KODE KEGIATAN : f2
PESERTA HADIR
LATAR BELAKANG
PERMASALAHAN
PELAKSANAAN
Rumah Makan Dunsanak yang beralamat di jalan M.Boya. Rumah makan ini
telah surat izin pemerintah kabupaten Indragiri Hilir. Rumah Makan ini memiliki 1
bangunan. Halaman luar cukup bersih. Tidak ada sampah berserakan. Sampah sisa
produksi makanan dikumpulkan jadi satu dan dimasukkan kedalam karung yang
setiap hari dibuang ketempat pembuangan akhir.
Lantai bangunan tempat makan dan lantai dapur terbuat dari semen. Lantai
dibersihakan setiap hari sebelum dan setelah Rumah makan buka ( Jam 09.00 - 21.00
WIB). Secara visual lantai bersih, dan tidak licin. Dinding bangunan terbuat dari
batubata yang sudah dihaluskan dengan semen dan sudah dicat dengan warna kuning.
.Atap bangunan berupa seng, bangunan disertai ventilasi yang cukup cahaya dan
udara dapat masuk kedalam ruangan sehingga bangunan tidak lembab.
Tempat mencuci peralatan bekas makan dan memasak memakai baskom besar
dan menggunakan sabun namun tidak menggunakan air yang mengalir. Sumber air
yang digunakan berasal dari PDAM. Air yang digunakan memenuhi syarat fisik air
jernih, tidak berbau, tidak berwarna, tidak berasa, serta tidak meninggalkan endapan.
Tempat penyimpanan alat – alat makan di taruh di meja dan di bawah meja yang
memiliki tutup.sehingga debu mudah menempel. Rumah makan ini memiliki 5 orang
karyawan, Bahan makanan yang akan di masak di simpan di dalam kulkas.
Dari hasil pemantauan penulis, saat proses memasak semua bahan yang akan di
masak masig segar, bersih dan proses memasaknya juga bersih, saat memasak petugas
menggunakan bahan penyedap alami dan buatan. Setelah dilakukan evaluasi
didapatkan skor 795,5 untuk rumah makan ampera indak disangko yang masuk
dalam kategori memenuhi syarat dengan nilai > 700 % .
Penulis juga mengedukasi dan bertanya jawab ke pada pemilik rumah makan
mengenai pentingnya hygiene dan sanitasi makanan dan rumah makan yang
memenuhi masyarakat kesehatan melalui media diskusi dan tanya jawab.