com
44-56 menit
Pola perkawinannya
2. Polimeri
3. Kriptomeri
Kriptomeri adalah peristiwa dimana gen dominan yang
karakternya akan muncul jika bersama-sama dengan gen
dominan lainnya. Jika gen dominan berdiri sendiri, maka
karakternya akan tersembunyi (kriptos)
4. Epistasis - hipostasis
Interaksi beberapa gen, dimana gen yang bersifat menutup
disebut (epistasis) dan gen yang bersifat tertutupi (hipostasis)
5. Gen-gen komplementer
Pautan (Linkage)
Pautan dibagi 2 meliputi
penyelesaian:
Contoh lain:
Determinasi seks
a. Sistem XX - XY
~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan, hewan dan manusia.
~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y. XX
merupakan betina, XY merupakan jantan
b. Sistem XO - XX
~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera
lainnya.
~ Genotip XO adalah jantan
~ Genotip XX adalah betina
c. Sistem ZZ - ZW
~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas, ikan dan kupu-kupu.
~ Genotip ZZ adalah jantan
~ Genotip ZW adalah betina
Gen letal
SEX LINKAGE
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
b. Buta warna
c. Anodontia
~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul
dalam keadaan resesif.
~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi
(ompong)
d. Hypertrichosis
AUTOSOM LINKAGE
a. Albino
b. Polidaktili
1. Merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan
kaki
2. Cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P,
sedangkan gen p untuk normal
3. Orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang
polidaktili genotipnya PP atau P
contoh soal:
c. Fenilketouria
d. Brachidaktili
d. Thalasemia
1. thalasemia mayor
2. thalasemia minor.
Dentinogenesis Imperfecta
~ Merupakan kelainan pada gigi manusia yang menyebabkan
tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu
~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt, sedangkan
keadaan normal diatur oleh gen dt
kebotakan
~ Gen-gen yang menyebabkan kebotakan pada manusia
~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang
menyebabkan rambut normal
~ Genotip BB orang yang botak, Bb ekspresinya berbeda pada
laki-laki dan perempuan. Pada laki-laki ekspresinya botak,
sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang
dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Anonychia
ALLEL GANDA
Golongan darah
~ Golongan darah merupakan merupakan salah satu karakter
yang diwariskan pada manusia.
~ Terdapat 3 jenis sistem penggolongan darah pada manusia
yaitu sistem ABO, sistem MN dan sistem ABO
Sistem rhesus
1. Tanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B), biji keriput (b),
batang tinggi (R) dan batang pendek (r). Jika tanaman ercis biji
bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat
(heterozygot) batang pendek, keturunan yang bersifat biji bulat
batang pendek adalah sebanyak .....
A. 6,25%
B. 12,5%
C. 37,5%
D. 42,5%
E. 50%
12. Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warna yang
terpaut kromosom X, jika C untuk penglihatan normal dan c untuk
buta warna. Orang yang mempunyai genetik Cc adalah ...
A. 6
B. 5
C. 4
D. 3.
E. 2
22. Warna bulu pada kelinci ditentukan oleh alela anda dengan
urutan dominasi C > Cch > cH > c, dimana :
C = kelabu cH = himalaya
Cch = chincila c = albino
Perkawinan kelinci kelabu Cc dengan Ccch akan menghasilkan
keturunan …
A. kelabu : chincila : albino = 1 : 2 : 1
B. kelabu : chincila : albino = 1 : 1 : 2
C. kelabu : chincila : albino = 2 : 1 : 1
D. kelabu: albino = 3 : 1
E. kelabu : chincila = 3 : 1
26. Wanita normal yang ayahnya buta warna menikah dengan pria
normal. Kemungkinannya akan lahir laki-laki buta warna adalah …
A. 12,5 %
B. 25 %
C. 50 %
D. 75 %
E. 100 %
29. Warna bulu pada kelinci ditentukan oleh alela ganda dengan
urutan dominasi C > cch > CH > c.
C = kelabu cH = himalaya
cch = Chincila c = kelabu
Warna bulu pada kelinci kelabu Cc dengan Cc
CH akan menghasilkan keturunan …
A. kelabu : chincila : albino = 1 : 2 : 1
B. kelabu : chincila : albino = 1 : 2 : 1
C. kelabu : chincila : albino = 1 : 2 : 1
D. chincila : albino = 2 : 2
E. chincila : albino = 3 : 1
32. Bulu pada populasi marmut dipengaruhi oleh gen alela ganda
dengan urutan dominasi sebagai berikut :
W > wch > wh > w
W = normal wh = himalaya
Wch = abu-abu w = albino
Perkawinan kelinci normal heterozigot (Ww) dengan bulu abu-abu
(wchw) heterozigot akan menghasilkan keturunan …
A. normal : abu-abu : himalaya = 2 : 1 : 1
B. normal : abu-abu : albino = 2 : 1 : 1
C. normal : abu-abu : himalaya : albino = 1 : 1 : 1 : 1
D. normal : abu-abu : albino = 1 : 2 : 1
E. normal : abu-abu : albino = 1 : 1 : 2
40. Pada tikus, warna bulu hitam dikendalikan oleh gen R dan C
bersama-sama, sedangkan rr dan C menyebabkan warna hitam.
Bila ada gen cc, tikus itu menjadi albino. Perkawinan antara tikus
hitam homozigot dengan tikus albino menghasilkan F1 semua
hitam. Bila F1 disilangkan sesamanya, maka pada F2 didapatkan
keturunan hitam : krem : albino dengan perbandingan …
A. 1 : 2 : 1
B. 3 : 1 : 12
C. 9 : 3 : 4
D. 12 : 3 : 1
E. 13 : 2 : 1
42. Seorang anak laki-laki hemofili dari suami istri yang normal.
Dari seluruh anaknya, berapa % suami istri ini mempunyai anak
laki-laki yang normal?
A. 12,50 %
B. 25,00 %
C. 37,50 %
D. 50,00 %
E. 75,00 %
72. Drosophila warna hitam dan sayap panjang gen dominan yang
mengalami pautan, mempunyai genotif BbVv, macam gametnya
adalah . . . .
a. BV dan Bv
b. BV dan bv
c. BV dan bV
d. Bv dan Vb
e. Bv, Bv, bV, dan bv
80.Gen letal yang dikenal selama ini ternyata ada dua jenis, yaitu
letal dominan dan letal resesif. Dalam keadaan heterozigot
keduanya akan berbeda, yaitu
1. letal dominan mengalami cacat
2. letal resesif mengalami sub letal
3. letal resesif tetap normal tetapi carrier
4. letal dominan mengalami lethal prenatal
81. Bila gen B merupakan gen letal, berapa % turunan yang hidup
dari hasil persilangan AaBb x aaBb
a. 6,25%
b. 15,5%
c. 25%
d. 50%
e. 75%
82. Bila gen A letal, maka hasil persilangan AaBb dengan AaBb
akan menghasilkan phenocyae
a. 2 macam
b. 4 macam
c. 6 macam
d. 8 macam
e. 12 macam
83. Persilangan antara tikus kuning (Tt) dengan tikus kuning (Tt)
dimana gen T bersifat letal. Pada F1 perbandingan fenotif antara
tikus kuning dan tikus tidak kuning adalah . . . .
a. 3 : 1
b. 2 : 2
c. 1 : 2
d. 2 : 1
e. 2 : 3
97. Perkawinan tikus hitam dan tikus kuning dimana faktor (H)
pembawa sifat hitam bersifat epistasis terhadap faktor (K)
pembawa sifat kuning yang hipostasis. Jika Hhkk disilangkan
dengan HhKK, genotif tikus hitam yang akan dihasilkan adalah . .
a. 2 macam
b. 5 macam
c. 3 macam
a. 6 macam
d. 4 macam
bj,b
HUKUM MENDEL
1. GEN, KROMOSOM DAN SEL
3. PENELITIAN MENDEL
4. HIPOTESIS MENDEL
HUKUM MENDEL
1. Hukum segregasi
2. Hukum assotyasi / pengelompokan ( kombinasi)
CATATAN