Disusun Oleh
Nama:
A. Tujuan
Memahami konsep pipa organa tertutup
C. Cara Kerja
1. Mengisi air ke dalam 4 botol yang sama ukurannya dengan tinggi yang berbeda,
sehingga botol memiliki tangga nada
1) 22 cm dari dasar botol(DO)
2) 20 cm dari dasar botol(RE)
3) 18 cm dari dasar botol(MI)
4) 16 cm dari dasar botol(FA)
5) 14 cm dari dasar botol(SOL)
6) 12 cm dari dasar botol(LA)
7) 10 cm dari dasar botol(SI)
8) 8 cm dari dasar botol(DO)
2. Menokok Botol sampai mengeluarkan bunyi
D. Hasil Pengamatan
E. Kesimpulan
Semakin besar volume air yang diisi ke dalam botol maka suara yang dihasilkan akan
semakin rendah dan frekuensinya pun rendah. Begitupun sebaliknya.
Frekuensi berbanding lurus dengan nada.
Tinggi rendahnya nada diketahui berdasarkan frekuensin ya.
Sumber bunyi akan berbeda oleh perbedaan bentuk dan ukurannya.
ℓ berbanding lurus dengan lamda.
Praktikum Resonansi dan Bunyi Sederhana Pada Gelas Kaca
A. Tujuan
C. Cara Kerja
D. Hasil Pengamatan
1. Pada saat volume air gelas ¼ gelas,bunyi yang dihasilkan sangat nyaring
2. Pada saat volume ditambah menjadi ¾ gelas, suaranya menjadi lebih berat
E. Kesimpulan
Bunyi merupakan gelombang longitudinal yang dapat merambat melalui berbagai medium
,baik gas,cair,maupun padat
Semakin besar panjang ruang gelas,atau semakin kecil volume didalamnya maka akan
semakin besar frekuensi bunyi yang akan di hasilkan,begitu sebaliknya,semakin kecil
panjang ruang pada gelas ,atau semakin besarnya volume air didalamnya,makan frekuensi
yang akan dihasilkan akan semakin kecil.sehingga,volume air berbanding lurus dengan
frekuensi bunyi yang dihasilkan.
Gelombang bunyi yang dihasilkan oleh benda bergetar sehingg menyebabkan gangguan
kerapatan pada medium.
Gengguan kerapatan pada medium berlangsung melalui interaksi molekul-molekul medium
disepanjang arah perambatan gelombang.Adapun molekul hanya bergetar kedepan dan
kebelakang di sekitar posisi kesetimbangan.