http://www.free-powerpoint-templates-design.

com

KENAKALAN REMAJA

dr. Dwi Lestari

 Kenakalan Remaja
Education 01 Bullying
Plan
02 Sex Bebas

03 NAPZA
KENAKALAN
REMAJA
Kenakalan Remaja
merupakan suatu
perbuatan yang
dilarang oleh hukum
yang dilakukan oleh
anak-anak yang
berumur 10 – 18
tahun.
 Faktor-faktor Korelasi Kenakalan Remaja :

01
Sosio – Ekonomi. hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas
ekonomi rendah & tinggi bisa menimbulkan kenakalan remaja.

02 Kegagalan Studi. Frustasi menyebabkan Kenakalan Remaja.

Situasi Keluarga. Pendidikan Keluarga keras & bebas, dapat menimbulkan

03 Kenakalan RemajaPengawasan Kurang, juga dapat menimbulkan Kenakalan
Remaja.
 Faktor-faktor Korelasi Kenakalan Remaja :
Situasi Ekonomi Suatu Negara Makmur, dapat menyebabkan
04
Kenakalan meningkat
Situasi Ekonomi Depresi, menyebaban Kenakalan menurun.

05 Situasi Perang
Sesudah PD II Kenakalan Remaja Meningkat, antara lain
Kehilangan ayah
Ibu mencari Nafkah, menimbulkan perhatian anak kurang

06 Pengaruh Negatif Film, Komik, TV

 Bullying
Definisi bullying menurut Ken, Rigby
dalam dalam Astuti (2008 : 3)
adalah sebuah hasrat untuk
menyakiti. Hasrat ini diperlihatkan
ke dalam aksi, menyebabkan
seseorang menderita.
 KATEGORI BULLYING
KONTAK FISIK LANGSUNG
BULLY PERILAKU NON VERBAL
MEMUKUL, MENDORONG, MELIHAT DENGAN SINIS,
MENGIGIT, MENGGIGIT MENJULURKAN LIDAH
MENJAMBAK, MENENDANG, .
MENDADAK, MENGUNCI
SESEORANG DALAM
RUANGAN, MENCUBIT,
MENCAKAR
BULLY BULLY BULLY

KONTAK VERBAL LANGSUNG PERILAKU NON VERBAL TIDAK

MENGANCAM, MEMPERMALUKAN,
MERENDAHKAN, MENGANGGU,
MEMBERI PANGGILAN NAMA,
SARKASME, MERENDAHKAN (PUT
DOWN), MENCELA/MENGEJEK
LANGSUNG
MENDIAMKAN SESEORANG,
MEMANIPULASI PERSAHABATAN
BULLY MENJADI RETAK, SENGAJA
MENGUCILKAN ATAU MENGABAIKAN
 Menangani Masalah Bullying
MENGGUNAKAN PENDEKATAN KUANTITATIF UNTUK
01
MELIHAT ASPEK MASALAH DI SEKOLAH MASING-
MASINGYANG DILAKUKAN DENGAN PENYEBZARAN
KUESIOER YANG DIBAGI SECARA RANDOM DI 6 ATAU
LEBIH KELAS DARI 6 ATAU LEBIH DARI ANTARA 11-15
KELAS
02 TEMU WICARA DENGAN DUA KELOMPOK

03 WAWANCARA MENDALAM DENGAN SISWA BIASA,

PELAKU, SISWA BYSTANDER, SISWA KORBAN,
ORANGTUA DAN GURU.
FENOMENA TERJADINYA SEX BEBAS

Pertama
muatan materi agama yang masih
minim.
Kedua
doktrin hidup bebas dan serba
glamour seolah menjadi ideologi
anak muda.
Keempat
Problem yang ditimbulkan
dalam keluarga mendominasi dari
timbulnya prilaku menyimpang
pada diri anak.
 FAKTOR MEMPENGARUHI SEX BEBAS

INDUSTRI PENGETAHUAN MASA ANAK‐ANAK. PEMBINAAN

PORNOGRAFI. REMAJA RELIGIUS.
Luasnya peredaran Banyak informasi anak‐anak yang Remaja yang
materi pornografi tentang mengalami pengalaman memiliki kehidupan
memberi kesehatan buruk akan mudah religius yang baik,
pengaruh yang reproduksi yang terjebak ke dalam lebih mampu
sangat besar tidak akurat, aktivitas seks pada usia berkata ‘tidak’
terhadap sehingga dapat yang amat muda dan terhadap godaan
pembentukan pola menimbulkan memiliki seks bebas
perilaku seks dampak pada kencenderungan untuk dibandingkan
remaja. pola perilaku seks memiliki pasangan mereka yang
yang tidak sehat dan seksual yang tidak memperhatikan
membahayakan. berganti‐ganti.. kehidupan religius.
APAKAH NAPZA ITU

NARKOTIKA
01

ALKOHOL 02 04 ZAT ADIKTIF LAINNYA

03
PSIKOTROPIKA
 Kelompok zat /obat-obatan psikoaktif yang banyak
dimanfaatkan dan diperlukan bagi upaya penyembuhan
(terutama penyakit yang berkaitan dengan syaraf pusat) dan
pelayanan kesehatan serta untuk pengembangan ilmu
pengetahuan.

Merupakan penyimpangan perilaku seseorang yang

berkaitan dengan obat-obatan psikoaktif, akibat pola peng-
gunaan zat/obat yang bersifat patologik (tidak sehat).