Anda di halaman 1dari 50

SECTION

STOCK KEEPER
Learning & Development Center 2019
Slide Acuan Mengajar
Persiapan
 Memastikan peserta siap (kehadiran, grooming, atribut

T seragam)
U  Memastikan semua peralatan sudah disiapkan ( seperti
J materi, handout, daftar hadir, dll )
U    
A
1. Pada slide pertama ini, silahkan mulai dibuka dengan doa.
N
2. Menjelaskan tentang Target besar apa yang ingin dicapai
dari belajar materi Stock Keeper .
3. Berikan gambaran secara umumnya Stock Keeper.

T
A
R
G
E
T
TUJUAN
MEMPERSIAPKAN KARYAWAN MAMPU BEKERJA PADA STOCK KEEPER

TARGET
MEMAHAMI STANDAR KERJA SECTION STOCK KEEPER

MEMILIKI PENGETAHUAN BARANG GUDANG DAN MAMPU MELAKUKAN PENGELOLAAN BARANG GUDANG SESUAI STANDAR

MAMPU MELAKUKAN AKTIVITAS PREPARE, OPERASIONAL & CLOSING SECTION STOCK KEEPER SESUAI STANDAR

LINGKUP KERJA
Menjaga kebersihan dan kerapihan area gudang store dan sarana-sarana di gudang store. Selain itu, seorang stock keeper juga harus
melakukan penerimaan, penyimpanan serta pencatatan semua barang-barang gudang dan bertanggung jawab penuh terhadap keamanan
barang-barang gudang store

TUGAS STOCK KEEPER YANG EFEKTIF


Melakukan persiapan operasional section stock keeper untuk keperluan 1 shift

Menguasai pengetahuan jenis dan satuan seluruh barang gudang

Menguasai teknik pengelolaan barang dari penerimaan, penyimpanan serta pengeluaran barang

Menguasai informasi mengenai nama, fungsi dan cara pengisian form-form administrasi

Melakukan closing area stock keeper dengan tuntas


Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan tujuan, target pelatihan dan lingkup
kerja Stock Keeper
Tujuan pelatihannya : "Mempersiapkan Karyawan mampu
T bekerja pada section Stock Keeper"
U Target pelatihannya :
J
1. Memahami standar kerja section Stock Keeper
U
2. Mampu melakukan transaksi & melayani customer sesuai
A
N standar
3. Mampu melakukan aktivitas prepare, operasional &
closing section Stock Keeper sesuai standar
Lingkup Kerja : " Menjaga kebersihan dan kerapihan area
gudang store dan sarana-sarana di gudang store. Selain itu,
seorang stock keeper juga harus melakukan penerimaan,
penyimpanan serta pencatatan semua barang-barang gudang dan
bertanggung jawab penuh terhadap keamanan barang-barang
T gudang store"
A
Tugas Stock Keeper yang Efektif : sesuai dengan poin-poin
R yang ada pada slide ini.
G
E
T
ALUR KERJA STOCK KEEPER
PREPARE
CLOSING
1 Persiapan diri (seragam dan atributnya) 10'
OPERASIONAL
1 Menyelesaikan semua
2 1 Melakukan pencatatan di dalam administrasi harian section 30'
Sortir buah sayur dari suplier external 20'
stock keeper
buku penerimaan barang 60'
3 Melakukan pencatatan Daily Utential Stock gudang 2 Memastikan barang – barang
5'
List gudang sudah tersusun rapih 20'
2 Melakukan pencatatan pada bin sesuai pada tempatnya
Mempersiapkan perlengkapan penerimaan card pada setiap barang yang di 60'
4 5' 3 Memastikan lantai area kerja
barang (palley, trolley, keranjang, label) keluarkan dari gudang 20'
sudah di pel dan tidak licin
5 Mempersiapkan barang (bekas, retur, rusak, 3 Melakukan repacking satuan
120' 4 Merapihkan semua peralatan
dll) yang akan dikirim ke kantor pusat 10' barang menjadi lebih kecil 15'
kerja section stock keeper
beserta administrasi nya
4 Mobile service ke section Cook
60' 5 Mempersiapkan barang untuk
6 Menyiapkan perlengkapan dan bahan baku (Menu Basah)
yang dibutuhkan oleh Kasir & Cook 10' kebutuhan besok pagi sesuai 20'
5 Memenuhi permintaan ODS dengan surat mutasi gudang
sesuai dengan surat mutasi gudang 30'
yang telah di validasi oleh TMS
7 Menerima dan menata barang dari supplier 6 Memastikan gudang kering,
10'
external maupun logistik pusat didampingi 20' chiller & freezer sudah terkunci
oleh TMS
Durasi aktivitasnya tidak mengikat, 7
Mematikan panel listrik 5'
8 Membantu section lain yang belum
10'
bergantung pada jenis store dan
selesai melakukan prepare kapasitas store masing-masing
Slide Acuan Mengajar
Pada slide ini, Trainer memberikan penjelasan mengenai alur
kerja Stock Keeper.

T
Trainer memberikan gambaran aktivitas kerja Stock Keeper di
U tiap-tiap aktivitasnya ( Prepare, Operasional dan Closing ).
J
U
Trainer menginformasikan durasi yang tertera merupakan
A estimasi atau perkiraan yang dapat berubah tergantung pada
N jenis store dan kapasitas store masing-masing.

T
A
R
G
E
T
PERSIAPAN OPERASIONAL
Topi Pet
/ Bandana & Hairnet
(untuk perempuan)
Persiapan Diri
1. Pastikan secara fisik dalam
kondisi sehat, Hygiene (tidak ada kumis & jenggot -
Pria; tidak bau badan; kuku bersih & pendek)
2. Pastikan Petugas menggunakan
seragam dengan atribut lengkap,
Seragam
bersih dan standar (sesuai gambar)

Name Tag

Persiapan Area Kerja


1. Pastikan area kerja  Gudang
Apron siap untuk operasional  Kitchen
2. Lakukan pembersihan  Lobby
area kerja secara konsisten

Persiapan Peralatan
"Terkait perlengkapan dan peralatan  Freezer
hal penting yang perlu dilakukan  Chiller
Celana adalah pastikan kelengkapan
Bahan Hitam
jumlah, kelayakan pakai dan
kebersihan alat alat yang
akan digunakan"

Sepatu

MENGACU PADA : HHB/M&S-2.2.3.1/IK-DIV.REG/01


Slide Acuan Mengajar
Berikan pemahaman jika segala sesuatu memerlukan
persiapan.
Begitu juga dengan Stock Keeper, ada banyak hal yang harus
T disiapkan,
U setiap Stock Keeper wajib untuk dapat melakukan semua
J aspek persiapan ini.
U Jelaskan dengan rinci,
A Persiapan diri yang harus dilakukan oleh Stock Keeper. Mulai
N dari seragam atribut kebersihan diri dll.
Untuk persiapan area kerja jelaskan dengan sangat detail,
tambahkan pengalaman trainer tentang apa yang mungkin
untuk dilakukan.

T
A
R
G
E
T
PERSIAPAN OPERASIONAL
• MELAKUKAN PERSIAPAN SECTION STOCK KEEPER UNTUK KEBUTUHAN 1 SHIFT
1 2 3

Memastikan tempat penyimpanan Mempersiapkan lokasi penyimpanan untuk Mempersiapkan perlengkapan penerimaan
dalam kondisi rapih dan bersih barang yang akan diterima barang (palley, trolley, keranjang, label)

4 5

Barang (bekas, retur, rusak,dll) yang akan Memenuhi permintaan barang (Kasir & Cook)
dikirim ke kantor pusat sudah dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan shift
( barang dan adm-nya)
Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan tentang bagaimana proses awal yang
harus dilakukan oleh seorang stock keeper yaitu persiapan
operasional
T 1. Memastikan tempat penyimpanan dalam kondisi rapih dan
U bersih: stock keeper harus memastikan bahwa seluruh area
gudang dry, frozen & chiller sudah bersih & rapih, lantai
J sudah di pel, rak-rak bebas dari debu & tidak ada bahan baku
U berceceran di dalam freezer dan chiller
A 2. Mempersiapkan lokasi penyimpanan untuk barang yang
N akan diterima - dengan menggunakan prinsip FIFO artinya
barang yang baru datang akan ditempatkan di lokasi paling
bawah atau paling belakang
3. Mempersiapkan perlengkapan penerimaan barang (palley,
trolley, keranjang, label) - sehingga barang akan lebih cepat
di simpan di tempat penyimpanan
4. Barang (bekas, retur, rusak, dll) yang akan dikirim ke
kantor pusat sudah dipersiapkan (barang dan adm-nya)
T
A 5. Memenuhi permintaan barang (counter & kitchen) sesuai
dengan kebutuhan shift
R
Mempersiapkan perlengkapan dan bahan baku yang
G dibutuhkan oleh counter & kitchen sesuai dengan surat
E mutasi gudang yang telah dikeluarkan oleh TMS
T
PERSIAPAN OPERASIONAL
• MELAKUKAN PERSIAPAN PROSES PEMBUATAN MILO
2 Siapkan air galon 1
1
liter, tuang kedalam
panci perebusan,
dan rebus dengan
api besar dengan
tekanan atau pada
skala 3 kompor listrik
Siapkan air galon 2 liter, lalu hingga suhu
tuangkan kedalam bowl dispenser mencapai 80 – 85 °C
milo, tutup rapat, lalu nyalakan ( Check dengan
mesin dispenser dengan menekan Thermometer)
tombol ke posisi ON

3 Setelah suhu mencapai 80 – 4 Masukkan larutan


85 °C, tuang kedalam Pan MILO yang sudah rata,
Stainless. Lalu masukkan 1 kedalam Dispenser
pack MILO Complete Mix, MILO yang sebelumnya
aduk hingga rata dan tidak sudah ada air galon 2
ada gumpalan. liter yang didinginkan

5 Siapkan air galon 3,8 Liter, lalu tuangkan kedalam dispenser


yang sudah berisi larutan milo dan air galon 2 liter. Kemudian
tutup rata. Tunggu ± 1 Jam, dan MILO siap disajikan.

MENGACU PADA : HHB/QLY-8.4/IK-QA/54


Slide Acuan Mengajar
Pada slide ini, masih membahas tentang Persiapan
Operasional, yaitu melakukan persiapan Proses Pembuatan
Milo.
T Akan lebih mudah untuk mempraktekkan secara langsung
U pada kegiatan aktivitas prepare.
J
U
A
N

T
A
R
G
E
T
PERSIAPAN OPERASIONAL
• MELAKUKAN PERSIAPAN PROSES PEMBUATAN LEMONADE
2
1

Kemudian nyalakan mesin dispenser


Siapkan air dingin 2,5 liter, lalu dengan menekan tombol ke posisi ON dan
tuangkan kedalam bowl dispenser tambahkan air matang ke dalam bowl
Lemonade, lalu tuang bubuk dispenser Lemonade (kondisi mesin sudah
Lemonade sebanyak 1 pack bubuk menyala) sebanyak 5 liter. Tutup kembali
Lemonade. bagian mesin.

3 Diamkan selama 60 menit sampai minuman Lemonade menyatu rata (suhu


minuman berkisar 40C atau dapat dilihat dari tampilan luar mesin yang terlihat
berembun.

Produk siap di display (langsung menggunakan bowl dispenser/Cratcho Single


Bowl untuk produk Lemonade) dan atau dapat langsung disajikan.

MENGACU PADA : HHB/SPK/QA/004-53


Slide Acuan Mengajar
Pada slide ini jelaskan tentang “Melakukan persiapan proses
pembuatan lemonade”.
Berika penjelasan bahan dan alat yang diperlukan kemudian
T rincian prosesnya.
U Akan lebih mudah untuk mempraktekkan secara langsung
J pada kegiatan aktivitas prepare.
U
A
N

T
A
R
G
E
T
PENGELOLAAN BARANG GUDANG

MANFAAT YANG DIDAPATKAN KETIKA STOCK KEEPER


MENGUASAI PENGELOLAAN BARANG GUDANG

1 2 3
Mengurangi kesalahan
dalam menentukan jumlah Terjaminnya mutu barang Fisik dan data barang di
dan jenis barang yang harus yang berada di store gudang akan sesuai
dikeluarkan

4 5
Memudahkan analisa Penggunaan ruang gudang
pemakaian barang gudang bisa lebih efektif
Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan tentang manfaat yang akan didapatkan ketika
stock keeper menguasai pengelolaan barang gudang, yaitu:
1. Mengurangi kesalahan dalam menentukan jumlah dan jenis barang
T yang harus dikeluarkan

U Seorang stock keeper yang menguasai pengetahuan barang, maka akan


menurunkan resiko kesalahan dalam menentukan barang yang akan
J dikeluarkan sehingga tidak ada barang berlebih yang tidak terpakai
U 2. Terjaminnya mutu barang yang berada di store
A Stock keeper yang mempunyai pengetahuan barang bisa menentukan
N kriteria mutu dari setiap barang sehingga barang yang berada di store
adalah barang yang berkualitas baik sesuai dengan standard yang sudah
ditentukan
3. isik dan data barang di gudang akan sesuai
Seorang stock keeper yang mempunyai pengetahuan barang yang baik
maka dia akan memastikan dan mengecek secara berkala agar data dan
fisik barang sesuai
4. Memudahkan analisa pemakaian barang gudang
T Ketika fisik barang dan data barang sesuai maka stock keeper dapat
A dengan mudah untuk melakukan analisa baik itu analisa kebutuhan,
penerimaan, penyimpanan serta pengeluaran barang
R
5. Pengunaan ruang gudang bisa lebih efektif
G
E Dengan mengetahui pengetahuan barang gudang, maka seorang stock
keeper bisa mengatur tata letak penyimpanan barang-barang yang ada
T sesuai dengan ketentuan yang berlaku
PENGELOLAAN BARANG GUDANG

JENIS BARANG
NO JENIS BARANG CONTOH
Jenis barang di Hoka Hoka Bento (dalam program
1 Frozen Shrimp Roll, Spicy Chicken, dll
komputerisasi restoran) dikelompokkan ke dalam 10 kelompok
yaitu: 2 Gudang Fast Moving Box, cup, Bombay, Beras, Sumpit, dll
3 Buah dan Sayur Paprika, Jeruk, Melon, Kol, dll
4 Dessert and Soup Puding, Sarang Burung, Egg Soup, dll
5 ATK Form Order, Ballpoint, Penggaris, dll
6 Fixed Assets Blender, Telepon, AC, dll
7 Merchandise Balon, Brosur Ultah, Undangan, dll
8 Gudang Slow Moving Lap, Busa, Name Tag, dll
9 Barang Bekas Minyak DFO bekas, Jerigen Barco, dll
10 Non Stock Item Jasa Cathering

Pengetahuan tentang kriteria mutu barang diperlukan untuk


KRITERIA MUTU BARANG melakukan proses penyortiran barang saat penerimaan

• Kol berwarna putih semburat hijau • Kol memiliki banyak bintik hitam
• bentuk bulat sedikit lonjong/elips • teksturnya lembut, kenyal & tidak
• tulang kol tidak besar padat yang menandakan kol
tersebut sudah busuk
Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan tentang jenis barang dan kriteria mutu barang:
1. Jenis Barang
Jenis barang adalah Jenis barang di Hoka Hoka Bento (dalam program
T komputerisasi restoran) dikelompokkan ke dalam 10 kelompok yaitu :
U Frozen, gudang fast moving, buah dan sayur, dessert and soup, atk,
J fixed assets, merchandise, gudang slow moving, barang bekas, non-
stock item
U
Trainer mencontohkan item-item dari setiap masing-masing jenis
A barang
N 2. Kriteria mutu barang
Setelah stock keeper mengetahui jenis-jenis barang, maka hal
selanjutnya yang perlu dilakukan adalah melakukan sortir barang sesuai
dengan kriteria mutu barang yang standard kualitas nya telah
ditentukan oleh perusahaan. Contohnya:
standard kriteria kol yang baik adalah kol berwarna putih semburat
hijau, bentuk bulat sedikit lonjong/elips, tulang kol tidak besar

T standard kol yang tidak baik adalah kol memiliki banyak bintik hitam,
teksturnya lembut, kenyal & tidak padat yang menandakan kol tersebut
A sudah busuk selain kol, contoh lainnya adalah pudding, koori konyaku,
es sarang burung, es ogura, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
R
warna dan bentuk pudding tidak ada bagian yang pecah/retak
G
E Batas waktu terima di store adalah 1 hari setelah tanggal produksi

T Fla pudding tidak mengental


Untuk aqua, teh kotak, soft drink, hal yang perlu diperhatikan adalah:
Tanggal kadaluarsa serta kondisi kemasan, bahan, aroma dan warna
PENGELOLAAN BARANG GUDANG
SATUAN BARANG

1 Satuan Order yaitu satuan yang dipakai dalam proses pengorderan barang.
Contoh: satuan order untuk bawang bombay adalah: ball

2 Satuan Pakai yaitu satuan yang digunakan dalam perhitungan pemakaian barang.
Contoh: Satuan pakai untuk bawang bombay adalah: gram (gr)

3 Satuan Lapor adalah satuan yang digunakan dalam pembuatan laporan pengunaan bahan.
Contoh: Satuan lapor bawang bombay adalah: kilogram (kg)

ISI SATUAN BARANG


No Jenis Barang Satuan Order Isi Persatuan
1 Bawang Bombay Bal 20 / 23 Kg
2 Beras 1R [6 KG] 1 Resep 6 Kg
3 Value box Pack 50 Pcs
4
5
Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan tentang satuan barang dan isi satuan barang:
Satuan barang dibagi menjadi 3, yaitu:
Satuan order yaitu satuan yang digunakan untuk proses pengorderan
T barang, satuan order dari masing-masing barang dapat dilihat dalam
U program computer store.

J Contoh: satuan order bombay : Ball

U Satuan pakai yaitu satuan yang digunakan dalam perhitungan


pemakaian barang.
A
Contoh: satuan pakai Bombay : gram (gr)
N
Satuan lapor/ report adalah satuan yang digunakan dalam penyusunan
atau pembuatan laporan
Contoh: Satuan lapor Bombay: Kilogram (Kg)
Isi satuan barang menjelaskan mengenai satuan order serta isi
persatuan
barang-barang yang ada di store, contoh:
T
A
R
G
E
T
PENGELOLAAN BARANG GUDANG
• ALUR PENERIMAAN, PENYIMPANAN DAN PENGELUARAN BARANG GUDANG
2 3
TMS
4
TMS
1 l
t erna
In Terima barang dari pihak Sortir barang sesuai dengan
logistik standar mutu
Ek
ste
2 3
rn
al
Order barang ke Catat semua barang yang
pihak logistik telah diterima

Sortir barang sesuai dengan Terima barang dari pihak


standar mutu supplier

8 7 6 TMS 5

Keluarkan barang sesuai Simpan barang sesuai


Kunci kembali Catat semua barang yang dengan surat mutasi dengan prosedur
gudang dikeluarkan dan masih tersisa gudang atas permintaan dan regulasi yang berlaku
di gudang di dalam bin card cook dan kasir
Slide Acuan Mengajar
Trainer memberikan penjelasan mengenai alur penerimaan,
penyimpanan dan pengeluaran barang gudang.
Dalam melakukan penerimaan, penyimpanan dan pengeluaran barang,
hal-hal yang harus dilakukan adalah:
T
U 1. Order barang ke pihak logistik (dilakukan oleh TMS)

J 2. Tahapan selanjutnya adalah penerimaan barang, tetapi dalam


penerimaan barang eksternal, yang dilakukan terlebih dahulu adalah
U penyortiran barang.
A 3. Selanjutnya sortir barang sesuai dengan standard mutu
N apabila kualitas barang tidak sesuai jumlah serta kualitas mutu yang di
harapkan barang tetap diterima kemudian dilakukan retur PPTS
(penerimaan produk tidak sesuai)
4. Catat semua barang yang telah diterima
5. Simpan barang sesuai dengan prosedur dan regulasi yang berlaku
6. Keluarkan barang sesuai dengan surat mutasi gudang atas
permintaan cook dan kasir
T 7. Catat semua barang yang dikeluarkan dan masih tersisa di gudang di
A bin card

R 8. Kunci kembali gudang

G Setelah semua barang dikeluarkan dari gudang sesuai dengan surat


mutasi gudang maka stock keeper akan mengunci kembali gudang dan
E hanya membuka di jam-jam yang sudah ditentukan
T
PENERIMAAN BARANG GUDANG

• SORTIR BARANG SESUAI DENGAN STANDAR MUTU


Untuk Sortir Bahan, Mengacu Pada : Untuk Spesifikasi Produk, Mengacu Pada :

1. Daun Bawang (HHB/SPK/QA/001-01) 21. Jeruk (HHB/SPK/QA/003-33) 1. Chicken Katsu (HHB/SPK/QA/003-09)


2. Daun Pandan (HHB/SPK/QA/001-02) 22. Melon (HHB/SPK/QA/003-35) 2. Shrimp Roll (HHB/SPK/QA/003-10)
3. Jeruk Nipis (HHB/SPK/QA/001-03) 23. Sirup Melon (HHB/SPK/QA/003-47) 3. Spicy Chicken (HHB/SPK/QA/003-11)
4. Kol (HHB/SPK/QA/001-04) 24. Green Tea (HHB/SPK/QA/003-51) 4. Tori Baaga (HHB/SPK/QA/003-12)
5. Acar (HHB/SPK/QA/003-64) 25. Shiratake (HHB/SPK/QA/003-52) 5. Tori No Teba (HHB/SPK/QA/003- 13)
6. Salad Sauce (HHB/SPK/QA/003-31) 26. Minyak Goreng (HHB/SPK/QA/003-53) 6. Egg Chicken Roll (HHB/SPK/QA/003-14)
7. Era Sauce (HHB/SPK/QA/003-03) 27. Egg Soup (HHB/SPK/QA/003-21) 7. Ekkado (HHB/SPK/QA/003-15)
8. Saus Teriyaki (HHB/SPK/QA/003-06) 28. Miso Soup (HHB/SPK/QA/003-22) 8. Kani Roll (HHB/SPK/QA/003-16)
9. Daging Sukiyaki (HHB/SPK/QA/003-07) 9. Shrimp Dumpling (HHB/SPK/QA/003-19)
10. Saus Sukiyaki (HHB/SPK/QA/003-08) 10. Tori Pop Corn (HHB/SPK/QA/003-28)
11. BomBay (HHB/SPK/QA/003-38) 11. Ebi Fried (HHB/SPK/QA/003-58)
12. Paprika (HHB/SPK/QA/003-39) Untuk Spesifikasi Chemical, Mengacu Pd : 12. Shumay Furai (HHB/SPK/QA/003-61)
13. Tahu Putih (HHB/SPK/QA/003-41) 13. Takoyaki (HHB/SPK/QA/003-104)
14. Telur Ayam (HHB/SPK/QA/003-42) 1. Suma Star D1 (HHB/SPK/QA/007-10) 14. Hot Chicken Steak (HHB/SPK/QA/003-136)
15. Kacang Polong (HHB/SPK/QA/003-67) 2. Suma J-512 D4 (HHB/SPK/QA/007-11) 15. Sakana Katsu (HHB/SPK/QA/003-193)
16. Ayam Goreng (HHB/SPK/QA/003-98) 3. SoftCare H400 (HHB/SPK/QA/007-12) 16. Chicken Tofu (HHB/SPK/QA/003-20)
17. Beras (HHB/SPK/QA/003-43) 4. Suma Break-Up (HHB/SPK/QA/007-13) 17. Lemonade (HHB/SPK/QA/003-73)
18. Ogura (HHB/SPK/QA/003-25) 5. Suma Calc D5 (HHB/SPK/QA/007-14) 18. Milo (HHB/SPK/QA/003-74)
19. Santan (HHB/SPK/QA/003-26) 6. Oven & Grill (HHB/SPK/QA/007-15) 19. Aqua Pet (HHB/SPK/QA/001-15)
20. Air Gula (HHB/SPK/QA/003-27) 7. Suma Shine K2 (HHB/SPK/QA/007-16) 20. Teh Sosro (HHB/SPK/QA/001-16)
21. Gula Pasir (HHB/SPK/QA/003-48) 21. Coca Cola (HHB/SPK/QA/001-17)
22. Cabe Ptg-Beef (HHB/SPK/QA/003-195) 22. Pudding Coklat (HHB/SPK/QA/001-09)
23. Cabe Ptg-Chic (HHB/SPK/QA/003-196) 23. Pudding Caramel (HHB/SPK/QA/003-23)
24. Premix Hot BT (HHB/SPK/QA/003-197) 24. Soft Mango Pudding (HHB/SPK/QA/003-159)
25. Premix Hot CT (HHB/SPK/QA/003-198) 25. Soft Taro Pudding (HHB/SPK/QA/003-160)
Slide Acuan Mengajar
Pada Slide ini, Penjelasan mengenai semua aktivitas
mensortir bahan, produk maupun spesifikasi chemical
dikendalikan oleh Daftar Induk Dokumen yang ada di Store.
T
U
J
U
A
N

T
A
R
G
E
T
PENERIMAAN BARANG GUDANG
• TMS dibantu oleh Stock Keeper dalam melakukan penerimaan barang dari logistik pusat/ supplier eksternal:

Mencatat suhu storage


mobil box • Catat suhu storage mobil jika barang yang ditterima adalah produk frozen (oleh TMS)

Memastikan lokasi
penerimaan barang bersih • Pastikan area loading barang produk kering (dry goods)

Penyimpanan barang tidak


langsung bersentuhan • Letakan keranjang container sebagian di atas trolly barang dan sebagian di lantai lokasi telah di alasi oleh palet plastik
dengan lantai

• Lakukan proses penerimaan barang dengan urutan penanganan sebagai berikut: produk chiller dan produk yang
Melakukan loading barang mengandung susu (baik yang disimpan dalam chiller maupun freezer), produk frozen, produk kering (dry goods)
sesuai urutan (chiller – • Untuk penanganan tersebut, mulai dari barang dikeluarkan dari mobil, masuk ke keranjang container sampai barang
frozen – dry goods) disimpan di storage

Sortir barang sesuai


dengan kriteria dan • Lakukan pemeriksaan antara fisik jenis dan jumlah barang yang diterima dengan data pada surat jalan secara
kuantitas barang bersamaan
• Jika terdapat ketidaksesuian antara pada point (f) diatas maka dokumen eksternal dicoret dan diisi jumlah yang sesuai
dengan disaksikan oleh pihak pengirim barang/sipplier (oleh TMS)

Serah terima barang barter • Pastikan area untuk loading barang barter

MENGACU PADA : HHB/PRC/SOP/3.2.2.1


Slide Acuan Mengajar
Trainer memberikan penjelasan mengenai penerimaan dan
penyimpanan barang
Penerimaan barang
T
Dalam melakukan penerimaan barang, tahapan yang
U dilakukan adalah:
J Mencatat suhu storage mobil box
U
Pada saat menerima barang, suhu storage mobil harus
A diperhatikan dan dicatat agar sesuai dengan ketentuan
N Memastikan lokasi penerimaan barang bersih
Lokasi penerimaan barang harus selalu bersih dan rapih
Penyimpanan barang tidak langsung bersentuhan dengan
lantai
Melakukan loading barang sesuai urutan (chiller & produk
yang mengandung susu, frozen dan terakhir adalah dry
T goods)
A Sortir barang sesuai dengan kriteria dan kuantitas barang
R Barang yang diterima harus sesuai kriteria mutu serta
G jumlahnya sesuai
E Serah terima barang barter
T Mempersiapkan barang (bekas, retur, dll) beserta
administrasinya yang akan dikirim ke kantor pusat melalui
driver
PENYIMPANAN BARANG GUDANG

• DALAM MELAKUKAN PENYIMPANAN BARANG, HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN ADALAH:

• Kondisi Penyimpanan harus dalam kondisi kering,


• Untuk barang dry ventilasi/sirkulasi cukup untuk menjaga suhu antara 150 - 250 celcius (angka maksimal yang bisa
PROSES ditoleransi sampai dengan 300 celcius)
TATA SIMPAN • Untuk produk chiller, maka ruang penyimpanan harus berada pada suhu -40 s/d - 60 celcius. Untuk produk frozen,
maka ruang penyimpanan harus berada pada suhu maksimal -100 C s/d -180 C
• jauh dari aroma yang menyengat serta indikasi kontaminan lainnya

• produk tidak boleh kontak langsung dengan dinding, atap, dan lantai. Jarak produk dengan lantai, dinding dan atap
minimal 15 cm (6 inch)
• Pada ruang freezer/chiller, penyusunan produk tidak boleh ditumpuk melebihi standar yang telah ditetapkan dan tidak
PROSES boleh menutupi fan evaporator atau bagian lain yang mensupply udara dingin, karena dapat menghalangi sirkulasi
TATA LETAK udara dingin
• Produk chiller dan frozen tidak boleh berada pada suhu ruangan selama proses transfer produk
• Produk yang rusak harus disimpan terpisah dari area stock yang digunakan

• Stock keeper mengeluarkan barang sesuai dokumen mutasi gudang yang


PROSES dikeluarkan oleh TMS
TATA PAKAI • Pemakaian barang menggunakan mengacu pada FIFO dan FEFO
• .Melakukan repacking satuan pakai

• Barang-barang yang dipakai dicatat dalam kartu gudang (Bin Card)


• Jam pengeluaran barang dari gudang utama ke gudang operasional harus sesuai
PROSES waktu yang telah ketentuan
TATA HITUNG • Jika terjadi pengeluaran barang gudang utama diluar waktu yang ditentukan harus
mendapatkan persetujuan dari team manajemen
• Penginputan saldo akhir kedalam HSIS

MENGACU PADA : HHB/PRC/SOP/3.2.3


Slide Acuan Mengajar
Trainer memberikan penjelasan mengenai penyimpanan barang
Proses Tata simpan
Kondisi Penyimpanan harus dalam kondisi kering, Untuk barang dry
ventilasi/sirkulasi cukup untuk menjaga suhu antara 15⁰-25 ⁰ celcius
T (angka maksimal yang bisa ditoleransi sampai dengan 30 ⁰ celcius)
U Untuk produk chiller, maka ruang penyimpanan harus berada pada
suhu -4 ⁰ - 6⁰ celcius. Untuk produk frozen, maka ruang penyimpanan
J harus berada pada suhu maksimal -10 ⁰ C s/d -18⁰ C
U Jauh dari aroma yang menyengat serta indikasi kontaminan lainnya
A Proses Tata Letak
N
Produk tidak boleh kontak langsung dengan dinding, atap, dan lantai.
Jarak produk dengan lantai, dinding dan atap minimal 15 cm (6 inch)
Pada ruang freezer/chiller, penyusunan produk tidak boleh ditumpuk
melebihi standar yang telah ditetapkan dan tidak boleh menutupi fan
evaporator atau bagian lain yang mensupply udara dingin, karena dapat
menghalangi sirkulasi udara dingin
Proses Tata Pakai
T Stock keeper mengeluarkan barang sesuai dokumen mutasi gudang
yang dikeluarkan oleh TMS
A
R Pemakaian barang menggunakan mengacu pada FIFO dan FEFO

G Proses Tata Hitung

E Barang-barang yang dipakai dicatat dalam kartu gudang (Bin Card)

T Jika terjadi pengeluaran barang gudang utama diluar waktu yang


ditentukan harus mendapatkan persetujuan dari team manajemen
Penginputan saldo akhir kedalam HSIS
PENGELUARAN & ADMINISTRASI
BARANG GUDANG
PENGELUARAN BARANG GUDANG

Stock keeper mengeluarkan barang sesuai dokumen mutasi gudang yang dikeluarkan oleh Team Management Store dan menyerahkan
barang kepada kasir/cook yang bersangkutan. Barang-barang yang telah dikeluarkan mengacu padan sistem FIFO (First In First Out)
atau FEFO (First Expired First Out). Jumlah barang-barang yang telah dikeluarkan kemudian dicatat dalam kartu gudang (Bin Card).

ADMINISTRASI BARANG GUDANG

HARIAN BULANAN INSIDENTIL


• Surat Permintaan
Barang • Monthly Equipment • Tanda Terima
• Bin Card Stock List Report Pengiriman Barang
• Buku Penerimaan • Stock Report (Stock • Tanda Terima Minyak
Barang Gudang Opname) Bekas
• Daily Utensial Stock List • Laporan Pengiriman
• Surat Mutasi Barang Minyak Bekas Bulanan
Gudang

MENGACU PADA : HHB/PRC/SOP/3.2.4


Slide Acuan Mengajar
TTrainer menjelaskan pengeluaran dan administrasi barang
gudang
Stock keeper mengeluarkan barang sesuai dokumen mutasi
gudang yang dikeluarkan oleh Team Management Store dan
T menyerahkan barang kepada kasir/cook yang bersangkutan.
U Barang-barang yang telah dikeluarkan mengacu padan sistem
FIFO (First In First Out) atau FEFO (First Expired First Out).
J
Trainer menjelaskan administrasi barang gudang secara
U harian, bulanan dan insedentil
A
Administrasi Harian: surat permintaan barang, bin card, buku
N penerimaan barang gudang, daily utensial stock list & surat
mutasi barang gudang
Administrasi Bulanan: Monthly equipment stock list report,
stock report (stock opname) dan laporan pengiriman minyak
bekas bulanan
Administrasi Insidentil: Tanda terima pengiriman barang &
tanda terima minyak bekas
T
A
R
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

SURAT PERMINTAAN BARANG

1. Tuliskan tanggal permintaan sesuai dengan tanggal permintaan barang


diajukan

2. Tuliskan nama kasir/cook yang membutuhkan barang tersebut

3. Tuliskan kolom Jenis Barang sesuai dengan nomor urut permintaan barang

4. Tuliskan kolom quantity sesuai jumlah yang diminta

5. Mintalah persetujuan TM atas permintaan yang tercantum dalam form


permintaan tersebut tuliskan nama & TTD TM pada bagian yang disetujui

6. Berikan surat permintaan barang yang telah disetujui TM kepada stock keeper
untuk memperoleh barang yang diminta

7. Setelah menerima barang tuliskan nama & TTD kasir pada bagian penerima

8. Tuliskan nama & TTD stock keeper pada bagian diserahkan


Slide Acuan Mengajar
SURAT PERMINTAAN BARANG
Trainer memberikan penjelasan detail dari setiap poin-poin
di surat permintaan barang

T Tuliskan tanggal permintaan sesuai dengan tanggal


permintaan barang diajukan
U
Tuliskan nama kasir/cook yang membutuhkan barang
J tersebut
U
Tuliskan kolom Jenis Barang sesuai dengan nomor urut
A permintaan barang
N Tuliskan kolom quantity sesuai jumlah yang diminta
Mintalah persetujuan TM atas permintaan yang tercantum
dalam form permintaan tersebut tuliskan nama & TTD TM
pada bagian yang disetujui
Berikan surat permintaan barang yang telah disetujui TM
kepada stock keeper untuk memperoleh barang yang diminta
T Setelah menerima barang tuliskan nama & TTD kasir pada
bagian penerima
A
R Tuliskan nama & TTD stock keeper pada bagian diserahkan
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

SURAT MUTASI GUDANG & BIN CARD

SURAT MUTASI GUDANG


1. Setelah surat permintaan barang disetujui oleh TMS, TMS akan
memberikan surat mutasi gudang kepada stock keeper

2. Stock keeper akan mengeluarkan barang sesuai dengan surat mutasi


gudang yang dikeluarkan oleh TMS

BIN CARD
3. Stock keeper akan mencatat jumlah
barang yang telah dikeluarkan dalam
kartu gudang atau BIN CARD
Slide Acuan Mengajar
SURAT MUTASI GUDANG & BIN CARD
Trainer memberikan penjelasan detail dari setiap poin
mengenai surat mutasi gudang & bin card

T Setelah surat permintaan barang disetujui oleh TMS, TMS


akan memberikan surat mutasi gudang kepada stock keeper
U
Stock keeper akan mengeluarkan barang sesuai dengan surat
J mutasi gudang yang dikeluarkan oleh TMS
U
Stock keeper akan mencatat jumlah barang yang telah
A dikeluarkan dalam kartu gudang atau BIN CARD
N

T
A
R
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

DAILY STOCKLIST REPORT


• Daily stocklist report berfungsi untuk mencatat jumlah peralatan dan perlengkapan yang digunakan untuk operasional
harian store

Daily Utensial Stocklist


Periode :_____________ 2
Store :_____________ 1

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu


NO NAMA BARANG 3
Tgl Tgl Tgl Tgl Tgl Tgl Tgl
1 Nampan 4
2 Piring Persegi
3 Piring Snack

Langkah –langkah pengisian Daily Utensial Stocklist:

1.Tuliskan nama store secara jelas


2.Tuliskan periode pembuatan laporan
3.Tuliskan tanggal pembuatan laporan selama 1 minggu pada kolom yang tersedia
4.Tuliskan jumlah fisik peralatan yang ada di store pada akhir operasional sesuai kolom tanggal
5.Stocklist dilakukan setiap pagi oleh Stock Keeper dan di kontrol TMS
Slide Acuan Mengajar
DAILY STOCKLIST REPORT
Trainer memberikan penjelasan detail mengenai Daily
Stocklist Report:
Tuliskan nama store secara jelas
T
U Tuliskan periode pembuatan laporan
J Tuliskan tanggal pembuatan laporan selama 1 minggu pada
U kolom yang tersedia

A Tuliskan jumlah fisik peralatan yang ada di store pada akhir


operasional sesuai kolom tanggal
N
Stocklist dilakukan setiap pagi oleh Stock Keeper dan di
kontrol TMS

T
A
R
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

MONTHLY EQUIPMENT STOCKLIST REPORT


• Monthly stocklist report berfungsi untuk merekap jumlah barang-barang yang ada di store setiap bulan
Monthly Equipment StockList Report
Monthly Report
Periode :_____________
1
Store :_____________

Saldo Penerimaan Saldo Dipakai Rusak dan Hilang


NO NAMA BARANG Total
Awal Store Akhir Operasi R H
1 Nampan melamin
2 Nampan HHB 004
3 Piring Bento

Dibuat oleh Diketahui oleh

(………………) 2 3 4 5 6 (………………) 7

Stock Keeper Store Manager

Langkah –langkah pengisian Monthly Equipment Stocklist Report:

1.Tuliskan dengan jelas nama store dan periode pembuatan laporan


2.Isikan saldo awal barang yang diambil dari saldo akhir bulan sebelumnya
3.Isikan jumlah penerimaan barang-barang yang terjadi selama satu bulan
4.Jumlahkan nilai pada kolom saldo awal penerimaan, hasilnya isikan pada kolom total
5.Isikan jumlah fisik barang yang ada pada kolom saldo akhir
6.Tuliskan barang-barang yang digunakan untuk operasional sesuai dengan bukti pengeluaran barang selama 1 bulan
7.Bila terjadi kerusakan barang tuliskan pada kolom rusak, dan bila ada selisih tuliskan pada kolom hilang
Slide Acuan Mengajar
MONTHLY EQUIPMENT STOCKLIST REPORT
Trainer menjelaskan detail tentang tujuan dari monthly
equipment stocklist report:
Tuliskan dengan jelas nama store dan periode pembuatan
T laporan
U
Isikan saldo awal barang yang diambil dari saldo akhir bulan
J sebelumnya
U Isikan jumlah penerimaan barang-barang yang terjadi selama
A satu bulan
N Jumlahkan nilai pada kolom saldo awal penerimaan, hasilnya
isikan pada kolom total
Isikan jumlah fisik barang yang ada pada kolom saldo akhir
Tuliskan barang-barang yang digunakan untuk operasional
sesuai dengan bukti pengeluaran barang selama 1 bulan
Bila terjadi kerusakan barang tuliskan pada kolom rusak, dan
T bila ada selisih tuliskan pada kolom hilang
A
R
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

STOCK OPNAME
• Store dapat melakukan perhitungan produk secara benar sesuai riil barang yang ada
• Div. Accounting dapat melakukan verifikasi hasil perhitungan stock opname yang sudah dilakukan oleh store bersama
dengan store dengan hasil yang disepakati bersama.

STOCK OPNAME
Cabang :_____________ 2 3 4 5
1
Bulan :_____________

NO NAMA BARANG Satuan Awal Masuk Keluar Akhir


1 Beef Teriyaki
2 Chicken Teriyaki
3 Shrimp Roll
4 Egg Chicken Roll

Langkah –langkah Stock Opname:

1.Tuliskan nama cabang dan bulan pembuatan laporan tersebut


2.Tuliskan saldo akhir laporan sebelumnya pada kolom awal
3.Tuliskan jumlah barang yang diterima selama satu bulan pada kolom masuk
4.Tuliskan jumlah barang yang digunakan untuk operasional pada kolom keluar
5.Tuliskan barang yang masih ada di store pada kolom akhir
Slide Acuan Mengajar
STOCK OPNAME
Trainer memberikan penjelasan detail mengenai stock
opname:
Tuliskan nama cabang dan bulan pembuatan laporan
T tersebut
U
Tuliskan saldo akhir laporan sebelumnya pada kolom awal
J
U Tuliskan jumlah barang yang diterima selama satu bulan pada
kolom masuk
A
Tuliskan jumlah barang yang digunakan untuk operasional
N pada kolom keluar
Tuliskan barang yang masih ada di store pada kolom akhir

T
A
R
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

LAPORAN PENGIRIMAN MINYAK BEKAS BULANAN


• Berfungsi untuk mencatat jumlah minyak bekas dan kaleng minyak yang dikirimkan
ke Gudang pusat serta supir yang membawanya selama periode 1 bulan

. LAPORAN PENGIRIMAN MINYAK BEKAS BULANAN Langkah –langkah pengiriman minyak bekas
(Bukan Surat Jalan, Hanya Sebagai Laporan Bulanan) bulanan:

1 1.Tulis nama store dengan jelas


Store :
2.Tulis periode penulisan laporan
Periode : 2 3.Tuliskan jumlah fryer dan type fryer yang
3 digunakan oleh store
Jumlah Fryer : _________ Type :_________ Type :_________ Type :_________ 4.Tuliskan tanggal pengiriman minyak dan kaleng
minyak sesuai tanda terima minyak secara berurutan
5.Tuliskan jumlah minyak bekas, kaleng DFO dan
Jumlah Nama Supir yang kaleng Barco yang dikirim ke Gudang Pusat sesuai
No Tanggal Ket kolomnya
Minyak Klg DFO Klg Barco membawa
6.Tuliskan Supir yang bertugas membawa minyak
1
pada tanggal yang tertera
2 7.Bila ada hal-hal yang perlu diinformasikan tulis
pada kolom keterangan
4 5 6 7

Note: Dilaporkan selambat-lambatnya pada


Dilaporkan Oleh
tanggal 5 setiap bulannya

(_______________) Ditujukan pada divisi pengembangan

Store Manager
Slide Acuan Mengajar
LAPORAN PENGIRIMAN MINYAK BEKAS BULANAN
Trainer memberikan penjelasan detail mengenai laporan
pengiriman minyak bekas bulanan
Tulis nama store dengan jelas
T
U Tulis periode penulisan laporan
J Tuliskan jumlah fryer dan type fryer yang digunakan oleh
U store

A Tuliskan tanggal pengiriman minyak dan kaleng minyak


sesuai tanda terima minyak secara berurutan
N
Tuliskan jumlah minyak bekas, kaleng DFO dan kaleng Barco
yang dikirim ke Gudang Pusat sesuai kolomnya
Tuliskan Supir yang bertugas membawa minyak pada tanggal
yang tertera
Bila ada hal-hal yang perlu diinformasikan tulis pada kolom
keterangan
T
A
R
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

TANDA TERIMA PENGIRIMAN BARANG


• Berfungsi untuk mencatat jumlah barang beserta kondisinya yang dikirim ke gudang
pusat

Langkah –langkah pengiriman barang ke pusat:


TANDA TERIMA PENGIRIMAN BARANG
. Store :________________ 1
1.Tuliskan nama store dengan jelas
Untuk :________________
2 2.Tuliskan tujuan surat tersebut di tujukan dan
Tanggal :________________ tanggal pengirimannya
3.Tuliskan nama barang pada kolom yang sesuai.
Keterangan Barang yang dikirim Tuliskan pula kode barangnya
Rusak* 4.Tuliskan jumlah, Type dan merek barang yang
Tidak dipergunakan lagi* dikirikan sesuai kolomnya
5.Bila ada hal-hal yang perlu diinformasikan sebagai
6 Kembalian Pinjaman* catatan, tuliskan pada kolom yang tersedia
Di Service* *Beri tanda silang 6.Beri tanda silang untuk menjelaskan kondisi atau
tujuan pengiriman barang tersebu pada kolom yang
Kode
No Nama Barang Jumlah Tipe Merek Keterangan sesuaI
Barang
7.Berilah tanda tangan pada kolom stock keeper dan
3 4 5
pengiriman barang tersbut harus diketahui oleh
Diserahkan Diketahui Dibawa Store Manager.
8.Pada saat pengiiman, mintalah tanda tangan supir
7 yang membawa barang tersebut.
8
(Store
(Stock Keeper) Manager) (Supir)

Warna Putih = Pusat, Warna Merah = Store, Warna Hijau = Ditempel dibarang
Slide Acuan Mengajar
TANDA TERIMA PENGIRIMAN BARANG
Trainer menjelaskan detail mengenai tanda terima
pengiriman barang:
Tuliskan nama store dengan jelas
T
U Tuliskan tujuan surat tersebut di tujukan dan tanggal
pengirimannya
J
U Tuliskan nama barang pada kolom yang sesuai. Tuliskan pula
kode barangnya
A
Tuliskan jumlah, Type dan merek barang yang dikirikan sesuai
N kolomnya
Bila ada hal-hal yang perlu diinformasikan sebagai catatan,
tuliskan pada kolom yang tersedia
Beri tanda silang untuk menjelaskan kondisi atau tujuan
pengiriman barang tersebu pada kolom yang sesuaI
Berilah tanda tangan pada kolom stock keeper dan
T pengiriman barang tersbut harus diketahui oleh Store
Manager.
A
R Pada saat pengiiman, mintalah tanda tangan supir yang
membawa barang tersebut.
G
E
T
ADMINISTRASI BARANG GUDANG

TANDA TERIMA MINYAK BEKAS


• Berfungsi untuk mencatat jumlah minyak bekas yang beserta kondisi kaleng yang
dikirim ke gudang pusat

TANDA TERIMA MINYAK BEKAS Langkah –langkah penyerahan minyak bekas :

1.Tuliskan nama cabang dan tanggal pengiriman minyak


Dari :________________ 1 bekas
.
Tanggal :________________ 2.Tuliskan jumlah kaleng kosong dan kaleng + minyak yang
Kirim ke :________________ dikirim
3.Berilah tanda tangan pada kolom store dan mintalah tanda
No Yang Dikirim Jumlah Keterangan tangan pada supir yang mengantarkan

Diberikan Oleh Dibawa Oleh


(_______________) 3 (_______________)
Store Driver
Catatan
1. Rangkap 3, warna putih untuk file store, warna
merah dan kuning dikirim ke pusat
2. Pengiriman minyak dalam salah satu kaleng harus
penuh dan jika hanya setengah kaleng jangan dikirim
(simpan di store sampe terisi penuh satu kaleng)
3. Segera fax dan memastikan fax sudah diterima
Slide Acuan Mengajar
TANDA TERIMA MINYAK BEKAS
Trainer menjelaskan detail tentang tanda terima minyak
bekas:
Tuliskan nama cabang dan tanggal pengiriman minyak bekas
T
U Tuliskan jumlah kaleng kosong dan kaleng + minyak yang
dikirim
J
U Berilah tanda tangan pada kolom store dan mintalah tanda
tangan pada supir yang mengantarkan
A
N

T
A
R
G
E
T
AKTIVITAS CLOSING SECTION
STOCK KEEPER
Aspek Closing

Sebelum store ditutup untuk ditinggalkan seluruh karyawan harus melakukan serangkaian kegiatan sesuai section
kerja masing-masing sehingga store aman untuk ditinggalkan dan keesokan harinya saat persiapan opening, kondisi
store bisa dioperasikan dengan lancar. Aspek-aspek yang harus diperhatikan dalam melakukan CLOSING STORE
adalah sbb:
Aspek Keamanan
Dalam melakukan closing setiap pihak harus memastikan perlengkapan,
bahan, peralatan dan lain-lain yang menjadi tanggung jawabnya saat
ditinggalkan tidak menimbulkan bahaya, kecelakaan, kerusakan dan kehilangan

Aspek Kebersihan
ASPEK ASPEK Sesuai acuan kerja clean as you go, setiap pihak dalam menjalankan closing
KEAMANAN KEBERSIHAN harus memastikan perlengkapan, peralatan, ruangan dan lain-lain harus
dalam keadaan bersih, bebas kotoran, bebas noda dan selama ditinggalkan
peralatan dan perlengkapan tersebut terhindar dari sesuatu yang
menjadikannya kembali kotor
Aspek Kerapihan
Kerapihan yang dimaksud adalah seluruh peralatan, perlengkapan dan lain-
lain harus tertata dengan rapi ditempatnya dan selama ditinggalkan
perlengkapan, peralatan, bahan dan lain-lain terhindar dari berantakan.
ASPEK ASPEK
KERAPIHAN TUNTAS Aspek Tuntas
Tuntas berarti sekali dan untuk selamanya, artinya dalam melakukan closing
pastikan bahwa tindakan kita terhadap peralatan, perlengkapan, bahan dan
lain-lain tidak menimbulkan kekhawatiran terhadap keamanan, kebersihan
dan kerapihannya
Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan detail tentang aktivitas closing section
stock keeper yang terdiri dari aspek keamanan, aspek
kebersihan, aspek kerapihan, aspek tuntas.
Aspek Keamanan
T Dalam melakukan closing setiap pihak harus memastikan
U perlengkapan,bahan, peralatan dan lain-lain yang menjadi tanggung
jawabnya saat ditinggalkan tidak menimbulkan bahaya, kecelakaan,
J kerusakan dan kehilangan
U Aspek Kebersihan
A Sesuai acuan kerja clean as you go, setiap pihak dalam menjalankan
N closing harus memastikan perlengkapan, peralatan, ruangan dan lain-
lain harus dalam keadaan bersih, bebas kotoran, bebas noda dan
selama ditinggalkan peralatan dan perlengkapan tersebut terhindar dari
sesuatu yang menjadikannya kembali kotor

Aspek Kebersihan
Kerapihan yang dimaksud adalah seluruh peralatan, perlengkapan dan
lain-lain harus tertata dengan rapi ditempatnya dan selama ditinggalkan
perlengkapan, peralatan, bahan dan lain-lain terhindar dari berantakan.
T Aspek Tuntas
A Tuntas berarti sekali dan untuk selamanya, artinya dalam melakukan
R closing pastikan bahwa tindakan kita terhadap peralatan, perlengkapan,
bahan dan lain-lain tidak menimbulkan kekhawatiran terhadap
G keamanan, kebersihan dan kerapihannya
E
T
FOOD SAFETY NOTES & 5R SAFETY NOTES

FOOD SAFETY
1. Simpan segera barang chiler, frozen dan produk kering di dalam gudang
2. Penempatan produk harus sesuai ketentuan (jarak produk ke dinding, lantai, tumpukan)
3. Suhu ruangan harus selalu terkendali
4. Pengeluaran barang harus selalu menggunakan prinsip FIFO/FEFO

5R SAFETY NOTES 5R SAFETY NOTES

1. Gudang kering, chiller & freezer dipastikan terkunci


2. Matikan panel listrik
3. Lantai area kerja sudah di pel dan tidak licin
4. Barang – barang tersusun rapih sesuai pada tempatnya
5. Penerangan ruangan harus sesuai ketentuan
Slide Acuan Mengajar
Trainer menjelaskan mengenai food safety & 5R safety notes
Food Safety
Simpan segera barang chiler, frozen dan produk kering di dalam gudang

T Penempatan produk harus sesuai ketentuan (jarak produk ke dinding,


lantai, tumpukan)
U
Suhu ruangan harus selalu terkendali
J
Pengeluaran barang harus selalu menggunakan prinsip FIFO/FEFO
U
A
N 5R Safety Notes

1. Gudang kering, chiller & freezer dipastikan terkunci


2. Matikan panel listrik
3. Lantai area kerja sudah di pel dan tidak licin
4. Barang – barang tersusun rapih sesuai pada tempatnya
T 5. Penerangan ruangan harus sesuai ketentuan
A
R
G
E
T

Anda mungkin juga menyukai