Anda di halaman 1dari 4

Kritik Sastra Musik

Bohemian Rhapsody

"Bohemian Rhapsody" adalah sebuah lagu oleh band rock asal Inggris, Queen.
Lagu tersebut ditulis oleh Freddie Mercury bersama para personil Queen untuk album A
Night at the Opera (1975). Lagu ini terdiri dari beberapa bagian tanpa chorus, lagu ini
terdiri dari intro, segmen ballad, sebagian opera, sebagian rock, dan coda reflektif. Lagu
ini lebih sering dicatutkan dalam genre progresif rock ala 1970-an. Lagu ini konon
dilaporkan sebagai singel yang biaya produksinya paling mahal yang pernah dibuat
pada saat peluncurannya, meskipun tidak ada yang dapat menyebut berapa biaya yang
tepat dari produksi lagu ini.

Ketika dirilis sebagai single, "Bohemian Rhapsody" menjadi sukses secara


komersial, bertahan di puncak tangga lagu UK Singles Chart selama sembilan minggu
dan terjual lebih dari satu juta kopi pada akhir Januari 1976. Lagu ini mencapai nomor
satu lagi pada tahun 1991 selama lima minggu saat lagu yang sama ini dirilis ulang, dan
akhirnya menjadi single terlaris sepanjang masa ke-3 di Inggris Raya. Lagu ini juga
satu-satunya lagu yang mencapai lagu Natal nomor satu sebanyak 2 kali oleh seniman
yang sama. Lagu ini menduduki puncak tangga lagu di beberapa negara lain juga,
termasuk Kanada, Australia, Selandia Baru, Irlandia, dan Belanda, membuatnya menjadi
salah satu singel dengan penjualan terbaik sepanjang masa. Di Amerika Serikat, lagu ini
awalnya memuncak di nomor 9 pada tahun 1976. Lalu, kembali ke tangga lagu di
nomor dua pada tahun 1992 setelah Freddie Mercury meninggal dunia pada 1991, serta
penampilannya dalam film Wayne's World, yang mengembalikan popularitasnya di
Amerika Serikat.

Lagu hasil karya Queen ini merupakan lagu yang sangat menarik, berbeda dari
kebanyakan lagu pada masanya bahkan dengan lagu di zaman sekarang ini karena
terdapat perpaduan antara musik rock yang mana ciri khas Queen namun terdapat
selingan musik opera didalamnya yang bisa membuat kita senantiasa tidak bosan saat
mendengarkannya.
Lagu ini juga merupakan salah satu lagu yang membuat gebrakan pada masanya
yang mana rata-rata durasi lagu pada masa itu adalah hanya sekitar dua sampai tiga
menit, namun lagu Bohemian Rhapsody ini memiliki durasi yang bisa dikatakan
panjang pada masanya yaitu sekitar enam menit.

Komposisi musik yang disajikan dalam lagu ini juga sangat menarik yang
pertama yaitu disajikan intro dengan ballad atau narasi musik yang dinyanyikan oleh
masing-masing personil, setalah itu masuk ke lagu utama lalu pengulangan satu kali dan
selanjutnya yaitu bagian yang sangat menarik dari lagu ini yaitu bagian opera yang
mana transisi dari pop-rock ke opera yang sangat tidak disangka-sangka oleh para
pendengar saat pertama kali mendengarkan lagu ini.

Tidak hanya itu, setelah segmen opera, lagu ini bertransisi lagi menjadi rock
yang diawali dengan permainan solo gitar dari Brian May diikuti perubahan tempo yang
drastis, bagian ini pun dinyanyikan dengan penuh energi karena pada bagian ini adalah
bagian dimana emosi pendengar dinaikkan. Bagian rock juga diakhiri dengan gitar solo.
Tidak hanya sampai disini, setelah bagian rock kemudian bertransisi lagi dengan diikuti
menjadi penurunan tempo serta emosi dalam lagu ini.

Lagu ini menjadi sangat epik karena menurut saya lagu ini dapat memainkan
emosi dari para pendengarnya dan selalu membuat kejutan didalamnya sehingga
pendengar pun tidak bosan bosan mendengarkan musik karena hanya bertahan pada satu
genre atau aliran saja dalam satu lagu. Semua itu juga didukung oleh aransemen dan
permainan dari para personilnya yaitu Freddie Mercury, Brian May, Roger Taylor, dan
John Deacon.

Namun saya juga merasakan adanya beberapa kekurangan yang terdapat dalam
lagu ini tadi seperti durasi yang dijelaskan tadi, lagu enam menit ini memang memberi
gebrakan pada dunia musik pada masa itu namun, karena durasi yang tergolong lama
untuk sebuah lagu ini, mungkin saja para pendengar baru akan berhenti mendengarkan
sebelum lagunya selesai karena merasa tidak cocok atau tidak nyaman dengan lagu
tersebut.
Genre yang beragam dalam satu lagu juga bisa membuat pendengar yang tidak
terlalu suka dengan genre-genre semacam ini akan memandang lagu ini terdengar aneh,
terlebih lagi terdapat bagian opera yang membuat lagu ini memiliki perbedaan yang
sangat kontras bila dibandingkan dengan lagu-lagu pada umumnya.

Lagu ini juga lagu yang tergolong sulit untuk dimainkan oleh pemusik awam
karena banyaknya chord yang harus digunakan serta terdapat berbagai perpindahan
kunci dari bagian intro, lagu utama, hingga ending lagu. Terlebih lagi terdapat bagian
opera yang membuat lagu ini sulit untuk dimainkan secara langsung didepan umum.
Bahkan band aslinya yaitu Queen selalu menggunakan multimedia berupa musik saja
atau video jika di panggung terdapat layar saat sedang melakukan pertunjukan langsung.

Selain itu, lagu ini juga memiliki kontroversi salah satunya terdapat di lirik
lagunya di bagian opera seperti banyak penggunaan kata yang tidak dimengerti atau
tidak memiliki arti yang pasti seperti "Galileo","Figaro","Magnifico" dan bait-bait lagu
yang pengartian atau penafsiran dari liriknya masih menjadi misteri tersendiri. Selain
itu, dalam lagu ini juga terdapat kata "Bismillah" yang mana kata tersebut merupakan
ucapan doa dalam agama Islam namun, tidak satupun anggota grup band Queen
beragama Islam. Hal ini masih menjadi misteri dan kontroversi tersendiri apakah
memang hanya Queen yang mengetahui arti dari lagu tersebut atau bahkan sebenarnya
mereka juga tidak mengetahui pastinya dan memiliki penafsiran yang berbeda-beda di
setiap personilnya.

Lagu ini memang sangat menarik terlepas dari kontroversi yang terdapat
didalamnya, selain itu lagu ini juga sangat ikonik yang mana telah diputar dari generasi
ke generasi seakan lagu legenda yang tak pernah mati. Bagi penggemar Queen pun lagu
ini merupakan lagu yang sangat adiktif, walaupun telah diputar berapa kali, atau
dinyanyikan ulang oleh siapapun asalkan menyenangkan atau enak untuk didengar, lagu
ini tetap tidak membuat bosan. Bahkan banyak orang yang bukan merupakan fans atau
penggemar Queen tahu lagu ini tanpa tahu lagu ini dinyanyikan atau dibawakan oleh
Queen. Namun beberapa orang juga ada yang menganggap lagu ini aneh untuk disebut
sebagai lagu, bahkan membosankan. Jadi setiap orang juga mempunyai selera yang
berbeda-beda akan musik, terutama untuk aagu ini.
Rio Kurniawan / XII MIPA 6/ 31

Anda mungkin juga menyukai