Langkah Membuat Peta Klasifikasi Sarana Peribadatan Dengan Metode Skoring
Langkah Membuat Peta Klasifikasi Sarana Peribadatan Dengan Metode Skoring
untuk memenuhi tugas mata kuliah Sistem Informasi Geografis (SIG) dan Pemetaan
Disusun oleh
40030317060075
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2018
Bagan Analisis Peta dengan Metode Skoring
Masjid
Analisis
Mushola Skoring Peta Sarana
Sarana
Sarana Peribadatan
Peribadat
Peribadatan di Kecamatan
an
kecamatan Kaliwiro
Gereja Kaliwiro
Pura Vihara
BASIS DATA
Pesodongan 7 2 0 0 9
Kemiriombo 7 15 2 0 24
Tanjunganom 11 9 2 0 22
Sukoreno 7 8 0 0 15
Winongsari 8 10 1 0 19
Gambaran 2 7 0 0 9
Lamuk 9 6 1 0 16
Pucungkerep 5 6 0 0 11
Kaliwiro 9 13 0 0 22
Cledok 3 3 0 0 6
Kaliguwo 5 10 0 0 15
Purwosari 5 4 0 0 9
Ngasinan 5 1 0 0 6
Grugu 4 7 1 0 12
Tracap 6 17 0 0 23
Kauman 10 12 0 0 22
Medono 5 11 0 0 16
Lebak 2 10 0 0 12
Bendungan 2 4 0 0 6
Selomanik 9 7 0 0 16
Ngadisono 7 39 0 0 46
Langkah Langkah membuat Peta Klasifikasi Dengan Metode Skoring
1. Pertama membuka aplikasi archgis, lalu add data administrasi desa,administrasi kabupaten,
administrasi kecamatan
2. Kemudian pada administrasi kecamatan wonosobo, klik kanan clip. Pada input pilih administrasi
desa, lalu pada clip feature pilih export output, lalu ok
3. Klik kanan pada administrasi desa, open attribute table. Kemudian klik table option, klik
join and relates, kemudian klik join
4. Maka akan muncul tampilan seperti berikut. Masukkan Desa (DS), masukkan Microsoft
Excel pada sheet 1, kemudian yang ketiga masukkan field Desa (DS) lalu klik OK
5. Maka tampilan atribut table, akan seperti berikut
6. Lalu pada clip, klik kanan layer properties
INTERPRESTASI
Dari data yang didapat dari BPS Online, kemudian diproses di aplikasi Archgis,
menunjukkan bahwa desa dengan sarana peribadatan terbanyak ada di desa Ngadisono.
Sedangkan desa lainnya yaitu cledok, desa pesodongan, desa gambaran, desa purwosari, desa
ngasinan dan bendungan mempunyai jumlah sarana kurang dalam pengklasifikasiannya yaitu
berkisar 6-9 sarana peribadatan
Dari peta tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa desa yang memiliki jumlah aspek
sarana Peribadatan paling banyak di Kecamatan Kaliworo berada Di Desa Ngadisono. Sarana
Peribadatan yang paling banyak Di Kecamatan Kaliworo adalah Masjid sebanyak 128,
sementara Vihara dan Pura tidak ada.
Dengan adanya peta klasifikasi sarana peribadatan dengan metode skoring dapat menjadi
acuan dalam pembuatan data mengenai persebaran jumlah sarana peribadatan di kecamatan
kaliwiro( BPS