Topik : Hipotensi
Sasaran : Keluarga Tn. A
Tempat : Rumah Tn. A
Hari/Tanggal :-
Pukul : 08.00 – 08.30 WITA
III. Materi
1. Pengertian hipotensi
2. Penyebab hipotensi
3. Tanda dan gejala hipotensi
4. Mengetahui dampak dari hipotensi
5. Cara mengatasi penanganan hipotensi di rumah
IV. Metode
1. Diskusi
2. Tanya jawab
1 |Hi p o t e n s i
V. Media
1. Flipchart
2. Leaflet
2 |Hi p o t e n s i
peserta untuk bertanya tentang materi
yang kurang dipahami
3 4 Evaluasi Menjawab pertanyaan
menit Menanyakan kembali kepada peserta
tentang materi yang telah diberikan dan
reinforcement kepada peserta yang
dapat menjawab pertanyaan
4 3 Penutup Mendengarkan dengan
menit a) Menjelaskan kesimpulan dari materi seksama dan menjawab
penyuluhan salam
b) Ucapan terima kasih
c) Salam penutup
3 |Hi p o t e n s i
Lampiran
KONSEP DASAR HIPOTENSI
1 Pengertian
Hipotensi adalah keadan ketika tekanan darah didalam arterilebih
rendah dibandingkan normal dan biasa disebut dengan tekanan
darah rendah. Orag yang menderita hipotensi adalah orang yang
tekanan darahnya dibawa 90/60mmHg. Tekanan darah orang
dewasa adalah 120/80mmHg-120/90mmHg.
2 Penyebab
a. Kehamilan. Selama hamil, system peredaran darah meluas
dengan cepat, sehingga tekanan darah cenderung turun. Hal ini
akan kembali normal setelah ibu melahirkn.
b. Masalah jantung. Beberapa kondisi jantung yang dapat
menyebabkan tekanan darah rendah termasuk denyut jantung
yang sangat rendah (bradikardia), masalah katup jantung,
serangan jantung dan gagal jantung.
c. Masalah endokrin. Kondisi tiroid seperti para tiroid, penyakit
Addison, gulah darah rendah dapat memicu tekanan darah
rendah.
d. Dehidrasi. Ketika tubuh kehilangan banyak airdari yang
dibutuhkan, kondisi ini dapat menyebabkan kelemahan, pusing
dan kelelahan. Demam, muntah, olaraga berat konsumsi obat
diuretic menyebabkan penurunan tekanan darah yang parah.
e. Perdarahan. Kehilangan darah yang banyakakibat cedera atau
perdarahan internaldapat mengurangi jumlah darah dalam
tubuh sehingga menyebabkan penurunan tekanan darah yang
parah.
4 |Hi p o t e n s i
f. Infeksi berat. Septicemia terjadi ketika infeksi dalam tubuh
memasuki aliran darah. Kondisi ini dapat menyebabkan
penurunan tekanan darah.
g. Anafilaksis. Reaksi alergi parah yang bisa terjadi karena
makanan, obat-obatan tertentu dan racun serangga. Anafilaksis
dapat enyebabkan masalah pernapasan, gatal-gatal, dan
penurunan tekanan darah.
h. Anemia. Ekurangan vitamin B12 dan folat dapat mencegah
tubuh memproduksi cukup sel darah merah (anemia), sehingga
menyebabkan tekanan darah rendah.
4 Dampak Hipotensi
a. Pusing
b. Lemas
c. Pingsan
d. Resiko jatuh
5 Penatalaksanaan Di Rumah
a. Banyak minum air putih
b. Hindari mengkonsumi alkohl
c. Hindari tempat bersuhu panas
d. Hindari penyilangan kaki ketika duduk
e. Ketika hendak berdiri dilakukan secara perlahan
5 |Hi p o t e n s i
6. Atasi Tekanan Darah Rendah Dengan Bayam
Bayam mengandung protein (asam amino, lisin, dan methionine),
lemak, karbohidrat, serat, mineral (kalium, kalsium, magnesium,
mangan, fosfor, besi dan zink), folat, amarantin, purin, tanin, dan asam
oksalat. Pigmen pada bayam hijau kaya akan klorofil. Klorofil berkhasiat
antioksidan yang berfungsi menetralkan gangguan radikal bebas
sehingga mencegah DNA sel bermutasi menjadi ganas. Klorofil juga
berkhasiat mempercepat penyembuhan luka. Adapun pada bayam
merah mengandung pigmen merah menendakan kandungan flanovoid-
nya cukup tinggi dan berkhasiat sebagai anti oksidan.
Cara pembuatan:
Daun bayam merah 2 genggam di campur dengan air 1 gela (jika di
blender) 2 gelas (jika direbus) hingga mendidi hingg sisa 1 gelas air
disaring dan diminum 1 x sehari (± 250cc) selama satu minggu
6 |Hi p o t e n s i