DISUSUN OLEH
EDWARDUS ARISTO
NS1914901042
2019/2020
LAPORAN PENDAHULUAN
A. Defenisi
B. Etiologi
2. Vektor, Virus dengue serotype 1,2,3 dan 4 yang ditularkan melalui vektor
yaitu nyamuk aedes aegypti maupun aedes albopictus yang merupakan
vektor penularan dari penderita kepada orang lain melalu gigtan nyamuk.
C. Klasifikasi
2. Syok tingkat berat (profound syok. Pada tingkat ini merupakan lanjutan dari
syok pertama, dikarenakan keterlambatan diketahui atau pengobatan yang
tidak adekuat. Syok berat biasanya juga ditemui tidak terabanya denyut
nadi maupun tekanan darah. Kebanyakan penderita pada syok tingkat
berat ini sudah menimbulkan berbagai penyulit (komplikasi).(Gama, 2012)
D. Manisfestasi Klinis
1. Syok pada penderita DBD, terjadi antara hari ke-3 dan ke-7, dimana
penderita mengalami penurunan suhu tubuh, letargi dan gelisah.
Menunjukkan gejala-gejala syok seperti : kulit dingin dan lembab, terjadi
sianosis disekitar mulut, nadi cepat, lemah dengan tekanan kurang dari 20
mmHg, penderita mengalami penurunan tekanan darah, gelisah dan
penurunan kesadaran (Soedarto,2012).
a) Demam atau riwayat demam akut yang berlangsung 2-7 hari dan sering
bifasik.
b) Manifestasi perdarahan :
6. Penyempitan pembuluh darah atau nadi yang sempit (<20 mmHg) Atau
bermanifestasi sebagai :
b) Perfusi perifer menurun c. Kulit yang dingin, lesu, lemah dan gelisah.
E. Komplikasi
1. Laboratorium
Darah rutin :
Waktu pengambilan uji serologi : pada waktu masuk (S1) atau fase
akut, 2-3 hari sebelum dipulangkan atau bila pasien meninggal fase
convalesence (S2), dan fase convalecence lanjut pada waktu
pemulangan pasien (S3). Pengambilan serum dengan interval tersebut
diharapkan menggambarkan perubahan serologi imunologi.
3. USG : Efusi pleura, acites, penebelan vesica velea dan vesica urinaria.
G. Penatalaksanaan
2) Diberi minum 1,5-2 liter dalam 24 jam (susu, air dengan gula atau air
ditambah garam/oralit). Bila cairan oral tidak dapat diberikan oleh karena
tidak mau minum, muntah atau nyeri perut berlebihan, maka cairan
inravena harus diberikan.
3) Berikan makanan lunak
Kadar hematocrit harus diperiksa tiap 4-6 jam sampai klinis pasien
stabil.
ILUSTRASI KASUS
Perkusi Sonor
Warna lain : -
Jenis : O2 RM 8 litr/Menit
SPO2: 91%
JPV Normal
Kuantitatif
E:2
V:3
M:3
Reaksi pupil :
Lain – lain
Kateter ada
Lain – lain
Nilai : 12 x/mnt
Mual ada
Muntah Tidak
Hematemesis Tidak
Melena Tidak
Diare Tidak
Konstipasi Tidak
Asites Tidak
Lain – lain
Akral Dingin
B. Analisa Data
N Data Etiologi Masalah
o
1 Data Kehilangan Kekurangan
- Ibu pasien mengatakan sejak cairan aktif volume cairan
sakit pasien kurang
mengkonsumsi cairan.
- Ibu pasien mengatakan pasien
mengalami perdarahan pada gusi
sejak 2 hari yang lalu
- Ibu pasien mengatakan anaknya
mengalami demam dan keringat
dingin sejak 4 hari yang lalu
- Tampak pasien lemah
- Tampak mukosa bibir kering
- Tampak pasien terpasang kateter
jumlah urin 100cc/24 jam warna
kuning pekat
- CRT >3 detik
- Hematokrit 45.51 %
- Suhu 37,9ºc
- Naadi 130x/menit
- Akral dingin
- Pernapasan 28x/menit
- Tingkat kesadaran somnolen
M 3, V 3, E 2
- Tekanan darah 80/50 mmhg
- Nadi 130x/menit
- SPO2 91%
- Hasil lab
AGD : Ph 7,50. HCO3 18,3
mmol/L, pCO2 24.00 mmHg
Natrium 07.50 mEq/L,
Kalium24.00 mEq/L
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan aktif
D. RENCANA KEPERAWATAN
Aktivitas Harian :
Makan :4
Mandi :4
Pakaian :4 Keterangan
Kerapihan :4 0 : Mandiri
1 : Dibantu alat
Buang air besar : 4 2 : Dibantu orang lain
3 : Dibantu orang dan alat
Buang air kecil :4 4 : Bantuan penuh
Pemeriksaan Eektrolit
DAFTAR PUSTAKA
Berita Kedokteran Masyaraka, Determinan sosial kejadian dengue shock
syndrome di kota Semarang (BKM Journal of Community Medicine and Public
Health) 2016, https://jurnal.ugm.ac.id › articlePDF Web results Determinan
sosial kejadian dengue shock syndrome di kota ... Jurnal UGM Volume 32
No. 5 Tahun 2016 diakses 25 april 2020
Garna, Herry, 2012, Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Bandung : Sagung
Seto.
Oessi Salsabila dkk, 2017. Analisis Faktor Risiko Terjadinya Sindrom Syok
Dengue Pada Anak di RSD dr. Soebandi Kabupaten Jember Vol. 3 No.1
(2017) Journal of Agromedicine and Medical Sciences. https://jurnal.unej.ac.id
› articlePDF Web results Analisis Faktor Risiko Terjadinya Sindrom Syok
Dengue Pada Anak ... - Jurnal UNEJ