Anda di halaman 1dari 2

INTERNAL MEMORANDUM

Kepada Dari Tanggal Perihal Lampiran : Seluruh ASM : Rusdi Djamloes : 05 Februari 2013 : PEMBAGIAN INSENTIF STOK : 1 ( satu ) lembar

Menindak lanjuti SE.OP/003/I/2013, perihal Insentif Stok, maka berdasarkan yang tertera pada instruksi pelaksanaannya, Insentif Stok sudah bisa diperhitungkan / dibagikan mulai closingan bulan Februari 2013. Namun perlu kami tambahkan bahwa untuk DSL / DSK yang terjadi pada proses pengambilan stok bulan Februari 2013, tidak boleh dipotongkan / dibebankan ke Asisten Supervisor, karena Staat yang dipakai untuk stok fisik bulan Februari berisi data data stok dan penjualan bulan Januari. Untuk itu ASM harus memberitahukan dan memastikan agar pelaksanaan pembagian insentif dan administrasinya di semua toko di terlaksana dengan baik sesuai SE. Untuk lebih jelasnya, pastikan pada proses pengambilan stok bulan Februari 2013 ini, Asisten Supervisor harus terlibat dalam proses pengambilan stok maupun pembuatan DSL / DSK nya. Namun, selisih kurangnya masih tetap jadi tanggung jawab Supervisor, dan Asisten Supervisor HARUS tahu persis bahwa DSL / DSK Februari 2013 telah tuntas dibayar, dibukukan, atau diselesaikan di RPP / RPK Februari 2013. Jadi Asisten Supervisor harus tahu persis berapa DSL / DSK nya, sehingga pada stok fisik bulan Maret 2013, yang selisih kurang DSL / DSK nya sudah dibagi berdua antara Supervisor dan Asisten Supervisor, memang benar benar selisih kurang pada periode Staat Februari. Sekali lagi ditekankan bahwa untuk bulan Februari 2013, tidak boleh ada pemotongan insentif stok ke Asisten Supervisor. Baru pada DSL / DSK stok fisik bulan Maret, yang proses pengambilan stoknya dan proses pembuatan DSL / DSK nya dikerjakan berdua oleh Supervisor dan Asisten Supervisor, boleh dipotongkan / dibebankan ke Asisten Supervisor jika memang terjadi kurang / shortage stok. Demikian untuk dapat dimengerti, disampaikan, dan di monitor pelaksanaannya dengan baik di Area masing masing.

Rusdi Djamloes

Anda mungkin juga menyukai