Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH SISTEM PAKAR DIAGNOSA KERUSAKAN

PADA KAMERA DSLR

OLEH :
1622495559 NAUFAL FADHIL ALWARITS

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER


STMIK RAHARJA
TANGERANG
2017/2018
ABSTRAKSI
Dalam era digital memungkinkan semua orang untuk melakukan apa saja
termasuk untuk mendokumentasikan momen-momen dengan kamera digital berbasis
Digital Single Lens Reflex, namun terkadang penggunaan yang tidak sesuai prosedur
dapat mengakibatkan kerusakan pada kamera. Sebagai orang awam tentunya akan
bingung dengan masalah yang timbul ketika terjadi kerusakan dan mereka akan lebih
memutuskan untuk membeli yang baru atau menjualnya, padahal kamera yang rusak
masih dapat diperbaiki sendiri maupun oleh teknisi ahli.
Untuk menyelesaikan masalah yang ada, maka dibuatlah sebuah Sistem Pakar
untuk mendiagnosa kerusakan pada kamera Digital Single Lens Reflex, dengan
berbagai metode untuk menghasilkan aplikasi yang akan dibuat mulai dari
wawancara dengan teknisi ahli untuk menentukan berbagai parameter-parameter yang
akan digunakan untuk perancangan dan implementasi sistem.
Hasil dari aplikasi sistem pakar ini dapat mendiagnosa kerusakan-kerusakan
pada kamera Digital Single Lens Reflex beserta jenis kerusakan apa yang terjadi dan
solusi alternatif. Sehingga setelah dibuatnya aplikasi ini dapat membantu orang untuk
lebih peka terhadap kondisi kamera Digital Single Lens Reflex yang dimiliki, baik
dari sisi perawatan, hingga perbaikan jika terjadi kerusakan sederhana.
Kata Kunci : Diagnosa, Digital Single Lens Reflex,Sistem Pakar.
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sistem pakar merupakan suatu sistem informasi yang menangkap dan
menggunakan pengetahuan serta metode pengambilan keputusan yang digunakan oleh
seorang atau beberapa orang ahli dalam bidang keahlian tertentu. Sistem pakar berlaku
seperti seorang pakar pada bidangnya berisi fakta-fakta dan heuristik untuk memecahkan
masalah tertentu. Sistem pakar didasarkan pada sistem pengetahuan, sehingga
memungkinkan komputer dapat berfikir dan mengambil keputusan atau kesimpulan dari
sekumpulan kaidah.
Sistem pakar mempunyai keuntungan dibandingkan dengan seorang pakar yaitu
kepakarannya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat tanpa kehadiran sang pakar,
mencakup keseluruhan dari kepakaran tersebut dan sistematis, memungkinkan untuk
menangani masalah yang kompleks dengan lebih cepat, kepakarannya tetap dapat
dimanfaatkan walau pakarnya telah tidak dapat bekerja, membantu kejelasan dan
pemahaman secara efektif untuk suatu bidang kepakaran dan memungkinkan untuk
membuat pengetahuan terpadu atas bidang-bidang tertentu yang relevan. Sistem pakar
memungkinkan pengetahuan ditransfer lebih mudah dengan biaya lebih rendah. Salah
satu bentuk implementasi sistem pakar yang banyak digunakan yakni dalam bidang
Teknologi.
Kemajuan teknologi dan mode merupakan bagian dari perkembagan jaman.
Moment- moment dan keindahan alam dapat diabadikan dengan mudah menggunakan
kamera dengan teknologi terbaru. Meningkatnya animo masyarakat untuk mengeksplor
lebih jauh tentang alam dan diri sendiri serta mengabadikannya ke dalam bentuk foto
membuat produsen-produsen kamera berlomba untuk menciptakan dan mengeluarkan
kamera-kamera terbaru. Kamera- kamera terbaru memiliki hasil yang memuaskan, hal
tersebut tidak lain karena disematkan teknologi terbaru ke dalam kamera-kamera tersebut.
Kamera dslr adalah salah satu kamera yang paling banyak diminati. Hampir setiap orang
baik tua dan muda sudah mampu memiliki dan menggunakan kamera DSLR. Tidak
menutup kemungkinan jika kamera dapat rusak atau bermasalah. Maka dibutuhkan
informasi yang jelas dan akurat yang dapat membantu seseorang untuk mengetahui
kondisi kamera tersebut.
Banyak sekali faktor penyebab kerusakan pada kamera yang mengakibatkan
pengguna mengalami kesulitan untuk memperbaikinya. Untuk menangani hal tersebut,
biasanya pengguna menyerahkan kepada teknisi, sehingga membutuhkan biaya, waktu
dan tenaga yang tidak sedikit. Saat ini teknisi membutuhkan waktu yang cukup lama
untuk mendiagnosa kerusakan kamera, bahkan teknisi sering sekali menunda
pekerjaannya hanya untuk menghasilkan solusi dari kerusakan kamera.
Oleh karena itu, pada penelitian ini penulis bermaksud membangun sistem pakar
pendeteksi kerusakan kamera Digital Single LensReflex (DSLR) agar membantu
pengguna awam untuk mendapatkan solusi dengan cepat.
2. Pembahasan
2.1 Sistem Pakar
Menurut Martin dan Oxman, “Yang dimaksud dengan sistem pakar adalah sebuah
sistem yang berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan juga teknik
penalaran tertentu dalam memecahkan masalah, yang mana masalah tersebut adalah
sebuah masalah yang biasanya dapat dipecahkan oleh seorang pakar di dalam bidang atau
disiplin ilmu tertentu”.
Menurut Ignizio, “yang dimaksud dengan sistem pakar adalah sebuah bidang yang
memiliki ciri khusus berupa sistem yang berbasis pengetahuan, yang mana
memungkinkan adanya komponen untuk berpikir dan juga mengambil kesimpulan dari
sebuah kaidah tertentu, yang tentu saja biasa dilakukan oleh para pakar”.
Menurut Giarratano dan Riley, “Yang dimaksud dengan sistem pakar adalah
sebuah cabang dari bidang ilmu kecerdasan buatan atau artificial intelligence yang
menggunakan pengetahuan-pengetahuan khusus dan juga spesifik yang dimiliki oleh para
ahli atau pakar dalam memecahka masalah tertentu”.
2.2 Kamera
Menurut Ansel Adams, “Kamera adalah sebuah media berekspresi dan
komunikasi yang sangat kuat. Dan kamera sangat menawarkan berbagai persepsi yang
menjadi sebuah interpretasi dan eksekusi yang tak terbatas”.
Menurut Elliot Erwint, “Kamera adalah sebuah alat untuk mengeksplorasi seni
observasi yang akan menemukan sebuah hal yang luar biasa pada tempat-tempat yang
memiliki visual yang indah. Dengan fotografi juga akan menjadikan sebuah tempat
dengan visual yang biasa akan menjadi sebuah hal yang lebih klasik dan unik. Kamera
juga bisa menjadi sebuah bentuk perbedaan antara kebanyakan orang lihat dan apa yang
kamu lihat”.
Menurut Amir Hamzah, “Kamera adalah sebuah bentuk alat untuk memfoto yang
memiliki pencahayaan yang baik. Yang dengan cahaya ini akan menjadikan sebuah foto
memiliki hasil gambar yang baik dan memuaskan”.
2.3 Masalah Pada Kamera DSLR
Sistem ini dapat mengidentifikasi 9 permasalahan umum pada kamera DSLR.
Berikut beberapa identifikasi masalah-masalah yang biasanya terjadi pada kamera DSLR
: Kerusakan pada lensa, sensor, LCD, Flash, memori, hingga masalah yang menyebabkan
kamera DSLR mati total.
2.4 Basis Pengetahuan (Knowledge Base)
Basis pengetahuan adalah suatu jenis basis data yang dipergunakan untuk
manajemen pengetahuan. Basis data ini menyediakan fasilitas untuk koleksi, organisasi,
dan pengambilan pengetahuan terkomputerisasi dari para ahli. Hal terpenting dari suatu
basis pengetahuan adalah kualitas informasi yang dikandungnya. Basis pengetahuan yang
terbaik memiliki artikel-artikel yang ditulis dengan baik dan dijaga untuk selalu mutakhir,
memiliki sistem pengambilan (mesin pencari) yang baik, serta format isi dan struktur
klasifikasi yang dirancang dengan saksama. Berikut merupakan sekumpulan informasi
yang digunakan untuk penelitian sistem pakar ini, jenis masalah kerusakan pada kamera
DSLR ditunjukkan pada tabel 1, gejala kerusakan umum pada kamera DSLR pada tabel
2, solusi penanganan terhadap kerusakan pada kamera DSLR pada tabel 3, serta relasi
masalah, gejala, dan solusi terhadap kerusakan pada kamera DSLR pada tabel 4.
Kode Masalah
M01 Kerusakan Lensa
M02 Kerusakan Tombol Navigasi
M03 Kerusakan Flash
M04 Kerusakan Sensor
M05 Kerusakan Memori
M06 Kerusakan LCD
M07 Kerusakan Tombol Scroll
M08 Kerusakan Tombol Speed
M09 Mati Total

Tabel 1 Permasalahan pada Kamera DSLR

Kode Gejala
G01 Diafragma Tidak Jalan
G02 Motor AF Tidak Jalan
G03 Death Pixel
G04 Gambar Tidak Terekam
G05 Hasil Gambar Tidak Tajam
G06 Kurangnya Voltase Baterai
G07 LCD Bergaris
G08 Baterai Drop
G09 Ada Bercak Di Sensor
G10 AF Mati
G11 Gambar Bernoda
G12 Hasil Gambar Gelap Setengah
G13 Mainboard Basah
G14 Kamera Meminta Restart Berulang-ulang
G15 Shutter Speed Tidak Berfungsi
G16 Rana Terus Terbuka dan Tidak Mau Menutup Lagi
G17 Zoom Tidak Berfungsi

Tabel 2 Gejala Kerusakan pada Kamera DSLR

Kode Solusi
S01 Tutup Diafragma Pada Ukuran Paling Kecil
S02 Ganti Kabel Fleksibel
S03 Aktifkan Fitur Mirror Lock
S04 Bersihkan Bagian Tembaga Kartu Memori Dengan Penghapus Pensil
S05 Ganti Kartu Memori
S06 Kosongkan Daya Baterai, Lalu Charge Dengan Tegangan 7.3-7.4 Volt
S07 Ganti Charger
S08 Ganti Baterai
S09 Panaskan IC COF pada LCD dan Cobalah Untuk Menekan-nekannya
S10 Aktifkan Fitur Sensor Cleaning
S11 Ganti Shutter Unit
S12 Keluarkan Baterai dan Kartu Memori, Keringkan Kamera Dengan Hair Dryer
S13 Bersihkan Gear Berwarna Merah Pada Bagian Bawah Kamera
S14 Ganti Kabel Ribbon
S15 Bawa Ke Tukang Reparasi/Servis Kamera

Tabel 3 Solusi Penanganan Terhadap Kerusakan pada Kamera DSLR

TABEL KEPUTUSAN
GEJALA
K
O G G G G G G G G G G G G G G G G G SOLUSI
D 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
E 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7
S01, S02,
S04, S05,
M S10, S14,
01 x x x x x S15
M
02 x x S02, S15
M S06, S07,
03 x S08
S03, S04,
M S05, S09,
MASALAH

04 x x x x S10, S15
M
05 x S04, S05
S03, S06,
M S08, S11,
06 x x x S15
M S01, S13,
07 x x S15
M
08 x x S11, S15
S06, S07,
M S08, S12,
09 x x x S15
Tabel 4 Relasi Masalah, Gejala, dan Solusi Terhadap Kerusakan pada Kamera DSLR
2.5 Perancangan Sistem
Perancangan sistem pakar diagnosa penyakit pada kucing ini menggunakan
Unified Modeling Languag (UML) yang terdiri atas Use Case Diagam dan Activity
Diagram untuk menjelaskan proses perancangan sistem yang diusulkan. Berikut adalah
Use Case Diagram Sistem Pakar Diagnosa Permasalahan pada Kamera DSLR :

Gambar 1 Use Case Diagram Sistem Pakar


Berdasarkan gambar Use Case Diagram yang di atas terdapat :
1. Satu sistem yang mencakup seluruh kegiatan sistem pakar
2. Aktor yang melakukan kegiatan didalam sistem yaitu: Admin dan User
3. Sembilan use case yang dapat dilakukan oleh aktor tersebut diantaranya:
Login, Lihat Infomrasi, Lihat Petunjuk Pengguna, Konsultasi, Cetak
Dokumen, Logout, Mengelola Data Masalah, Mengelola Data Gejala,
Mengelola Relasi Masalah dan Gejala.
Berikut adalah Activity Diagram Sistem Pakar Diagnosa Kerusakan pada Kamera DSLR:

Gambar 2 Activity Diagram Sistem Pakar


Berdasarkan Activity Diagram yang diusulkan terdapat:
1. Satu Initial Node, objek yang diawali
2. Dua Vertical Swimlane, yaitu Admin dan User
3. Tujuh Activity, Memperlihatkan bagaimana masing-masing kelas antarmuka saling
berinteraksi satu sama lain Satu Final Node, objek yang diakhiri
4. KESIMPULAN

a. Masih banyaknya pengguna kamera DSLR yang awam tidak mengetahui bagian
pada kamera yang mana yang sebenarnya mengalami kerusakan, sehingga banyak
dari mereka yang langsung membawa kamera tersebut ke tempat reparasi yang
akan menyebabkan pengguna kamera tersebut akan mengeluarkan uang yang
tidak sedikit karena disebabkan oleh kurangnya pengetahuan pada pemilik kamera
itu sendiri.
b. Sistem pakar dibuat sebagai alat bantu dalam mendiagnosa kerusakan pada
kamera DSLR berdasarkan gejala-gejala yang terlihat pada kamera DSLR
tersebut.
c. Sistem pakar ini berguna untuk membantu dan mempermudah para pengguna
kamera DSLR yang awam maupun profesional dalam memperoleh informasi
kerusakan pada kamera dengan memberikan solusi “pertolongan pertama”,
alternatif, dan solusi terakhir serta kesimpulan dari setiap kerusakan pada kamera
DSLR.
DAFTAR PUSTAKA
Widayanto, Aprih. 2018. “SISTEM PAKAR DIAGNOSA KERUSAKAN KAMERA
DSLR BERBASIS ANDROID”. Teknik Informatika. STMIK Nusa Mandiri Jakarta. Vol
6, No 1 2018.
Syahputra, Odi Juniawan. 2018. “SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI KERUSAKAN
KAMERA DSLR MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR”. Skripsi
thesis, STMIK AKAKOM Yogyakarta.
Putra, Putu Werdi. 2011. “APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA
KERUSAKAN PADA KAMERA DSLR DENGAN MENGGUNAKAN METODE
DEMPSTER-SHAFER”. Sistem Komputer. STIKOM Bali.
Sitanggang, Alfan Ferdianto. 2016. “SISTEM PAKAR MENDETEKSI KERUSAKAN
KAMERA DSLR DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR
BERBASIS WEB”. Skripsi, Universitas Potensi Utama.
Joewanto. 2017. “SISTEM PAKAR PENDETEKSI KERUSAKAN KAMERA DSLR
MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR”. Jurnal SCRIPT Vol. 5 No. 1
Desember 2017. ISSN: 2338-6304
Wicaksono, Yudo Aji. 2014. “SISTEM PAKAR DIAGNOSIS KERUSAKAN
KAMERA DSLR MENGGUNAKAN RULE BASED BINARY TREE BERBASIS
ANDROID”. Teknik Informatika. Universitas Muhammadiyah Malang.
Hidayat, Akik. 2017. “SISTEM PAKAR PENDIAGNOSA KERUSAKAN PADA
KAMERA DIGITAL”. Teknik Informatika. Universitas Padjadjaran.

Anda mungkin juga menyukai