LEMBAR PERSETUJUAN
Pembimbing II Pembimbing I
Mengetahui,
Ketua Jurusan Administrasi Niaga
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Telah berhasil dipertahankan di hadapan Tim penguji dan diterima sebagai bagian
persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md) pada
program Studi Administrasi Bisnis, Jurusan Administrasi Niaga, Politeknik Negeri
Jakarta, pada :
Hari : Selasa
Tanggal : 24 Juni 2018
Waktu : 10.30 – 11.30 WIB
TIM PENGUJI
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
serta petunjuk-Nya yang diberikan bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan
laporan tugas akhir dengan judul “Prosedur Pengadaan Barang Non-Prinsipal
pada Department Procurement I di PT United Tractors Tbk.”
Adapun penulisan tugas akhir ini dilakasanakan sebagai salah satu syarat dalam
menyelesaikan pendidikan Diploma III Jurusan Administrasi Niaga, Program Studi
Administrasi Bisnis, Politeknik Negeri Jakarta.
Selama tahap penyelesaian tugas akhir ini, penulis mendapat dukungan dari
banyak pihak, baik dukungan dalam bentuk moril maupun materil. Oleh karena itu
pada kesempatan kali ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah memberikan bimbingan, masukan, kritik, dan motivasi selama
penyusunan tugas akhir ini.
Penulis mengucapkan terimakasih dengan tulus dan sedalam-dalamnya
kepada:
1. Abdillah, S.E., M.Si selaku Direktur Politeknik Negeri Jakarta.
2. Titik Purwinarti, S.Sos., M.Pd selaku Ketua Jurusan Administrasi Niaga.
3. Narulita Syarweny, S.E., M.E selaku Ketua Program Studi Administrasi
Bisnis.
4. Endah Wartiningsih, S.E., MM yang telah banyak mengarahkan dan
membimbing dalam penulisan tugas akhir.
5. Dra. Mawarta O Sinaga., M.Si selaku dosen pembimbing teknis yang telah
mengoreksi penulisan tugas akhir ini sehingga menjadi lebih baik lagi.
6. Seluruh Dosen Jurusan Adiministrasi Niaga khususnya Program Studi
Administrasi Bisnis yang selama tiga tahun telah mengajarkan banyak hal
kepada penulis.
iv
7. Bapak Dani M. Nur dan Bapak Aji Ismoyo yang telah membantu dan
memberikan kesempatan bagi penulis untuk dapat melaksanakan Praktik
Kerja Lapangan di PT United Tractors.
8. Seluruh staff Department Procurement I yang telah membimbing dan
memberikan bantuan kepada penulis pada saat melaksanakan Praktik Kerja
Lapangan.
9. Ayah dan Ibu, serta adikku yang senantiasa memberikan doa dan kasih sayang
tanpa henti kepada penulis sampai pada saat ini, semoga apa yang kalian
berikan dibalas oleh Allah SWT.
10. Seluruh teman-teman AB 6B yang telah menghiasi hari-hari penulis selama
dibangku perkuliahan, semoga apa yang telah kita perjuangkan selama ini
akan indah di masa yang akan datang.
11. Seluruh pihak yang baik secara langsung maupun tidak langsung terlibat dan
ikut serta membantu penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
Penulis
v
DAFTAR ISI
vi
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ...........................................17
3.1 Sejarah Singkat Perusahaan ....................................................................17
3.2 Logo, Visi, dan Misi Perusahaan ............................................................19
3.2.1 Logo ...............................................................................................19
3.2.2 Visi .................................................................................................21
3.2.3 Misi ................................................................................................21
3.3 Struktur Bisnis dan Anak Perusahaan .....................................................22
3.4 Lokasi Perusahaan ...................................................................................23
3.5 Struktur Organisasi..................................................................................23
3.5.1 Struktur Organisasi Divisi ..............................................................25
3.6 Aktivitas Perusahaan ...............................................................................33
BAB IV PEMBAHASAN..................................................................................37
4.1 Prosedur Pengadaan Barang pada Department Procurement I
di PT United Tractors Tbk ......................................................................37
4.1.1 Perencanaan Pengadaan Barang Non-Prinsipal pada Department
Procurement I di PT United Tractors Tbk .....................................38
4.1.2 Proses Penentuan Vendor ...............................................................38
4.1.3 Pembelian Barang Non-Prinsipal ...................................................48
4.2 Kendala dalam Pengadaan Barang dan Jasa Non-Prinsipal pada
Department Procurement I di PT United Tractors..................................58
BAB V PENUTUP .............................................................................................59
5.1 Kesimpulan .............................................................................................59
5.2 Saran ........................................................................................................60
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................62
LAMPIRAN .......................................................................................................63
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR FLOWCHART
ix
DAFTAR LAMPIRAN
x
BAB I
PENDAHULUAN
Pada saat ini, salah satu upaya yang dapat dilakukan agar perusahaan
tetap bertahan dan mampu melayani kebutuhan konsumen adalah
menjalankan kegiatan operasional perusahaan dengan baik sehingga dapat
mencapai sasaran yang telah ditetapkan dan dapat mengefisienkan sumber
daya pada setiap bidang. Hal ini merupakan suatu langkah yang harus
dilakukan oleh setiap manajer agar operasional perusahaan dapat berjalan
dengan baik serta memperoleh hasil pelayanan yang maksimal terhadap
konsumen. Operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik dan
memperoleh hasil maksimal ketika perusahaan dapat menentukan sistem
dan prosedur yang tepat dalam menjalankan operasional perusahaan.
1
2
a. Manfaat Teoritis
Diharapkan penulisan ini dapat menambah pengetahuan yang
dapat digunakan sebagai acuan pada penulisan yang sejenis, serta
memberikan informasi dan masukan pengembangan ilmu pengetahuan
terutama yang berkaitan dalam bidang pengadaan barang.
b. Manfaat Praktis
1) Bagi penulis dapat menambah dan mengembangkan ilmu
pengetahuan yang dapat digunakan sebagai acuan pada penulisan
yang sejenis, serta untuk mengetahui lebih jelas dan secara langsung
mengenai kegiatan perkantoran yang sebenarnya.
2) Bagi instansi dapat digunakan sebagai bahan masukan yang dapat
menjadi bahan pertimbangan untuk menambah kemajuan
perusahaan terutama dalam melakukan proses pengadaan barang.
5
a. Observasi
b. Wawancara
Metode ini menggunakan teknik pengumpulan data dan
informasi dengan cara melakukan tanya jawab dengan staf
Department Procurement I, Divisi Procurement and Investment
di PT United Tractors Tbk. Daftar pertanyaan dapat dilihat pada
Lampiran I.
c. Dokumentasi
Metode pengumpulan data berupa dokumen-dokumen
dan file-file yang berbentuk tulisan maupun gambar mengenai
administrasi pengadaan barang di PT United Tractors Tbk.
6
Bab I : Pendahuluan
Pada bab ini dijelaskan tentang latar belakang, perumusan
masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, metode pengumpulan
data, metode analisis data dan sistematika penulisan.
Bab II : Landasan Teori
Bab ini berisi dan memuat pengertian prosedur, pengertian
pengadaan barang,prinsip pengadaan barang, metode pengadaan
barang, tugas pengadaan barang, pengertian tender, pengertian
manajemen vendor, dan pengertian pembelian non-prinsipal.
7
LANDASAN TEORI
8
9
b. Efektif
Prinsip efektif dalam pengadaan barang dan jasa adalah
dengan sumber daya yang tersedia diperoleh barang dan
jasa yang mempunyai nilai manfaat setinggi-tingginya.
c. Persaingan Sehat
Prinsip persaingan yang sehat dalam pengadaan barang
dan jasa adalah adanya persaingan antar calon penyedia
barang dan jasa berdasarkan etika dan norma pengadaan
yang berlaku, tidak terjadi kecurangan dan praktek KKN
(Korupsi, Kolusi dan Nepotisme).
d. Terbuka
Prinsip terbuka dalam pengadaan barang dan jasa adalah
memberikan kesempatan kepada semua penyedia barang
dan jasa yang kompeten untuk mengikuti pengadaan.
e. Transparansi
Prinsip transparansi dalam pengadaan barang dan jasa
adalah pemberian informasi yang lengkap tentang aturan
pelaksanaan pengadaan barang dan jasa kepada semua
calon penyedia barang dan jasa yang berminat dan
masyarakat.
f. Tidak Diskriminatif
Prinsip tidak diskriminatif dalam pengadaan barang dan
jasa adalah pemberian perlakuan yang sama kepada semua
calon penyedia barang dan jasa yang berminat mengikuti
pengadaan barang dan jasa.
g. Akuntabilitas
Prinsip akuntabilitas dalam pengadaan barang dan jasa
adalah pertanggung jawaban pelaksanaan pengadaan
barang dan jasa kepada para pihak yang terkait dan
masyarakat berdasarkan etika, norma, dan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
17
18
Sejarah perusahaan juga dapat dilihat pada gambar 3.1 yang ada
dibawah ini.
Sumber : www.unitedtractors.com
19
3.2.1 Logo
3.2.2 Visi
3.2.3 Misi
Sumber : www.unitedtractors.com
23
Sumber : www.unitedtractors.com
25
GROUP
PROCUREMENT &
INVESTMENT
FUNCTION
OPERATION
EXCELLENCE
Berikut ini merupakan uraian tugas dan tanggung jawab dari struktur
organisasi PT United Tractors Tbk, khususnya divisi procurement.
b. Procurement I Department
Tugas utamanya adalah merencanakan, mengkoordinasikan,
mengontrol serta memastikan semua kegiatan di Tim
Procurement I Department yang terkait dengan requirement
analysis, analisis vendor dan pelaksanaan proses tender, serta
memastikan Purchase Order (PO) berjalan sesuai dengan
prosedur. Supaya dapat berjalan secara efisien dan efektif, untuk
memastikan spesifikasi produk yang akan diserahkan dapat
dikirim tepat waktu sesuai dengan Purchasing Requisition (PR)
dan Purchase Order (PO) yang telah disetujui. Secara lebih jelas
tugas Procurement I Department dapat diuraikan sebagai
berikut.
1) Melakukan requirement analysis.
a) Mengontrol, menganalisis dan memastikan transaksi
pengadaan untuk kebutuhan user sesuai sesuai dengan
PR, dan dilakukan berdasarkan panduan pembelian dan
informasi dari vendor serta menganalisis dan
memastikan adanya kebutuhan-kebutuhan user.
2) Melakukan analisis vendor serta mengontrol pelaksanaan
proses tender.
a) Mengontrol dan memastikan adanya vendor quotation
yang ditujukan untuk pemilihan atau rujukan pemilihan
vendor, serta Menganalisis penawaran dari beberapa
vendor beserta proses negosiasi untuk menentukan
syarat, ketentuan dan kondisi yang diinginkan bagi
vendor dan perusahaan.
b) Mengontrol dan memastikan adanya penentuan
spesifikasi dan pemilihan vendor yang akan diundang.
c) Menghubungi atau mengundang dan memastikan vendor
terpilih untuk mengikuti tender.
29
(“UTR”) yang berdiri pada tahun 2011, United Tractors juga masuk
ke bidang jasa rekondisi mesin.
Perseroan kemudian mendirikan PT Andalan Multi Kencana
(“AMK”) pada tahun 2010 yang menjalankan usaha distribusi
commodity parts. PT United Tractors Tbk juga membentuk beberapa
anak perusahaan lain untuk menyediakan berbagai jenis produk dan
jasa, termasuk PT Bina Pertiwi (“BP”), yang menyalurkan dan
menyediakan jasa sewa traktor pertanian Kubota, Komatsu dan
Kubota generator, mini excavator Komatsu, serta Komatsu forklift.
Sebagai perusahaan yang berbasis solusi, selain
menyediakan produk alat berat dan suku cadang, PT United Tractors
Tbk secara komprehensif juga menyediakan layanan berikut:
a) Konsultasi Lapangan
b) Rekomendasi Alat Berat yang Optimal
c) Program Pemeriksaan Mesin
d) Program Pemantauan Alat Berat
e) Remanufaktur dan Rekondisi
f) Pelatihan untuk Operator dan Mekanik
g) UT Call di nomor 500 072 (24/7 pusat layanan pelanggan)
h) Guaranteed Product Support
2) Kontraktor Penambangan
PT United Tractors Tbk mendukung perusahaan-perusahaan
tambang di Indonesia dengan menyediakan jasa penambangan
melalui PT Pamapersada Nusantara (“PAMA”), yang didirikan
pada tahun 1989. Memiliki kompetensi tinggi di bidang rancang
tambang, eksplorasi, penggalian, pengangkutan melalui jalan
darat, pengangkutan melalui sungai dan pengapalan, PAMA
membantu pemilik tambang untuk memanfaatkan potensi
sumber daya alam sejak dari proses awal studi kelayakan,
pembangunan infrastruktur, eksploitasi hingga perluasan
tambang.
35
PEMBAHASAN
37
38
1) Penunjukan Langsung
Penunjukan langsung dilakukan apabila pembelian
yang dilakukan secara berulang, barang bersifat khusus, dan
pembelian barang ke perusahaan afiliasi PT United Tractors
Tbk. Proses tersebut juga di dasarkan pada kebutuhan
pelanggan. Menentukan vendor dalam melakukan
pengadaan barang dengan cara penunjukan langsung harus
melalui beberapa proses sebagai berikut.
a) Department Procurement I menentukan spesifikasi
apa saja yang dibutuhkan untuk dapat menjadi
vendor.
b) Department Procurement I mencari beberapa
alternatif vendor yang sesuai dengan spesifikasi yang
telah ditentukan.
42
2) Sistem Tender
Sistem tender ini dibuat untuk barang yang bersifat umum di
pasaran dan adanya proyek khusus yang diminta dari
General Affair Department. Melakukan sistem tender
tersebut mempunyai beberapa proses yang harus dilakukan
sebagai berikut
a) Department Procurement I membuat dan
mempublikasikan undangan tender.
b) Department Procurement I menerima surat penawaran
dari beberapa alternatif vendor.
c) Department Procurement I melakukan analisa pada
penawaran dari beberapa alternatif vendor dilanjutkan
dengan negosiasi untuk menentukan syarat ketentuan dan
kondisi yang menguntungkan kedua belah pihak.
d) Department Procurement I melakukan persiapan sebelum
pelaksanaan tender, diantaranya penyeleksian vendor
yang akan diundang. Department Procurement I
menghubungi dan mengundang vendor-vendor terpilih
untuk mengikuti tender.
e) Department Procurement I melaksanaan tender mulai dari
pengumpulan persyaratan dan penawaran dari peserta
vendor hingga proses seleksi untuk menentukan yang
terbaik.
f) Department Procurement I menentukan vendor pemenang
berdasarkan hasil analisa, negosiasi dan seleksi beberapa
vendor. Vendor yang tidak terpilih harus diberitahukan
dengan surat dan diinformasikan pula faktor yang menjadi
kekurangannya.
45
c. Evaluasi Vendor
Evaluasi vendor adalah kegiatan penilaian terhadap kinerja
vendor yang telah melakukan pekerjaan tertentu sesuai dengan
instruksi dari pihak Department Procurement I. Kinerja vendor
yang dinilai oleh PT United Tractors Tbk seperti kesesuaian
barang atau jasa yang dipesan, ketepatan waktu pengerjaan
barang atau jasa yang sudah di tentukan, dan kualitas barang atau
jasa yang dipesan. Melakukan evaluasi vendor tersebut
mempunyai beberapa proses yang harus dilakukan sebagai
berikut.
1) Department Procurement I menentukan jadwal evaluasi
vendor-vendor yang bekerja sama dengan PT United Tractors
Tbk. Waktu penilaian vendor dapat dilakukan minimal
setahun sekali. Untuk vendor project, penilaian dilakukan
sesuai dengan kontrak yang telah disepakati.
2) Department Procurement I mengumpulkan data-data
performa vendor setahun terakhir yang diperoleh dari quality
inspection, catatan mengenai penerimaan barang dan atau jasa
serta data klaim atas vendor tersebut.
3) Department Procurement I melakukan evaluasi vendor atas
aspek Quality, Cost, Delivery, Safety, Moral, Productivity
(QCDSMP). Jika terdeteksi terdapat barang dan atau jasa yang
tidak sesuai dengan aspek QCDSMP, maka PT United
Tractors Tbk akan memberitahukan ke vendor terkait atau
dapat juga langsung menghentikan kerja sama.
4) Department Procurement I mengirimkan feedback ke vendor
secara tertulis (Form Evaluasi Vendor) atas hasil evaluasi
performa vendor. Form evaluasi vendor dapat dilihat pada
lampiran 2.
5) Department Procurement I memastikan bahwa evaluasi
vendor dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
47
dibutuhkan oleh unit. Barang non-prinsipal terdiri dari optional unit yaitu
suatu komponen yang digunakan untuk melengkapi alat kerja seperti Cabin
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
59
60
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Jurnal :
Dewi, Shinta Dwi Prana dkk. 2015. “Analisis Sistem dan Prosedut Akuntansi
Penjualan dan Penerimaan Kas dalam Upaya Meningkatkan Pengendalian
Intern (Studi Kasus pada PT. Enseval Putera Megatrading Tbk Malang)”.
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB). Volume 21, No. 1.
(http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id diakses 22 April 2018).
Website :
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
LAMPIRAN 2
SURAT PERNYATAAN
Nama : [*]
Alamat : [*]
No. KTP : [*]
Masa Berlaku : [*]
Adalah [jabatan] [badan hukum, entah itu PT, CV, Firma atau Koperasi], oleh
karenanya sah bertindak untuk dan atas [nama badan hukum], dengan ini
menyatakan hal-hal sebagai berikut:
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan menjadi bukti
hukum utama dan tidak dapat disimpangi oleh bukti hukum lainnya, berlaku
sejak Surat Pernyataan ini dibuat dan atau pada saat transfer ke rekening yang
ditunjuk oleh [badan hukum [*] telah diterima/dilakukan.
Jakarta
[nama badan hukum]
[Nama Lengkap]
Setingkat Direksi
LAMPIRAN 4 66
SURAT PERNYATAAN
Nama : [*]
Alamat : [*]
No. KTP : [*]
Masa Berlaku : [*]
adalah [jabatan] [badan hukum, entah itu PT, CV, Firma atau Koperasi],
oleh karenanya sah bertindak untuk dan atas [nama badan hukum],
dengan ini menyatakan bahwa [nama badan hukum] adalah perusahaan
yang bergerak dalam bidang [..........] dan bukan merupakan broker atau
sejenisnya.
Jakarta
[nama badan hukum]
[Nama Lengkap]
Setingkat Direksi
LAMPIRAN 5 67
SURAT PERNYATAAN
Nama : [*]
Alamat : [*]
No. KTP : [*]
Masa Berlaku : [*]
Adalah [jabatan] [badan hukum, entah itu PT, CV, Firma atau Koperasi], oleh
karenanya sah bertindak untuk dan atas nama [nama badan hukum], dengan
ini menyatakan hal-hal sebagai berikut :
1. Kami akan menyetorkan dan melaporkan PPN atas faktur pajak yang kami
terbitkan kepada PT United Tractors Tbk sesuai masanya, dan kemudian
memberikan salinan bukti lapor tersebut kepada PT United Tractors Tbk.
4. Dalam hal kami tidak mematuhi surat pernyataan ini, Kami menyatakan
bersedia untuk tidak lagi menjadi mitra PT United Tractors. Hal ini tidak
menghilangkan kewajiban kami untuk melakukan pembayaran PPN dan
sanksi kepada PT United Tractors Tbk.
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan menjadi bukti
hukum utama dan tidak dapat disimpangi oleh bukti hukum lainnya, berlaku
sejak Surat Pernyataan ini dibuat dan ditandatangani.
Jakarta,
[nama badan hukum]
[Nama Lengkap]
LAMPIRAN 6 68
SURAT PERNYATAAN
Nama : [*]
Alamat : [*]
No. KTP : [*]
Masa Berlaku : [*]
Adalah [jabatan] [badan hukum, entah itu PT, CV, Firma atau Koperasi], oleh
karenanya sah bertindak untuk dan atas [nama badan hukum], dengan ini
menyatakan hal-hal sebagai berikut:
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan menjadi bukti
hukum utama dan tidak dapat disimpangi oleh bukti hukum lainnya, berlaku
sejak Surat Pernyataan ini dibuat dan ditanda-tangani.
Jakarta
[nama badan hukum]
[Nama Lengkap]
Setingkat Direksi
LAMPIRAN 7 69
SURAT PERNYATAAN
Nama : [*]
Alamat : [*]
No. KTP : [*]
Masa Berlaku : [*]
adalah [jabatan] [badan hukum, entah itu PT, CV, Firma atau Koperasi],
oleh karenanya sah bertindak untuk dan atas [nama badan hukum],
dengan ini menyatakan bahwa saya baik sebagai pribadi maupun atas
nama [nama badan hukum] tidak mempunyai hubungan kekeluargaan
atau bukan keluarga karyawan PT United Tractors Tbk.
Jakarta,
[nama badan hukum]
[Nama Lengkap]
Setingkat Direksi
LAMPIRAN 8 70
Kartu NPWP
71
72
73
74
75
76