang berhak mengambil uang di Bank Mandiri adalah


bendahara, kemudian uang diserahkan kepada Saksi.
m

ub

- Bahwa kapan Bendahara mengambil uang di Bank Mandiri tidak


tentu harinya kapan, tetapi pada setiap ada keperluan baru
ka

mengambil uang.
ep

- Bahwa Uang Persediaan (UP) dapat diambil dengan jumlah


ah

maksimal Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) tetapi tidak


R

boleh langsung diambil semua.


es
M

- Bahwa Saksi tidak ingat berapa besaran Uang Persediaan (UP)


ng

pada Tahun 2015.


on
gu

Hal 77 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak ingat berapa besaran Tambahan Uang

si
Persediaan(TUP) pada Tahun 2015 tetapi seingat Saksi
jumlahnya lebih besar dari UP Uang Persediaan (UP) pada Tahun

ne
ng
2015.
- Bahwa selama Saksi membantu Bendahara, penggunaan Uang

do
gu Persediaan (UP) telah sesuai dengan RAB yang berkaitan
dengan pembayaran listrik, air, perjalanan dinas, telefon,
sedangkan yang tidak sesuai dengan RAB mengenai Pengadaan

In
A
Barang berupa ATK.
- Bahwa sepengetahuan Saksi, keperluan ATK diambil dari Uang
ah

lik
Persediaan (UP) dan yang melakukan pengadaan adalah Bagian
Perlengkapan.
am

ub
- Bahwa setiap mengeluarkan uang Saksi selalu catat sesuai
dengan jumlah pengeluaran.
- Bahwa ada beberapa SPJ yang tidak sesuai dengan realita yang
ep
k

terkait dengan ATK.


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang membuat kwitansi


R

si
terkait rekanan tugas Saksi hanya mengeluarkan uang.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang mengecap atau

ne
ng

menyetempel kwitansi, Saksi hanya mengetahui kwitansi sudah


ada stempel perusahaannya.

do
gu

- Bahwa Saksi mempunyai catatan atau pembukuan tersendiri yang


mencatat pembukuan sesuai dengan fakta jumlah uang yang
diambil.
In
A

- Bahwa uang yang diminta Salamun tidak ada dalam rincian


biasanya uang yang diminta diambil sendiri oleh Saksi Agung
ah

lik

Nugroho Endro.
- Bahwauang yang diambil oleh Saksi Agung Nugroho Endro ada
m

ub

kwitansinya.
- Bahwa Saksi hanya menyiapkan uang yang meminta tanda
ka

tangan Salamun adalah Saksi Agung Nugroho Endro.


ep

- Bahwa pengeluaran yang diambil oleh Salamun yang


ah

bertanggung jawab adalah Saksi Agung Nugroho Endro.


R

- Bahwa yang membuat SPPBJ adalah Saksi sendiri.


es
M

- Bahwa dasar Saksi membuat SPPBJ adalah sesuai dengan


ng

kwitansi yang masuk ke Saksi.


on
gu

Hal 78 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi Bondan Suparno 1 (satu) kali meminta uang diluar

si
penggunaan resmi tetapi jumlahnya Saksi lupa pada saat Saksi
memberi uangnya Saksi meminta ijin terlebih dahulu kepada

ne
ng
Saksi Agung Nugroho Endro.
- Bahwa (Alm) Rusmono Yulianto dan Saksi Agung Nugroho

do
gu Endro, tidak
penggunaan yang seharusnya.
pernah meminta uang kepada Saksi diluar

- Bahwa Saksi menyerahkan uang jasa 5% (lima persen) tidak

In
A
langsung kepada rekanan tetapi melalui Saksi Istikomah atau
Saksi Marsiyati.
ah

lik
- Bahwa SPPBJ dibuat setelah kwitansi masuk.
- Bahwa apabila tidak ada bukti pendukung, bendahara tidak akan
am

ub
mengeluarkan anggaran.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah ada kegiatan lain yang
fiktif selain pengadaan ATK atau tidak.
ep
k

- Bahwa sepengetahuan Saksi tidak ada masalah perjalanan dinas


ah

tidak fiktif sesuai dengan kenyataan yang fiktif hanya pengadaan


R

si
ATK.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang memberi cap atau

ne
ng

stempel pada kwitansi.


- Bahwa dokumen-dokumen, nota penjualan, kwitansi tentang

do
gu

kegiatan fiktif disimpan di kantor.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui Saksi Istikomah meminjam
bendera atas nama perusahaan siapa.
In
A

- Bahwa sepengetahuan Saksi hanya Saksi Istikomah yang


mencari rekanan untuk dipinjam benderanya karena hanya Saksi
ah

lik

Istikomah yang mengambil Fee 5% (lima persen) dari Saksi.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui secara pasti sejak kapan
m

ub

pengadaan fiktif dana UP dan TUP terjadi.


- Bahwa Saksi bekerja menjadi Staff Keuangan di PPPPTK Seni
ka

dan Budaya Yogyakarta 1994 sampai tahun 2015.


ep

- Bahwa tugas Saksi sebagai Staff Keuangan yang ditugaskan


ah

untuk membantu bendahara adalah menerima uang dari Heri


R

Nugroho dari hasil pencairian chek di bank mencatat jumlah uang


es
M

yang saksi terima dari hasil pengambilan uang dari chek di bank
ng

tersebut, mengeluarkan uang UP dan atau TUP sesuai dengan


on
gu

Hal 79 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perintah dari Saksi Agung Nugroho mencatat pengeluaran uang

si
sesuai dengan perintah dan permintaan Saksi Agung Nugroho.
- Bahwa Saksi menerima uang dalam 1 (satu) bulan dari Saksi

ne
ng
Agung Nugroho tidak bisa dipastikan berapa kali tergantung SPJ.
- Bahwa dalam 1 (satu) bulan jumlah UP (Uang Persediaan)

do
gu sebesar Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) misalnya ada
tambahan bisa menggunakan TUP (Tambahan Uang
Persediaan).

In
A
- Bahwa Saksi tidak mengetahui nama pemilik dari perusahaan
yang dipinjam benderanya.
ah

lik
- Bahwa Saksi tidak mengetahui nama perusahaan milik Terdakwa.
- Bahwa Saksi tidak hapal berapa jumlah perusahaan yang menjadi
am

ub
rekanan dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui perihal Fee 5% (lima persen),
Saksi hanya bertugas menyerahkan uang jasa Saksi.
ep
k

- Bahwa yang minta Fee 5% (lima persen) kepada Saksi biasanya


ah

Saksi Istikomah atau Saksi Agung Nugroho.


R

si
- Bahwa Saksi tidak mengetahui uang yang diminta Salamun
digunakan untuk keperluan kantor atau keperluan pribadi.

ne
ng

- Bahwa Salamun beberapa kali meminta uang kepada Saksi


dalam kisaran Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) sampai

do
gu

dengan Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah).


- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa Fee yang diterima oleh
Terdakwa.
In
A

- Bahwa Saksi tidak pernah dimintai tolong oleh Saksi Agung


Nugroho Endro untuk mentransfer kepada Salamun.
ah

lik

- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa jumlah uang yang dipakai


Salamun sehingga menyebabkan Kerugian Negara.
m

ub

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Salamun memakai


anggaran lain selain dari anggaran diklat.
ka

- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas


ep

pembayaran Fee 5%.


ah

- Bahwa sepengetahuan Saksi pembuatan SPJ fiktif terjadi pada


R

tahun 2015.
es
M

- Bahwa uang bisa dibelanjakan apabila uang sudah cair di Bank


ng

Mandiri, selama uang masih di Bank Mandiri maka uang belum


on

bisa di belanjakan.
gu

Hal 80 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mempunyai catatan pembukuan tersendiri

si
diluar dari catatan dari segi kedinasan semua pengeluaran dicatat
dalam buku besar yang dilakukan oleh ben dahara.

ne
ng
- Bahwa dalam pembukuan tercatat jumlah UP (uang persediaan)
dan TUP (tambahan uang persediaan) dalam 1 (satu) tahun.

do
gu - Bahwa Saksi lupa berapa jumlah dana fiktif ditahun 2015, Saksi
mempunyai data berapa jumlah anggaran riil dan berapa jumlah
anggaran yang fiktif.

In
A
- Bahwa Saksi tidak mengetahui ditransfer kepada siapa uang
pengadaan barang.
ah

lik
- Bahwa sepengetahuan Saksi sebelum barang dikirim harus ada
surat permintaan barang terlebih dahulu tetapi dalam pengadaan
am

ub
ATK ini Saksi tidak tahu apakah ada surat permintaan barangnya
atau tidak Saksi tidak pernah melihat surat permintaan
barangnya.
ep
k

- Bahwa Saksi tidak mengetahui uang pengadaan barang tersebut


ah

ditransfer kepada siapa.


R

si
- Bahwa uang pengadaan barang tidak ditransfer kepada Saksi.
- Bahwa Saksi pernah dimintai tolong oleh Bagian Perlengkapan

ne
ng

untuk mencarikan rekanan pengadaan ATK.


- Bahwa Saksi dimintai tolong untuk mencarikan rekanan

do
gu

pengadaan ATK dalam rangka mencairkan dana yang belum


dapat dicairkan.
- Bahwa setelah Saksi mendapatkan rekanan kemudian Saksi
In
A

melaporkan kepada bendahara.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui apa yang di lakukan bendahara
ah

lik

setelah mendapat laporan Saksi telah mendapatkan rekanan.


- Bahwa yang dimaksud dengan fiktif adalah kantor tidak membeli
m

ub

ATK sesuai dengan Nota Penjualan.


- Bahwa Saksi tidak tahu apakah CV yang dipinjam Namanya
ka

barangnya benar-benar ada ataukah barangnya tidak ada dan


ep

hanya dipinjam namanya saja karena yang mempunyai tugas


ah

belanja adalah Bagian Perlengkapan.


R

- Bahwa Saksi dapat menyimpulkan barang fiktif atau tidak, melihat


es
M

dari dokumen yang ada atau mendengar dari orang lain istilah
ng

fiktif, Saksi menyimpulkan barang fiktif karena mendengar dari


on

orang lain.
gu

Hal 81 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa jasa 5% (lima persen) atas permintaan dari bendahara

si
yang kemudian tugas Saksi untuk membayarkannya setelah ada
perintah dari Bendahara Pengeluaran.

ne
ng
- Bahwa yang mengambil jasa 5% (lima persen) kepada Saksi
adalah Saksi Istikomah, Marsiyati dan Saksi Priyo Pramu

do
gu -
Sasongko.
Bahwa sepengetahuannya setelah Saksi Istikomah dan Saksi
Marsiyati dan Saksi Priyo Pramu Sasongko meminta jasa 5%

In
A
(lima persen) kepada Saksi selanjutnya jasa 5% (lima persen)
tersebut diserahkan kepada siapa Saksi tidak tahu.
ah

lik
- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa uang yang diserahkan
kepada Terdakwa, dari jasa 5% (lima persen) tersebut.
am

ub
- Bahwa yang dimaksud dengan pengadaan fiktif adalah
penggelembungan dana.
- Bahwa sepengetahuan Saksi semua rekanan mendapatkan Fee
ep
k

5% (lima persen).
ah

Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa


R

si
tidak mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada Saksi dan
Terdakwa menyatakan selebihnya dari keterangan Saksi benar dan

ne
ng

tidak keberatan.
4. SAKSI SUNARSIH.

do
- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Kriminal
gu

Khusus Polda D.I Yogyakarta Saksi telah membaca terlebih dahulu


Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya tanpa ada paksaan
In
A

atau tekanan dari pihak manapun.


- Bahwa Saksi membantu Bendahara Pengeluaran dari Bulan Juni
ah

lik

2015 sampai dengan Bulan Desember 2015.


- Bahwa Saksi tidak begitu tahu mengenai peminjaman
perusahaan, Saksi hanya dimintai tolong oleh Bendahara
m

ub

Pengeluaran untuk membayarkan uang jasa kuitansi.


ka

- Bahwa biasanya yang mengambil uang jasa kepada Saksi adalah


ep

Sdr. Istikomah.
- Bahwa Saksi tidak pernah bertanya kepada Bendahara
ah

Pengeluaran mengenai uang jasa Saksi hanya diperintah saja


es

untuk membayar uang jasa.


M

ng

- Bahwa Saksi pernah dengar adanya pertemuan di Hotel Indolux,


on

tetapi Saksi tidak ikut dalam pertemuan.


gu

Hal 82 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak pernah diperintah untuk melakukan sesuatu

si
setelah ada pertemuan di Hotel Indolux.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui mengenai Fee 5% (lima persen).

ne
ng
- Bahwa Saksi Agung Nugroho Endro tidak pernah memberitahu
Saksi mengenai istilah Fee 5% (lima persen) Saksi hanya

do
gu bertanya kepada Saksi Ika Rimayanti mengenai Fee 5% (lima
persen) dan dijawab Fee 5% (lima persen) untuk perusahaan.
- Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa, tetapi Saksi sebatas

In
A
tahu Terdakwa.
- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas
ah

lik
pembayaran Fee 5% (lima persen).
- Bahwa tugas Saksi sebagai staff keuangan adalah mengurusi
am

ub
perjalanan dinas.
- Bahwa tidak ada pesanan khusus dari Saksi Agung Nugroho,
Saksi Agung Nugroho hanya bilang ke Saksi untuk mengurusi
ep
k

pajak dan uang jasa.


ah

- Bahwa Saksi lupa pastinya siapa yang membuat kwitansi seingat


R

si
Saksi yang membuat kwitansi adalah staf keuangan Saksi hanya
menerima kwitansi dan setelah Saksi menerima kwitansi

ne
ng

kemudian dihitung berapa jumlah Fee.


- Bahwa pada Tahun 2015 Kuasa Pengguna Anggaran Sdr.

do
gu

Salamun Pejabat Pembuat Komitmen Saksi Bondan Suparno dan


Bendahara Pengeluaran Saksi Agung Nugroho Endro sedangkan
Bendahara Penerimaan Saksi lupa.
In
A

- Bahwa yang menunjuk Saksi untuk membantu Bendahara


Pengeluaran adalah Saksi Agung Nugroho Endro.
ah

lik

- Bahwa Saksi lupa berapa Uang Persediaan (UP) di Tahun 2015.


- Bahwa ada rekapan mengenai jumlah Uang Persediaan (UP) di
m

ub

Tahun 2015, tetapi Saksi lupa berapa jumlahnya.


- Bahwa Saksi tidak menerima honor sebagai pembantu
ka

Bendahara Pengeluaran.
ep

- Bahwa Saksi mengetahui tentang RAB tetapi Saksi tidak


ah

mengetahui berapa jumlah pengeluarannya.


R

- Bahwa Saksi tidak tahu siapa saja rekanan yang dipinjam


es
M

bendera.
ng

- Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa Saksi hanya sekedar


on

tahu saja.
gu

Hal 83 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi melakukan mencatatan atas pengeluaran yang

si
dikeluarkan.
- Bahwa Saksi menyerahkan uang jasa sebesar 5% (lima persen).

ne
ng
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apa dasar pemberian Fee 5% (lima
persen), yang Saksi tahu dari Bendahara Pengeluaran sudah

do
gu -
memberi tahu jumlah yang harus Saksi bayar.
Bahwa sepengetahuan Saksi Fee 5% (lima persen) dihitung
sebelum dikurangi pajak.

In
A
- Bahwa sepengetahuan Saksi tidak ada perjalanan dinas fiktif,
sesuai dengan kenyataan yang fiktif hanya pengadaan ATK.
ah

lik
- Bahwa sepengetahuan Saksi hanya pengadaan ATK yang fiktif,
karena Saksi tidak membuat SPJ dan Saksi hanya dititipi uang
am

ub
untuk membayar sesuatu.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah perusahaan milik
Terdakwa sering digunakan untuk membantu dalam kegiatan
ep
k

yang fiktif atau tidak.


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Terdakwa sering datang


R

si
ke kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta atau tidak Saksi
hanya pernah melihat Terdakwa beberapa kali datang ke kantor.

ne
ng

- Bahwa Saksi tidak mengetahui alasan Terdakwa beberapa kali


datang ke kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.

do
gu

- Bahwa Saksi tidak pernah bertanya kepada Terdakwa alasannya


sering datang ke kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa barang bukti berupa buku bantu, nota-nota dan beberapa
In
A

kwitansi adalah benar.


- Bahwa Saksi tidak ingat jumlah pastinya berapa Saksi
ah

lik

mentransfer sejumlah uang kepada Sdr. Salamun.


- Bahwa jasa kwitansi sebesar 5% (lima persen) tidak tahu apakah
m

ub

dibuatkan kwitansi atau tidak.


- Bahwa yang menangani kwitansi adalah Saksi Marsiyati atau Saksi
ka

Istikomah.
ep

- Bahwa yang mengangkat Saksi sebagai staf keuangan adalah


ah

Kepala Pusat PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


R

- Bahwa saat ini Saksi ditempatkan di Bagian Evaluasi.


es
M

- Bahwa tugas Saksi sebagai staf keuangan adalah mengurusi gaji,


ng

honor, perjalanan dinas.


on
gu

Hal 84 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi mengurusi Uang Persediaan (UP) dan Tambahan

si
Uang Persediaan (TUP) setelah Bulan Juli 2015.
- Bahwa pada Tahun 2016 atasan Saksi adalah Sdr. Rusmono

ne
ng
Yulianto (Alm).
- Bahwa Saksi tidak tahu siapa yang mencari rekanan.

do
gu - Bahwa Saksi pernah menyerahkan Fee 5% (lima persen) kepada
Saksi Marsiyati.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui rekanan atau perusahaan yang

In
A
diberi Fee 5% oleh Saksi Marsiyati.
- Bahwa Saksi lupa berapa kali Saksi menyerahkan Fee 5% (lima
ah

lik
persen) kepada Saksi Marsiyati.
- Bahwa Fee 5% (lima persen) diserahkan secara tunai kepada
am

ub
Saksi Marsiyati.
- Bahwa Saksi lupa berapa jumlah Fee 5% (lima persen) yang
Saksi serahkan kepada Saksi Marsiyati seingat Saksi antara
ep
k

Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah).


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Terdakwa menerima Fee


R

si
5% (lima persen) atau tidak.
- Bahwa Saksi mendapat istilah jasa kwitansi dari Saksi Ika

ne
ng

Ramayanti.
- Bahwa Saksi pernah dimintai tolong oleh Saksi Agung Nugroho

do
gu

Endro untuk mentransfer kepada Sdr. Salamun.


- Bahwa uang yang diminta oleh Sdr. Salamun masuk didalam
DIPA.
In
A

- Bahwa Saksi pernah mentransfer kepada Sdr. Salamun paling


banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan minimal
ah

lik

Rp30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah).


- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa jumlah uang yang dipakai
m

ub

Sdr. Salamun sehingga menyebabkan Kerugian Negara.


- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Sdr. Salamun memakai
ka

anggaran lain selain dari anggaran diklat.


ep

- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas


ah

pembayaran Fee 5% (lima persen).


R

- Bahwa Saksi mentransfer uang sejumlah Rp500.000.000,00 (lima


es
M

ratus juta rupiah) kepada Sdr. Salamun karena Saksi pikir uang
ng

yang diminta Sdr. Salamun untuk membeli mobil kantor karena


on

pada saat itu memang ada wacana kantor akan membeli mobil.
gu

Hal 85 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa sepengetahuan Saksi pembuatan SPJ fiktif terjadi pada

si
tahun 2015.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui tentang permintaan Pengadaan

ne
ng
Barang/Jasa kepada Terdakwa karena Saksi bukan di bagian
ATK.

do
gu - Bahwa Saksi tidak pernah melihat surat permintaan Pengadaan
Barang/Jasa.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui uang pengadaan barang ditransfer

In
A
kepada siapa.
- Bahwa Saksi pernah dimintai jasa kuitansi sebesar 5% (lima
ah

lik
persen).
- Bahwa yang meminta jasa 5% (lima persen) kepada Saksi adalah
am

ub
Saksi Istikomah dan Saksi Marsiyati.
- Bahwa Saksi Istikomah dan Saksi Marsiyati meminta jasa 5%
(lima persen) kepada Saksi dengan kata-kata “Mbak ngambil
ep
k

uang untuk ngurus kwitansi”.


ah

- Bahwa sepengetahuan Saksi jasa 5% diberikan kepada rekanan.


R

si
- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa jumlah yang diterima oleh
rekanan dari jasa sebesar 5% (lima persen).

ne
ng

Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa


tidak mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada Saksi dan

do
gu

Terdakwa menyatakan selebihnya dari keterangan Saksi benar dan


tidak keberatan.
5. SAKSI PRIMA YULITA SARI.
In
A

- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Kriminal
Khusus Polda D.I Yogyakarta Saksi telah membaca terlebih dahulu
ah

lik

Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya tanpa ada paksaan


atau tekanan dari pihak manapun.
- Bahwa Saksi membantu tugas Bendahara Pengeluaran sejak Sdr.
m

ub

Rusmono Yulianto (Alm) menjabat sebagai Bendahara


ka

Pengeluaran sampai Sdr. Rusmono Yulianto (Alm) meninggal


ep

dunia.
- Bahwa Saksi membantu bendahara tidak ada Surat Perintah atau
ah

SK, Saksi ditunjuk langsung dari Sdr. Rusmono Yulianto.


es

- Bahwa tugas Saksi sebagai pembantu Bendahara Pengeluaran


M

ng

adalah Saksi dititipi uang yang digunakan untuk kebutuhan


on

sehari-hari, tugas Saksi mengeluarkan uang kemudian membuat


gu

Hal 86 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kwitansi selanjutnya kwitansi tersebut Saksi serahkan kepada

si
Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).
- Bahwa Saksi tidak mengetahui perihal uang jasa sebesar 5%

ne
ng
(lima persen).
- Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa.

do
gu - Bahwa Saksi tidak mengetahui tentang kegiatan -kegiatan yang
terkait dengan perusahaan milik Terdakwa.
- Bahwa Saksi lupa berapa Uang Persediaan (UP) di Tahun 2015.

In
A
- Bahwa Saksi tidak megetahui tentang pertemuan yang diadakan
di Hotel Indolux.
ah

lik
- Bahwa Saksi membantu Sdr. Rusmono Yulianto (Alm) menjadi
pembantu Bendahara Pengeluaran pada Tahun 2016.
am

ub
- Bahwa apakah setiap saksi mengeluarkan uang harus ada
lampiran dokumen-dokumen, nota ataupun kwitansi, Saksi tidak
mengetahui hal tersebut, tugas Saksi hanya mengeluarkan uang
ep
k

untuk keperluan sehari-hari.


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui tentang perusahaan fiktif.


R

si
- Bahwa yang memerintah Saksi untuk membuat kwitansi adalah
Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).

ne
ng

- Bahwa yang membuat pertanggung-jawabannya adalah Sdr.


Rusmono Yulianto (Alm), Saksi hanya membantu pengeluarkan

do
gu

uang saja.
- Bahwa Saksi tidak pernah dimintai tolon g oleh Saksi Agung
Nugroho Endro untuk mentransfer kepada Sdr. Salamun.
In
A

- Bahwa uang yang diminta oleh Sdr. Salamun tidak masuk


didalam DIPA.
ah

lik

- Bahwa Saksi pernah diperintah oleh Sdr. Rusmono Yulianto (Alm)


untuk menyerahkan uang kepada Sdr. Salamun tetapi Saksi tidak
m

ub

mengetahui berapa jumlahnya karena uang sudah dimasukkan ke


amplop oleh Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).
ka

- Bahwa Saksi tidak mengetahui soal SPJ yang fiktif.


ep

- Bahwa Saksi tidak pernah dimintai tolong untuk membuat SPJ


ah

Fiktif.
R

- Bahwa yang membuat SPJ ditahun 2016 adalah Sdr. Rusmono


es
M

Yulianto (Alm).
ng

- Bahwa Saksi tidak pernah menerima SPJ dari Sdr. Rusmono


on

Yulianto (Alm).
gu

Hal 87 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa jumlah uang yang dipakai

si
Sdr. Salamun, sehingga menyebabkan Kerugian Negara.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Sdr. Salamun memakai

ne
ng
anggaran lain selain dari anggaran diklat.
- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas

do
gu -
pembayaran Fee 5% (lima persen).
Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang mencari rekanan untuk
dipinjam bendera.

In
A
- Bahwa biasanya Saksi memegang uang cash antara
Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah ) sampai dengan
ah

lik
Rp10.000.0000,00 (sepuluh juta rupiah).
- Bahwa apakah Saksi mengetahui, sebelum Tahun 2015
am

ub
pembuatan SPJ fiktif ini sudah pernah terjadi Saksi tidak
mengetahui.
- Bahwa dana yang dikelola oleh PPPPTK Seni dan Budaya
ep
k

Yogyakarta dari dana APBN khusus untuk Uang Persediaan (UP)


ah

bisa dibelanjakan setelah uang dicairkan di Bank Mandiri atau


R

si
uang masih di Bank Mandiri sudah bisa di belanjakan, Saksi tidak
mengetahui.

ne
ng

- Bahwa sepengetahuan Saksi apakah ada surat permintaan


barang sebelum barang dikirim, Saksi tidak mengetahui tentang

do
gu

hal tersebut, karena Saksi bukan di bagian ATK.


- Bahwa Saksi tidak pernah melihat surat permintaan barang.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui uang pengadaan barang
In
A

ditransfer kepada siapa.


- Bahwa yang menganggarkan pengeluaran adalah Sdr. Rusmono
ah

lik

Yulianto (Alm), Saksi hanya sebatas teknis penyerahannya saja.


Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa
m

ub

tidak mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada Saksi dan


Terdakwa menyatakan selebihnya dari keterangan Saksi benar dan
ka

tidak keberatan.
ep

6. SAKSI MARSIYATI.
ah

- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Kriminal
R

Khusus Polda D.I Yogyakarta Saksi telah membaca terlebih dahulu


es

Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya tanpa ada paksaan


M

ng

atau tekanan dari pihak manapun.


on
gu

Hal 88 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi pernah diperiksa penyidik terkait perkara Terdakwa

si
dan Sdr. Tinuk Suwartilah.
- Bahwa Saksi membenarkan keterangan yang telah Saksi berikan

ne
ng
dihadapan penyidik sebagaimana berita acara pemeriksaan saksi.
- Bahwa pada Tahun 2015 sampai Tahun 2016 di PPPPTK Seni

do
gu dan Budaya Yogyakarta Saksi menjabat sebagai staf yang
bertugas membantu membuat kwitansi perusahaan Terdakwa
tugas Saksi membayar pajak-pajak yang terkait SPJ.

In
A
- Bahwa yang membayar pajak terkait dengan SPJ adalah
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
ah

lik
- Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa tetapi Saksi tahu
orang tersebut adalah Terdakwa karena Terdakwa sering datang
am

ub
ke kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui alasan Terdakwa sering datang ke
kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
ep
k

- Bahwa Saksi pernah dimintai tolong bendahara untuk mencairkan


ah

Fee sebesar 5% (lima persen).


R

si
- Bahwa Saksi hanya diperintah oleh Bendahara Pengeluaran
untuk membayarkannya Fee 5% (lima persen) kepada Sdr.

ne
ng

Narbudiastoro (Alm).
- Bahwa Saksi tidak mengertahui pada saat Sdr. Narbudyastoro

do
gu

(Alm) menyerahkan Fee sebesar 5% (lima persen) kepada


rekanan.
- Bahwa Saksi mengetahui perihal pertemuan di Hotel Indolux,
In
A

Saksi diajak oleh Sdr. Rusmono Yulian to (Alm) dalam rangka


membahas masalah jasa kwitansi.
ah

lik

- Bahwa seingat Saksi pada saat pertemuan di Hotel Indolux Saksi


melihat Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).
m

ub

- Bahwa pada saat pertemuan di Hotel Indolux Saksi tidak bertemu


dengan Sdr. Salamun dan Saksi Bondan Suparno.
ka

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apa alasan dilakukan pertemuan


ep

di Hotel Indolux karena Saksi hanya diajak oleh Sdr. Rusmono


ah

Yulianto (Alm).
R

- Bahwa Saksi tidak mendapat tugas apa-apa dari Sdr. Rusmono


es
M

Yulianto (Alm), Saksi hanya mendengarkan pertemuan di Hotel


ng

Indolux.
on
gu

Hal 89 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang menentukan besaran

si
Fee 5%.
- Bahwa Saksi menyerahkan uang jasa sebesar 5% (lima persen)

ne
ng
kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas

do
gu -
pembayaran Fee 5% (lima persen).
Bahwa Saksi tidak mengetahui siapakah yang menanggung biaya
pertemuan di Hotel Indolux.

In
A
- Bahwa pernah ada pertemuan dengan rekanan di Hotel Paradise
di Jalan Magelang tetapi Saksi lupa apakah pertemuan tersebut
ah

lik
sebelum atau sesudah pertemuan di Hotel Indolux.
- Bahwa saksi lupa hasil pertemuan dengan rekanan di Paradise
am

ub
Jalan Magelang dilakukan sebelum ada penyelidikan dari Polda.
- Bahwa Saksi lupa pertemuan di Paradise Jalan Magelang
membicarakan tentang apa.
ep
k

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan Saksi sebagai Saksi di


ah

BAP Nomor 31.


R

si
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah barang-barang yang dibeli
dari rekanan fiktif atau tidak tugas Saksi hanya membayar Fee

ne
ng

sebesar 5% (lima persen).


- Bahwa Saksi ikut mencari CV, CV yang ditemukan adalah CV

do
gu

milik Sdr. Ismu.


- Bahwa CV milik Sdr Ismu tidak menyediakan barang-barang
sesuai dengan kwitansi, semuanya hanya fiktif.
In
A

- Bahwa Fee 5% (lima persen) dihitung sebelum dikurangi pajak


PPh dan PPN.
ah

lik

- Bahwa Saksi mendapatkan data dari bendahara kemudian Saksi


membayar Fee 5% (lima persen).
m

ub

- Bahwa yang membayar pajak SPJ adalah Saksi dibantu Sdr. Heri
Nugroho, Sdr. Taufik.
ka

- Bahwa Saksi tidak ingat nama perusahaan milik Terdakwa.


ep

- Bahwa Saksi membenarkan keterangan Saksi sebagai Saksi di


ah

BAP Nomor 18.


R

- Bahwa Saksi meminta cap dari Sdr. Haryati.


es
M

- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang membuat kwitansi,


ng

Saksi hanya mendapat kwitansi dari bagian perlengkapan.


on
gu

Hal 90 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi pernah melihat Sdr. Narbudyastoro (Alm) berbicara

si
dengan Terdakwa tetapi Saksi tidak tahu apa yang dibicarakan.
- Bahwa Saksi mendapatkan dokumen SPJ di Tahun 2015 dari

ne
ng
bendahara Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).
- Bahwa Saksi mendapatkan dokumen SPJ di Tahun 2016 dari

do
gu -
bendahara Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).
Bahwa Saksi pernah diperintah untuk mencari rekanan.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui tujuan Saksi diperintah untuk

In
A
mencari rekanan karena ada perintah dari bendahara.
- Bahwa Saksi mengetahui jika rekanan hanya dipinjam namanya
ah

lik
saja pada saat di periksa oleh penyidik.
- Bahwa Saksi tidak pernah dimintai tolong oleh Saksi Agung
am

ub
Nugroho Endro untuk mentransfer uang kepada Sdr. Salamun.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui berapa jumlah uang yang dipakai
Sdr. Salamun sehingga menyebabkan Kerugian Negara.
ep
k

- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah Sdr. Salamun memakai


ah

anggaran lain selain dari anggaran diklat.


R

si
- Bahwa Saksi tidak menerima sesuatu imbalan atau honor atas
pembayaran Fee 5% (lima persen).

ne
ng

- Bahwa sepengetahuan Saksi yang mencari CV milik Terdakwa


adalah Saksi Istikomah dan Sdr. Narbudyastoro (Alm) karena

do
gu

hanya Saksi Istikomah dan Sdr. Narbudyastoro (Alm) yang


meminta Fee 5% (lima persen) kepada Saksi .
- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang membuat kwitansi,
In
A

Saksi diberi daftar oleh bendahara kemu dian daftar tersebut Saksi
serahkan kepada bagian perlengkapan Saksi Istikomah atau Sdr.
ah

lik

Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa sepengetahuan Saksi pembuatan SPJ fiktif terjadi pada
m

ub

Tahun 2015.
- Bahwa dana yang dikelola oleh PPPPTK Seni dan Budaya
ka

Yogyakarta dari dana APBN khusus untuk Uang Persediaan (P)


ep

bisa dibelanjakan setelah uang tersebut dicairkan di Bank Mandiri


ah

atau uang tersebut masih di Bank Mandiri sudah bisa di


R

belanjakan Saksi tidak mengetahui karena Saksi bukan di bagian


es
M

ATK.
ng

- Bahwa Saksi tidak pernah melihat surat permintaan barang.


on
gu

Hal 91 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui uang terkait dengan Pengadaan

si
Barang/Jasa ditransfer kepada siapa.
- Bahwa Saksi pernah diperintah untuk mencarikan rekanan.

ne
ng
- Bahwa yang meminta tolong Saksi untuk mencarikan rekanan
adalah Sdr. Rusmono Yulianto (Alm) yang pada saat itu menjabat

do
gu -
sebagai Bendahara Pengeluaran.
Bahwa pada saat saksi diperintah oleh Sdr. Rusmono Yulianto
(Alm) untuk mencarikan rekanan, apakah sebatas untuk

In
A
mencairkan dana yang belum cair atau memang benar-benar
kantor membutuhkan pengadaan barang dan jasa, Saksi tidak.
ah

lik
- Bahwa sepengetahuan Saksi setelah Sdr. Istikomah dan Sdr.
Narbudyastoro menerima jasa 5% (lima persen) dari Saksi
am

ub
kemudian jasa 5% tersebut diberikan kepada siapa, Saksi tidak
mengetahui jasa kuitansi 5% tersebut diberikan kepada siapa.
- Bahwa sepengetahuan saksi keuntungan yang didapat rekanan
ep
k

didapat dari Bendahara Pengeluaran atau include dari proyek


ah

yang diterima oleh rekanan Saksi tidak mengetahui dari mana


R

si
rekanan mendapatkan keuntungan, sepengetahuan Saksi hanya
sebatas memberikan jasa 5% (lima persen) kepada Sdr. Istikomah

ne
ng

dan Sdr. Narbudyastoro (Alm).


Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, T erdakwa

do
gu

mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada Saksi dan Terdakwa


menyatakan selebihnya dari keterangan Saksi benar dan tidak
keberatan.
In
A

- Bahwa kapan Terdakwa tepatnya ke kantor, menurut Saksi sudah


lupa tepatnya kapan Terdakwa sering datang ke kantor PPPPTK
ah

lik

Seni dan Budaya Yogyakarta Saksi hanya pernah lihat Terdakwa


datang ke kantor.
m

ub

- Bahwa apa yang Terdakwa bahas di kantor, Menurut Saksi tidak


pernah bertemu dengan Terdakwa dan tidak pernah membahas
ka

apa-apa, Saksi hanya pernah melihat Terdakwa.


ep

- Bahwa siapa yang buat billing pajak, Menurut Saksi yang


ah

membuat membuat billing pajak PPN dan PPh adalah Saksi


R

dibantu oleh Sdr. Taufik.


es
M

- Bahwa terkait dengan selisih pajak, sepengetahuan Terdakwa


ng

ada selisih nilai pajak di Tahun 2015 – Tahun 2016 yang ada di
on

modul yang disampaikan ke Terdakwa dan nilai pajak yang ada


gu

Hal 92 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
di kantor pajak, yang Terdakwa hitung ada selisih antara

si
Rp70.000.000,00 (tujuh puluh juta rupiah) sampai dengan
Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah). Dalam hal ini Saksi tidak

ne
ng
mengetahui.
- Bahwa ada yang tidak benar dan Terdakwa keberatandiantaranya

do
gu saksi menerangkan Terdakwa sering datang ke kantor PPPPTK
Seni dan Budaya Yogyakarta dan menurut kenyataannya
Terdakwa datang ke kantor PPPPTK Seni dan Budaya

In
A
Yogyakarta pada bulan Juni 2017 diperkenalkan oleh
Sdr.Istikomah kepada Sdr. Bondan sebagai rekanan dan
ah

lik
selebihnya Terdakwa tidak pernah datang ke kantor. Terdakwa
bertemu dengan Saksi Marsiyati di tahun 2017. Untuk itu, Saksi
am

ub
menerangkan pada saat Saksi bertemu dengan Terdakwa
membahas masalah penyelidikan di Polda terkait Fee yang
nantinya akan dikembalikan oleh rekanan atau tidak.
ep
k

7. SAKSI PRIYO PRAMU SASONGKO.


ah

- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Kriminal
R

si
Khusus Polda D.I Yogyakarta, Saksi telah membaca terlebih dahulu
Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya, tanpa ada paksaan

ne
ng

atau tekanan dari pihak manapun.


- Bahwa di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta pada Tahun
2015 dan Tahun 2016 Saksi bertugas di Bagian Perlengkapan

do
gu

(BMN).
- Bahwa bagaimana Saksi mengetah ui perusahaan milik Terdakwa
In
A

dipakai oleh PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta untuk


membuat pertanggungjawaban menurut Saksi hubungan Saksi
ah

lik

dengan perusahaan milik Terdakwa yaitu Saksi dan Sdr.


Narbudiastono (Alm) hanya melaksanakan perintah atasan untuk
membuat dokumen perusahaan.
m

ub

- Bahwa cara Saksi membuat dokumen yaitu dari pihak keuangan


ka

sudah ada draftnya kemudian Saksi tinggal mengisi sesuai nilai


ep

uangnya kemudian Sdr. Narbudyastoro (Alm) memilih nama-


nama perusahaan CV/UD yang akan dipinjam namanya.
ah

- Bahwa cara mencantumkan logo dan nama perusahaan , dengan


es

cara di scan kemudian diisi sesuai nominal yang tertera di acuan


M

ng

Dokumen Penggunaan Uang Persediaan (UP).


on
gu

Hal 93 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah dokumen diisi, Saksi print/cetak kemudian

si
dikumpulkan dan diserahkan kepada Sdr. Narbudiastono (Alm),
karena Sdr. Narbudiastono yang mengetahui CV yang sesuai

ne
ng
dengan bidangnya.
- Bahwa setelah dokumen jadi kemudian Sdr. Narbudiastono (Alm)

do
gu berhubungan dengan pembantu bendahara Sdr. Ika Rimayati
selanjutnya Saksi tidak tahu.
- Bahwa Saksi sering diajak oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) untuk

In
A
menemui Terdakwa di warung kopi tetapi nama warung lupa di
daerah Sleman.
ah

lik
- Bahwa pada saat menyerahkan kepada Terdakwa dalam bentuk
amplop atau uang tunai Saksi tidak tahu karena Saksi hanya
am

ub
menemani saja.
- Bahwa jasa kwitansi yang diberikan kepada Terdakwa yang
Perusahaannya dipinjam namanya sepen getahuan Saksi sebesar
ep
k

5% (lima persen).
ah

- Bahwa yang menentukan uang jasa kwitansi sebesar 5% (lima


R

si
persen) Saksi tidak tahu.
- Bahwa Saksi belum pernah dimintai tolong oleh Sdr.

ne
ng

Narbudiastoro (alm) untuk mengambil jasa kwitansi.


- Bahwa Saksi sering diajak oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) untuk

do
gu

ngasih Fee dan meminta teken dan stempel perusahaan.


- Bahwa Saksi dalam membuat dokumen berupa nota penjualan dan
kwitansi, seharusnya untuk Pengadaan Barang/Jasa, realisasi
In
A

barang/jasa harus ada, tidak bisa fiktif.


- Bahwa jenis barang/jasa yang Saksi ketik dalam dokumen , tidak
ah

lik

sesuai dengan keadaan yang sebenarnya Saksi hanya disuruh


untuk pembuatan pertanggungjawaban belanja barang/jasa.
m

ub

- Bahwa Saksi belum pernah dimintai tolong untuk mencari


rekanan.
ka

- Bahwa Saksi mengetahui besarnya Fee 5% yang diberikan


ep

kepada rekanan, setelah mendengar dari cerita Sdr.


ah

Narbudyastoro (Alm).
R

- Bahwa Saksi tidak tahu mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa


es
M

melalui Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan


ng

(TUP) dan tidak tahu diatur dimana masalah ini.


on
gu

Hal 94 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sebagai rekanan, karena

si
sering ikut ngantar Sdr. Narbudyastoro (Alm) untuk bertemu
dengan Terdakwa.

ne
ng
- Bahwa untuk persisnya sejak kapan Perusahaan milik Terdakwa
dipinjam nama saja Saksi tidak ingat tetapi yang jelas sebelum

do
gu -
Tahun 2015 sudah dipakai.
Bahwa Saksi kurang tahu berapa Perusahaan milik Terdakwa.
- Bahwa keterangan yang Saksi berikan di BAP tanggal 19 Juni

In
A
2019 benar yaitu Terdakwa memiliki 6 (enam) perusahaan,
termasuk punya istrinya.
ah

lik
- Nama Perusahaan yang dimiliki oleh Terdakwa yaitu CV AMRIZ
TANGGUH PERKASA, CV LEHA RESTU, CV CENTRA WEDAR
am

ub
INTERSAINS, CV PRATAMA, CV MANDIRI SURYA, CV MISYKAT
SEMESTA ALAM RAYA, CV ZULFIKAR ABADI MAKMUR, CV
AVISENA INSAN CEMERLANG.
ep
k

- Bahwa dari Terdakwa sebagai pemilik perusahaan Saksi


ah

memperoleh dokumen antara lain cap, kwitansi, nota penjualan.


R

si
- Bahwa kwitansi yang diserahkan Terdakwa sudah terisi nama
barang dan nilainya dalam hal ini PPPPTK Seni dan Budaya

ne
ng

Yogyakarta yang mengisi lalu minta cap/stempel kepada


perusahaan milik Terdakwa kemudian dikembalikan lagi di

do
gu

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


- Bahwa pada Tahun 2015 dan Tahun 2016 Perusahaan Terdakwa
tidak menyediakan barang-barang yang tercantum dalam kwitansi
In
A

karena hanya dipinjam nama saja untuk pelaporan keuangan.


- Bahwa yang dimaksud dengan draft untuk laporan
ah

lik

pertanggungjawaban yang diberikan Bagian Keuangan yaitu


rincian per-item/dokumen atas penggunaan Uang Persediaan (UP)
m

ub

dan Tambahan Uang Persedian (TUP) dan Saksi tinggal mengetik


saja.
ka

- Bahwa dalam dokumen muncul nama-nama CV, yang membagi


ep

nama-nama CV adalah Sdr. Narbudyastoro (Alm).


ah

- Bahwa setelah ada nama-nama CV dalam dokumen kemudian


R

mengantar dokumen yang telah diisi kepada rekanan.


es
M

- Bahwa sebelum bertemu dengan rekanan ada kwitansi kosong


ng

Saksi kemudian isi dengan nama barang beserta nominal harga.


on
gu

Hal 95 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang Saksi pakai sebagai dasar untuk mengisi kwitansi

si
yaitu harga-harga ATK sampai batasan nominal yang tertera di
acuan Dokumen Penggunaan Uang Persediaan.

ne
ng
- Bahwa Kop Perusahaan yang tercantum dalam kwitansi diperoleh
dari rekanan.

do
gu - Bahwa Sdr. Narbudyastoro (Alm) ngeprint berdasarkan logo
perusahaan masing-masing kemudian dari uraian rincian barang
yang dibeli kemudian oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm),

In
A
dimunculkan kop perusahaan CV sesuai dengan bidangnya.
- Bahwa Terdakwa pernah menyerahkan kertas yang ada logo
ah

lik
perusahaannya.
- Bahwa keterangan Saksi dalam BAP yang menerangkan Saksi
am

ub
yang melakukan scan kop perusahaan CV tidak benar karena
Saksi tidak bisa menggunakan scan dan yang membuat adalah
Sdr. Narbudyastoro (Alm).
ep
k

- Bahwa untuk fee kepada Terdakwa, bukan urusan Saksi, karena


ah

Saksi hanya mengantar Sdr. Narbudyastoro (Alm), untuk


R

si
transaksi semua urusan Sdr. Narbudyastoro dengan Terdakwa.
- Bahwa pada saat menyerahkan Fee langsung diberikan kepada

ne
ng

Terdakwa.
- Bahwa yang Saksi maksud dokumen yang Saksi print/cetak yaitu

do
gu

rincian harga nominal sampai detail barang dan kwitansi terkait


dengan nilai nominal uang.
- Bahwa tugas Saksi di Bagian Perlengkapan adalah sebagai
In
A

pengelola /mencatat Barang Milik Negara (BMN).


- Bahwa draft dari Bagian Anggaran untuk mengisi kwitansi dan
ah

lik

nota penjualan sudah ada paket pengadaan sesuai


peruntukannya.
m

ub

- Bahwa Pengadaan Barang/Jasa secara total ada, tetapi sebagian


untuk dan dipotong untuk Pengadaan Barang/Jasa berupa ATK.
ka

- Bahwa mengenai besarnya Fee 5% (lima persen) Terdakwa


ep

menyetujui atau tidak,Saksi tidak tahu, karena bukan wewenang


ah

Saksi, Saksi hanya mengantar saja.


R

- Bahwa terkait dengan Fee sebesar 5% (lima persen) yang


es
M

diterimaTerdakwa, apakah Terdakwa mengecek kebenarannya


ng

atau atau tidak, Saksi tidak tahu.


on
gu

Hal 96 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada saat Saksi mengeprint dokumen yaitu rincian harga

si
nominal dari kwitansi, dilakukan pada saat pembuatan SPTJB,
sebagai berkas yang harus dilampirkan .

ne
ng
- Bahwa setelah dokumen rincian harga nominal Saksi print
selanjutnya Saksi serahkan ke Saksi Istikomah untuk diserahkan ke

do
gu -
Bagian Keuangan.
Bahwa semua rangkaian kegiatan dilakukan pada saat
pembuatan SPTJB yang rata-rata dibuat pada setiap bulan.

In
A
- Bahwa Saksi mengeprint dan mencetak dokumen rincian harga
nominal, sebelum Tahun 2016 sudah dilakukan tetapi Saksi lupa
ah

lik
tahunnya kapan.
- Bahwa benar pada Tahun 2015 dan Tahun 2016 di PPPPTK
am

ub
Seni dan Budaya Yogyakarta melakukan pengadaan computer.
- Bahwa Saksi pernah melihat kwitansi tersebut sudah ada scan
CV nya karena begitu selesai dari penyedia lalu diserahkan ke
ep
k

Saksi baru dikembalikan ke Bagian Keuangan.


ah

- Bahwa Kwitansi yang ada scan kop surat dari CV tertentu, Saksi
R

si
terima dari Sdr. Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa Saksi pernah melihat Sdr. Narbudyastoro (Alm) yang

ne
ng

melakukan scan CV.


- Bahwa pada saat Saksi mengantar Sdr. Narbudyastoro (Alm),

do
gu

menyerahkan fee kepada Terdakwa hanya menyerahkan


dokumen dan fee saja, tanda tangan atau mengecap kwitansi
nota karena besuk hari dokumen akan diproses dan diserahkan
In
A

kembali kepada Saksi untuk diserahkan ke Bagian Keuangan.


- Bahwa untuk mengambil dokumen yang sudah ditanda tangani,
ah

lik

apakah Terdakwa datang sendiri ke kantor PPPPTK Seni dan


Budaya Yogyakarta atau dari PPPPTK Seni dan Budaya
m

ub

Yogyakarta yang mendatangi Terdakwa, Saksi tidak melihat dan


Saksi lupa.
ka

- Bahwa sepengetahuan Saksi tugas Sdr. Narbudyastoro (Alm) di


ep

Bagian Perlengkapan sebagai staf biasa.


ah

- Bahwa benar Saksi diberi tugas untuk membuat laporan


R

pertanggungjawaban fiktif.
es
M

- Bahwa Saksi mengetahui jika kwitansi yang Saksi buat untuk


ng

membuat laporan pertanggungjawaban fiktif.


on
gu

Hal 97 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi membuat kwitansi untuk laporan pertanggungjawaban

si
fiktif, kira-kira sejak Tahun 2013.
- Bahwa Saksi mau membuat kwitansi untuk laporan pertanggung-

ne
ng
jawaban fiktif karena Saksi diancam akan dipindahkan kebagian
lain yang bukan bidang Saksi.

do
gu - Bahwa Saksi tidak mendapat bagian apapun dari fee yang
diberikan kepada rekanan.
- Bahwa berapa persen fee yang diberikan kepada Terdakwa

In
A
apakah 5% atau 3%, Saksi tidak tahu .
- Bahwa mengenai stempel yang dipinjam dari Penyedia
ah

lik
Barang/Jasa, Saksi tidak tahu.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah sebelum mencari CV
am

ub
tertentu ada surat perjanjian, kontrak, SPK atau tidak.
- Bahwa yang Saksi lakukan yaitu membuat kwitansi fiktif tidak
sesuai dengan aturan normatif yang benar adalah ada realisasi
ep
k

pengadaannya.
ah

- Bahwa pada Tahun 2015 dan Tahun 2016 ada pengadaan riil,
R

si
ada uang ada barang, dilakukan dengan perusahaan CV Enggal
Makmur.

ne
ng

- Bahwa untuk pengadaan nyata CV Enggal makmur tidak


dicampur menjadi satu dengan pengadan fiktif dalam laporan

do
gu

pertanggungjawaban yaitu CV Enggal Makmur tidak


dipertanggungjawabkan secara dokumen tetapi dokumen yang
diperlukan, dari Terdakwa.
In
A

- Bahwa di tempat Terdakwa pernah melakukan belanja secara riil


yaitu ketika ada diklat dan ada permohonan dari penyelenggara
ah

lik

mengenai barang yang dibutuhkan lalu Saksi orderkan sebagian


ke CV Enggal Makmur sebagian di tempat Terdakwa.
m

ub

- Bahwa Saksi melakukan belanja secara benar ke tempat


Terdakwa, tepatnya tahun berapa Saksi lupa.
ka

- Bahwa yang Saksi maksud dengan pengadaan fiktif Pengadaan


ep

Barang/Jasa benar-benar ada tetapi di mark-up harganya.


ah

- Bahwa benar yang dimark-up termasuk belanja ATK.


R

- Bahwa yang dimark-up harga dan jumlahnya untuk mencapai


es
M

capaian yang telah ditetapkan.


ng

on
gu

Hal 98 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terkait dengan pengadaan barang khususnya ATK, untuk

si
SPJ Saksi membuat kwitansi sesuai draft dari Bendahara
Pengeluaran.

ne
ng
- Bahwa pada saat membuat kwitansi pengadaan ATK, benar
barang riil ada barang tetapi tidak sesuai dengan yang tertulis

do
gu -
dalam dokumen fiktif.
Bahwa di Bagian Perlengkapan hanya mengecek jumlah barang
yang dipesan dengan barang yang datang dan yang melakukan

In
A
pengecekan ada tim khusus.
- Bahwa untuk jumlah barang dengan jumlah uang yang dikeluarkan
ah

lik
cocok atau tidak bukan urusan Bagian Perlengkapan karena
Bagian Perlengkapan hanya mengecek barang yang riil.
am

ub
- Bahwa untuk biaya-biaya Fee sebesar 5% (lima persen) yang
diserahkan oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) kepada Terdakwa
rasanya tidak ada catatannya Saksi tidak tahu persis karena
ep
k

Saksi hanya mengantarkan saja.


ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui jumlah fee yang akan diberikan


R

si
kepada dan Terdakwa.
- Bahwa pada saat Sdr. Narbudyastoro menyerahkan fee

ne
ng

kepadaTerdakwa tidak dihadapan Saksi.


- Bahwa Saksi tidak tahu apakah nilai kwitansi yang Saksi ketik

do
gu

nilai belanja yang harganya sudah dinaikkan atau nyata dari


belanja yang sesungguhnya karena Saksi mendapat draft dari
Bendahara, Saksi tinggal mengetik saja.
In
A

- Bahwa benar Saksi mengetik kwitansi dalam kertas kosong yang


tidak ada kopnya.
ah

lik

- Bahwa Saksi tidak mengetahui cara menstempel kwitansi dari


rekanan.
m

ub

- Bahwa Saksi tidak pernah melihat Terdakwa di kantor menscan


kop surat.
ka

- Bahwa sepengetahuan Saksi yang melakukan scanner kop


ep

adalah Sdr. Narbudyastoro (Alm) tetapi Saksi tidak pernah


ah

melihatnya.
R

- Bahwa Saksi tidak pernah melihat Terdakwa menyerahkan


es
M

dokumen secara langsung kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm).


ng

on
gu

Hal 99 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang Saksi maksud kwitansi fiktif dan di mark-up adalah

si
ada barang, tetapi ada item yang tidak sesuai kemudian dibuat
penambahan nilai.

ne
ng
- Bahwa jika akan mengadakan kegiatan sudah diajukan anggaran
untuk pembelian barang yang dibutuhkan tetapi jika pengadan

do
gu barang tidak dapat mencapai target yang dimaksud apakah itu
yang dimaksud dengan memaksakan agar sampai ke target
menurut Saksi, benar untuk pelaksanaan kegiatan yang sudah

In
A
diajukan anggarannya anggaran harus dihabiskan.
- Bahwa atas perintah Bendahara Pengeluaran, anggaran yang
ah

lik
sudah diajukan harus dihabiskan.
Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa
am

ub
tidak mengajukan pertanyaan kepada Saksi dan menyatakan
keterangan Saksi benar dan tidak keberatan. ep
k

8. SAKSI ISTIKOMAH.
ah

- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Kriminal
R

si
Khusus Polda D.I Yogyakarta Saksi telah membaca terlebih dahulu
Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya tanpa ada paksaan

ne
ng

atau tekanan dari pihak manapun.


- Bahwa Saksi bekerja sebagai PNS di PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta sejak Tahun 1990 dan saat ini menjabat sebagai staf

do
gu

Sub Bagian Rumah Tangga dan Tata Usaha yang khusus di


Urusan Barang Milik Negara (BMN) yang dulu sering disebut
In
A

dengan Urusan Perlengkapan di PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta.
ah

lik

- Bahwa tugas Saksi membantu Administrasi Barang Milik Negara


di PPPPTK Seni dan Budaya;
- Bahwa untuk mencari perusahaan yang akan dipinjam namanya,
m

ub

Saksi tidak pernah Saksi hanya membantu membuat rincian,


ka

dengan mengetik kwitansi belanja sedangkan untuk scan dilakukan


ep

oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm).


- Bahwa setahu Saksi perusahaan milik Terdakwa tidak
ah

melaksanakan kegiatan pengadaan ATK, tetapi hanya dipinjam


es

nama, Saksi hanya diperintah untuk membuat rin cian dokumen


M

ng

dan untuk proses lanjutan Saksi tidak tahu.


on
gu

Hal 100 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang mencari bendera perusahaan milik Terdakwa adalah

si
Sdr. Narbudyastoro (Alm), Saksi hanya membuat rincian dalam
kwitansi.

ne
ng
- Bahwa Saksi bersama Sdr. Narbudyastoro (Alm) dan Sdr. Priyo
pernah diperintah oleh Bendahara Pengeluaran membantu

do
gu membuat SPTJB khususnya
kwitansi ATK, dengan nilai kurang dari Rp 50.000.000,00 (lima
tentang pembuatan perincian

puluh juta rupiah).

In
A
- Bahwa cara Saksi membuat kwitansi yaitu Sdr. Marsiyati
memberikan dokumen kepada Saksi maupun Sdr. Narbudyastoro
ah

lik
(Alm) dan Sdr. Priyo Sasongko sebagai acuan pembuatan kwitansi
rincian ATK, setelah ada dokumen kemudian Sdr. Narbudyastoro
am

ub
(Alm) memilih nama-nama perusahaan yang akan dipinjam
namanya setelah diberikan tanda di lembaran penggunaan Uang
Persediaan (UP) dengan nama-nama Perusahaan, kemudian
ep
k

dikembalikan kepada Saksi Marsiyati.


ah

- Bahwa Saksi pernah dititipi oleh Saksi Marsiyati uang jasa


R

si
kwitansi untuk diberikan kepada perusahaan yang dipinjam
namanya jika Sdr. Narbudyastoro (Alm) tidak berada di tempat

ne
ng

uang jasa kwitansi dititipkan kepada Saksi, tetapi jika Sdr.


Narbudyastoro (Alm) sudah datang uang jasa kwitansi Saksi

do
gu

serahkan semuanya kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm),kemudian


dokumen dimintakan pengesahan kepada perusahaan milik
Terdakwa sambil menyerahkan jasa kwitansi.
In
A

- Bahwa jasa kwitansi yang diperoleh oleh perusahaan yang


dipinjam namanya sebesar 5% (lima persen) dari nilai kwitansi
ah

lik

sebelum dipotong pajak.


- Bahwa yang Saksi tahu Saksi Marsiyati menyerahkan jasa
m

ub

kwitansi kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm) sebesar 5% (lima


persen), tetapi berapa persen yang diserahkan oleh Sdr.
ka

Narbudyastoro (Alm) kepada Terdakwa, Saksi tidak tahu.


ep

- Bahwa Saksi tidak pernah ikut atau diajak Sdr. Narbudyastoro


ah

(Alm) untuk menyerahkan jasa kwitansi kepada Terdakwa.


R

- Bahwa Saksi tidak pernah mendapat fee dari jasa membantu


es
M

pembuatan SPJ, tetapi untuk uang makan memang diberikan


ng

sebesar Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) untuk


on
gu

Hal 101 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bertiga yaitu Saksi, Sdr. Narbudyastoro (Alm) dan Sdr. Priyo

si
Sasongko, untuk membantu membuatkan nota dan kuitansi.
- Bahwa Saksi, Sdr. Narbudyastoro (Alm) dan Saksi Priyo diberi

ne
ng
uang makan sebesar Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu
rupiah), karena pada saat itu ada Tim Inspektorat datang, dan

do
gu banyak dokumen kwitansi yang belum selesai lalu Saksi dipanggil
oleh Saksi Agung dan ditemui oleh Sdr. Rusmono (Alm)
diperintah untuk menyelesaikan dan diberi uang makan .

In
A
- Bahwa yang memberikan fee sebesar 5% (lima persen) kepada
Sdr. Rusmono (Alm) adalah Saksi Marsiyati.
ah

lik
- Bahwa nama-nama Perusahaan milik Terdakwa yang dipakai
untuk membuat SPTJB fiktif yaitu CV CENTRA WEDAR
am

ub
INTERSAIN, CV LEHA RESTU GUMILANG, CV AMRIZ
TANGGUH PERKASA JAYA, CV MISYKAT SEMESTA ALAM
RAYA, UD ZULFIKAR ABADI MAKMUR, UD AVISENA INSAN
ep
k

CEMERLANG.
ah

- Bahwa Saksi bersedia untuk membuat dan mengetik perincian


R

si
kwitansi fiktif, karena Saksi diancam oleh Sdr. Rusmono (Alm)
jika tidak bersedia mengerjakan akan dipindah.

ne
ng

- Bahwa sebelum tahun 2016, pada saat Saksi Agung Nugroho,


menjabat sebagai bendahara, Saksi pernah membuat

do
gu

pertanggungjawaban fiktif tetapi tidak sering.


- Bahwa yang menjadi atasan Saksi di Bagian Perlengkapan pada
Tahun 2015 – Tahun 2016 adalah Sdr. Johan.
In
A

- Bahwa hubungan Bagian Keuangan dengan Bagian


Perlengkapan yaitu data terkait nilai asset di Bagian
ah

lik

Perlengkapan, urusan BMN, dengan Bagian Keuangan , harus


sinkron.
m

ub

- Bahwa Saksi membantu dalam pembuatan dokumen fiktif, sejak


Saksi Agung Nuroho menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran,
ka

tahun lupa, tetapi tidak sering. Pahun 2015 sekitar bulan November
ep

Saksi didatangi oleh Saksi Agung Nugroho karena Sdr.


ah

Narbudyastoro (Alm) dan SaksiPriyo belum selesai dalam


R

pembuatan laporan akhir tahun untuk itu Saksi diminta untuk


es
M

membantu.
ng

on
gu

Hal 102 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa untuk Tahun 2015 Saksi mulai membantu pembuatan

si
dokumen fiktif pada bulan September dan pada Tahun 2016 Saksi
juga masih membantu dalam pembuatan dokumen fiktif.

ne
ng
- Bahwa dari Bagian Keuangan meminta Saksi dalam pembuatan
dokumen fiktif biasanya sudah memberi perincian beserta nilainya

do
gu -
yang dituangkan dalam kertas.
Bahwa yang mengetik kwitansi adalah Saksi dan Saksi Priyo,
tetapi untuk nilainya dari Bendahara Pengeluaran.

In
A
- Bahwa untuk bahan yang akan dituangkan dalam kwitansi
terkadang sudah ada draftnya dari Bendahara Pengeluaran dan
ah

lik
juga diberi penjelasan kegunaannya;
- Bahwa Saksi tidak mengetik nama perusahaan yang dipakai
am

ub
dalam kwitansi yang Saksi ketik hanya nilainya saja.
- Bahwa Saksi tidak pernah dimintai tolong untuk mencari
perusahaan yang akan dipinjam benderanya.
ep
k

- Bahwa nilai nominal yang Saksi ketik dalam kwitansi merupakan


ah

belanja riil atau hanya berupa angka saja fiktif Saksi tidak tahu.
R

si
- Bahwa dalam mengetik kwitansi,belum ada nama kop
perusahaannya setelah selesai lalu Saksi serahkan ke

ne
ng

Sdr.Narbudyastoro (Alm) atau Saksi kembalikan ke Bagian


Keuangan yaitu ke Saksi Marsiyati.

do
gu

- Bahwa pembuatan dokumen dilakukan berdasarkan kegiatan dari


Sdr. Rusmono Yulianto (Alm).
- Bahwa Saksi tidak termasuk yang disuruh untuk mencari rekanan.
In
A

- Bahwa Saksi tidak pernah diajak oleh Sdr. Narbudyastoro, (Alm)


untuk meminta cap perusahaan.
ah

lik

- Bahwa Saksi tidak pernah melakukan scan kop perusahaan CV


tertentu, karena Saksi tidak bisa menggunakan alat scan.
m

ub

- Bahwa Saksi sama sekali tidak pernah mengisi kwitansi maupun


nota, Saksi mengetik saja sesuai rincian dari Bendahara
ka

Pengeluaran.
ep

- Bahwa kalau Sdr. Rusmono Yulianto (Alm), jika ada kegiatan


ah

sudah ada barangnya, tetapi pada saat yang menjabat Bendahara


R

Pengeluaran Saksi Agung Nugroho, Saksi tidak sering lagi


es
M

diperintah, tetapi yang sering diperintah untuk membuat dokumen


ng

adalah Saksi Priyo dan Saksi Narbudyastoro.


on
gu

Hal 103 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu Saksi, karena Saksi juga membuat dokumen, CV-

si
CV yang dipinjam namanya oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) tidak
melakukan pengadaan, sebagaimana yang tercantum dalam

ne
ng
SPTJB, kwitansi maupun nota, hanya dipinjam namanya saja.
- Bahwa Tugas Saksi di Bagian Perlengkapan yaitu di Bagian BMN

do
gu -
(Barang Milik Negara).
Bahwa yang Saksi ketahui yang memberikan fee kepada
Terdakwa adalah Sdr. Narbudyastoro (Alm).

In
A
- Bahwa Saksi Priyo tidak pernah memberikan fee kepada
Terdakwa, Saksi Priyo hanya mengantarkan Sdr. Narbudyastoro
ah

lik
(Alm).
- Bahwa Saksi tidak pernah mengantar Sdr. Narbudyastoro (Alm)
am

ub
pada saat memberikan fee kepada Terdakwa.
- Bahwa yang Saksi ketik dalam kwitansi adalah rincian kegiatan
ATK dan nominalnya karena dari Sdr. Rusmono (Alm) sudah ada
ep
k

draftnya.
ah

- Bahwa untuk nota Saksi tidak mengetik.


R

si
- Bahwa setahu Saksi, Saksi Priyo juga tidak mengetik notanya.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang mengetik nota, karena

ne
ng

Saksi hanya mengetik kwitansi beserta rinciannya dalam lembar


kosong tidak ada kopnya dan setelah selesai, Saksi kembalikan

do
gu

ke bendahara lewat Saksi Marsiyati.


- Bahwa Saksi bertugas di Bagian Perlengakapan sejak tahun
1994.
In
A

- Bahwa tugas Saksi di Bagian Perlengkapan tupoksinya tidak


termasuk membantu membuat kwitansi dan Saksi membuat
ah

lik

kwitansi tersebut karena diperintah saja.


- Bahwa proses pembuatan kwitansi yang Saksi buat tersebut yaitu
m

ub

Saksi mengetik di kertas kosong dibagian tengah dengan diberi


jarak yaitu bagian atas disisakan untuk kop dan semua itu arahan
ka

dari Saksi Agung dan Sdr. Narbudyastoro (Alm).


ep

- Bahwa Saksi pernah melihat kwitansi yang pernah Saksi buat dan
ah

sudah ada kop Perusahaan setelah dari Sdr. Narbudyastoro yaitu


R

pada saat Saksi disuruh mengembalikan ke Saksi Marsiyati dan


es
M

itu sudah lengkap ada nama perusahaannya.


ng

- Bahwa yang Saksi tahu yang membuat kop perusahaan di


on

kwitansi adalah Sdr. Narbudyastoro (Alm).


gu

Hal 104 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu Saksi kertas yang belum ada kopnya oleh Sdr.

si
Narbudyastoro (Alm) dibawa ke tempat penyedia dan jika ada
kekeliruan lalu Sdr. Narbudyastoro (Alm) mengeprint lagi, tetapi

ne
ng
kertasnya dari penyedia dan setelah di print baru diantar lagi.
- Bahwa yang dimaksud dengan penyedia adalah Terdakwa.

do
gu - Bahwa Saksi tidak mengetik nota penjualan, Saksi hanya
mengetik kwitansi beserta rinciannya saja.
- Bahwa yang Saksi maksud dengan mengetik rinciannya adalah

In
A
rincian harga barang di kwitansi.
- Bahwa benar kwitansi Saksi yang membuat, tetapi pada saat
ah

lik
Saksi membuat kwitansi masih dalam keadaan kosong, belum
ada kopnya dan yang membuat kopnya adalah Sdr.
am

ub
Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa Saksi pernah melihat kwitansi sudah ada scan CV nya,
karena begitu selesai dari penyedia lalu diserahkan ke Saksi baru
ep
k

dikembalikan ke Bagian Keuangan.


ah

- Bahwa kwitansi yang ada scan CV nya Saksi terima dari Sdr.
R

si
Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa Saksi pernah melihat kwitansi sudah ada scan CV nya

ne
ng

karena begitu selesai dari penyedia lalu diserahkan ke Saksi baru


dikembalikan ke Bagian Keuangan.

do
gu

- Bahwa yang ngeprint CV tersebut adalah Sdr. Narbudyastoro.


- Bahwa mengapa Saksi yang memberikan kwitansi dari Sdr
Narbudyastoro yang sudah lengkap ada kopnya ke Bendahara
In
A

Pengeluaran, karena Saksi dimintai tolong oleh Sdr.


Narbudyastoro (Alm) untuk menyerahkan ke Saksi Marsiyati.
ah

lik

- Bahwa jarak ruang Sdr. Narbudyastoro (Alm) dengan ruang


bendahara agak jauh.
m

ub

- Bahwa benar Saksi diberi tugas untuk membuat laporan


pertanggungjawaban fiktif.
ka

- Bahwa Saksi mengetahui jika kwitansi yang Saksi buat untuk


ep

membuat laporan pertanggungjawaban fiktif.


ah

- Bahwa Saksi mau membuat kwitansi untuk laporan


R

pertanggungjawaban fiktif karena Saksi diancam akan


es
M

dipindahkan kebagian lain yang bukan bidang Saksi.


ng

- Bahwa Saksi tidak mendapat bagian dari fee yang diberikan


on

kepada rekanan.
gu

Hal 105 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak tahu berapa persen fee yang diberikan kepada

si
Terdakwa, 3% (tiga peren) atau 5% (lima persen) atas jasa
kwitansi.

ne
ng
- Bahwa mengenai stempel yang dipinjam dari penyedia, Saksi
tidak tahu.

do
gu - Bahwa Saksi tidak mengetahui, apakah sebelum mencari CV
apakah ada surat perjanjian, kontrak atau SPKnya atau tidak.
- Bahwa yang Saksi lakukan yaitu membuat kwitansi fiktif, tidak

In
A
sesuai aturan normatif dan yang benar adalah ada pengadaan riil
barangnya.
ah

lik
- Bahwa pada Tahun 2015 – Tahun 2016 ada pengadaan riil
dilakukan dengan perusahaan CV. Enggal Makmur.
am

ub
- Bahwa yang Saksi maksud dengan pengadaan fiktif yaitu
pengadaan barang benar ada tetapi di mark-up.
- Bahwa benar yang dimark-up termasuk belanja ATK.
ep
k

- Bahwa yang di mark-up harga dan jumlah untuk mencapai kuota.


ah

- Bahwa terkait dengan pengadaan barang khusunya ATK, untuk


R

si
SPTJB Saksi membuat kwitansi sesuai draft dari bendahara.
- Bahwa pada saat membuat kwitansi pengadaan ATK, benar

ne
ng

barang riil ada tetapi tidak sesua dengan yang tertulis dalam
dokumen.

do
gu

- Bahwa di Bagian Perlengkapan hanya mengecek jumlah barang


yang dipesan dengan barang yang datang dan yang melakukan
pengecekan ada tim khusus.
In
A

- Bahwa untuk jumlah barang dengan jumlah uang yang


dikeluarkan tersebut cocok apa tidak bukan urusan bagian
ah

lik

perlengkapan karena bagian perlengkapan hanya mengecek


barang yang riil.
m

ub

- Bahwa untuk biaya-biaya fee sebesar 5% (lima persen) yang


diserahkan oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) kepada Terdakwa tidak
ka

ada catatannya, dan Saksi tidak tahu karena Saksi hanya


ep

mengantarkan saja.
ah

- Bahwa terkait dengan yang mencari rekanan adalah Sdr.


R

Narbudyastoro apakah memang disyaratkan rekanan adalah


es
M

seseorang yang mempunyai perusahaan untuk syarat menjadi


ng

rekanan, Saksi tidak tahu.


on
gu

Hal 106 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terkait dengan persyaratan dokumen yang disyaratkan

si
oleh kedua perusahaan, Saksi tidak mengetahuinya.
- Bahwa fee sebesar 5% (lima persen) diberikan kepada Terdakwa

ne
ng
atau rekanan lainnya, Saksi tidak tahu.
- Bahwa Saksi tidak pernah bertemu dengan Terdakwa di kantor

do
gu PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dan dengan Terdakwa
Saksi tidak kenal hanya tahu saja dan jika datang ke kantor
mencari Sdr. Narbudyastoro (Alm).

In
A
- Bahwa benar pernah membeli barang yang secara riil ke Toko
Enggal Makmur.
ah

lik
- Bahwa barang-barang yang secara riil dibeli di toko Enggal
Makmur, tidak sesuai dengan kwitansi yang Saksi ketik.
am

ub
- Bahwa barang yang dibeli oleh Saksi Priyo Sasongko adalah
berdasarkan usulan.
- Bahwa kwitansi yang Saksi ketik di sebuah kertas kosong belum
ep
k

ada kop dan stempel berasal dari bendahara.


ah

- Bahwa yang mempunyai inisiatif penulisan dalam kwitansi adalah


R

si
Bendahara Pengeluaran.
- Bahwa Saksi memahami jika yang Saksi lakukan salah, tetapi

ne
ng

karena diperintah dan diancam, maka Saksi melakukannya.


- Bahwa besarnya fee 5% (lima Persen) tertuang dalam dokumen

do
gu

apa,Saksi tidak tahu karena Saksi hanya dititipi oleh Saksi


Marsiyati untuk diberikan kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa pada waktu Saksi Marsiyati menitipkan jumlah Fee kepada
In
A

Saksi untuk diserahkan kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm), hanya


mengatakan: “Bu tolong diserahkan ke Pak Narbudyastoro untuk
ah

lik

jasa kuitansi sebesar 5% (lima persen)”.


- Bahwa jasa sebesar 5% (lima persen) tersebut dihitung dari total
m

ub

nilai kwitansi.
- Bahwa Saksi tidak tahu, apakah nilai kwitansi yang Saksi ketik,
ka

nilai belanja yang harganya sudah dinaikkan atau riil dari belanja
ep

yang sesungguhnya karena Saksi mendapat draft dari Bendahara


ah

Pengeluaran, Saksi tinggal mengetik saja.


R

- Bahwa Saksi mengetahui jika perbuatan yang Saksi lakukan salah,


es
M

karena jumlah barang dengan yang tercatat berbeda.


ng

Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa tidak


on

mengajukan pertanyaan kepada Saksi dan menyatakan keterangan Saksi


gu

Hal 107 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
benar dan tidak keberatan.

si
9. SAKSI KHUSNUL KHOTIMAH.
- Bahwa Saksi telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Kriminal

ne
ng
Khusus Polda D.I Yogyakarta, Saksi telah membaca terlebih dahulu
Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya tanpa ada paksaan
atau tekanan dari pihak manapun.

do
gu - Bahwa CV Misykat Semesta Alam Raya, UD Avisena Insan
Cemerlang dan CV Leha Restu Gemilang merupakan perusahaan

In
A
yang kepemilikanya atas nama Saksi sendiri sedangkan CV Centra
Wedar Intersains, UD Zulfikar Abadi Makmur dan CV Amriz
ah

Tangguh Perkasa Jaya merupakan perusahaan yang

lik
kepemilikanya atas nama Terdakwa.
- Bahwa secara operasional yang menjalankan 6 (enam) perusahaan
am

ub
dimaksud adalah Terdakwa.
- Bahwa yang tandatangan dokumen tender atau surat-surat yang
ep
berkaitan dengan perusahaan adalah Terdakwa.
k

- Bahwa Saksi tidak mengetahui terkait dengan pemberian fee


ah

R
sebesar 5% (lima persen).

si
- Bahwa Saksi tidak mengetahui, pada Tahun 2015 dan Tahun

ne
ng

2016, perusahaan milik Terdakwa menjadi rekanan PPPPTK Seni


dan Budaya Yogyakarta.
- Bahwa yang menjalankan perusahaan yang menjadi rekanan

do
gu

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta adalah Terdakwa yang


merupakan suami dari Saksi.
In
A

- Bahwa selama Terdakwa berada tahanan di Lembaga


Pemasyarakatan yang menjalankan perusahaan adalah anak
ah

tertua Saksi.
lik

- Bahwa pada saat ini perusahaan milik Saksi sudah tidak ada
yang menjadi rekanan dari instansi/satker pemerintah.
m

ub

- Bahwa Saksi tidak mengetahui terkait dengan fee 5% diambilkan


ka

dari mana saja.


ep

- Bahwa yang menjadi pimpinan dan direktur dari perusahan -


perusahaan adalah Terdakwa dan Saksi yang merupakan suami
ah

Saksi.
es

- Bahwa didalam perusahaan jabatan Saksi sebagai Komisaris.


M

ng

- Bahwa semua perusahaan bergerak dibidang Pengadaan Barang


dan Jasa.
on
gu

Hal 108 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa perusahaan milik Saksi tidak ada yang bekerja sama

si
dengan perusahaan milik orang lain.
- Bahwa sepengetahuan Saksi perusahaan-perusahaan milik

ne
ng
Terdakwa taat pajak.
- Bahwa yang melakukan pencatatan pembukuan perusahaan -

do
gu -
perusahaan adalah Terdakwa.
Bahwa Saksi tidak pernah melakukan pengecekan pembukuan
perusahaan-perusahaan yang dikelola Terdakwa.

In
A
- Bahwa Saksi tidak bekerja Saksi ibu rumah tangga status saja
sebagai komisaris di perusahaan-perusahaan yang dikelola oleh
ah

lik
Terdakwa.
- Bahwa Saksi dan Terdakwa berumah tangga sudah 23 (dua puluh
am

ub
tiga) tahun.
- Bahwa dari pernikahan Saksi dengan Terdakwa memiliki 4 (empat)
orang anak anak yang pertama umur 22 (dua puluh dua) tahun dan
ep
k

anak yang terkecil umur 12 (dua belas) tahun.


ah

- Bahwa saat ini Saksi tinggal di rumah kontrakan di Daerah


R

si
Sayegan dengan biaya kontrak Rp4.000.000,00 (empat juta
rupiah) per 1 (satu) tahun.

ne
ng

- Bahwa selama Terdakwa didalam Lembaga Pemasyarakatan ,


yang membiayai kehidupan Saksi beserta anak-anak setiap

do
gu

harinya dari hasil usaha yang diteruskan oleh anak-anak.


- Bahwa sepengetahuan Saksi Terdakwa tidak pernah dihukum atau
berurusan dengan pihak kepolisian.
In
A

- Bahwa sepengetahuan Saksi pergaulan Terdakwa di masyarakat


baik, sering ikut kegiatan yang diadakan kampung.
ah

lik

- Bahwa sepengetahuan Saksi sehari-hari perusahaan menyuplay


barang ke apotik-apotik.
m

ub

- Bahwa setelah Terdakwa berada di dalan Lembaga


Pemasyarakatan, perusahaan tidak lagi mensuplay barang ke
ka

apotik apotik.
ep

Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa


ah

tidak mengajukan pertanyaan kepada Saksi dan menyatakan


R

keterangan Saksi benar dan tidak keberatan.


es

Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menghadirkan Ahli DWI


M

ng

ATMOKO DANARDONO dilakukan pengambilan sumpah, telah memberikan


on

pendapat ahli sebagai berikut :


gu

Hal 109 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Ahli pernah beberapa kali mengikuti diklat diantaranya

si
mengikuti Diklat Auditor Terampil Tahun 1997, Diklat Auditor Ahli
Tahun 2004, Diklat Auditor Ahli Ketua Tim Tahun 2006, Diklat

ne
ng
Penyidikan Tahun 2005, Diklat Pengadaan Barang dan Jasa Tahun
2008, Diklat Audit Eskalasi, Klaim dan HKP Tahun 2010, Diklat

do
gu Fraud Control Plan (FCP) Tahun 2012, Diklat & Sertifikasi-Certified
Forensic/CFrA Tahun 2012, Diklat&Sertifikasi-Certified Fraud
Examiner/CFE Tahun 2012, Diklat Auditor Madya Tahun 2013,

In
A
Workshop Digital Media Acquisition and Triage Tahun 2016 dan
mengikuti Training Of Trainer Diklat JFA Kurikulum 2014 Tahun
ah

lik
2016
- Bahwa riwayat pekerjaan Saksi adalah :
am

ub
- Auditor (Ajun Akuntan) pada perwakilan BPKP Provinsi
Kalimantan Timur sejak Tahun 1987 sampai dengan Tahun
1996;
ep
k

- Auditor (Ajun Akuntan) pada Perwakilan BPKP Provinsi Daerah


ah

Istimewa Yogyakarta sejak Tahun 1996 sampai dengan


R

si
November Tahun 2005;
- Auditor Ahli pada Perwakilan BPKP Provinsi Daerah Istimewa

ne
ng

Yogyakarta sejak Tahun 2005 sampai dengan April Tahun


2007;

do
gu

- Auditor Muda pada Perwakilan BPKP Provinsi Daerah Istimewa


Yogyakarta sejak April Tahun 2007 sampai dengan Desember
Tahun 2007;
In
A

- Auditor Muda pada Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan


Timur sejak Desember Tahun 2007 sampai dengan Desember
ah

lik

Tahun 2014;
- Auditor Muda pada Perwakilan BPKP Provinsi Daerah Istimewa
m

ub

Yogyakarta sejak Januari Tahun 2015 sampai dengan Agustu s


2015;
ka

- Auditor Madya pada Perwakilan BPKP Provinsi Daerah


ep

Istimewa Yogyakarta sejak September 2015 sampai dengan


ah

sekarang.
R

- Bahwa Ahli pernah memberikan keterangan sebagai Ahli Auditor


es
M

lebih dari 22 (dua puluh dua) kali persidangan yaitu memberikan


ng

keterangan Ahli di Pengadilan Negeri Balikpapan, PN Tenggaron g,


on
gu

Hal 110 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PN Tanjung Redep Berau, PN Nunukan, PN Samarinda dan di PN

si
Yogyakarta.
- Bahwa tugas dan tanggung jawab Ahli selaku Auditor di Perwakilan

ne
ng
BPKP Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta adalah melaksanakan
semua penugasan yang ditugaskan oleh Pimpinan dalam lingkup

do
gu bidang akuntansi dan auditing dan membuat laporan atas
pelaksanaan tugas.
- Bahwa yang dimaksud dengan Keuangan Negara sebagaimana

In
A
diatur dalam penjelasan Undang-Undang Nomor31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan Perubahannya
ah

lik
adalah seluruh Kekayaan Negara dalam bentuk apapun, yang
dipisahkan atau yang tidak dipisahkan termasuk didalamnya segala
am

ub
bagian Kekayaan Negara dan segala hak dan kewajiban yang
timbul karena :
- berada dalam penguasaan, pengurusan dan
ep
k

pertanggungjawaban Pejabat Lembaga Negara, baik di tingkat


ah

pusat maupun di daerah.


R

si
- berada dalam penguasaan, pengurusan dan
pertanggungjawaban Badan Usaha Milik Negara/Badan Usah a

ne
ng

Milik Daerah, Yayasan, Badan Hukum dan perusahaan yang


menyertakan modal pihak ketiga berdasarkan perjanjian

do
gu

dengan Negara.
- Bahwa Kerugian Negara menurut Undang-Undang Nomor 1 Tah u n
2004 tentang Perbendaharaan Negara, Pasal 1 angka 22
In
A

disebutkan: Kerugian Negara/Daerah adalah kekurangan uang,


surat berharga, dan barang yang nyata dan pasti jumlahnya
ah

lik

sebagai akibat perbuatan melawan hu kum baik sengaja maupun


lalai.
m

ub

- Bahwa atas pengelolaan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan


Uang Persediaan (TUP) pada Tahun 2015 dan Tahun 2016, Ahli
ka

melakukan Audit di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


ep

- Bahwa cara atau prosedur yang Ahli gunakan untuk melakukan


ah

audit kerugian Negara pada Tahun 2015 dan Tahun 2016 Ahli
R

melakukan Audit di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,


es
M

bersama tim meliputi :


ng

on
gu

Hal 111 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Penyidik melakukan ekspose di Kantor Perwakilan BPKP

si
D.I.Yogyakarta atas kasus yang dimintakan untuk dilakukan
penghitungan Kerugian Keuangan Negara;

ne
ng
- Meminta data/dokumen yang diperlukan kepada Penyidik untuk
menghitung Kerugian Keuangan Negara;

do
gu - Melakukan penilaian atas kecukupan bukti, data, dokumen
yang digunakan sebagai dasar penghitungan Kerugian
Keuangan Negara;

In
A
- Melakukan pengujian dan analisis bukti, data, dokumen serta
membandingkan dengan ketentuan yang berlaku;
ah

lik
- Melakukan penelaahan terhadap dokumen hasil penyelidikan
dari Penyidik Polda Yogyakarta;
am

ub
- Melakukan konfirmasi/klarifikasi kepada pihak-pihak yang
terkait dengan pelaksanaan kegiatan pengelolaan Uang
Persediaan dan Tambahan Uang Persediaan untuk belanja
ep
k

barang;
ah

- Melakukan penelaahan terhadap ketentuan -ketentuan yang


R

si
dilanggar;
- Melakukan penghitungan Kerugian Keuangan Negara

ne
ng

berdasarkan bukti, data, dokumen dan menuangkan hasilnya


dalam laporan.

do
gu

- Bahwa berdasarkan laporan hasil audit penghitungan Kerugian


Keuangan Negara di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp21.624.971.345,00 (dua
In
A

puluh satu milyar enam ratus dua puluh empat juta sembilan ratus
tujuh puluh satu ribu tiga ratus empat puluh lima rupiah).
ah

lik

- Bahwa berdasarkan data/dokumen yang diperoleh melalui Penyidik


Polda D.I. Yogyakarta dan hasil audit atas kegiatan pengelolaan
m

ub

Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP)


untuk belanja pada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta terdapat
ka

hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan sehingga menimbulkan


ep

Kerugian Keuangan Negara yaitu terhadap ketentuan dalam


ah

Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara


R

Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, Pasal 8


es
M

huruf e, Pasal 10 ayat (1), ayat (2), ayat (3), Pasal 12 ayat (1), huruf
ng

(g), huruf (h), ayat (2), Pasal 13, Pasal 15, Pasal 16, Pasal 23 ayat
on

(1) (2), Pasal 68 ayat (1).


gu

Hal 112 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa menurut data yang ada perusahaan milik Terdakwa yang

si
dipinjam namanya adalah CV Amariz Tangguh Perkasa Jaya, CV
Avizena Insan Cemerlang, UD Avizena Insan Mandiri, CV Centra

ne
ng
Wedar Intersains, CV Leha Restu Gemilang, CV Misykat Semesta
Alam Raya, UD Zulfikar Abadi Makmur.

do
gu - Bahwa hal-hal yang menyebabkan terjadinya Kerugian Negara
berdasarkan fakta/dokumen/keterangan Saksi yaitu adanya
kegiatan pengelolaan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uan g

In
A
Persediaan (TUP) untuk belanja barang pada PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta Tahun Anggaran 2015 dan Tahun Anggaran
ah

lik
2016 yang tidak sesuai dengan ketentuan yang mengakibatkan
terjadinya Kerugian Keuangan Negara yaitu :
am

ub
- Pengadaan/belanja barang dan jasa tahun anggaran 2015 dan
2016 yang meliputi belanja barang operasional, belanja baran g
non operasional, belanja jasa dan belanja pemeliharaan oleh
ep
k

Bendahara Pengeluaran dengan dibantu oleh personil-personil


ah

dari staf di Subbag Keuangan, Subbag Rumah Tangga dan


R

si
Tata Usaha, Perlengkapan, Perencanaan dan Penganggaran
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, dilakukan dengan cara

ne
ng

meminjam nama-nama perusahaan dengan memberikan Fee


sebesar 3% (tiga persen) sampai dengan 5% (lima persen);

do
gu

- Bukti/dokumen pembelian barang/jasa yang telah


dipertanggungjawabkan dalam Surat Pernyataan Tanggung
Jawab Belanja (SPTJB) tidak sesuai dengan pembelian riil
In
A

barang/jasa;
- Nama-nama perusahaan penyedia barang dan jasa yang
ah

lik

tercantum dalam Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja


(SPTJB) untuk belanja barang/jasa menyatakan bahwa tidak
m

ub

pernah menyediakan/melaksanakan Pengadaan Barang dan


Jasa kepada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
ka

sebagaimana tercantum dalam dokumen SPTJB.


ep

- Bahwa audit melakukan konfirmasi kepada Pegawai PPPPTK Sen i


ah

dan Budaya Yogyakarta dan Penyedia jasa.


R

- Bahwa bagian dari total Kerugian Negara yang timbul akibat


es
M

adanya peminjaman perusahaan milik Terdakwa untuk Pengadaan


ng

Barang dan Jasa PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta sebesar


on

Rp7.925.008.815,00 dengan rincian Belanja Netto Uang


gu

Hal 113 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) TA 2015

si
sebesar Rp2.243.200.080,00 dan Belanja Netto Uang Persediaan
(UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) TA 2016 sebesar

ne
ng
Rp5.681.808.735,00, perhitungan setelah potong pajak PPN dan
PPh.

do
gu - Bahwa benar dilakukan penghitungan Kerugian Negara pada
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta setelah ada penyelidikan
dan penyidikan dari Polda D.I.Yogyakarta.

In
A
- Bahwa telah dilakukan klarifikasi terkait besaran Fee 5% (lima
persen) kepada pegawai pada PPPPTK Seni dan Budaya
ah

lik
Yogyakarta terkait dengan Pengadaan Barang/Jasa.
- Bahwa pada saat dilakukan klarifikasi kepada Terdakwa saat audit
am

ub
menyatakan fee yang diterima sebesar 5% (lima persen).
- Bahwa dari hasil audit yang Ahli lakukan apakah terhadap nilai
Kerugian Negara sebesar Rp21.624.971.345,00 (dua puluh satu
ep
k

milyar enam ratus dua puluh empat juta sembilan ratus tujuh pu luh
ah

satu ribu tiga ratus empat puluh lima rupiah) terkait apakah ada
R

si
yang dikembalikan atau disetorkan ke Kas Negara menurut Ahli
sampai dengan selesainya pelaksanaan audit dan penerbitan

ne
ng

laporan hasil audit, belum ada pengembalian dan penyetoran ke


Kas Negara atas jumlah Kerugian Keuangan Negara.

do
gu

- Bahwa selama melakukan Audit sampai dengan selesainya


pelaksanaan Audit, penerbitan laporan hasil audit, belum ada
pengembalian dan /penyetoran ke Kas Negara atas jumlah
In
A

kerugian keuangan Negara dari penyedia jasa.


- Bahwa yang berhak untuk melakukan Audit untuk menghitung
ah

lik

Kerugian Negara adalah BPKB dan Akuntan Publik.


- Bahwa untuk melakukan Audit di PPPPTK Seni dan Budaya
m

ub

Yogyakarta, berdasarkan surat tugas dari Kepala Perwakilan Badan


Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Daerah Istimewa
ka

Yogyakarta Nomor : S-3909/PW12/5/2019 tanggal 26 Desember


ep

2019 dan ST-944/PW12/5/2019 tanggal 26 Desember 2019, perihal


ah

pemberian keterangan ahli atas tindak lanjut dari permintaan


R

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda D I Yogyakarta, sesuai


es
M

dengan Surat Nomor R/130/RES.3.3/XII/2019/Ditreskrimsus,


ng

tanggal 23 Mei 2019, perihal Permohonan Keterangan Ahli.


on
gu

Hal 114 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terkait dengan ruang lingkup CFRA meliputi keahlian untu k

si
mengaudit dan tehnik dalam bersidang sebagai Ahli.
- Bahwa Legal Audit adalah melakukan audit secara legal,

ne
ng
sedangkan audit forensic adalah menganalisa suatu bukti dalam hal
ini audit yang dilakukan bersumber dari data yang diberikan oleh

do
gu penyidik, kemudian data diolah dan dibuat kesimpulan yang
kemudian terbit laporan hasil audit.
- Bahwa Auditor mengetahui nama CV dan UD milik Terdakwa yang

In
A
dipinjam namanya oleh PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dari
data-data yang diberikan oleh penyidik dan keterangan saksi-saksi.
ah

lik
- Bahwa dari hasil wawancara kepada pemilik CV atau rekanan dan
dilakukan klarifikasi kepada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
am

ub
didapat hasil fee yang diterima oleh penyedia jasa sebesar 5%
(lima persen).
- Bahwa apabila penyedia jasa telah mengembalikan Kerugian
ep
k

Negara maka jumlah Kerugian Negara tetap dan tidak dikurangi


ah

karena pengembalian merupakan tindak lanjut dari penyelidikan


R

si
bukan merupakan suatu pengurangan.
- Bahwa klarifikasi merupakan salah satu prosedur dalam melakukan

ne
ng

audit disamping mengumpulkan data-data melakukan pengujian


dan analisis.

do
gu

- Bahwa menurut ketentuan yang ada audit harus dilakukan sesuai


prosedur yang telah ditetapkan diantaranya wawancara dengan
pihak terkait.
In
A

Atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim, Terdakwa


mengajukan pertanyaan kepada Ahli dan selebihnya menyatakan benar
ah

lik

dan tidak keberatan.


- Bahwa saat diperiksa BPKP Perwakilan Yogyakarta, status Terdakwa
m

ub

sebagai apa. Menurut Ahli, Terdakwa diperiksa di BPKP (Badan


Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) Provinsi Daerah Istimewa
ka

Yogyakarta pada Tahun 2017 kapasitasnya sebagai saksi.


ep

- Bahwa, apakah Terdakwa membenarkan keterangan dalam


ah

pemeriksaan BPKP. Menurut Ahli, Terdakwa membenarkan Berita Acara


R

Pemeriksaan oleh BPKP Perwakilan Yogyakarta.


es
M

- Bahwa apakah Terdakwa membaca besaran Kerugian Negara dalam


ng

BAP BAP Terdakwa. Menurut Ahli, Terdakwa membacanya.Dalam


on
gu

Hal 115 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
membuat laporan hasil audit Ahli menggunakan Berita Acara

si
Pemeriksaan (BAP) Saksi sebagai saksi atau sebagai tersangka.
- Bahwa, apakah ada audit lagi. Menurut Ahli, pada saat membuat

ne
ng
laporan hasil audi menggunakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
Terdakwa sebagai Saksi, tidak ada audit lagi.

do
gu Suchaemi,
Menimbang, bahwa Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin
tanpa disumpah di persidangan telah memberikan
keterangan sebagai berikut :

In
A
- Bahwa Terdakwa telah diperiksa oleh Penyidik dari Dit Reserse Krimin al
Khusus Polda D.I Yogyakarta, Terdakwa telah membaca terlebih dahu lu
ah

lik
Berita Acara Pemeriksaan dan menandatanganinya, tanpa ada paksaan
atau tekanan dari pihak manapun.
am

ub
- Bahwa Terdakwa dihadirkan dipersidangan ini sehubungan dengan
perkara Pengadaan Barang/Jasa di PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta.
ep
k

- Bahwa Terdakwa mulai berhubungan dengan PPPPTK Seni dan Budaya


ah

Yogyakarta pada Tahun 2014.


R

si
- Bahwa perusahaan milik Terdakwa dipinjam namanya oleh PPPPTK
Seni dan Budaya Yogyakarta sejak Tahun 2015.

ne
ng

- Bahwa nama perusahaan milik Terdakwa yang dipinjam namanya oleh


PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta adalah : CV Centra Wedar

do
gu

Intersains, CV Misykat Semesta Alam Raya, UD Avisena Insan


Cemerlang, CV Leha Restu Gemilang, UD Zulfikar Abadi Makmur, CV
Amriz Tangguh Perkasa Jaya.
In
A

- Bahwa perusahaan yang dipinjam namanya oleh PPPPTK Seni dan


Budaya Yogyakarta 3 (tiga) perusahaan atas nama Terdakwa dan 3
ah

lik

(tiga) perusahaan atas nama isteri Terdakwa yaitu Saksi Khusnul


Khotimah.
m

ub

- Bahwa pada Tahun 2013 perusahaan milik Terdakwa ada tagihan dari
Kantor KPP Yogyakarta dengan nilai transaksi sampai dengan nilai
ka

Rp5.000.000.000,00 (lima milyar rupiah) karena Terdakwa tidak merasa


ep

punya pekerjaan, maka Terdakwa klarifikasi ke Kantor KPP Yogyakarta


ah

akhirnya Terdakwa mendapatkan print-out ternyata ada beberapa


R

pekerjaan dari Kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


es
M

Selanjutnya, Terdakwa bersurat ke kantor PPPPTK Seni dan Budaya


ng

Yogyakarta dan mendapat jawaban akan diselesaikan . Di awal Tahun


on

2014 Terdakwa ditelpon oleh Sdr. Wahyu dari PPPPTK Seni dan
gu

Hal 116 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Budaya Yogyakarta ketemuan di Rumah Makan Blangkon Net di Jalan

si
Kaliurang untuk menyelesaikan masalah pajaknya pada saat itu
Terdakwa ditawari untuk jadi rekanan saja.

ne
ng
- Pada Tahun 2015 dan Tahun 2016 perusahaan secara aktif dipakai
untuk kepentingan pembuatan SPJ/SPTJB setiap peminjaman

do
gu perusahaan Terdakwa maka Terdakwa ditelepon Sdr. Narbudyastoro
(Alm) diajak ketemuan disuatu tempat, biasanya di Warung Kopi Utara
Lapangan Denggung atau Warmindo Jalan Kaliurang dan meminta

In
A
Terdakwa untuk menandatangani dan memberikan cap pada nota
penjualan kwitansi dan faktur pajak setelah Terdakwa memberikan
ah

lik
tanda tangan dan cap kemudian Terdakwa diberi fee sebesar 3% (tiga
persen) dari nilai yang Saksi tanda tangani.
am

ub
- Bahwa Saksi tidak menerima fee sebesar 5% (lima persen), secara utuh,
dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dalam perjanjiannya fee
pada Tahun 2015 tidak diberikan karena fee untuk mengganti kerugian
ep
k

pajak kurang lebih sebesar Rp75.000.000.000,00 (tujuh puluh lima juta


ah

rupiah) ada fee yang diberikan dan ada juga fee yang tidak diberikan.
R

si
- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui siapa yang menentukan fee sebesar
5% (lima persen) kepada Terdakwa.

ne
ng

- Bahwa Terdakwa tidak punya bukti penerimaan atau catatan fee dari
Sdr. Narbudyastoro (Alm).

do
gu

- Bahwa untuk penandatanganan nota sebelumnya janjian ketemuan


disuatu tempat tetapi seringnya bertemu di warung kopi setelah
berbincang-bincang sebentar dan menandatangani nota, setelah itu
In
A

Terdakwa diajak Sdr. Narbudyastoro (Alm) ke mobilnya dan selanjutnya


Terdakwa masuk mobil kemudian dari Sdr. Narbudyastoro (Alm)
ah

lik

menyerahkan uang yang sudah dimasukkan ke amplop kemudian


setelah Terdakwa menerima uang Terdakwa menghitungnya.
m

ub

- Bahwa Terdakwa tidak menyerahkan cap perusahaan, Terdakwa hanya


menyerahkan SIUP dan NPWP kepada Sdr. Narbudyastoro (Alm).
ka

- Bahwa Terdakwa sering bertemu dengan Sdr. Narbudyastoro (Alm)


ep

kaitan dengan fee.


ah

- Bahwa Terdakwa menerima uang dari Sdr. Narbudyastoro (Alm), paling


R

banyak sekitar Rp45.000.000,00 (empat puluh lima juta rupiah),


es
M

Terdakwa tidak ingat berapa jumlah keseluruhan yang yang Terdakwa


ng

terima dari Sdr. Narbudyastoro (Alm).


on
gu

Hal 117 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa jumlah fee yang tidak dibayarkan dengan alasan untuk

si
membayar pajak sekitar Rp30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah)
sampai dengan Rp70.000.000,00 (tujuh puluh juta rupiah).

ne
ng
- Bahwa Terdakwa mendirikan CV mulai Tahun 2002 dan terakhir
mendirikan CV Tahun 2012.

do
gu - Bahwa perusahaan milik Terdakwa mulai dipakai PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta Tahun 2015.
- Bahwa sebelum menjadi rekanan PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta

In
A
perusahaan milik Terdakwa pernah menjadi rekanan instansi lain.
- Bahwa perusahaan milik Terdakwa yang dipinjam benderanya,
ah

lik
Terdakwa tidak secara nyata memenuhi pengadaan barang dan
Jasanya.
am

ub
- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang menyiapakan SPTJB (Surat
Pernyataan Tanggung Jawa Belanja).
- Bahwa jumlah fee yang harusnya Terdakwa terima dari meminjam nama
ep
k

perusahaan Terdakwa sebesar Rp88.000.000,00 (delapan puluh


ah

delapan juta rupiah).


R

si
- Bahwa 6 (enam) perusahaan milik Terdakwa yang dipinjam namanya
oleh PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta 4 (empat) berada di wilayah

ne
ng

Yogyakarta dan 2 (dua) berada di wilayah Sleman.


- Bahwa perusahaan yang berada di wilayah Yogyakarta adalah CV

do
gu

Centra Wedar Intersains, CV Leha Restu Gemilang, UD Zulfikar Abadi


Makmur, UD Avisena Insan Cemerlang, sedangkan yang berada di
wilayah Sleman adalah CV Misykat Semesta Alam Raya dan CV Amriz
In
A

Tangguh Perkasa Jaya.


- Bahwa 6 (enam) perusahaan milik Terdakwa bergerak dibidang
ah

lik

Pengadaan Barang/Jasa dan penjualan langsung.


- Bahwa motivasi Terdakwa mendirikan 6 (enam) perusahaan yang
m

ub

bergerak dibidang yang sama karena dalam 1 (satu) Pengadaan


Barang/Jasa, digunakan beberapa perusahaan tidak bisa menggunakan
ka

CV yang sama.
ep

- Bahwa Terdakwa tidak mempunyai dokumen terkait dengan perusahaan


ah

semuanya diambil oleh PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


R

- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui siapa yang membayar pajak


es
M

Terdakwa.
ng

on
gu

Hal 118 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa fee yang Terdakwa terima dari PPPPTK Seni dan Budaya

si
Yogyakarta, Terdakwa gunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,
membayar pajak dan memperpanjang ijin.

ne
ng
- Bahwa fee yang Terdakwa terima dari PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta tidak mengalir kepada pihak lain fee tersebut Saksi gunakan

do
gu -
sendiri.
Bahwa barang bukti berupa cap, stempel dan faktur perusahaan,
Terdakwa membenarkan bahwa barang bukti cap, stempel dan faktur

In
A
milik perusahaan Terdakwa.
- Bahwa dokumen yang Terdakwa tanda tangani adalah kwitansi, faktur
ah

lik
pajak, daftar rincian penjualan barang.
- Bahwa yang mengantar dokumen untuk Terdakwa tanda tangani adalah
am

ub
Sdr. Narbudyastoro (Alm).
- Bahwa kwitansi yang Terdakwa tanda tangani dalam keadaan kosong
tanpa tulisan, kemudian Sdr. Narbudyastoro (Alm) memberikan materai
ep
k

yang selanjutnya Terdakwa tanda tangani dan Terdakwa beri cap


ah

perusahaan.
R

si
- Bahwa Terdakwa menandatangani kwitansi dilakukan didalam mobil
milik Sdr. Narbudyastoro (Alm) setelah Terdakwa menandatangani

ne
ng

kwitansi,Terdakwa diberi uang berupa Fee, oleh Sdr. Narbudyastoro


(Alm).

do
gu

- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui siapa yang membuat kwitansi yang


Terdakwa tandatangani.
- Bahwa sepengetahuan Terdakwa yang menentukan fee sebesar 3%
In
A

(tiga persen), adalah PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


- Bahwa Terdakwa tidak ingat tempat penyerahan uang dari Sdr.
ah

lik

Narbudyastoro (Alm) yang pasti uang diserahkan kepada Terdakwa


didalam mobil milik Sdr. Narbudyastoro (Alm).
m

ub

- Bahwa sebelum Tahun 2015 perusahaan Terdakwa belum menjadi


rekanan PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
ka

- Bahwa di Tahun 2013 perusahaan milik Terdakwa mendapat tagihan


ep

pajak dari KPP Yogyakarta Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah),


ah

karena Terdakwa tidak merasa punya pekerjaan, maka Terdakwa


R

klarifikasi ke KPP Yogyakarta dan akhirnya Terdakwa mendapatkan


es
M

print-out yang ternyata pekerjaan tersebut dari kantor PPPPTK Seni dan
ng

Budaya Yogyakarta. Selanjutnya Terdakwa bersurat ke kantor PPPPTK


on

Seni dan Budaya Yogyakarta dan mendapat jawaban akan diselesaikan


gu

Hal 119 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
di awal Tahun 2014 Saksi ditelphone oleh Sdr. Wahyu pihak dari

si
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dan ketemu di Rumah Makan
Blangkon Net di Jalan Kaliurang untuk menyelesaikan masalah

ne
ng
pajaknya, pada saat itu Terdakwa ditawari untuk jadi rekanan.
- Bahwa Terdakwa tidak tahu jumlah pasti berapa pajak yang harus

do
gu -
Terdakwa bayarkan.
Bahwa Terdakwa mulai berhubungan dengan Sdr. Narbudyastoro (Alm)
pada akhir Tahun 2013.

In
A
- Bahwa kerugian yang Terdakwa alami akibat dari perusahaan milik
Terdakwa yang dipinjam namanya oleh PPPPTK Seni dan Budaya
ah

lik
Yogyakarta kurang lebih sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta
rupiah).
am

ub
- Bahwa pajak yang harus Terdakwa bayarkan di Tahun 2013 sebesar
Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dan di Tahun 2015 sebesar
Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
ep
k

- Bahwa fee yang Terdakwa terima dari PPPPTK Seni dan Budaya
ah

Yogyakarta sebesar 3% (tiga persen) dari total nilai Rp7.900.000.000,00


R

si
(tujuh milyar sembilan ratus juta rupiah).
- Bahwa sampai saat ini Terdakwa belum mengembalikan uang fee yang

ne
ng

Terdakwa dapatkan dari pinjam bendera di PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta.

do
gu

- Bahwa seingat Terdakwa, Terdakwa bertemu dengan Sdr.


Narbudyastoro (Alm) lebih dari 10 (sepuluh) kali.
- Bahwa dalam keterangannya Terdakwa menerima fee 3% (tiga persen),
In
A

sedangkan dalam laporan BPKP fee yang diterima oleh rekannan


sebesar 5% (lima persen) sepengetahuan Terdakwa siapakah yang
ah

lik

menerima sisa fee 2% (dua persen) menurut Terdakwa tidak mengetahui


siapa yang menerima fee 2% (dua persen).
m

ub

- Bahwa di Tahun 2015 dan Tahun 2016 Terdakwa tidak memiliki catatan
pembukuan pengeluaran dan pemasukan keuangan perusahaan, tetapi
ka

di Tahun 2017- Tahun 2018 perusahaan memiliki catatan pembukuan


ep

keuangan.
ah

- Bahwa Terdakwa mendirikan CV pertama kali di Tahun 2002.


R

- Bahwa CV yang pertama kali Terdakwa dirikan bergerak dibidang Alat


es
M

Tulis Kantor (ATK).


ng

- Bahwa perusahaan milik Terdakwa mulai bekerja sama dengan PPPPTK


on

Seni dan Budaya Yogyakarta pada Tahun 2015.


gu

Hal 120 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa perusahaan milik Terdakwa bekerja sama dengan PPPPTK Sen i

si
dan Budaya Yogyakarta, awalnya Terdakwa dikenalkan oleh Saksi
Bondan Suparno kemudian dari perkenalan itu berlanjut perusahaan

ne
ng
milik Terdakwa diminta untuk menjadi rekanan.
- Bahwa fee yang Terdakwa terima sebagai rekanan PPPPTK Seni dan

do
gu Budaya Yogyakarta sebesar 3% (tiga persen) dan bukan 5% (lima
persen).
- Bahwa fee yang Terdakwa terima sebesar 3% (tiga persen) dari sekitar

In
A
Rp7.900.000.000,00 (tujuh milyar sembilan ratus juta rupiah) yaitu
sekitar Rp210.000.000,00 (dua ratus sepuluh juta rupiah) yang dikurangi
ah

lik
pajak-pajak yang harus dibayarkan sebesar Rp150.000.000,00 (seratus
lima puluh juta rupiah) sehingga jumlah Fee yang Terdakwa terima
am

ub
sebenarnya sebesar kisaran Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah).
- Bahwa sebelumnya Terdakwa tidak mengetahui jika Pengadaan
Barang/Jasa di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakart fiktif setelah ada
ep
k

panggilan dari Polda D.I.Yogyakarta Terdakwa baru tahu.


ah

Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam persidangan telah


R

si
menghadirkan barang bukti untuk dilakukan pemeriksaan sebagai
berikut :

ne
ng

1. a. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi kumpulan SPP dan SPM Tahun
2015 Januari – Juli (1).
b. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen kumpulan SPM –SPP

do
gu

B Tahun 2016.
c. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen laporan.
In
A

d. 1 (satu) bendel tas plastik warna merah muda berisi Dokumen Laporan
Pertanggung-jawaban Tahun 2016 (kumpulan nota).
ah

e. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen Rekening Koran Bank
lik

Mandiri.
f. 1 (satu) bendel RKAKL Tahun 2015-Tahun 2016.
m

ub

g. 1 (satu) bendel penggunaan dana Uang Persediaan (UP).


h. 1 (satu) ordner kumpulan SPP RSPM TA 2015 Bulan Agustus s/d
ka

Desember Back Up Tahun 2015.


ep

2. 1 (satu) buah Laptop warna hitam merek Acer core i3 type Aspire E1-471 14
ah

inch, berikut chargernya.


R

3. a. 1 (satu) bendel dokumen penggunaan dana Uang Persediaan (UP)


es

yang terdiri dari UP 2, UP 10, dan UP 11, yang terdapat tulisan tangan
M

ng

nama perusahaan.
b. 1 (satu) bendel dokumen penggunaan dana Tambahan Uang
on
gu

Hal 121 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Persediaan (TUP) yang terdiri dari TUP 2, UP 7.1, TUP 4, yang terdapat

si
tulisan tangan nama perusahaan.
c. 1 (satu) unit Central Procesing Unit (CPU) dengan cassing warna hitam

ne
ng
merk EN Light dengan CD-R-W Merk Samsung kombinasi warna silver.
d. 1 (satu) unit Central Procesing Unit (CPU) dengan cassing warna hitam
bertuliskan seperti dengan CD-RW Merk LG.

do
gu 4. a. 1 (satu) bendel print-out Aplikasi SAIBA dan SAS tentang Rekapitulasi
daftar SPM Tahun 2015 dan Tahun 2016 PPPPTK Seni dan Budaya

In
Yogyakarta.
A
b. 1 (satu) buah stopmap plastik warna biru muda yang didalamnya berisi
bendel penggunaan dana Uang Persediaan dan Tambahan Uang
ah

lik
Persediaan Tahun 2016 dengan rincian UP 1 sampai denga UP 28 dan
TUP 1, TUP 2, TUP 3, TUP 4, TUP 5, TUP 6, TUP 7.1, TUP 7.2, TUP
am

ub
7.3, TUP 7.4, TUP 7.5, TUP 8.1, dan TUP 8.2.
c. 1 (satu) ordner berisi Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja UP 1
sampai dengan UP 28 serta TUP 1, TUP 2, TUP 3, TUP 4, TUP 5, TUP
ep
k

6, TUP 7.1, TUP 7.2, TUP 7.3, TUP 7.4, TUP 7.5, TUP 8.1 dan TUP 8.2.
d. 1 (satu) bendel print-out administrasi data computer SPM, SPPPPD
ah

Tahun 2016 dari Aplikasi SAS/SAIBA.


R

si
5. 18 (delapan belas) bendel kuitansi bukti penggunaan Uang Persediaan (UP)
dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016.

ne
ng

6. a. Surat Pernyataan an. Taufik Suryono, tanggal 10 November 2017,


tentang Tidak Ditemukan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja

do
gu

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta Tahun 2015 UP 1, UP 26, TUP


3.2, TUP 3.3, TUP 4.4.
b. 1 (satu) bendel Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja UP 29,
In
A

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


7. 1 (satu) buah buku kas motif batik warna putih (mulai tanggal 26/1/2015 sd
ah

lik

6/7/2015.

8. 1 (satu) bendel Aplikasi Pembukaan Rekening Koran Nomor


m

ub

1370011779648 atas nama BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta.
ka

ep

9. 1 (satu) buah buku kas rutin warna biru mulai tanggal 27 Agustus 2014 sd
20 Januari 2016.
ah

10. a. 1 (satu) bendel fotocopy DIPA Tahun Anggran 2015 Nomor SP DIPA
R

023.14.2.532938/2015, tanggal 14 Nopember 2014.


es

b. 1 (satu) bendel fotocopy DIPA Tahun Anggran 2016 Nomor SP DIPA


M

ng

023.16.2.361156/2016, tanggal 7 Desember 2015.


on

c. 1 (satu) bendel fotocopy print-out Gmail DAFTAR SURAT PERINTAH


gu

Hal 122 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PENCAIRAN DANA Keuangan PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,

si
tertanggal 23 Oktober 2015 sampai dengan 24 Agustus 2016.
d. SPTJB T.A 2015.

ne
ng
e. Rekening Koran Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas nama BPG
030 PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, periode 1 Januari 2015 sd
31 Desember 2015.

do
gu 11. - 1 (satu) bendel fotocopy Aplikasi Pembuatan Rekening Giro Bank
Mandiri Nomor 1370006191809 atas nama Bendahara Pengeluaran

In
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
A
- 1 (satu) bendel fotocopy legalisir kartu contoh tanda tangan nasabah
perorangan rekening giro Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas
ah

lik
nama Bendahara Pengeluaran PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,
tanggal 16 Januari 2015.
am

ub
- 1 (satu) bendel fotocopy legalisir kartu contoh tanda tangan nasabah
perorangan rekening Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas nama
BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
ep
k

- 1 (satu) bendel Surat Penutupan Rekening Bank Mandiri


1370006191809 Satker PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, tanggal
ah

12 Agustus 2015 dari Kuasa Pengguna Anggaran Sdr. Salamun, Pejabat


R

si
Pembuat Komitmen Sdr. Bodan Suparno dan Bendahara Pengeluaran
Sdr. Agung Nugoho.

ne
ng

12. - 1 (satu) buah stempel CV Misykat Semesta Alam Raya.


- 1 (satu) buah stempel CV Centra Wedar Intersains.

do
gu

- 1 (satu) buah stempel CV Leha Restu Gemilang.


- 1 (satu) buah stempel CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya.
- 1 (satu) buah stempel UD Avizena Insan Cemerlang.
In
A

- 1 (satu) buah stempel UD Zulfikar Abadi Makmur.


Menimbang, terhadap hal-hal yang memiliki relevansi
ah

lik

sebagaimana termuat dan tercatat dalam Berita Acara Persidangan,


merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Putusan ini diambil-alih
m

ub

dan dianggap telah termuat dalam Putusan ini;


Menimbang, bahwa dalam hukum pidana terdapat asas “geen straft
ka

zonder schuld”, artinya tiada pidana tanpa kesalahan sejalan dengan asas
ep

ini, dalam doktrin hukum pidana terdapat apa yang menjadi batasan
ah

seseorang bisa dijatuhi pidana sehubungan dengan strafbaar-feit (peristiwa


R

pidana), batasan yang menjadi unsur strafbaar-feit itu adalah :


es

a. Apakah terbukti, feit telah diwujudkan oleh Terdakwa;


M

ng

b. Kalau demikian, strafbaar feit mana yang telah diwujudkannya ;


on
gu

Hal 123 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Jika a dan b tersebut telah terbukti maka harus diteliti apakah Terdakwa

si
dapat dipidana (straf baarheid van de dader);
Menimbang, kalau a, b, dan c secara hukum terbukti, maka hakim

ne
ng
akan mempertimbangkan jenis pidana yang hendak dijatuhkan sesuai
ketentuan formalnya namun apabila ternyata sebaliknya secara hukum tidak

do
gu terbukti maka demi hukum Terdakwa harus dibebaskan ;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim selanjutnya akan
mempertimbangkan segala sesuatu yang terungkap di persidangan

In
A
berdasarkan alat pembuktian yang sah menurut undang-undang setelah
dihubungkan satu dengan yang lain untuk menentukan fakta hukum yang
ah

lik
terungkap di persidangan;
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 185 ayat 4
am

ub
KUHAP keterangan beberapa orang saksi baru dapat dinilai sebagai alat
bukti serta mempunyai kekuatan pembuktian apabila keterangan para saksi
tersebut mempunyai hubungan serta saling mendukung tentan g keben aran
ep
k

suatu keadaan atau kejadian tertentu, keterangan beberapa orang saksi


ah

yang berdiri sendiri-sendiri antara keterangan saksi yang satu dengan yang
R

si
lain tidak mempunyai nilai sebagai alat bukti atau keterangan saksi-saksi
tersebut akan dikategorikan sebagai saksi tunggal yang tidak memiliki nilai

ne
ng

kekuatan pembuktian karena keterangan saksi tunggal harus dinyatakan


tidak cukup memadai untuk pembuktian kesalahan Terdakwa;

do
gu

Menimbang, bahwa untuk menilai keterangan beberapa oran g saksi


dan dihubungkan dengan barang bukti maupun keterangan Terdakwa h aru s
terdapat saling berhubungan antara keterangan tersebut sehingga
In
A

keterangan itu dapat membentuk keterangan yang membenarkan adanya


suatu kejadian atau keadaan tertentu dengan demikian harus sungguh -
ah

lik

sungguh diperhatikan persesuaian antara keterangan Saksi dan persesuaian


keterangan Saksi dengan alat bukti lain;
m

ub

Menimbang, bahwa setelah meneliti dengan seksama Alat Bukti di


persidangan, berupa bukti surat, keterangan saksi, keterangan ahli dan
ka

keterangan Terdakwa, yang ternyata satu sama lain saling bersesuaian,


ep

maka Majelis Hakim, memperoleh fakta hukum di persidangan, sebagai


ah

berikut :
R

1. Bahwa Terdakwa sebagai seorang pengusaha, pemilik 3 (tiga)


es
M

perusahaan sebagai direktur, yaitu: CV Centra Wedar Intersains, UD


ng

Zulfikar Abadi Makmur, CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya dan ikut


on

mengelola 3 (tiga) perusahaan lain sebagai komisaris yang pemiliknya


gu

Hal 124 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Saksi Khusnul Khotimah istri Terdakwa sebagai direktur, yaitu: CV

si
Misykat Semesta Alam Raya, CV Leha Restu Gemilang, UD Avizena
Insan Cemerlang, bergerak di bidang Pengadaan Barang/Jasa,

ne
ng
termasuk Pengadaan Alat Tulis dan Kantor (ATK), tempat tinggal di
Jingin RT 03/RW 24, Desa Margomulyo, Kecamatan Seyegen,

do
gu Kabupaten Sleman, D.I.Yogyakarta dan di Terban GK V/431, RT
14/RW 03, Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta (vide
Keterangan Saksi Khusnul Khotimah, tanggal 9 September 2020

In
A
dan Keterangan Terdakwa, tanggal 30 September 2020).
2. Bahwa dalam rangka pembuatan Surat Pernyataan Tanggung Jawab
ah

lik
Belanja (selanjutnya disebut dengan SPTJB) khusus untuk pengelolaan
Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) di
am

ub
Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Pendidikan Seni dan Budaya Yogyakarta (selanjutnya disebut dengan
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta) dengan perincian sebagai
ep
k

berikut :
ah

a. Untuk 2015, berdasarkan DIPA 2015, pengesahan 14 November


R

si
2014, No. SP DIPA 023.14.2532938/2015, realisasi belanja untuk
Uang Persediaan (UP) sebesar Rp5.166.390.373,00 dan realisasi

ne
ng

belanja untuk Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar


Rp25.236.855.299,00.

do
gu

b. Untuk 2016, DIPA 2016, pengesahan 7 Desember 2015, No. SP


DIPA 023.16.2.361156/2016, realisasi belanja untuk Uang
Persediaan (UP) sebesar Rp7.249.441.341,00 dan realisasi belanja
In
A

untuk Tambahan Uang Persediaan (TUP) sebesar


Rp36.755.082.974,00.
ah

lik

Untuk pengelolaan sebagian dari dana Uang Persediaan/Tambah an


Uang Persediaan Tahun 2015 dan Uang Persediaan/Tambahan Uang
m

ub

Persediaan Tahun 2016 dimaksud Terdakwa dihubungi oleh Sdr.


Narbudiastono (Alm), Saksi Priyo Pramu Sasongko, Saksi Istikomah, atau
ka

staf lain, Terdakwa bersedia untuk kerjasama dalam rangka pembuatan


ep

paket SPTJB, terkait dengan dokumen yang diperlukan dalam rangka


ah

Pengadaan Barang/Jasa termasuk Pengadaan Alat Tulis dan Kantor (ATK)


R

(vide Hasil Audit BPKP Perwakilan Yogyakarta No. SR-


es
M

799/PW12/5/2018, tanggal 27 Maret 2018, halaman 8 dan 19).


ng

3. Bahwa dalam rangka penyediaan dokumen yang diperlukan dalam


on

pembuatan SPTJB, untuk Pengadaan Barang/Jasa, berupa belanja


gu

Hal 125 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
barang operasional, non-operasional, persediaan, jasa dan

si
pemeliharaan di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, Tahun 2015
dan 2016, Terdakwa disamping menggunakan perusahaan milik

ne
ng
sendiri, yaitu: CV Centra Wedar Intersains, UD Zulfikar Abadi Makmur,
CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, juga menggunakan perusahaan lain,

do
gu yang dimiliki istri Terdakwa Saksi Khusnul Khotimah, yaitu : CV Misykat
Semesta Alam Raya, CV Leha Restu Gemilang, UD Avizena Insan
Cemerlang.(vide Keterangan Saksi Khusnul Khotimah, tanggal 9

In
A
September 2020 dan Keterangan Terdakwa tanggal 30 September
2020).
ah

lik
4. Bahwa perbuatan hukum yang menjadi tugas dan harus dilakukan oleh
Terdakwa adalah dalam setiap paket pembuatan SPTJB, Sdr.
am

ub
Narbudiastono (alm), Saksi Priyo Pramu Sasongko atau staf lainnya,
menyodorkan kepada Terdakwa berupa dokumen Nota Penjualan
Barang/Jasa dan Kuitansi termasuk surat jalan sebagai bukti
ep
k

pengiriman barang/jasa yang sudah diisi lengkap tertuang dalam kop


ah

resmi perusahaan hasil scanning sebagian mengatasnamakan


R

si
perusahaan Terdakwa atau sebagian lagi mengatasnamakan
perusahaan milik istri Terdakwa berikut nama barang, harga per-unit

ne
ng

dan kuitansi lengkap dengan peruntukan total harga termasuk materai


dan Terdakwa tinggal menandatangani dan membubuhkan stempel

do
gu

resmi perusahaan milik Terdakwa atau milik istri Terdakwa Saksi


Khusnul Khotimah(vide Keterangan Saksi Priyo Pramu Sasongka
tanggal 9 September 2020 dan Keterangan Terdakwa tanggal 30
In
A

September 2020).
5. Bahwa pada setiap berkas pembuatan SPTJB, setelah ditandatangani
ah

lik

dan dibubuhi stempel resmi dengan mengatasnamakan perusahaan


sendiri atau perusahaan milik istri Terdakwa menerima pembayaran
m

ub

sejumlah uang sebagai Jasa Kuitansi (selanjutnya disebut dengan Fee)


dari Sdr. Nurbudiastono (Alm), Saksi Priyo Pramu Sasongko, atau staf
ka

lain, sejumlah uang, dengan nilai yang berbeda-beda, sesuai besaran


ep

paket SPTJB, sebesar 3 (tiga) persen dari jumlah SPTJB setelah


ah

dipotong besaran pajak PPN dan PPh (vide Keterangan Saksi


R

Marsiyati, Fee 3%, tanggal 2 September 2020, Keterangan


es
M

Terdakwa, tanggal 23 September 2020).


ng

6. Bahwa Terdakwa mengetahui Fee sebesar 3 (tiga) persen yang


on

diterima adalah Keuangan Negara berdasarkan pengesahan DIPA


gu

Hal 126 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2015 dan 2016 di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dan Terdakwa

si
mengetahui dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, mekanisme
Pengadaan Langsung dengan kriteria yang sederhana yaitu :

ne
ng
barang/jasa untuk kebutuhan operasional/non -operasional memiliki
resiko kecil dan tidak perlu teknologi tinggi, dan nilai dibawah

do
gu Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) cukup melalui mekanisme
Pengadaan Langsung (vide Pasal 39 Peraturan Presiden No. 35
Tahun 2011 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan

In
A
Keterangan Terdakwa, mengerti Pengadaan Langsung, tanggal 30
September 2020).
ah

lik
7. Bahwa terkait dengan penandatangan Nota Penjualan Barang/Jasa dan
Kuitansi, yang disodorkan kepada Terdakwa termasuk membubuhkan
am

ub
stempel resmi perusahaan milik Terdakwa atau milik istri Terdakwa,
selain Fee sebesar 3% (tiga persen) sama sekali tidak pernah
menerima pembayaran secara langsung dan tunai dari Sdr.
ep
k

Narbudiastono (Alm), Saksi Priyo Pramu Sasongko atau staf lain,


ah

sebesar dan sesuai setiap paket Nota Penjualan Barang/Jasa dan


R

si
kuitansi yang telah ditandatangani dan dibubuhi stempel resmi
perusahaan milik Terdakwa atau milik istri (vide Keterangan Terdakwa

ne
ng

tidak terima uang secara tunai tanggal 30 September 2020).


8. Bahwa terkait dengan penandatangan Nota Penjualan Barang/Jasa dan

do
gu

Kuitansi yang disodorkan kepada Terdakwa termasuk membubuhkan


stempel resmi perusahaan milik Terdakwa atau milik istri Terdakwa
tidak pernah melakukan pengiriman penyerahan ataupun
In
A

pendistribusikan barang/jasa sesuai dan sejumlah barang/Jasa pada


setiap Nota Penjualan Barang/Jasa sesuai dengan harga yang tertuang
ah

lik

dalam Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi yang ditandatangani


dan dibubuhi stempel oleh Terdakwa kepada PPPPTK Seni dan
m

ub

Budaya Yogyakarta. (vide Keterangan Terdakwa tidak mengirimkan


barang/jasa, tanggal 30 September 2020).
ka

9. Bahwa dokumen terkait dengan paket pembuatan SPTJB yang


ep

disodorkan ke Terdakwa berupa Nota Penjualan Barang/Jasa dan


ah

kuitansi resmi yang ditandatangani dan dibubuhi stempel oleh


R

Terdakwa melalui masing-masing perusahaan baik perusahaan sen diri


es
M

atau perusahaan istri dalam beberapa kesempatan masing-masing


ng

perusahaan dana yang diterima dihitung bersama-sama secara kolektif


on
gu

Hal 127 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
setelah dikurangi pajak PPN dan PPh dengan perincian sebagai

si
berikut:
a. Pengelolaan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang

ne
ng
Persediaan (TUP)Tahun 2015.
1). Dana Uang Persediaan (UP) Tahun 2015.

do
gu Nama perusahaan yang dipinjam namanya oleh Terdakwa untuk
pengadaan di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta:
(a). CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, Nilai dalam SPTJB

In
A
Rp64.000.000,00, pajak yang telah dipungut
Rp6.888.182,00, jumlah belanja neto Rp57.111.818,00.
ah

lik
(b). UD Avizena Insan Cemerlang, Nilai dalam SPTJB
Rp47.300.000,00, pajak yang telah dipungut
am

ub
Rp4.871.000,00, jumlah belanja neto Rp42.429.000,00.
(c). CV Leha Wedar Intersains, Nilai dalam SPTJB
Rp217.460.000,00, pajak yang telah dipungut
ep
k

Rp22.665.273.000,00, jumlah belanja neto


ah

Rp194.794.727,00.
R

si
(5). CV Misykat Semesta Alam Raya, Nilai dalam SPTJB
Rp43.457.500,00, pajak yang telah dipungut

ne
ng

Rp4.672.636,00, jumlah belanja neto Rp38.784.864,00.


(6). UD Zulfikar Abadi Makmur, Nilai dalam SPTJB

do
gu

Rp3.500.000,00, pajak yang telah dipungut Rp365.909,00,


jumlah belanja neto Rp3.134.091,00.
Jumlah Uang Persediaan (UP) Tahun 2015 dalam SPTJB
In
A

Rp573.617.500,00. Pajak yang telah dipungut Rp58.782.545,00.


Jumlah belanja Neto Rp514.834.955,00.
ah

lik

2). Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2015.


Nama perusahaan yang dipinjam namanya oleh Terdakwa,
m

ub

untuk pengadaan di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta:


(a). CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, Nilai dalam SPTJB
ka

Rp301.905.000,00, pajak yang telah dipungut


ep

Rp31.490.113,00. jumlah belanja neto Rp270.414.887,00.


ah

(b). UD Avizena Insan Cemerlang, Nilai dalam SPTJB


R

Rp151.494.000,00, pajak yang telah dipungut


es
M

Rp15.730.372,00, jumlah belanja neto Rp135.763.628,00.


ng

on
gu

Hal 128 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(c). CV Centra Wedar Intersains, Nilai dalam SPTJB

si
Rp463.850.000,00, pajak yang telah dipungut
Rp47.454.636,00, jumlah belanja neto Rp416.395.364,00.

ne
ng
(d). CV Leha Restu Gemilang, Nilai dalam SPTJB
Rp453.896.000,00, pajak yang telah dipungut

do
gu (e).
Rp47.497.311,00, jumlah belanja neto Rp406.398.689,00.
CV Masykat Semesta Alam Raya, Nilai dalam SPTJB
Rp379.878.000,00, pajak yang telah dipungut

In
A
Rp39.865.464,00, jumlah belanja neto Rp340.012.536,00.
(f). UD Zulfikar Abadi Makmur, Nilai dalam SPTJB
ah

lik
Rp177.965.000,00, pajak yang telah dipungut
Rp18.584.977,00, jumlah belanja neto Rp159.380.023,00.
am

ub
Jumlah dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2015
dalam SPTJB Rp1.928.988.000,00 Pajak yang telah dipungut
Rp200.622.873,00. Jumlah belanja Neto Rp1.728.365.127,00.
ep
k

b. Pengelolaan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang


ah

Persediaan (TUP)Tahun 2016.


R

si
1). Dana Uang Persediaan (UP) Tahun 2016.
Nama perusahaan yang dipinjam namanya oleh Terdakwa

ne
ng

untuk pengadaan di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta :


(a). CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, Nilai dalam SPTJB

do
gu

Rp367.905.000,00, pajak yang telah dipungut


Rp37.514.500,00, jumlah belanja neto
Rp330.478.000,00.
In
A

(b). CV Centra Wedar Intersains, nilai dalam SPTJB


Rp326.440.000,00, pajak yang telah dipungut
ah

lik

Rp32.771.182,00, jumlah belanja neto


Rp293.668.818,00.
m

ub

(c). CV Leha Restu Gemilang, nilai dalam SPTJB


Rp385.700.000,00, pajak yang telah dipungut
ka

Rp39.303.639,00, jumlah belanja neto


ep

Rp346.396.361,00.
ah

(d). CV Misykat Semesta Alam Raya, nilai dalam SPTJB


R

Rp253.337.500,00, pajak yang telah dipungut


es
M

Rp25.342.842,00, jumlah belanja neto


ng

Rp227.994.658,00.
on
gu

Hal 129 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(e). UD Avizena Insan Cemerlang, nilai dalam SPTJB

si
Rp71.270.000,00, pajak yang telah dipungut
Rp6.942.729,00, jumlah belanja neto Rp64.327.271,00.

ne
ng
(f). UD Zulfikar Abadi Makmur, nilai dalam SPTJB
Rp57.449.000,00, pajak yang telah dipungut

do
gu Rp5.483.306,00, jumlah belanja neto Rp51.965.694,00.
Jumlah Uang Persediaan (UP) Tahun 2015 dalam SPTJB
Rp1.462.189.000.00, Pajak yang telah dipungut

In
A
Rp147.358.198,00. Jumlah belanja Neto Rp1.314.830.802,00.
2). Dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016.
ah

lik
Nama perusahaan yang dipinjam namanya oleh Terdakwa untuk
pengadaan di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta :
am

ub
(a). CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, Nilai dalam SPTJB
Rp993.435.000,00, pajak yang telah dipungut
Rp102.120.477,00, jumlah belanja neto Rp891.314.523,00.
ep
k

(b). CV Centra Wedar Intersains, Nilai dalam SPTJB


ah

Rp1.029.200.000,00, pajak yang telah dipungut


R

si
Rp106.055.909,00, jumlah belanja neto Rp923.144.091,00.
(c). CV Leha Restu Gemilang, Nilai dalam SPTJB

ne
ng

Rp1.124.050.000,00, pajak yang telah dipungut


Rp116.595.227,00, jumlah belanja neto

do
gu

Rp1.007.454.773,00.
(d). UD Misykat Semesta Alam Raya, Nilai dalam SPTJB
Rp999.400.000,00, pajak yang telah dipungut
In
A

Rp102.387.727,00, jumlah belanja neto Rp897.012.273,00.


(e). UD Avizena Insan Cemerlang, Nilai dalam SPTJB
ah

lik

Rp330.580.000,00, pajak yang telah dipungut


Rp33.806.091,00, jumlah belanja neto
m

ub

Rp296.773.909,00.
(f) UD Zulfikar Abadi Makmur, Nilai dalam SPTJB
ka

Rp390.920.000,00, pajak yang telah dipungut


ep

Rp39.641.636,00 (pembetulan), jumlah belanja neto


ah

Rp351.278.364,00.
R

Terdapat kesalahan dalam penulisan pengelolaan


es
M

Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016 dalam Surat


ng

Dakwaan No. 01/M.4.11/Ft.1/07/2020 tanggal 11 Agustus


on

2020 dan Surat tuntutan No. 01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020,


gu

Hal 130 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 14 Oktober 2020 dari Penuntut Umum khusus pajak

si
yang dipungut UD Zulfikar Abadi Makmur tertulis
Rp5.483.306,00 seharusnya Rp39.641.636,00. Begitu pula

ne
ng
jumlah pajak dalam pegelolaan Uang Persediaan (UP) dan
Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016 tertulis

do
gu Rp259.405.418,00 seharusnya Rp647.965.265,00.
Jumlah dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016
dalam SPTJB Rp4.867.585.000,00 Pajak yang telah dipungut

In
A
Rp500.607.067,00. Jumlah belanja Neto Rp4.366.977.933,00.
(vide Surat Dakwaan No. Reg. Perk. Rps.Sus-02/M.4.11/Ft.1/07/2020,
ah

lik
tanggal 11 Agustus 2020, halaman 5 sd 7, Surat Tuntutan Reg.Perk
No. 01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 halaman 67 sd 68, Keterangan
am

ub
Terdakwa tanggal 30 September 2020.
10. Bahwa total dana dari Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang
Persediaan (TUP) Tahun 2015 dan Uang Persediaan (UP) dan
ep
k

Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016, selama 2 tahun dalam


ah

SPTJB Rp8.832.379.500,00 Pajak yang telah dipungut


R

si
Rp907.370.683,00. Jumlah belanja Neto Rp7.925.008.817,00. (vide
Surat Dakwaan No. Reg. Perk. Rps.Sus-02/M.4.11/Ft.1/07/2020,

ne
ng

tanggal 11 Agustus 2020, halaman 5 sd 7, Pengakuan Terdakwa,


berkas SPTJB ditandatangani Terdakwa, tanggal 30 September

do
gu

2020.
11. Bahwa Terdakwa, selama Tahun 2015 dan Tahun 2016, dalam rangka
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, dengan dana Uang Persediaan
In
A

(UP) dan dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) besaran Fee 3%


(tiga persen) yang diterima, dalam berbagai penandatangan Nota
ah

lik

Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi sifatnya fiktif sebesar:


a. Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
m

ub

2015, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak, sebesar


Rp514.834.955,00 x 3% = Rp15.445.048,65.
ka

b. Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang


ep

Persediaan (TUP) Tahun 2015, dari jumlah SPTJB setelah


ah

dikurangi pajak, sebesar Rp1.728.365.127,00 x 3% =


R

Rp51.850.935,81.
es
M

c. Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun


ng

2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak, sebesar


on

Rp1.314.830.802,00 x 3% = Rp39.444.924,06.
gu

Hal 131 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
d. Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang

si
Persediaan (TUP) tahun 2016, dari jumlah SPTJB setelah
dikurangi pajak 11.5%, sebesar Rp4.366.977.933,00 x 3% =

ne
ng
Rp131.009.337,99.
Total Fee yang diterima Terdakwa dari belanja netto setelah

do
gu dikurangi Pajak PPN dan PPh sebesar Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga
puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam
rupiah lima puluh satu sen) (vide Keterangan Terdakwa, Fee 3%, tanggal

In
A
30 September 2020.)
12. Bahwa dari Fee yang diterima Terdakwa, karena menggunakan
ah

lik
perusahaan sendiri yaitu : CV Centra Wedar Intersains, UD Zulfikar
Abadi Makmur, CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya dan Terdakwa
am

ub
menggunakan perusahaan istri sendiri, yaituCV Misykat Semesta Alam
Raya, CV Leha Restu Gemilang, UD Avizena Insan Cemerlang, maka
Fee yang diterima Terdakwa dari Sdr. Narbudiastono sejumlah
ep
k

Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga pu luhtujuh juta tujuh ratus lima pulu h
ah

ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen) seluruh
R

si
uang digunakan untuk kepentingan Terdakwa (vide Keterangan
Terdakwa untuk kebutuhan keluarga dan keperluan pribadi sehari-

ne
ng

hari tanggal 30 September 2020).


13. Bahwa berdasarkan Hasil Audit BPKP Perwakilan Yogyakarta No. SR-

do
gu

799/PW12/5/2018 tanggal 27 Maret 2018 dalam pengelolaan Uang


Persediaan (UP) dan pengelolaan dana Tambahan Uang Persediaan
(TUP) Tahun 2015 dan Tahun 2016 di PPPPTK Seni Budaya
In
A

Yogyakarta, telah terjadi Kerugian Keuangan Negara sebesar


Rp21.652.069.777,00 (dua puluh satu milyar enam ratus lima puluh dua
ah

lik

juta enam puluh sembilan ribu tujuh ratus tujuh puluh tujuh rupiah)
termasuk di dalamnya uang Fee yang diterima Terdakwa 5 (lima)
m

ub

persen setelah dikurangi Pajak PPN dan PPh sebesar


Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh
ka

ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen) (vide
ep

Saksi Sunarsih, Fee 5%, setelah potong PPN/PPh, tanggal 2


ah

September 2020 dan Keterangan Terdakwa, setelah potong


R

PPN/PPh, tanggal 30 September 2020).


es
M

Menimbang, selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan


ng

aspek yuridis apakah Terdakwa terbukti melakukan tindak pidana yang


on

didakwakan oleh Penuntut Umum kepadanya pertimbangan ini akan


gu

Hal 132 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dilakukan secara obyektif dengan menghubungkan fakta-fakta yang

si
terungkap di persidangan dengan unsur-unsur dari pasal-pasal yang
didakwakan kepada Terdakwa;

ne
ng
Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dalam
Surat Dakwaan Register Perkara No. Rpk.Sus : 01/M.14.11/Ft.1/ 07/2020,

do
gu tanggal 11 Agustus 2020, yang dibacakan di depan persidangan pada
tanggal 19 Agustus 2020 dengan bentuk Dakwaan Campuran (Alternatif
Subsidaritas), sebagai berikut :

In
A
Kesatu:
Primair:
ah

lik
Melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah
am

ub
dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas
Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a
Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;
ep
k

Subsidair :
ah

Melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang


R

si
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana diubah dengan
Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-

ne
ng

Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana


Korupsijo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;

do
gu

Atau:
Kedua.
Primair:
In
A

Melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 15 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31


Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana
ah

lik

dirubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan


Atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
m

ub

Pidana Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;


Subsidair :
ka

Melanggar Pasal 3 jo Pasal 15 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun


ep

1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah


ah

dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas


R

Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a


es
M

Korupsijo Pasal 64 ayat (1) KUHP;


ng

Menimbang, bahwa oleh karena susunan dakwaan berbentuk


on

Dakwaan Campuran (Alternatif Subsidaritas) maka Majelis Hakim


gu

Hal 133 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berdasarkan azas Logische Specialiteit Majelis Hakim memiliki

si
kewenangan untuk memilih langsung dakwaan yang paling tepat dan
esensial diantara Dakwaan Campuran (Alternatif Subsidaritas) Majelis Hakim

ne
ng
memilih Dakwaan Alternatif Kedua yang berbentuk Dakwaan Subsidaritas
yaitu:

do
gu Primair:
Melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 15 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana

In
A
dirubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan
Atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
ah

lik
Pidana Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;
Subsidair :
am

ub
Melanggar Pasal 3 jo Pasal 15 jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah
dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas
ep
k

Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a


ah

Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;


R

si
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaan alternatif kedua
berupa dakwaan subsidaritas harus mempertimbangkan dakwaan primair

ne
ng

terlebih dahulu apabila dakwaan primair telah terbukti maka dakwaan


subsidair tidak perlu dipertimbangkan . Sebalikya apabila dakwaan primair

do
gu

tidak terbukti maka Majelis Hakim akan melanjutkan dan mempertimbangkan


dakwaan subsidair;
Menimbang, bahwa sebelum membahas secara yuridis terkait
In
A

dengan unsur-unsur dan/atau pertimbangan hukum terkait dengan Surat


Tuntutan Penuntut Umum No.Reg.Perk.Rpk.Sus-01/M.4.11/Ft.1/07/2020,
ah

lik

tanggal 11 Agustus 2020, Surat Tuntutan Penuntut Umum Reg.Perkara No.


Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020 dan Replik
m

ub

Penuntut Umum tanggal 11 November 2020 Majelis Hakim


mempertimbangkan terlebih dahulu beberapa fakta hukum sebagai dasar
ka

dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pertimbangan hukum


ep

dalam putusan ini diantaranya sebagai berikut :


ah

1. Besaran Fee yang diterima Terdakwa.


R

a. Penuntut Umum dalam Surat Dakwaan Register Perkara No.


es
M

Rpk.Sus: 01/M.4.11/Ft.1/07/2020, tanggal 11 Agustus 2020, yang


ng

dibacakan pada tanggal 19 Agustus 2020 fee yang dikeluarkan


on

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta diterima Sdr. Narbudyastoro


gu

Hal 134 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(Alm) sebesar 5% (lima persen) diteruskan kepada Terdakwa tetap

si
5% (lima persen), dihitung dari jumlah belanja dalam SPTJB setelah
dikurangi pajak Rp7.925.008.817,00 x 5% = Rp396.250.440,85.

ne
ng
Akan tetapi Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan Register
Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober

do
gu 2020 dan replik Penuntut Umum tanggal 11 November 2020 fee
yang diterima Sdr. Narbudyastoro (Alm) 5% (lima persen) dan
diterima Terdakwa tetap 5% (lima persen) yang berubah adalah

In
A
dasar perhitungannya yaitu dihitung dari jumlah belanja dalam
SPTJB sebelum dikurangi pajak Rp8.832.379.500,00 x 5% =
ah

lik
sebesar Rp441.618.975,00.
b. Bahwa terkait dengan besaran fee yang dikeluarkan bendahara
am

ub
pengeluaran melalui staf PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
dan yang diterima Terdakwa Majelis Hakim berpendapat sebagai
berikut :
ep
k

1). Besaran Fee yang dikeluarkan oleh PPPPTK Seni dan Budaya
ah

Yogyakarta, disetujui bendahara pengeluaran sependapat


R

si
dengan Penuntut Umum sebagaimana tertuang dalam Surat
Dakwaan No. Register Perkara No. Rpk.Sus : 01/M.4.11/Ft.1/

ne
ng

07/2020, tanggal 11 Agustus 2020 dan Surat Tuntutan No.


Register Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020,

do
gu

tanggal 14 Oktober 2020 dan Replik Penuntut Umum tanggal 11


November 2020, sebesar 5% (lima persen) diberikan dan
diterima Sdr. Narbudyastoro (Alm) sebelum diserahkan kepada
In
A

Terdakwa (Vide Keterangan Saksi Marsiyati tanggal 2


September 2020, Saksi Ika Ramayanti tanggal 2 September
ah

lik

2020, Saksi Sunarsih tanggal 2 September 2020).


2). Setelah fee 5% (lima persen) diterima Sdr. Narbudyastoro,
m

ub

besaran Fee yang diberikan kepada Terdakwa oleh Sdr.


Narbudyastoro (Alm) didampingi Saksi Priyo Pramu Sasongko
ka

atau staf lain Majelis Hakim berpendapat bukan lagi sebesar 5%


ep

(lima Persen) tetapi hanya sebesar 3% (tiga persen) dengan


ah

beberapa pertimbangan, sebagai berikut :


R

a). Dalam LHP BPKP Perwakilan Yogyakarta No.


es
M

799/PW12/5/2018, tanggal 27 Maret 2018, tidak


ng

menyebutkan secara tegas fee yang diberikan oleh Sdr.


on

Narbudyastono (Alm) didampingi Saksi Priyo Pramu


gu

Hal 135 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sasongko kepada Terdakwa, sebesar 3% (tiga persen)

si
atau 5% (lima persen). Yang disebutkan secara tegas
adalah pengenaan pajak PPN dan PPh sebesar 11.5%

ne
ng
(sebelas setengah persen). Penyebutan Fee 3% (tiga
persen) atau 5% (lima persen) terdapat beberapa

do
gu keterangan yang bervariasi. Saksi Priyo Pramu Sasongko
menyebutkan Fee 5% (lima persen), (halaman 31), Saksi
Istikomah, menyebutkan Fee 5% (lima persen), (halaman

In
A
29), Saksi Marsiyati menyebutkan Fee 3% (tiga persen)
(halaman 31) dan Terdakwa semula menyebutkan 5%
ah

lik
(lima persen) (halaman 38) dalam pemeriksaan berubah
3% (tiga persen) (vide LHA BPKP Perwakilan
am

ub
Yogyakarta No. SR-799/PW 12/5/2018, tanggal 27 Maret
2018, halaman 28 sd 38 dan Keterangan Terdakwa,
tanggal 30 September 2020).
ep
k

b). Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No. Reg.Perk:


ah

Rpk.Sus-02/M.4.11/Ft.1/07/2020, tanggal 14 Oktober 2020


R

si
dan replik Penuntut Umum tanggal 11 November 2020,
tidak bisa menghadirkan dokumen yang valid berupa

ne
ng

kuitansi tanda terima atau catatan resmi berapa persen


atau berapa real nyata nilai rupiah dari sejumlah fee yang

do
gu

diserahkan oleh Sdr. Narbudyastono (Alm) didampingi


Saksi Priyo Pramu Sasongko atau staf yang lain kepada
Terdakwa. (vide Barang Bukti, 12 jenis, tidak ditemukan
In
A

dokumen valid berapa persen Fee).


c). Para Saksi yaitu Saksi Priyo Pramu Sasongko, Saksi
ah

lik

Istikomah, Saksi Sunarsih, Saksi Marsiyati, atau Saksi


lainnya tidak mengetahui dan tidak mempunyai dokumen
m

ub

yang valid terkait dengan berapa persen atau berapa


rupiah nilai riil, yang diberikan oleh Sdr. Narbudyastono
ka

(Alm) didampingi Saksi Priyo Pramu Sasongko atau staf


ep

lainya sesuai dengan paket SPTJB, dalam beberapa


ah

kesempatan kepada Terdakwa (vide Keterangan Saksi


R

Priyo Pramu Sasongko, tanggal 9 September 2020,


es
M

Saksi Istoqomah, tanggal 9 September 2020 Saksi


ng

Marsiyati, tanggal 2 September 2020).


on
gu

Hal 136 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
d). Terdakwa menyebutkan, Fee yang diterima dari Sdr.

si
Narbudyastono (Alm) didampingi Saksi Priyo Sasongko
atau staf lainnya sebesar 3% (tiga persen) diberikan dalam

ne
ng
berbagai kesempatan khususnya pada saat
penandatanganan nota penjualan dan kuitansi (vide

do
gu f).
Keterangan Terdakwa tanggal 30 September 2020).
Saat pertemuan di salah satu Rumah Makan di Monjali ada
indikasi permintaan dari salah seorang staf PPPPTK Seni

In
A
dan Budaya Yogyakarta agar Terdakwa mengakui saja Fee
yang diterima sebesar 5% (lima persen) bukan 3% (tiga
ah

lik
persen) (vide Keterangan Terdakwa tanggal 30
Sepetember 2020.
am

ub
2. Fee dihitung sebelum atau sesudah dipotong pajak.
a. Penuntut Umum dalam Surat Dakwaan Register Perkara No.
Rpk.Sus : 01/M.4.11/Ft.1/07/2020, tanggal 11 Agustus 2020, yang
ep
k

dibacakan pada tanggal 19 Agustus 2020 fee yang diterima


ah

Terdakwa dihitung dari jumlah belanja dalam SPTJB setelah


R

si
dikurangi pajak Rp7.925.008.817,00 x 5% = Rp396.250.440,85. Akan
tetapi, Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan Register Perkara

ne
ng

No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020


dan Replik Penuntut Umum tanggal 11 November 2020 Fee yang

do
gu

diterima Terdakwa berubah dihitu ng dari jumlah belanja dalam


SPTJB sebelum dikurangi pajak Rp8.832.379.500,00 x 5% =
sebesar Rp441.618.975,00.
In
A

b. Terkait dengan besaran fee yang diberikan kepada Terdakwa apakah


didasarkan pada total nilai belanja barang/jasa sebelum atau
ah

lik

sesudah dipotong Pajak PPN dan PPh, Majelis Hakim berpendapat


Fee yang diberikan kepada Terdakwa dihitung dari nilai SPTJB
m

ub

setelah dipotong Pajak PPN dan PPh dengan pertimbangan sebagai


berikut :
ka

1). Tidak ditemukan dokumen resmi, valid, jelas, dan formal, baik
ep

dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk: Rpk. Sus-


ah

01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020 dan replik


R

Penuntut Umum tanggal 11 November 2020 ataupun dokumen


es
M

dari Saksi Priyo Pramu Sasongko, Saksi Istiqomah, Saksi


ng

Sunarsih atau lainnya yang menyebutkan : Fee diambilkan dari


on

nilai tertentu dari total nilai SPTJB sebelum dipotong Pajak PPN
gu

Hal 137 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan PPh atau setelah dipotong Pajak PPN dan PPh. Dalam

si
pemeriksaan para Saksi hanya disebutkan sebelum atau
sesudah potong PPN/PPh, tanpa disertai dokumen. Terdapat

ne
ng
beberapa keterangan Saksi Istikomah tanggal 9 September
2020, menyebutkan 5% (lima persen) sebelum pajak, Saksi

do
gu Marsiyati tanggal 2 September 2020 menyebutkan 5% (lima
persen) sebelum pajak, Saksi Sunarsih tanggal 2 September
2020 menyebutkan 5% (lima persen) sebelum pajak, Terdakwa,

In
A
tanggal 30 September 2020 menyebutkan 3% (tiga persen),
setelah dipotong pajak PPN dan PPh (vide Keterangan para
ah

lik
Saksi dimaksud di persidangan).
2). Pihak Panitia Pengadaan barang/jasa Pemerintah, Bendahara
am

ub
Pengeluaran, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) diyakini tidak
berani mengurangi Nilai Total dari Pengadaan barang/jasa,
karena didalamnya terdapat nilai Pajak PPN 10% (sepuluh
ep
k

persen) dan PPh 1,5% (satu setengah persen). Fixed cost.


ah

Jumlah PPN/PPh sudah termonitor oleh Kantor Pajak setempat


R

si
dan harus seketika (final) disetorkan ke Kas Negara. Apabila
dilakukan pemotongan sebelum dihitung dengan besaran Pajak

ne
ng

PPN dan PPh akan bermasalah karena terjadi pengurangan


besaran Pajak PPN dan PPh (vide Undang-Undang No. 7

do
gu

Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan (PPh) dan


Perubahannya dan Undang-Undang No. 8 Tahun 1983
tentang Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Perubahannya.
In
A

Menimbang, bahwa terkait dengan nota pembelaan Penasehat Hukum


Terdakwa tanggal 2 November 2020 dan duplik Penasehat Hukum tanggal
ah

lik

18 November 2020 Majelis Hakim mempertimbangkan terlebih dahulu


beberapa perangkat hukum sebagai dasar dan merupakan bagian yang tidak
m

ub

terpisahkan dari unsur-unsur dan/atau pertimbangan hukum dalam pu tu san


ini, sebagai berikut :
ka

1. Beban Pajak Rp150.000.000,00.


ep

a. Terdakwa dalam keterangannya tanggal 30 September 2020


ah

menjelaskan fee yang diterima sebesar 3% (tiga persen) dari


R

Rp7.900.000.000,00 (tujuh milyar sembilan ratus juta rupiah) yaitu


es
M

sekitar Rp210.000.000,00 (dua ratus sepuluh juta rupiah) dikurangi


ng

pajak-pajak yang harus dibayarkan sebesar Rp150.000.000,00


on

(seratus lima puluh juta rupiah). Pajak sebesar Rp150.000.000,00


gu

Hal 138 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(seratus lima puluh juta rupiah) menurut Terdakwa sebagai

si
kompensasi kerugian pajak yang menjadi tanggungan Terdakwa
karena ada beban pekerjaan dengan Kantor PPPPTK Seni dan

ne
ng
Budaya Yogyakarta, pada Tahun 2013, Tahun 2015. Jumlah Fee
yang Terdakwa terima tinggal sekitar sebesar Rp60.000.000,00

do
gu (enam puluh juta rupiah).
b. Terkait dengan besaran pajak sebesar Rp150.000.000,00 (seratus
lima puluh juta rupiah) yang harus dibayar kepada Terdakwa oleh

In
A
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, Majelis Hakim berpendapat
sebagai berikut :
ah

lik
1). Beban pajak sebesar Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh
juta rupiah) yang diharapkan oleh Terdakwa menjadi
am

ub
pengurang dari fee yang diterima Terdakwa tidak jelas asal
muasal perolehan pajak, meliputi :
(a). Tidak jelas siapa subyek pajak apa yang menjadi obyek
ep
k

pajak, nomor perjanjian/kontrak/SPK, kapan waktu


ah

pelaksanaan pekerjaan dan berapa dana yang


R

si
digunakan.
(b), Tidak jelas jenis pajak yang dibebankan kepada

ne
ng

Terdakwa, apakah berupa PPN 10%, PPh Pasal 22


1.5%, PPh Pasal 23 1%, 1,5% atau 2% atau Pajak Final

do
gu

0,5% atau 1%.


(c) Kalau menggunakan mekanisme SPTJB, tidak jelas,
terkait kode kegiatan, No. MAK, tanggal/bulan/tahun,
In
A

nama penyedia, jumlah, uraian penggunaan, besaran


PPN/PPh, No. SPTJb dan tanggal SPTJB.
ah

lik

2). Sebagian dari beban pajak sebesar Rp150.000.000,00


(seratus lima puluh juta rupiah), menurut Terdakwa terjadi juga
m

ub

atas beban pekerjaan pada Tahun 2012 atau Tahun 2013


namun Terdakwa tidak bisa membuktikan secara legal disertai
ka

bukti pendukung yang dapat diterima..


ep

3). Dana Pengadaan Barang/Jasa, netto yang ditandatangani dan


ah

diterima Terdakwa Tahun 2015 dan Tahun 2016 sebesar


R

Rp7.900.000.000,00 x 3% = Rp210.000.000,00. Tepatnya


es
M

Rp7.925.008.817,00 x 3% = Rp237.750.264,00. Nilai


ng

Rp7.925.008.817,00 berasal dari total paket SPTJB


on
gu

Hal 139 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp8.832.379.500,00 dikurangi pajak PPN dan PPh sebesar

si
Rp907.370.683,00.
2. Fee yang diterima Terdakwa hanya Rp55.652.323,51.

ne
ng
a. Penasehat Hukum Terdakwa dalam nota pembelaan tanggal 2
November 2020 menjelaskan fee yang diterima Terdakwa sebesar

do
gu 3% (tiga persen) dari Rp7.925.008.817,00 (tujuh milyar sembilan
ratus dua puluh lima ribu delapan rupiah ) yaitu sebesar
Rp237.750.264,51 (dua ratus tiga puluh tujuh tujuh ratus lima pu lu h

In
A
ribu dua ratus enam puluh empat ribu rupiah lima puluh satu sen ).
Jumlah ini, harus dikurangi pajak, jumlah pengganti pajak yang
ah

lik
dijanjikan Sdr. Wahyu dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
Rp50.000.000,00, ditambah Pajak PPh Final Tahun 2015 dan Tahun
am

ub
2016 sebesar Rp88.323.795,00, ditambah PPN Tahun 2015 yang
belum disetor Rp31.789.547,00, ditambah besaran PPh 22/23
Tahun 2015 yang belum disetor Rp4.948.965,00, ditambah selisih
ep
k

pajak Tahun 2015, Rp29.276.571,00, ditambah (Rp22.240.837) =


ah

Rp55.652.323,51 (lima puluh lima juta enam ratus lima puluh dua
R

si
ribu tiga ratus dua puluh tiga rupiah lima puluh satu sen).
b. Terkait dengan besaran Fee yang diterima Terdakwa sebesar

ne
ng

Rp55.652.323,51 setelah dikurangi perhitungan pajak Majelis Hakim


berpendapat, sebagai berikut :

do
gu

1). Besaran Penyetoran untuk 6 (enam) perusahaan Terdakwa


PPN, PPh 22/23, PPh Final Tahun 2015, yaitu PPN
Rp206.544,725,00, PPh Rp22.610.948,00 dan PPh Final
In
A

Rp973.174,00 dan besaran penyetoran untuk 6 (enam)


perusahaan Terdakwa PPN, PPh 22/23, PPh Final Tahun
ah

lik

2016, yaitu PPN Rp608.854.352,00,PPh Rp44.025.650,00 dan


PPh Final Rp17.326.500,00 tidak didukung dengan data yang
m

ub

valid, terkait dengan subyek/obyek pajak, kontrak kerja waktu


pelaksanaan, sumber dana dan kondisi phisik pekerjaan. Tidak
ka

ada perincian yang akurat, terkait dengan besaran PPN, PPh


ep

22/23 dan PPh Final, berapa persen dari nilai kontrak


ah

pekerjaan dengan PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


R

2). Pajak yang belum disetor Tahun 2015, CV Leha Restu


es
M

Gemilang, PPN Rp4.136.316,00 dan PPh Rp713.091,00. CV


ng

Centra Wedar Intersains, PPN Rp14.240.029 dan PPh


on

Rp2.225.092,00, CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, PPN


gu

Hal 140 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp13.404.092,00 dan PPh Rp2.010.364,00, tidak didukung

si
dengan subyek, obyek, kontrak, waktu, dana dan phisik
pekerjaan, tidak ada perincian, besaran PPN, PPh 22/23 dan

ne
ng
PPh Final, berapa persen dari Nilai Kontrak Pekerjaan dengan
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.

do
gu 3). Kesepakatan untuk kompensasi pajak yan g dijanjikan oleh Sdr.
Narbudyastoro (Alm) dan Sdr. Wahyu, dari PPPPTK seni dan
Budaya Yogyakarta di RM Blangkon, Kaliurang sebesar

In
A
Rp50.000.000,00 tidak jelas status, manfaat, waktu dan
kegunaanya.
ah

lik
4). Besaran SPTJB Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang
Persediaan (TUP) Tahun 2015, SPTJB Rp2.502.605.500,00,
am

ub
Pajak Rp259.404.418,00 dan Tahun 2016 SPTJB
Rp6.329.774.000,00, Pajak Rp647.965.265,00, berupa
pengenaan PPN 10% dan PPh 1,5%, dapat dibenarkan,
ep
k

berdasarkan Pasal 7 ayat (1) Undang-Undang No. 8 Tahun


ah

1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas barang/jasa


R

si
dan Pasal 23 ayat (1) c Undang-Undang No. 36 Tahun 2008
tentang Perubahan ke 4 atas Undang-Undang No. 7 Tahun

ne
ng

1983 tentang Pajak Penghasilan (PPh), sebesar PPN 10% dan


PPh 1,5%, dari besaran pokok pajak, 100/110 x Nilai Pekerjaan

do
gu

x berapa % dan seterusnya.


5). Pengenaan PPh Final Tahun 2015 dan Tahun 2016, sebesar
Rp88.323.795,00, selisih pembayaran pajak Tahun 2015
In
A

Rp29.276.571,00, selisih pembayaran pajak Tahun 2016


Rp22.240.837,00, tidak didukung dengan subyek, obyek,
ah

lik

kontrak, waktu, dana dan phisik pekerjaan, tidak ada perincian ,


besaran PPN, PPh 22/23 dan PPh Final, berapa persen dari
m

ub

Nilai Kontrak Pekerjaan dengan PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta.
ka

6). Pengenaan Pajak berupa PPN berdasarkan Pasal 7 ayat (1)


ep

Undang-Undang No. 8 Tahun 1983 tentang Pajak


ah

Pertambahan Nilai (PPN) atas Barang/Jasa dan Perubahannya


R

tidak dibebankan kepada Terdakwa selaku Penyedia Barang


es
M

tetapi dibebankan kepada PPPPTK Seni dan Bu daya


ng

Yogyakarta selaku pemberi kerja dan sebagai pihak yang


on
gu

Hal 141 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menikmati kemanfaatan atas Pengadaan Barang/Jasa

si
Pemerintah.
7). Dalam pembelaan Terdakwa tanggal 2 November 2020,

ne
ng
terdapat pembelanjaan riil dari Pengadaan barang/jasa
Pemerintah dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, Tah u n

do
gu 2015 sebesar Rp1.378.916.651,00 dan Tahun 2016 sebesar
Rp2.004.105.400,00, dengan demikian, sebenarnya tidak ada
masalah. Dalam hal ini, fee yang diterima Terdakwa sebesar

In
A
Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus
lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima pu luh
ah

lik
satu sen) termasuk sebagian nilai Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah yang tidak dibayarkan kepada Terdakwa dan
am

ub
Terdakwa tidak menyerahkan barang/jasa kepada PPPPTK
Seni dan Budaya Yogyakarta.
Menimbang, bahwa oleh karena yang dipilih Dakwaan Alternatif
ep
k

Kedua, yang jenisnya sebagai Dakwaan Subsidaritas, Majelis Hakim


ah

mempertimbangkan Dakwaan Primair terlebih dahulu, yaitu Pasal 2 ayat (1)


R

si
jo. Pasal 15 jo. Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubah dengan

ne
ng

Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-


Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana

do
gu

Korupsi jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP yang unsur-unsurnya sebagai berikut :
1. Setiap orang;
2. Secara melawan hukum;
In
A

3. Melakukan percobaan, pembantuan atau permufakatan jahat;


4. Melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau
ah

lik

suatu korporasi; Jika antara beberapa perbuatan, meskipun


masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada
m

ub

hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai


satu perbuatan berlanjut;
ka

5.
ep

6. Dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;


ah

Ad. 1. Unsur “Setiap Orang”.


R

Menimbang, bahwa dalam Pengertian Umum dalam Pasal 1 angka 3


es
M

Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a


ng

Korupsi sebagaimana yang telah dirubah dengan Undang-Undang No. 20


on

Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang


gu

Hal 142 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, pengertian, “setiap orang” adalah

si
orang-perorangan, termasuk korporasi;
Menimbang, bahwa pengertian perorangan atau korporasi adalah

ne
ng
siapapun orang termasuk korporasi yang dapat dipertanggung-jawabkan
secara hukum dapat dituntut berdasarkan Undang-Undang No. 31 Tahun

do
gu 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
dirubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan
Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a

In
A
Korupsi;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan
ah

lik
Register Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14
Oktober 2020, berkaitan dengan unsur setiap orang, Penuntut Umum,
am

ub
berpendapat, Berdasarkan pengertian “setiap orang” maka fakta-fakta
yuridis yang terungkap dipersidangan yang telah dapat dibuktikan , berupa
fakta perbuatan Terdakwa unsur setiap orang telah terpenuhi dengan
ep
k

pertimbangan yaitu:
ah

a. Bahwa dalam hal ini subyek pelaku yang didakwa melakukan tindak
R

si
pidana adalah Terdakwa, selaku pemilik beberapa perusahaan yang
dipergunakan oleh Kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta untu k

ne
ng

membuat SPTJB Fiktif dana Uang Persediaan (UP) dan Tambahan


Uang Persediaan (TUP) Tahun Anggaran 2015 dan Tahun 2016.

do
gu

b. Bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan, yang


dimaksud dengan anasir ”setiap orang” adalah Terdakwa,yang dalam
persidangan telah membenarkan identitasnya sehingga tidak error in
In
A

persona dan selama persidangan Terdakwa dalam keadaan sehat


jasmani dan rohani serta dapat menjawab semua pertanyaan yang
ah

lik

diajukan oleh Majelis Hakim, Jaksa Penuntut Umum dan Penasehat


Hukum Terdakwa sehingga dalam hal ini Terdakwa dapat
m

ub

mempertanggung-jawabkan segala perbuatannya selaku subyek


hukum, dalam kapasitasnya sebagai orang perseorangan. Dalam
ka

persidangan juga tidak terdapat adanya alasan pemaaf maupun


ep

pembenar yang dapat menghapuskan kesalahan Terdakwa.


ah

Menimbang, bahwa Penasehat Hukum/Terdakwa dalam Nota


R

Pembelaan/Pledoi, tanggal 2 November 2020, berkaitan dengan unsur


es
M

setiap orang, Penasehat Hukum Terdakwa tidak membahasnya. Akan tetapi


ng

Terdakwa dalam pembelaannya menyatakann: Kenapa dalil “Setiap orang”,


on

hanya dikenakan kepada Terdakwa tidak diperlakukan juga kepada Sdr.


gu

Hal 143 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Narbudyastoro (Alm), Saksi Istikomah, Saksi Priyo Pramu Sasongko dan

si
lain-lainnya.
Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Replik yang

ne
ng
disampaikan tanggal 11 November 2020, berkaitan dengan unsur setiap
orang berpendapat kenapa perkara ini tidak dikenakan kepada Sdr.

do
gu Istkomah, Saksi Priyo Prama Sasongko dan lain-lain, karena yang
diajukan dalam persidangan ini adalah Terdakwa. Untuk itu, Penuntut
Umum berpendapat, tetap seperti dalam Surat Tuntutan Register

In
A
Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020.
Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa dalam Duplik,
ah

lik
yang disampaikan di persidangan tanggal 18 November 2020 berkaitan
dengan unsur setiap orang Penasehat Hukum berpendapat tetap
am

ub
seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2 November 2020.
Menimbang, bahwa Majelis Hakim terkait dengan unsur “Setiap
orang” berpendapat sebagai berikut :
ep
k

a. Sependapat dengan Penuntut Umum, Terdakwa adalah Sdr. Imam


ah

Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi dan menolak Nota Pembelaan


R

si
Penasehat Hukum/Terdakwa terkait dengan unsur “Setiap orang”.
b. Terdakwa adalah orang perseorangan sebagai subyek hukum dalam

ne
ng

kondisi sehat jasmani dan rohani mampu untuk bertanggung-jawab atas


perbuatan yang dilakukan. Selama persidangan mampu menjawab

do
gu

semua pertanyaan yang diajukan kepadanya mampu untuk membantah


maupun mengingat setiap peristiwa yang berhubungan dengan perkara
yang sedang dihadapi;
In
A

c. Di depan persidangan khususnya pada persidangan pertama dalam


acara pembacaan Surat Dakwaan Register Perkara No. Rpk.Sus:
ah

lik

01/M.4.11/Ft.1/07/2020 tanggal 11 Agustus 2020 yang dibacakan pada


tanggal 19 Agustus2020 Terdakwa telah mengakui dan membenarkan
m

ub

terkait dengan semua identitas dirinya;


d. Selama persidangan kondisi Terdakwa dimaknai dari aspek kesehatan
ka

phisik, kedewasaan usia, sikap mental, tingkat pendidikan, pengalaman


ep

kerja dan keterampilan teknis, Terdakwa adalah orang yang memiliki


ah

kesehatan dan kemampuan phisik, mental, dan penalaran yang baik.


R

Terdakwa dapat menentukan kehendak dan perbuatan yang akan


es
M

dilakukan serta dapat mengerti dampak dan akibat dari perbuatan yang
ng

dilakukan;
on
gu

Hal 144 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, terkait dengan apakah Terdakwa termasuk sebagai

si
subyek hukum yang mampu untuk mempertanggung-jawabkan perbuatan
yang dilakukan atau tidak, Majelis Hakim akan mempertimbangkan setelah

ne
ng
memasuki pembahasan unsur-unsur pokok atas perbuatan pidana yang
dilakukan Terdakwa. Termasuk fakta-fakta yang ditemukan dalam delik inti

do
gu (bestandeel delict) sebagaimana dimaksud dalam Surat Dakwaan Penuntut
Umum;
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal sebagaimana diuraikan di

In
A
atas, Majelis Hakim berpendapat, unsur setiap orang telah terpenuhi
pada perbuatan dan diri Terdakwa.
ah

lik
Ad. 2. Unsur “Secara Melawan Hukum”.
Menimbang, bahwa menurut penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang-
am

ub
Undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana yang telah diubah dan ditambah
dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan Undang-
Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,
ep
k

yang dimaksud secara melawan hukum adalah mencakup perbuatan


ah

melawan hukum dalam arti formil maupun dalam arti materiil. Meskipun
R

si
perbuatan pidana tidak diatur dalam peraturan perundang-undangan n amun
apabila perbuatan pidana dianggap tercela karena tidak sesuai dengan rasa

ne
ng

keadilan atau norma-norma kehidupan sosial dalam masyarakat maka


perbuatan pidana tersebut dapat dipidana;

do
gu

Menimbang, bahwa dalam penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang-


Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Ko ru psi
sebagaimana telah dirubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 20
In
A

Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang


Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sepanjang mengenai perluasan
ah

lik

pengertian perbuatan melawan hukum dalam arti materiil tersebut,


berdasarkan Putusan Mahkamah Konstitusi No. 003/PUU-IV/2006, tanggal
m

ub

25 Juli 2006 telah dinyatakan tidak mempunyai kekuatan hukum yang


mengikat karena bertentangan dengan asas legalitas oleh karena itu dalam
ka

putusan ini digunakan tolok ukur perbuatan melawan hukum dalam arti formil
ep

berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;


ah

Menimbang, bahwa penjelasan resmi Undang-Undang No. 31 Tahun


R

1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah


es
M

dirubah dengan Undang-Undang No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan


ng

Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentan g Pemberantasan Tindak Pidan a


on

Korupsi, pengertian secara melawan hukum yang diatur dalam ketentuan


gu

Hal 145 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang tersebut adalah perbuatan melawan hukum

si
dalam arti formil dengan pengertian sebagai hukum positif yang berlaku;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan Register

ne
ng
Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020
berkaitan dengan unsur melawan hukum, Penuntut Umum berpendapat,

do
gu dengan menyatakan unsur Perbuatan Melawan Hukum tidak terbukti dengan
salah satu pertimbangannya sebagai berikut : Perbuatan Terdakwa
membantu dengan menyediakan beberapa perusahaan kepada Saksi

In
A
Bondan Suparno, Saksi Agung Nugroho, Sdr. Salamun, Saksi Rusmono
Yuliato merupakan perbuatan “melawan hukum“, namun oleh karena
ah

lik
perbuatan dilakukan oleh orang yang memiliki kewenangan karena
jabatannya, maka terhadap Terdakwa lebih tepat diterapkan sebagai
am

ub
perbuatan “menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
ada padanya karena jabatan atau kedudukan“ sebagaimanadalam Dakwaan
Kedua Subsidair yaitu Pasal 3 Jo. Pasal 15 Jo. Pasal 18 Undang-Undang
ep
k

Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi


ah

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001


R

si
tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP.

ne
ng

Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa/Terdakwa dalam


Nota Pembelaan/Pledoi tanggal 2 November 2020 berkaitan dengan unsur

do
“Secara melawan hukum” Penasehat Hukum/Terdakwa tidak membahas
gu

terkait dengan unsur “Secara Melawan Hukum”;


Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Replik yang disampaikan
In
A

di persidangan tanggal 11 November 2020, berkaitan dengan unsur melawan


hukum Penuntut Umum berpendapat tetap seperti dalam Surat Tuntutan
ah

lik

Register Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14


Oktober 2020;
m

ub

Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa dalam dupliknya


yang dibacakan tanggal 18 November 2020 berkaitan dengan unsur
ka

melawan hukum berpendapat tetap seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2


ep

November 2020.
ah

Menimbang, bahwa Majelis Hakim terkait dengan “Unsur Melawan


R

hukum” berpendapat sebagai berikut :


es
M

a. Bahwa Majelis Hakim, tidak sependapat dengan Penuntut Umum dalam


ng

Surat Tuntutan Penuntut Umum Register Perkara No.Rpk.Sus-


on

01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020 terkait dengan


gu

Hal 146 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
unsur Perbuatan Melawan Hukum dengan pertimbangan Terdakwa

si
selaku pimpinan CV Centra Wedar Intersains, UD Zulfikar Abadi
Makmur, CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya dan Terdakwa menggunakan

ne
ng
perusahaan istri sendiri, yaitu CV Misykat Semesta Alam Raya, CV Leha
Restu Gemilang, UD Avizena Insan Cemerlang sebagai para pihak

do
gu dalam rangka Pengadaan barang/jasa di PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta sebagai subyek hukum dapat saja melakukan perbuatan
melawan hukum (formal) bertentangan dengan ketentuan perundang-

In
A
undangan yang berlaku, khususnya terkait dengan Peraturan Presiden
No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan barang/jasa Pemerintah dan
ah

lik
Peraturan Menteri Keuangan No. 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara
Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan APBN(vide Pasal 6
am

ub
Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah dan Perubahannya).
b. Bahwa Terdakwa, bukan karyawan PPPPTK Seni dan Budaya
ep
k

Yogyakarta tetapi Terdakwa telah melakukan perbuatan hukum


ah

bertindak sebagai Penyedia barang/jasa, dengan cara menandatangani


R

si
nota penjualan barang/jasa dan kuitansi serta membubuhi stempel
perusahaan yang disodorkan Sdr. Narbudiastono (Alm), didampingi

ne
ng

Saksi Priyo Sasongko atau staf lain, dari PPPPTK Seni dan Budaya
Yogyakarta akan tetapi Terdakwa tidak pernah membuat nota penjualan

do
gu

barang/jasa dan membuat kuitansi, Terdakwa tidak pernah menerima


pembayaran langsung dan tunai, Terdakwa tidak pernah mengirimkan
menyerahkan, atau mendistribusikan barang/jasa, berdasarkan Nota
In
A

Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi yang ditandatangani dan dibu buhi


stempel Terdakwa menerima sejumlah fee. Dengan demikian,
ah

lik

berdasarkan Pasal 2 ayat (1) huruf a Peraturan Presiden No. 54 Tahun


2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Perubahannya,
m

ub

Terdakwa telah mengikatkan diri dan terikat secara hukum sesuai


dengan ketentuan dan persyaratan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
ka

yang dikelola PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, yang seluruhnya


ep

menggunakan dana APBN sebagai Keuangan Negara (vide Amik Tri


ah

Istiami, Cara Lebih Mudah Membaca Peraturan Pengadaan Barang


R

Pemerintah, halaman 14.)


es
M

c. Untuk Tahun 2015 dan Tahun 2016 terdakwa sebagai Penyedia


ng

Barang/Jasa dengan mekanisme dan dengan kriteria sederhana yaitu:


on

1). untuk kebutuhan operasional/non -operasional, 2). memiliki resiko


gu

Hal 147 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kecil, 3). tidak perlu teknologi tinggi, 4). alokasi dana dibawah

si
Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah ).Berdasarkan Pasal 39
Peraturan Presiden No. 35 Tahun 2011 tentang Perubahan Peraturan

ne
ng
Pemeritah No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah dengan mengacu pada kriteria dimaksud sebenarnya telah

do
gu terpenuhi dan dibenarkan, apalagi untuk
sejenisnya, yaitu melalui proses Pengadaan Langsung. Pengadaan
Pengadaan ATK dan

Langsung hanya dipersyaratkan: a). adanya Harga Perhitungan Sendiri

In
A
(HPS) dari Pemberi Kerja yang wajar, b). adanya Nota
Pembelian/Penjualan Barang/Jasa, c). adanya pembayaran langsung
ah

lik
dan tunai, d). adanya kuitansi resmi dari masing-masing perusahaan,
dan e). dapat saja dilaksanakan tanpa diperlukan Surat Perintah Tugas
am

ub
(SPK) akan tetapi Terdakwa tidak menerima permintaan pengadaan
barang/jasa sebagai manifestasi dari permintaan Pembelian Barang/Jasa
dari Pemberi Kerja, yaitu PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta. Yang
ep
k

terpenuhi adalah adanya Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi yang


ah

sudah diisi lengkap, disiapkan dan disodorkan oleh Sdr. Narbudiastono


R

si
(Alm), yang didampingi Saksi Priyo Sasongko atau staf lain . Terdakwa
tidak pernah menyerahkan barang/jasa sesuai dengan Nota Penjualan

ne
ng

Barang/Jasa dan/atau sesuai dengan kuitansi yang telah ditandatangani


dan dibubuhi stempel resmi. Hal tersebut bertentangan dengan

do
gu

ketentuan perundang-undangan yang berlaku sebagaimana tertuang


dalam Pasal 6 huruf f dan g Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010
tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah dan Perubahannya,
In
A

yang menyebutkan : Para pihak termasuk Terdakwa yang mengikatkan


diri dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, harus
ah

lik

mematuhi etika pengadaan diantaranya sebagai berikut : huruf f.


menghindari dan mencegah terjadinya pemborosan dan kebocoran
m

ub

keuangan negara dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, huruf g.


menghindari dan mencegah penyalahgunaan wewenang dan /atau kolu si
ka

dengan tujuan untuk keuntungan pribadi, golongan atau pihak la in yang


ep

secara langsung atau tidak langsung merugikan negara (vide Samsul


ah

Ramli, Aneka Masalah Teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah,


R

halaman 112-113).
es
M

d. Dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di PPPTP Seni dan Budaya


ng

Yogyakarta, Tahun 2015 dan Tahun 2016 setelah Nota Pengadaan


on

Barang/Jasa dan Kuitansi ditandatangani dan dibubuhi stempel oleh


gu

Hal 148 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa atau direktur dari perusahaan yang dipinjam Terdakwa tidak

si
pernah memerima pembayaran langsung dan tu nai dari pemberi kerja
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta melalui Sdr. Narbudiastono

ne
ng
(Alm), Saksi Priyo Pramu Sasongko atau staf lain, atas penjualan
barang/jasa, yang ditandatangani dan dibubuhi stempel resmi dari

do
gu masing-masing perusahaan. Hal ini bertentangan dengan ketentuan
yang berlaku, berdasarkan Pasal 3 huruf a Peraturan Kepala Lembaga
Kebijakan Pengadaan Barang Pemerintah (LKPP) No. 7 Tahun

In
A
2011,khususnya terkait dengan Pengadaan Langsung menyebutkan :
“Dalam Pengadaan Langsung, cukup diperlukan, adanya
ah

lik
Pembelian/Pembayaran Langsung kepada Penyedia Barang/Jasa,
disertai dengan Nota Pembelian/Penjualan dan Kuitansi resmi dari
am

ub
Penyedia Jasa”(vide Samsul Ramli, ibid, halaman 100).
e. Terdakwa selaku rekanan di bidang pengadaan barang dan jasa di
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta dalam semua paket Pengadaan
ep
k

Barang/Jasa tidak pernah mengirimkan barang/jasa yang dipesan dan


ah

tidak ada pengecekan/pemeriksaan barang yang dilakukan oleh Panitia


R

si
Pemeriksa Barang/Jasa dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
Terdakwa dengan pemberian tandatangan dan pembubuhan stempel

ne
ng

pada Nota Penjualan dan Kuitansi dari masing-masing perusahaan yang


dikelola Terdakwa, menerima fee sebesar 3% (tiga persen). Fee tidak

do
gu

dikenal dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah . Sebagai balas jasa,


dikenal dengan format berupa keuntungan dari suatu prestasi kerja riil
yang didasarkan pada Harga Perkiraan Sendiri (HPS) yang dibuat oleh
In
A

Pemberi Kerja. Pemberian fee yang tidak jelas dasarnya, bertentangan


dengan Pasal 66 ayat (8) Peraturan Presiden No. 35 Tahun 2011
ah

lik

tentang Perubahan Peraturan Pemeritah No. 54 Tahun 2010 tentang


Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah menyatakan : Harga Perkiraan
m

ub

Sendiri (HPS) yang dibuat oleh Pemberi Kerja, disusun dengan


memperhitungkan keuntungan dan biaya overhead yang dianggap wajar.
ka

Dalam penjelasan Pasal 66 ayat (8)Peraturan Presiden No. 35 Tahun


ep

2011 tentang Perubahan Peraturan Pemeritah No. 54 Tahun 2010


ah

tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah menyebutkan : keuntungan


R

termasuk biaya overhead tidak lebih dari 15% (vide Amik Tri Istiami,
es
M

Cara Lebih Mudah Membaca Peraturan Pengadaan Barang


ng

Pemerintah, halaman 110).


on
gu

Hal 149 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
f. Terdakwa menandatangani nota penjualan barang/Jasa dan membubuhi

si
cap/stempel perusahan tidak pernah menerima pembayaran tunai dan
tidak pernah mengirimkan barang/jasa ke PPPPTK Seni dan Budaya

ne
ng
Yogyakarta, sebagai bagian dari penandatanganan nota penjualan dan
kuitansi Terdakwa menerima fee 3%. Hal ini bertentangan dengan Pasal

do
gu 39 ayat 5 huruf a yang menyatakan : Pembayaran tidak boleh dilakukan
sebelum barang/jasa diterima (vide Pasal 39 Peraturan Menteri
Keuangan No. 190/PMK.05/2010, tentang Tata Cara Pembayaran

In
A
Dalam Rangka Pelaksanaan APBN).
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal sebagaimana diuraikan di
ah

lik
atas Majelis Hakim berpendapat unsur “Secara Melawan Hukum” telah
terpenuhi pada perbuatan Terdakwa.
am

ub
Ad 3 : Unsur Melakukan Percobaan, Pembantuan atau Permufakatan
Jahat;
Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif, sehingga apabila
ep
k

salah satu elemen dari unsur ini telah terbukti maka unsur ini dinyatakan
ah

telah terpenuhi;
R

si
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan membantu melakukan
tindak pidana (medeplichtig heid) adalah jika seseorang dengan sengaja

ne
ng

memberikan bantuan pada waktu atau sebelum kejahatan dilakukan.


Pembantuan ini harus bersifat sengaja artinya pelaku harus mengetahui

do
gu

secara sadar telah memberikan kesempatan daya upaya ataupun


keterangan untk melakukan kejahatan dan niat untuk melakukan kejahatan
tersebut harus timbul dari orang yang diberi bantuan;
In
A

Menimbang, bahwa di dalam pasal 56 KUHP pembantuan dibagi


menjadi dua berdasarkan waktu pembantuan kejahatan yaitu :
ah

lik

1. Mereka yang sengaja memberi bantuan pada waktu kejahatan


dilakukan;
m

ub

2. Mereka yang sengaja memberi kesempatan, sarana atau keterangan


untuk melakukan kejahatan;
ka

Pada jenis pembantuan yang ke 1 bentuk bantuan yang diberkan


ep

tidak ditetapkan/bebas, bentuk bantuan apapun yang diberikan oleh orang


ah

yang membantu bagi orang yang melakukan tindak pidana dihukum.


R

Sedangkan pada jenis pembantuan yang ke 2 bantu an yang diberikan telah


es
M

ditetapkan secara limitativ/terbatas berupa kesempatan sarana dan


ng

keterangan;
on
gu

Hal 150 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan menguraikan perbedaan

si
yang mendasar antara “turut melakukan” tindak pidana dengan “membantu
melakukan” tindak pidana. Bahwa dalam “turut melakukan” ada kerja sama

ne
ng
yang disadari antara para pelaku dan mereka bersama-sama melaksanakan
kehendak tersebut. Sedangkan dalam “membantu melakukan” kehendak dari

do
gu orang yang membantu melakukan hanyalah untuk membantu pelaku u tama
mencapai tujuannya, tanpa memiliki tujuan sendiri;
Menimbang, bahwa unsur,“Melakukan percobaan, pembantuan

In
A
atau permufakatan jahat”, menurut Penuntut Umum, dalam Surat Tuntutan
No. Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020,
ah

lik
Penuntut Umum, tidak membahasnya di dalam dakwaan alternatif ke dua
primair;
am

ub
Menimbang, bahwa unsur “Melakukan percobaan, pembantuan
atau permufakatan jahat” dalam Nota Pembelaan/Pledoi Penasehat
Hukum dan Terdakwa, tanggal 2 Oktober 2020 tidak dibahas oleh Penasehat
ep
k

Hukum/Terdakwa;
ah

Menimbang, bahwa unsur “Melakukan percobaan, pembantuan


R

si
atau permufakatan jahat” menurut Penuntut Umum dalam Replik yang
disampaikan di persidangan tanggal 11 November 2020 berpendapat tetap

ne
ng

seperti dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk: Rpk.Sus-


01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020;

do
Menimbang, bahwa unsur “Melakukan percobaan, pembantuan
gu

atau permufakatan jahat” menurut Penasehat Hukum Terdakwa dalam


Duplik, yang disampaikan di persidangan tanggal 18 November 2020,
In
A

dinyatakan tetap seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2 November 2020;


Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan dipertimbangkan
ah

lik

unsur ini berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan yang antara


lain sebagai berikut :
m

ub

a. Dalam rangka pembuatan beberapa SPTJB fiktif, khususnya dalam


pengadaan barang/jasa pemerintah di PPPPTK Seni dan Budaya
ka

Yogyakarta Terdakwa dimintai bantuan untuk meminjamkan 6 (enam)


ep

perusahaanya dan Terdakwa selalu dihubungi Sdr. Narbudyastoro (Alm),


ah

untuk dimintai tandatangan dan stempel atas nota penjualan barang/jasa


R

dan kuitansi resmi perusahaan baik milik Terdakwa atau yang


es
M

perusahaan pinjaman. Total dana yang ditandatangani dan dibubuhi


ng

stempel Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang


on

Persediaan (TUP) Tahun 2015 dan Uang Persediaan (UP) dan


gu

Hal 151 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016, selama 2 tahun, dalam

si
nilai total SPTJB Rp8.832.379.500,00 pajak yang telah dipungut
Rp907.370.683,00. Jumlah belanja Neto Rp7.925.008.817,00.

ne
ng
b. Bahwa Terdakwa selama Tahun 2015 dan Tahun 2016, dalam rangka
pengadaan barang dan jasa dengan dana Uang Persediaan (UP) dan

do
gu dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) menerima fee sebesar 3%,
dalam berbagai penandatangan an nota penjualan barang/jasa dan
kuitansi fiktif sebesar:

In
A
a). Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
2015, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak, sebesar
ah

lik
Rp514.834.955,00 x 3% = Rp15.445.048,65.
b). Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang
am

ub
Persediaan (TUP) Tahun 2015, dari jumlah SPTJB setelah
dikurangi pajak, sebesar Rp1.728.365.127,00 x 3% =
Rp51.850.935,81.
ep
k

c). Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
ah

2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak, sebesar


R

si
Rp1.314.830.802,00 x 3% = Rp39.444.924,06.
d). Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang

ne
ng

Persediaan (TUP) tahun 2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi


pajak 11.5%, sebesar Rp4.366.977.933,00 x 3% =

do
gu

Rp131.009.337,99.
Total Fee yang diterima Terdakwa dari belanja netto, setelah
dikurangi Pajak PPN dan PPh, sebesar Rp237.750.246,51 (dua
In
A

ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus
empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen) (vide
ah

lik

Keterangan Terdakwa, Fee 3%, tanggal 30 September 2020.)


c. Dengan total Fee yang diterima Terdakwa dari belan ja netto sebesar
m

ub

Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima pu lu h
ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen) dengan
ka

cara Terdakwa setuju melakukan perbuatan men andatangani nota


ep

penjualan dan Kuitansi, lengkap dengan stempel perusahaan yang


ah

disodorkan oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm), didampingi Saksi Priyo


R

Pramu Sasongko atau staf lainnya Terdakwa tidak pernah menerima


es
M

pembayaran secara tunai tidak pernah menyerahkan barang/jasa,


ng

kepada Pemberi Kerja PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, sebagai


on
gu

Hal 152 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bentuk rangkaian perbuatan pidana yang dilakukan oleh pihak-pihak

si
tertentu di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
Menimbang, bahwa dari membantu meminjamkan perusahaan

ne
ng
tersebut Terdakwa tidak pernah menyediakan barang seperti yang tertera
dalam lampiran SPTJB dana UP dan TUP Tahun anggaran 2015 dan 2016.

do
gu Bahwa akibat dari perbuatan
perusahaanya untuk membuat laporan pertanggungjawaban fiktif tersebut
Terdakwa membantu menyediakan

mengakibatkan negara mengalami kerugian;

In
A
Menimbang, berdasarkan pertimbangan tersebut di atas maka
dengan demikian Unsur “Melakukan Percobaan, Pembantuan atau
ah

lik
Permufakatan Jahat” telah terpenuhi;
Ad 4 : Unsur Memperkaya Diri sendiri atau Orang Lain atau Suatu
am

ub
Korporasi;
Menimbang, bahwa memperkaya diri sendiri, orang lain atau suatu
korporasi, adalah dengan perbuatan yang dilakukan oleh seorang Terdakwa ,
ep
k

baik sebagai diri sendiri, orang lain selain dari Terdakwa atau suatu korporasi
ah

perusahaan apapun bentuknya yang mengakibatkan bertambahnya harta


R

si
kekayaan baik dalam bentuk uang, harta benda, dokumen/sertifikat dalam
berbagai bentuk yang diperoleh dari dana yang disalahgunakan oleh

ne
ng

Terdakwa;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan

do
gu

Register Perkara No.Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14


Oktober 2020 berkaitan dengan Unsur “Memperkaya Diri Sendiri, Orang
lain atau Suatu Korporasi” tidak membahas dan tidak ada relevansi
In
A

untuk diteruskan karena unsur Perbuatan Melawan Hukum menurut


Penuntut Umum sudah dinyatakan tidak terbukti;
ah

lik

Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa dalam Nota


Pembelaan tanggal 2 November 2020 berkaitan dengan Unsur
m

ub

“Memperkaya Diri Sendiri, Orang lain atau Suatu Korporasi, tidak


membahas;
ka

Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Replik dan Duplik


ep

Penasehat Hukum, berkaitan dengan Unsur “Memperkaya Diri Sendiri,


ah

Orang lain atau Suatu Korporasi otomatis tidak dibahas lagi mengikuti
R

format dari Penuntut Umum;


es

Menimbang, bahwa terkait dengan unsur “Memperkaya Diri


M

ng

Sendiri, Orang lain atau Suatu Korporasi, Majelis Hakim berpendapat


on

sebagai berikut :
gu

Hal 153 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Bahwa total fee yang diterima Terdakwa dari belanja netto sebesar

si
Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh
ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen). Den gan

ne
ng
perhitungan, nilai belanja dalam SPTJB selama Tahun 2015 dan Tahu n
2016 setelah dipotong pajak yaitu Rp7.925.008.817,00 x 3%(tiga

do
gu b.
persen) (vide Fakta Hukum No. 9).
Bahwa dana yang diterima Terdakwa sebesar Rp237.750.246,51 (dua
ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus empat

In
A
puluh enam rupiah lima puluh satu sen). Untuk mendapatkan uang
sebesar itu, dikaitkan dengan unsur Memperkaya Diri Sendiri atau
ah

lik
Orang Lain atau Suatu Korporasi, terdapat beberapa fakta, yang
perlu dipertimbangkan oleh Majelis Hakim, diantaranya, sebagai berikut:
am

ub
1). Terdakwa dicari dan dihubungi oleh Sdr. Narbudiastono (Alm),
Saksi Priyo Pramu Sasongko, Saksi Istikomah, atau staf lain,
bukan inisiatif pribadi Terdakwa sendiri (Vide Keterangan Saksi
ep
k

Istikomah, tanggal 9 September 2020, Keterangan Saksi Priyo


ah

Pramu Sasongko, tanggal 9 September 2020).


R

si
2). Persetujuan Terdakwa dengan menandatangani Nota Penjualan
Barang/Jasa dan Kuitansi yang disodorkan spontanitas awalnya

ne
ng

tidak begitu menyadari dampak dari perbuatan yang dilakukan,


ternyata disalahgunakan oleh Sdr. Narbudyastono atau pihak-

do
gu

pihak terkait lainnya di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta(vide


Keterangan Terdakwa, tanggal 30 September 2020).
3). Dana yang didapat totalitas dimanfaatkan untuk memenuhi
In
A

kebutuhan rumah tangga sehari-hari dan keperluan lainnya yang


tidak dapat dideteksi lagi kapan, dimana, berapa, dan cara
ah

lik

penggunaannya (vide Keterangan Mugiono, tanggal 16


September 2020 dan Keterangan Terdakwa, tanggal 30
m

ub

September 2020).
4) Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No.Reg.Perk: Rpk.Sus-
ka

02/M.4.11/Ft.1/07/2020 tanggal 14 Oktober 2020 tidak dapat


ep

menunjukkan secara nyata harta kekayaan Terdakwa baik berupa


ah

tanah, rumah, mobil, perhiasan, atau harta kekayaan lainnya, yang


R

dibeli dari uang yang didapatkan Terdakwa sebesar


es
M

Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima
ng

puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu
on

sen) bertambah secara siknifikan (vide dalam Barang Bukti yang


gu

Hal 154 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
diajukan, terkait dengan dokumen penambahan harta

si
kekayaan Terdakwa,tidak ditemukan).
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal sebagaimana diuraikan

ne
ng
pada pertimbangan diatas dapat disimpulkan bahwa dengan telah
diterimanya uang Fee sebesar Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tuju h

do
gu juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima
puluh satu sen) tersebut ternyata tidak membuat harta kekayaan Terdakwa
menjadi bertambah secara siknifikan atau tidak menjadikan Terdakwa kaya

In
A
raya;
Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat unsur memperkaya
ah

lik
diri sendiri, orang lain atau Suatu korporasi tidak terpenuhi dari
perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa;
am

ub
Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur tindak pidana
dalam dakwaan Alternatif Kedua berupa Dakwaan Subsidaritas tidak
terpenuhi dari perbuatan Terdakwa maka tidak ada relevansinya untuk
ep
k

mempertimbangkan lebih lanjut tentang unsur-unsur tindak pidana korupsi


ah

selebihnya yang terdapat dalam Dakwaan Alternatif Kedua berupa Dakwaan


R

si
Subsidaritas tersebut dan karenanya pula Terdakwa dibebaskan dari
Dakwaan Alternatif Kedua berupa Dakwaan Subsidaritas khusus untuk

ne
ng

Dakwaan Primair;
Menimbang, bahwa karena Terdakwa dibebaskan dari Dakwaan

do
gu

Alternatif Kedua Dakwaan Primair maka selanjutnya Majelis Hakim akan


mempertimbangkan Dakwaan Subsidair yaitu Terdakwa didakwa melaku kan
tindak pidana, sebagaimana diatur dalam Pasal 3 jo Pasal 15 jo Pasal 18
In
A

Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a


Korupsi sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 20
ah

lik

Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999


tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP,
m

ub

yang unsur-unsur tindak pidananya adalah sebagai berikut :


1. Setiap orang;
ka

2. Melakukan Percobaan, Pembantuan atau Permufakatan Jahat;


ep

3. Dengan tujuan untuk menguntungkan diri sendiri, atau orang lain


ah

atau suatu korporasi;


R

4. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada


es
M

padanya karena jabatan atau kedudukan;


ng

5. Dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;


on
gu

Hal 155 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing

si
merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya
sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan

ne
ng
berlanjut;
Ad. 1. Unsur “Setiap Orang”.

do
gu Menimbang, bahwa dalam Pengertian Umum dalam Pasal 1 angka 3
Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidan a
Korupsi sebagaimana yang telah dirubah dengan Undang-Undang No. 20

In
A
Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi pengertian “setiap orang” adalah
ah

lik
orang-perorangan termasuk korporasi;
Menimbang, bahwa oleh karena unsur setiap orang, telah
am

ub
dipertimbangkan dalam Dalam Dakwaan Primair dan telah dinyatakan
terbukti maka untuk mempersingkat putusan ini Majelis Hakim mengambil-
alih pertimbangan tersebut sebagai pertimbangan dalam Dakwaan Subsidair
ep
k

ini dan karenanya pula unsur “setiap orang” telah terpenuhi.


ah

Ad. 2 : Melakukan Percobaan, Pembantuan atau Permufakatan Jahat;


R

si
Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif sehingga apabila
salah satu elemen dari unsur ini telah terbukti maka unsur ini dinyatakan

ne
ng

telah terpenuhi;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan membantu melakukan

do
gu

tindak pidana (medeplichtig heid) adalah jika seseorang dengan sengaja


memberikan bantuan pada waktu atau sebelum kejahatan dilakukan.
Pembantuan ini harus bersifat sengaja, artinya pelaku harus mengetahui
In
A

secara sadar telah memberikan kesempatan daya upaya ataupun


keterangan untk melakukan kejahatan dan niat untuk melakukan kejahatan
ah

lik

tersebut harus timbul dari orang yang diberi bantuan;


Menimbang, bahwa di dalam pasal 56 KUHP pembantuan dibagi
m

ub

menjadi dua berdasarkan waktu pembantuan kejahatan yaitu :


1. Mereka yang sengaja memberi bantuan pada waktu kejahatan
ka

dilakukan;
ep

2. Mereka yang sengaja memberi kesempatan, sarana atau keterangan


ah

untuk melakukan kejahatan;


R

Pada jenis pembantuan yang ke 1 bentuk bantuan yang diberikan


es
M

tidak ditetapkan/bebas bentuk bantuan apapun yang diberikan oleh orang


ng

yang membantu bagi orang yang melakukan tindak pidana dihukum.


on

Sedangkan pada jenis pembantuan yang ke 2, bantuan yang diberikan telah


gu

Hal 156 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ditetapkan secara limitative/terbatas berupa kesempatan sarana dan

si
keterangan;
Menimbang, bahwa oleh karena unsur melakukan Percobaan,

ne
ng
Pembantuan atau Permufakatan Jahat telah dipertimbangkan dalam
Dakwaan Primair dan telah dinyatakan terbukti, maka untuk mempersingkat

do
gu putusan ini, Majelis Hakim mengambil-alih pertimbangan tersebut sebagai
pertimbangan tersendiri dalam Dakwaan Subsidair ini dan karenanya pula
unsur “Melakukan Percobaan, Pembantuan atau Permufakatan Jahat” telah

In
A
terpenuhi.
Ad. 3. Dengan tujuan untuk menguntungkan diri sendiri, atau orang lain
ah

lik
atau suatu korporasi.
Menimbang, bahwa unsur “dengan tujuan menguntungkan diri
am

ub
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi” mengandung makna alternative,
karena kata “atau” dalam unsur tindak pidana ini memberikan kapasitas yang
sama terhadap unsur subyek berupa “diri sendiri”, unsur subyek berupa
ep
k

“orang lain” dan unsur subyek berupa “korporasi” artinya apabila perbuatan
ah

yang dilakukan oleh Terdakwa telah dilakukan dengan tujuan untuk


R

si
menguntungkan salah satu unsur subyek tersebut, maka dengan sen dirinya
unsur tindak pidana dalam dakwaan subsidair ini telah terpenuhi;

ne
ng

Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim kata “dengan tujuan”,


menunjukkan adanya suatu kehendak yang ada dalam pikiran atau alam

do
gu

batin pembuat, yang ditujukan untuk memperoleh suatu keuntungan atau


menguntungkan bagi diri sendiri atau orang lain atau korporasi. Oleh karen a
itu dengan adanya kata “dengan tujuan” maka ketika perbuatan itu akan
In
A

dilakukan disyaratkan adanya niat atau kehendak atau kesengajaan pada diri
pelaku untuk mendapatkan keuntungan atau terjadinya keadaan yang
ah

lik

menguntungkan baik diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi;
Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim, yang dimaksud dengan
m

ub

“menguntungkan” adalah tidak terbatas pada diperolehnya keuntungan


berupa sejumlah uang, barang, surat berharga, atau lainnya, tetapi juga
ka

dapat berupa diperolehnya fasilitas, komisi, potongan, prioritas, atau


ep

kemudahan-kemudahan lainnya.
ah

Menimbang, bahwa unsur “dengan tujuan menguntungkan diri


R

sendiri atau orang lain atau suatu korporasi”, menurut Penuntut Umum dalam
es
M

Surat Tuntutan No.Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal


ng

14 Oktober 2020 telah terbukti dengan pertimbangan :


on
gu

Hal 157 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Bahwa pengertian menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau

si
suatu koorporasi tidaklah selalu berarti pelaku atau orang lain atau
suatu koorporasi tersebut menjadi kaya karena perbuatan dimaksud,

ne
ng
tetapi bermakna pelaku atau orang lain atau koorporasi menikmati,
mengambil, mengalihkan atau menguasai Harta Kekayaan Negara yang

do
gu mengakibatkan dapat merugikan keuangan negara atau perekon omian
Negara.Menurut Drs. H.A.K. Moch. Anwar, SH. dalam bukunya ”Hukum
Pidana Bagian Khusus KUHP Buku II”, Jilid I; Cetakan ke-6,halaman

In
A
43, menyatakan:”Menguntungkan adalah setiap perbaikan dalam posisi
atau nasib kehidupan yang diperoleh atau yang akan dicapai oleh
ah

lik
pelaku. Pada umumnya perbaikan ini terletak dalam bidang harta
kekayaan seseorang”.
am

ub
b. Bahwa berdasarkan fakta di persidangan perbuatan Terdakwa dengan
perusahaannya untuk dipergunakan membuat lampiran kelengkapan
SPTJB dalam pencairan dana Uang Persediaan (UP) dan Tambahan
ep
k

Uang Persediaan (TUP)Tahun anggaran 2015 dan Tahun 2016 di


ah

Kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, berdasarkan keterangan


R

si
saksi-saksi telah menguntungkan Sdr. Salamun maupun pihak-pihak
lain yang telah menerima aliran dana dari PPPPTK Seni dan Budaya

ne
ng

Yogyakarta.
c. Bahwa berdasarkan fakta persidangan dari keterangan Saksi Agung

do
gu

Nugroho Endro Prasetyo, Saksi Ika Rimayanti, Saksi Sunarsih dan


Saksi Marsiyati dan Ahli Dwi Atmoko yang menyatakan :dalam rangka
pembuatan kelengkapan SPTJB Uang Persediaan (UP) dan Tambah an
In
A

Uang Persediaan (TUP) Tahun Anggaran 2015 dan Tahun 2016 yang
mempergunakan nama-nama perusahaan Terdakwa ada pemberian
ah

lik

Fee sebesar 5%(lima persen), sebelum dipotong pajak. Sehingga


dalam hal ini Terdakwa juga mendapat keuntungan sebesar 5% (lima
m

ub

persen) dari nilai Kerugian Negara Rp7.925.008.815,00 (tujuh miliar


sembilan ratus dua puluh lima juta delapan ribu delapan ratus lima
ka

belas rupiah) yaitu sebesar Rp441.618.975,00 (empat ratus empat


ep

puluh satu juta enam ratus delapan belas ribu sembilan ratus tujuh
ah

puluh lima rupiah);


R

Menimbang, bahwa unsur “dengan tujuan menguntungkan diri


es

sendiri atau orang lain atau suatu korporasi” menurut Penasehat Hukum
M

ng

Terdakwa dalam Nota Pembelaan/Pledoi Penasehat Hukum


on
gu

Hal 158 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa/Terdakwa tanggal 2 November 2020 pembahasan unsur dimaksud

si
tidak ada dalam Nota Pembelaaan/Pledoi dari Penasehat Hukum/Terdakwa;
Menimbang, bahwa unsur “dengan tujuan menguntungkan diri

ne
ng
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi” menurut Penuntut Umum dalam
Replik, yang disampaikan di persidangan, tanggal11 November 2020 tidak

do
gu membahas unsur “dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain
atau suatu korporasi dan Penuntut Umum berpendapat” tetap seperti dalam
Surat Tuntutan No.Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal

In
A
14 Oktober 2020;
Menimbang, bahwa unsur “dengan tujuan menguntungkan diri
ah

lik
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi” menurut Penasehat Hukum
Terdakwa dalam Duplik, yang disampaikan di persidangan, tanggal18
am

ub
November 2020 dinyatakan tetap seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2
November 2020;
Menimbang, bahwa unsur “dengan tujuan menguntungkan diri
ep
k

sendiri atau orang lain atau suatu korporasi” Majelis Hakim berpendaapat
ah

dengan beberapa pertimbangan sebagai berikut :


R

si
1. Bahwa Terdakwa selama Tahun 2015 dan Tahun 2016, dalam rangka
Pengadaan Barang/Jasa, dengan dana Uang Persediaan (UP) dan dana

ne
ng

Tambahan Uang Persediaan (TUP), besaran Fee 3% (tiga persen) yang


diterima dalam berbagai penandatanganan Nota Penjualan Barang/Jasa

do
gu

dan Kuitansi fiktif dengan perincian sebagai berikut:


a. Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
2015, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak, sebesar
In
A

Rp514.834.955,00 x 3% = Rp15.445.048,65.
b. Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang
ah

lik

Persediaan (TUP) Tahun 2015, dari jumlah SPTJB setelah


dikurangi pajak, sebesar Rp1.728.365.127,00 x 3% =
m

ub

Rp51.850.935,81.
c. Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
ka

2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak, sebesar


ep

Rp1.314.830.802,00 x 3% = Rp39.444.924,06.
ah

d. Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang


R

Persediaan (TUP) tahun 2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi


es
M

pajak 11.5%, sebesar Rp4.366.977.933,00 x 3% =


ng

Rp131.009.337,99.
on
gu

Hal 159 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Total Fee yang diterima Terdakwa dari belanja netto setelah dikurangi

si
Pajak PPN dan PPh sebesar Rp 237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh
tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam ru piah

ne
ng
lima puluh satu sen). Besaran Fee yang diterima Terdakwa dimaksud
menguntungkan Terdakwa digunakan untuk kepentingan pribadi seh ari -

do
gu hari Terdakwa kebutuhan keluarga Terdakwa dan keperluan lainnya,
yang tidak dapat lagi terdeteksi kapan, besaran dan penggunaannya
(vide Keterangan Terdakwa, untuk kebutuan sehari-hari, tanggal 30

In
A
September 2020.)
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas
ah

lik
Majelis Hakim menyimpulkan bahwa Terdakwa terbukti telah menerima
fee dalam rangka Pengadaan Barang/Jasa dengan dana Uang Persediaan
am

ub
(UP) dan dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) tahun 2015 dan tahun
2016 dengan jumlah total sebesar Rp. Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga
puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam
ep
k

rupiah lima puluh satu sen);


ah

Menimbang, bahwa dengan demikian Terdakwa telah mendapatkan


R

si
keuntungan karena telah menerima fee sebagaimana diuraikan di atas maka
Majelis Hakim berpendapat unsur “dengan tujuan menguntungkan diri

ne
ng

sendiri atau orang lain atau suatu korporasi” telah terpenuhi dari perbuatan
yang dilakukan oleh Terdakwa;

do
gu

Ad 4. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang


ada padanya karena jabatan atau kedudukan;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menyalahgunakan
In
A

kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan


atau kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak pidana, u n tuk
ah

lik

tujuan lain, dari maksud diberikannya wewenang, kesempatan atau sarana;


Menimbang, bahwa yang dimaksud ”kewenangan”, adalah
m

ub

serangkaian hak yang melekat pada jabatan atau kedudukkan dari pelaku
untuk mengambil tindakan yang diperlukan agar tugas pekerjaannya dapat
ka

dilaksanakan dengan baik. Adapun yang dimaksud dengan ”kesempatan”,


ep

adalah peluang yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku, peluang mana


ah

tercantum dalam ketentuan-ketentuan tentang tata cara yang berkaitan


R

dengan jabatan atau kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku.
es
M

Pada umumnya kesempatan diperoleh sebagai akibat adanya kekosongan


ng

atau kelemahan dari ketentuan -ketentuan tentang tata kerja tersebut atau
on

dapat pula berupa kesengajaan menafsirkan secara salah terhadap


gu

Hal 160 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ketentuan-ketentuan hukum yang telah ada, sedangkan yang disebut dengan

si
”sarana” adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam
mencapai maksud dan tujuan. Dan apabila dikaitkan dengan tindak pidana

ne
ng
korupsi maka sarana adalah cara kerja atau metode kerja yang berkaitan
dengan jabatan atau kedudukan dari pelaku tindak pidana korupsi;

do
gu Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
kedudukan”, menurut Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan Reg. Perkara

In
A
menurut Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No.Reg.Perk: Rpk.Sus-
01/Ft.1/SLMNFt.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020 telah terbukti dengan
ah

lik
beberapa pertimbangan, diantaranya :
a. Bahwa menurut Martiman Prodjohamidjojo, SH. MM. Dalam bukunya
am

ub
yang berjudul “Penerapan Pembuktian Terbalik Dalam Delik Korupsi
(UU No. 31 Tahun 1999)” (Cetakan I; 2001 Hal.70-71) menyatakan
bahwa yang dimaksud dengan “menyalahgunakan kewenangan” dapat
ep
k

ditafsirkan orang dimaksudkan adalah seorang pejabat yang memiliki


ah

suatu kekuasaan yang perbuatan itu dilakukan dengan melawan hukum


R

si
atau dengan kata lain ia dengan wewenangnya berlindung di bawah
kekuasaan hukum;

ne
ng

b. Bahwa yang dimaksud dengan “kesempatan” ialah keleluasaan,


memperoleh peluang atau mumpung (istilah bahasa Jawa).Yang

do
dimaksud dengan “sarana” adalah alat, media, segala sesuatu yang
gu

dipakai sebagai alat dalam mencapai tujuan atau maksud.Baik kata-


kata “menyalahgunakan kewenangan”, “kesempatan” atau “sarana”
In
A

semuanya dikaitkan karena jabatan atau kedudukan yang dijabat atau


yang diperoleh;
ah

lik

c. Bahwa didapat fakta dalam persidangan Terdakwa menyediakan 6


(enam) perusahaan yaitu CV. Amriz Tangguh Perkasa Jaya, UD.
m

ub

Avizena Insan Cemerlang, CV. Centra Wedar Intersains, CV. Leha


Restu Gemilang, CV. Misykat semesta Alam Raya dan UD. Zulfikar
ka

Abadi Makmur untuk membantu Sdr. Salamun selaku KPA (Kuasa


ep

Pengguna Anggaran), Saksi Bondan Suparno selaku PPK (Pejabat


ah

Pembuat Komitmen), dan Saksi Agung Nugroho Endro Prasetyo


R

(Bendahara Pengeluaran) yang telah terbukti menyalahgunakan


es
M

kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada, karena jabatan atau


ng

kedudukannya dan telah diputus oleh Pengadilan Tipikor Yogyakarta,


on

Terdakwa dalam hal ini mengambil kesempatan membantu


gu

Hal 161 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
meminjamkan perusahaannya untuk dipakai membuat SPTJB yang

si
tidak sesuai dengan yang sebenarnya yang kedudukannya sebagai
pemilik perusahaan yang menandatangani dan membubuhkan cap

ne
ng
nota-nota dan kwitansi untuk kelengkapan SPTJB UP dan TUP Tahun
2015 dan 2016 di Kantor PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,

do
gu sehingga akibatnya menyebabkan adanya kerugian negara;
Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau

In
A
kedudukan”, Penasehat Hukum Terdakwa/Terdakwa dalam Nota
Pembelaan Penasehat Hukum tanggal 2 November 2020 tidak ada bahasan
ah

lik
terkait dengan unsur dimaksud dari Penasehat Hukum/Terdakwa;
Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan,
am

ub
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
kedudukan” menurut Penuntut Umum dalam Replik yang disampaikan di
persidangan tanggal 11 November 2020 berpendapat tetap seperti dalam
ep
k

Surat Tuntutan No.Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal


ah

14 Oktober 2020;
R

si
Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau

ne
ng

kedudukan”, menurut Penasehat Hukum Terdakwa dalam Duplik yang


disampaikan di persidangan tanggal 18 November 2020 dinyatakan tetap

do
gu

seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2 November 2020;


Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
In
A

kedudukan”, menurut Majelis Hakim menyatakan dengan beberapa


pertimbangan, sebagai berikut :
ah

lik

a. Bahwa terkait dengan Unsur “menyalahgunakan kewenangan,


kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
m

ub

kedudukan”, Majelis Hakim pada dasarnya sependapat dengan


Penuntut Umum, sebagaimana tertuang dalam Surat Tuntutan Reg.
ka

Perkara menurut Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk:
ep

Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN//Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020(vide


ah

Surat Tuntutan No. Reg. Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN//Ft.1/08/2020,


R

tanggal 14 Oktober 2020 halaman 75 sd 79);


es

Bahwa, unsur “menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau


M

b.
ng

sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan” Majelis


on

Hakim berpendapat diantaranya sebagai berikut :


gu

Hal 162 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1). Bahwa Terdakwa, sebagai seorang direktur atau setidak-tidaknya

si
sebagai pimpinan perusahaan CV Centra Wedar Intersains, UD
Zulfikar Abadi Makmur, CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya dan

ne
ng
mengelola 3 (tiga) perusahaan lain, yang pemiliknya Saksi Kh u snul
Khotimah, istri Terdakwa, yaitu : CV Misykat Semesta Alam Raya,

do
gu CV Leha Restu Gemilang, UD Avizena Insan Cemerlang bergerak di
bidang Pengadaan Barang/Jasa termasuk pengadaan Alat Tulis
dan Kantor (ATK) memiliki kewenangan kesempatan dan sarana

In
A
untuk mengikuti Pelelangan Pengadaan Baran g/Jasa Pemerintah
dan/atau sebagai Penyedia Jasa dalam Pengadaan Barang/Jasa
ah

lik
Pemerintah termasuk di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta
(vide Pasal 6 Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang
am

ub
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Perubahannya);
2). Bahwa dalam Tahun 2015 dan Tahun 2016, dalam rangka
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di PPPPTK Seni dan Budaya
ep
k

Yogyakarta menggunakan dana APBN sebagai Keuangan Negara


ah

Terdakwa selaku Penyedia Barang/Jasa harus mengikuti dan


R

si
mengikatkan diri dalam beberapa ketentuan perundang-undangan
yang berlaku diantaranya sebagai berikut:

ne
ng

a) Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2013 ten tang Tata Cara


Pelaksanaan APBN;

do
gu

b). Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan


Barang/Jasa Pemerintah sebagaima dirubah dalam Peraturan
Presiden No. 35 Tahun 2011 dan Peraturan Presiden No. 70
In
A

Tahun 2012;
c). Peraturan Menteri Keuangan No. 190/PMK.05/2012 tentang
ah

lik

Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan APBN;


(vide Pasal 19 Peraturan Presiden No. 35 Tahun 2011
m

ub

tentang Perubahan dalam Pengadaan Barang/Jasa


Pemerintah dan Pasal 2 Peraturan Menteri Keuangan No.
ka

190/KMK.05/2012 tentang Tata Cara PembayaranDalam


ep

Rangka Pelaksanaan APBN).


ah

c. Bahwa Terdakwa terkait dengan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, di


R

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta berdasarkan ketentuan


es
M

perundang-undangan yang berlaku terkait dengan kewenangan


ng

kesempatan dan sarana yang dimiliki sebatas pada status Terdakwa


on

sebagai Penyedia Barang/Jasa Pemerintah dalam pelaksanaannya


gu

Hal 163 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
harus mengikuti, memenuhi, dan mengindahkan segala persyaratan

si
yang diperlukan dengan tujuan dalam Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah agar efisien, efektif, tranparan, akuntable dan lain -lainnya

ne
ng
(vide Pasal 5 Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah);

do
gu d. Bahwa untuk Tahun 2015 dan Tahun 2016, Terdakwa, sebagai
Penyedia Barang/Jasa Pemerintah terkait dengan kewenangan,
kesempatan dan/atau sarana yang dimliki Terdakwa, untuk mewujudkan

In
A
arah dan tujuan dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah , Terdakwa
tidak menegur, tidak mengingatkan, atau tidak menolak, bahkan justru
ah

lik
menerima pemberian fee sebesar 3%, sebesar Rp.162.311.569,08
(seratus enam puluh dua juta tiga ratus sebelas ribu lima ratus
am

ub
enam puluh sembilan rupiah delapan sen). Terdakwa dengan sadar
menerima, menyetujui, dan bersedia menandatangani Nota Penjualan
Barang/Jasa Pemerintah dan Kuitansi fiktif termasuk surat jalan untuk
ep
k

pengiriman barang/jasa serta membubuhkan stempel resmi dari


ah

beberapa perusahaan (vide Pasal 6 huruf a Peraturan Presiden No.


R

si
54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah);
e. Bahwa Terdakwa, mengetahui untuk Pengadaan Barang/Jasa termasu k

ne
ng

pengadaaan ATK, kriteria yang diperlukan sangat sederhana, yaitu: 1).


untuk kebutuhan operasional/non -operasional, 2). memiliki resiko kecil,

do
gu

3). tidak perlu teknologi tinggi, 4). alokasi dana dibawah


Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah). Terdakwa tidak mengarahkan
kepada Sdr. Narbudyastono(Alm), Saksi Priyo Pramu Sasongko atau
In
A

staf lainnya untuk diproses melalui mekanisme pengadaan langsung


justru Terdakwa membiarkan dan tidak memberitahu kepada Sdr.
ah

lik

Narbudyastono, Saksi Priyo Pramu Sasongka dan staf lain dalam


Pengadaan Langsung hanya dipersyaratkan: a). adanya Harga
m

ub

Perhitungan Sendiri (HPS) dari Pemberi Kerja yang wajar, b). adanya
Nota Pembelian/Penjualan Barang/Jasa, c). adanya pembayaran
ka

langsung dan tunai, d). adanya kuitansi resmi dari masing-masing


ep

perusahaan, dan e). dapat saja dilaksanakan tanpa diperlukan Surat


ah

Perintah Tugas (SPK) (vide Samsul Ramli, Mengatasi Aneka Masalah


R

Teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, halaman 113);


es
M

Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal sebagaimana diuraikan


ng

pada pertimbangan diatas, Majelis Hakim berpendapat unsur


on

“menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada


gu

Hal 164 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
padanya karena jabatan atau kedudukan”, telah terpenuhi dari

si
perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa;
Ad. 5. Dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;

ne
ng
Menimbang, bahwa terkait dengan pengertian Keuangan Negara,
terdapat beberapa ketentuan perundang-undangan, dalam bentuk Undang-

do
gu Undang, Putusan Mahkamah Konstitusi, Putusan Mahkamah Agung,
pendapat para Ahli yang dapat dipergunakan sebagai bahan referensi;
Bahwa diantaranya, adalah Penjelasan Umum Undang-Undang No.

In
A
31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
sebagaimana telah dirubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001
ah

lik
tentang Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Pasal 2 Undang-Undang No. 17
am

ub
Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Putusan Mahkamah Konstitusi No.
48/PUU-XI/2013, tanggal 18 September 2014 dan No. 62/PUU-XI/2013,
tanggal 3 Pebruari 2014. dan Putusan Mahkamah Agung No.
ep
k

1863K/Pid.Sus/2010, tanggal 6 Oktober 2010.


ah

Menimbang, bahwa unsur “Yang Dapat Merugikan Keuangan


R

si
Negara Atau Perekonomian Negara”, menurut Penuntut Umum dalam
Surat Tuntutan No. Reg. Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal

ne
ng

14 Oktober 2020 telah terbukti dengan beberapa pertimbangan diantaranya :


a. Bahwa terhadap unsur ini adalah juga bersifat alternatif artinya tidak

do
gu

perlu semua unsurnya dibuktikan yang mana dalam perkara ini yang
dapat dibuktikan berdasarkan fakta hasil persidangan adalah unsur
“yang dapat merugikan keuangan negara “;
In
A

b. Bahwa dalam penjelasan pasal 2 ayat (1) Undang-Undang No.31 tahun


1999 yang telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang No.20
ah

lik

tahun 2001 dijelaskan bahwa : “....dalam ketentuan ini kata dapat


sebelum frasa “merugikan keuangan negara atau perekonomian negara”
m

ub

menunjukkan bahwa tindak pidana korupsi merupakan delik formil, yaitu


adanya tindak pidana korupsi cukup dengan terpenuhinya unsur
ka

perbuatan yang sudah dirumuskan bukan dengan timbulnya akibat;


ep

b. Bahwa perbuatan Terdakwa berdasarkan keterangan ahli BPKP


ah

perwakilan D.I. Yogyakarta Dwi Atmoko Danardono telah


R

mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp7.925.008.815,00 (tujuh


es
M

miliar sembilan ratus dua puluh lima juta delapan ribu delapan ratus lima
ng

belas rupiah);
on
gu

Hal 165 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa unsur “Yang Dapat Merugikan Keuangan

si
Negara Atau Perekonomian Negara”, menurut Penasehat Hukum
Terdakwa dalam Nota Pembelaan /Pledoi Penasehat Hukum/Terdakwa

ne
ng
tanggal 2 November 2020 tidak dibahas oleh Penasehat Hukum/Terdakwa;
Menimbang, bahwa unsur “Merugikan Keuangan Negara atau

do
gu Perekonomian Negara” menurut Penuntut Umum dalam Replik,= yang
disampaikan di persidangan tanggal11 November 2020 berpendapat tetap
seperti dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk: Rpk. Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/

In
A
08/2020 tanggal 14 Oktober 2020;
Menimbang, bahwa unsur “Merugikan Keuangan Negara atau
ah

lik
Perekonomian Negara”, menurut Penasehat Hukum Terdakwa dalam
Duplik yang disampaikan persidangan tanggal 18 November 2020
am

ub
dinyatakan tetap seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2 November 2020;
Menimbang, bahwa unsur “Yang Dapat Merugikan Keuangan
Negara Atau Perekonomian Negara” menurut Majelis Hakim sebagai
ep
k

berikut :
ah

a. Bahwa terkait dengan Unsur “Merugikan Keuangan Negara atau


R

si
Perekonomian Negara” Majelis Hakim pada dasarnya sependapat
dengan Penuntut Umum, dalam Surat Tuntutan Reg. Perkara menurut

ne
ng

Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk: Rpk.Sus-


01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020, kecuali mengenai

do
gu

jumlah fee yang diterima Terdakwa, Majelis Hakim mempunyai pendapat


yang berbeda dengan pendapat Penuntut Umum;
b. Dana yang dipertanggung-jawabkan dalam SPTJB khusus untuk
In
A

pengelolaan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan


(TUP) Tahun 2015 dan 2016 PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,
ah

lik

berasal dari APBN yang dijabarkan dalam DIPA dengan perincian


sebagai berikut :
m

ub

a). Untuk 2015, berdasarkan DIPA 2015, pengesahan 14 November


2014, No. SP DIPA 023.14.2532938/2015, realisasi belanja untuk
ka

UP sebesar Rp5.166.390.373,00 dan realisasi belanja untuk TUP


ep

sebesar Rp25.236.855.299,00;
ah

b). Untuk 2016, pengesahan 7 Desember 2015, No. SP DIPA


R

023.16.2.361156/2016, realisasi belanja untuk UP sebesar


es
M

Rp7.249.441.341,00 dan realisasi belanja untuk TUP sebesar


ng

Rp36.755.082.974,00;
on
gu

Hal 166 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Bahwa dokumen terkait dengan paket pembuatan SPTJB yang

si
disodorkan ke Terdakwa berupa Nota Penjualan Barang/Jasa dan
kuitansi resmi yang ditandatangani dan dibubuhi stempel oleh Terdakwa

ne
ng
melalui masing-masing perusahaan dalam beberapa kesempatan
dihitung bersama secara kolektif per-perusahaan setelah dikurangi pajak

do
gu PPN dan PPh sebesar 11.5%, dengan perincian, sebagai berikut:
a. Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
2015, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak sebesar

In
A
Rp514.834.955,00 x 3% = Rp15.445.048,65;
b. Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang Persediaan
ah

lik
(TUP) Tahun 2015, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak
sebesar Rp1.728.365.127,00 x 3% = Rp51.850.935,81;
am

ub
c. Fee yang diterima Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) Tahun
2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak sebesar
Rp1.314.830.802,00 x 3% = Rp39.444.924,06;
ep
k

d. Fee yang diterima Terdakwa dari Dana Tambahan Uang Persediaan


ah

(TUP) tahun 2016, dari jumlah SPTJB setelah dikurangi pajak


R

si
11.5%, sebesar Rp4.366.977.933,00 x 3% = Rp131.009.337,99;
Total fee yang diterima Terdakwa dari belanja netto, setelah

ne
ng

dikurangi Pajak PPN dan PPh, sebesar Rp237.750.246,51 (dua


ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus

do
gu

empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen) (vide Keterangan
Terdakwa, Fee 3%, tanggal 30 September 2020.);
d. Total fee yang diterima Terdakwa dari belanja netto sebesar
In
A

Rp.162.311.569,08 (seratus enam puluh dua juta tiga ratus sebelas ribu
lima ratus enam puluh sembilan rupiah delapan sen) dihitung dari total
ah

lik

SPTJB yang diterima Terdakwa setelah dipotong Pajak PPN dan


PPhmdari dana Uang Persediaan (UP) Tahun 2015 sebesar
m

ub

Rp.313.832.813,00 + dana Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun


2015 sebesar Rp624.494.287,00 + dana Uang Persediaan (UP) Tahun
ka

2016 sebesar Rp.933.294.695,00 + dana Tambahan Uang Persediaan


ep

(TPU) Tahun 2016 sebesar Rp.3.538.763.841,00. Total


ah

Rp5.410.385.636,00 x 3% (vide Fakta Hukum No.11).


R

e. Bahwa uang yang diterima Terdakwa, berupa fee 3%, sebesar


es
M

Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima pu lu h
ng

ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen) yang
on

diterima Terdakwa dari Sdr. Narbudyastoro (Alm) didampingi Saksi Priyo


gu

Hal 167 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pramu Sasongko atau staf lainnya. Akan tetapi dana Uang Persediaan

si
(UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2015 dan Tahun
2016, yang diberikan kepada Sdr. Narbudyastoro atau staf lainnya, untuk

ne
ng
diberikan kepada Terdakwa, fee 5%, sesudah dipotong pajak PPN dan
PPh, sebesar Rp.7.925.008.817,00 x 5% = Rp.396.250.440,85 (tiga

do
gu ratus sembilan puluh enam juta dua ratus lima puluh ribu empat ratus
empat puluh rupiah delapan puluh lima sen), sebagai bagian dari
Kerugian Negara, sebagaimana dimaksud dalam LHA BPKP

In
A
Perwakilan Yogyakarta No. SR-799/PW12/5/2018, tanggal 27 Maret
2018, sebesar Rp21.652.069.777,00 (dua puluh satu milyar enam ratus
ah

lik
lima puluh dua juta enam puluh sembilan ribu tujuh ratus tujuh puluh
tujuh rupiah).
am

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di
persidangan, unsur, yang dapat merugikan Keuangan Negara Atau
Perekonomian Negara telah terpenuhi pada perbuatan Terdakwa;
ep
k
ah

Ad. 6 Jika antara beberapa perbuatan meskipun masing-masing


R

si
merupakan kejahatan atau pelanggaran ada hubungannya sedemikian
rupa sehingga harus dipandang Sebagai Satu Perbuatan berlanjut.

ne
ng

Menimbang, bahwa yang dapat dituntut/dipidana sebagai pelaku


tindak pidana menurut ketentuan Pasal 64 ayat (1) KUHP adalah …

do
gu

sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut;


Menimbang, bahwa menurut R. Soesilo, dalam bukunya “Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana beserta komentar dan penjelasannya”
In
A

perbuatan sebagai satu perbuatan berlanjut satu sama lain ada


hubungannya, supaya dapat dipandang sebagai suatu perbuatan yang
ah

lik

berlanjut, dalam praktek harus memenuhi syarat : a. harus timbul dari satu
niat, b. perbuatan-perbuatan itu harus sama atau sama macamnya, c. waktu
m

ub

antaranya tidak terlalu lama.


Menimbang, bahwa unsur “Jika antara beberapa perbuatan,
ka

meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada


ep

hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu


ah

perbuatan berlanjut” menurut Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No.


R

Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020


es
M

unsur ini telah terpenuhi dengan pertimbangan diantaranya sebagai berikut :


ng

a. Bahwa perusahaan milik Terdakwa yang dipakai oleh PPPPTK Seni


on

dan Budaya Yogyakarta dipergunakan untuk membuat SPTJB Uang


gu

Hal 168 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) sejak tahun

si
2015 sampai dengan tahun 2016 secara berlanjut;
b. Bahwa realisasi pengajuan, pencairan maupun penggunaan Uang

ne
ng
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) fiktif
sehingga mengakibatkan Kerugian Negara yang terjadi sejak tahun

do
gu c.
2015 sampai dengan tahun 2016;
Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka unsur “jika antara
beberapa perbuatan meskipun masing-masing merupakan kejahatan

In
A
atau pelanggaran ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus
dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut sebagaimana dimaksud
ah

lik
dalam Pasal 64 ayat (1) KUHP telah terbukti;
Menimbang, bahwa unsur “Jika antara beberapa perbuatan,
am

ub
meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada
hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu
perbuatan berlanjut” menurut Penasehat Hukum Terdakwa, dalam Nota
ep
k

Pembelaan tanggal 2 November 2020 tidak terpenuhi dengan pertimbangan


ah

diantaranya sebagai berikut : Terdakwa sama sekali tidak ada niatan untuk
R

si
merugikan kekayaan atau keuangan negara. Hal ini dilakukan hanya semata-
mata untuk melancarkan program pemerintah dengan meminjamkan

ne
ng

beberapa perusahaan yang dimilikinya sehingga dalam pelaksanaannya


tidak terjadi hambatan;

do
Menimbang, bahwa unsur, “Jika antara beberapa perbuatan,
gu

meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada


hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu
In
A

perbuatan berlanjut”, menurut Penuntut Umum dalam Replik yang


disampaikan secara tertulis di persidangan tanggal 11 November 2020
ah

lik

berpendapat Terdakwa menyadari perbuatan yang dilakukan tidak benar


akan tetapi tetap dilaksanakan kalaupun tidak ada niat adalah sesuatu yan g
m

ub

tidak masuk akal pendapat selebihnya tetap seperti dalam Surat Tuntutan
No.Reg.Perk: Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020;
ka

Menimbang, bahwa unsur “Jika antara beberapa perbuatan,


ep

meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran ada


ah

hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu


R

perbuatan berlanjut” menurut Penasehat Hukum Terdakwa dalam Duplik


es
M

yang disampaikan di persidangan tanggal 18 November 2020 nyata-nyata


ng

tidak terbukti Terdakwa sama sekali tidak ada niatan untuk merugikan
on

Keuangan Negara. Yang dilakukan hanya semata-mata untuk memperlancar


gu

Hal 169 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
program pemerintah dengan cara meminjamkan perusahaan yang

si
dimilikinya. Selebihnya, tetap seperti dalam Nota Pembelaan tanggal 2
November 2020;

ne
ng
Menimbang, bahwa unsur, “Jika antara beberapa perbuatan,
meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada

do
gu hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu
perbuatan berlanjut” Majelis Hakim berpendapat sebagai berikut :
a. Total dana dari pembuatan SPTJB, berupa Nota Penjualan Barang/Jasa

In
A
dan Kuitansi yang ditandatangani dan dibubuhi stempel Terdakwa dari
Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun
ah

lik
2015 dan Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan
(TUP) Tahun 2016 selama 2 tahun jumlah dana dalam SPTJB
am

ub
Rp8.832.379.500,00 Pajak yang telah dipungut Rp907.370.683,00.
Jumlah belanja Neto Rp7.925.008.817,00;
b. Dalam lampiran Hasil Audit BPKP Perwakilan Yogyakarta No. SR-
ep
k

799/PW12/5/2018 tanggal 27 Maret 2018 terdapat dokumen selama


ah

Tahun 2015 dan Tahun 2016 terdapat dokumen pembuatan SPTJB yang
R

si
dilampiri dengan Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi yang
ditandatangani dan dibubuhi stempel resmi dari perusahaan milik

ne
ng

Terdakwa atau perusahaan pinjaman diantaranya sebagai berikut :


1. Tanggal 20 Maret2015, kode kegiatan 4.004.994.002.A, MAK

do
gu

521111, CV Centra Wedar Intersains, Rp30.550.000,00, keperluan


pokok sehari-hari Maret 2015, Pajak Rp3.193.864,00, SPTJB
00045/532938/KU/2015, tgl SPTJB 24/3/2015. Dan seterusnya,
In
A

pada setiap bulan sampai dengan Bulan Desember 2015 terdapat


kelengkapan SPTJB yang menggunakan nota Pengadaan
ah

lik

Barang/Jasa fiktif dari perusahaan yang dikelola Terdakwa;


2. Tanggal 5 Maret 2016 kode kegiatan 5.634.994.001.A, MAK
m

ub

521111, CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya, Rp3.500.000,00,


keperluan pokok ULP, Pajak Rp365.909,00 SPTJB
ka

00050/361156/KU/2016 tgl SPTJB 8 Maret 2016. Dan seterusnya


ep

relative pada setiap bulan, sampai dengan Bulan Desember 2016


ah

terdapat kelengkapan SPTJB yang menggunakan dokumen fiktif


R

dari perusahaan yang dikelola Terdakwa;


es
M

c. Atas perbuatan yang dilakukan menandatangani dan menstempel nota


ng

penjualan dan kuitansi fiktif, Terdakwa dengan sadar dan mengetahui


on
gu

Hal 170 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dampaknya perbuatan selalu berulang-ulang sama jenisnya dan dalam

si
durasi waktu relatif tidak begitu lama Tahun 2015 dan Tahun 2016.
Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan di atas dan fakta

ne
ng
yang terungkap di persidangan Unsur “Jika antara beberapa perbuatan,
meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada

do
gu hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu
perbuatan berlanjut” Majelis Hakim berpendapat telah terpenuhi oleh
perbuatan Terdakwa;

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang
telah diuraikan diatas maka perbuatan Terdakwa telah memenuhi semua
ah

lik
unsur Tindak Pidana Korupsi sebagaimana tertuang dalam Dakwaan
Alternatif Kedua, Dakwaan Subsidair dari Penuntut Umum sebagaimana
am

ub
tertuang dalam Surat Dakwaan No. Reg. Perk. Rpk.Sus-
01/Ft.1/SLMN/Ft1/08/2020 tanggal 11 Agustus 2020;
Terkait dengan Dakwaan Alternatif Kedua, Dakwaan Subsidaritas,
ep
k

yang dipilih untuk dapat dibuktikan dan diputuskan dalam putusan ini,
ah

sebagai Anggota Majelis Hakim Kedua tidak sependapat dan mengajukan


R

si
Dessenting Opinion (DO) dan memilih Dakwaan Alternatif Kesatu Dakwaan
Subsidaritas berdasarkan beberapa pertimbangan diantaranya sebagai

ne
ng

berikut:
a. Dalam Dakwaan Campuran yaitu Dakwaan Kesatu dan Dakwaan Kedua,

do
gu

Dakwaan Subsidaritas, dasarnya adalah sama melanggar Undang-


Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi dan Perubahannya. Masing-masing Dakwaan Alternatif baik
In
A

yang kesatu atau yang kedua berupa Dakwaan Subsidaritas yaitu:


Dakwaan Primair melanggar Pasal 2 dan Dakwaan Subsidair melanggar
ah

lik

Pasal 3 Undang-Undang No : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan


Tindak Pidana Korupsi dan Perubahannya. Dalam Dakwaan Alternatif
m

ub

Pertama, dikaitkan dengan Pasal 55 ayat (1) KUHP terkait dengan


mereka yang melakukan, menyuruh melakukan, dan turut serta
ka

melakukan. Dalam Dakwaan Alternatif Kedua, dikaitkan dengan Pasal


ep

15 Undang-Undang No : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak


ah

Pidana Korupsi dan Perubahannya terkait dengan percobaan,


R

pembantuan dan permufakatan. Kedua alternatif memiliki sanksi pidan a


es
M

mengacu pada Pasal 2 dan Pasal 3 Undang-Undang No : 31 Tahun


ng

1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan


on

Perubahannya;
gu

Hal 171 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Dalam Dakwaan Alternatif Kesatu, khususnya Pasal 55 KUHP dengan

si
unsur terkait dengan mereka yang melakukan, menyuruh melakukan,
dan turut serta melakukan lebih khusus lagi terkait dengan unsur turut

ne
ng
serta melakukan telah terpenuhi dengan pertimbangan sebagai berikut:
1. Paket Pengadaan Barang/Jasa di PPPPTK Seni dan Budaya

do
gu Yogyakarta secara periodik dapat berlanjut dengan paket berikutnya
apabila paket sebelumnya dapat dipertanggung-jawabkan dalam
bentuk SPTJB yang dilengkapi dengan Nota Penjualan Barang/Jasa

In
A
Pemerintah dan Kuitansi an. salah satu perusahaan Terdakwa/istri
Terdakwa yang ditanda-tangani dan dibubuhi stempel oleh
ah

lik
Terdakwa.
2. Pada setiap Paket Pengadaan Barang/Jasa di PPPPTK Seni dan
am

ub
Budaya Yogyakarta nilai nominal dapat dicairkan dipotong pajak
PPN dan PPh selebihnya dipergunakan secara melawan hukum,
berdampak pada Kerugian Negara termasuk pemberian Fee 3%
ep
k

(tiga persen) kepada Terdakwa tidak mungkin terjadi dan sangat


ah

tergantung dari Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi yang


R

si
ditanda-tangani/distempel oleh Terdakwa.
3. Sebelum Tahun 2015, Terdakwa telah menjalin kerjasama terkait

ne
ng

dengan Pengadaan Barang/Jasa dengan PPPPTK Seni dan Budaya


Yogyakarta. Karena pembayaran tidak lancar kerjasama

do
gu

diberhentikan. Akan tetapi Terdakwa dengan sengaja diajak


kerjasama dalam bentuk lain berupa peminjaman beberapa
perusahaan yang dimiliki Terdakwa/dimiliki istri Terdakwa. Dalam
In
A

setiap paket SPTJB, Terdakwa menandatangani dan membubuhi


stempel diatas Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi secara
ah

lik

fiktif.
(Vide: Prof. Drs. CST Kansil, S.H., Christine S.T. Kansil, S.H.,
m

ub

Latihan Hukum Pidana Untuk Perguruan Tinggi, halaman 214).


c. Dalam Dakwaan Alternatif Kedua khususnya Pasal 15 Undan g -Undang
ka

No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan


ep

Perubahannya terkait dengan unsur percobaan, pembantuan dan


ah

permufakatan krieria yang diperlukan khusus untuk unsur pembantuan


R

adalah :
es
M

1. Syarat obyektif dalam pembantuan penandatangan dan pemberian


ng

stempel Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi pada setiap


on

Paket Pengadaan Barang/Jasa di PPPPTK Seni dan Budaya


gu

Hal 172 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Yogyakarta hanya sekedar untuk mempermudah terjadinya

si
penyalahgunan kewenangan terkait dengan Keuangan Negara. Dari
apa yang dilakukan oleh Terdakwa dengan menandatangani dan

ne
ng
membubuhi stempel pada Nota Penyualan Barang/Jasa dan kuitansi
tidak menentukan keberhasilan atas tindak pidana yang dilakukan

do
gu 2.
oleh pihak-pihak tertentu di PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
Syarat subyektif dalam pembantuan niat berupa kesengajaan dari
Terdakwa hanya bermaksudkan sebatas untuk menolong saja

In
A
sedangkan niat dari pihak-pihak tertentu di PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta tidak tergantung dari niat untuk menolong dari
ah

lik
Terdakwa semata-mata ditujukan untuk mewujudkan perbuatan
melawah hukum yang berdampak pada Kerugian Negara. Tanpa
am

ub
ada bantuan dari Terdakwa sekalipun kegiatan pihak-pihak tertentu
dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta berupa
menyalahgunakan Keuangan Negara yang dikelolanya tetap dapat
ep
k

dilaksanakan.
ah

(Vide: Adami Chazawi, Hukum Pidana Korupsi di Indonesia, Edisi


R

si
Revisi, halaman 338-339).
Dengan pertimbangan sebagai tersebut diatas, Anggota Majelis

ne
ng

Hakim Kedua dari Dakwaan Campuran Dakwaan Kesatu dan Dakwaan


Kedua, yang lebih tepat untuk dibuktikan dan dijadikan sandaran dalam

do
gu

putusan perkara ini adalah Dakwaan Campuran Alternatif Satu dengan basik
argumentasi : “Tindak Pidana Korupsi yang berdampak pada Kerugian
Negara tidak akan terjadi tanpa adanya Nota Penjualan Barang/Jasa dan
In
A

Kuitansi yang ditandatangai dan dibubuhi stempel oleh Terdakwa”. Dengan


demikian, Terdakwa sebagai Turut Serta Melaksanakanya.
ah

lik

Menimbang, bahwa terhadap Nota Pembelaan Penasehat Hukum


Terdakwa tanggal 2 November 2020 yang menyatakan bahwa unsur “Jika
m

ub

antara beberapa perbuatan meskipun masing-masing merupakan kejahatan


atau pelanggaran ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus
ka

dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut” Penasehat Hukum Terdakwa


ep

menyatakan bahwa Terdakwa sama sekali tidak ada niatan untuk merugikan
ah

kekayaan atau keuangan negara karena hal ini dilakukan hanya semata-
R

mata untuk melancarkan program pemerintah dengan meminjamkan


es
M

beberapa perusahaan yang dimiliki sehingga dalam pelaksanaannya tidak


ng

terjadi hambatan sehingga unsur ini nyata-nyata tidak terbukti dan memohon
on
gu

Hal 173 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepada Majelis Hakim agar Membebaskan Terdakwa dari segala dakwaan

si
atau setidak-tidaknya melepaskan Terdakwa dari segala tuntutan;
Menimbang, bahwa terhadap nota pembelaan tersebut Majelis

ne
ng
Hakim pada prinsipnya sependapat dengan pendapat Penuntut Umum di
dalam Repliknya Reg. Perkara Nomor : Rpk.Sus-01/M.4.11/Ft.1/07/2020

do
gu tanggal 11 Nopember 2020. Bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di
persidangan perbuatan Terdakwa yang meminjamkan enam perusahaan
milik Terdakwa maupun istrinya untuk kepentingan kelengkapan SPTJB di

In
A
kantor P4TK Seni dan Budaya Yogyakarta dan perbuatan Terdakwa dalam
pengadaan dan penyediaan barang di P4TK Seni dan Budaya Yogyakarta
ah

lik
Tahun 2015 dan Tahun 2016 dengan menandatangani dan memberikan cap
stempel untuk kelengkapan lampiran SPTJB, faktanya terdakwa dengan
am

ub
sadar dan tanpa paksaan bersedia menanda tangani kwitansi dan daftar
belanja barang sebagai lampiran SPTJB dan tidak pernah membelanjakan
barang-barang yang sesuai dengan daftar belanja barang dan hal ini diaku i
ep
k

sendiri oleh Terdakwa di persidangan dan diterangkan oleh saksi -saksi di


ah

persidangan yang terjadi selama dua tahun berturut-turut dimana Terdakwa


R

si
rata-rata hampir setip bulan menerima sejumlah fee. Dengan demikian
Terdakwa menyadari bahwa perbuatan tersebut tidak benar tetapi tetap

ne
ng

dilakukan oleh Terdakwa maka berdasarkan uraian -uraian tersebut di atas


Majelis Hakim berpendapat bahwa niat pada diri Terdakwa telah nyata-nyata

do
gu

ada.Dengan demikian maka nota pebelaan Penasehat Hukum Terdakwa di


dalam unsur ini dinyatakan ditolak;
Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa dalam
In
A

pembelaannya juga menyatakan bahwa fee yang diterima Terdakwa sebesar


Rp55.652.323,51 (lima puluh lima juta enam ratus lima puluh dua ribu tiga
ah

lik

ratus dua puuh tiga rupiah lima puluh satu sen), terhadap pembelaan ini
Majelis Hakim telah mempertimbangkan di atas;
m

ub

Menimbang, bahwa terhadap pembelaan Terdakwa tertanggal 2


Nopember 2020 yang pada pokoknya Terdakwa menolak seluruh unsur-
ka

unsur yang diuraikan Penuntut Umum di dalam tuntutannya Majelis Hakim


ep

telah mempertimbangkan seluruh unsur di dalam pertimbangan putusan ini


ah

dan seluruh unsur di dalam dakwaan Alternatif ke dua pada dakwaan


R

Subsidair telah dinyatakan terpenuhi dengan demikian Pembelaan Terdakwa


es
M

ini dinyatakan ditolak;


ng

Menimbang, bahwa terkait dengan buku, teori, pendapat, ulasan,


on

bahasan,yurisprudensi atau bentuk lainnya yang berasal dari para pakar ilmu
gu

Hal 174 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hukum yang disampaikan oleh Penuntut Umum dan/atau Penasehat Hu kum

si
Terdakwa, Majelis Hakim menyampaikan apresiasi dan penghargaan;
Menimbang, bahwa atas perbuatan Terdakwa telah terbukti

ne
ng
memenuhi semua unsur tindak pidana dari pasal yang didakwakan ,
sebagaimana tertuang dalam Dakwan Alternatif Kedua, Dakwaan Subsidair,

do
gu Majelis Hakim berpendapat telah terjadi Tindak Pidana Korupsi yang
menimbulkan Kerugian Negara dan Terdakwa sebagai seorang yang
membantu melakukannya, untuk itu Terdakwa haruslah dinyatakan telah

In
A
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
sebagaimana tertuang dalam Surat Dakwaan Alternatif Kedua, Dakwaan
ah

lik
Subsidair;
Menimbang, bahwa Terdakwa telah dinyatakan berbukti secara sah
am

ub
dan meyakinkan, melakukan tindak pidana yang merugikan Keuangan
Negara, selama persidangan berlangsung Majelis Hakim tidak menemukan
hal-hal yang dapat melepaskan Terdakwa dari pertanggung-jawaban pidana,
ep
k

baik sebagai alasan pembenar dan /atau alasan pemaaf yang dapat
ah

melepaskan atau membebaskan Terdakwa dari tuntutan hukum. Oleh


R

si
karenanya Majelis Hakim berkesimpulan Terdakwa dinyatakan bersalah
perbuatan yang dilakukan Terdakwa harus dipandang sebagai subyek

ne
ng

hukum yang mampu bertanggung jawab dan karenanya pula kepada


Terdakwa harus dijatuhi pidana yang setimpal dengan kesalahannya;

do
gu

Menimbang, bahwa selanjutnya untuk memberikan takaran yang


tepat mengenai pidana yang akan dijatuhkan terhadap diri Terdakwa, Majelis
Hakim berpendapat adalah perlu dipertimbangkan variabel-variabel yang
In
A

melingkupi penjatuhan pidana dengan menengok dimensi sosio-yuridis, agar


sebuah putusan pemidanaan tidak kering dan jauh dari nilai-nilai
ah

lik

kemanusiaan dan keadilan mengingat hukum adalah untuk manusia dan


bukan sebaliknya manusia untuk hukum, pula mengingat eksisten si h ukum
m

ub

itu tidak berada di alam hampa nilai tanpa makna hakiki. Variabel-variabel
pertimbangan itu menurut Majelis Hakim antara lain sebagai berikut :
ka

- Bahwa pada hakekatnya Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi ini


ep

antara lain bertujuan untuk memulihkan keuangan negara dan atau


ah

kekayaan negara (asset recovery) disamping untuk menjatuhkan pidana


R

terhadap pelaku, untuk memberikan dampak psychologishe dwang


es
M

kepada masyarakat;
ng

- Bahwa tindak pidana yang dilakukan oleh Terdakwa diancam dengan


on

pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 20 (dua
gu

Hal 175 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
puluh) tahun dan pidana denda paling sedikit Rp50.000.000,00 (lima

si
puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu milyar
rupiah);

ne
ng
- Bahwa merupakan otoritas Hakim untuk menjatuhkan pidana terhadap
Terdakwa dalam interval waktu dari yang paling ringan hingga

do
gu maksimal ancaman dalam pasal dakwaan dengan tidak meninggalkan
spirit dari hukum itu sendiri;
- Bahwa prinsip dalam penjatuhan pidana harus sebanding dengan bobot

In
A
kesalahan Terdakwa pemidanaan tidak boleh mencerminkan
kesewenang-wenangan tanpa menengok fungsi dan arti dari hukuman
ah

lik
itu sendiri. Pemidanaan harus mempertimbangkan segi manfaat dan
kerusakan terhadap diri, jiwa dan raga Terdakwa;
am

ub
- Bahwa hakikat pemidanaan itu harus merefleksikan tujuan pembinaan
dan pengajaran bagi diri Terdakwa yang pada gilirannya Terdakwa bisa
merenungi apa yang telah diperbuatnya dari sana diharapkan pula akan
ep
k

timbul perasaan jera pada diri Terdakwa, yang pada gilirannya bisa
ah

mencegah orang lain pula, agar tidak melakukan kesalahan serupa;


R

si
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan hal-hal tersebut serta
mengingat tujuan dari pemidanaan terhadap diri Terdakwa bukanlah

ne
ng

dimaksudkan sebagai balas dendam pengadilan kepada Terdakwa, akan


tetapi dimaksudkan sebagai upaya mendidik Terdakwa ataupun masyarakat

do
gu

dimana bagi Terdakwa agar dengan pemidanaan ini Terdakwa dapat


menyadari kesalahannya dan selanjutnya tidak akan mengulangi
perbuatannya sedangkan bagi masyarakat dapat dijadikan tindakan
In
A

preventif, edukatif dan korektif, untuk tidak mengulangi atau mengikuti


perbuatan tersebut;
ah

lik

Menimbang, bahwa telah terjadi korelasi, yaitu Terdakwa


mengetahui fee sebesar 3% (tiga persen) yang diterima adalah Keuangan
m

ub

Negara yang dikelola oleh PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta. Terdakwa
menyadari, pemberian tandatangan dan stempel perusahaan milik pribadi
ka

atau perusahaan istrinya, pada setiap paket SPTJB yang diajukan petugas
ep

dari PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta adalah fiktif, Terdakwa tidak
ah

menerima pembayaran secara tunai dan tidak menyerahkan, mengirimkan


R

atau mendistribusikan barang yang tertera pada setiap SPTJB berupa nota
es
M

Pengadaan Barang/Jasa seharga sebagaimana tertulis dalam kuitansi yang


ng

ditandatangani kepada PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta;


on
gu

Hal 176 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kegiatan yang dilakukan oleh Terdakwa, dengan perbuatan terkait

si
dengan Pengadaan Barang/Jasa secara fiktif berlangsung selama Tahun
2015 dan Tahun 2016. Dengan melibatkan beberapa perusahaan yang

ne
ng
dimilikinya dan beberapa perusah aan milik istrinya. Dari alokasi dan a Uan g
Persediaan (UP) dan dana Tambahan Uang Persediaan (TUP), untuk Tahun

do
gu 2015 dan Tahun 2016 nilainya cukup potensial sependapat dengan Penuntut
Umum dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk:Rpk.Sus-
01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020 Fee yang diterima

In
A
Terdakwa berasal dari dana APBN PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta;
Menimbang, bahwa menurut Penuntut Umum dalam tuntutan No.
ah

lik
Reg. Perk:Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020,
fee yang dikeluarkan dari setiap SPTJB, sebelum dikurangi Pajak PPN dan
am

ub
PPh,sebesar 5% (lima persen) total sebesar Rp441.816.975,00 (empat ratus
empat puluh satu juta enam ratus delapan belas ribu sembilan ratus tujuh
puluh lima rupiah). Akan tetapi, menurut Majelis Hakim yang diterima oleh
ep
k

Terdakwa hanya sebesar 3% (tiga pesen), dari perhitungan setelah dipotong


ah

Pajak PPN dan PPh, yaitu sebesar Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh
R

si
tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima
puluh satu sen), sebagaimana disebutkan dalam berbagai pertimbangan

ne
ng

hukum dalam putusan ini;


Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan Penuntut

do
gu

Umum No. Reg. Perk : Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14


Oktober 2020, menyatakan agar Majelis Hakim menjatuhkan pidana
terhadap Terdakwa, dengan pidana penjara selama 2(dua) tahun dan den da
In
A

sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan


kurungan;
ah

lik

Menimbang, terkait dengan tuntutan pidana penjara dan denda,


sebagaimana tersebut dalam Surat Tuntutan Penuntut Umum No. Reg.
m

ub

Perk:Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020 Majelis


Hakim berpendapat, hukuman 2 (dua) tahun dan denda Rp50.000.000,00
ka

(lima puluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan kurungan dipandang terlalu
ep

berat perlu dipertimbangan kembali diantaranya sebagai berikut :


ah

a. Terdakwa, saat dihubungi oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) pada awalnya


R

tidak mengetahui, dengan menandatangani dan membubuhi stempel


es
M

resmi dari perusahaan miliknya dan milik istrinya dengan imbalan fee 3%
ng

(tiga persen) penggunaan dana selebihnya diluar kemampuan


on
gu

Hal 177 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa, dan ternyata disalahgunakan oleh pihak-pihak tertentu di

si
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta;
b. Terdakwa tidak mengetahui secara detail terkait dengan perbuatan atau

ne
ng
mekanisme kegiatan yang dilakukan pihak-pihak tertentu di PPPPTK
Seni dan Budaya Yogyakarta sehingga berdampak pada Kerugian

do
gu Negara;
Menimbang, bahwa berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung RI
No. 1 Tahun 2020 tentang Pedoman Pemidanaan Pasal 2 dan Pasal 3

In
A
Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi dengan besaran fee yang diterima
Terdakwa sebesar Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh
ah

lik
ratus lima puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu
sen), sebagai bagian dari total Kerugian Negara, berdasarkan Pasal 6
am

ub
Peraturan Mahkamah Agung dimaksud masih dapat diklasifikasikan dalam
Pasal 3 dengan Kategori Paling Ringan dengan kriteria : aspek
keuntungan bagi Terdakwa kurang dari 10% (sepuluh persen) dari total
ep
k

Kerugian Negara tidak dalam keadaan bencara atau krisis


ah

perekonomian, dan Terdakwa kooperatif dalam menjalani pemeriksaan


R

si
persidangan secara on-line dengan rentang Penjatuhan Pidana Penjara
1 tahun sd 2 tahun;

ne
ng

Menimbang, bahwa terkait dengan hukuman pokok berupa pidana


penjara dan denda akan lebih tepat lebih layak dan lebih selaras dengan

do
gu

rasa keadilan, kemanfaatan dan kepastian hukum besaran pidana dan denda
yang dikenakan kepada Terdakwa sebagaimana tertuang dalam amar
putusan ini;
In
A

Menimbang, dalam Surat Tuntutan Penuntut Umum No. Reg.


Perk:Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/07/2020, tanggal 14 Oktober 2020,
ah

lik

Terdakwa dikenakan pembayaran Uang Pengganti sebesar


Rp441.816.975,00 (empat ratus empat puluh satu juta delapan ratus enam
m

ub

belas belas ribu sembilan ratus tujuh puluh lima rupiah). Dan khusus untuk
Pembayaran Uang Pengganti, Majelis Hakim pada dasarnya sependapat
ka

dengan Penuntut Umum. Terdakwa selayaknya dikenakan pidana


ep

tambahan berupa Pengenaan Uang Pengganti, sebagai bagian dari


ah

Kerugian Negara, dengan perhitungan dana yang diterima Terdakwa


R

sebesar Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima
es
M

puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen),
ng

didasarkan pada Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang


on

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah dirubah dengan


gu

Hal 178 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang

si
No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan
pertimbangan sebagai berikut :

ne
ng
a. Total dana dalam pembuatan SPTJB yang ditandatangani dan dibubuhi
stempel oleh Terdakwa dari Uang Persediaan (UP) dan Tambahan Uang

do
gu Persediaan (TUP) Tahun 2015 dan Uang Persediaan (UP) dan
Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun 2016 selama 2 tahun dalam
SPTJB Rp8.832.379.500,00 Pajak yang telah dipungut

In
A
Rp907.370.683,00. Jumlah belanja Neto Rp7.925.008.817,00.;
b. Penuntut Umum dalam Surat Tuntutan No. Reg. Perk:Rpk.Sus-
ah

lik
01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14 Oktober 2020 Fee yang diterima
Terdakwa, dihitung dari total SPTJB sebelum dikurangi Pajak PPN dan
am

ub
PPh, sebesar Rp8.832.379.500,00 x 5% = Rp441.618.975,00,00 (empat
ratus empat puluh satu juta enam ratus delapan belas ribu sembilan
ratus tujuh puluh lima rupiah);
ep
k

c. Majelis Hakim berpendapat karena tidak ada dokumen resmi, valid dan
ah

sah, terkait dengan pemberian Fee dari Sdr. Narbudyastoro (Alm),


R

si
didampingi Saksi Priyo Pramu Sasongko atau staf lainnya, dari Fee 5%
(lima persen)yang diterima Sdr. Narbudyastoro, berapa persen yang

ne
ng

diserahkan oleh Sdr. Narbudyastoro (Alm) kepada Terdakwa. Pemberian


Fee kepada Terdakwa, sebesar 5% (lima persen) sebelum atau sesudah

do
gu

pengenaan pajak terdapat beberapa keterangan dari para Saksi. Untuk


itu, berdasarkan pertimbangan Majelis Hakim dalam putusan ini, Fee
yang dterima Terdakwa hanya sebesar 3% (tiga persen),dihitung dari
In
A

total SPTJB sesudah dikurangi Pajak PPN dan PPh, sekitar 11,5%
(sebelas koma lima persen) yaitu Rp7.925.008.817,00 x 3% =
ah

lik

Rp237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima pu lu h
ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen);
m

ub

Menimbang, bahwa terkait dengan Pengenaan Uang Pengganti,


akan lebih tepat, lebih layak dan lebih selaras dengan rasa keadilan,
ka

kemanfaatan dan kepastian hukum Terdakwa dikenakan pembayaran Uan g


ep

Pengganti, yang besarannya, sebagaimana tertuang dalam amar putusan ini;


ah

Menimbang, bahwa terkait dengan status Barang Bukti yang


R

diajukan di persidangan sesuai dengan ketentuan Pasal 194 KUHAP, Majelis


es
M

Hakim pada dasarnya sependapat dengan Penuntut Umum dalam Surat


ng

Tuntutan No. Reg. Perk:Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020 tanggal 14


on
gu

Hal 179 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Oktober 2020 agar dilaksanakan sebagaimana disebutkan dalam Amar

si
Putusan ini;
Menimbang, bahwa dalam Surat Tuntutan Penuntut Umum No.

ne
ng
Reg. Perk:Rpk.Sus-01/Ft.1/SLMN/Ft.1/08/2020, tanggal 14 Oktober 2020,
terkait dengan penahanan Terdakwa, Majelis Hakim berpendapat, dengan

do
gu berpedoman pada Pasal 22 ayat (4) KUHAP lamanya penahanan yang telah
dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidan a yang dijatu h kan
berdasarkan amar putusan ini;

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan terbukti
bersalah dan dijatuhi pidana maka Terdakwa harus pula dibebani untuk
ah

lik
membayar biaya perkara sebagaimana disebutkan dalam amar putusan ini;
Menimbang, bahwa selain adanya kewajiban untuk menggali,
am

ub
mengikuti, dan memahami nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup
dalam masyarakat dalam mempertimbangkan berat dan ringannya pidana
sebelum menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, Majelis Hakim
ep
k

mempertimbangkan terlebih dahulu tentang keadaan yang memberatkan dan


ah

keadaan yang meringankan bagi Terdakwa sebagaimana dimaksud dalam


R

si
Pasal 197 ayat (1) huruf (f) Undang-Undang No. 8 Tahun 1981 tentang
KUHAP sebagai berikut :

ne
ng

Keadaaan-keadaan yang memberatkan :


- Terdakwa selaku seorang pengusaha dalam rangka Pengadaan

do
gu

Barang/Jasa di Satker PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta tidak


mengindahkan ketentuan perundang-undangan terkait Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah dengan cara bersedia untuk
In
A

menandatangani dan membubuhi stempel perusahaan pada dokumen


berupa Nota Penjualan Barang/Jasa dan Kuitansi dalam pembuatan
ah

lik

SPTJB secara fiktif.


- Terdakwa tidak mendukung upaya pemerintah dalam upaya
m

ub

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;


Keadaan-keadaan yang meringankan:
ka

- Terdakwa memiliki tanggungan keluarga;


ep

- Terdakwa belum pernah dihukum;


ah

- Terdakwa sopan selama persidangan


R

Mengingat Pasal 3 jo. Pasal 15 jo. Pasal 18 Undang-Undang No. 31


es
M

Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana


ng

dirubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 ten tan g
on

Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan


gu

Hal 180 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64 ayat (1) KUHP dan Pasal 193 Undang-

si
Undang No. 8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta peraturan perundang-
undangan lain yang berkaitan dengan perkara ini :

ne
ng
M E N G A D I L I :

do
gu 1. Menyatakan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi,
tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
pidana korupsi secara berlanjut sebagaimana tertuang dalam Dakwaan

In
A
Alternatif Kedua Primair;
2. Membebaskan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi,
ah

lik
dari Dakwaan Alternatif Kedua Primair;
3. Menyatakan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi,
am

ub
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidan a
korupsi secara berlanjut, sebagaimana tertuang dalam Dakwaan
Alternatif Kedua Subsidair;
ep
k

4. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim


ah

Bin Suchaemi,oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 1 (satu)


R

si
tahun dan 6 (enam) bulan;
5. Menghukum Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi,

ne
ng

untuk membayar denda sebesar Rp.50.000.000,00 (lima puluh juta


rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, digan ti

do
gu

dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;


6. Menjatuhkan pidana tambahan terhadap Terdakwa Imam Mahmud
Abdul Karim Bin Suchaemi,untuk membayar uang pengganti sebesar
In
A

Rp.237.750.246,51 (dua ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus lima
puluh ribu dua ratus empat puluh enam rupiah lima puluh satu sen),
ah

lik

dengan ketentuan, jika Terpidana tidak membayar uang pengganti


paling lama dalam waktu 1 (satu) bulan sesudah putusan pengadilan
m

ub

memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita


oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan
ka

jika Terpidana tidak mempunyai h arta benda yang mencukupi untuk


ep

membayar Uang Pengganti tersebut, maka diganti dengan pidana


ah

penjara selama 4 (empat) bulan;


R

7. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa Imam


es
M

Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi, dikurangkan seluruhnya dari


ng

lamanya pidana yang dijatuhkan;


on
gu

Hal 181 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Memerintahkan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi,

si
tetap ditahan;
9. Menetapkan Barang Bukti berupa :

ne
ng
1. a. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi kumpulan SPP dan SPM
Tahun 2015 Januari – Juli (1).
1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen kumpulan SPM –

do
b.
gu c.
SPP B Tahun 2016.
1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen laporan.

In
A
d. 1 (satu) bendel tas plastik warna merah muda berisi Dokumen
Laporan Pertanggung-jawaban Tahun 2016 (kumpulan nota).
e. 1 (satu) buah ordner warna hitam berisi dokumen Rekening Koran
ah

lik
Bank Mandiri.
f. 1 (satu) bendel RKAKL Tahun 2015-Tahun 2016.
am

ub
g. 1 (satu) bendel penggunaan dana Uang Persediaan (UP).
h. 1 (satu) ordner kumpulan SPP RSPM TA 2015 Bulan Agustus s/d
Desember Back Up Tahun 2015.
ep
k

2. 1 (satu) buah Laptop warna hitam merek Acer core i3 type Aspire E1-471
ah

14 inch, berikut chargernya


R
3. a. 1 (satu) bendel dokumen penggunaan dana Uang Persediaan (UP)

si
yang terdiri dari UP 2, UP 10, dan UP 11, yang terdapat tulisan

ne
ng

tangan nama perusahaan.


b. 1 (satu) bendel dokumen penggunaan dana Tambahan Uang
Persediaan (TUP) yang terdiri dari TUP 2, UP 7.1, TUP 4, yang

do
gu

terdapat tulisan tangan nama perusahaan


c. 1 (satu) unit Central Procesing Unit (CPU) dengan cassing warna
hitam merk EN Light dengan CD-R-W Merk Samsung kombinasi
In
A

warna silver
d. 1 (satu) unit Central Procesing Unit (CPU) dengan cassing warna
ah

lik

hitam bertuliskan seperti dengan CD-RW Merk LG


4. a. 1 (satu) bendel print-out Aplikasi SAIBA dan SAS tentang
m

Rekapitulasi daftar SPM Tahun 2015 dan Tahun 2016 PPPPTK Seni
ub

dan Budaya Yogyakarta.


ka

b. 1 (satu) buah stopmap plastik warna biru muda yang didalamnya


ep

berisi bendel penggunaan dana Uang Persediaan dan Tambahan


Uang Persediaan Tahun 2016 dengan rincian UP 1 sampai denga
ah

UP 28 dan TUP 1, TUP 2, TUP 3, TUP 4, TUP 5, TUP 6, TUP 7.1,


R

TUP 7.2, TUP 7.3, TUP 7.4, TUP 7.5, TUP 8.1, dan TUP 8.2.
es
M

c. 1 (satu) ordner berisi Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja UP


ng

1 sampai dengan UP 28 serta TUP 1, TUP 2, TUP 3, TUP 4, TUP 5,


on

TUP 6, TUP 7.1, TUP 7.2, TUP 7.3, TUP 7.4, TUP 7.5, TUP 8.1 dan
gu

Hal 182 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TUP 8.2.

si
d. 1 (satu) bendel print-out adminstrasi data computer SPM, SP2D
Tahun 2016 dari Aplikasi SAS/SAIBA.

ne
ng
5. 18 (delapan belas) bendel kuitansi bukti penggunaan Uang
Persediaan (UP) dan Tambahan Uang Persediaan (TUP) Tahun
2016.

do
gu 6. a. Surat Pernyataan an. Taufik Suryono, tanggal 10 November 2017,
tentang Tidak Ditemukan Surat Pernyataan Tanggung Jawab

In
Belanja PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta Tahun 2015 UP 1,
A
UP 26, TUP 3.2, TUP 3.3, TUP 4.4.
b. 1 (satu) bendel Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja UP 29,
ah

lik
PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.
7. 1 (satu) buah buku kas motif batik warna putih (mulai tanggal 26/1/2015
am

ub
sd 6/7/2015.
8. 1 (satu) bendel Aplikasi Pembukaan Rekening Koran Nomor
1370011779648 atas nama BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya
ep
k

Yogyakarta.
9. 1 (satu) buah buku kas rutin warna biru mulai tanggal 27 Agustus 2014
ah

sd 20 Januari 2016
R

si
10. a. 1 (satu) bendel fotocopy DIPA Tahun Anggran 2015 Nomor SP DIPA
023.14.2.532938/2015, tanggal 14 Nopember 2014.

ne
ng

b. 1 (satu) bendel fotocopy DIPA Tahun Anggaran 2016 Nomor SP


DIPA 023.16.2.361156/2016, tanggal 7 Desember 2015.

do
gu

c. 1 (satu) bendel fotocopy print-out Gmail DAFTAR SURAT


PERINTAH PENCAIRAN DANA Keuangan PPPPTK Seni dan
Budaya Yogyakarta, tertanggal 23 Oktober 2015 sampai dengan 24
In
A

Agustus 2016
d. SPTJB T.A 2015.
ah

lik

e. Rekening Koran Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas nama


BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, periode 1 Januari
2015 sd 31 Desember 2015
m

ub

11. - 1 (satu) bendel fotocopy Aplikasi Pembuatan Rekening Giro Bank


Mandiri Nomor 1370006191809 atas nama Bendahara Pengeluaran
ka

ep

PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.


- 1 (satu) bendel fotocopy legalisir kartu contoh tanda tangan nasabah
ah

perorangan rekening giro Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas


R

nama Bendahara Pengeluaran PPPPTK Seni dan Budaya


es

Yogyakarta, tanggal 16 Januari 2015.


M

ng

- 1 (satu) bendel fotocopy legalisir kartu contoh tanda tangan nasabah


on

peroangan rekening Bank Mandiri Nomor 1370006191809 atas


gu

Hal 183 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
nama BPG 030 PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta.

si
- 1 (satu) bendel Surat Penutupan Rekening Bank Mandiri
1370006191809 Satker PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta,

ne
ng
tanggal 12 Agustus 2015 dari Kuasa Pengguna Anggaran Sdr.
Salamun, Pejabat Pembuat Komitmen Sdr. Bodan Suparno dan
Bendahara Pengeluaran Sdr. Agung Nugoho.

do
gu Dikembalikan ke berkas perkara atas nama Terdakwa Bondan
Suparno (Proses Kasasi).

In
12. - 1 (satu) buah stempel CV Misykat Semesta Alam Raya.
A
- 1 (satu) buah stempel CV Centra Wedar Intersains.
- 1 (satu) buah stempel CV Leha Restu Gemilang.
ah

lik
- 1 (satu) buah stempel CV Amriz Tangguh Perkasa Jaya.
- 1 (satu) buah stempel UD Avizena Insan Cemerlang.
am

ub
- 1 (satu) buah stempel UD Zulfikar Abadi Makmur.
Dirampas untuk dimusnahkan.
10. Membebankan kepada Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin
ep
k

Suchaemi,untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,00 (lima


ah

ribu rupiah);
R

si
Demikianlah diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis

ne
ng

Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri


Yogyakarta pada Hari Senen, tanggal 23 November 2020, oleh Nasrulloh,

do
S.H., Hakim Karier Tindak Pidana Korupsi selaku Hakim Ketua Majelis, Rina
gu

Listyowati, S.H.,M.H., dan Samsul Hadi, S.H., M.Sc, Hakim Adhoc Tindak
Pidana Korupsi, masing-masing selaku Hakim Anggota, putusan tersebut
In
A

diucapkan pada Hari Rabu, tanggal 2 Desember 2020, dalam sidang yang
terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Sidang tersebut, didampingi oleh
ah

lik

Hakim Anggota yang sama, dengan dibantu oleh Rike Simballago, S.H.,
selaku Panitera Pengganti, dihadiri oleh Sunardi, S.H., M.H., Ernawati, S.H.,
m

ub

Christina Rahayu, S.H., Penuntut Umum dari Kejaksaan Negeri Sleman,


dihadapan Terdakwa Imam Mahmud Abdul Karim Bin Suchaemi, dengan
ka

didampingi Penasehat Hukum, Dr. Murdoko, S.H., M.H., Eman Jazuly, S.E.,
ep

S.H.
ah

Hakim Ketua Majelis,


es
M

ng

on
gu

Hal 184 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
NASRULLOH, S.H.

si
Hakim Anggota, Hakim Anggota,

ne
ng

do
gu SAMSUL HADI, S.H., MSC. RINA LISTYOWATI, S.H., M.H.

In
Panitera Pengganti,
A
ah

lik
RIKE SIMBALLAGO, S.H.
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Hal 185 dari 186 Putusan Nomor 6/Pid.Sus-TPK/2020/PN Yyk


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185

Anda mungkin juga menyukai