Anda di halaman 1dari 2

BERITA ACARA PENYULUHAN

Nama Kegiatan : Penyuluhan Senam Kaki DM (Diabetes Mellitus)


Hari/Tanggal : Kamis, 24 April 2018
Pukul : 10.00 - 11.40
Tempat : Ruang Flamboyan (Ruang kelas 3 perempuan)
Narasumber : Robi Khoerul Akbar
Jumlah Peserta : 20 orang.
Kronologi Acara :
1. Pembukaan
2. Penyampaian Materi Penyuluhan
3. Sesi Tanya Jawab
4. Penutup

Resume :
Diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang berkaitan dengan
defisiensi atau resistansi insulin relatif atau absolut dan ditandai dengan ganguan
metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak. Program pengobatan dan control
terhadap intake makanan sehari-hari untuk mengendalikan kadar gula darah
merupakan hal yang wajib dilakukan oleh penderita DM. Ada dua tindakan dalam
prinsip dasar pengelolaan diabetic foot yaitu tindakan pencegahan dan tindakan
rehabilitasi. Tindakan rehabilitasi meliputi program terpadu yaitu pengendalian
kondisi metabolik, debridemen luka, tindakan bedah rehabilitatif dan rehabilitasi
medik. Tindakan pencegahan meliputi edukasi perawatan kaki, sepatu diabetes dan
senam kaki.
Senam kaki diabetes melitus adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan
oleh pasien yang menderita diabetes melitus untuk mencegah terjadinya luka dan
membantu memperlancar peredaran darah bagian kaki. Dengan tujuan
memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot-otot kecil kaki, dan mencegah
terjadinya kelainan bentuk kaki, meningkatkan kekuatan otot betis, otot paha,
mengatasi keterbatasan pergerakan sendi.
Evaluasi Pasien :
1. Apa tanda dan gejala pada pasien DM ?
Jawaban Ny.R :
Haus, lapar dan berkeringat pada malam hari.

2. Jika sudah ada tanda dan gejala DM, bagaimana cara mencegah biar tidak
terjadi komplikasi?
Jawaban Ny. D :
- Kurangi makanan dan minuman yang manis-manis.
- Olahraga (jogging dan aerobic).
- Istirahat yang cukup.

3. Olahraga apa yang lebih efektif untuk menstabilkan kadar gula darah?
Jawaban Tn. E :
Olahraga yang paling efektif adalah aerobic.

Anda mungkin juga menyukai