Anda di halaman 1dari 15

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ......................................................................................... ................. 1


BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 2
A. Latar Belakang ...................................................... ........................................... 2
B. Tujuan ................................................................... .......................................... 2
1. Umum …..……………………………………… ............................................ 2
2. Khusus……..…………………………………… ........................................... 2
BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................. 3
A. Komunikasi Data.. ................................................. ........................................... 3
B. Sistem Data Analog………………………...……… ..................................... 8
C. Sistem Data Digital... ………………………………. ...................................... 9
D. Hubungan Komunikasi Analog dan Digital……….. ........................................ 11
BAB III PENUTUP ................................................................................................. 14
A. Kesimpulan ....................................................................................................... 14
B. Saran ......................................................................... ....................................... 14
C. Daftar pustaka……………………………………….. ..................................... 15

1
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dewasa ini peradaban manusia telah mengalami perkembangan jaman yang
begitu pesat umumnya dalam bidang teknologi dan khususnya dalam bidang
telekomunikasi. Dimana kita ketahui bahwa semakin pesat ilmu dan pendidikan
semakin pesat pula keinginan manusia untuk membuat sebuah alat yang dapat
mempermudah manusia dalam melakukan segala hal, semua ini dilandasi oleh semakin
modernnya pola pikir manusia saat ini dimana manusia sangat mengininkan sebuah
media yang cepat, tepat, murah dan efisien, maka kemajuan pun semakin bertambah
terutama di bidang teknologi yang semakin canggih dan seluruh manusia berlomba
dalam menciptakan sesuatu yang berguna bagi seluruh peradaban manusia.
Dimana kita ketahui bahwa kemajuan dalam bidang teknologi sangat erat
kaitannya dengan kemajuan dalam bidang telekomunikasi, dan pada bidang
telekomunikasi pasti melibatkan sebuah interaksi dan komunikasi khususnya interaksi
dan komunikasi data, Komunikasi data dalam bentuk apapun,baik komunikasi data
antara manusia dengan manusia ataupun manusia dengan perangkat keras,atau sebut
saja computer.
Komunikasi Data sendiri mempunya arti atau pengertian tersendiri yakni
gabungan dari beberapa teknik pengolahan data yang secara khusus berkenaan dengan
transmisi atau pemindahan data dan informasi di antara komputer komputer dan piranti-
piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data.
Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital dan telekomunikasi yang dapat
diartikan segala kegiatan yang berhubungan dengan penyaluran informasi dari titik ke
titik lain. Sedangkan pengolahan data adalah segala kegiatan yag berhubungan dengan
pengolahan.
Dapat disimpulkan bahwa komunikasi data merupakan sebuah pergerakan data
dan informasi yang di kodekan dari satu titik ke titik lain melalui peralatan listrik atau
elektro magnetic, sebagai contohnya kita mengirim message ke teman atau
siapapun,dengan mengirim message saja,kita dapat mengartikan itu adalah sebagai
media komunikasi dalam keseharian kita, tetapi kita tidak membahas itu saja,dalam
makalah ini kami akan menjelaskan tentang komunikasi data analog dan digital.

B. Tujuan
1. Untuk Masyarakat
Setelah membaca makalah ini diharapkan meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang komunikasi data analog dan digital agar masyarakat tidak buta akan teknologi
masa kini.
2. Untuk Mahasiswa
- Setelah membaca makalah ini Mahasiswa/i mampu menerapkan atau
mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang selama ini didapat dari
Universitas kepada masyarakat secara langsung.
- Setelah membaca makalah ini mahasiswa/i dapat mengetahui apa itu komunikasi data
analog dan digital, kegunaan dari komunikasi data analog dan digital, cara kerja
komunikasi data analog dan digital.

2
BAB II
LANDASAN TEORI

A. KOMUNIKASI DATA
1. Pengertian Komunikasi Data
Komunikasi data adalah transmisi data elektroik melalui beberapa media.Media
tersebut dapat berupa kabel koaksial,fiber optic,microwave,dan sebagainya.Sistem
memungkinkan terjadinya transmisi data seringkali disebut jaringan komunikasi data.
Informasi adalah komoditi yang dapat diperjual belikan.Dapat
dikatakan bahwa nilai sistem komunikasi didasarkan pada informasi pengetahuan yang
dikirimkan oleh sistem dan kecepatan berjalannya informasi pengetahuan
tersebut.Jaringan komunikasi data kecepatan tinggi mengirimkan informasi dengan
cepat,sehingga pengirim dan penerima informasi tersebut merasa saling
berdekatan.Oleh karena itu, sistem komunikasi yang baik merupakan komponen utama
dari berhasilnya suatu organisasi bisnis.Kemampuan meyediakan informasi dengan
tepat waktu dan tepat model merupakan kunci kehidupan bisnis pada tahun 1990-an
dan decade mendatang.Maka dengan demikian,komunikasi data merupakan salah satu
dari semen yang berkembang paling cepat pada pasar komunikasi.

2. Model Komunkasi Data


Dalam proses komunikasi data dari satu lokasi ke lokasi yang lain, harus ada minimal 3
unsur utama sistem yaitu sumber data, media transmisi dan penerima. Andaikan salah
satu unsur tidak ada, maka komunikasi tidak dapat dilakukan. Secara garis besar proses
komunikasi data digambarkan berikut ini :

- Sumber Data.
Pengertian sumber data adalah unsur yang bertugas untuk mengirimkan informasi,
misalkan terminal komputer, Sumber data ini membangkitkan berita atau informasi dan
menempatkannya pada media transmisi. Sumber pada umumnya dilengkapi dengan
transmitter yang berfungsi untuk mengubah informasi yang akan dikirimkan menjadi
bentuk yang sesuai dengan media transmisi yang digunakan, antara lain pulsa listrik,
gelombang elektromagnetik, pulsa digital. Contoh dari transmisi adalah modem yaitu
perangkat yang bertugas untuk membangkitkan digital bitstream dari PC sebagai
sumber data mejadi analog yang dapat dikirimkan melalui jaringan telepon biasa
menuju ke tujuan.

- Media Transmisi
Media transmisi data merupakan jalur dimana proses pengiriman data daari satu sumber
ke penerima data. Beberapa media transmisi data yang dapat digunakan jalur transmisi
atau carrier dari data yang dikirimkan, dapat berupa kabel, gelombang elektromagnetik,
dan lain-lain. Dalam hal ini berfungsi sebagai jalur informasi untuk sampai pada
tujuannya.
Ada beberapa hal yang berhubungan dengan transmisi data yaitu kapasitas dan tipe
channel transmisi, kode transmisi, mode transmisi, protokol yang digunakan dan
penggunaan kesalahan transmisi.
Beberapa media transmisi yang digunaka antara lain: twisted pair, kabel coaxial, serat
optik dan gelombang elektromagnetik.

3
- Penerima Data.
Pengertian penerima data adalah alat yang menerima data atau informasi, misalkan
pesawat telepon, terninal komputer, dan lain-lain. Berfungsi mnerima data yang
dikirimkan oleh suatu sumber informasi. Perima merupakan suata alat yang disebut
receiver yang fungsinya untuk menerima sinyal dari sistem transmisi dan
menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap dan digunakan oleh
penerima. Sebagai contoh modem yang berfungsi sebagai receiver yang menerima
sinyal analog yang dikirim melalui kabel telepon dan mengubahnya menjadi suatu bit
stream agar dapat ditangkap oleh komputer penerima.
Untuk mempermudah pengertian, komunikasi dapat dijelaskan dengan suatu model
komunikasi yang sederhana, seperti pada gambar 4.2. Kegunaan dasar dari sistem
komunikasi ini adalah menjalankan pertukaran data antara 2 pihak. Pada gambar
diberikan contoh, yaitu komunikasi antara sebuah workstation dan sebuah server yang
dihubungkan sengan sebuah jaringan telepon. Contoh lainnya bisa berupa pertukaran
sinyal-sinyal suara antara 2 telepon pada satu jaringan yang sama.

3. Berikut ini penjelasan dari contoh komunikasi data tersebut

- Source
Alat/komponen yang membangkitkan data atau informasi yang akan di transmisikan,
dapat berupa alat input pada komputer. Alat ini dapat
mengubah informasi audio, videoatau teks menjadi satuan data untuk di proses pada
sistem komputer.

- Transmitter
Alat untuk memproses data atau informasi yang berasal dari sumber (source) agar dapat
di salurkan oleh sistem/media transmisi.
Bentuk fisik nya dapat berupa komputer personal yang dapat mengolah segala
bentukinformasi, atau secara khusus dapat berupa pesawat telepon untuk komunikasi
denganinformasi berupa suara (voice).

- Sistem Transmisi
Berupa jalur transmisi tunggal (single transmission line) atau jalur kompleks (complex
network) yang menghubungkan sistem sumber dengan sistem tujuan, secara fisik dapat
berupa media wireline atau media wireless.
Jalur transmisi tunggal, maksudnya adalah antara perangkat pengirim dan penerima
satu jenis media dalam satu segmen jaringan.Sedangkan maksud dari jalur kompleks
adalah perangkat pengirim dan penerima dihubungkan oleh satu system

- Receiver
Alat untuk menerima sinyal dari sistem transmisi dan memproses
menjadi informasiyang dapat ditangkap/ diproses oleh tujuan. Fisiknya dapat berupa
komputer personal untuk fungsi informasi secara umum.

- Destination
Menangkap informasi yang dihasilkan oleh penerima, informasi yang diterima oleh
perangkat tujuan selanjutnya diubah menjadi jenis informasi yang sama
denganinformasi yang dikirimkan, Software aplikasi digunakan untuk
menjembatani informasi ini menuju pengguna jaringan computer

4
4. Bentuk-bentuk komunikasi data
Suatu sistem komunikasi data dapat berbentuk offline communication system (sistem
komunikasi offline) atau online communication system (sistem komunikasi online).
Sistem komunikasi data dapat dimulai dengan sistem yang sederhana, seperti misalnya
jaringan akses terminal, yaitu jaringan yang memungkinkan seorang operator
mendapatkan akses ke fasilitas yang tersedia dalam jaringan tersebut. Operator bisa
mengakses komputer guna memperoleh fasilitas, misalnya menjalankan program
aplikasi, mengakses database, dan melakukan komunikasi dengan operator lain. Dalam
lingkungan ideal, semua fasilitas ini harus tampak seakan-akan dalam terminalnya,
walaupun sesungguhnya secara fisik berada pada lokasi yang terpisah.

- Sistem Komunikasi Off line.


Sistem komunikasi Offline adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas
telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak
langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit). Seperti pada Gambar 4.3, di
mana data yang akan diproses dibaca oleh terminal, kemudian dengan menggunakan
modem, data tersebut dikirim melalui telekomunikasi. Di tempat tujuan data diterima
juga oleh modem, kemudian oleh terminal, data disimpan ke alamat perekam seperti
pada disket, magnetic tape, dan lain-lain. Dari alat perekam data ini, nantinya dapat
diproses oleh komputer.
Peralatan-peralatan yang diperlukan dalam sistem komunikasi offline, antara lain :

1) Terminal
Terminal adalah suatu I/O device yang digunakan untuk mengirim data dan menerima
data jarak jauh dengan menggunakan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal ini
bermacam-macam, seperti magnetic tape unit, disk drive, paper tape, dan lain-lain.

2) Jalur komunikasi
Jalur komunikasi adalah fasilitas telekomunikasi yang sering digunakan, seperti :
telepon, telegraf, telex, dan dapat juga dengan fasilitas lainnya.

3) Model
Model adalah singkatan dari Modulator / Demodulator. Suatu alat yang mengalihkan
data dari sistem kode digital ke dalam sistem kode analog dan sebaliknya.

- Sistem Komunikasi On line.


Pada sistem komunikasi On line ini, data yang dikirim melalui terminal komputer bisa
langsung diperoleh, langsung diproses oleh komputer pada saat kita membutuhkan.

Sistem Komunikasi On line ini dapat berupa:


1) Realtime system
Suatu realtime system memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer,
diproses di pusat komputer seketika pada saat data diterima dan kemudia mengirimkan
kembali hasil pengolahan ke pengirim data saat itu juga. American Airlines merupakan
perusahaan yang pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system ini,
penumpang pesawat terbang dari suatu bandara atau agen tertentu dapat memesan tiket
untuk suatu penerbangan tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik,
hanya sekedar untuk mengetahui apakah masih ada tempat duduk di pesawat atau tidak.

5
Sistem realtime ini juga memungkinkan penghapusan waktu yang diperlukan untuk
pengumpulan data dan distribusi data. Dalam hal ini berlaku komunikasi dua arah, yaitu
pengiriman dan penerimaan respon dari pusat komputer dalam waktu yang relatif cepat.
Pada realtime system, merupakan komunikasi data dengan kecepatan tinggi. Kebutuhan
informasi harus dapat dipenuhi pada saat yang sama atau dalam waktu seketika itu juga.
Pada sistem ini proses dilakukan dalam hitungan beberapa detik saja, sehingga
diperlukan jalur komunikasi yang cepat, sistem pengolahan yang cepat serta sistem
memori dan penampungan atau buffer yang sangat besar.
Penggunaan sistem ini memerlukan suatu teknik dalam hal sistem disain, dan
pemrograman, hal ini disebabkan karena pada pusat komputer dibutuhkan suatu bank
data atau database yang siap untuk setiap kebutuhan. Biasanya peralatan yang
digunakan sebagai database adalah magnetic disk storage, karena dapat mengolah
secara direct access (akses langsung), dan perlu diketahui bahwa pada sistem ini
menggunakan kemampuan multiprogramming, untuk melayani berbagai macam
keperluan dalam satu waktu yang sama.

2) Batch Processing system


Batch Processing System: adalah pekerjaan, proses atau Job yang dikerjakan dalam satu
rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan Cross Platform Operating System atau
multiboot system adalah karakteristik dari sistem operasi yang dapat bekerja secara
bersama-sama dengan sistem operasi lainnya dan dapat menggabungkan dua atau lebih
sistem yang berbeda platformnya Distributed computer atau komputer terdistribusi
adalah sistem komputer, berskala besar dan mempunyai performa yang tinggi dimana
sistem pengelolaan, pengolahan atau komputasi-komputasinya tidak lagi berpusat di
satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.
Graphical User Interface(GUI) adalah antar-muka atau interface untuk manusia dan
komputer yang berbasis grafis, angat nyaman dan mudah digunakan dan dioperasikan
Multi-user adalah karakteristik atau performa dari suatu sistem yang dapat digunakan,
dimanfaatkan atau diakses oleh banyak pengguna dalam satu waktu sekaligus), Multi-
programming adalah karakteristik atau performa adalah suatu sistem yang dapat
melayani banyak program aplikasi dalam satu waktu sekaligus) Multi tasking atau
Batch Processing System adalah karakteristik atau performa dari suatu sistem yang
dapat melayani banyak tugas dan pekerjaan dalam satu waktu. Microsoft windows
adalah merupakan keluarga besar sistem operasi yang dibuat dan dikembangkan oleh
microsoft coorporation. Varian-vairan sistem operasi dari keluarga microsoft ini antara
lain MS Dos, Windows 9x, windows NT, windows 7, windows 8, Windows server dll.
Microsoft Corporation adalah sebuah perusahaan multinasional Amerika Serikat yang
berkantor pusat di Redmond, Washington, Amerika Serikat yang mengembangkan,
membuat, memberi lisensi, dan mendukung beragam produk dan jasa terkait dengan
komputer. Perusahaan ini didirikan oleh Bill Gates dan Paul Allen pada tanggal 4 April
1975.
Sistem operasi (operating system atau OS): adalah perangkat lunak yang bertugas untuk
mengatur, mengendalikan perangkat keras dan memberikan kemudahan untuk pemakai
dalam penggunaan komputer. Virtualization sistem yaitu satu komputer dapat
diclonning atau diperbanyak secara virtual menjadi lebih dari satu komputer dan dapat
bekerjasama secara sinergi.

6
3) Time sharing system
Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa
pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai (gambar 4.5).
Disebabkan waktu perkembangan proses CPU semakin cepat, sedangkan alat
Input/Output tidak dapat mengimbangi kecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU
dapat digunakan secara efisien dengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian.
Christopher Strachy pada tahun 1959 telah memberikan ide mengenai pembagian
waktu yang dilakukan oleh CPU. Baru pada tahun 1961, pertama kali sistem yang
benar-benar berbentuk time sharing system dilakukan di MIT (Massachusetts Institute
of Technology) dan diberi nama CTSS (Compatible Time Sharing System) yang bisa
melayani sebanyak 8 pemakai dengan menggunakan komputer IBM 7090.
Salah satu penggunaan time sharing system ini dapat dilihat dalam pemakaian suatu
teller terminal pada suatu bank. Bilamana seorang nasabah datang ke bank tersebut
untuk menyimpan uang atau mengambil uang, maka buku tabungannya ditempatkan
pada terminal. Dan oleh operator pada terminal tersebut dicatat melalui papan ketik
(keyboard), kemudian data tersebut dikirim secara langsung ke pusat komputer,
memprosesnya, menghitung jumlah uang seperti yang dikehendaki, dan mencetaknya
pada buku tabungan tersebut untuk transaksi yang baru saja dilakukan.

4) Distributed data processing system


Distributed data processing (DDP) system merupakan bentuk yang sering
digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Bila beberapa
sistem komputer yang bebas tersebar yang masing-masing dapat memproses data
sendiri dan dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing
sudah tidak tepat lagi. DDP system dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer
interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur
telekomunikasi dan seitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan
mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem.
Setiap lokasi menggunakan komputer yang lebih kecil dari komputer pusat dan
mempunyai simpanan luar sendiri serta dapat melakukan pengolahan data sendiri.
Pekerjaan yang terlalu besar yang tidak dapat dioleh di tempat sendiri, dapat diambil
dari komputer pusat.

5. Jaringan Komunikasi Data


Jaringan Komunikasi data atau Jaringan Komputer merupakan sekumpulan komputer
yang saling terhubung satu sama lain menggunakan protokol dan media transmisi
tertentu. Berdasarkan luas area cakupan yang dicapai jaringan komputer dapat
diklasifikan menjadi : Local Area Network (LAN) dan Wide area Network (WAN).
Luas cakupan LAN lebih kecil dari WAN biasanya terdiri dari sekelompok gedung
yang saling berdekatan.

Topologi Jaringan
Topologi jaringan merupakan suatu cara untuk menghubungkan komputer atau
terminal-terminal dalam suatu jaringan. Model dari topologi jaringan yang ada antara
lain: Star, Loop, ring dan Bus.

7
- Topologi Star
Pada topologi ini LAN terdiri dari sebuah cntral node yang berfungsi
sebagai pengatur arus informasi dan penanggung jawa komunikasi dalam suatu
jaringan. Jadi jika node yang satu ingin berkomunikasi dengan node yang lain maka
harus melalui sentral node. Fungsi central node disini sangat penting, biasanya dalam
sistem ini harus mempunyai kehandalan yang tinggi.

- Topologi Bus
Pada topologi bus ini, node yang satu dengan node yang lain dihubungkan dengan jalur
data atau bus. Semua node memiliki status yang sama antara satu dengan yang lainnya.

- Topologi Loop
Topologi Loop ini menghubungkan antar node secara serial dalam bentuk suatu
lingkaran tertutup. Semua node memiliki status yang sama.
Pada topologi loop ini, setiap node dapat melakukan tugas untuk operasi yang berbeda-
beda. Topologi ini memiliki kelemahan, jika salah satu node rusak maka akan dapt
menyebabkan gangguan komunikasi antar node satu dengan yang lainnya.

- Topologi Ring
Topologi ring atau topologi cincin ini merupakan topologi hasil penggabungan antara
topologi loop dengan topologi bus. Keuntungannya adalah bahwa jika salah satu node
rusak, maka tidak akan mengganggu jalannya komunikasi antar node karena node yang
rusak tersebtu diletakkan terpisah dari jalur data.

B. SYSTEM DATA ANALOG


1. Pengertian
Sistem Analog adalah suatu bentuk dari komunikasi elektronik yang merupakan
proses pengiriman informasi pada gelombang elektromaknetik, dan bersifat variabel
dan berkelanjutan atau disebut juga dengan sinyal analog. Contohnya sinyal gambar
pada televisi, atau suara pada radio yang dikirimkan berkesinambungan. Analog
merupakan proses pengiriman sinyal dalam bentuk gelombang. Misalnya ketika
seseorang berkomunikasi dengan menggunakan telepon, maka suara yang dikirimkan
melalui jaringan telepon tersebut dilewatkan melalui gelombang. Dan kemudian, ketika
gelombang ini diterima, maka gelombang tersebutlah yang diterjemahkan kembali ke
dalam bentuk suara, sehingga si penerima dapat mendengarkan apa yang disampaikan
oleh pembicara lainnya dari komunikasi tersebut. Pada sistem analog, terdapat
amplifier di sepanjang jalur transmisi. Setiap amplifier menghasilkan penguatan (gain),
baik menguatkan sinyal pesan maupun noise tambahan yang menyertai di sepanjang
jalur transmisi tersebut. Contoh komponen yang bekerja dengan prinsip Analog :
Transistor, Tabung TV, IC-IC TTL, IC Catu daya.
Ada beberapa aplikasi dimana Analog sulit atau tidak mungkin untuk di
gantikan:
- Pemrosesan Sinyal dari Alam
secara alamiah, sinyal yang dihasilkan alam itu adalah berbentuk analog. misalnya
sinyal suara dari mikrofon, seismograph dsb walaupun kemudian bisa diproses dalam
domain digital, sehingga banyak alat yang mempunyai bagian ADC dan DAC. nah
pembuatan ADC dan DAC dengan presisi dan kecepatan tinggi, konsumsi daya rendah
itu sangat sulit, ini memerlukan orang-orang analog.

8
- Komunikasi Digital
Untuk mengirim sinyal melalui kabel yang panjang biasanya juga harus diubah dulu
menjadi sinyal analog, memerlukan juga perancangan ADC dan DAC.

- Disk Drive Electronics


Data storage –> binari (Digital) dibaca oleh “magnetic head” –> ANALOG (small,
few milli Volt, high noise) disini sinyal perlu di “amplified, filtered, and digitized”

- Penerima nir-kabel (wireless)


Sinyal yang diambil/diterima oleh antenna penerima RF adalah ANALOG (few
milli volt, high noise)

- Penerima Optis
mengirim data kecepatan tinggi melalui jalur fiber optic yang panjang data harus
diubah menjadi bentuk cahaya (light) = ANALOG perlu perancangan rangkaian
kecepatan tinggi, dan pita lebar (broad band) oleh orang analog. (saat ini kecepatan
receiver 10-40Gb/s)

- Sensor
 Video Camera –> citra/image diubah menjadi arus mengunakan larik fotodioda
 sistem ultrasonik –> menggunakan sensor akustik untuk menghasilkan tegangan yang
proporsional dengan amplitude
 accelerometer –> mengaktifkan kantong udara ketika kendaraan menabrak sesuatu,
maka perubahan kecepatan diukur sebagai akselerasi
 itu adalah kerjaan Analog

- Mikroprosesor & Memory


walaupun sesungguhnya DIGITAL, tapi pada kecepatan tinggi (high speed digital
design), perilakunya mirip analog –> dilihat sebagai sinyal analog –> perlu pengertian
tentang sistem Analog

- kenapa analog lebih sulit dari digital?


1) digital hanya mempertimbangkan speed, power dissipation analog harus
memepertimbangkan speed, power dissipation, gain, precission, supply voltage dsb
2) Analog lebih sensitif terhadap derau/noise, crosstalk dan interferensi (kecepatan &
presisi).
3) jarang yang bisa diotomatisasi dalam perancangan seperti digital yang bisa di Lay out
dan sintesis secara otomatis.
4) Modelling & Simulation untuk analog memerlukan pengalaman karena banyak efek
dan perilaku yang “aneh”
5) Teknologi sekarang banyak digunakan dan dirancang untuk memproduksi produk
digital, karena itu sulit kalau mau memproduksi yang analog.

C. SYSTEM DATA DIGITAL


1. Pengertian Sistem digital
merupakan bentuk sampling dari sytem analog. digital pada dasarnya di code-
kan dalam bentuk biner (atau Hexa). besarnya nilai suatu sistem digital dibatasi oleh
lebarnya / jumlah bit (bandwidth). jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi
sistem digital. Contoh kasus ada sistem digital dengan lebar 1 byte (8 bit). maka nilai-

9
nilai yang dapat dikenali oleh sistem adalah bilangan bulat dari 0 – 255 ( 256 nilai : 2
pangkat 8 ).
Pada sistem digital, amplifier digantikan regenerative repeater. Fungsi repeater
selain menguatkan sinyal, juga “membersihkan” sinyal tersebut dari noise. Secara
gampangannya, digital itu adalah 0 dan 1, atau logika biner, atau diskrit.

a. Jenis Teknik Transmisi Data Digital


- Sistem transmisi data synchronous Pada sistem transmisis ini data ditransmisi per
karakter pada suatu waktu, dimana tiap karakter adalah 5 sampai 8 bit.
- Sistem transmisi data asynchronous Pada transmisi synchronous, ada level lain dari
synchronisasi yang perlu agar receiver dapat menentukan awal dan akhir dari suatu
blok data. Untuk itu, tiap blok dimulai dengan suatu pola preamble bit dan diakhiri
dengan pola postamble bit.

b. Kelebihan Penggunaan Sistem Komunikasi Digital


- Dapat diterapkan mode jamak atau multiplexing data pada teknik transmisi digital
(TDM, FDM, OFDM)
- Kecepatan transmisi data yang tinggi
- Memiliki kesesuai dengan perkembangan teknologi komputer.
- Memiliki flesibelitas yang tinggi terhadap perangkat komunikasi yang lain dan dalam
memenuhi kebutuhan publik.
- Efisiensi bandwidth transmisi.

c. Kekurangan Penggunaan Sistem Komunikasi Digital


- Adanya eror pada proses digitalisasi
- Tidak dapat diterima langsung oleh perangkat analog (memerlukan interface)
- Memerlukan interface atau perangkat tambahan agar dapat diterima oleh sistem visual
dan audio manusia yang analog.
- Biaya infrastruktur awal yang tinggi.

d. Bentuk gelombang sinyal digital


Sistem digital hanya mengenal dua kuantitas untuk mewakili dua kondisi yang ada.
Kuantitas tersebut disebut dengan logika.
Logika 1 mewakili kondisi hidup dan logika 0 untuk kondisi mati. Sehingga bentuk
gelombang pada sistem digital hanya mengenal 2 arah, yaitu logika 1 dan logika 0

e. Contoh aplikasi sistem digital


- Pengiraan (Computing)
Dua mesin pengiraan utama adalah komputer digital dan kalkulator. Secara
ringkasnya,kalkulator menerima data dan arahan (instructions) dalam bentuk nombor.
Untukmemudahkan pertukaran nombor kepada isyarat yang difahami oleh litar
elektronik,maka sistem nombor yang digunakan adalah deretan biner (0 dan 1).Pada
komputer, data berupa teks,suara,gambar,daan lainnya disimpan dalam deretan 0 dan 1
(biner).Pada sistem digital 0 dan 1 itu merupakan bahasa yang digunakan untuk
mempermudah dalam betukar informasi antara si pemberi dan penerima informasi.

10
- Komunikasi
Dalam bidang komunikasi, contoh penggunaan sistem digital seperti Litar
elektronik dalam mesin faksimile, sistem radar dan antena,serta penggunaan satelit di
angkasa lepas.

- Kawalan Automasi
Dalam bidamg automasi,contoh penggunaan sistem digital seperti mesin dan robot
dalam pembuatan sesuatu produk dan lif.
Contoh lain pengguaan sistem digital, seperti :

1. Aplikasi Handphone > kompilasi beberapa unit yang digunakan untuk mengirim
dan menerima sms.
2. Aplikasi LCD
3. Aplikasi camera

f. Ciri khas dari sinyal digital adalah :

- Mampu mengirimkan informasi dengan kecepatan cahaya yang dapat membuat


informasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi.
- Penggunaan yang berulang-ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi
kualitas dan kuantitas informasi itu sendiri.
- Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai
bentuk,
- Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimnya
secara interaktif.

g. Penggunaan sistem digital


Pada umumnya rangkaian digital menggunakan komponen DTL (Dioda Transistor
Logik), TTL (Transistor-Transistor Logik), dan CMOS (Complementry Metal Oxide
Semiconductor). Rangkaian digital biasanya terdiri dari berbagai gerbang yang
mempunyai fungsi logika yang berbeda. Tiap gerbang yang mempunyai satu atau lebih
masukan dan keluaran .Yang paling penting dari gerbang-gerbang tersebut apa yang
dinamakan dangan gerbang dasar (Basic Gates) terdiri dari gerbang fungsi logika DAN,
ATAU, TIDAK (AND, OR, NOT Gates). Dengan menghubungkan gerbang-gerbang
pada berbagai cara, bisa membangun rangkaian berfungsi Aritmatik atau fungsi lainnya
sesuai dengan kemampuan intelegensi personalnya

D. HUBUNGAN KOMUNIKASI DATA ANALOG DENGAN DATA DIGITAL


1. Sinyal analog untuk membawa data analog dan digital

Contoh:
- Sinyal analog membawa data analog seperti : telephone
Seperti yang kita ketahui, Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk
menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan
telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon
sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna
lainnya.

11
Dengan memiliki prinsip kerja : Ketika gagang telepon diangkat, posisi telepon
disebut off hook. Lalu sirkuit terbagi menjadi dua jalur di mana bagian positifnya akan
berfungsi sebagai Tip yang menunjukkan angka nol sedangkan pada bagian negatif
akan berfungsi sebagai Ring yang menunjukkan angka -48V DC. Kedua jalur ini yang
nantinya akan memproses pesan dari senderuntuk sampai ke receiver. Agar dapat
menghasilkan suara pada telepon, sinyal elektrik ditransmisikan melalui kabel telepon
yang kemudian diubah menjadi sinyal yang dapat didengar oleh telepon receiver. Untuk
teknologi analog, transmisi sinyal analog yang dikirimkan dari central office (CO) akan
diubah menjadi transmisi digital. Angka-angka sebagai nomer telepon merupakan
penggabungan antara nada-nada dan frekuensi tertentu yang kemudian
dinamakan Dual-tone multi-frequency DTMF dan memiliki satuanHertz. Hubungan
utama yang ada dalam sirkuit akan menjadi on hook ketika dibuka, lalu akan muncul
getaran. Bunyi yang muncul di telepon penerima menandakan telepon telah siap
digunakan.

- Sinyal analog membawa data digital seperti : modem


Cara kerja modem: Modem merupakan media elektronik untuk menghubungkan
komputer dengan jaringan Internet. Modem merupakan sebuah singkatan yang berarti
modulator-demodulator. Namanya ini disesuaikan dengan fungsinya sebagai modulator
dan demodulator. Dalam kerjanya, modem melakukan proses modulasi dan demodulasi
terhadap data yang dipancarkan. Modem menerima rangkaian pulsa biner dari periferal
komputer, kemudian memodulasi karakteristik sinyal analog (level tegangan, frekuensi
atau fasa) agar dapat disalurkan melalui saluran telepon atau cablelines. Sedangkan
pada si penerima, sinyal yang ditumpangi ini oleh rangkaian demodulator dipisahkan
kembali dari sinyal yang menumpanginya sehingga dapat dibaca oleh komputer, proses
ini dinamakan demodulasi. Dan dalam modem terjadi pengubahan data digital ke
bentuk sinyal analog (Karena akan dikirim melalui jaringan telepon analog)

2. Sinyal digital untuk membawa data analog dan digital

- Sinyal digital membawa data analog seperti : codec


Cara kerja codec : codec adalah singkatan dari dari “Compressor-Decompressor” atau
bisa “Coder-Decoder,” yaitu sebuah device atau program yang mampu
mengubah/mentransform sinyal atau aliran data. codec dapat merubah stream atau
sinyal kedalam bentuk yang ter-“encode” (sering dipakai pada transmisi, storage,
enkripsi) kemudian diterima, atau dapat men-“decode” bentuk tersebut agar dapat
dilihat / dimanipulasi ke bentuk yang lain. codec sering digunakan dalam
videoconference dan teknologi streaming.
bentuk asli data dalam bentuk audio dan video disebut essence. essence ini kemudian
dapat ditambahkan dengan: metadata (mis: tag informasi: seperti foto dari kamera
digital), dan “wrapper” (pembungkus) untuk meningkatkan kemampuan dalam proses
stream.
kebanyakan codecs adalah lossy (merusak) hasilnya adalah file yang lebih kecil dari
aslinya (contoh: file .bmp yang diubah ke .jpg)…
tentu saja ada juga “lossless codecs”, tapi peningkatan kualitas rasanya lebih dapat
diabaikan jika dibandingkan peningkatan ukuran data.

12
- Sinyal digital membawa data digital seperti : digital transceiver
Cara kerja digital transceiver : Transceiver atau transmitter/receiver adalah sebuah
device yang menggabungkan kemampuan transmisi dan resepsi pada circuit yang telah
dishare. Terdapat beberapa tipe berbeda dari transceiver yang dirancang untuk sejumlah
kegunaan, dan transceiver adalah dasar atau landasan dari komunikasi wireless.

Sebuah contoh dari sebuah transceiver adalah sebuah cell phone, yang dapat mengirim
dan menerima data, tidak seperti sebuah radio yang hanya dapat menerima signal.

Transceiver dapat dibagi menjadi dua kategori: full duplex dan half. Pada sebuah full
duplex transceiver, device dapat mentransmit dan menerima pada waktu yang
bersamaan.

Cell phone adalah sebuah contoh yang sangat sempurna dari sebuah full duplex
transceiver, sebagai party yang dapat berbicara sesekali waktu. Berbeda dengan full
duplex, half duplex transceiver mendiamkan sebuah party. Sejumlah system radio
beroperasi pada sebuah metode half duplex, dimana orang orang memberitahu user
tentang fakta bahwa frekuensi terbuka untuk transmisi.
Beberapa transceiver dirancang untuk menjadi portable. Avalanche transceiver terdapat
pada gear para pemain ski, dan orang lain yang sering melakukan winter sport adalah
sebuah contoh dari sebuah portable transceiver

3. Transmisi Analog dan Digital

- Transmisi Analog
 Sinyal analog ditransmisikan tanpa memperhatikan isinya
 Data dapat berupa data analog atau digital
 Terdapat redaman yang berbanding lurus dengan jarakMenggunakan amplifiers untuk
memperkuat sinyal  noise/derau juga ikut dikuatkan

- Transmisi Digital
 Memperhatikan isi data
 Integritas terancam oleh noise/derau, redaman dan lainnya
 Menggunakan pengulang / repeaters
 Repeater menerima sinyal, mengekstrak pola bit,dan kemudian ditransmisikan kembali
 Dengan demikian, redaman dapat diatasi namun noise/derau tidak dikuatkan

- Perbandingan Transmisi Digital dan Analog


Analog Digital
1. Rentan terhadap Noise 1. Tahan terhadap Noise
2. Signal yang diterima diproses dengan 2. Proses regenerasi dilakukan bagi signal
diulang dan diamplifikasi yang diterima
3. Mudah terjadi crosstalk 3. Bebas cross talk
4. Bentuk sinyal kontinyu 4. Bentuk signal diskrit (discrete)
5. Kualitas signal diukur dalam satuan S/N
5. Kualitas signal diukur dalam BER (Bit
(Signal To Noise Ratio) Error Rate)

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari makalah yang kami sajikan, kami menyimpulkan bahwa dalam bidang
telekomunikasi erat kaitannya dengan komunikasi, dan kita ketahui dalam komunikasi
terbagi menjadi dua, yaitu komunikasi langsung dan komunikasi tidak langsung, dan
dimana kita ketahui komunikasi dalam telekomunikasi merupakan komunikasi tidak
langsung, dimana komunikasi tidak langsung membutuhkan media atau perantara
seperti telephone, dan zaman sudah semakin modern dimana kita dapat berkomunikasi
melalui computer atau Pc, dan didalam pengoperasian computer sangatlah penting
dalam mengolah komunikasi data. kita sebagai brainware harus mahir dalam
memainkan komunikasi data,karena kalau asal saja,yang ada Komunikasi tidak berjalan
dengan sesuai tujuan,dan disitu lah skill kita dipakai untuk mengoperasikan komunikasi
data pada komputer. yang hasilnya pun bisa digunakan dengan sebaiknya, dan di dalam
komunikasi data terdapat komunikasi data analog dan digital, yang sering kita lihat
dalam kehidupan sehari-hari salahsatunya yaitu pada pita kaset lagu dan file MP3.
Jika meng-copy (menyalin) atau merekam pita kaset, tentu hasilnya banyak
ditentukan oleh alat perekamnya, kebersihan ”head” rekam nya, dan sebagainya,
semakin banyak merekam ke tempat lain, kualitas suaranya akan berubah. Tapi dengan
meng-copy file MP3, akan mendapat salinannya sama persis dengan aslinya, berapapun
banyaknya menggandakannya.

B. Saran
Demikian makalah tentang “Transmisi Data Dan Penyimpanan Data Dalam Bentuk
Digital Dan Analog” ini kami buat dan kami susun dengan sebaik-baiknya. Dan dimana
kita ketahui manusia tidak pernah luput dari segala kesalahan dan segala kekurangan,
dan kami selaku penulis dan penyusun mengetahui makalah kami jauh dari kata
sempurna, tetapi kami telah berusaha dengan sebaik-baiknya dengan ini kami sangat
mengharapkan saran yang membangun demi memperbaiki makalah kami ini agar bisa
menjadi makalah yang baik dan bermanfaat bagi seluruh peradaban umat manusia yang
ada dimuka bumi ini, akhir kata kami ucapkan terimakasih.

14
DAFTAR PUSTAKA

COUC97, Couch, L. Digital and Analog Communication System.


Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall, 1997.
https://ourn0tes.wordpress.com/2010/03/17/pengertian-data-digital-dan-analog/
https://arifzakariya.wordpress.com/2012/05/09/sistem-analog-dan-sistem-digital/
http://elektronika-dasar.web.id/adc-analog-to-digital-convertion/
http://www.transmisitelekomunikasi.tk/2015/08/pengertian-dan-penjelasan-sistem.html
http://sistemkomunikasidatacuidani-fourdevil/p/sistem-transmisi-data.html
https://riankostans.wordpress.com/komunikasi-data/
https://id.wikipedia.org/wiki/Telepon
http://achmad.glcnetworks.com/2005/10/03/apa-itu-codecs/
http://med.unhas.ac.id/neo/materi-kuliah/komdat/Hz_Ch2.Dasar-Dasar_Komdat.pdf
https://ourn0tes.wordpress.com/2010/03/17/pengertian-data-digital-dan-analog/
http://elektronika-dasar.web.id/teknik-komunikasi-data-digital/

15

Anda mungkin juga menyukai