Disusun oleh :
A. STANDART KOMPETENSI
Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia.
B. KOMPETENSI DASAR
Melakukan pemisahan campuran dengan berbagai cara berdasarkan sifat fisika
dan sifat kimia.
C. INDIKATOR
1. Melakukan percobaan penjernihan air dengan teknik sederhana.
2. Menentukan susunan yang tepat dari bahan-bahan yang digunakan
dalam proses penjernihan dengan metode penyaringan.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat melakukan percobaan penjernihan air dengan teknik sederhana
dengan tepat.
2. Siswa dapat menentukan susunan yang tepat dari bahan-bahan yang
digunakan dalam proses penjernihan dengan metode penyaringan dengan
tepat.
E. MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Pembelajaran Penemuan Konsep
Metode Pembelajaran :Ceramah, demonstrasi, eksperimen dan pemberian
tugas
F. MATERI AJAR
Filtrasi adalah metode pemisahan yang digunakan untuk
memisahkan cairan dan padatan yang tidak larut dengan menggunakan
penyaring (filter) berdasarkan ukuran partikel. Sebagai contoh, campuran
air dan pasir dapat dipisahkan menggunakan kertas saring.
Kertas saring mempunyai pori-pori (lubang
kecil) yang masih dapat dilalui oleh partikel-partikel
air, tetapi tidak dapat dilewati oleh kristal pasir.
Dalam hal ini, kertas saring berperan seperti sebuah
ayakan. Air yang melewati yang melewati kertas
saring disebut filtrat sedangkan pasir yang tertahan
pada kertas saring disebut residu.
Dalam kehidupan sehari-hari metode pemisahan ini sering
dilakukan, misalnya menjernihkan air, menyaring santan, kopi atau teh
perusahaan air minum menggunakan pasir sebagai salah satu filter untuk
menjernihkan air.
Di desa-desa, proses penjernihan air dapat dilakukan dengan teknik
yang sederhana menggunakan pasir dan kerikil sebagai filter. Selain itu, sering
juga digunakan arang dari tempurung kelapa sebagai bahan karbon aktif yang
berfungsi menyerap bahan-bahan pencemar air dan menguragi warna serta bau
air kotor.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
I. Pendahuluan (+ 5 menit)
Tahap 1: Observasi untuk menemukan masalah
1. Guru mengucapkan salam pembuka.
2. Guru mengaitkan materi pelajaran yang akan diajarkan dengan materi
pelajaran yang lalu yaitu tentang teknik pemisahan campuran.
3. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai melalui media
power point slide no. 2.
4. Guru memotivasi siswa dengan menunjukkan gambar air sungai yang
keruh dan gambar air hasil teknik penjernihan sederhana dengan tingkatan
kejernihan yang berbeda-beda sesuai dengan susunan dari bahan-bahan
yang digunakan melalui slide no. 3-5.
Rumusan Masalah:
“Susunan bahan-bahan penjernih air sederhana yang tepat untuk
mendapatkan air paling jernih adalah Kerikil besar, Kerikil kecil,
Ijuk, Serbuk arang, Pasir Halus”
Tahap 4: Merencanakan pemecahan masalah
1. Guru membagi siswa kedalam dua kelompok (1 kelompok 3 siswa).
2. Guru membimbing siswa untuk merencanakan pemecahan masalah.
3. Guru meminta pewakilan dari masing-masing kelompok untuk mengambil
alat dan bahan yang dipelukan untuk melaksanakan praktikum.
4. Guru membagikan LKS kepada siswa
Alat dan Bahan Experiment: Botol aqua, Gelas aqua, Selang plastic,
Penyumbat kayu, Air Kotor, Pasir halus,
Serbuk Arang, Kerikil Kecil, Kerikil Besar,
Ijuk, Tisu
Mengetahui,
NIM. 073194004
Lampiran 1