Anda di halaman 1dari 2

Tugas dan Tanggung Jawab Supervisor

Dalam organisasi, seperti halnya manajer madya maupun manajer puncak, supervisor memiliki tugas yang sama yaitu:

Merencanakan kegiatan (planning) Mengorganisasikan kegiatan (organizing) Menyiapkan orang yang akan melaksanakan kegiatan (staffing) Mengarahkan proses pelaksanaan kegiatan (directing) Mengendalikan perkembangan pelaksanakan kegiatan (controlling)

Adapun yang membedakan antara supervisor, manajer madya dan manajer puncak adalah besarnya ruang lingkup tanggung jawab dalam pelaksanaan tugas itu. Perbedaan cakupan tanggung jawab tersebut dapat ditunjukkan dalam gambar di bawah ini:

Tugas-tugas tersebut diatas biasa disebut sebagai tugas Manajerial. Tugastugas manajerial pada dasarnya merupakan alat untuk melakukan berbagai kegiatan. Beberapa kegiatan yang menjadi tanggung jawab seorang supevisor adalah: Memproduksi barang atau jasa (production) Mempertahankan dan meningkatkan mutu hasil kerja dan mutu suasana kerja (quality) Mengendalikan biaya operasional agar harga produk tetap bersaing ( cost) Mengembangkan cara kerja yang sederhana, mudah, sistematis, fleksibel dan adaptabel yang mampu mendukung terwujudnya hasil produksi yang bermutu tinggi, cepat dan murah (methods) Mengupayakan dan mempertahankan semangat kerja yang tinggi dan suasana kerja yang harmonis (morale)

Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan kerja anak buah (training)


Menekan seminimal mungkin resiko kerusakan dan kecelakaan di tempat kerja (safety) Menjaga dan memelihara lingkungan hidup (environment) Keterkaitan antara tugas manajerial dan tanggung jawab utama seorang supervisor dapat digambarkan sebagai berikut:

Anda mungkin juga menyukai