4.1 Data Sekunder Penemuan Pasien Suspek TB, Penemuan pasien BTA
(+) Tahun 2018 – 2019
Januari 16 106 3 6
Februari 8 99 4 5
Maret 13 107 4 4
April 22 110 5 4
Mei 20 37 4 0
Juni 12 34 2 2
Juli 11 64 4 6
Agustus 50 31 1 10
Spetembe 20 38 2 4
Oktober 26 50 2 5
November 49 35 3 3
Desember 71 39 9 7
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statisti df Sig. Statisti df Sig.
c c
BTA2018 .253 12 .032 .842 12 .030
*
BTA2019 .146 12 .200 .970 12 .916
suspek2018 .260 12 .024 .816 12 .014
suspek2019 .262 12 .023 .781 12 .006
Pada penelitian ini, data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji
normalitas Shapiro-Wilk. Data terdistribusi normal apabila mempunyai nilai p-
value > 0,05 (Dahlan, 2014). Berdasarkan Tabel dapat diketahui bahwa data
kelompok suspek BTA tahun 2018, Suspek BTA tahun 2019, BTA (+) tahun 2019
memiliki nilai p value <0,05 sehingga ketiga data tersebut tidak terdistribusi
normal. Sedangkan pada kelompok BTA (+) tahun 2019 p value >0,05 sehingga
data terdistribusi normal. Pada penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon karena
tidak memenuhi syarat untuk uji parametrik.
Pertanyaan
No (𝑥 − 𝑥𝑜)
Total x-xo (𝑥 − 𝑥𝑜)2 T Peran
Responden 1 2 3 4 5 6 7 8
𝑠
1 3 1 2 3 3 2 1 2 17 -3,71429 13,79592 -1,16071429 38,39286 buruk
2 2 1 1 3 1 2 2 3 15 -5,71429 32,65306 -1,78571429 32,14286 buruk
3 3 1 2 4 1 2 1 2 16 -4,71429 22,22449 -1,47321429 35,26786 buruk
4 3 4 2 3 2 3 3 4 24 3,285714 10,79592 1,026785714 60,26786 Baik
5 4 4 4 4 1 1 1 1 20 -0,71429 0,510204 -0,22321429 47,76786 buruk
6 3 2 3 4 1 3 2 2 20 -0,71429 0,510204 -0,22321429 47,76786 buruk
7 4 3 4 3 1 4 3 4 26 5,285714 27,93878 1,651785714 66,51786 Baik
8 4 3 4 4 1 4 3 4 27 6,285714 39,5102 1,964285714 69,64286 Baik
9 3 1 2 4 1 2 1 3 17 -3,71429 13,79592 -1,16071429 38,39286 buruk
10 3 3 4 4 1 3 3 3 24 3,285714 10,79592 1,026785714 60,26786 Baik
11 3 3 3 3 3 3 3 3 24 3,285714 10,79592 1,026785714 60,26786 Baik
12 4 2 4 4 1 2 2 1 20 -0,71429 0,510204 -0,22321429 47,76786 buruk
13 3 1 3 4 3 2 2 3 21 0,285714 0,081633 0,089285714 50,89286 Baik
14 3 1 3 4 1 3 1 1 17 -3,71429 13,79592 -1,16071429 38,39286 buruk
15 3 1 4 4 1 3 2 1 19 -1,71429 2,938776 -0,53571429 44,64286 buruk
16 2 3 2 3 2 2 2 3 19 -1,71429 2,938776 -0,53571429 44,64286 buruk
17 1 4 2 4 1 4 4 4 24 3,285714 10,79592 1,026785714 60,26786 Baik
18 2 3 2 3 3 3 3 1 20 -0,71429 0,510204 -0,22321429 47,76786 buruk
19 2 4 2 4 1 2 4 3 22 1,285714 1,653061 0,401785714 54,01786 Baik
20 2 4 2 4 4 1 3 2 22 1,285714 1,653061 0,401785714 54,01786 Baik
21 4 1 4 4 1 2 2 3 21 0,285714 0,081633 0,089285714 50,89286 Baik
∑(𝑥−𝑥𝑜)2 𝟐𝟏𝟖
S=√ = √ 𝟐𝟏 = 3,2
𝒏
∑𝒔𝒄𝒐𝒓𝒆𝑻 𝟏𝟎𝟓𝟎
MT = = = 50
𝒏 𝟐𝟏
Dari hasil pengolahan data menggunakan Ms. Excel 2010, didapatkan kader TB
dengan nilai T lebih dari MT sebanyak 10, dan kader TB dengan nilai T kurang
dari MT sebanyak 11. Hal ini menunjukkan bahwa kader TB yang berperan baik
sebanyak 10, sedangkan kader TB yang berperan buruk sebanyak 11.