Soal Kesetimbangan Kimia PDF
Soal Kesetimbangan Kimia PDF
Soal Kesetimbangan Kimia PDF
c. Volume diperbesar
Jawab :
Volume diperbesar maka reaksi akan bergeser ke arah reaksi yang
memiliki koefisien lebih besar
3 2
2CO + O₂ 2CO₂
2CO + O₂ 2CO₂
Jadi, reaksi akan bergeser ke kanan
e. Diberi katalis Ag
Jawab :
Katalis dapat mempercepat terjadinya kesetimbangan, tetapi tidak dapat
menggeser kesetimbangan. Jadi, reaksi tidak bergeser atau tetap
2. Pada reaksi kesetimbangan : Fe₂O₃ + 3CO 2Fe + 3CO₂ ∆H = +30 kj. Ke arah
mana reaksi itu akan bergeser jika :
a. Konsentrasi CO dikurangi
Jawab :
Jika konsentrasi suatu zat dikurangi maka reaksi akan bergeser ke arah
zat tersebut. Dari soal, posisi zat CO berada di kiri karena dikurangi
reaksi yang di kiri berkurang maka untuk tetap menjaga kesetimbangan
reaksi akan begeser ke arah zat CO tersebut yaitu ke kiri. Dapat juga
dikatakan posisinya tetap
b. Suhu dinaikkan
Jawab :
Suhu dinaikkan akan bergeser ke arah reaksi endoterm (∆H positif)
endoterm
Fe₂O₃ + 3CO 2Fe + 3CO₂ ∆H = +30 kj
Eksoterm
4 5
Fe₂O₃ + 3CO 2Fe + 3CO
Jadi, reaksi bergeser ke kanan
d. Tekanan diperkecil
Jawab :
Tekanan diperkecil = Volume diperbesar, ke arah reaksi yang memiliki
koefisien lebih besar
4 5
𝑥
3. Jika reaksi dibagi dengn x, harga k menjadi √𝑘
Ingat untuk melihat apakah reaksi sudah setara atau belum, jika belum harus
disetarakan !! Reaksi diatas belum setara, jika disetarakan :
2NH₃ + 2HCl 2NH₄Cl
1
2NH₃ N₂ + 3H₂ K= (balik)
5 𝑥 10²
1
2HCl H₂ + Cl₂ K= (balik)
2 𝑥 10³
N₂ + 4H₂ + Cl₂ 2NH₄Cl K = 5 x 10² (tetap) x
1
NH₃ + HCl 2NH₄Cl K= = 5 x 10¯⁴
2 𝑥 10³
4. Jika diketahui dua buah reaksi setimbang dan konstanta kesetimbangan sbb :
1 1
N₂ + 2O₂ NO K = k₁
2
1
NO₂ NO + 2O₂ K = k₂
1
Tentukan tetapan kesetimbangan bagi reaksi : 2N₂ + O₂ NO₂
Jawab :
1 1
N₂ + O₂ NO K = k₁ (tetap)
2 2
1 1
NO + O₂ NO₂ K = (balik)
2 𝑘₂
1 𝒌₁
N₂ + O₂ NO₂ K=
2 𝒌₂
6. Dalam suatu bejana 1 liter, 4 mol gas NO₂ membentuk kesetimbangan sbb :
2NO₂ 2NO + O₂. Pada keadaan setimbang pada suhu tetap NO masih sisa 1
mol. Tentukan harga K.
Jawab :
1
7. Harga Kp suatu reaksi kesetimbangan : 2A 3B pada suhu tertentu adalah 8. Jika
dalam keadaan setimbang tekanan parsial A 8 atm. Tentukan tekanan parsial B.
Jawab :
2A 3B
Jawab :
[pB]3 1 [pB]3
Kp = [pA]² =
8 [8]²
[pB]³ = 8
[pB] = 2 atm
Jadi, tekanan parsial B adalah 2 atm
8. Dalam bejana 2 liter dimasukkan 6 mol gas A dan 3 mol gas B. Reaksi 2A + B C + D.
Pada keadaan setimbang terbentuk 2 mol C. Tentukan tetapan kesetimbangan.
Jawab :
2A + B C + D Volume = 2 liter
9. Bila 0.1 HI dimasukkan kedalam tabung bervolume 10 liter dan dipanaskan sampai
suhu tertentu sehingga terdisosiasi : 2HI H₂ + I₂. Keadaan setimbang terjadi pada
saat I₂ sebanyak 0,01 mol. Tetukan konstanta kesetimbangan reaksi.
Jawab :
2HI H₂ + I₂ Volume = 10 L
[2 M] [x-1 M] [2 M]
[NO₂]² [2]² 1
K=
[NO]2 [O₂]
= =
[2]²[𝑥−1] 4
(x-1)² = 4
x-1 = 2
x = 3 mol
Jadi, jumlah mol O₂ yang harus dicampurkan adalah 3 mol
11. Sebanyak 0,6 mol gas NO₂ dimasukkan dalam wadah 2 dm³, lalu mengalami
reaksi kesetimbangan sbb : 2NO₂ 2NO + O₂. Pada kesetimbangan diperoleh 0,2
mol. Hitung ketetapan kesetimbangan reaksi itu.
Jawab :
2NO₂ 2NO + O₂ Volume = 2 dm³ = 2 L
Mula-mula : 0,6 mol - -
Reaksi : 0,4 mol 0,4 mol 0,2 mol
0,2 mol 0,4 mol 0,2 mol
Setimbang : 2L 2L 2L
[NH₃]² [0,4]²
K= = [1][0,4]³ = 2,5 M¯²
[N₂][H₂]³
13. Dalam bejana 10 liter, 920 gr gas N₂O₄ terurai sebagian menjadi gas NO₂ (𝐴𝑟 𝑁 =
14, 𝑂 = 16). Jika derajat disosiasi N₂O₄ = 0,2 maka tentukan ketetapan
kesetimbangan (K).
Jawab :
Massa (m) N₂O₄ = 920 gr
massa relative (mm) N₂O₄ = (2 x 14) + (4 x 16) = 92 gr/mol
massa (m) 920 gr
mol (n) = massa relatif (mm) = 92 gr/mol = 10 mol nah ini jadi mol mula-mula
(N₂O₄)
jumlah mol zat yang terdisosiasi/terurai (R)
Derajat disosiasi (α) = jumlah mol zat mula−mula (M)
14. Reaksi N₂ + 3H₂ 2NH₃ pada suhu 477⁰C memiliki harga K = 4,5 x 10¯². Jika
konstanta gas (R = 0,082) hitung Kp.
Jawab :
Kp = K (RT)^Δn
K = 4,5 x 10¯² ; R= 82 x 10¯³ ; T = 477⁰C + 273 = 750 K ; Δn = Jumlah koefisien ruas
kanan-jumlah koefisien ruas kiri = 2-4 =-2
Kp= 4,5 x 10¯². (82 x 10¯³.750)¯²
45 x 10 ¯³
=
(6150 x 10¯²)²
15. Pada percobaan pembentukan gas amoniak dari unsur-unsurnya : N₂ + 3H₂ 2NH₃.
Dalam tabung volume 10 liter dengan K = 100 dihasilkan 2 mol NH₃. Bila mula-mula
gas H₂ yang direaksikan 4 mol. Berapa jumlah mol N₂ mula-mula.
Jawab :
N₂ + 3H₂ 2NH₃ Volume = 10 L
Mula-mula : x 4 mol -
Reaksi : 1 mol 3 mol 2 mol
(x−1) mol 1 mol 2 mol
Setimbang : 10 L 10 L 10 L
[NH₃]²
K=
[N₂][H₂]³
2
[ ]²
10
100 = 𝑥−1 1
[ ][ ]³
10 10
(x−1)
= 0,04
100
x-1 = 4
x = 5 mol
Jadi, jumlah mol mula-mula N₂ adalah 5 mol
16. Dalam tabung yang terdapat peruraian gas : N₂O₄ 2NO₂ diketahui derajat
disosiasinya adalah α, maka dari 1 mol N₂O₄ akan menghasilkan jumlah mol gas-gas
N₂O₄ dan NO₂ sebesar ?
Jawab :
jumlah mol zat yang terdisosiasi/terurai (R)
Derajat disosiasi (α) = jumlah mol zat mula−mula (M)
Kp = K (RT)^Δn
K = 0,09 x 10⁴ ; R = 82 x 10¯³ ; T = 427⁰C + 273 = 700 K ; Δn = 2-4 = -2
0,09 x 10⁴
Kp = 0,09 x 10⁴ (82 x 10¯³.7 x 10²)¯² =
(82 x 10¯³.7 x 10²)²
18. Dalam suatu ruang pada suhu T⁰C terdapat dalam keadaan setimbang 1 mol N₂, 3 mol
H₂, dan 1 mol NH₃ menurut persamaan reaksi : N₂ + 3H₂ 2NH₃. Apabila tekanan total
gas (Ptotal) adalah 10 atm. Tentukan harga Kp reaksi diatas pada suhu tertentu.
Jawab :
N₂ + 3H₂ 2NH₃
Setimbang : 1 mol 3 mol 1 mol
mol A
Tekanan parsial (pA) = jumlah mol total gas x Ptotal
1 mol
p N₂ = 5 mol x 10 atm = 2
3 mol
p H₂ = 5 mol x 10 atm = 6
1 mol
p NH₃ = 5 mol x 10 atm = 2
[pNH₃]² [2]² 1
Kp = =
[2][6]³
=
[pN₂ ][pH₂ ]³ 108
19. Pada suhu tertentu dalam ruang 10 liter terdapat kesetimbangan reaksi : 2SO₃
2SO₂ + O₂. Bila 80 gr SO₃ (Ar S = 32, O = 16) dipanaskan hingga dalam keadaan
setimbang tercapai, pada suhu itu ternyata perbandingan mol SO₃ : O₂ = 2 : 1.
Tentukan tetapan kesetimbangan reaksi tersebut.
Jawab :
Massa SO₃ = 80 gr
Massa relatif SO₃ = 32 + (3 x 16) = 80 gr/mol
80 gr
Mol SO₃ = 80 gr/mol = 1 mol jadi mol mula-mula SO₃ yah….
2SO₃ 2SO₂ + O₂
0,5 mol 0,5 mol 0,25 mol
Setimbang : 10 L 10 L 10 L
0,5 0,5
[SO₂]²[O₂] [ ]²[ ]
10 10
K= = 0,5 = 125 x 10¯⁴
[SO₃]² [ ]
10