KASUS POSISI
Pada hari Selasa tanggal 25 september 2014 sekitar pukul 19.25 Wib, atau setidak
tidaknya pada suatu hari di bulan Juni 2019 bertempat di jln. Raya dukuh kupang
Kota Surabaya tepatnya di parkiran carrefour, atau setidak tidaknya di tempat lain
yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Surabaya,Terdakwa
ricky andhika bernado alias arok telah melakukan percobaan atau permufakatan
jahat secara tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual,
membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan
Narkotika jenis ganja dengan berat kurang lebih 6, 31 dengan bungkusnya 1 poket
narkotika jenis ganja dengan berat kurang lebih 1,04 gram dan satu linting yang
diduga jenis ganja dengan berat kurang lebih 0,53 dengan bungkusnya dan 1 pak
kertas rokok marsbrand, 1 buah HP smartfren warna hitam dengan nosim
083830808393, Satu kotak bekas permen, dan satu bungkus rokok gg mild,
kemudian kedua saksi tersebut melakukan penggeledahan didalam rumah terdakwa
dijalan banyu urip wetan gg V / 19 kecamatan sawahan, surabaya ditemukan
dibawah meja kamar tidur rumahnya disamping meja TV berupa 1 poket narkotika
jenis ganja dengan berat kurang lebih 0,80 gram dengan bungkusnya.
B. SUBJEK HUKUM
Yang menjadi subjek hukum dalam legal opinion menurut saya yaitu ricky andhika bernado.
C. FAKTA HUKUM
1. ricky andhika bernado sering menjual narkotika golongan 1 jenis ganja dan melakukan
transaksi.
2. ricky andhika bernado telah membeli narkotika jenis gsanja kepada bandar bernama
luthfi.
3. ricky andhika bernado selain mengkonsumsi juga menjual narkotika jenis ganja kepada
pembeli yang bernama sulthon.
4. Dari hasil penjualannya ricky andhika benado mendapat keuntungan sebesar Rp.
200.000,-(dua ratus ribu rupiah)
D. DASAR HUKUM
E. ANALISIS
1. Berdasarkan Pasal 111 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,
ricky andhika bernado telah memenuhi syarat-syarat pada pasal tersebut. Sehingga ,
dapat dikatakan bersalah.
Dri analisis dia atas dapat disimpulkan bahwa Fidelis Arie Sudarwoto bersalah. Dengan
begitu Fidelis Arie Sudarwoto terancam pidana beradasrkan:
1. Pasal 111 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika
Saudara Fielis Ari Sudarwoto, terancam pidana penjara seumur hidup atau pidana
penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun dan pidana
denda maksimum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditambah 1/3 (sepertiga). Pidana
denda maksimum yang dimaksud tersebut yaitu Rp. 8,000,000,000.00 (delapan miliar
rupiah) ditambah Rp. 2,666,666,666.66 (dibulatkan dua koma enam tujuh miliar rupiah)
2. Pasal 113 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika
Saudara Fidelis Ari Sudarwoto terancam pidana mati, pidana penjara seumur hidup,
atau pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun
dan pidana denda maksimum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditambah 1/3
(sepertiga). Pidana denda maksimum yang dimaksud tersebut yaitu Rp.
10,000,000,000.00 (sepuluh miliar rupiah) ditambah Rp. 3, 333, 333, 333, 333. 333
(dibulatka tiga koma tiga empat miliar rupiah)
3. Pasal 116 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika
Saudara Fidelis Arie Sudarwoto terancam pidana penjara paling singkat 5 (lima)
tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan pidana denda paling sedikit
Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dan paling banyak Rp10.000.000.000,00
(sepuluh miliar rupiah).
Sehingga rekomendasi atau langkah hukum yang diberikan saya pada legal ooinion ini adalah
sebagai berikut:
1. Akademisi
Untuk akademisi diharapkan dapat tetap berpikir normatif atas:
a. Dakwaan yang diberikan Jaksa Penuntut Umum; dan
b. Putusan Hakim
2. Penasehat Umum
Untuk Penasehat Umum, akan sulit untuk membuktikan tidak bersalah. Saran yang saya
dapat berikan. Lebih memungkinkan untuk meminta sanksi serendah-rendahnya
mungkin. Dan memohon kepada Majlis Hakim untuk mempertimbangkan sifat melawan
hukum materil negatifnya dalam memutuskan sanksi terhadap saudara Fidelis Ari
Sudarmoto.
3. Jaksa Penuntut Umum
Saran yang saya dapat berikan adalah, sebisa mungkin mencari tuntusan seringan-
ringannya dengan tidak mengengenyampingkan nilai-nilai yang ada dimasyarakat. Dan
yang saya sarankan akan lebih baik dakwaan yang diberikan berupa dakwaan alternatif.
4. Hakim
Saran yang saya dapat berikan adalah, Majlis hakim pada kasus ini dalam memberikan
putusan harus mempertimbangkan nilai-nilai yang hidup dimasyarakat dan sanksi yang
diberikan serendah-rendahnya untuk saudara Fidelis Arie Sudarmoto.
5. Polisi
Dalam penahanan diberikan keleuasaan untuk menyjenguk istri yang ada dirumah.
Terkhusus pengamanan dan pengawalan ketika Yeni, isteri saudara Fedalis Ari
Sudarmoto meninggal.